SlideShare a Scribd company logo
Are you ready to Teach
       algebra ?
    For secondary school
How to deal with
junior high school student?
Cognitive piaget
• Piaget has inspired major curriculum
  reforms, some of his major contributions to
  education are (Meece, 2002):
• Knowledge must be actively constructed by the
  child.
• Educators should help children learn how to
  learn.
• Learning activities should be matched to the
  child’s level of conceptual development.
• Peer interactions play an important role in the
  child’s cognitive development (p. 169).
Vygotsky’s term Zone of Proximal Development
  (ZPD) was used to refer the difference
  between what children can do on their
  own, and what they could do with the
  assistance of others (Meece, 2002).
•   Tahap sensori motor (berlangsung sejak lahir sampai sekitar usia 2 tahun).
•   Dalam dua tahun pertama kehidpanya, bayi dapat memahami lingkunganya dengan jalan
    melihat, meraba, memegang, mengcap, mencium, mendengarkan dan menggerakkan anggota tubuh. Dengan kata lain mereka mengandalkan
    kemampuan sensorik dan motoriknya. Beberapa kemampuan kognitif penting muncul pada saat ini. Anak mulai memahami bahwa perilaku tertentu
    menimbulkan akibat tertentu pula bagi dirinya. Kemampuan yang dimiliki anak-anak anatara lain :
•   Melihat dirinya sendiri sebagai makhluk yang berbeda dengan objek disekitarnya;
•   Suka memperhatikan sesuatu lebih lama;
•   Mendefinisikan sesuatu dengan memanipulasinya.
•   Tahap pra operasional (sekitar usia 2 – 7 tahun)
•   Saat kecenderungan untuk selalu mengandalkan dirinya pada persepsinya tentang realitas sangtlah menonjol. Dengan adanya perkembangan bahasa
    dan ingatan, anakpun mampu mengingat banyak hal tentang linkungannya. Intelektual anak dibatasi oleh egosentrisnya, yaitu bahwa ia tidak
    menyadari jika orang lain dapat berpandangan berbeda dengannya tentang sesuatu objek atau fenomena yang sama. Akibatnya sering terjadi
    kesalahan dalam memahami objek. Berikut adalah karakteristiknya.
•   Dapat mengklasifikasikan objek pada tingkat dasar secara tunggal dan mencolok.
•   Tidak mampu memusatkan perhatian kepada objek-objek yang berbeda.
•   Dapat menyusun benda-benda secara berderet, tetapi tidak dapat menjelaskan perbedaan antar deretan.
•   Tahap operasional konkret (berlangsung sekitar 7 – 11 tahun)
•   Pada ukuran waktu ini pikiran logis anak mulai berkembang. Dalam usahanya mengerti tentang alam sekelilingnya mereka tidak terlalu
    menggantungkan diri pada informasi yang dating dari pancaindera. Anak yang sudah mampu berpikir secara operasi konkret, juga sudah menguasai
    pembelajaran penting, yaitu bahwa ciri yang ditangkap oleh panca indera seperti besar dan bentuk sesuatu, dapat saja berbeda tanpa harus
    mempengaruhi, misalnya kuantitas objek yang bersangkutan. Anak seringkali dapat mengikuti logika atau penalaran, tetapi jarang mengetahui jika
    membuat kesalahan. Sesungguhnya anak telah dapat melakukan klasifikasi, pengelompokan dan pengaturan masalah (ordering problems) tetapi ia
    belum sepenuhnya menyadari adanya prinsip-prinsip yang terkandung.
•   Tahap operasional formal(mulai usia 11 tahun dan seterusnya).
•   Sejak tahap ini anak sudah mampu berpikir abstrak, yaitu berpikir mangenai ide, mereka sudah mampu memikirkan bebrapa alternative pemacahan
    masalah. Mereka sudah dapat mengembangkan hukum-hukum yang berlaku umum dan perkembangan ilmiah. Mereka sudah mampu menyusun
    hipotesis serta membuat kaidah mengenai hal-hal yang bersifat abstrak. Dengan kata lain, model berpikir ilmiah hipotetiko-deduktif dan induktif
    sudah mulai dimiliki anak, dengan kemampuan menarik simpulan , menafsirkan dan mengembangkan hipotesis. Sehingga pada tahap ini akan sudah
    dapat bekerja secara efektif dan sistematis, secara proporsional, srta menarik generalisasi secara mendasar.
Ernest (2002) yang mengatakan bahwa
  “knowledge is not transferred directly from
  the environment or other persons in to the
  mind of the learner. Instead any new
  knowledge has to be actively constructed
  within the mind of the learners”.
Aristoteles (dalam Wahyudin, 2008)
  mengungkapakan kalimat: “…dan tidak ada
  kesepakatan tentang apakah sebenarnya yang
  cenderung menuju kebaikan. Manusia tidak
  seluruhnya menghargai paling tinggi suatu
  kebaikan yang sama dan dengan demikian
  sewajarnyalah mereka berbeda pandangan
  tentang pelatihan yang pantas untuk kebaikan
  itu”.
Problem based learning
Rudi mengendarai sepeda untuk mengumpulkan
  dana bantuan bencana alam. Ia bersepeda
  dengan rata-rata kecepatan 9 km/jam.
  Seberapa jauh Rudi bersepeda selama 8 jam?
Suatu tempat penyewaan sepeda di suatu
  tempat wisata adalah Rp.28000,00 dan
  tambahan Rp.3500 setiap penambahan
  jamnya. Berapa uang yg harus dibayarkan jika
  Rudi meminjam sepeda selama 8 jam.
• Polya (dalam Suherman, dkk. 2001: 84) menganjurkan
  beberapa langkah yang siswa lakukan antara lain:
• Memahami persoalan
• Membuat rencana atau cara untuk menyelesaikannya
• Menyelesaikan masalah sesuai rencana
• Melakukan pengecekan kembali terhadap langkah yang
  telah dikerjakan.
• Melalui proses problem solving, Edwards L. Pizzini
  (dalam Kusmawan, 1998) yakin bahwa para siswa akan
  mampu menjadi pemikir yang handal dan mandiri.
Manipulative used
Using technology…
Software: geogebra
•   Menurut margaret L. Niess, guru matematika saat ini harus melalui 5 proses dalam
    menerapkan pembelajaran matematika berbatuan teknologi:
•   knowledge
•   guru harus mempunyai pemahaman dan kemampuan dalam menerapkan
•   persuasion
•   guru harus mendapatkan motivasi yang cukup kuat dalam menerapkan teknologi
    dalam pembelajaran matematika.
•   decision
•   guru harus menetapkan software apa saja yang cocok untuk digunakan dikelas
    yang telah disesuaikan dengan muatan kurikulum di Indonesia.
•   Implementation
•   Proses penerapan teknologi di dalam kelas harus disesuaikan dengan kurikulum
    yang ada dan juga sesuai dengan tingkat kematangan kognitif anak.
•   Confirmation
•   Guru harus bisa mengkonfirmasi dan mengevaluasi hasil implementasi teknologi di
    dalam kelas, dengan adanya proses ini pembelajaran bisa
misconception
• Dalam mempelajari konsep matematika terdapat 3 tipe learning
  obstacle yang ditemukan pada siswa yaitu
• Learning obstacle tipe epistimoligical
• Learning obstacle epistemological adalah kesulitan belajar siswa
  karena pemahaman siswa tentang sebuah konsep yang tidak
  lengkap, pemahaman siswa tidak terjadi secara menyeluruh.
• Learning obstacle tipe didactical
• Learning obstacle didactical adalah kesulitan belajar siswa terjadi
  karena kekeliruan penyajian, dalam hal ini bahan ajar yang
  digunakan siswa dalam belajar dapat menimbulkan miskonsepsi.
• Learning obstacle tipe ontogenical
• Learning obstacle ontogenical adalah kesulitan belajar berdasarkan
  psikologis, dimana siswa mengalami kesulitan belajar karena faktor
  kesiapan mental, dalam hal ini cara berfikir siswa yang belum masuk
  karena faktor usia
Hohenwarter, M. & Fuchs, K. (2004).
  Combination of Dynamic Geometry, Algebra,
  and Calculus in the Software System
  Geogebra. Tersedia:
  www.geogebra.org/publications
  /pecs_2004.pdf. [16 Nopember 2011].
Niess, M. 2011. preparing teachers to teach
  mathematics with technology. Oregon state
  University: USA

More Related Content

What's hot

Perkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasaPerkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasa
FPsiA
 
Teori perkembangan kognitif
Teori perkembangan kognitifTeori perkembangan kognitif
Teori perkembangan kognitifMunirah Sobri
 
Perkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piagetPerkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piaget
Dwita Tyasti
 
Tahap Perkembangan Kognitif
Tahap Perkembangan KognitifTahap Perkembangan Kognitif
Tahap Perkembangan KognitifHafiz Khir
 
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKYPERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
Santa Barbara
 
Asimilasi dan akomodasi
Asimilasi dan akomodasiAsimilasi dan akomodasi
Asimilasi dan akomodasiwmm9656
 
Kognisi
KognisiKognisi
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifPriyaRav
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
Arif Wicaksono
 
Kesediaan murid belajar
Kesediaan murid belajarKesediaan murid belajar
Kesediaan murid belajar
SyiDee
 
Kumpulan 2 403
Kumpulan 2 403Kumpulan 2 403
Kumpulan 2 403Aryan Adam
 
Unit 3 teori p&p & implikasi
Unit 3 teori p&p & implikasiUnit 3 teori p&p & implikasi
Unit 3 teori p&p & implikasiAminah Rahmat
 
penelitian implementasi teori Jean Piaget
penelitian implementasi teori Jean Piagetpenelitian implementasi teori Jean Piaget
penelitian implementasi teori Jean Piaget
Rissa ZH
 
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
Irawan Wk
 
Teori Kognitif Piaget
Teori Kognitif PiagetTeori Kognitif Piaget
Teori Kognitif PiagetIzzat Najmi
 
Teori pembelajaran kohler present
Teori pembelajaran kohler presentTeori pembelajaran kohler present
Teori pembelajaran kohler presentPensil Dan Pemadam
 
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagne
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagneTeori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagne
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagneMazliana Mahadzir
 
Nota pga 101
Nota  pga 101Nota  pga 101
Nota pga 101nazri15
 
Teori perkembangan kanak2
Teori perkembangan kanak2Teori perkembangan kanak2
Teori perkembangan kanak2
Siti Rahman
 

What's hot (20)

Perkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasaPerkembangan kognisi dan bahasa
Perkembangan kognisi dan bahasa
 
Teori perkembangan kognitif
Teori perkembangan kognitifTeori perkembangan kognitif
Teori perkembangan kognitif
 
Perkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piagetPerkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piaget
 
Tahap Perkembangan Kognitif
Tahap Perkembangan KognitifTahap Perkembangan Kognitif
Tahap Perkembangan Kognitif
 
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKYPERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
PERBANDINGAN ANTARA TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF JEAN PIAGET DAN LEV VYGOTSKY
 
Asimilasi dan akomodasi
Asimilasi dan akomodasiAsimilasi dan akomodasi
Asimilasi dan akomodasi
 
Kognisi
KognisiKognisi
Kognisi
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
 
Kesediaan murid belajar
Kesediaan murid belajarKesediaan murid belajar
Kesediaan murid belajar
 
Kumpulan 2 403
Kumpulan 2 403Kumpulan 2 403
Kumpulan 2 403
 
Unit 3 teori p&p & implikasi
Unit 3 teori p&p & implikasiUnit 3 teori p&p & implikasi
Unit 3 teori p&p & implikasi
 
penelitian implementasi teori Jean Piaget
penelitian implementasi teori Jean Piagetpenelitian implementasi teori Jean Piaget
penelitian implementasi teori Jean Piaget
 
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
5. tahap perkembangan-kognitif-menurut-piaget
 
Teori Kognitif Piaget
Teori Kognitif PiagetTeori Kognitif Piaget
Teori Kognitif Piaget
 
Teori pembelajaran kohler present
Teori pembelajaran kohler presentTeori pembelajaran kohler present
Teori pembelajaran kohler present
 
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagne
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagneTeori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagne
Teori kognitif wolfgang kohler dan robert m. gagne
 
Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitifPerkembangan kognitif
Perkembangan kognitif
 
Nota pga 101
Nota  pga 101Nota  pga 101
Nota pga 101
 
Teori perkembangan kanak2
Teori perkembangan kanak2Teori perkembangan kanak2
Teori perkembangan kanak2
 

Viewers also liked

Ética Marco constitucional
Ética Marco constitucionalÉtica Marco constitucional
Ética Marco constitucionalMaripoHombre
 
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y EvernoteNavegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
Rubén Argüelles
 
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
Au Bijou Uhren & Schmuck GmbH
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and returnshunduri
 
Tecnología educativa
Tecnología educativa Tecnología educativa
Tecnología educativa marcelbazdiaz
 
Ecuaciones cuadraticas 3
Ecuaciones  cuadraticas 3Ecuaciones  cuadraticas 3
Ecuaciones cuadraticas 3Gonzalo_Jerry
 
Aprendizaje colaborativo
Aprendizaje colaborativoAprendizaje colaborativo
Aprendizaje colaborativo
malugi1985
 
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
PAOLA_M_NARANJO
 
Prediksi sbmptn 2014
Prediksi sbmptn 2014Prediksi sbmptn 2014
Prediksi sbmptn 2014dasi anto
 
Guia no. 1
Guia no. 1Guia no. 1
Guia no. 1
Pochoba
 
Erevanskoe chuvstvo 2
Erevanskoe chuvstvo 2Erevanskoe chuvstvo 2
Erevanskoe chuvstvo 2
Andrey Ivanov
 
Daram,Dar 2..[1]
Daram,Dar 2..[1]Daram,Dar 2..[1]
Daram,Dar 2..[1]tonxus
 
Colegial News - Edição 14
Colegial News - Edição 14Colegial News - Edição 14
Colegial News - Edição 14
Maricélio Carvalho
 
Kaldik 2014 2015 ganjil
Kaldik 2014 2015 ganjilKaldik 2014 2015 ganjil
Kaldik 2014 2015 ganjil
sapakademik
 
Pal sports program flyer
Pal   sports program flyerPal   sports program flyer
Pal sports program flyerstechr1621
 
Controla tus costos s.stamato
Controla tus costos s.stamatoControla tus costos s.stamato
Controla tus costos s.stamato
Silvia Stamato - Desarrollo del Capital Humano
 

Viewers also liked (20)

Ética Marco constitucional
Ética Marco constitucionalÉtica Marco constitucional
Ética Marco constitucional
 
Jueves 1130 a 1230 daniel passaniti ii congreso internacional de mobbing y bu...
Jueves 1130 a 1230 daniel passaniti ii congreso internacional de mobbing y bu...Jueves 1130 a 1230 daniel passaniti ii congreso internacional de mobbing y bu...
Jueves 1130 a 1230 daniel passaniti ii congreso internacional de mobbing y bu...
 
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y EvernoteNavegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
Navegación eficaz y productiva, iGoogle, Dropbox y Evernote
 
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
H3 Fashion Diver – Taucheruhr mit Trigalight®
 
Chineseproverb 1
Chineseproverb 1Chineseproverb 1
Chineseproverb 1
 
Risk and return
Risk and returnRisk and return
Risk and return
 
Tecnología educativa
Tecnología educativa Tecnología educativa
Tecnología educativa
 
Ecuaciones cuadraticas 3
Ecuaciones  cuadraticas 3Ecuaciones  cuadraticas 3
Ecuaciones cuadraticas 3
 
Aprendizaje colaborativo
Aprendizaje colaborativoAprendizaje colaborativo
Aprendizaje colaborativo
 
Valéria
ValériaValéria
Valéria
 
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
TRATADOS COMERCIALES DE MÉXICO CON EL MUNDO
 
Prediksi sbmptn 2014
Prediksi sbmptn 2014Prediksi sbmptn 2014
Prediksi sbmptn 2014
 
Guia no. 1
Guia no. 1Guia no. 1
Guia no. 1
 
Erevanskoe chuvstvo 2
Erevanskoe chuvstvo 2Erevanskoe chuvstvo 2
Erevanskoe chuvstvo 2
 
Daram,Dar 2..[1]
Daram,Dar 2..[1]Daram,Dar 2..[1]
Daram,Dar 2..[1]
 
Colegial News - Edição 14
Colegial News - Edição 14Colegial News - Edição 14
Colegial News - Edição 14
 
Kaldik 2014 2015 ganjil
Kaldik 2014 2015 ganjilKaldik 2014 2015 ganjil
Kaldik 2014 2015 ganjil
 
Pal sports program flyer
Pal   sports program flyerPal   sports program flyer
Pal sports program flyer
 
Selesai
SelesaiSelesai
Selesai
 
Controla tus costos s.stamato
Controla tus costos s.stamatoControla tus costos s.stamato
Controla tus costos s.stamato
 

Similar to Are you ready to teach algebra

teori belajar kognitifisme.pptx
teori belajar kognitifisme.pptxteori belajar kognitifisme.pptx
teori belajar kognitifisme.pptx
BagasFajriansyah
 
TOPIK 1 - kognitif.pptx
TOPIK 1 - kognitif.pptxTOPIK 1 - kognitif.pptx
TOPIK 1 - kognitif.pptx
narul456
 
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptxPEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
TajulAripin3
 
MAKALAH kognitif klmpk 2.docx
MAKALAH kognitif klmpk 2.docxMAKALAH kognitif klmpk 2.docx
MAKALAH kognitif klmpk 2.docx
revayolanda
 
Teori mengajar
Teori mengajarTeori mengajar
Teori mengajaragustaws
 
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117Yuvarani Subramaniam
 
KOBIBUL_ARTIKEL.docx
KOBIBUL_ARTIKEL.docxKOBIBUL_ARTIKEL.docx
KOBIBUL_ARTIKEL.docx
TRIYULIASIH4
 
Bab 3 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
Bab 3   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...Bab 3   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
Bab 3 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
Harry Elson Anderson (IPGK Pulau Pinang)
 
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan datakajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
NALENEIAPJAYARAMANMo
 
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang MendidikKarakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
Fitri Yusmaniah
 
Soal ujian Landasan
Soal ujian LandasanSoal ujian Landasan
Soal ujian Landasan
windarti aja
 
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
miera84
 
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanak
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanakanalisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanak
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanakUkhuwahfillah Dua Benua
 
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...Kong BeeLing
 
Kognitif
KognitifKognitif
Kognitif
widhi setyawan
 
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptxPert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
KakaSatriaPratama
 
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdfT2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
MUHAMADIEZWANBINABDU
 

Similar to Are you ready to teach algebra (20)

teori belajar kognitifisme.pptx
teori belajar kognitifisme.pptxteori belajar kognitifisme.pptx
teori belajar kognitifisme.pptx
 
TOPIK 1 - kognitif.pptx
TOPIK 1 - kognitif.pptxTOPIK 1 - kognitif.pptx
TOPIK 1 - kognitif.pptx
 
Makalah ppd kelp 2
Makalah ppd kelp 2Makalah ppd kelp 2
Makalah ppd kelp 2
 
Ppt latar belakang psikologi
Ppt latar belakang psikologiPpt latar belakang psikologi
Ppt latar belakang psikologi
 
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptxPEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
PEMBELAJARAN-BERBASIS-OTAK-PADA-PENDIDIKAN-ANAK-USIA-DINI.pptx
 
MAKALAH kognitif klmpk 2.docx
MAKALAH kognitif klmpk 2.docxMAKALAH kognitif klmpk 2.docx
MAKALAH kognitif klmpk 2.docx
 
Teori mengajar
Teori mengajarTeori mengajar
Teori mengajar
 
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117
nota Teori pemerolehan bahasa bmm3117
 
KOBIBUL_ARTIKEL.docx
KOBIBUL_ARTIKEL.docxKOBIBUL_ARTIKEL.docx
KOBIBUL_ARTIKEL.docx
 
Bab 3 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
Bab 3   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...Bab 3   pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
Bab 3 pbkk 3193 aplikasi teori pembelajaran kognitif dalam bimbingan dan ka...
 
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan datakajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
kajian kualitatif adalah Metodologi pengumpulan data
 
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang MendidikKarakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
Karakteristik Peserta Didik SD dan Prinsip-prinsip Pembelajaran yang Mendidik
 
Soal ujian Landasan
Soal ujian LandasanSoal ujian Landasan
Soal ujian Landasan
 
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
Kumpulan 17 oren- PENGURUSAN MURID (Kesediaan Belajar)
 
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanak
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanakanalisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanak
analisis dua teori dalam perkembangan kanak-kanak
 
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...
Tugas utama seorang pengajar atau guru adalah untuk memudahkan pembelajaran p...
 
Kognitif
KognitifKognitif
Kognitif
 
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptxPert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
Pert. 1 KES. BELAJAR DLM PERSPEKTIF PENDIDIKAN.docx.pptx
 
Lkt paudni materi
Lkt paudni materiLkt paudni materi
Lkt paudni materi
 
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdfT2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
T2 Teori_Perkembangan_Implikasi_Terhadap_P_&.pdf
 

Are you ready to teach algebra

  • 1. Are you ready to Teach algebra ? For secondary school
  • 2. How to deal with junior high school student? Cognitive piaget
  • 3. • Piaget has inspired major curriculum reforms, some of his major contributions to education are (Meece, 2002): • Knowledge must be actively constructed by the child. • Educators should help children learn how to learn. • Learning activities should be matched to the child’s level of conceptual development. • Peer interactions play an important role in the child’s cognitive development (p. 169).
  • 4. Vygotsky’s term Zone of Proximal Development (ZPD) was used to refer the difference between what children can do on their own, and what they could do with the assistance of others (Meece, 2002).
  • 5. Tahap sensori motor (berlangsung sejak lahir sampai sekitar usia 2 tahun). • Dalam dua tahun pertama kehidpanya, bayi dapat memahami lingkunganya dengan jalan melihat, meraba, memegang, mengcap, mencium, mendengarkan dan menggerakkan anggota tubuh. Dengan kata lain mereka mengandalkan kemampuan sensorik dan motoriknya. Beberapa kemampuan kognitif penting muncul pada saat ini. Anak mulai memahami bahwa perilaku tertentu menimbulkan akibat tertentu pula bagi dirinya. Kemampuan yang dimiliki anak-anak anatara lain : • Melihat dirinya sendiri sebagai makhluk yang berbeda dengan objek disekitarnya; • Suka memperhatikan sesuatu lebih lama; • Mendefinisikan sesuatu dengan memanipulasinya. • Tahap pra operasional (sekitar usia 2 – 7 tahun) • Saat kecenderungan untuk selalu mengandalkan dirinya pada persepsinya tentang realitas sangtlah menonjol. Dengan adanya perkembangan bahasa dan ingatan, anakpun mampu mengingat banyak hal tentang linkungannya. Intelektual anak dibatasi oleh egosentrisnya, yaitu bahwa ia tidak menyadari jika orang lain dapat berpandangan berbeda dengannya tentang sesuatu objek atau fenomena yang sama. Akibatnya sering terjadi kesalahan dalam memahami objek. Berikut adalah karakteristiknya. • Dapat mengklasifikasikan objek pada tingkat dasar secara tunggal dan mencolok. • Tidak mampu memusatkan perhatian kepada objek-objek yang berbeda. • Dapat menyusun benda-benda secara berderet, tetapi tidak dapat menjelaskan perbedaan antar deretan. • Tahap operasional konkret (berlangsung sekitar 7 – 11 tahun) • Pada ukuran waktu ini pikiran logis anak mulai berkembang. Dalam usahanya mengerti tentang alam sekelilingnya mereka tidak terlalu menggantungkan diri pada informasi yang dating dari pancaindera. Anak yang sudah mampu berpikir secara operasi konkret, juga sudah menguasai pembelajaran penting, yaitu bahwa ciri yang ditangkap oleh panca indera seperti besar dan bentuk sesuatu, dapat saja berbeda tanpa harus mempengaruhi, misalnya kuantitas objek yang bersangkutan. Anak seringkali dapat mengikuti logika atau penalaran, tetapi jarang mengetahui jika membuat kesalahan. Sesungguhnya anak telah dapat melakukan klasifikasi, pengelompokan dan pengaturan masalah (ordering problems) tetapi ia belum sepenuhnya menyadari adanya prinsip-prinsip yang terkandung. • Tahap operasional formal(mulai usia 11 tahun dan seterusnya). • Sejak tahap ini anak sudah mampu berpikir abstrak, yaitu berpikir mangenai ide, mereka sudah mampu memikirkan bebrapa alternative pemacahan masalah. Mereka sudah dapat mengembangkan hukum-hukum yang berlaku umum dan perkembangan ilmiah. Mereka sudah mampu menyusun hipotesis serta membuat kaidah mengenai hal-hal yang bersifat abstrak. Dengan kata lain, model berpikir ilmiah hipotetiko-deduktif dan induktif sudah mulai dimiliki anak, dengan kemampuan menarik simpulan , menafsirkan dan mengembangkan hipotesis. Sehingga pada tahap ini akan sudah dapat bekerja secara efektif dan sistematis, secara proporsional, srta menarik generalisasi secara mendasar.
  • 6. Ernest (2002) yang mengatakan bahwa “knowledge is not transferred directly from the environment or other persons in to the mind of the learner. Instead any new knowledge has to be actively constructed within the mind of the learners”.
  • 7. Aristoteles (dalam Wahyudin, 2008) mengungkapakan kalimat: “…dan tidak ada kesepakatan tentang apakah sebenarnya yang cenderung menuju kebaikan. Manusia tidak seluruhnya menghargai paling tinggi suatu kebaikan yang sama dan dengan demikian sewajarnyalah mereka berbeda pandangan tentang pelatihan yang pantas untuk kebaikan itu”.
  • 8. Problem based learning Rudi mengendarai sepeda untuk mengumpulkan dana bantuan bencana alam. Ia bersepeda dengan rata-rata kecepatan 9 km/jam. Seberapa jauh Rudi bersepeda selama 8 jam?
  • 9. Suatu tempat penyewaan sepeda di suatu tempat wisata adalah Rp.28000,00 dan tambahan Rp.3500 setiap penambahan jamnya. Berapa uang yg harus dibayarkan jika Rudi meminjam sepeda selama 8 jam.
  • 10. • Polya (dalam Suherman, dkk. 2001: 84) menganjurkan beberapa langkah yang siswa lakukan antara lain: • Memahami persoalan • Membuat rencana atau cara untuk menyelesaikannya • Menyelesaikan masalah sesuai rencana • Melakukan pengecekan kembali terhadap langkah yang telah dikerjakan. • Melalui proses problem solving, Edwards L. Pizzini (dalam Kusmawan, 1998) yakin bahwa para siswa akan mampu menjadi pemikir yang handal dan mandiri.
  • 13. Menurut margaret L. Niess, guru matematika saat ini harus melalui 5 proses dalam menerapkan pembelajaran matematika berbatuan teknologi: • knowledge • guru harus mempunyai pemahaman dan kemampuan dalam menerapkan • persuasion • guru harus mendapatkan motivasi yang cukup kuat dalam menerapkan teknologi dalam pembelajaran matematika. • decision • guru harus menetapkan software apa saja yang cocok untuk digunakan dikelas yang telah disesuaikan dengan muatan kurikulum di Indonesia. • Implementation • Proses penerapan teknologi di dalam kelas harus disesuaikan dengan kurikulum yang ada dan juga sesuai dengan tingkat kematangan kognitif anak. • Confirmation • Guru harus bisa mengkonfirmasi dan mengevaluasi hasil implementasi teknologi di dalam kelas, dengan adanya proses ini pembelajaran bisa
  • 15. • Dalam mempelajari konsep matematika terdapat 3 tipe learning obstacle yang ditemukan pada siswa yaitu • Learning obstacle tipe epistimoligical • Learning obstacle epistemological adalah kesulitan belajar siswa karena pemahaman siswa tentang sebuah konsep yang tidak lengkap, pemahaman siswa tidak terjadi secara menyeluruh. • Learning obstacle tipe didactical • Learning obstacle didactical adalah kesulitan belajar siswa terjadi karena kekeliruan penyajian, dalam hal ini bahan ajar yang digunakan siswa dalam belajar dapat menimbulkan miskonsepsi. • Learning obstacle tipe ontogenical • Learning obstacle ontogenical adalah kesulitan belajar berdasarkan psikologis, dimana siswa mengalami kesulitan belajar karena faktor kesiapan mental, dalam hal ini cara berfikir siswa yang belum masuk karena faktor usia
  • 16. Hohenwarter, M. & Fuchs, K. (2004). Combination of Dynamic Geometry, Algebra, and Calculus in the Software System Geogebra. Tersedia: www.geogebra.org/publications /pecs_2004.pdf. [16 Nopember 2011]. Niess, M. 2011. preparing teachers to teach mathematics with technology. Oregon state University: USA