SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
Download to read offline
PENGUKURAN
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat melakukan pengukuran dengan
satuan tak baku, melakukan inferensi, dan
mengomunikasikan hasil.
2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian
pengukuran.
3. Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya satuan
baku.
4. Peserta didik dapat melakukan konversi satuan dalam
SI dengan memanfaatkan nilai awalannya.
Pengukuran adalahproses membandingkan
sesuatu dengan alat yang digunakan sebagai ukuran.
Angka
Satuan
Besaran : segala sesuatu yang
dapat diukur dan
dapat dinyatakan
dalam angka
satuan adalah pembanding
yang digunakan dalam
pengukuran
BUKAN BESARAN FISIKA
BESARAN
BESARAN FISIKA
dapat diukur dan dapat
dinyatakan dalam angka
TIDAK dapat diukur dan
TIDAK dapat dinyatakan
dalam angka
Tabel hasil pengukuran panjang meja
No ALAT UKUR
HASIL PENGUKURAN
1 2 3 4
1. JENGKAL
2. BUKU
3. PENGGARIS
ALAT UKUR BAKU
ALAT
PENGUKURAN
ALAT UKUR TIDAK BAKU
Satuan yang belum
disepakati
Satuan yang sudah
disepakati
mm
cm
dm
m
dam
hm
km
mm
cm
dm
m
dam
hm
: 10
X 10
: 10
: 100
: 1000
: 10000
: 100000
X 10
X 100
X 1000
X 10000
X 100000
X 1000000
mm2
cm2
dm2
m2
dam2
hm2
km2
mm2
cm2
dm2
m2
dam2
hm2
: 100
X 100
: 102
: 104
: 106
: 108
: 1010
X 102
X 104
X 106
X 108
X 1010
X 1012
mm3
cm3
dm3
m3
dam3
hm3
km3
mm3
cm3
dm3
m3
dam3
hm3
: 103
X 103
: 103
: 106
: 109
: 1012
: 1015
X 103
X 106
X 109
X 1012
X 1015
X 1018
Asyiknya menghitung
10 m cm
1000 mm
10.000
5 km m
5000 dam
500
25 dm cm
250 m
2.5
7000 m km
7 cm
700.000
Satuan panjang
Nama Simbol Nilai Keterangan
Tera T 1012 1012 = 1.000.000.000.000
Giga G 109 109 = 1.000.000.000
Mega M 106 106 = 1.000.000
Kilo K 103 103 = 1.000
Hekto h 102 102 = 100
Deka da 101 10 = 10
TABEL SISTEM LIPAT 10 (METRIK)
Nama Simbol Nilai Keterangan
Centi c 10-2 10-2 = 0,01
Mili m 10-3 10-3 = 0,001
Mikro µ 10-6 10-6 = 0,000001
Nano n 10-9 10-9 = 0,000000001
Piko p 10-12 10-12 = 0,000000000001
TABEL SISTEM LIPAT 10 (METRIK)
Awalan notasi ilmiah
Giga (109), contoh: kapasitas DVD 4 gigabyte
Mikro (10-6), contoh: diameter rambut 50-100
mikrometer
Kilo (103), contoh: jarak Jakarta-Bandung 150 kilometer
Mega (106), contoh: kebutuhan
listrik di kota A adalah 2 megawatt
Nano (10-9), contoh: panjang
gelombang sinar biru kira-kira 475
nanometer
Pangkat 10
Gambar Sel
Tangan
Sel
darah
putih
DNA
Pangkat 10
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
1012
1014
1020
1021
1022
1024
1026
Mengamati Berbagai Alat Ukur
1. Buat kelompok dengan anggota 3-4 orang!
2. Pergilah ke pasar atau toko terdekat yang
menggunakan alat ukur!
3. Catat alat ukur apa saja yang dipergunakan
untuk mengukur, dan apa satuannya!
Ayo Kita Lakukan
Menalar dan Mengomunikasikan
Susunlah hasil pengamatanmu dalam bentuk tabel yang berisi data tentang besaran yang
diukur, alat ukur, dan satuan yang digunakan! Buat laporan dengan teman sekelompok,
kemudian bandingkan dengan laporan kelompok lain!
Akurasi
Akurasi  parameter penting dalam
pengukuran.
Misalkan termometer yang akurat
Menunjukkan nilai yang
sama/dekat dengan nilai yang
sebenarnya
Sensitif dan merespon terhadap
perubahan kecil pada temperatur
Presisi
Presisi  berkaitan dengan pembagian skala
terkecil pada sebuah alat ukur
Lebih presisi
Misal : penggaris
Skala mm Skala cm
Alat ukur yang presisi  berkaitan dengan
penunjukan yang konsisten
0
Nilai
sebenarnya
0
0
Presisi
namun tidak
akurat
Akurat dan
presisi
Akurasi vs. Presisi
Akurat
namun tidak
presisi
1. Apakah yang dimaksud dengan mengukur? Dalam
melakukan pengukuran, mengapa harus
dipergunakan satuan pengukuran yang baku?
2. Berilah contoh besaran yang satuannya dalam SI
adalah sekon (detik)!
3. Neptunus adalah salah satu planet dalam tata surya
kita. Jarak Neptunus dengan Matahari adalah 30 SA.
Berapa jarak ini dalam kilometer?
4. Mengapa semua ilmuwan dan produsen (penghasil)
barang-barang pabrik di seluruh dunia harus
menggunakan satuan pengukuran baku yang sama?
BUKAN BESARAN FISIKA BESARAN FISIKA
1. TIDAK DAPAT DIUKUR
2. TIDAK MEMILIKI
SATUAN
1. DAPAT DIUKUR
2. MEMILIKINILAI
BESARAN
3. MEMILIKISATUAN
BESARAN
TERDIRI DARI
CIRI-CIRI
CIRI-CIRI
PENGUKURAN
SATUAN YANG
DIGUNAKAN
DILAKUKAN
PADA
MENG-
GUNAKAN
Alat ukur
Satuan
tak baku
Depa, jengkal,
kaki, hasta.
Satuan baku,
satuan internasional
Meter, kilogram,
sekon.
Akurasinya
baik
Presisi
Sensitif terhadap perubahan kecil
Skalanya konsisten
HARUS
Mendekati nilai sebenarnya

More Related Content

Similar to 02. BAB 1_IPA SMP KELAS 7_PENGUKURAN.pdf

Ppt media pembelajaran
Ppt media pembelajaranPpt media pembelajaran
Ppt media pembelajaran
atabik_umam
 
Ppt media pembelajaran
Ppt media pembelajaranPpt media pembelajaran
Ppt media pembelajaran
atabik_umam
 

Similar to 02. BAB 1_IPA SMP KELAS 7_PENGUKURAN.pdf (20)

Ppt media pembelajaran
Ppt media pembelajaranPpt media pembelajaran
Ppt media pembelajaran
 
besaran-dan-satuan.ppt
besaran-dan-satuan.pptbesaran-dan-satuan.ppt
besaran-dan-satuan.ppt
 
besaran dan satuan di.ppt
besaran dan satuan di.pptbesaran dan satuan di.ppt
besaran dan satuan di.ppt
 
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
3.1 KONSEP PENGUKURAN.ppt
 
Ppt media pembelajaran
Ppt media pembelajaranPpt media pembelajaran
Ppt media pembelajaran
 
PPT BESARAN dan PENGUKURAN.pptx
PPT BESARAN dan PENGUKURAN.pptxPPT BESARAN dan PENGUKURAN.pptx
PPT BESARAN dan PENGUKURAN.pptx
 
Alat ukur 2
Alat ukur 2Alat ukur 2
Alat ukur 2
 
Pengukuran Besaran Listrik
Pengukuran Besaran ListrikPengukuran Besaran Listrik
Pengukuran Besaran Listrik
 
Bab 1 (pertemuan 2 ) Objek IPA dan Pengamatannya
Bab 1 (pertemuan   2 ) Objek IPA dan PengamatannyaBab 1 (pertemuan   2 ) Objek IPA dan Pengamatannya
Bab 1 (pertemuan 2 ) Objek IPA dan Pengamatannya
 
PPT BAB 2 Pengukuran.pptx
PPT BAB 2 Pengukuran.pptxPPT BAB 2 Pengukuran.pptx
PPT BAB 2 Pengukuran.pptx
 
Modul media-pemb
Modul media-pembModul media-pemb
Modul media-pemb
 
Materi Fisika Kelas X Besaran dan Pengukuran
Materi Fisika Kelas X Besaran dan PengukuranMateri Fisika Kelas X Besaran dan Pengukuran
Materi Fisika Kelas X Besaran dan Pengukuran
 
1. rpp pengukuran
1. rpp pengukuran1. rpp pengukuran
1. rpp pengukuran
 
Bab I.pptx
Bab I.pptxBab I.pptx
Bab I.pptx
 
Pengukuran ipa smp semester 1
Pengukuran ipa smp semester 1Pengukuran ipa smp semester 1
Pengukuran ipa smp semester 1
 
1. rpp pengukuran
1. rpp pengukuran1. rpp pengukuran
1. rpp pengukuran
 
Storybord
StorybordStorybord
Storybord
 
Lks pengukuran
Lks pengukuranLks pengukuran
Lks pengukuran
 
Lks pengukuran
Lks pengukuranLks pengukuran
Lks pengukuran
 
Besaran Satuan dan Pengukuran
Besaran Satuan dan PengukuranBesaran Satuan dan Pengukuran
Besaran Satuan dan Pengukuran
 

More from Tarkani Abahnanda (10)

BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptxBAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
BAB 9 - SISTEM KOORDINASI - NEW-std.pptx
 
BIOLOGI SMA BAB 8 - SISTEM EKSKRESI - NEW-std.pptx
BIOLOGI SMA BAB 8 - SISTEM EKSKRESI - NEW-std.pptxBIOLOGI SMA BAB 8 - SISTEM EKSKRESI - NEW-std.pptx
BIOLOGI SMA BAB 8 - SISTEM EKSKRESI - NEW-std.pptx
 
LATIHAN SOAL ORGANISASI KEHIDUPAN OKE.pdf
LATIHAN SOAL ORGANISASI KEHIDUPAN OKE.pdfLATIHAN SOAL ORGANISASI KEHIDUPAN OKE.pdf
LATIHAN SOAL ORGANISASI KEHIDUPAN OKE.pdf
 
BAB 2-___kurikulum merdeka____Zat dan perubahannya.pdf
BAB 2-___kurikulum merdeka____Zat dan perubahannya.pdfBAB 2-___kurikulum merdeka____Zat dan perubahannya.pdf
BAB 2-___kurikulum merdeka____Zat dan perubahannya.pdf
 
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptxBAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
 
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptxBAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
 
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptxBAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
BAB 3-Suhu Kalor dan Pemuaian.pptx
 
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptxBAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
BAB 4-Gerak dan Gaya.pptx
 
Bab 1.pptx
Bab 1.pptxBab 1.pptx
Bab 1.pptx
 
6. Kajian P5.pptx
6. Kajian P5.pptx6. Kajian P5.pptx
6. Kajian P5.pptx
 

Recently uploaded

IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
GilangNandiaputri1
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
SemediGiri2
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Jajang Sulaeman
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
EirinELS
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
VeonaHartanti
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
 
Materi Pertemuan 2.pptxMateri Pertemuan 2
Materi Pertemuan 2.pptxMateri Pertemuan 2Materi Pertemuan 2.pptxMateri Pertemuan 2
Materi Pertemuan 2.pptxMateri Pertemuan 2
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docxLaporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
Laporan RHK PMM Observasi Target Perilaku.docx
 
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptxMateri Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
 

02. BAB 1_IPA SMP KELAS 7_PENGUKURAN.pdf

  • 2. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat melakukan pengukuran dengan satuan tak baku, melakukan inferensi, dan mengomunikasikan hasil. 2. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian pengukuran. 3. Peserta didik dapat menjelaskan pentingnya satuan baku. 4. Peserta didik dapat melakukan konversi satuan dalam SI dengan memanfaatkan nilai awalannya.
  • 3. Pengukuran adalahproses membandingkan sesuatu dengan alat yang digunakan sebagai ukuran. Angka Satuan
  • 4. Besaran : segala sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dalam angka satuan adalah pembanding yang digunakan dalam pengukuran
  • 5. BUKAN BESARAN FISIKA BESARAN BESARAN FISIKA dapat diukur dan dapat dinyatakan dalam angka TIDAK dapat diukur dan TIDAK dapat dinyatakan dalam angka
  • 6. Tabel hasil pengukuran panjang meja No ALAT UKUR HASIL PENGUKURAN 1 2 3 4 1. JENGKAL 2. BUKU 3. PENGGARIS
  • 7. ALAT UKUR BAKU ALAT PENGUKURAN ALAT UKUR TIDAK BAKU Satuan yang belum disepakati Satuan yang sudah disepakati
  • 8. mm cm dm m dam hm km mm cm dm m dam hm : 10 X 10 : 10 : 100 : 1000 : 10000 : 100000 X 10 X 100 X 1000 X 10000 X 100000 X 1000000
  • 9. mm2 cm2 dm2 m2 dam2 hm2 km2 mm2 cm2 dm2 m2 dam2 hm2 : 100 X 100 : 102 : 104 : 106 : 108 : 1010 X 102 X 104 X 106 X 108 X 1010 X 1012
  • 10. mm3 cm3 dm3 m3 dam3 hm3 km3 mm3 cm3 dm3 m3 dam3 hm3 : 103 X 103 : 103 : 106 : 109 : 1012 : 1015 X 103 X 106 X 109 X 1012 X 1015 X 1018
  • 11. Asyiknya menghitung 10 m cm 1000 mm 10.000 5 km m 5000 dam 500 25 dm cm 250 m 2.5 7000 m km 7 cm 700.000 Satuan panjang
  • 12. Nama Simbol Nilai Keterangan Tera T 1012 1012 = 1.000.000.000.000 Giga G 109 109 = 1.000.000.000 Mega M 106 106 = 1.000.000 Kilo K 103 103 = 1.000 Hekto h 102 102 = 100 Deka da 101 10 = 10 TABEL SISTEM LIPAT 10 (METRIK)
  • 13. Nama Simbol Nilai Keterangan Centi c 10-2 10-2 = 0,01 Mili m 10-3 10-3 = 0,001 Mikro µ 10-6 10-6 = 0,000001 Nano n 10-9 10-9 = 0,000000001 Piko p 10-12 10-12 = 0,000000000001 TABEL SISTEM LIPAT 10 (METRIK)
  • 14. Awalan notasi ilmiah Giga (109), contoh: kapasitas DVD 4 gigabyte Mikro (10-6), contoh: diameter rambut 50-100 mikrometer Kilo (103), contoh: jarak Jakarta-Bandung 150 kilometer Mega (106), contoh: kebutuhan listrik di kota A adalah 2 megawatt Nano (10-9), contoh: panjang gelombang sinar biru kira-kira 475 nanometer
  • 17. Mengamati Berbagai Alat Ukur 1. Buat kelompok dengan anggota 3-4 orang! 2. Pergilah ke pasar atau toko terdekat yang menggunakan alat ukur! 3. Catat alat ukur apa saja yang dipergunakan untuk mengukur, dan apa satuannya! Ayo Kita Lakukan Menalar dan Mengomunikasikan Susunlah hasil pengamatanmu dalam bentuk tabel yang berisi data tentang besaran yang diukur, alat ukur, dan satuan yang digunakan! Buat laporan dengan teman sekelompok, kemudian bandingkan dengan laporan kelompok lain!
  • 18. Akurasi Akurasi  parameter penting dalam pengukuran. Misalkan termometer yang akurat Menunjukkan nilai yang sama/dekat dengan nilai yang sebenarnya Sensitif dan merespon terhadap perubahan kecil pada temperatur
  • 19. Presisi Presisi  berkaitan dengan pembagian skala terkecil pada sebuah alat ukur Lebih presisi Misal : penggaris Skala mm Skala cm Alat ukur yang presisi  berkaitan dengan penunjukan yang konsisten
  • 21. 1. Apakah yang dimaksud dengan mengukur? Dalam melakukan pengukuran, mengapa harus dipergunakan satuan pengukuran yang baku? 2. Berilah contoh besaran yang satuannya dalam SI adalah sekon (detik)! 3. Neptunus adalah salah satu planet dalam tata surya kita. Jarak Neptunus dengan Matahari adalah 30 SA. Berapa jarak ini dalam kilometer? 4. Mengapa semua ilmuwan dan produsen (penghasil) barang-barang pabrik di seluruh dunia harus menggunakan satuan pengukuran baku yang sama?
  • 22. BUKAN BESARAN FISIKA BESARAN FISIKA 1. TIDAK DAPAT DIUKUR 2. TIDAK MEMILIKI SATUAN 1. DAPAT DIUKUR 2. MEMILIKINILAI BESARAN 3. MEMILIKISATUAN BESARAN TERDIRI DARI CIRI-CIRI CIRI-CIRI PENGUKURAN SATUAN YANG DIGUNAKAN DILAKUKAN PADA MENG- GUNAKAN Alat ukur Satuan tak baku Depa, jengkal, kaki, hasta. Satuan baku, satuan internasional Meter, kilogram, sekon. Akurasinya baik Presisi Sensitif terhadap perubahan kecil Skalanya konsisten HARUS Mendekati nilai sebenarnya