Qawaid Fiqh adalah satu Science oleh Ulama Islam bagi mengeluarkan Hukum Fiqh. Ianya adalah Garis Sempadan dan Ungkapan yang mendalam dan Boleh di Gunakan secara Umum oleh Pencinta Islam dan Pendakwah sebagai petunjuk umum.
Qawaid Fiqh adalah satu Science oleh Ulama Islam bagi mengeluarkan Hukum Fiqh. Ianya adalah Garis Sempadan dan Ungkapan yang mendalam dan Boleh di Gunakan secara Umum oleh Pencinta Islam dan Pendakwah sebagai petunjuk umum.
Presentasi wakaf
Menjelaskan tentang bagaimana berwakaf, hukum apa saja, dan lain-lain yang bisa dilihat pada ppt ini.
PPT ini menggunakan font Berlin Sans FB, Century Gothic (Body), dan Minion Pro.
Jangan khawatir dengan tulisan menumpuk, itu merupakan animasi yang bisa dimainkan saat kita klik slide show.
Sejarah bank muamalat dan oprasionalnya Tri Agustuti
tugas ini untuk melengkapi tugas mata kuliah BLKS yang diajarkan oleh dosen Desi Isnaini, MA. di Institut Agama Islam Negeri Bengkulu. pada tanggal 21 April 2015
semoga bermanfaat.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Sumber dan Dalil Hukum Islam
Disepakati Ulama Diperselisihkan
Qiyas
Al-Quran
Sunnah
Ijma’ Saddus Zari’ah
‘Uruf
Istishab
Istihsan
Maslahah Mursalah
Mazhab Shahabi
Syar’u Man Qablana
Sumber
Hukum
Dalil
Hukum
3. Pengertian ‘UrfPengertian ‘Urf
Baik, kebiasaan,
dan sesuatu yang dikenal
Secara
etimologi
ببعض بعضه متصل الشيء تتابع
“Sesuatu yang berurutan yang saling
berkaitan satu sama lain”.
Menurut Ibnu Faris :
4. ‘‘Urf dan AdatUrf dan Adat
• Adat dan ‘Urf adalah dua kata yang
sinonim (mutaradif)
• Namun bila digali asal katanya, keduanya
berbeda :
• ‘adat berasal dari kata ‘ada-ya’udu artinya
perulangan (berulang-ulang)
• ‘urf berasal dari ‘arafa – ya’rifu, sering
diartikan dengan “sesuatu yang dikenal”
(dan diakui orang banyak)
5. • Tidak ada perbedaan yang prinsip antara
adat dan ‘urf, karena pengertian keduanya
sama, yaitu : perbuatan yang telah
berulang-ulang dilakukan sehingga
menjadi dikenal dan diakui orang
banyak
• Jadi meskipun asal kata keduanya
berbeda,namun perbedaannya tidak
berarti.(Amir Syarifuddin,II, hlm.364)
6. • Oleh karena kedua kata itu sama, maka 5
kaedah utama menggunakan kata ‘adat,
bukan ‘urf
• “Al-’adatu muhakkamah”
• Artinya, adat itu menjadi hukum syariah
7. Definisi ‘UrfDefinisi ‘Urf
• Segala sesuatu yang telah menjadi kebiasaan
manusia dan mereka mempraktekkannya baik berupa
setiap perbuatan yang telah menyebar di kalangan
mereka, atau berupa lafaz yang penggunaannya
dipahami dengan makna tertentu, bukan makna
bahasa yang dipahami oleh orang lain ketika
mendengarnya. (Dr.Wahbah Az-Zuhayliy)
لٍ عْ فِ لّ كُ نْ مِ هِ يْ لَ عَ رواُ ساَ وَ سُ ناّ ال هُ دَ تاَ عْ ا ماَ وَ هُ
عَ شاَلىَ عَ هُ قَ لَ طْ إِ فواُ رَ عاَ تَ ظٍ فْ لَ وْ أَ مْ هُ نَ يْ بَ
رُ دَ باَ تَ يَ لَ وَ ةُ غَ لّ اااالهُ فَ لّ أَ تَ لااااَاصٍ ااااخَ اىً عنْ مَ
هِ عِ ماَ سَ دَ نْ عِ هُ رُ يْ غَ
8. ‘Urf merupakan kebiasaan orang banyak
فعل أو قول في قوم جمهور عادة
Kebiasaan mayoritas suatu kaum
dalam perkataan atau perbuatan
A.Aziz Khayyath, Nazhayyah al-’Urf, Amman, Maktabah Al-Aqsha, hlm 24
Definisi ‘UrfDefinisi ‘Urf
9. ‘‘Urf menurut Imam GhazaliUrf menurut Imam Ghazali
• Keadaan yang sudah tetap pada diri
manusia, dibenarkan oleh akal dan
diterima pula oleh tabiat yang sehat.
عُ باَ طّ ال هُ تْ قّ لَ تَ وَ لِ قوُ عُ ال ةِ هَ جِ منِ سِ فوُ نّ ال فيِ رّ قَ تَ سْ ا ماَ
لِ بوُ قَ بالِ ةُ مَ يْ لِ سّ ال
11. ‘Urf
Dari Segi Obyeknya
(Materi)
Dari Segi cakupan
Dari Segi baik-buruk
(Keabsahan)
1.‘Urf Qawli
2.‘Urf Fi’li
1. ‘Urf ‘Am (Umum)
2. ‘Urf Khas (Khusus)
1.’Urf Shahih
2.’Urf Fasid
12. ‘Urf Qawli=kebiasaan pada
lapaz/ucapan
Contoh : lapaz daging dipahami di Padang
hanya daging sapi
Bila sesorang mendatangi penjual daging, dan berkata.
“Saya beli daging 1 kg”,
sedangkan penjual daging memiliki jualan daging-daging lain
dan ikan, ayam, bebek.
Maka yang dimaksud adalah daging sapi
13. • Jika seorang Minang bersumpah tidak
akan makan daging, tetapi setelah itu ia
makan daging ikan. Maka ia tidak
melanggar sumpah / tidak membayar
kifarat, karena yang dimaksudkan dengan
daging dalam sumpah tersebut adalah
daging sapi. Walaupun menurut Al-quran,
ikan termasuk daging “طريا ”لحما
• Makna daging difahami sesuai dengan ‘urf
di suatu daerah
14. Contoh lain : keretaContoh lain : kereta
• Misalnya seorang bernazar, jika saya lulus S2,
saya akan mewaqafkan kereta untuk Yayasan
Anak Yatim X.
• Akibat hukum nazar seseorang tergantung
adatnya (daerahnya),
• Di Malaysia hal itu diwujudkan dengan membeli
mobil.
• Di Sumatera diwujudkan dengan membeli motor
• Di Jawa diwujudkan dengan membeli kereta Api.
15. به يتكلم التى ولغته خطابه في عادته على يحمل عاقد كل
Setiap orang yang berakad, di
dasarkan pada adat kebiasaan dalam ucapan
dan bahasa yang ia ucapkan
Kaedah Fiqh tentang u’rf QawliKaedah Fiqh tentang u’rf Qawli
16. ‘Urf fi’li=kebiasaan pada perbuatan
1.Kebiasaan pemilik toko mengantarkan barang
belian yang berat/besar, ke rumah pembeli
seperti lemari, kursi, dan peralatan
rumah tangga yang berat lainnya
Tanpa dibebani biaya tambahan
2. Kebiasaan menerapkan proteksi asuransi
pada pembiayaan
3. Kebiasaan meminta agunan pada pembiayaan
di bank syariah
17. ‘Urf ‘am=kebiasaan yang berlaku secara
luas di seluruh masyarakat dan daerah
1. Kebiasaan menerapkan proteksi asuransi
pada pembiayaan bank syariah.
Ini berlaku di seluruh Indonesia, bahkan dunia
2. Kebiasaan garansi pada pembelian
barang elektronik. Ini juga berlaku di mana2.
3. Kebiasaan meminta agunan pada pembiayaan
di bank syariah
4. Naik Bus Way, jauh dekat, ongkosnya sama
18. ‘Urf Khas=kebiasaan yang berlaku secara
khusus di daerah tertentu
1.Kebiasaan pembeli dapat mengembalikan
barang yang cacat kepada penjual tertentu,
(tetapi tidak berlaku di supermarket).
2. Bagi masyarakat tertentu
Penggunaan kata “budak” untuk anak-anak
dinggap merendahkan,tetapi bagi masyarakat
(Malaya/Asahan),kata budak biasa digunakan
Untuk anak-anak
19. ‘Contoh lain adat Khas
Adat menarik garis keturunan melalui
garis ibu/matrilineal), di Minang Kabau
dan melalui Bapak (patrilineal) di suku Batak
21. ‘‘Urf ShahihUrf Shahih
Adat yang berulang-ulang dilakukan,
diterima oleh orang banyak, tidak
bertentangan dengan syariah, sopan
santun dan budaya yang luhur
22. Contoh ‘Urf ShahihContoh ‘Urf Shahih
• Acara halal bi halal (silaturrahmi) saat hari raya.
• Adanya garansi dalam pembelian barang elektronik, dll.
• Memproteksi setiap pembiayaan dengan asuransi syariáh
• Kegiatan MTQ
• Jual beli Urbun
• Jual Beli Mu’atah.
• Waralaba, MLM Syariah,
• Penerapan Mata Uang Dinar dirham dalam sejarah
• Proses qabath hissi transaksi valas 2 x 24 jam
• Boleh tunda 2 x 24 jam dalam transaksi valas ; Masa itu
masih dianggap spot.
• Proses qabath hissi adminsitrasi pembelian saham 3 hari
23. • Mata uang fulus
• Mudharabah bertingkat.
• Bay’ wafa dan istighlal (Sale and lease back)
• Sewa beli (lease and purchase) di multifinance
• Mengasuransikan pendidikan anak, kenderaan,
rumah, secara syariáh
• Menerapkan perencanaan keuangan (Financial
Planning) dalam keuangan keluarga. Di sini juga
ada maslahah
• Kebiasaan Menabung di Bank Syariáh.
25. 20-an Contoh ‘Úrf Fasid20-an Contoh ‘Úrf Fasid
• Menyuap untuk lulus PNS/TNI/Polri/ meraih jabatan/ dan
segala pekerjaan
• Memberi hadiah kepada pejabat
• Spekulasi valas,
• Kredit dengan sistem bunga di bank riba
• Perjanjian-perjanjian ribawi di LKK (konvensional)
• Future Trading di Bursa berjangka Commodity
• Indeks Trading (at-ta’amul bimuksyar)
• Margin traiding (bay’ ‘alal juz’iy)
• Short selling (bay’ ‘alal maksyuf)
• Judi di pusat-pusat hiburan
• MLM Konvensional & kebiasaan-kebiasaan negatifnya.
• Berasuransi secara konvensional (non syariah)
26. • Money game berkedok MLM dalam produk haji dan umrah
(menggunkan sistem piramida, binari atau trinari)
• Call money dengan sistem bunga
• Diskosto dalam factoring
• Repo saham dengan rate yang fix
• Arisan uang berantai (sistem piramida)
• Bursa berjangka Indeks (derivatif)
• Bursa komoditi derivatif (spekulasi)
• Indeks trading di forex valas
• Indeks trading pada Saham
- Menarik pajak perjudian
- Kebiasaan pungli
- Kebiasaan pejabat urusan kepangkatan meminta uang
tip/adm padahal dia sudah digaji negara untuk tugas itu.
27. Apakah kasus-kasus ini bisaApakah kasus-kasus ini bisa
dipandang sebagai ‘urf ?dipandang sebagai ‘urf ?
• Membulatkan bayaran pecahan ketika belanja di
Super market. Contoh Rp 70.650 menjadi Rp
71.000 dengan kompensasi permen.
• Atau membayar telephon ke Telkom secara
manual (tanpa debet rek.bank). Misalnya, Rp
420.750. Dibulatkan menjadi Rp 421.000,-
• Membulatkan pecahan ke angka ratusan pada
pembayaran telephon di wartel. Misalnya Rp
267 menjadi Rp 300,-
29. :
a. Dalam jual beli, seperti standar harga, jual beli rumah
yang meliputi bangunanya dan pohon yang berada di
tanahnya, meskipun tidak disebutkan.
b. Bolehnya jual beli buah yang masih dipohon karena ’urf.
c. Bolehnya mengolah lahan pertanian orang lain tanpa izin
jika di daerah tersebut ada kebiasaan bahwa lehan pertanian
digarap oleh orang lain, maka pemiliknya bisa meminta
bagian.
d. Bolehnya mudharib mengelola harta shahibul maal
dalam segala hal menjadi kebiasaan para pedagang.
e. Menyewa rumah meskipun tidak dijelaskan tujuan
penggunaaannya
Fiqh Hanafi
30. :
a. Bolehnya jual beli barang dengan
menunjukkan sample
b. Pembagian nisbah antara mudharib dan
sahibul maal berdasarkan ’urf jika
terjadi perselisihan
Fiqh Maliki
31. :
1.Akad istishna
2.Penyewa membiayai kerusakan kecil pada obyek sewa
3.Akad sewa atas alat transportasi
4. Akad sewa atas ternak.
Fiqh Syafi’iy
Jual beli mu’athah
Jual Beli ‘Urbun
Fiqh Hanbali
32. KasusKasus Sewa dan ‘urfSewa dan ‘urf
•يجتمعان ل الضمان و الرجر
• Artinya, “Fee sewa dan biaya
(perawatan/kerusakan) tidak bergabung”.
• Menurut qaidah ini, orang yang menyewa sebuah
rumah kontrakan, tidak bertanggung jawab
mengeluarkan biaya perbaikan rumah. Karena hal
itu menjadi tanggung jawab pemilik
rumah.Penyewa (musta’jir) tidak berhimpun
padanya 2 hal, 1. Membayar sewa dan 2. Dhaman
(membiayai kerusakan rumah)
33. • Namun, dalam kerusakan yang kecil,
menjadi kewajiban penyewa, seperti WC
tumpat, atap yang bocor kecil, engsel
jendela yang tercopot, sesuai dengan adat
kebiasaan.
34. Kasus lainnyaKasus lainnya
• Pembeli dan Penjual lemari es sepakat
bahwa barang yang dibeli tersebut tidak
menjadi tanggung jawab penjual untruk
mengantarnya ke rumah pembeli,Itu
kesepakatan mereka, walaupun adat yang
berlaku berbeda.
• Maka di sini ’urf tidak berlaku, karena
berlawanan dengan syarat yang mereka
sepakati
35. Pandangan para ulama terhadap urfPandangan para ulama terhadap urf
• Para ulama telah sepakat bahwa seorang mujtahid dan
seorang hakim harus memelihara urf shahih yang ada
di masyarakat dan menetapkannya sebagai hukum
• Para ulama juga menyepakati bahwa urf fasid harus
dijauhkan dari pengambilan dan penetapan hukum.
• Imam Malik mendasarkan sebagian besar hukumnya
pada amal ahli Madinah yang merupakan kebiasaan.
• Imam Syafii memiliki dua pendapat (qaul qadim dan
qaul jadid). Qaul Qadim pendapatnya ketika di
Bagdad, sedangkan qaul Jadid ketika di Mesir. Hal ini
karena perbedaan úruf.
36. • Hanafiyah juga banyak menerapkan úrf dalam
menetapkan hukum Islam, seperti bay’ wafa,
(Jual Beli Wafa’)
• Banyak Qaidah Fiqh tentang keharusan urf
dalam menetapkan hukum, al :
Adat itu bisa menjadi hukum syara’
37. لشرع با كالثابت بالعرف الثابت
Sesuatu yang berlaku berdasarkan adat kebiasaan,
sama dengan sesuatu yang berlaku
berdasarkan syara’
(selama tidak bertentangan dengan Syariat)
38. Sesuatu yang ditetapkan oleh kebiasaan (adat),
sama seperti sesuatu yang ditetapkan
oleh hukum (lihat pasal 1499 Al-Majallah al-Ahkam).
39. Sesuatu yang sudah dikenal baik dan menjadi
tradisi para pedagang, maka ia dianggap sebagai
kewajiban yang disepakati di antara mereka.
Seperti Uang Panjar dalam Jual-Beli.
40. Syarat-Syarat ‘Urf diterima sbg dalilSyarat-Syarat ‘Urf diterima sbg dalil
• ‘Urf tidak bertentangan dengan nash
• ‘Urf itu mengandung maslahat
• ‘Urf berlaku pada orang banyak
• ‘Urf itu telah eksis pada masa itu,bukan
yang muncul kemudian
• ‘Urf tidak bertentangan dengan syarat
yang dibuat dalam transaksi
41. • Menurut adat di daerah tertentu, mahar tidak boleh dicicil,
jadi harus dibayar sekaligus sebelum walimah
• Si Ali melakukan akad nikah dengan Ani dengan sejumlah
mahar, tanpa menjelaskan apakah dibayar secara sekaligus
atau dicicil (dalam beberapa kali bayar)
• Adat yang berlaku saat itu, ialah mahar harus dibayar
sekaligus.
• Beberapa waktu kemudian, istri meminta agar mahar
dibayar lunas. Kemudian adat di tempat itu berubah dimana
orang-orang mulai mempraktekan pembayaran mahar
secara cicilan.
• Suami berpegang pada adat yang baru muncul, sementara
si istri minta bayaran lunas.
• Maka berdasarkan ketentuan qaidah urf, suami harus
membayar lunas, karena ia tidak boleh berpegang kpd adat
yang baru muncul
Penjelasan :‘Urf itu telah eksis pada masa itu,bukan yang muncul kemudian
42. Kehujjahan UrfKehujjahan Urf
• Urf ditujukan untuk memelihara
kemaslahatan
• ‘Urf bukan merupakan dalil yang berdiri
sendiri, tetapi senantiasa terkait dengan
dalil-dalil yang lain, seperti maslahah dan
istihsan
• Urf menunjang pembentukan/perumuan
hukum Islam
43. Kehujjahan ‘UrfKehujjahan ‘Urf
(Kedudukan ‘Urf sebagai Dalil Syariah)(Kedudukan ‘Urf sebagai Dalil Syariah)
•Dalam Alqur’an, ‘urf banyak disebut dengan kata Al-ma’ruf, seperti
terdapat pada Al-A’raf 199.....”
•نَ لنيِنيهِني جاَ لْجا نِني عَ ضْج رِني عْج أَوَ فِني رْج عُْر لْجباِني رْج مُْر أْجوَ وَ فْجعَ لْجا ذِنيخُْر
•Jadilah engkau pema’af dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf
serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh”
•Para ulama menjadikan kalimat “فِني رْج عُْر لْجباِني رْج مُْر أْجوَ ” sebagai dalil yang syar’i,
artinya perkara yang biasa dikerjakan dan dikenal di kalangan
masyarakat dan dianggap baik
•
Alqur’an
44. • Surat Albaqarah ayat 233 tentang al
ma’ruf (‘urf) dalam memberi sedekah
kepada istri
•
فِني روُْر عْج مَ لْجباِني ت مُْرنيْتجَءاَ َءآمَّ ت مُْرمْج لَّسَ ذاَإِني مْج كُْر نيْلجَعَ حَ ناَجُْر الَ فَفِني روُْر عْج مَ لْجباِني ت مُْرنيْتجَءاَ َءآمَّ ت مُْرمْج لَّسَ ذاَإِني مْج كُْر نيْلجَعَ حَ ناَجُْر الَ فَ
• Surat An-Nisa ayat 25 tentang pemberian
mahar kepada seorang istri dengan cara yang
ma’ruf (sesuai dengan ‘urf)
فِني روُْر عْج مَ لْجباِني نَّ هُْر رَ جوُْر أُْر نَّ هُْر توُْراءَ وَفِني روُْر عْج مَ لْجباِني نَّ هُْر رَ جوُْر أُْر نَّ هُْر توُْراءَ وَ
45. Dalil Sunnah tentang ‘UrfDalil Sunnah tentang ‘Urf
Para Ulama memperkuat kehujjahan ‘urf dengan hadist Nabi
Saw
• َ ماَوالحاكم أحمد )رواه نٌ ) سَ حَ هللِ َح ا دَنَْدعِ َح وَ هَُو فَ ناً اسَ حَ نَ وَْد مَُو لِ َحسَْد مَُو ال هَُورهآَ )
•
• Sesuatu yang dipandang oleh orang-orang muslim sebagai
sesuatu yang baik, maka di sisi Allah adalah baik. (HR. Ahmad
dan Al-Hakim).
• Dari hadist ini disimpulkan bahwa jika segala sesuatu yang
dianggap oleh orang-orang muslim sebagai sesuatu yang baik
dan dihukumi sebagai sesuatu yang baik pula di sisi Allah.
Maka hal tersebut adalah sesuatu yang benar yang bisa
diterima.
As-
Sunnah
46. Urf dan MaslahatUrf dan Maslahat
• Syeikh Ali Al-Khafif dlm buku Asbab Ikhtilaf Al-
Fuqaha mengatakan, “Membanun hukum syar’i di
atas ‘urf yang benar pada kenyataannya adalah
membangun hukum dgn dasar maslahat bukan atas
dasar perbuatan yg dilakukan oleh manusia.
Penerimaan ‘urf bukan karena statusnya sbg adat
kebiasaan, tetapi karena kandungan maslahatnya.
Maslahat