KONSEP BERPIKIR KRITIS KEBIDANAN
DEFINISI DAN MAKNA BERFIKIR KRITIS
Karakteristik berfikir kritis :
Proses pengetahuan multidimensi
Berorientasi pada proses
Jejaring saat menginterpretasikan pengetahuan/tantangan/hipotesa/modifikasi
Sikap yg dipelajari
Kesadaran diri
Empati dan pemberdayaan
Teori belajar sosial
10. Berfikir kritis (brunner dan Suddrath, 1997) Proses
kognitif/mental yg mencakup penilaian dan analisis rasional thd
info/ide serta merumuskan kesimpulan dan keputusan.
Keputusan berdasarkan pengetahuan/kemampuan mensintesa
info.
11. Berfikir :
Proses tidak statis.
Dapat berubah-ubah setiap saat.
Bersifat dinamis
Pengertian ;
Critical bertanya, diskusi, memilih, menilai, membuat
keputusan.
Kritein to choose, to decide
Krites judge.
12. Criterion standar, aturan, metoda
Critical Thinking ditujukan pada situasi, rencana dan bahkan
aturan-aturan yg terstandar dan mendahului dalam pembuatan
keputusan (Mz.Kenzie).
Critical thinking investigasi thd tujuan guna mengeksplorasi
situasi phenomena, pertanyaan, atau masalah u/ menuju pada
hipotesa atau keputusan secara terintegrasi.
13. Bandman dan Bandman (1988) ad/ pengujan yg rasional ide-
ide, pengaruh, asumsi, prinsip2, argumen, kesimpulan2, isu2,
pernyataan, keyakinan dan aktifitas. Pengujian berdasarkan
alasan ilmiah, pengambilan kpts dan kreatifitas.
Miller & Malcolm ad/berfikir reflektif, berfikir beralasan yg
ditujukan dalam memutuskan apa yg diyakini atau apa yg
dilakukan.
14. Berfikir kritis mengandung sikap dan
pendekatan keinginan u/ memberkan
pertimbangan yang tegas pada berbagai ide,
berfikir secara hati-hati saat menerima ide.
Kreatifitas dan berfikir kritis :
Kreatif jika memandang berbagai alternatif
pemecahan/ide2 baru disaat menghadapi situasi.
Berfikir kreatif melibatkan aspek fisiologis, sosiologi
dan psikologis menjadi satu dalam menjelaskan
fenomena.
20. 5. ADIL ; TIDAK BIAS
DAN TIDAK BERPIHAK
CONTOH :
21.
22. Karakteristik berfikir kritis :
1. Proses pengetahuan multidimensi
2. Berorientasi pada proses
3. Jejaring saat menginterpretasikan
pengetahuan/tantangan/hipotesa/modifikasi
4. Sikap yg dipelajari
5. Kesadaran diri
6. Empati dan pemberdayaan
7. Teori belajar sosial
23. 8. Hasil sosialisasi profesional
9. Mencakup keteramp.kognitif
10. Merupakan sikap kritis mencari dan
meningkt.kemamp.profesional
11. Melibatkan perasaan/angan2,intuisi.
25. seorang pemikir kritis memiliki 4 core skills.
1. Curiosity and
2. Creativity yaitu keinginan untuk belajar lebih
dalam mencari bukti serta terbuka untuk ide-ide
baru dan kemudian memiliki kreativitas ketika
ide-ide itu digabungkan dan menciptakan
sebuah konsep atau pemikiran baru.
3. Skeptisisme atau memiliki “keraguan yang
baik” tentang informasi baru. Sehingga tidak
serta merta mempercayai semua informasi
yang ditemukan.
4. kerendahan hati. Sikap bijak ketika mengetahui
pendapat dan ide yang disampaikan salah dan
perlu perbaikan.
26. Berikut adalah 5 cara untuk meningkatkan
pemahaman tentang berpikir kritis:
1. Rumuskan masalah dengan jelas dan tepat
untuk menemukan masalah utama.
2. Kumpulkan dan kaji informasi yang relevan.
3. Buat kesimpulan dan solusi yang masuk akal,
dan mengujinya untuk memverifikasi atau
memastikan bahwa solusi yang tepat telah
tercapai.
4. Tetap membuka pikiran untuk menemukan
alternative solusi lainya.
5. Berkomunikasi secara efektif dengan orang lain
untuk menemukan solusi dari masalah
35. Metode Berfikir Kritis:
1. Debate : perdebatan atau argumentasi
2. Individual decision : Individu dapat berdebat dengan dirinya sendiri dalam
proses mengambil keputusan
3. Group discussion : sekelompok orang memperbincangkan suatu masalah dan
masing-masing mengemukakan pendapatnya.
4. Persuasi : komunikasi yang berhubungan dengan mempengaruhi perbuatan,
keyajinan, sikap, dan nilai-nilai orang lain melalui berbagai alas an, argument,
atau bujukan. Debat dan iklan adalah dua bentuk persuasi
5. Propaganda : komunikasi dengan menggunakan berbagai media yang
sengaja dipersiapkan untuk mempengaruhi massa pendengar
6. Coercion : mengancam atau menggunakan kekuatan dalam berkomunikasi
untuk memaksakan suatu kehendak
7. Kombinasi beberapa metode
37. aspek: RINO
1. Relevance Relevansi ( keterkaitan ) dari pernyataan yang
dikemukan.
2. Importance Penting tidaknya isu atau pokok-pokok pikiran yang
dikemukaan.
3. Novelty Kebaruan dari isi pikiran, baik dalam membawa ide-ide
atau informasi baru maupun dalam sikap menerima adanya ide-
ide orang lain.
4. Outside material Menggunakan pengalamanya sendiri atau
bahan-bahan yang diterimanya dari perkuliahan
39. FUNGSI BERPIKIR KRITIS
1. Penggunaan proses berpikir kritis dalam aktifitas
kebidanan sehari-hari.
2. Membedakan sejumlah penggunaan dan isu-isu
dalam kebidanan.
3. Mengidentifikasi dan merumuskan masalah
kebidanan.
4. Menganalisis pengertian hubungan dari masing-
masing indikasi, penyebab dan tujuan, serta
tingkat hubungan.
5. Menganalisis argumen dan isu-isu dalam
kesimpulan dan tindakan yang dilakukan.
6. Menguji asumsi-asumsi yang berkembang dalam
kebidanan.
41. Proses berfikir kritis :
1. Memahami tulisan
2. Mengevaluasi isi dan bagian isi
3. Mempertanyakan-menjawab-bertanya-menjawab-
dst
4. Membangun pertanyaan mencari jawaban
5. Titik awal upaya pencarian
42. Aktifitas mental dalam berfikr kritis :
1. Mengajukan pertanyaan
2. Mengumpulkan info yg relevan
3. Memvalidasi info yg tersedia
4. Menggunakan pengalaman dan pengetahuan yg lalu u/
menjelaskan
5. Mempertahankan sutau sikap fleksibel
6. Mempertimbangkan pilihan yg tersedia
7. Merumuskan suatu keputusan.
43. Model berfikir kritis :
Costa,dkk (1985) The Six Rs
Remembering--.menggunakan pengalaman masa lalu
Repeating –semakin sering berfikir kritis semakin mudah mengambil
keputusan
Reasoning –keputusan didasari atas berfikir kritis/pertimbangan akurat
Reorganizing –mengorganisasikan fakta yg mendukung fenomena
Relating – menemukan relasi antara fenomena
Reflecting – menganalisa kembali secara hati-hati
44. Bentuk berfikir (THINK)
1. Total recall –fakta kep.datang dari berbagai sumber
2. Habits –suatu tindakan biasa dilakukan berulang akan secara
spontan dilakukan.
3. Inquiry – keputusan akan lebh baik/akurat bila dg.inquiry.
4. New ideas and creativity –banyak belajar/peroleh info baru.
5. Knowing how you think –sadar bahwa perawat sedang
berfikir.
45. Penerapan Konsep Berfikir kritis dalam kebidanan:
1. Komunikasi, informasi, edukasi
2. Diskusi, dan debat
3. Pengambilan keputusan
4. Penerapan dalam asuhan kebidanan
5. Advokasi
6. IPE/IPC
46. Freely berfikir kritis menggunakan kemampuan deduktif dan
induktif. Pengambilan kpts berdasarkan fakta dan kepts.
48. PENERAPAN DALAM PELAY KESPRO
DAN KB
https://web.facebook.com/BKKBNOfficial/videos/1458840937634104
WHO MEC Wheel (contraceptive use) Beta. A mobile application intended
to provide an ideal contraceptive in different conditions for the method of
family planning.
Klop KB :https://www.youtube.com/watch?v=OybeEMvfL_o
49. Selamat Berpikir Kritis untuk
Mengoptimalkan Potensi Anda!
(Bebaskan Diri Anda dari Kebiasaan Membebek
dan Menelan Informasi Mentah-Mentah)