SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 3 
Anggota : 
 Mukramati 
 Putri Aprilia 
 Shalshabila 
 Asyraful Ihsan 
 Indah Olivevia 
 Miftah hidayat
SEJARAH MASA REPUBLIK PEMERINTAHAN 
BATAAF 
Pada tahun 1795 terjadi perubahan di Belanda. 
Muncullah kelompok yang menamakan dirinya kaum 
patriot. Kaum ini terpengaruh oleh semboyan Revolusi 
Perancis: liberte (kemerdekaan), egalite (persamaan), 
dan fraternite (persaudaraan). Berdasarkan ide dan 
paham yang digelorakan dalam Revolusi Perancis itu 
maka kaum patriot menghendaki perlunya negara 
kesatuan. Bertepatan dengan keinginan itu pada awal 
tahun 1795 pasukan Perancis menyerbu Belanda. Raja 
Willem V melarikan diri ke Inggris. Belanda dikuasai 
Perancis. Dibentuklah pemerintahan baru sebagai 
bagian dari Perancis yang dinamakan Republik Bataaf 
(1795-1806). Sebagai pemimpin Republik Bataaf adalah 
Louis Napoleon saudara dari Napoleon Bonaparte.
Sementara itu dalam pengasingan, Raja Willem 
V oleh pemerintah Inggris ditempatkan di Kota Kew. 
Raja Willem V kemudian mengeluarkan perintah yang 
terkenal dengan “Surat-surat Kew”. Isi perintah itu 
adalah agar para penguasa di negeri jajahan Belanda 
menyerahkan wilayahnya kepada Inggris bukan 
kepada Perancis. Dengan “Surat-surat Kew” itu pihak 
Inggris bertindak cepat dengan mengambil alih 
beberapa daerah di Hindia seperti Padang pada tahun 
1795, kemudian menguasai Ambon dan Banda tahun 
1796. Inggris juga memperkuat armadanya untuk 
melakukan blokade terhadap Batavia.
• Masa Pemerintahan Herman Williem Daendels 
(1808-1811) 
Sebagai seorang revolusioner, Daendels sangat 
mendukung perubahan-perubahan liberal. Beliau 
juga bercita-cita untuk memperbaiki nasib rakyat 
dengan memajukan pertanian dan perdagangan. 
Akan tetapi, dalam melakukan kebijakan-kebijakannya 
beliau bersikap diktator sehingga dalam 
masa pemerintahannya yang singkat, yang diingat 
rakyat hanyalah kekejamannya.
Pembaruan-pembaruan yang dilakukan Daendels dalam tiga 
tahun masa jabatannya di Indonesia adalah sebagai berikut. 
I.) Bidang Birokrasi Pemerintahan 
1. Dewan Hindia Belanda sebagai dewan legislatif pendamping 
gubernur jenderal dibubarkan dan diganti dengan Dewan Penasihat. 
Salah seorang penasihatnya yang cakap ialah Mr. Muntinghe. 
2. Pulau Jawa dibagi menjadi 9 prefektuur dan 31 kabupaten. 
Setiap prefektuurdikepalai oleh seorang residen (prefek) yang 
langsung di bawah pemerintahan Wali Negara. Setiap residen 
membawahi beberapa bupati. 
3. Para bupati dijadikan pegawai pemerintah Belanda dan diberi 
pangkat sesuai dengan ketentuan kepegawaian pemerintah 
Belanda. Mereka mendapat penghasilan dari tanah dan tenaga 
sesuai dengan hukum adat.
II.) Bidang Hukum dan Peradilan 
1. Dalam bidang hukum, Daendels membentuk 3 jenis 
pengadilan. 
* Pengadilan untuk orang Eropa. 
* Pengadilan untuk orang pribumi. 
* Pengadilan untuk orang Timur Asing. 
2. Pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu, termasuk 
terhadap bangsa Eropa sekalipun. Akan tetapi, Daendels 
sendiri malah melakukan korupsi besar-besaran dalam 
penjualan tanah kepada swasta.
III.) Bidang Militer dan Pertahanan 
Dalam melaksanakan tugas utamanya untuk 
mempertahankan Pulau Jawa dari serangan Inggris, Daendels 
mengambil langkah-langkah berikut ini. 
1. Membangun jalan antara Anyer-Panarukan, baik sebagai lalu 
lintas pertahanan maupun perekonomian. 
2. Menambah jumlah pasukan dalam angkatan perang dari 3000 
orang menjadi 20.000 orang. 
3. Membangun pabrik senjata di Gresik dan Semarang. Hal itu 
dilakukan karena beliau tidak dapat mengharapkan lagi 
bantuan dari Eropa akibat blokade Inggris di lautan. 
4. Membangun pangkalan angkatan laut di Ujung Kulon dan 
Surabaya.
IV.) Bidang Ekonomi dan Keuangan 
1. Membentuk Dewan Pengawas Keuangan Negara (Algemene 
Rekenkaer) dan dilakukan pemberantasan korupsi dengan 
keras. 
2. Mengeluarkan uang kertas. 
3. Memperbaiki gaji pegawai. 
4. Pajak in natura (contingenten) dan sistem penyerahan wajib 
(Verplichte Leverantie) yang diterapkan pada zaman VOC 
tetap dilanjutkan, bahkan ditingkatkan. 
5. Mengadakan monopoli perdagangan beras. 
6. Mengadakan Prianger Stelsel, yaitu kewajiban bagi rakyat 
Priangan dan sekitarnya untuk menanam tanaman ekspoer 
(seperti kopi).
V.) Bidang Sosial 
1. Rakyat dipaksa melakukan kerja paksa (rodi) 
untuk membangun jalan Anyer-Panarukan. 
2. Perbudakkan dibiarkan berkembang. 
3. Menghapus upacara penghormatan kepada 
residen, sunan, atau sultan. 
4. Membuat jaringan pos distrik dengan 
menggunakan kuda pos.
Akhir Kekuasaan Herman Willem Daendels 
Kejatuhan Daendels antara lain disebabkan oleh hal-hal 
sebagai berikut. 
1. Kekejaman dan kesewenang-wenangan Daendels 
menimbulkan kebencian di kalangan rakyat pribumi 
maupun orang-orang Eropa. 
2. Sikapnya yang otoriter terhadap raja-raja Banten, 
Yogyakarta, dan Cirebon menimbulkan pertentangan 
dan perlawanan. 
3. Penyelewengan dalam penjualan tanah kepada 
pihak swasta dan manipulasi penjualan Istana Bogor. 
4. Keburukan dalam sistem administrasi pemerintahan.
• Masa Pemerintahan Janssen (1811) 
Jassens ternyata berbeda dengan Daendels, ia lemah 
dan kurang cakap. Pemerintah Jassens mewarisi situasi 
keamanan dan ekonomi yang sangat buruk dan dibayang-bayangi 
ancaman Inggris sewaktu-waktu. Pada bulan 
Agustus 1811 Inggris mendarat di Batavia dipimpin Lord 
Minto. Belanda melakukan perlawanan terhadap Inggris, 
tetapi tidak berhasil. Akibat serangan Inggris tersebut 
Belanda menyerah dan akhirnya menandatangani 
Kapitulasi Tuntang 11 September 1811. 
Isi Perjanjian Tuntang adalah: 
• Seluruh kekuatan militer Belanda yang ada di kawasan 
Asia Tenggara harus diserahkan kepada Inggris. 
• Hutang pemerintah Belanda tidak diakui oleh Inggris. 
• Pulau Jawa, Madura, dan semua pangkalan Belanda di 
luar Jawa menjadi wilayah kekuasaan Inggris.
Cukup sekian hasil presentasi kami, atas 
perhatiannya kami dari kelompok 3 
mengucapkan Terima Kasih 

More Related Content

What's hot

Kongsi dagang voc
Kongsi dagang vocKongsi dagang voc
Kongsi dagang voc
Darmawan Darmawan
 
Masa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan DaendlesMasa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan Daendles
wahyu wijanarko
 
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
Suratno Ratno Miharjo
 
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusiaPPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
Erika N. D
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahShafiraaaaa
 
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
robyakbar
 
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiamasa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
ahmad arif
 
Revolusi cina xi ips 3
Revolusi cina xi ips 3Revolusi cina xi ips 3
Revolusi cina xi ips 3
Suratno Ratno Miharjo
 
PPT Pelayaran Belanda
PPT Pelayaran BelandaPPT Pelayaran Belanda
PPT Pelayaran Belanda
Armadira Enno
 
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahPPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
Dewi_Sejarah
 
masa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsmasa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsZanne Arienta
 
Kedatangan Spanyol ke Indonesia
Kedatangan Spanyol ke IndonesiaKedatangan Spanyol ke Indonesia
Kedatangan Spanyol ke Indonesia
Vina Widya Putri
 
REVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.pptREVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.ppt
Integral Solutions
 
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnyaKebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
sahobby68
 
imperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesiaimperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesia
apriene shalsabila
 
Perang padri
Perang padriPerang padri
Perang padri
Fikri Yaqin
 
Perang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap bangetPerang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap banget
ttanitaaprilia
 
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap PortugisPerlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
Jaka Sumarsa
 
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem DaendelsKebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
Dinda Candra
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Umi Pujiati
 

What's hot (20)

Kongsi dagang voc
Kongsi dagang vocKongsi dagang voc
Kongsi dagang voc
 
Masa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan DaendlesMasa Pemerintahan Daendles
Masa Pemerintahan Daendles
 
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
Pemerintah herman william daendels (1808 – 1811
 
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusiaPPT sejarah peminatan - revolusi rusia
PPT sejarah peminatan - revolusi rusia
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
 
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
Peristiwa eropa yang berpengaruh bagi umat (sej)
 
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiamasa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesia
 
Revolusi cina xi ips 3
Revolusi cina xi ips 3Revolusi cina xi ips 3
Revolusi cina xi ips 3
 
PPT Pelayaran Belanda
PPT Pelayaran BelandaPPT Pelayaran Belanda
PPT Pelayaran Belanda
 
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap PenjajahPPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
PPT Perlawanan Rakyat Terhadap Penjajah
 
masa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendelsmasa pemerintahan H.W. daendels
masa pemerintahan H.W. daendels
 
Kedatangan Spanyol ke Indonesia
Kedatangan Spanyol ke IndonesiaKedatangan Spanyol ke Indonesia
Kedatangan Spanyol ke Indonesia
 
REVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.pptREVOLUSI PERANCIS.ppt
REVOLUSI PERANCIS.ppt
 
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnyaKebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
Kebijakan – kebijakan pemerintah kolonialisme & pengaruhnya
 
imperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesiaimperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesia
 
Perang padri
Perang padriPerang padri
Perang padri
 
Perang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap bangetPerang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap banget
 
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap PortugisPerlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
Perlawanan Rakyat Aceh Terhadap Portugis
 
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem DaendelsKebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
Kebijakan PemerintahanGubernur Jenderal Herman Williem Daendels
 
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprintProses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat diprint
 

Similar to Kelompok 3

Penjajahan Hindia Belanda
Penjajahan Hindia BelandaPenjajahan Hindia Belanda
Penjajahan Hindia Belanda
Rus Mala
 
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptxSejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
cecepawaludin4
 
Deandless.ppt
Deandless.pptDeandless.ppt
Deandless.ppt
nuryana30
 
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantara
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantaraKebijakan pemerintah kolonial di nusantara
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantara
Antoni081
 
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
Ayu Aliyatun
 
babi-sejarah-170907104440.pdf
babi-sejarah-170907104440.pdfbabi-sejarah-170907104440.pdf
babi-sejarah-170907104440.pdf
AgniaLaksana
 
IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2
Rifqi Bagja
 
Masa deandleas.ppt
Masa deandleas.pptMasa deandleas.ppt
Masa deandleas.ppt
SMANasionalSariputra
 
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XITugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
Rahmita Rmdhnty
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
dinailmikamila
 
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesiaImperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
Gusti Arianzana
 
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
Rodhiyah N. Zulaikhoh
 
Sejarah kel.1
Sejarah kel.1Sejarah kel.1
Sejarah kel.1
SMAN 54 Jakarta
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
fendramuzaki
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
alwi abizar
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
Rizki Ramadhan
 
Indonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOCIndonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOC
Afifah Zulianuriauwani
 
Sejarah kedatangan bangsa belanda
Sejarah kedatangan bangsa belandaSejarah kedatangan bangsa belanda
Sejarah kedatangan bangsa belanda
setyarinima
 
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Holywood
 
Sejarah wajib
Sejarah wajibSejarah wajib
Sejarah wajib
melatimella
 

Similar to Kelompok 3 (20)

Penjajahan Hindia Belanda
Penjajahan Hindia BelandaPenjajahan Hindia Belanda
Penjajahan Hindia Belanda
 
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptxSejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
Sejarah Pemerintahan Republik Bataaf.pptx
 
Deandless.ppt
Deandless.pptDeandless.ppt
Deandless.ppt
 
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantara
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantaraKebijakan pemerintah kolonial di nusantara
Kebijakan pemerintah kolonial di nusantara
 
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
Bab 4 ips kelas 8 (perkembangan kolonialisme & imperialisme barat)
 
babi-sejarah-170907104440.pdf
babi-sejarah-170907104440.pdfbabi-sejarah-170907104440.pdf
babi-sejarah-170907104440.pdf
 
IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2IPS Kelas 8 Bab 2
IPS Kelas 8 Bab 2
 
Masa deandleas.ppt
Masa deandleas.pptMasa deandleas.ppt
Masa deandleas.ppt
 
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XITugas SEJARAH SMA KELAS XI
Tugas SEJARAH SMA KELAS XI
 
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
Kondisi Masyarakat Indonesia pada Masa Penjajahan.
 
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesiaImperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
Imperialisme dan kolonialisme barat di indonesia
 
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
Masa pemerintahan hindia belanda I di indonesia. kel 3
 
Sejarah kel.1
Sejarah kel.1Sejarah kel.1
Sejarah kel.1
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
 
Kerja rodi
Kerja rodiKerja rodi
Kerja rodi
 
Indonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOCIndonesia pasca VOC
Indonesia pasca VOC
 
Sejarah kedatangan bangsa belanda
Sejarah kedatangan bangsa belandaSejarah kedatangan bangsa belanda
Sejarah kedatangan bangsa belanda
 
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
Kolonialisme dan imperialisme barat Kls 8
 
Sejarah wajib
Sejarah wajibSejarah wajib
Sejarah wajib
 

Kelompok 3

  • 1. KELOMPOK 3 Anggota :  Mukramati  Putri Aprilia  Shalshabila  Asyraful Ihsan  Indah Olivevia  Miftah hidayat
  • 2. SEJARAH MASA REPUBLIK PEMERINTAHAN BATAAF Pada tahun 1795 terjadi perubahan di Belanda. Muncullah kelompok yang menamakan dirinya kaum patriot. Kaum ini terpengaruh oleh semboyan Revolusi Perancis: liberte (kemerdekaan), egalite (persamaan), dan fraternite (persaudaraan). Berdasarkan ide dan paham yang digelorakan dalam Revolusi Perancis itu maka kaum patriot menghendaki perlunya negara kesatuan. Bertepatan dengan keinginan itu pada awal tahun 1795 pasukan Perancis menyerbu Belanda. Raja Willem V melarikan diri ke Inggris. Belanda dikuasai Perancis. Dibentuklah pemerintahan baru sebagai bagian dari Perancis yang dinamakan Republik Bataaf (1795-1806). Sebagai pemimpin Republik Bataaf adalah Louis Napoleon saudara dari Napoleon Bonaparte.
  • 3. Sementara itu dalam pengasingan, Raja Willem V oleh pemerintah Inggris ditempatkan di Kota Kew. Raja Willem V kemudian mengeluarkan perintah yang terkenal dengan “Surat-surat Kew”. Isi perintah itu adalah agar para penguasa di negeri jajahan Belanda menyerahkan wilayahnya kepada Inggris bukan kepada Perancis. Dengan “Surat-surat Kew” itu pihak Inggris bertindak cepat dengan mengambil alih beberapa daerah di Hindia seperti Padang pada tahun 1795, kemudian menguasai Ambon dan Banda tahun 1796. Inggris juga memperkuat armadanya untuk melakukan blokade terhadap Batavia.
  • 4. • Masa Pemerintahan Herman Williem Daendels (1808-1811) Sebagai seorang revolusioner, Daendels sangat mendukung perubahan-perubahan liberal. Beliau juga bercita-cita untuk memperbaiki nasib rakyat dengan memajukan pertanian dan perdagangan. Akan tetapi, dalam melakukan kebijakan-kebijakannya beliau bersikap diktator sehingga dalam masa pemerintahannya yang singkat, yang diingat rakyat hanyalah kekejamannya.
  • 5. Pembaruan-pembaruan yang dilakukan Daendels dalam tiga tahun masa jabatannya di Indonesia adalah sebagai berikut. I.) Bidang Birokrasi Pemerintahan 1. Dewan Hindia Belanda sebagai dewan legislatif pendamping gubernur jenderal dibubarkan dan diganti dengan Dewan Penasihat. Salah seorang penasihatnya yang cakap ialah Mr. Muntinghe. 2. Pulau Jawa dibagi menjadi 9 prefektuur dan 31 kabupaten. Setiap prefektuurdikepalai oleh seorang residen (prefek) yang langsung di bawah pemerintahan Wali Negara. Setiap residen membawahi beberapa bupati. 3. Para bupati dijadikan pegawai pemerintah Belanda dan diberi pangkat sesuai dengan ketentuan kepegawaian pemerintah Belanda. Mereka mendapat penghasilan dari tanah dan tenaga sesuai dengan hukum adat.
  • 6. II.) Bidang Hukum dan Peradilan 1. Dalam bidang hukum, Daendels membentuk 3 jenis pengadilan. * Pengadilan untuk orang Eropa. * Pengadilan untuk orang pribumi. * Pengadilan untuk orang Timur Asing. 2. Pemberantasan korupsi tanpa pandang bulu, termasuk terhadap bangsa Eropa sekalipun. Akan tetapi, Daendels sendiri malah melakukan korupsi besar-besaran dalam penjualan tanah kepada swasta.
  • 7. III.) Bidang Militer dan Pertahanan Dalam melaksanakan tugas utamanya untuk mempertahankan Pulau Jawa dari serangan Inggris, Daendels mengambil langkah-langkah berikut ini. 1. Membangun jalan antara Anyer-Panarukan, baik sebagai lalu lintas pertahanan maupun perekonomian. 2. Menambah jumlah pasukan dalam angkatan perang dari 3000 orang menjadi 20.000 orang. 3. Membangun pabrik senjata di Gresik dan Semarang. Hal itu dilakukan karena beliau tidak dapat mengharapkan lagi bantuan dari Eropa akibat blokade Inggris di lautan. 4. Membangun pangkalan angkatan laut di Ujung Kulon dan Surabaya.
  • 8. IV.) Bidang Ekonomi dan Keuangan 1. Membentuk Dewan Pengawas Keuangan Negara (Algemene Rekenkaer) dan dilakukan pemberantasan korupsi dengan keras. 2. Mengeluarkan uang kertas. 3. Memperbaiki gaji pegawai. 4. Pajak in natura (contingenten) dan sistem penyerahan wajib (Verplichte Leverantie) yang diterapkan pada zaman VOC tetap dilanjutkan, bahkan ditingkatkan. 5. Mengadakan monopoli perdagangan beras. 6. Mengadakan Prianger Stelsel, yaitu kewajiban bagi rakyat Priangan dan sekitarnya untuk menanam tanaman ekspoer (seperti kopi).
  • 9. V.) Bidang Sosial 1. Rakyat dipaksa melakukan kerja paksa (rodi) untuk membangun jalan Anyer-Panarukan. 2. Perbudakkan dibiarkan berkembang. 3. Menghapus upacara penghormatan kepada residen, sunan, atau sultan. 4. Membuat jaringan pos distrik dengan menggunakan kuda pos.
  • 10. Akhir Kekuasaan Herman Willem Daendels Kejatuhan Daendels antara lain disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut. 1. Kekejaman dan kesewenang-wenangan Daendels menimbulkan kebencian di kalangan rakyat pribumi maupun orang-orang Eropa. 2. Sikapnya yang otoriter terhadap raja-raja Banten, Yogyakarta, dan Cirebon menimbulkan pertentangan dan perlawanan. 3. Penyelewengan dalam penjualan tanah kepada pihak swasta dan manipulasi penjualan Istana Bogor. 4. Keburukan dalam sistem administrasi pemerintahan.
  • 11. • Masa Pemerintahan Janssen (1811) Jassens ternyata berbeda dengan Daendels, ia lemah dan kurang cakap. Pemerintah Jassens mewarisi situasi keamanan dan ekonomi yang sangat buruk dan dibayang-bayangi ancaman Inggris sewaktu-waktu. Pada bulan Agustus 1811 Inggris mendarat di Batavia dipimpin Lord Minto. Belanda melakukan perlawanan terhadap Inggris, tetapi tidak berhasil. Akibat serangan Inggris tersebut Belanda menyerah dan akhirnya menandatangani Kapitulasi Tuntang 11 September 1811. Isi Perjanjian Tuntang adalah: • Seluruh kekuatan militer Belanda yang ada di kawasan Asia Tenggara harus diserahkan kepada Inggris. • Hutang pemerintah Belanda tidak diakui oleh Inggris. • Pulau Jawa, Madura, dan semua pangkalan Belanda di luar Jawa menjadi wilayah kekuasaan Inggris.
  • 12. Cukup sekian hasil presentasi kami, atas perhatiannya kami dari kelompok 3 mengucapkan Terima Kasih 