Psikologi Kognitif

1. P S I K O L O G I KOGNITIF
Emosi
AHMAD MARZUQI (220108210014

2. Definisi emosi
 Schacter-Singer (Interpretasi tentang pembangkitan tubuh)
• Menyatakan bahwa emosi yang kita rasakan adalah interpretasi kita tentang sesuatu yang
membangkitkan keadaan tubuh dari keterbangkitan emosional, sama pada hampir semua
emosi yang kita rasakan dan itu terjadi jika perbedaan psikologis dalam pola respon tubuh.
 Franken (Baihaqi, dkk. 2007)
• emosi merupakan hasil interaksi antara factor subyektif (proses kognitif), factor
lingkungan (hasil belajar), dan factor biologic (proses hormonal). Dengan kata lain, emosi
muncul pada saat manusia berinteraksi dengan lingkungan dan merupakan hasil upaya untuk
beradaptasi dengan lingkungannya.

3. THE HUMAN BODY
EMOSI PRIMER :
Emo si umu m ya ng berla ku seca ra umu m, memp unya i dasa r
biologis dan dimilik i semen jak lahir.
Rasa ta ku t, ma ra h, sed ih, sen ang, terkej ut, jijik, dan tidak
su ka
EMOSI SEKUNDER:
Emosi yang berkembang sejalan dengan pertambahan
kedewasaan kognitif seseorang dan berbeda-beda untuk
tiap individu dan budaya
Elemen Pertama Dari Emosi

4. The Human Body
⚫Wajah Dari Emosi
⚫Otak Dan Emosi
⚫Hormon Dan Emosi
⚫Regulasi Emosi

5. Wajah Dari Emosi
⚫ Aristoteles (384 – 322 SM)
⚫ Terdapat beberapa ekspresi wajah tertentu yang mengikuti rasa marah,
takut, rangsangan erotis, dan semua perasaan kuat lainnya.
⚫ Charles Darwin (1809 – 1882)
 Ekspresi-ekspresi yang manusia tunjukkan mengalami evolusi dan
berguna untuk membantu nenek moyang kita membedakan, dengan
cepat, orang asing yang berbahaya maupun yang tidak, dll.

6. Contoh wajah
dan emosinya

7. Fungsi
Ekspresi
Wajah
 Ekspresi wajah tidak hanya merefleksikan
perasaan, namun juga mempengaruhi
perasaan kita.
 Suatu proses di mana otot-otot wajah
mengirimkan pesan mengenai emosi dasar
yang sedang disekpresikan ke otak.
 Ekspresi wajah dapat mempengaruhi emosi
orang lain  Penularan mood (mood
contagion)

8. Otak Dan
Emosi
⚫ Kemampuan untuk mengenali emosi tertentu
dikendalikan oleh bagian spesifik dari otak.
Kedua cerebral hemisphere (sisi otak)
mengendalikan tugas emosional yg berbeda.
 Otak kanan: mengenali ekspresi emosi dan
memperoses perasaan emosional.
 Otak kiri: memproses makna emosional.
⚫ Peran Amygdala  emosi takut
⚫ Mengevaluasi informasi sensorik, kemudian
menentukan kepentingan emosionalnya dan
membuat keputusan untuk mendekati atau
menjauhi suatu situasi (Fight or Flight)

9. ⚫ Peran Prefrontal Cortex
 Bagian kanan: menarik diri atau melarikan diri
 Bagian kiri: memotivasi untuk mendekati orang lain.
 Prefrontal cortex kiri lebih aktif  lebih banyak emosi
+, tingkat kepuasan lebih tinggi, kemampuan
mengatasi emosi -, kemampuan menekan emosi.
 Orang yang depresi klinis  prefrontal cortex tidak
terlalu aktif, sedangkan prefrontal corex kanan lebih
aktif daripadan orang normal
 Pengaturan emosi

10. Hormon
Dan Emosi
⚫ Saat merasa emosi kuat (stress), sistem
saraf akan memerintahkan kelenjar
adrenalin melepaskan 2 hormon:
epinephrine dan norepinephrine 
menyebakan kita lebih siaga/awas (pupil
mata melebar, detak jantung meningkat,
tekanan darah meningkat. Sedangkan
aktivitas bagian pencernaan melambat.

11. REGULASI EMOSI
 Menurut Shaffer (2005)
menyatakan bahwa regulasi emosi adalah kapasitas untuk mengontrol
dan menyesuaikan emosi yang timbul pada intensitas yang tepat untuk
mencapai suatu tujuan.
 Walden dan Smith ( Eisenberg Fabes, Reiser & Guthrie 2000)
regulasi emosi merupakan proses menerima, mempertahankan dan
mengendalikan suatu kejadian, intensitas dan lamanya emosi dirasakan.
Pengertian Regulasi Emosi

12.  Represi
 Supresi
 Ekspresi Verbal
 Ekspresi Wajah dan Tubuh
BENTUK-BENTUK REGULASI
EMOSI

13. Terima Kasih