3. Sakit kritis adalah kejadian tiba-tiba dan tidak diharapkan
serta membahayakan hidup bagi pasien dan keluarga
yang mengancam ekuilibrium internal, yang
terpelihara dalam unit keluarga tersebut.
biasanya
Kejadian
tersebut dapat berupa sakit akut atau trauma & perburukan
akut penyakit kronis (Morton et al, 2011).
4. Keadaan ini mengancam kesejahteraan
keluarga dan dapat memicu respon stres
pada pasien maupun keluarga (Morton et
al, 2011).
7. Efek Psikologis
1. Stres akibat kondisi penyakit
2. Rasa cemas dan takut bahwa hidup terancam (kematian)
3. Perasaan isolasi
4. Depresi
5. Perasaan rapuh karena ketergantungan fisik dan
emosional*
(Morton et al, 2011) *(Hudak & Gallo, 1997)
8. di Norwegia yang
Sebuah
mereview
penelitian
beberapa penelitian kualitatif
pada pasien yang dirawat diruang ICU
menemukan bahwa pasien mengalami stres
yang berhubungan dengan 3 tema besar,
yaitu:
1.Stres berkaitan dengan tubuh mereka
2.Stres berkaitan dengan ruangan ICU
3.Stres berkaitan dengan relationship
dengan orang lain
(Jastremski, 2000 dalam Suryani, 2012)
9. Efek Non Psikologis
1. Ketidakberdayaan
2. Pukulan (perubahan) konsep diri
3. Perubahan citra diri
4. Perubahan pola hidup
5. Perubahan pada aspek sosial-ekonomi (pekerjaan,
financial pasien, kesejahteraan pasien dan keluarga)
6.Keterbatasan komunikasi (tidak mampu berkomunikasi)*
(Morton et al, 2011) *(Suryani, 2012)
11. Efek Psikologis
1. Stres akibat kondisi penyakit pasien (anggota
keluarga), prosedur penanganan
2. Ansietas berhubungan dengan ancaman kematian
pada pasien (anggota keluarga)
3. Pengingkaran terhadap kondisi kritis pasien (anggota
keluarga)
(Hudak & Gallo, 1997)
12. Efek Non Psikologis
1. Perubahan struktur peran dalam keluarga
2. Perubahan pelaksanaan fungsi peran dalam keluarga
3. Terbatasnya komunikasi dan waktu bersama
4. Masalah financial keluarga*
5. Perubahan pola hidup keluarga *
(Hudak & Gallo, 1997) *(Morton et al, 2011)
13. Referensi
Friedman, et al. (2010). Buku ajar Keperawatan Keluarga : Riset, Teori, &
Praktik. Edisi 5. Jakarta: EGC
Hudak & Gallo. (1997). Keperawatan Kritis : Pendekatan Holistik. Jakarta:
EGC
Morton, et al. (2011). Keperawatan Kritis : Pendekatan Asuhan Holistik.
Edisi 8. Volume 1. Jakarta: EGC
Suryani. (2012). Aspek Psikososial dalam Merawat Pasien Kritis
[Converence Paper]. Universitas Padjajaran