2. Ulama fikih mendefinisikan Fikih sebagai
sekumpulan hukum amaliyah (yang akan dikerjakan)
yang disyariatkan dalam Islam kalangan fuqaha
membaginya menjadi 2 yaitu :
1.Memelihara hukum furu’ secara mutlak atau sebagiannya
2.Materi hukum itu sendiri baik yang bersifat qath’i maupun
bersifat dhanni
3. semua hukum yang berbentuk
amaliyah untuk diamalkan oleh
setiap mukallaf
4. SYARIAH
• Bersumber dari alquran dan
hadis serta kesimpulan-
kesimpulan yang diambil
dari keduanya
• Hukumnya bersifat qath’i
• Hukum syariatnya hanya
satu tetapi harus ditaati oleh
semua umat islam
• Tidak ada campur tangan
manusia dalam menetapkan
hukum
FIKIH
• Bersumber dari para ulama
dan ahli fikih tetapi tetap
merujuk pada alquran dan
hadis
• Hukumnya bersifat dzani
• Berbagai ragam cara
pelaksanaannya
• Adanya campur tangan para
ulama dalam penetapan
pelaksanaan hukum
5. Ibadah adalah semua bentuk pekerjaan yang
bertujuan memperoleh ridho Allah dan
mendambakan pahala dariNya di akhirat.
Macam Ibadah
Mahdah Ghairu Mahdah
ibadah yang khusus berbentuk praktik atau
perbuatan yang mengghubungkan antara
hamba dan Allah melalui cara yang telah
ditentukan dan diatur atau dicontohkan
oleh Rasulullah saw.
ibadah umum yang berbentuk hubungan
sesama manusia dan manusia dengan alam
yang memiliki nilai ibadah.
6. 1. Niat
2. Badah yang tulus kepada Allah harus bersih dari
kesyirikan
3. Menjadikan Rasulullah sebagai teladan
4. Ibadah itu memiliki batas, kadar dan waktu
yang tidak boleh dilampaui
5. Keharusan menjadikan ibadah dibangun di atas
kecintaan kepada Allah
6. Seimbang dunia dan akhirat
7. Ibadah tidaklah gugur kewajibannya pada
manusia sejak baligh-meninggal