Standar Kompetensi : Memahami konsep kelistrikan dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar : Menganalisis percobaan listrik dinamis dalam suatu rangkaian serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator : Menjelaskan konsep arus listrik Mejelaskan konsep Hukum Ohm Menjelaskan konsep hambatan pada penghantar Menghitung nilai hambatan pengganti Menhitung nilai kuat arus percabangan Menghitung nilai kuat arus pada rangkaian tertutup SKL : Menentukan besaran fisika pada berbagai bentuk rangkaian listrik
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. Rangkaian ListrikRangkaian Listrik
 Rangkaian listrik adalah jalur yang dilaluiRangkaian listrik adalah jalur yang dilalui
oleh arus listrikoleh arus listrik
 Rangkaian listrik dibagi 2, yaituRangkaian listrik dibagi 2, yaitu
1.1.Rangkaian terbuka (tidak ada arus listrikRangkaian terbuka (tidak ada arus listrik
mengalir)mengalir)
2.2.Rangkaian tertutup (ada arus listrikRangkaian tertutup (ada arus listrik
mengalir)mengalir)
4. Simbol KomponenSimbol Komponen
ListrikListrik
: sumber tegangan atau beda potensial: sumber tegangan atau beda potensial
: penghantar berarus listrik; arah panah: penghantar berarus listrik; arah panah
menunjukkan arah aliran arus listrik.menunjukkan arah aliran arus listrik.
: hambatan listrik atau resistor: hambatan listrik atau resistor
: sakelar: sakelar
: alat ukur amperemeter: alat ukur amperemeter
: alat ukur voltmeter: alat ukur voltmeter
: alat ukur ohmmeter: alat ukur ohmmeter
5. Hukum Kirchoff IHukum Kirchoff I
 Hukum Kirchoff I berbunyi :Hukum Kirchoff I berbunyi :
““Jumlah kuat arus listrikJumlah kuat arus listrik yangyang masukmasuk keke
suatu titik cabangsuatu titik cabang sama dengan jumlahsama dengan jumlah
kuat arus listrik yang keluarkuat arus listrik yang keluar dari titikdari titik
cabang tersebut “cabang tersebut “
keluarmasuk II Σ=Σ
6.
7. Contoh Soal (1)Contoh Soal (1)
 Jika I = 10 A, IJika I = 10 A, I11=I=I33=3 A,=3 A,
Berapakah besar kuatBerapakah besar kuat
arus Iarus I22 ??
8.  Penyelesaian :Penyelesaian :
 Diketahui :Diketahui :
 Ditanya : IDitanya : I22 = ….?= ….?
 Jawab :Jawab :
 Jadi besar kuat arus IJadi besar kuat arus I22 adalah 4Aadalah 4A
AII
AI
3
10
31 ==
=
)( 312
321
IIII
IIII
II keluarmasuk
+−=
++=
Σ=Σ
AI
AAI
AAAI
4
610
)33(10
2
2
2
=
−=
+−=
9. Contoh Soal (2)Contoh Soal (2)
 Jika IJika I11 = I= I55 = 3A , I= 3A , I22 = 3A , I= 3A , I33 = 5A, maka= 5A, maka
besar Ibesar I44 adalah ….adalah ….
10.  Penyelesaian :Penyelesaian :
 Diketahui :Diketahui :
 Ditanya : IDitanya : I44 = ….?= ….?
 Jawab :Jawab :
 Jadi besar kuat arus IJadi besar kuat arus I44 adalah 7Aadalah 7A
AI
AI
AII
4
3
3
3
2
51
=
=
==
53214
54321
)( IIIII
IIIII
II keluarmasuk
−++=
+=++
Σ=Σ
AI
AAI
AAAAI
7
310
3)433(
4
4
4
=
−=
−++=
13.  Pada rangkaianPada rangkaian SeriSeri tersebuttersebut berlaku :berlaku :
 Sehingga pada Rangkaian Seri berlaku,Sehingga pada Rangkaian Seri berlaku,
Dengan n = jumlah resistorDengan n = jumlah resistor
321
321
321
321
,
RRRR
IRIRIRIR
IRV
dengan
IRIRIRV
VVVV
total
total
totalAB
AB
AB
++=
++=
=
++=
++=
nseri RRRRR ++++= ......321
15. Contoh Soal (3)Contoh Soal (3)
 Tiga buah hambatan, masing-masingTiga buah hambatan, masing-masing
sebesarsebesar 30 ohm30 ohm,, 40 ohm40 ohm, dan, dan 50 ohm50 ohm
dirangkaidirangkai seriseri dengan sumber tegangandengan sumber tegangan
60 volt60 volt..
 a. Berapaa. Berapa hambatan penggantinyahambatan penggantinya??
 b. Berapab. Berapa kuat aruskuat arus pada rangkaianpada rangkaian
tersebut?tersebut?
24.  Rangkaian Seri-Paralel tersebut bisaRangkaian Seri-Paralel tersebut bisa
diganti menjadi :diganti menjadi :
25. Contoh soal (5)Contoh soal (5)
 Dari rangkaian di atas, tentukan :Dari rangkaian di atas, tentukan :
a.a. Hambatan penggantiHambatan penggantinya ?nya ?
b.b. Kuat arus listrikKuat arus listrik yang mengalir ?yang mengalir ?
26.  Penyelesaian :Penyelesaian :
 Diketahui :Diketahui :
 Ditanya : a. RDitanya : a. Rpp = …? b. I = …?= …? b. I = …?
 Jawab :Jawab :
a.a.
Ω=
Ω=
6
3
2
1
R
R
Ω=
Ω
=⇒
Ω
=
Ω
+
Ω
=
Ω
+
Ω
=
+=
6,3
5
18
18
5
18
3
18
21
6
1
9
11
111
3
p
p
p
sp
R
R
R
RRR
Ω=Ω+Ω=
+=
963
21
s
s
R
RRR
VV
R
6
63
=
Ω=
27. b.b.
Jadi hambatan penggantinya sebesar 3,6Jadi hambatan penggantinya sebesar 3,6ΩΩ
dan kuat arus listriknya adalah 1,67Adan kuat arus listriknya adalah 1,67A
A
V
R
V
I
p
67,1
6,3
6
=
Ω
==
28. Contoh soal (6)Contoh soal (6)
 Jika sumber tegangan pada rangkaian diJika sumber tegangan pada rangkaian di
atasatas 15 V15 V, tentukan :, tentukan :
a.a. Hambatan penggantiHambatan penggantinya ?nya ?
b.b. Kuat arus listrikKuat arus listriknya ?nya ?
29.  Penyelesaian :Penyelesaian :
 Diketahui :Diketahui :
 Ditanya : a. RDitanya : a. Rpp = …? b. I = …?= …? b. I = …?
 Jawab :Jawab :
a.a.
Ω=
Ω=
10
15
2
1
R
R
Ω=
Ω
=⇒
Ω
=
Ω
+
Ω
=
Ω
+
Ω
=
+=
6
5
30
30
5
30
3
30
21
10
1
15
11
111
21
p
p
p
p
R
R
R
RRR
Ω=Ω+Ω=
+=
1046
3
s
ps
R
RRR
VV
R
15
43
=
Ω=
30. b.b.
Jadi hambatan penggantinya sebesar 10Jadi hambatan penggantinya sebesar 10ΩΩ
dan kuat arus listriknya adalah 1,5Adan kuat arus listriknya adalah 1,5A
A
V
R
V
I
s
5,1
10
15
=
Ω
==