Dokumen tersebut membahas tentang masa kolonial di Indonesia, dimulai dari terbentuknya VOC hingga masa pemerintahan kolonial Belanda. Termasuk didalamnya adalah penjelasan mengenai sistem tanam paksa yang diterapkan pemerintah kolonial Belanda untuk mengisi kas negara dengan memaksa rakyat menanam komoditas ekspor, meskipun hal ini menimbulkan penderitaan bagi rakyat Indonesia. Dokumen juga menyinggung tentang penent
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahDewi_Sejarah
Dokumen tersebut membahas tujuan pembelajaran tentang melawan keserakahan penjajah. Siswa diajak untuk mempelajari peta Indonesia dan Belanda, kota yang melakukan perlawanan, pahlawan perlawanan di daerah masing-masing, latar belakang perlawanan, jalannya perang, dan hasil akhir perlawanan. Diberikan contoh perjuangan Sultan Agung, Pattimura, dan Pangeran Diponegoro melawan penjajahan Belanda.
Organisasi kebangsaan Indonesia mulai bermunculan untuk melawan penjajahan Belanda dan memperjuangkan kemerdekaan, seperti Budi Utomo, Sarekat Islam, dan Perhimpunan Indonesia. Mereka bertujuan meningkatkan pendidikan, ekonomi, dan kesadaran nasional rakyat.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.dinailmikamila
Kondisi masyarakat Indonesia selama masa penjajahan ditandai dengan eksploitasi tanah dan sumber daya alam oleh penjajah Barat dan Jepang. Berbagai sistem ekonomi seperti cultuurstelsel dan politik ekonomi liberal menyebabkan kemiskinan dan penderitaan bagi rakyat. Penjajah juga menerapkan berbagai kebijakan untuk mengendalikan rakyat seperti kerja paksa dan larangan organisasi.
Revolusi Cina terjadi pada 1911 akibat kemarahan rakyat terhadap Dinasti Manchu yang lemah dan tidak mampu melawan penjajahan asing, serta munculnya nasionalisme Cina. Rakyat Cina di bawah pimpinan Sun Yat Sen melakukan revolusi dan menggulingkan kaisar terakhir Dinasti Qing, sehingga Cina menjadi negara republik.
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahDewi_Sejarah
Dokumen tersebut membahas tujuan pembelajaran tentang melawan keserakahan penjajah. Siswa diajak untuk mempelajari peta Indonesia dan Belanda, kota yang melakukan perlawanan, pahlawan perlawanan di daerah masing-masing, latar belakang perlawanan, jalannya perang, dan hasil akhir perlawanan. Diberikan contoh perjuangan Sultan Agung, Pattimura, dan Pangeran Diponegoro melawan penjajahan Belanda.
Organisasi kebangsaan Indonesia mulai bermunculan untuk melawan penjajahan Belanda dan memperjuangkan kemerdekaan, seperti Budi Utomo, Sarekat Islam, dan Perhimpunan Indonesia. Mereka bertujuan meningkatkan pendidikan, ekonomi, dan kesadaran nasional rakyat.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.dinailmikamila
Kondisi masyarakat Indonesia selama masa penjajahan ditandai dengan eksploitasi tanah dan sumber daya alam oleh penjajah Barat dan Jepang. Berbagai sistem ekonomi seperti cultuurstelsel dan politik ekonomi liberal menyebabkan kemiskinan dan penderitaan bagi rakyat. Penjajah juga menerapkan berbagai kebijakan untuk mengendalikan rakyat seperti kerja paksa dan larangan organisasi.
Revolusi Cina terjadi pada 1911 akibat kemarahan rakyat terhadap Dinasti Manchu yang lemah dan tidak mampu melawan penjajahan asing, serta munculnya nasionalisme Cina. Rakyat Cina di bawah pimpinan Sun Yat Sen melakukan revolusi dan menggulingkan kaisar terakhir Dinasti Qing, sehingga Cina menjadi negara republik.
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiaahmad arif
Dokumen tersebut membahas latar belakang kedatangan bangsa kolonial di Indonesia serta proses penjajahan oleh bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Dokumen juga menjelaskan proses berdirinya VOC dan munculnya perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan melalui beberapa pertempuran seperti di Banten, Makassar, dan Mataram.
Dokumen ini membahas tentang politik etis di Hindia Belanda pada awal abad ke-20. Politik etis merupakan kritik terhadap sistem tanam paksa dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan program irigasi, emigrasi, dan edukasi. Akan tetapi, pelaksanaannya seringkali menyimpang dan hanya memberikan manfaat bagi Belanda, sehingga tujuan awal untuk kesejahteraan rakyat tidak sepenuhnya tercapai.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang sejarah pendirian VOC oleh Pemerintah dan Parlemen Belanda pada tahun 1602 untuk mengendalikan persaingan antarkongsi dagang Belanda dan memperkuat pengaruh Belanda di Hindia Timur, serta kekuasaan dan hak istimewa yang dimiliki VOC, seperti monopoli perdagangan rempah-rempah dan hak untuk berperang.
Perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme bagian 1Rani Insani
Dokumen tersebut membahas tentang perlawanan rakyat Indonesia terhadap penjajahan, meliputi: (1) Sultan Baabullah dari Maluku yang berhasil mengusir Portugis, (2) perlawanan rakyat Aceh melawan kolonialisme, (3) perjuangan Sultan Hasanuddin dari Gowa yang dikenal sebagai "Ayam Jantan dari Timur", (4) serangan Kerajaan Mataram melawan VOC. Dokumen ini menjelaskan berbagai peristiwa sejarah penting yang menunjuk
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Perancis, mulai dari kondisi sebelum revolusi, sebab-sebab terjadinya, proses dan dampaknya. Kondisi sebelum revolusi diwarnai oleh pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberatkan rakyat dengan pajak tinggi. Hal ini memicu terjadinya revolusi pada 1789 yang mengubah sistem politik Perancis menjadi berdasarkan konstitusi dan hak asasi manusia.
Perkembangan politik indonesia pada awal kemerdekaanKhansa Hanun
(1) Pada rapat PPKI tanggal 19 Agustus 1945, wilayah Indonesia dibagi menjadi 8 provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan, Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara, Sumatra dan DIY serta Surakarta.
(2) Selanjutnya pada rapat PPKI juga membentuk beberapa kementerian seperti Kementerian Dalam Negeri, Luar Negeri, Kehakiman, Keuangan dan lainnya.
Dokumen ini membahas sejarah pelayaran bangsa Belanda ke Indonesia, mulai dari ekspedisi Barents pada 1594 hingga kedatangan Jepang pada 1942 yang mengakhiri penjajahan Belanda. Tokoh-tokoh pelaut Belanda seperti Cornelis de Houtman dan Jacob van Heemskerck membuka jalur pelayaran ke Indonesia pada akhir abad ke-16. Kemudian didirikannya VOC pada 1602 untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah hingga akhir
Pemerintah Belanda membelokkan jalan yang sedang dibangun dari Yogyakarta ke Magelang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro, sehingga memicu Diponegoro untuk memimpin pemberontakan melawan Belanda selama 5 tahun. Perjuangan Diponegoro didukung oleh Kyai Maja namun akhirnya Diponegoro menyerahkan diri setelah dikepung oleh sistem benteng Belanda di Magelang dengan syarat mengampuni pasukannya.
Menjelaskan ancaman-ancaman yang melandasi disintegrasi bangsa sekitar tahun 1948-1956.
Presentasi ini dibuat oleh saudara Ibnu Yulian, teman satu kos saya. Terimakasih telah memberikan kontribusinya.
Kolonialisme dan Imperialisme yang ada di dunia terutama di indonesia penjelasan serta tujuannya dri yang kuno hingga yang modern bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla patrick
Slide Tentang Orde Baru Dan Reformasi Yang Dibuat Oleh : Hardy, Stefanus, William Dan Rio. Pelajar Sekolah Kristen Ketapang 1. Semoga Slide Bermanfaat.
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesiaArini Dina Hanifa
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai kebijakan dan sistem yang diterapkan pemerintah kolonial Belanda di Indonesia, seperti sistem penyerahan wajib VOC, sistem kerja rodi Daendels, sistem sewa tanah Raffles, sistem tanam paksa Van Den Bosch, dan politik liberal Van Deventer. Dokumen juga menjelaskan berbagai bentuk perlawanan rakyat Indonesia terhadap kolonialisme Barat.
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismeDewi_Sejarah
1. Dokumen membahas tujuan pembelajaran tentang sejarah kolonialisme Barat di Indonesia, termasuk menyebutkan rempah-rempah, kota yang menjadi sasaran penjajah, dan bangsa penjajah.
2. Kedatangan bangsa Barat disebabkan kekayaan sumber daya alam Indonesia, terutama rempah-rempah yang berharga di pasaran Eropa.
3. Berbagai bangsa Eropa seperti Portugal, Spanyol, Inggris, dan Belanda berlayar ke
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiaahmad arif
Dokumen tersebut membahas latar belakang kedatangan bangsa kolonial di Indonesia serta proses penjajahan oleh bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Dokumen juga menjelaskan proses berdirinya VOC dan munculnya perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan melalui beberapa pertempuran seperti di Banten, Makassar, dan Mataram.
Dokumen ini membahas tentang politik etis di Hindia Belanda pada awal abad ke-20. Politik etis merupakan kritik terhadap sistem tanam paksa dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan program irigasi, emigrasi, dan edukasi. Akan tetapi, pelaksanaannya seringkali menyimpang dan hanya memberikan manfaat bagi Belanda, sehingga tujuan awal untuk kesejahteraan rakyat tidak sepenuhnya tercapai.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang sejarah pendirian VOC oleh Pemerintah dan Parlemen Belanda pada tahun 1602 untuk mengendalikan persaingan antarkongsi dagang Belanda dan memperkuat pengaruh Belanda di Hindia Timur, serta kekuasaan dan hak istimewa yang dimiliki VOC, seperti monopoli perdagangan rempah-rempah dan hak untuk berperang.
Perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme bagian 1Rani Insani
Dokumen tersebut membahas tentang perlawanan rakyat Indonesia terhadap penjajahan, meliputi: (1) Sultan Baabullah dari Maluku yang berhasil mengusir Portugis, (2) perlawanan rakyat Aceh melawan kolonialisme, (3) perjuangan Sultan Hasanuddin dari Gowa yang dikenal sebagai "Ayam Jantan dari Timur", (4) serangan Kerajaan Mataram melawan VOC. Dokumen ini menjelaskan berbagai peristiwa sejarah penting yang menunjuk
Dokumen tersebut membahas tentang Revolusi Perancis, mulai dari kondisi sebelum revolusi, sebab-sebab terjadinya, proses dan dampaknya. Kondisi sebelum revolusi diwarnai oleh pemerintahan absolut Raja Louis XVI yang memberatkan rakyat dengan pajak tinggi. Hal ini memicu terjadinya revolusi pada 1789 yang mengubah sistem politik Perancis menjadi berdasarkan konstitusi dan hak asasi manusia.
Perkembangan politik indonesia pada awal kemerdekaanKhansa Hanun
(1) Pada rapat PPKI tanggal 19 Agustus 1945, wilayah Indonesia dibagi menjadi 8 provinsi yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan, Maluku, Sulawesi, Nusa Tenggara, Sumatra dan DIY serta Surakarta.
(2) Selanjutnya pada rapat PPKI juga membentuk beberapa kementerian seperti Kementerian Dalam Negeri, Luar Negeri, Kehakiman, Keuangan dan lainnya.
Dokumen ini membahas sejarah pelayaran bangsa Belanda ke Indonesia, mulai dari ekspedisi Barents pada 1594 hingga kedatangan Jepang pada 1942 yang mengakhiri penjajahan Belanda. Tokoh-tokoh pelaut Belanda seperti Cornelis de Houtman dan Jacob van Heemskerck membuka jalur pelayaran ke Indonesia pada akhir abad ke-16. Kemudian didirikannya VOC pada 1602 untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah hingga akhir
Pemerintah Belanda membelokkan jalan yang sedang dibangun dari Yogyakarta ke Magelang melewati makam leluhur Pangeran Diponegoro, sehingga memicu Diponegoro untuk memimpin pemberontakan melawan Belanda selama 5 tahun. Perjuangan Diponegoro didukung oleh Kyai Maja namun akhirnya Diponegoro menyerahkan diri setelah dikepung oleh sistem benteng Belanda di Magelang dengan syarat mengampuni pasukannya.
Menjelaskan ancaman-ancaman yang melandasi disintegrasi bangsa sekitar tahun 1948-1956.
Presentasi ini dibuat oleh saudara Ibnu Yulian, teman satu kos saya. Terimakasih telah memberikan kontribusinya.
Kolonialisme dan Imperialisme yang ada di dunia terutama di indonesia penjelasan serta tujuannya dri yang kuno hingga yang modern bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla bla patrick
Slide Tentang Orde Baru Dan Reformasi Yang Dibuat Oleh : Hardy, Stefanus, William Dan Rio. Pelajar Sekolah Kristen Ketapang 1. Semoga Slide Bermanfaat.
rangkuman IPS kelas 8 masa kolonialisme Barat diIndonesiaArini Dina Hanifa
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai kebijakan dan sistem yang diterapkan pemerintah kolonial Belanda di Indonesia, seperti sistem penyerahan wajib VOC, sistem kerja rodi Daendels, sistem sewa tanah Raffles, sistem tanam paksa Van Den Bosch, dan politik liberal Van Deventer. Dokumen juga menjelaskan berbagai bentuk perlawanan rakyat Indonesia terhadap kolonialisme Barat.
PPT IPS Terpadu kelas 8 Latar Belakang Kolonialisme dan ImperialismeDewi_Sejarah
1. Dokumen membahas tujuan pembelajaran tentang sejarah kolonialisme Barat di Indonesia, termasuk menyebutkan rempah-rempah, kota yang menjadi sasaran penjajah, dan bangsa penjajah.
2. Kedatangan bangsa Barat disebabkan kekayaan sumber daya alam Indonesia, terutama rempah-rempah yang berharga di pasaran Eropa.
3. Berbagai bangsa Eropa seperti Portugal, Spanyol, Inggris, dan Belanda berlayar ke
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat di indonesia Resma Puspitasari
kolonialisme, imperialisme, VOC, bangsa belanda, imperialisme kuno, imperialisme modern, faktor pendorong kolonialisme dan imperialisme, jatuhnya konstantinopel, paham merkantilisme, revolusi industri, karangan marcopolo, penjelajahan samudra, penjelajahan bangsa portugis, penjelajahan bangsa spanyol, penjelajahan bangsa inggris, penjelajahan bangsa belanda, kolonialisasi dunia
Pengaruh keunggulan lokasi terhadap kegiatan kolonialisme di IndonesiaSinta Yunia Tribudiani
Kolonialisme di Indonesia ditandai dengan penaklukan berbagai bangsa Eropa seperti Portugis, Belanda, Inggris dan Jepang guna mengeksploitasi sumber daya alam dan manusia. Mereka masuk lewat berbagai rute dan menggunakan strategi seperti politik pecah belah serta eksploitasi sumber daya untuk mempertahankan kekuasaan di nusantara.
Presentasi tentang kolonialisme dan imperialisme di Indonesia membahas tentang kedatangan bangsa Eropa, kekuasaan VOC dan Belanda, serta kebijakan penjajahan Inggris di bawah pemerintahan Raffles dan Daendels selama abad ke-18 hingga awal abad ke-19.
Ringkasan dokumen tersebut adalah: (1) Masa kolonial di Indonesia dimulai dengan kedatangan bangsa Eropa pada abad ke-15 untuk berdagang dan menyebarkan agama, (2) Belanda mendirikan VOC untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah dan menjajah Indonesia hingga abad ke-19, (3) Jepang menduduki Indonesia pada 1942 untuk memperluas wilayah pengaruhnya di Asia Tenggara.
Dokumen tersebut merangkum jalur masuknya berbagai bangsa Barat ke Indonesia, yaitu:
1. Portugal yang tiba di Malaka pada 1512
2. Spanyol di bawah kepemimpinan Magellan yang tiba di Filipina pada 1521
3. Belanda yang mulai berlayar ke Indonesia pimpinan Cornelis de Houtman dan tiba di Banten pada 1596
4. Inggris di bawah Sir Francis Drake yang berlabuh di Ternate, Maluku pada 1579
5. Jepang yang
Dokumen tersebut membahas tentang kekuasaan Belanda di Indonesia, mulai dari kedatangan Belanda pada abad ke-16 hingga masa politik etis. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan tentang berbagai masa penjajahan Belanda di Indonesia dan kebijakan yang diterapkan pada setiap masanya.
Kedatangan Bangsa Inggris ke IndonesiaIman Trianto
Dokumen tersebut membahas tentang kedatangan bangsa Inggris ke Indonesia pada abad ke-17 melalui perusahaan dagang East India Company (EIC) untuk memperluas pengaruh dan perdagangan rempah-rempah. Pada tahun 1811, Inggris berhasil menguasai wilayah jajahan Belanda di Indonesia di bawah pimpinan Thomas Stamford Raffles sebelum akhirnya mengembalikan kekuasaan kepada Belanda pada 1816 berdasarkan perjanjian.
Rangkuman singkat dari dokumen tersebut adalah:
1. Thomas Stamford Raffles memerintah Indonesia sebagai Letnan Gubernur Inggris pada tahun 1811-1816
2. Ia membuat kebijakan baru di bidang birokrasi, ekonomi, hukum, sosial, dan ilmu pengetahuan
3. Namun, sistem sewa tanah yang diimplementasikan Raffles menemui kegagalan karena berbagai faktor.
MASA PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA DI INDONESIAAini29
Pemerintahan Hindia Belanda didirikan setelah VOC dibubarkan pada 1799. Gubernur Jenderal pertama Herman Willem Daendels (1808-1811) memodernisasi pemerintahan tetapi menimbulkan perlawanan karena sikap otoriter. Jan Willem Janssen yang menggantikannya hanya menguasai sebagian Jawa karena kekalahan dari Inggris.
Thomas Stamford Raffles memerintah Hindia Belanda dari tahun 1811 hingga 1816. Ia membagi Pulau Jawa menjadi 18 karesidenan dan memperkenalkan sistem pemerintahan modern dengan mengangkat bupati sebagai pegawai negeri. Raffles juga membebaskan rakyat dari kerja rodi dan perbudakan serta mendirikan lembaga ilmu pengetahuan. Namun, pemerintahan Inggris di Indonesia berakhir setelah perjanjian Inggris-Belanda t
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Nadya Shafirah
materi Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris, mata pelajaran Sejarah kelas XI. Meliputi :
-Kedatangan Portugis & Belanda di Indonesia
-VOC
-Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris di Indonesia.
Sejarah Wajib kelas XI , oleh siswa kelas XI IIS 3 SMAN 1 Karanganyar, semoga bermanfaat dan bisa dimanfaatkan dengan bijak :) selamat belajar, sukses selalu :D
Dokumen tersebut membahas tentang kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia pada abad ke-16, mencakup proses masuknya berbagai bangsa Eropa seperti Portugis, Spanyol, Inggris, dan Belanda. Dokumen ini juga menjelaskan tentang pemerintahan kolonial Eropa di Indonesia, termasuk pemerintahan VOC Belanda dan Hindia Belanda, serta kebijakan pemerintahan kolonial pada abad ke-19 dan 20 di bawah pimpinan gubernur seperti
Setelah kekuasaan VOC diambil alih pemerintah Belanda pada tahun 1799, Indonesia mengalami berbagai perubahan kebijakan penjajahan akibat persaingan antara Belanda, Prancis, dan Inggris hingga munculnya gerakan nasionalisme pribumi.
berdasarkan buku ips kelas 8, tetapi animasi belum saya berikan. dan presentasi ini cocok sebagai bahan ajar karna lengkap dengan peta konsep bahasa yang mudah dimengerti dan ringkas.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pemerintahan di Indonesia pada masa kolonial Belanda dan Inggris. Pada masa Belanda, dilaksanakan sistem tanam paksa yang menyebabkan penderitaan rakyat. Pada masa Inggris di bawah pimpinan Raffles, diterapkan sistem sewa tanah yang memberikan kebebasan kepada petani namun masih bersifat eksploitatif. Sistem ini kemudian digantikan kembali oleh sistem tanam paksa p
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pemerintahan di Indonesia pada masa kolonial Belanda dan Inggris. Pada masa Belanda, sistem tanam paksa yang diterapkan Van den Bosch menyebabkan penderitaan rakyat. Pada masa Inggris di bawah pimpinan Raffles, diterapkan sistem sewa tanah yang memberikan kebebasan kepada petani namun masih bersifat eksploitatif. Pemerintahan selanjutnya kembali ke sistem eksploit
Dokumen tersebut membahas sejarah Indonesia pada masa kolonial Belanda, mulai dari pemerintahan Bataaf, kepemimpinan Daendels dan Raffles, sistem tanam paksa yang diterapkan Belanda, serta akibat berakhirnya sistem tersebut.
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantaraAntoni081
Sistem Tanam Paksa yang memaksa rakyat menyerahkan hasil tanaman mereka kepada pemerintah Belanda menimbulkan kemiskinan dan penderitaan. Hal ini menyebabkan sistem ini dihapuskan secara bertahap dan digantikan dengan sistem liberal yang memberikan kebebasan berusaha bagi pengusaha swasta."
sejarah indonesia Pemerintahan kolonial belanda Tita Rosita
Dokumen tersebut membahas tentang masa penjajahan Belanda di Indonesia meliputi masa VOC, pemerintahan Deandels dan Janssens, pendudukan Inggris, dan pemerintahan kolonial Hindia Belanda termasuk kebijakan tanam paksa dan liberal.
Masa Pemerintahan Bataaf di Indonesia ditandai dengan kepemimpinan Herman Willem Daendels dari 1808-1811. Daendels melakukan berbagai reformasi administrasi, hukum, militer, dan ekonomi, namun sikap diktator dan penyelewengan keuangannya menimbulkan kebencian rakyat. Pemerintahan berikutnya di bawah Janssen lemah dan kalah dalam perang melawan Inggris sehingga menyerahkan kekuasaan di Indonesia.
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialismeWidoyo Negoro
Dokumen ini membahas proses kedatangan bangsa Barat ke Indonesia dan penjajahan Belanda. Bangsa Eropa datang ke Indonesia karena kekayaan sumber daya alamnya. Belanda mendirikan VOC untuk memperkuat posisinya dalam perdagangan rempah-rempah. VOC berkuasa di Indonesia namun korupsi dan kerugian perang menyebabkannya bangkrut. Belanda kemudian secara langsung menjajah Indonesia dan menerapkan berbagai kebijakan seperti sistem tan
Dokumen tersebut membahas sejarah kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia, khususnya untuk memperoleh rempah-rempah serta menyebarkan agama. Dibahas pula tentang berdirinya perusahaan dagang Belanda bernama VOC, sistem tanam paksa, dan munculnya gerakan kebangkitan nasional di Indonesia.
Dokumen tersebut menjelaskan kebijakan-kebijakan pemerintahan Hindia Belanda selama masa kolonial, mulai dari masa pemerintahan Daendels, Raffles, hingga masa liberalisasi ekonomi di bawah Van den Bosch. Beberapa kebijakan penting meliputi pembangunan infrastruktur, pembatasan kekuasaan raja-raja lokal, pengenalan sistem tanam paksa, hingga penghapusan berbagai pajak dan kerja
Perang Dingin di Vietnam menyebabkan negara itu terpecah menjadi Vietnam Utara yang komunis dan Vietnam Selatan yang pro-Barat. Perang saudara pun terjadi antara kedua belah pihak selama bertahun-tahun, mengakibatkan jutaan korban jiwa sebelum akhirnya Vietnam disatukan kembali di bawah pemerintahan komunis.
Perang Korea terjadi antara Korea Utara dan Korea Selatan pada 1950-1953 setelah Korea terpecah menjadi dua negara. Perang ini dipicu oleh persaingan ideologi Blok Barat vs Blok Timur serta ketidaksepakatan soal pembagian wilayah Korea. Perang ini berubah menjadi konflik proxy antara Amerika Serikat yang mendukung Korea Selatan dan Uni Soviet serta Tiongkok yang mendukung Korea Utara. Setelah awal kemenangan Korea Utara, Korea Selatan dan sekut
Perang Dingin - Revolusi Komunis Cina / Republik Rakyat Tiongkok (gambar)Ayu Aliyatun
1. Dokumen tersebut membahas tentang hubungan dan perpecahan antara Cina dan Uni Soviet selama Perang Dingin. Perpecahan dimulai pada tahun 1956 ketika Nikita Khrushchev menyebut Mao Zedong sebagai "Pemula yang dangkal" dan "Orang gila takhta".
2. Hubungan Cina-Amerika mulai membaik setelah Nixon mengunjungi Cina pada tahun 1972 untuk memanfaatkan konflik Cina-Soviet dalam Perang Dingin.
3. Dokumen jug
Proses masuk dan perkembangan kebudayaan islamAyu Aliyatun
Dokumen tersebut membahas tentang proses masuk dan perkembangan kebudayaan Islam di Indonesia, mulai dari teori-teori masuknya Islam, bukti-bukti masuknya Islam, saluran penyebarannya, serta menjelaskan beberapa kerajaan Islam awal di Indonesia seperti Samudera Pasai, Malaka, Aceh, Demak, dan Mataram. Dokumen selanjutnya membahas tentang pengaruh Barat di Indonesia dan pendudukan Jepang, mulai dari faktor yang m
Rute perjalanan bangsa portugis ke indonesiaAyu Aliyatun
Dokumen ini menyajikan rute perjalanan bangsa Portugis menuju Indonesia. Perjalanan pertama dilakukan oleh Bartholomeus Diaz yang mencapai Tanjung Harapan di Afrika Selatan sebelum kembali karena serangan ombak besar. Vasco da Gama melanjutkan perjalanan tersebut dan mendarat di India, mendirikan pos perdagangan di Kalikut. Beberapa tahun kemudian, ekspedisi yang dipimpin Alfonso Albuquerque mendengar tentang kemakm
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian hak dan kewajiban serta jenis-jenisnya. Hak didefinisikan sebagai klaim yang dibuat oleh seseorang atau kelompok, sedangkan kewajiban adalah keharusan yang harus dilakukan berdasarkan aturan. Ada berbagai jenis hak seperti hak legal, moral, konvensional, khusus, umum, positif, dan negatif. Jenis kewajiban meliputi kewajiban sempurna
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas mengenai sengketa wilayah antara Indonesia dengan negara tetangga seperti Malaysia dan Timor Leste di berbagai wilayah seperti Selat Malaka, Sipadan dan Ligitan, serta lima titik perbatasan antara Kabupaten Timor Tengah Utara dengan Timor Leste. Dokumen ini juga menyinggung faktor penyebab sengketa wilayah dan upaya penyelesaiannya.
Dokumen tersebut membahas tentang cyber crime yang merupakan kejahatan dengan menggunakan komputer atau jaringan sebagai alat, sasaran, atau tempat kejahatan. Beberapa bentuk cyber crime yang disebutkan adalah penipuan jual beli, iklan, virus, scam cinta, dan pornografi. Kasus cyber crime yang dijadikan contoh adalah penggelapan uang melalui pembobolan bank dan kasus pornografi video artis. Cara pencegahan cyber crime yang disarankan adal
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, dan syarat-syarat talak dalam Islam. Terdapat tiga jenis talak yaitu talak sunni, bid'i, dan ba'in. Talak dapat dilakukan dengan lafal yang jelas namun tidak dalam keadaan marah atau tidak waras. Suami harus memenuhi syarat akal baligh agar dapat melakukan talak secara sah.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
1. Nama Kelompok :
▼ Ayu Aliyatun R ▼ Melati Intan
▼ Eka Puji Lestari ▼ Mutia Rahman
▼ Jenny Safana S ▼ Putri Ursa Nada
▼ Khairanti Partasia ▼Vina Silvia A
2. Terbentuknya Kekuasaan
Kolonial di Indonesia
Perlawanan Rakyat Terhadap
Kolonialisme di Nusantara
Perkembangan Agama Katolik &
Kristen Protestan di Nusantara
3. A.Terbentuknya Kekuasaan Kolonial
di Indonesia
TerbentuknyaVOC
Masa Pemerintahan
Kolonial Kerajaan Belanda
di Bawah Perancis
Masa Pemerintahan
Inggris
Masa Pemerintahan
Kolonial Belanda
4. TerbentuknyaVOC
Atas prakarsa Pangeran Maurtis dan John van Olden
Bamevelt, pada tanggal 20 Maret 1602 kongsi dagang
Belanda tersebut terrealisasikan dengan berdirinya
kongsi dagang besarVOC. GubernurVOC bernama
Francois Wittert.
Adapun tujuan pembentukanVOC :
1. Menghindari persaingan yang tidak sehat
2. Memonopoli perdagangan
3. Memperkuat posisi pedagang Belanda dalam
menghadapi persaingan
4. Membantu pemerintah Belanda yang sedang
menghadapi perang dengan Spanyol
5. Agar dapat melakukan tugasnya dengan baikVOC diberi hak istimewa oleh
pemerintah Belanda, yang bernama hak octrooi. Hak-hak tersebut, antara lain
sebagai berikut :
1. Memonopoli perdagangan
2. Mencetak dan mengedarkan uang
3. Mengangkat dan memberhentikan pegawai
4. Mengadakan perjanjian dengan raja-raja
5. Memiliki tentara untuk mempertahankan diri
6. Mendirikan benteng
7. Menyatakan perang dan damai
8. Melakukan Pengadilan
Pada tahun 1605VOC dapat merebut benteng Portugis di Ambon. Pada
masa kepemimpinan Pieter Both (1610-1614) melebarkan kekuasaan, dari
AmbonVOC menguasai Jayakarta (diubah menjadi Batavia) dan Banten
untuk mendekatkan posisinya dengan Selat Malaka. GubernurVOC yang
terkenal adalah Jan Pieterszoon Coen (1619-1629),Antonio van Diemen
(1636-1645), Joan Maetsycker (1653-1678) dan Cornelis Speelman (1681-
1684)
6. Kemunduran dan kebangkrutanVOC terjadi sejak awal
abad ke-18. Hal itu disebabkan oleh hal-hal sebagai
berikut :
1. Banyaknya korupsi yang dilakukan oleh pegawaiVOC
2. Anggaran pembiayaan semakin besar
3. Penduduk Perancis teerhadap Negeri Belanda
4. Persaingan dagang dengan kongsi degang negara lain
5. Biaya perang yang sangat besar untuk memadamkan
perlawanan rakyat
6. UtangVOC yang besar akibat pemberian deviden
walaupun usahanya mengalami kemunduran
Pada tahun 1795 hak istimewaVOC dicabut dan
dibubarkan pada tanggal 31 Desember 1799. Semua
utang dan kekayaanVOC diambil alih oleh pemerintah
Kerajaan Belanda di bawah Perancis
BACK
7. Masa Pemerintahan Kolonial
Kerajaan Belanda di Bawah Perancis
Pada tahun1975 Belanda dikuasai Perancis
dibawah pimpinan Napoleon Bonaparte.
Belanda yang menganut sistem kerajaan
diganti dengan Republik bernama Republik
Bataaf. Indonesia mulai dijajah Belanda
dibawah Perancis pada 1 Januari 1800.
Pemerintahan HermanWillem Daendels
Pemerintahan Jan Willem Janssens
8. Pemerintahan HermanWillem
Daendels
Napoleon ingin melebarkan kekuasaannya sampai keinggris
dan akhirnya terlibat perang dengan inggris. Louis napoleon
mengangkat herman willem menjadi gubernur hindia
belanda . tugasnya adlah mempertahankan jawa dari serangan
inggris dan menata kembali pemerintahan dan menyelesaikan
masalah keuangan .
Berikut adalah upaya – upaya herman willem:
Membangun jalan raya anyer – penarukan (grooten postweg)
Menambahkan jumlah pasukan
Membangun pabrik senjata di gresik dan semarang
Membangun pangkalan laut di Surabaya dann di ujung kulon
Membangun benteng pertahanan
BACK
9. Kebajikan – kebajikan herma willem:
Contingenten , pajak wajib berupa hasil bumi
Verplichten leverente, kewajiban menjual hasil
bumi pada pemerintah dengan harga yang sudah di
tentukan.
Preanger stelsel , kewajiban rakyat priyangan
untuk menanam kopi.
Sikap dan kegagalan herman akhirnya membuat
dia ditarik kembali ke belanda, unyuk perang di
rusia .
10. Pemerintahan Jan Willem Janssens
Jan Willem Janssens secara resmi diangkat mnjadi
gubernur jenderal pd tgl 20 februari 1811, akn
tetapi bru tiba di bogor pada tanggal 15 mei 1811.
Pada tgl 18 September 1811 Janssens terpaksa
menyerah kpda Inggris & menandatangani
PerjanjianTuntang.Adapun isi perjanjianTuntang :
1. Jawa & sekitarnya diserahkan kpda Inggris
2. Hutang pemerintahan Belanda bukan tanggung
jawab Inggris
3. Semua tentara Belanda menjadi tawanan Inggris
4. Pegawai Belanda yg mau bekrja sama dgn Inggris
dpt melanjutkan jabatannya
BACK
11. Masa Pemerintahan Inggris
Bidang Politik
• Bidang Ekonomi
• Bidang Sosial
Bidang Pendidikan
• Bidang Hukum
Untuk menjalankan pemerintahan di
Indonesia, Lord Minto yg berkedudukan di
Caleutta. India mengangkat Thomas
Stamford Raflles sbg wakil gubernur di
Indonesia. Rafles melakukan perubaha
antara lain :
12. Bidang Politik / Pemerintahan
◦ Membagi P. Jawa menjadi 16 keresidenan
◦ Mengurangi kekuasaan bupati
◦ Mendirikan kerajaan kecil dlm wilayah
Yogyakarta
◦ Menghapus kesultanan Banten dan Cirebon
BACK
13. Bidang Ekonomi
◦ Menghapus system kerja rodi
◦ Menghapus pelayaran Hongi
◦ Melarang adanya perbudakan
◦ Menganjurkan perdagangan bebas
◦ Melaksanakan system sewa tanah
BACK
14. Bidang Sosial
◦ Penghapusan kerja paksa
◦ Penghapusan perbudakan
◦ Penghapusan hukuman dangan penyiksaan
BACK
15. Bidang Pendidikan
Ditulisnya buku History of Java
Ditemukannya bunga bagkai raksasa
Rafflesia Arnoldi
Dirintisnya Kebun Raya Bogor
BACK
16. Bidang Hukum
Tahun 1814 Prancis kalah dari Inggris. Inggris
dan
Belanda mengadakan Perjanjian London.Yang
isi nya :
Belanda memperoleh kembali Indonesia
kecuali Bengkulu, Bangka, dan Belitung
Sbg gantinya Inggris mendapat jajahan
Belanda di India
Penyerahan kekuasaan dilakukan pada tahun
1816
Pada tanggal 19 Agustus 1816 Inggris
menyerahkan Hindia Belanda { Indonesia }
kepada Belanda.
BACK
18. Masa Komisaris Jenderal
Indonesia di pimpin 3 orang komisaris jenderal,
yaitu Elout,Van der Cappellen, Buyskas. Pada
saat pimpinan 3 orang jenderal terjadi
masalah dan diatasi denganTraktat
London,yang isi nya :
Belanda menarik diri dari Benggala, Malaka,
Singapura.
Inggris menarik diri dari Hindia dan
menyerahkan Bengkulu, Bangka, Belitung
Aceh di jadikan buffer staat (daerah pemisah).
BACK
19. Masa Pemerintahan van de Bosch
Van De Bosch mengusulkan tentang tanam paksa yg kemudian
disetujui oleh pemerintah belanda. Lalu dia diangkat menjadi
gubernur jendral hindia belanda untuk menjalankan tanam paksa.
Tanam paksa kemudian di lakukan pada tahun 1830. Dgn system ini
rakyat dipaksa untuk menanam tanaman yg laku di pasaran Eropa,
tanaman tersebut seperti, cengkeh , kopi, lada, dan tembakau.yang
dimana Cultuurstelsel (atau secara kurang tepat diterjemahkan
sebagaiTanam Paksa) adalah peraturan yang dikeluarkan oleh
Gubernur Jenderal Johannes van den Bosch yang mewajibkan setiap
desa menyisihkan sebagian tanahnya (20%) untuk ditanami komoditi
ekspor, khususnya kopi, tebu, dan tarum (nila). Hasil tanaman ini
akan dijual kepada pemerintah kolonial dengan harga yang sudah
dipastikan dan hasil panen diserahkan kepada pemerintah kolonial.
Penduduk desa yang tidak memiliki tanah harus bekerja 75 hari
dalam setahun (20%) pada kebun-kebun milik pemerintah yang
menjadi semacam pajak.
20. 1) Latar belakang diusulkannya sistem tanam paksa (cultuur
stelsel):
a. Hutang Belanda sangat besa
b. Kas negara Belanda kosong
c. Belanda menghabiskan biaya besar untuk berbagai
peperangan
d. Pemasukan uang dari produksi kopi tidak banyak
e. Kegagalan mempraktikkan gagasan liberal dalam
mengeksploitasi tanah jajahan
2) Tujuan tanam paksa
Tujuan dari dilaksanakannya system tanam paksa ini adalah:
a. kepentingan Belanda yaitu untuk mengisi kas pemerintahan
jajahan Belanda yang kosong,
b. menutup defisit anggaran pemerintah penjajahan.
21. 3) Aturan tanam paksa
A. Rakyat wajib menyiapkan 1/5 dari lahan garapan untuk ditanami
tanaman wajib.
B. Lahan tanaman wajib bebas pajak, karena hasil yang disetor
sebagai pajak.
C. Setiap kelebihan hasil panen dari jumlah pajak akan dikembalikan.
D.Tenaga dan waktu yang diperlukan untuk menggarap tanaman
wajib, tidak boleh
Melebihi waktu yang di gunakan untuk menanam padi
e. Rakyat yang tidak memiliki tanah wajib bekerja selama 66 hari
dalam setahun di
perkebunan atau pabrik milik pemerintah.
F. Jika terjadi kerusakan atau gagal panen, menjadi tanggung jawab
pemerintah.
G. Pelaksanaan tanam paksa diserahkan sepenuhnya kepada para
penguasa pribumi
(kepala desa)
h. pelaksanaan system tanam paksa diserahkan ke pemimpin
pribumi, sedangkan orang
Eropa hanya mengawasi
22. 5) Akibat tanam paksa
Setelah dilaksanakan system tanam paksa berdampak sangat positif
terhadap Belanda yaitu:
• Semua tujuannya tercapai,
• Kas pemerintahan jajahan Belanda yang tadinya kosong kini terisi,
• surplus untuk anggaran pemerintah penjajahan,
• Belanda lebih mudah untuk melunasi utang-utang Indonesia dan
bahkan
• Amsterdam menjadi pusat persagangan hasil tanaman tropis.
Sedangkan dampak bagi rakyat Indonesia adalah:
• Banyak tanah yg terbengkalai sehingga panen gagal
• Rakyat makin menderita
•Wabah penyakit merajalela
• Bahaya kelaparan yg melanda Cirebon memaksa rakyat mengungsi
ke daerah lain untuk menyelamatkan diri
• Kelaparan hebat di grobogan, sehingga banyak yg mengalami
kematian dan menyebabkan jumlah penduduk menurun tajam
23. 6) Penentangan tanam paksa
Tanam paksa yang diterapkan Belanda di Indonesia
ternyata mengakibatkan aksi
penentangan. Orang yang
menentang tanam paksa terdiri dari:
1) Golongan pendeta
Golongan ini menentang atas dasar kemanusiaan.
Adapun
tokoh yang mempelopori penentangan ini adalah
BaronVan Hovel. Dimana selama dia tinggal di
Indonesia, Baron van Hoevell menyaksikan
penderitaan bangsa Indonesia akibat sistem tanam
paksa. Baron van Hoevell bersama Fransen van de
Putte menentang sistem tanam paksa. Kedua tokoh itu
juga berjuang keras menghapuskan sistem tanam
paksa melalui parlemen Belanda.
24. 2) Golongan liberal
Golongan liberal terdiri dari pengusaha dan pedagang, di
antaranya:
a) Eduard Douwes Dekker atau Multatuli sebelumnya adalah
seorang residen di Lebak, (Serang, Jawa Barat). Ia sangat sedih
menyaksikan betapa buruknya nasib bangsa Indonesia akibat
sistem tanam paksa dan berusaha membelanya. Ia mengarang
sebuah buku yang berjudul Max Havelaar (lelang kopi
perdagangan Belanda) dan terbit pada tahun 1860. Dalam
buku tersebut, ia melukiskan penderitaan rakyat di Indonesia
akibat pelaksanaan sistem tanam paksa. Selain itu, ia juga
mencela pemerintah Hindia-Belanda atas segala kebijakannya
di Indonesia. Eduard Douwes Dekker mendapat dukungan
dari kaum liberal yang menghendaki kebebasan.Akibatnya,
banyak orang Belanda yang mendukung penghapusan Sistem
Tanam Paksa.
b) FransVan de Pute
Fransen van der putte yang menulis 'Suiker Contracten'
sebagai bentuk protes terhadap kegiatan tanam paksa.
25. 7) Penghapusan tanam paksa
Kemenangan partai liberal di ngri belanda (1870) berdampakl
pada Indonesia. Berkat kecaman dari kaum liberal, secra
bertahap system tanam paksa mulai dihapukan.Adapun tahap-
tahap penghpusannya adalah:
a.Tahun 1862 penghapusan tanam paksa lada
b.Tahun 1864 penghapusan tanam paksa cengkih
c.Tahun 1865 penghapusan tanam paksa nila, the, kayu manis
d.Tahun1866 penghapusan tanam paksa tembakau
Selain itu ditandatanganinya traktat Sumatra ikut membantu
penerapan system liberal di Indonesia. Isi traktat Sumatra
(1873) adalah:
“Perjanjian Belanda-Inggris tahun 1871 sama sekali tidak
dapat membebaskan Pemerintah Inggris dari kewajibannya
menepati janji untuk mempertahankan Aceh menurut
Perjanjian Pertahanan tahun 1819. Maka adalah suatu
pelanggaran umum yang luar biasa dan hina sekali untuk
menolak menepati kewajiban yang timbul dari Perjanjian yang
sudah ditanda tangani itu”(THE TIMES, London, 3 Februari,
1874, p.10)”
BACK
26. Masa Ekonomi Liberal Kolonial
tahun 1870
Pada masa ekonomi liberal ini,terjadi
kesempatan bagi pengusaha swasta untuk
menanamkan modalnya di Indonesia,untuk
realisasinya dikeluarkan beberapa
kebijakan dari pemerintah belanda:
UU Agraria
UU Gula
Politik Pintu
Tebuka
27. UU Agraria (AgrarischeWet 1870)
Isinya:
1. tanah Indonesia dibedakan menjadi tanah rakyat dan tanah
pemerintah
2. tanah rakyat dibedakan menjadi tanah bebas(tanah
milik)dan tanah desa(tidak bebas).
3. tanak rakyat tidak boleh dijual.
4. tanah pemerintah dapat disewakan kepada pengusaha
swasta s/d 75 tahun.
tujuan uu agraria:
1. melindungi para petani agar tidak kehilangan hak milik
tanahnya dari pengusaha asing.
2. memberi kesempatan pada pengusaha asing untuk
menyewa tanah penduduk untuk usaha perkebunan.
3. membuka lap.kerja bagi penduduk yg tidak memiliki tanah.
BACK
28. UU Gula (SuikerWet)
-undang” ini mengatur pemindahan
perusahaan” gula ke tangan swasta.
-isinya:
a.) secara berangsur-angsur pemerintah
akan menghilangkan monopoli tanaman
tebu.
b.)pengusaha swasta dpt mengusahakan
tanaman tebu di jawa.
BACK
29. Politik Pintu Terbuka
-politik pintu terbuka adalah kebijakan pemerintah kolonial belanda
yg member kesempatan bg penanam modal swasta dan asing di
Indonesia.
-akibat pelaksanaan politik ini bg rakyat Indonesia adalah:
1.)tanam paksa dihapuskan.
2.)rakyat pedesaan mulai mengenal arti pentingnya uang.
3.)usaha kerajinan rakyat mulai terdesak oleh barang impor.
4.)pemerintah hindia belanda membangun prasarana-prasarana.
5.)hindia belanda menjadi penghasil barang perkebunan yg penting.
6.)rakyat Indonesia diperas oleh para pengusaha sehingga
kehidupannya miskin dan menderita.
7.)belanda mendapat keuntungan yg besar dr pengusaha swasta dan
perdagangan produksi perkebunan di Indonesia.
8.)belanda menjadi pusat perdagangan hasil tanah jajahan.
BACK
30. B. Perlawanan RakyatTerhadap
Kolonialisme di Nusantara
Perlawanan Rakyat Nusantara
terhadap Portugis
Perlawanan Rakyat Nusantara
terhadapVOC
Perlawanan Rakyat Nusantara
Menghadapi Pemerintah
Kolonial Belanda
31. Perlawanan Rakyat Nusantara
terhadap Portugis
Kedatangan bangsa Portugis pada tahun 1511 di
Malaka telah menciptakan gesekan-gesekan
dengan pedagang pribumi, hal tersebut dianggap
membahayakan bagi penguasa-penguasa islam
yang ada di Nusantara
Perlawanan Rakyat Aceh
Perlawanan Adipati Unus
Perlawanan Rakyat Ternate
32. Perlawanan Rakyat Aceh
stlh portugis datang ke malaka,pedagang islam yg berada di malaka
pindah ke aceh,setelah dianggap menggangu terjadilah peperangan .
perlawanan ini tjd di masa Sultan Ali Mughayat Syah(sultan iskandar
muda).
-alasan rakyat aceh mengadakan perlawanan
1.)portugis merupakan saingan kuat aceh dlm perdagangan di
malaka.
2.)portugis mempunyai kepentingan utk menyebarkan agama
katholik,sedangkan aceh mempunyai kepentingan utk menyebarkan
agama islam.
Sultan iskandar muda memperkuat pertahanannya dgn
mengadakan kerja sama dgn pasukan mesir,turki,india,untuk
menghadapi portugis.
Setelah sultan iskandar muda meninggal(1636-1841)aceh mulai
mengalami kemunduran,ia digantikan oleh sultan iskandar
tani(1641-1675).setelah digantikan lagi oleh sultan safiatudin (1841-
1875) aceh tdk dapat berbuat banyak dan tdk bisa bertahan .
BACK
33. Perlawanan Adipati Unus
Tahun 1513 pati unus (bangsawan
demak)menyerang portugis di malaka,krn
dianggap membahayakan perdagangan dan
penyebaran agama islam di Indonesia,namun
penyerangan itu gagal krn kapal dan perlengkapan
kurang lengkap,dan jarak antara malaka dan
demak terlalu jauh.
Cara lain yg ditempuh adipati unus adalah
blockade ekonomi,yaitu Bandar-bandar di pantai
utara jawa ditutup bg portugis,rute perdagangan
dr jawa ke aceh tdk melewati selat malaka ttp
melalui selat sunda,samudra hindia terus ke aceh.
BACK
34. Perlawanan Sultan Agung
sultan agung melakukan penyerangan ke kedudukan
belanda di batavia di sebabkan hal sebagai berikut:
1. belanda merintangi cita cita sultan agung dalam
menyatukan seluruh pulau jawa di bawah mataram
2. belanda melaksanakan monopoli perdagangan.
3. Belanda sering mengganggu perdagangan mataram di
malaka.
4. Penyerangan pertama dilakukan dipimpin
tumenggung bahurekso pada tahun 1928. serangan
pertama gagal karena jarak yang jauh dan pasokan
logistik lambat. Serangan kedua juga gagal karena
lumbung yang telah di siapkan di bakar olehVOC.
BACK
35. Perlawanan Rakyat Ternate
pada tahun 1533,rakyat maluku mengadakan perlawanan terhadap
portugis untuk menghadapi rakyat maluku,pasukan portugis minta
bantuan pasukan portugis di malaka yang dipimpin oleh Antonio
galvao. Perlawanan terhadap portugis terjadi lagi tahun 1565.
Perlawanan kali ini dipimpin oleh Sultan hairun. Karana takut
kehilangan hak monopoli perdagangan rempah rempah di ternate
portugis mengusahakan persahabatan dengan Sultan hairun dan
putranya Sultan baabullah.Ternyata portugis menhianati
persahabatan yang mengakibatkan kemarahan Sultan hairun
kemudian ia memimpin perlawanan namun sayang Sultan hairun
tewas terbunuh dalam pertempuran itu.
Tahun 1574, Sultan baabullah bangkit mengadakan perlawan
terhadap portugis.Tahun 1575,terpaksa portugis menyingkir ke
Hitu(ambon). Di Ambon,portugis juga mendapat perlawanan
sehingga tahun 1590 portugis harus meninggalkan Ambon. Dari
Ambon,portugis pergi ke pulau timor sampai tahun 1979.
BACK
37. Perlawanan Rakyat Maluku
pada tahun 1605,VOC berhasil merebut
maluku dari portugis. Sikap sewenang
wenang belanda dan upayanya untuk
memaksakan monopoli perdagangan kepada
rakyat menimbulkan perlawanan rakyat di
berbagai tempat, antara lain sebagai berikut :
1. perlawanan kakiali (1635)
2. perlawanan telukabesi (1646)
3. perlawanan kaicil saidi (1650)
4. perlawanan rakyat jailolo (1675)
BACK
38. Perlawanan Banten
Pada masa kepemimpinan sultan ageng tirtayasa (1650 – 1682),
kerajaan banten mengalami masa kekayaan. Pertentangan dengan
VOC terjadi karenaVOC ingin menguasai selat sunda. Sultan ageng
yang telah menjalin kerja sama dengan ternate dan turki, sehingga
VOC merasa kewalahan dalam menghadapi banten.Terjadi
pertempuran antara sultan haji yang di bantuVOC dan sultan ageng.
Sultan ageng terdesak dan kalah tetapi berhasil meloloskan diri
bersama pangeran purbaya, sultan ageng terus melakukan
perlawanan dengan bergerilya dan pada tahun 1683 dia berhasil
tertangkap.
Setelah pertempuran selesai, sultan haji harus menandatangani
perjanjian denganVOC yang isinya :
1. Sultan haji mengganti biaya perang.
2. Banten harus mengakui di bawanVOC .
3. KecualiVOC pedagang lain di larang berdagang di banten.
4. Pedagang banten tidak di perbolehkan berdagang di wilayah timur.
BACK
39. Perlawanan Makassar
Makasar berkembang pesat dan mencapai puncak kejayaan pada
masa pemerintahan sultan hasanudin (1654 – 1659),dia mendapat
julukan ayam jantan dari timur. Sultan hasaniudin menolak monopoli
yang dilakukuanVOC sehingga terjadilah peperangan terhadapVOC.
Dalam peperangan iniVOC melaksanakan politik devide ed impera,
yaitu menghasut aru palaka untuk membantuVOC.Akhirnya pada
waktu itu sultan hasanudin di paksa menandatangani perjanjian
bongaya(1667) yang isinya sebagai berikut:
1. Makasar mengakui kekuasaanVOC.
2. VOC memegang monopoli perdagangan di makasar.
3. Aru palaka dijadikan raja bone.
4. Makasar harus melepaskan bugis dan bone.
5. Makasar harus membayar biaya perangVOC.
6. Makasar mengalami kerugian akibat perjanjian tersebut, karena
kehilangan kendali perdagangan dan pemerintahan atas berbagai
daerah.
BACK
41. Perlawanan Maluku di bawah
Pattimura
Belanda mendarat di Maluku pd tahun 1817,
mereka melakukan monopoli perdagangan &
penindasan. Pada tgl 15 Mei 1817, di bawah
pimpinan Thomas Mattulessy, Raja Abubu,Anthoni
Rebok, Philip Latumahina, Said Printah, Paulus
Tiahahu, & Chirtina Martha Tiahahu, rakyat
maluku mengadakan perlawanan terhadap
Belanda. Perlawanan dimulai dengan menyerang
pos Porto. Serangan dilanjutkan ke Benteng
Duurstede di Saparua yg menyebabkan Residen
van den Berg beserta keluarga & pegawainya
terbunuh.Tgl 16 Mei 1817 rakyat Maluku berhasil
merebut Benteng Duurstede.
42. Usaha Belanda utk menguasai kembali
dilakukan dgn politik devide et impera.
Pattimura,Anthoni Rebok, Philip
Latumahina & Said Printah tertangkap. Pda
bulan November 1817 Pattimura
tertangkap & dihukum gantung beserta yg
lainnya di BentengVictoria (Ambon)
BACK
43. Perang Padri
Kaum Padri merupakan kaum yg ingin
memurnikan ajaran Islam di Minangkabau &
kaum Adat ingin tetap memperhatikan adat
istiadat. Kaum Adat yg merasa terdesak
meminta bantuan keVOC utk melawan kaum
Padri. Kaum Padri berada dibawah pimpinan
Tuanku Imam Bonjol,Tuanku na Cerdik,
Tuanku Tambusai,Tuanku nan Alahan,Tuanku
Pasaman & Tuanku nan Renceh. Sedangkan
pemimpin kau Adat yaitu Datuk Sakti.
44. Perang Padri terbagi menjadi 2 masa :
Masa Sebelum
Perang Diponegoro
Masa Setelah
Perang Diponegoro
45. Masa Sebelum Perang Diponegoro
(1821-1825)
Pertempuran pertama terjadi di kota Lawas.
Kemudian ke Alahan Panjang. Kaum Padri dipimpin
oleh Datuk Bandaro sedangkan kaum Adat dipimpin
oleh Datuk Sakti. Setelah Datuk Bandaro meninggal,
pimpinan kaum Padri digantikan oleh Datuk Malim
Basa. Ia berkedudukan di Bonjol, sehingga dikenal
dengan nama Tuanku Imam Bonjol. Sedangkan pusat
pertahanan Belanda & kaum Adat di benteng FortVan
der Capellen di Batusangkar, & benteng Fort de Kock
di Bukittinggi
Belum selesai mengatasi perang Padri, di Jawa meletus
perang Diponegoro. Perang Diponegoro merupakan
perang besar yg menguras banyak dana Belanda.
Belanda menyiasati hal trsebut dgn mngadakan
prjanjian di Padang, pd 15 November 1825
BACK
46. Masa Setelah Perang Diponegoro
(1830-1837)
Kaum Adat yg mengetahui Belanda ingin
menguasai Minangkabau langsung brgabung dgn
Kaum Padri utk mengangkat senjata melawan
Belanda. Karna perang Diponegoro sudah selesai,
Belanda mendatangkan pasuka dari Jawa. Pada
tanggal 21 September 1837 Benteng Bonjol jatuh
& Tuanku Imam Bonjol tertangkap & diasingkan ke
Cianjur. Namun bgitu perlawanan masih ttap
berlangsung di bawah pimpinam TuankuTambusai,
Tuanku nan Cerdik & Tuanku nan Alahan. Perang
Padri berakhir ketikaTuanku nan Alaham
menyerah.
BACK
47. Perang Banjar (1859-1905)
Perang Banjar trjadi karna Belanda campur tangan
dlm pengangkatan Sultan di Kasultanan Banjar.
Belanda membantu pangeranTamjidullah yg tdk
disukai rakyat. SetelahTamjidullah meninggal
Belanda menghapus Kasultanan Banjar. Rakyat yg
dipimpin tokoh-tokoh banjar antara lain Pangeran
Prabu Anom, Pangeran Hidayat, Pangeran Antasari,
Kyai Demang Leman, Hj. Nasrun, Hj. Buyasin &
Kyai Langlang berperang menghadapi Belanda
Pada tahun 1861 Pangeran Hidayat berhasil
tertangkap & dibuang ke Cianjur kemudian
menyusul tokoh-tokoh lainnya. Dengan
ditangkapnya tokoh-tokoh banjar maka prlawanan
dpt dipatahkan
BACK
48. Perang Jawa/Perang Diponegoro
(1825-1830)
Diponegoro merupakan anak dari
Hamengku Buwono III, nama kecil dari
Diponegoro adalah Raden Mas
Ontowiryo. Penyebab Pangeran
Diponegoro berperang dengan Belanda
Sebab Umum
Sebab Khusus
49. Sebab Umum
Wilayah kerajaan semakin brkurang,
rakyat menderita krna dibebani banyak
pajak & harus kerja Rodi, Belanda ikut
campur dlm masalah keraton & peradaban
Barat yg bertentangan dgn islam semakin
berkembang.
BACK
50. Sebab Khusus
Belanda membuat jalanYogya-Magelang yg
melintas makam leluhur Pangeran
Diponegoro di Tegalrejo tanpa izin.
Pangeran Diponegoro mencabut tonggak-
tonggak yg digunakan utk membangun
jalan. Pencabutan tonggak trsebut
membuat Residen Smissaert marah &
memanggil Pangeran Diponegoro tetapi
tdk ditanggapi oleh Pangeran Diponegoro.
51. Pada tanggal 20 Juli 1825 Belanda menyerbu
kediaman Diponegoro di Tegalrejo. Pasukan
Diponegoro yg berada di Selarong membalas
dgn menyerbu Belanda. Rakyat yg berbagai
daerah di JawaTengah & Jawa Timur spontan
mendukung Diponegoro dgn menyerang pos-
pos Belanda secara Sporadis. Dalam
menghadapi perang Diponegoro Gubernur
JenderalVan de Capellen mengirim Hendrick
Marcus de Cock. H.M. de Cock
menggunakan berbagai siasat dalam melawan
Diponegoro
52. 1. Benteng stelsel, pendirian benteng di daerah yg
dikuasai Belanda utk menghambat pergerakan &
koordinasi pasukan diponegoro
2. Pembentukan pasukan gerak cepat sbgai pasukan
anti gerilya
3. Mlakukan sayembara utk penangkapan Pangeran
Diponegoro
4. Mengangkat Sultan Sepuh utk memengaruhi rakyat
Walaupun Kyai Mojo & Alibasah Sentot Prawiroderjo
tertangkap, perlawanan Pangeran Diponegoro masih
sulit dipatahkan karna mendapat dukungan rakyat
Jawa. De Cock menjebak Diponegoro dgn mengajak
brunding di Magelang pd tgl 23 Maret 1828.
Pangeran Diponegoro akhirnya tertangkap & dibawa
ke Semarang. Pelawanan oleh rakyat Jawa baru dpt
dipadamkan pd tahun 1830
BACK
53. Perang Aceh (1873-1904)
Sebab yg mendorong trjadinya Perang Aceh adalah
ditandatanganinya Traktat Sumatra 1871 yg isinya inggris tdk
akn menghalang-halangi belanda menguasai sumatra bagian
utara. Dibawah para tokoh Aceh Panglima Polim,Teuku Cik
Di Tiro, Cut Nyak Dien,Teuku Ibrahim,Teuku Umar & Teuku
Imam Leungbata Aceh bersiap berjuang sendiri.Tanggal 14
April 1873, Belanda melancarkan serangan pertama yg
dipimpin Mayor Jenderal Kohler. Dlm prtempuran di masjid
raya Baiturahman, kohler tewas. Penggantinya Mayor Jenderal
vam Swieten, brhasil merebut Masjid Raya Baiturahman.
Pasukan Aceh mundur & memindahkan pusat kekuasaannya di
istana Sultan Aceh di Kutaraja, Masjid Raya Baiturahman dpt
direbut kembali dibawah pimpinan Teuku Cik di Tiro & Mayor
Jenderal van Swieten & Jenderal Pel tewas dlm pertempuran
di Tonga
54. Ada beberapa faktor yg mendukung Aceh dpt
berahan :
1. Keadaan Aceh yg bergunung & berhutan lebat
mendukung utk bergerilya
2. Ulama islam mampu mengobarkan perang Jihad
3. Perang Aceh tdk trgantung pd 1 orang pemimpin
4. Masyarakat aceh tdk dpt tertipu dgn janji
Belanda
Keadaan Belanda semakin mengkhawatirkan,
pemerintah Belanda mengirim Snouck
Hurgronje yg mengadakan penyelidikan terhadap
masyarakat Aceh dengan menyamar sebagai
seorang ulama bernama Abdul Gafar. Hasil
penyelidikan Snouck Hurgronje ditulis dalam
sebuah buku yg berjudul De Atjehers.
55. Dalam buku ini Snouck Hurgronje mengajukan agar
pemerintah Belanda melakukan tindakan, antara lain :
Tidak menghiraukan sultan
Jangan menawarkan perundingan
Mengadakan perang dengan gerak cepat
Memerangi golongan agama karna golongan ini sangat
berpengaruh
Menggunakan siasat untuk kemakmuran rakyat
Menanggapi usul tersebut pemirntah Belanda
menunjuk Jenderal van Heutsz untuk
melaksanakan tugas. Ia membentuk pasukan gerak
cepat & anti gerilya (marschose/marechausse).
Akhirnya pada tahun 1903 Sultan Muhammad
Daud Syah menyerah, lalu tokoh Aceh terpaksa
menandatangani perjanjian Plakat Pendek yg isinya
Aceh mengakui kekuasaan Hindia Belanda pada tahun
1904.
BACK
56. C. Perkembangan Agama Katolik &
Kristen Protestan di Nusantara
Perkembangan
Agama Katolik
Perkembangan
Agama Kristen
Protestan
57. Perkembangan Agama Katolik
Penyebaran Katolik bermula di Ambon, kemudian
Ternate &Halmahera, serta Flores & Timor
(Jantung agama katolik di Indonesia). Setelah dari
Timor masuk ke pulau Siau & Sangir, menyebar ke
Kalimantan & Jawa.
Agama katolik dibawa oleh Portugis dan Spanyol.
Salah satu tokohnya adalah Fransiscus Xaverius
(1506-1552). Penyebaran dilakukan oleh
misionaris yg menumpang kapal dagang Spanyol &
Portugis. Penyebaran agama katolik terhambat
karena terbunuhnya Sultan Hairun yg membuat
rakyat membenci Portugis
BACK
58. Perkembangan Agama Kristen
Protestan
Pada abad ke-17 gereja di negeri Belanda
mengalami perubahan, agama katolik diganti agama
Kristen protestan.VOC mendukung penyebaran
agama Kristen protestan dengan semboyan
“Siapa punya Negara, dia punya agama”,
kemudianVOC menyuruh penganut agama katolik
untuk masuk agama Kristen protestan.Tokoh
zending di Indonesia antara lain :
Ludwig ingwer nommensen
Sebastian danckaerts
Adriaan hulsebos
Hernias
59. Kegiatan zending di Indonesia meliputi
1. Menyebarkan agama Kristen protestan di Maluku, Sangir,
Talaud,Timor,Tapanuli & kota-kota besar di Jawa dan
Sumatera
2. Mendirikan Nederlands Zendeling Genootschap (NZG),
yaitu perkumpulan pemberi kabar Injil Belanda yg berusaha
menyebarkan agama Kristen protestan, medirikan wadah
gereja bagi jemaat di Indonesia.
Faktor-faktor penyebab sulitnya perkembangan agama Kristen
protestan di Indonesia
1. Pada waktu itu agama ini dianggap identik dengan agama
penjajah
2. Pemerintah colonial tidak menghargai prinsip persamaan
derajat manusia
3. Sebagian besar rakyat Indonesia telah menganut agama lain
4. Daerah persebaran yg belum menganut agama islam, hindu
& budha yaitu, Papua, Maluku, Sulawesi, NTT & pedalaman
Kalimantan