Manajemen Keuangan
Break Even Point (BEP) atau “cost-volume-profit analysis” mencakup tentang Biaya Tetap, Biaya Variabel, dan Semi Variabel.
BEP sangat penting untuk operasi suatau usaha kecil atau perusahaan, karena mempengaruhi harga jual sebuah produk.
Apresiasi dan Saran sangat di butuhkan :)
Manajemen Keuangan
Break Even Point (BEP) atau “cost-volume-profit analysis” mencakup tentang Biaya Tetap, Biaya Variabel, dan Semi Variabel.
BEP sangat penting untuk operasi suatau usaha kecil atau perusahaan, karena mempengaruhi harga jual sebuah produk.
Apresiasi dan Saran sangat di butuhkan :)
Analisis biaya-volume-laba penting untuk memperkirakan bagaimana perubahan biaya (baik biaya variable maupun tetap ), volume penjualan, dan harga memengaruhi laba perusahaan. CVP adalah alat yang sangat baik untuk perencanaan dan pengambilan keputusan. Bahkan, CVP adalah salah satu alat yang paling adaptif dan paling luas penerapannya yang digunakan oleh akuntan manajerial untuk membantu para manajer dalam menguambil keputusan yang lebih baik.
Perusahaan-perusahaan menggunakan analisis CVP untuk meraih tolak ukur yang penting, seperti titik impas. Titik impas adalah titik dimana total pendapatan sama dengan total biaya ( yaitu titik laba sama dengan nol ). Perusahaan-perusahaan baru yang biasa mengalami kerugian ( laba operasi yang negatif ) di awal kegiatan operasinya dan memandang periode titik impas mereka sebagai awal yang signifikan.
2. Sub Bahasan. . .
menjelaskan analisis-volume-biaya (cost-volume-profit), model
CVP, dan peran strategis dari analisis CVP
menerapkan analisis CVP untuk perencanaan titik impas
(breakeven)
menerapkan analisis CVP untuk perencanaan pendapatan dan
biaya
menerapkan analisis CVP untuk sistem penghitungan biaya
berbasis aktivitas (activity based costing- ABC)
menerapkan analisis sensitivitas agar analisis CVP bisa
digunakan secara lebih efektif bila terdapat ketidakpastian
dalam perjalanan aktual
menerapkan analisis CVP untuk berbagai produk
menerapkan analisis CVP pada organisasi nirlaba
menentukan asumsi- asumsi dan keterbatasan analisis CVp
serta dampaknya terhadap interpretasi hasil yang tepat
Analisis Biaya-Volume-LAba
1/30/2015 2Analisis Biaya-Volume-Laba
3. Alatnya. . .
analisis biaya- volume- laba
peran strategis dari analisis CVP
analisis CVP untuk
perencanaan titik impas
pendapatan dan biaya
ABC
> satu produk
organisasi nirlaba
analisis sensitivitas dari hasil perhitungan CVP
asumsi dan keterbatasan analisis CVP
1/30/2015 3Analisis Biaya-Volume-Laba
4. Analisis Biaya- Volume- Laba
(cost volume profit- CPV- analysis), merupakan metode untuk
menganalisis pengaruh keputusan operasi dan pemasaran terhadap
laba bersih, berdasarkan atas pemahaman atas hubungan antara
biaya variabel, biaya tetap, harga jual per unit, dan tingkat output.
Penerapannya
menentukan harga jual produk atau jasa
meluncurkan produk atau jasa baru
mengganti peralatan
mengambil keputusan apakah (?) recycle or buy
melakukan analisis “bagaimana jika” (what- if analysis)
Rumus:
Laba= Pendapatan – total biaya
pendapatan= b.tetap+b.variabel+laba
unit (terjual) x harga= b.tetap+unit terjualx biaya variabel(unit)+laba
pxQ=f+v.Q+N
p= penjualan (unit)
Q = biaya variabel (unit)
f= total biaya tetap
v= b.tetap (unit)
N= laba operasi (tidak termasuk laba dari kejadian- kejadian yang tidak biasa
atau tidak berulang dan pajak penghasilan)
N
1/30/2015 4Analisis Biaya-Volume-Laba
5. Lanjutan. . .
Margin Kontribusi dan Laporan Laba-Rugi Kontribusi
cost contribution margin, merupakan selisih antara harga jual per unit dan b.
variabel per unit
p – v = margin kontribusi (unit)
Contoh: Household Furnishing, Inc (HFI), sebuah perusahaan pembuat perkakas
rumah tangga, tertarik mengembangkan produk baru, meja TV dari kayu, yang
akan diberi harga $75 dan memiliki b.variabel $35/ unit. Investasi ini akan
membutuhkan b.tetap sebesar $5.000/ bulan. HFI ingin mencapai penjualan
sebesar 2.400 unit pada tahun pertama dan 2.600 unit pada tahun kedua.
1/30/2015 5Analisis Biaya-Volume-Laba
x jumlah unit terjual
Cost contribution margin
Per unit 2004 2003
b.Tetap $60.000 $60.000
Pendapatan $75
b.Variabel $35
Rencana produksi 2.400 unit 2.600 unit
Rencana penjualan 2.400 unit 2.600 unit
Margin kontribusi (p – v) = $40
6. Lanjutan . . .
kontribusi laba per dolar penjualan disebut rasio margin
kontribusi (contribution margin ratio), merupakan rasio margin
kontribusi per unit terhadap harga jual per unit ( p – v )/p
rasio margin kontribus untuk meja TV HFI adalah 53.33% =
($75=$35)/$75
dampak dari peningkatan penjualan sebesar $15.000 dari
tahun 2003 ke 2004 terhadap laba $8.000 (15.000*0,5333)
. . .
laporan laba-rugi kontribusi (contributin income statement),
dimulai dengan pendapatan dikuragi b.variabel dan b.tetap untuk
mendapatkan margin kontribusi serta pendapatan bersih.
keuntungan memberikan prediksi yang mudah dan akurat
mengenai dampak perubahan penjualan terhadap keuntungan.
1/30/2015 6Analisis Biaya-Volume-Laba
7. Peran Strategis dari Analisis CVP
memberikan saran untuk meramalkan dampak pertumbuhan
penjualan pada laba.
menunjukkan risiko peningkatan volume jumlah (penjualan)
dengan menambah .b tetap dan mengurangi fleksibilitas jika
volume/ jumlah (penjualan) menurun/ jatuh
penting digunakan untuk penentuan biaya berdasarkan siklus
hidup produk (life-cycle costing) maupun penentuan biaya
berdasarkan target (target costing, di ch.10)
contoh, anasis CVP dapat digunakan untuk menentukan yang
lebih efektif antara mempunyai tenaga pemasaran berdasarkan
gaji pokok atau berdasarkan komisi.
berperan dalam menentukan posisi strategis perusahaan
1/30/2015 7Analisis Biaya-Volume-Laba
8. Analisis CVP untuk Perencanaan Titik Impas
perencanaan titik impas, titik ketika pendapatan sama dengan
b.total dan laba sama dengan nol.
metode yang digunakan metode persamaan dan metode
margin kontribusi
pembahasan (1)
Persamaan untuk analisis meja
1/30/2015 8Analisis Biaya-Volume-Laba
Metode persamaan Metode margin kontribusi
penjualan (unit)
pxQ=f+v.Q+N F+N
p-v
Penjualan (dollar)
Y=(v/p)xY+f+N f+N
(p-v)/p
pxQ=f+v.Q+N-- 0
$75xQ=$5.000+$35xQ
($75-$35)xQ=$5.000
Q=$5.000/($75-$35)
Q=$5.000/$40
Q=125 unit/ bln
9. Lanjutan . . .
pembahasan (2)
tingkat penjualan 128 unit, labanya adalah
pembahasan (3)
b.variabel total= $84.000 dan total $180.000
jadi, perhitungannya Y=(v/p)xY+f+N
pembahasan (4)
1/30/2015 9Analisis Biaya-Volume-Laba
Penjualan: 128 unit pada harga $75/unit $9.600
Dikurangi:
Biaya variabel: 128 pada harga $35/unit 4.480
b.Margin kontribusi $5.120
b.Tetap 5.000
Laba total $120
Y =($84.000/$180.000)x Y +$5.000
Y = 0,4667x Y+$5.000
Y = $9.375/ bln
Q=F+N = ($5.000) = 125 unit/ bulan
p-v ($75-$35)
10. Lanjutan . . .
pembahasan (5)
1/30/2015 10Analisis Biaya-Volume-Laba
Y=f+N
(p-v)/p
Y= $5.000
0,5333
Y=$9.375/ bulan
( p – v )/p = rasio margin kontibusi 0,53333
11. Analisis CVP untuk Perencanaan Pendapatan dan Biaya
perencanaan pendapatan
laba tahunan yang diinginkan $48.000, b.tetap $60.000
perencanaan biaya
timbal balik antara b. tetap dan b.variabel
•
1/30/2015 11Analisis Biaya-Volume-Laba
Q=F+N = $60.000+$48.000 = 2.700 unit/ bulan
p-v ($75-$35)
pxQ= $75x 2.700 = $202.500/ tahun
Q =2.700 unit
P = $75
V = tidak diketahui (sebelumnya $35)
F = $5.000+$2.250 = $7250/ bulan ($87.000/ tahun)
N = $48.000/ tahun
Q=F+N
p-v
P-v= f+N
Q
V= p- f+N
Q
V= $75-($87.000+$48.000) = $25
2.700
12. Lanjutan . . .
pembahasan (2)
gaji , komisi
kenaikan gaji sebesar $450, komisi diturunkan, volume panjualan dan
faktor lain tidak berubah laba…?
V = tarif komisi harga jual+ b.variabel per unit lainnya tidak didasarkan
pada komisi
V = r x $75+$27,50
V = b.tetap bulanan saat ini + kenaikan (gaji bulanan)
V = $5.000 + $450 = $5.450/ bulan atau $65.400/ tahun
Q f+N
P-v
V = p- f+N
Q
1/30/2015 12Analisis Biaya-Volume-Laba