Tugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantanSylvester Saragih
Dokumen tersebut membahas tentang cekungan batubara di Pulau Kalimantan. Secara ringkas, batubara terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan melalui proses pembatubaraan. Cekungan batubara utama di Kalimantan adalah Cekungan Melawi, Cekungan Barito, dan Cekungan Kutai. Batubara di Indonesia terbentuk dari proses paleogen, neogen, dan delta.
Gaya-gaya yang mempengaruhi perubahan permukaan bumi meliputi gaya endogen dari dalam bumi dan gaya eksogen dari luar bumi yang mengakibatkan perubahan konstruktif maupun destruktif melalui proses geologi.
Dokumen tersebut merangkum hasil pengujian kuat geser batuan yang dilakukan untuk mengetahui sifat mekanik dan kekuatan batuan terhadap geseran dan beban tertentu. Terdapat tiga sampel yang diuji dengan beban dan geseran berbeda, dan didapatkan nilai kuat geser masing-masing sampel beserta grafiknya. Dari hasil pengujian, diperoleh nilai kohesi dan sudut geser dalam batuan.
Tahapan eksplorasi bahan galian terdiri dari beberapa tahap, mulai dari persiapan, pemetaan geologi, penyelidikan geokimia dan geofisika, pembuatan parit uji dan sumur uji, pemetaan topografi, hingga penyelidikan lebih lanjut seperti geoteknik dan lingkungan. Eksplorasi bertujuan mengetahui ukuran, bentuk, posisi, kadar, dan cadangan endapan mineral untuk analisis kelayakan
pendekatan tektonik indonesia Geologi Pngea UPN Hardika Abrianto
The document discusses tectonic approaches to understanding Indonesia's geology. It summarizes Indonesia's tectonic setting between several major plates. It also describes the different types of crust and tectonic environments found in Indonesia, including active margins along subduction zones and passive margins along former rift zones. Additionally, it outlines how sedimentary basins in Indonesia have evolved over time from rifting to drifting to collision between plates through processes like inversion and orogeny.
Tugas paper cekungan batubara pada pulau kalimantanSylvester Saragih
Dokumen tersebut membahas tentang cekungan batubara di Pulau Kalimantan. Secara ringkas, batubara terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan melalui proses pembatubaraan. Cekungan batubara utama di Kalimantan adalah Cekungan Melawi, Cekungan Barito, dan Cekungan Kutai. Batubara di Indonesia terbentuk dari proses paleogen, neogen, dan delta.
Gaya-gaya yang mempengaruhi perubahan permukaan bumi meliputi gaya endogen dari dalam bumi dan gaya eksogen dari luar bumi yang mengakibatkan perubahan konstruktif maupun destruktif melalui proses geologi.
Dokumen tersebut merangkum hasil pengujian kuat geser batuan yang dilakukan untuk mengetahui sifat mekanik dan kekuatan batuan terhadap geseran dan beban tertentu. Terdapat tiga sampel yang diuji dengan beban dan geseran berbeda, dan didapatkan nilai kuat geser masing-masing sampel beserta grafiknya. Dari hasil pengujian, diperoleh nilai kohesi dan sudut geser dalam batuan.
Tahapan eksplorasi bahan galian terdiri dari beberapa tahap, mulai dari persiapan, pemetaan geologi, penyelidikan geokimia dan geofisika, pembuatan parit uji dan sumur uji, pemetaan topografi, hingga penyelidikan lebih lanjut seperti geoteknik dan lingkungan. Eksplorasi bertujuan mengetahui ukuran, bentuk, posisi, kadar, dan cadangan endapan mineral untuk analisis kelayakan
pendekatan tektonik indonesia Geologi Pngea UPN Hardika Abrianto
The document discusses tectonic approaches to understanding Indonesia's geology. It summarizes Indonesia's tectonic setting between several major plates. It also describes the different types of crust and tectonic environments found in Indonesia, including active margins along subduction zones and passive margins along former rift zones. Additionally, it outlines how sedimentary basins in Indonesia have evolved over time from rifting to drifting to collision between plates through processes like inversion and orogeny.
Bab 3 membahas mineral dan batuan sebagai bahan padat yang membentuk kerak bumi. Terdapat lebih dari 2000 jenis mineral yang dikelompokkan menjadi mineral silikat dan non-silikat. Mineral dapat dikenali melalui sifat fisik seperti bentuk kristal, berat jenis, dan kekerasan. "
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan tekstur endapan mineral. Terdapat beberapa bentuk endapan bijih seperti tubuh bijih diskordan, konkordan, dan sebaran. Juga dibahas tekstur bijih seperti pengisian, penggantian, dan eksolusi yang dapat memberikan petunjuk tentang proses pembentukan bijih.
Proses geologi terbagi menjadi proses endogen dan eksogen. Proses endogen berasal dari dalam bumi seperti aktivitas tektonik dan magmatisme, sedangkan proses eksogen berasal dari luar bumi seperti pelapukan dan erosi. Kedua proses tersebut berperan dalam perubahan bentangalam di permukaan bumi dengan membentuk berbagai bentuk bentangalam seperti gawir, bukit tertekan, cekungan kantong, bukit terpotong, dan sungai
Dokumen tersebut membahas perkembangan konsep dan klasifikasi endapan mineral, dimulai dari klasifikasi Lindgren pada 1911 hingga modifikasi oleh Graton dan Buddington pada 1930-an. Klasifikasi tersebut didasarkan pada proses pembentukan, kedalaman, temperatur, dan komoditas logamnya."
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...YOHANIS SAHABAT
Eksplorasi air tanah meliputi investigasi permukaan dan bawah permukaan untuk menemukan sumber air tanah melalui metode seperti survei geologi, geofisika, pemboran, dan pengujian sumur. Hasilnya digunakan untuk merancang konstruksi sumur produksi dengan menentukan lokasi saringan dan ukuran gravel pack.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan tambang mulai dari pengertian, penaksiran cadangan, perencanaan batas tambang, penjadwalan produksi, hingga biaya operasi tambang.
2. Beberapa metode penaksiran cadangan yang disebutkan adalah penaksiran manual, metode poligon, penggunaan model blok teratur dan tak teratur, serta penggunaan data geologi, assay, dan topografi dalam penaksir
catatan kuliah ekonomi mineral ini disusun secara ringkas dari berbagai referensi, disertai dengan contoh soal di setiap pokok bahasannya.
modul ini dapat digunakan sebagai pegangan praktis dalam perkuliahan ekonomi teknik secara umum maupun aplikasi ekonomi teknik dalam pengelolaan sumberdaya alam.
Laterit merupakan hasil pelapukan kuat pada daerah tropis yang kaya akan kaolinit dan oksida besi serta aluminium. Laterit mengandung logam aluminium dan nikel, serta dapat mengandung emas. Pembentukan laterit dipengaruhi oleh iklim, vegetasi, struktur batuan, dan waktu pelapukan.
Batuan sedimen terbentuk dari endapan sedimen yang mengalami proses kompaksi dan sementasi. Terdiri dari batuan klastik yang berasal dari erosi batuan lain, dan non-klastik yang berasal dari endapan kimiawi/biokimia. Memiliki ciri berlapis, mengandung fosil, dan terdiri dari fragmen butiran.
This document discusses sedimentary clastic rocks, including their formation processes, components, textures, and classification. Some key points:
- Sedimentary clastic rocks form through the weathering, erosion, transport, deposition, and diagenesis of other rocks. They contain minerals that were either formed in the depositional environment (authigenic) or transported from elsewhere (allogenic).
- The formation process involves two phases: sediment deposition and lithification to form sedimentary rock. Deposition involves weathering, erosion, transport, and settling of sediments. Lithification involves cementation, compaction, dewatering, and hardening of sediments into rock.
- Clastic sedimentary rocks
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Genesa bahan galian membahas proses pembentukan endapan primer, sekunder, dan sedimenter serta jenis-jenis endapan tersebut seperti endapan magmatis, metasomatik kontak, hidrotermal, vulkanik, dan pegmatit.
Dokumen ini menyajikan skala waktu geologi yang membagi sejarah bumi menjadi era, periode, dan zaman dengan rentang waktu perkiraan dalam jutaan tahun sejak Pra-Kambrium hingga Holosen saat ini.
Penguasaan dan Pengelolaan Sumber Daya Migas, Mineral dan Batu Bara: Menuju P...Oswar Mungkasa
Menurut dokumen, Indonesia memiliki sumber daya alam yang besar seperti migas, mineral, dan batubara. Namun, pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam ini belum optimal untuk pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Diperlukan perbaikan regulasi untuk menetapkan kepemilikan negara atas sumber daya alam tersebut."
Bab 3 membahas mineral dan batuan sebagai bahan padat yang membentuk kerak bumi. Terdapat lebih dari 2000 jenis mineral yang dikelompokkan menjadi mineral silikat dan non-silikat. Mineral dapat dikenali melalui sifat fisik seperti bentuk kristal, berat jenis, dan kekerasan. "
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan tekstur endapan mineral. Terdapat beberapa bentuk endapan bijih seperti tubuh bijih diskordan, konkordan, dan sebaran. Juga dibahas tekstur bijih seperti pengisian, penggantian, dan eksolusi yang dapat memberikan petunjuk tentang proses pembentukan bijih.
Proses geologi terbagi menjadi proses endogen dan eksogen. Proses endogen berasal dari dalam bumi seperti aktivitas tektonik dan magmatisme, sedangkan proses eksogen berasal dari luar bumi seperti pelapukan dan erosi. Kedua proses tersebut berperan dalam perubahan bentangalam di permukaan bumi dengan membentuk berbagai bentuk bentangalam seperti gawir, bukit tertekan, cekungan kantong, bukit terpotong, dan sungai
Dokumen tersebut membahas perkembangan konsep dan klasifikasi endapan mineral, dimulai dari klasifikasi Lindgren pada 1911 hingga modifikasi oleh Graton dan Buddington pada 1930-an. Klasifikasi tersebut didasarkan pada proses pembentukan, kedalaman, temperatur, dan komoditas logamnya."
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...YOHANIS SAHABAT
Eksplorasi air tanah meliputi investigasi permukaan dan bawah permukaan untuk menemukan sumber air tanah melalui metode seperti survei geologi, geofisika, pemboran, dan pengujian sumur. Hasilnya digunakan untuk merancang konstruksi sumur produksi dengan menentukan lokasi saringan dan ukuran gravel pack.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang perencanaan tambang mulai dari pengertian, penaksiran cadangan, perencanaan batas tambang, penjadwalan produksi, hingga biaya operasi tambang.
2. Beberapa metode penaksiran cadangan yang disebutkan adalah penaksiran manual, metode poligon, penggunaan model blok teratur dan tak teratur, serta penggunaan data geologi, assay, dan topografi dalam penaksir
catatan kuliah ekonomi mineral ini disusun secara ringkas dari berbagai referensi, disertai dengan contoh soal di setiap pokok bahasannya.
modul ini dapat digunakan sebagai pegangan praktis dalam perkuliahan ekonomi teknik secara umum maupun aplikasi ekonomi teknik dalam pengelolaan sumberdaya alam.
Laterit merupakan hasil pelapukan kuat pada daerah tropis yang kaya akan kaolinit dan oksida besi serta aluminium. Laterit mengandung logam aluminium dan nikel, serta dapat mengandung emas. Pembentukan laterit dipengaruhi oleh iklim, vegetasi, struktur batuan, dan waktu pelapukan.
Batuan sedimen terbentuk dari endapan sedimen yang mengalami proses kompaksi dan sementasi. Terdiri dari batuan klastik yang berasal dari erosi batuan lain, dan non-klastik yang berasal dari endapan kimiawi/biokimia. Memiliki ciri berlapis, mengandung fosil, dan terdiri dari fragmen butiran.
This document discusses sedimentary clastic rocks, including their formation processes, components, textures, and classification. Some key points:
- Sedimentary clastic rocks form through the weathering, erosion, transport, deposition, and diagenesis of other rocks. They contain minerals that were either formed in the depositional environment (authigenic) or transported from elsewhere (allogenic).
- The formation process involves two phases: sediment deposition and lithification to form sedimentary rock. Deposition involves weathering, erosion, transport, and settling of sediments. Lithification involves cementation, compaction, dewatering, and hardening of sediments into rock.
- Clastic sedimentary rocks
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Genesa bahan galian membahas proses pembentukan endapan primer, sekunder, dan sedimenter serta jenis-jenis endapan tersebut seperti endapan magmatis, metasomatik kontak, hidrotermal, vulkanik, dan pegmatit.
Dokumen ini menyajikan skala waktu geologi yang membagi sejarah bumi menjadi era, periode, dan zaman dengan rentang waktu perkiraan dalam jutaan tahun sejak Pra-Kambrium hingga Holosen saat ini.
Penguasaan dan Pengelolaan Sumber Daya Migas, Mineral dan Batu Bara: Menuju P...Oswar Mungkasa
Menurut dokumen, Indonesia memiliki sumber daya alam yang besar seperti migas, mineral, dan batubara. Namun, pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam ini belum optimal untuk pembangunan dan kesejahteraan rakyat. Diperlukan perbaikan regulasi untuk menetapkan kepemilikan negara atas sumber daya alam tersebut."
Dokumen tersebut membahas tentang endapan mineral, termasuk definisi bahan galian, klasifikasi bahan galian menurut peraturan pemerintah, dan jenis-jenis endapan mineral seperti bahan galian logam, bahan galian industri, serta mineral berharga dan batu mulia.
Dokumen tersebut merupakan draft bahan kuliah tentang Teknik Eksplorasi yang mencakup pengantar tentang tujuan dan materi kuliah serta metode eksplorasi yang ada. Topik utama yang dibahas antara lain proses konsentrasi bahan galian, tahapan kegiatan pertambangan termasuk eksplorasi, dan metode eksplorasi langsung dan tidak langsung seperti geologi, geofisika, dan geokimia.
Istilah dalam-pengolahan-bahan-galian referensi kuliah di kampusAling Syahril
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai istilah-istilah yang terkait dengan pengolahan bahan galian secara fisik dan mekanik, meliputi proses-proses seperti screening, classifying, jigging, dense medium separation, serta alat-alat seperti crusher dan grinding mill.
Dokumen tersebut membahas tentang konservasi sumber daya alam dan ekosistem. Konservasi sumber daya alam dapat diartikan sebagai pengelolaan sumber daya alam yang dapat menjamin pemanfaatan secara bijaksana dan kesinambungan persediaannya dengan memelihara keanekaragaman. Dokumen juga membahas tentang tantangan dalam melaksanakan konservasi sumber daya alam seperti tekanan penduduk dan tingkat kesadaran masyarak
Exec. SUMMARY BB CV BARA JAYA MAKMUR_updateAndri Zul Haq
CV Bara Jaya Makmur holds an IUP OP mining permit to exploit 70 hectares of coal deposits located in Segihan Village, Sebulu Regency, East Kalimantan. The deposits contain an estimated 1 million tons of coal with a calorific value between 7,000-7,500 kcal/ADB. Coal is transported 8 km by hauling road to the KIMCO jetty on the Mahakam River, then 13 hours by open sea vessel to the loading port at Muara Badak. The proposal seeks approval to mine the deposits over the next several years.
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yog...Mario Yuven
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogyakarta
Cara mempelajari Struktur geologi : I. Pengenalan struktur: lipatan, rekahan, sesar dalam bentuk 2 demensi untuk dapat dikenali sebagai bentuk 3 demensi
II. Rekaman data
III. Analisa dg metode geometri dan statistik
IV. Tahap sintesa(menapsirkan cara terjadinya
The document discusses methods for determining the age of rocks, including absolute age and relative age. Absolute age is determined through radiometric dating techniques measuring radioactive decay in rocks. Relative age is based on the position of rocks or fossils compared to adjacent layers. Examples are given of dividing geologic timescales based on presence of fossil species. Methods for interpreting microfossil assemblages are also described, such as biozones and zones of foraminifera used in biostratigraphy. Factors like reworking and introduced fossils that can complicate age determinations are explained.
Bab 3 membahas mineral dan batuan sebagai bahan padat yang membentuk kerak bumi. Terdapat lebih dari 2000 jenis mineral yang dikelompokkan menjadi mineral silikat dan non-silikat. Mineral dapat dikenali melalui sifat fisik seperti bentuk kristal, berat jenis, dan kekerasan. "
Writing course (KTI angkatan ke-2) Pusdiklat Geologi 28-10-2015Dasapta Erwin Irawan
The following slides were presented at the writing course, organised by Pusdiklat Geologi on 28-10-2015. In this slides, I give some tips on how to start writing and how to manage citations in more effective and efficient manner.
1. Dokumen tersebut membahas tentang mineral dan batuan, termasuk definisi, sifat, dan jenis mineral serta proses pembentukan batuan.
2. Ada beberapa jenis mineral utama yang membentuk batuan seperti kuarsa, felspar, mika, dan amphibol. Mineral-mineral ini memiliki sifat fisik khas seperti bentuk kristal, warna, dan kekerasan.
3. Batuan dibedakan menjadi batuan beku, sedimen, dan metamorf,
Sumber daya alam terdiri atas sumber daya alam hayati dan non-hayati yang dapat dimanfaatkan manusia. Sumber daya alam hayati adalah makhluk hidup, sedangkan non-hayati adalah benda mati seperti mineral.
Dokumen tersebut membahas tentang ilmu logam dan proses pengecoran logam. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang definisi ilmu logam, jenis-jenis logam dan bukan logam, serta proses pembuatan cetakan dan pengecoran logam untuk membentuk komponen.
Jenis jenis dan Persebaran SDA di Indonesiagifariwk
Sumber daya alam hayati dan non-hayati di Indonesia meliputi berbagai jenis flora dan fauna serta mineral seperti emas, nikel, batu bara, dan pasir besi. Flora tersebar di seluruh wilayah nusantara dari Sumatera hingga Papua. Sedangkan mineral terbentuk dari proses geologi jutaan tahun lalu dan memiliki persebaran tertentu di berbagai pulau.
Unsur transisi periode 4 dapat ditemukan dalam alam sebagai bijih mineral dan memiliki sifat kimia dan fisika khas. Proses ekstraksi dan pemurnian logam dari bijih melibatkan reduksi, pemisahan konsentrasi, dan elektrolisis untuk memperoleh logam murni yang bermanfaat untuk berbagai aplikasi.
Unsur kimia terdapat melimpah di alam dalam berbagai bentuk, baik sebagai unsur bebas maupun dalam senyawa. Beberapa unsur terbanyak menurut persentase massanya adalah oksigen, silikon, aluminium, besi, kalsium, dan sodium. Bijih merupakan sumber penting untuk memperoleh logam dan mineral berharga secara ekonomis. Contoh bijih yang ditemukan di Indonesia antara lain bauksit, hematit, emas, mangan, t
Dokumen tersebut membahas tentang feldspar, termasuk definisi, komposisi kimia, jenis, dan pemanfaatannya. Feldspar merupakan kelompok mineral yang terdiri dari alumino silikat alkali dan digunakan dalam industri keramik, gelas, dan kaca lembaran.
Metalurgi adalah proses pengolahan bahan alam menjadi logam dan pengolahan lebih lanjut menjadi logam dengan sifat yang diinginkan. Termasuk unsur metalurgi utama seperti besi, emas, tembaga, dan aluminium. Sejarah metalurgi dimulai dengan pengolahan bijih menjadi logam, peleburan, dan pemurnian menggunakan proses seperti elektrolisis dan destilasi.
Makalah ini membahas tentang tembaga, mulai dari pengertian, proses pembentukan, sifat fisik dan kimia, hingga pemanfaatannya. Tembaga merupakan logam berwarna merah yang banyak digunakan dalam industri karena sifatnya sebagai konduktor panas dan listrik yang baik."
1. Mineral adalah senyawa alami yang terbentuk melalui proses geologi dan memiliki struktur kristal serta komposisi kimia tetap.
2. Terdapat beberapa proses pembentukan mineral seperti proses magmatis, hidrotermal, dan sedimentasi.
3. Mineral membentuk batuan dan memiliki sifat seperti kohesi, reaksi cahaya, dan kelistrikan.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
2 bab i mineral dan sumber daya mineral dan klasifikasinya
1. BAB I MINERAL 1.1 Pengantar Mineral adalah suatu zat padat yang terbentuk di alam, berupa elemen, atau senyawa kimia, dan menjadi penyusun atau pembentuk bagian padat alam semesta. Batuan, yang menjadi penyusun ke-rakbumi, sesungguhnya tersusun oleh mineral-mine- ral.