SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
TUGAS MAKALAH EKONOMI TEKNIK 
RATE OF RETURN ANALYSIS 
Nama : Sahat Marulitua 
Npm : 16412783 
Kelas : 3IB01A 
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO 
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI 
UNIVERSITAS GUNADARMA 
2014
KATA PENGANTAR 
Assalamualaikum Wr. Wb. 
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya 
makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah ini dapat 
penulis selesaikan dengan baik. 
Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada semua 
pembaca tentang semua yang ada dalam makalah ini dan sekaligus untuk memenuhi tugas dalam 
mata kuliah Ekonomi teknik. 
Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah saya alami. Oleh karena itu, 
terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan penulis. Namun, karena adanya 
dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, Terima 
kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah membantu 
menyelesaikan makalah ini. 
Dalam penyusunan makalah ini, saya sadari pengetahuan dan pengalaman saya masih 
sangat terbatas. Oleh karena itu, saya minta maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat 
kekurangan dan untuk itu saya harapkan kritik dan saran bagi semua pembaca makalah ini. 
Semoga bermanfaat dan Selamat Membaca. 
Wassalamualaikum Wr. Wb. 
Depok, november 2014 
Penulis 
i
Daftar Isi 
Kata Pengantar ................................................................................................................................ i 
Daftar Isi .........................................................................................................................................ii 
BAB I Pendahuluan 
A. Latar Belakang ...........................................................................................................................1 
B. Manfaat Makalah.........................................................................................................................1 
C. Tujuan Makalah..……………………………………………………………………………….1 
BAB II Isi 
Rate Of Return Analysis 
A. Rate Of Return ............................................................................................................……..2 
B. Konsep Dasar Analisis Rate Of Return, Asumsi dan Penggunaannya .......................……..5 
C. Contoh Kasus .............................................................................................................……..8 
BAB III Penutup 
A. Kesimpulan..................................................................................................................……..9 
B. PENUTUP ..................................................................................................................……..9 
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................……10 
ii
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Rate of Return digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, 
untuk itu biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari 
Minimum acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return. Minimum 
acceptable rate of return adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani 
dilakukan oleh seorang investor. IRR [1]merupakan suku bunga yang akan menyamakan jumlah 
nilai sekarang dari penerimaan yang diharapkan diterima (present value of future proceed) 
dengan jumlah nilai sekarang dari pengeluaran untuk investasi. 
B. Manfaat Makalah 
Ekonomi teknik memberikan informasi tentang keputusan umum berkenaan dengan 
pengoperasian suatu organisasi. Setelah dibuat keputusan untuk menanamkan modal dalam 
sebuah proyek dan uang telah ditanamkan, maka siapapun yang mengatur modal itu ingin 
mengetahui hasil-hasil keuangannya. Sehingga, harus ditetapkan suatu prosedur akuntansi 
sedemikian sehingga keuangan yang berkenaan dengan investasi itu dapat direkam dan 
disimpulkan dan ditentukan unjuk kerja (performansi). Pada saat yang sama, melalui 
penggunaan informasi keuangan yang baik, dapat ditetapkan kontrol dan digunakan 
untuk mengarahkan operasi menuju sasaran-keuangan yang diinginkan. 
C. Tujuan Makalah 
Tujuan mempelajari ekonomi teknik secara garis besar adalah Analisa ekonomi teknik 
melibatkan pembuatan keputusan terhadap berbagai penggunaan sumber daya yang terbatas. 
Konsekuensi terhadap hasil keputusan biasanya berdampak jauh ke masa yang akan datang, yang 
konsekuensinya itu tidak bisa diketahui secara pasti , merupakan pengambilan keputusan 
dibawah ketidakpastian .Sehingga penting mengetahui: 
a. Prediksi kondisi masa yang akan datang 
b. Perkembangan teknologi 
c. Sinergi antara proyek-proyek 
Dan tujuan yang terutama dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari mata kuliah 
ekonomi teknik. 
1
BAB II 
PEMBAHASAN 
A. Rate Of Return 
Rate of return adalah tingkat pengembalian atau tingkat bunga yang diterima investor atas 
investasi yang tidak di amortisasikan.untuk menghitung tingkat pengembalian atas investasi. kita 
harus mengkonversi berbagai konsekuensi dari investasi ke dalam cash flow. maka kita akan 
memecahkan cash flow untuk nilai yang tidak diketahui tersebut. yang tingkat pengembalian 
dalam lima bentuk persamaan cash flow yaitu: 
1. PW of benefits – PW of cost = 0 
2. PW of benefits/PW of cost = 1 
3. Net Present Worth =0 
4. EUAB – EUAC =0 
5. PW of Cost = PW of benefits 
Pengertian rate of return dapat dilihat dari 2 sisi. Dari pihak investor, tinggi rendahnya 
tingkat laba yang disyaratkan merupakan pencerminan oleh tingkat resiko aktiva yang dimiliki 
dan struktur modal serta faktor lain seperti manajemen. Sedangkan di pihak perusahaan, tingkat 
laba yang diminta. Merupakan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan modal dari 
pemegang saham secara umum bahwa resiko perusahaan yang tinggi berakibat bahwa tingkat 
keuntungan yang diminta oleh investor juga tinggi dan biaya modal / juga tinggi. Tinggi 
rendahnya tingkat keuntungan yang diminta dipengaruhi oleh tingkat keuntungan bebas resiko 
(risk free rate) (Rf) dan risk premium untuk mengkompensasikan resiko yang melekat pada surat 
berharga itu. Rp = Rf + risk premium. 
EXPECTED RATE OF RETURN 
Rp = tingkat keuntungan yang diminta. Rp dipengaruhi oleh 2 faktor (1) tingkat inflasi 
yang diharapkan (2) demand&suppy dana 2 faktor tersebut sangat mempengaruhi return pada 
surat berharga bebas resiko & Required rate of return bagi semua surat berharga juga akan 
dipengaruhi oleh risk free. Bagi surat berharga yang spesifik terdapat 4 komponen resiko yang 
menentukan risk premium : (1) Bussiness risk ditentukan oleh variabilitas laba sebelum bunga & 
pajak (EBIT), (2) Financial risk, ditunjukkan variabilitas laba per lembar (EPS) , (3) 
Marketability risk, menunjukkan kemampuan investasi untuk membeli & menjual surat berharga 
perusahan, (4) interest rate risk, menunjukkan variabilitas tingkat keutungan atas surat berharga. 
2
RUMUS 
Apabila Ao adalah investasi pada periode 0 dan A1 sampai An adalah aliran bersih dari 
periode 1 sampai n, maka metode IRR semata mata mencari discount factor yang menyamakan 
A0 dengan A1 sampai An Penerimaan atau penolakan usulan investasi ini adalah dengan 
membandingkan IRR dengan tingkat bunga yang disyaratkan (required rate of return). Apabila 
IRR lebih besar dari pada tingkat bunga yang disyaratkan maka proyek tersebut diterima, apabila 
lebih kecil diterima. Kelemahan secara mendasar 
menurut teori memang hampir tidak ada, namun dalam praktek penghitungan untuk menentukan 
IRR tersebut masih memerlukan penghitungan NPV 
Internal Rate of Return (IRR) 
Ukuran kedua yang sering digunakan dalam analisis manfaat finansial adalah internal 
rate of return (IRR) atau tingkat pengembaliandari investasi. IRR menunjukan tingkat discount 
rate atau tingkat keuntungan dari investasi yang menghasilkan NPV sama dengan nol.Untuk 
mengitung IRR digunakan rumus sebagai berikut: 
RUMUS 
Kriteria penilain digunakan tingkat bunga bank. Jadi, jika IRR ??tingkat bunga bank, 
maka usaha yang direncanakan atau yang diusulan layak untuk dilaksanakan, dan jika sebaliknya 
usaha yang direncanakan tidak layak untuk dilaksanakan. 
Internal Rate of Return (IRR) 
Teknik perhitungan dengan IRR banyak digunakan dalam suatu analisis investasi, namun 
relatif sulit untuk ditentukan karena untuk mendapatkan nilai yang akan dihitung diperlukan 
suatu ‘trial and error’ hingga pada akhirnya diperoleh tingkat bunga yang akan menyebabkan 
NPV sama dengan nol. IRR dapat didefinisikan sebagai tingkat bunga yang akan menyamakan 
present value cash inflow dengan jumlah initial investment dari proyek yang sedang dinilai. 
3
Dengan kata lain, IRR adalah tingkat bunga yang akan menyebabkan NPV sama dengan 
nol, karena present value cash inflow pada tingkat bunga tersebut akan sama dengan initial 
investment. Suatu usulan proyek investasi akan ditetima jika IRR > cost of capital dan akan 
ditolak jika IRR = Cost of Capital maka : Proyek dipertimbangkan diterima. 
Kegunaan : 
IRR digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, untuk itu 
biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum 
acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return. Minimum acceptable rate of 
return adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani dilakukan oleh 
seorang investor.Perhitungan secara praktis : 
Untuk mempermudah perhitungan IRR, yaitu dengan mencoba suku bunga yang 
diperkirakan akan memberikan nilai NPV positif misalnya 10 % yang akan memberikan NPV 
sebesar 382 dan dilanjutkan dengan perhitungan NPV yang negatif, Misalnya pada 20 % akan 
memberikan NPV sebesar -429. 
Kelemahan – kelemahan pada metode IRR adalah : 
1. Tingkat diskonto yang dihitung akan merupakan nilai yang sama untuk setipa tahun 
ekonomisnya. Metode IRR tidak memungkinkan menghitung IRR yang mungkin berbeda 
stiap tahunnya. Padahal secara toritis dimungkinkan terjadi tingkat bunga yang berbeda 
setiap tahun. 
2. Bisa diperoleh i yang lebihdari satu angka ( multiple IRR ). Dengan demikian timbul 
masalah, yaitu i mana yang akan kita pergunakan. 
3. Pada saat perusahaan harus memilih proyek yang bersifat mutually exclusive, kita 
mungkin salah memilih proyek kalau kita menggunakan kriteria IRR. Penggunaan IRR 
akan tepat kalau dipergunakan Incremental IRR. 
4
B. Konsep Dasar Analisis Rate Of Return,Asumsi dan Penggunaannya 
Konsep dari ROI adalah salah satu dari sedikit prinsip yang berlaku bagi segala bentuk 
dalam kehidupan. Inti sari dari ROI adalah jika anda mendapat balasan lebih dari apa yang anda 
taruhkan? Apa yang anda taruhkan dan balasan apa yang anda dapatkan bisa diartikan dari 
berbagai hal, kedua-duanya bisa bersifat terukur dan tak terukur (tangible and intangible). 
Pada metodologi perhitungan cost-benefit, perhitungan ROI (Return On Investment) 
tersebut dilakukan berdasarkan perkiraan manfaat implementasi sistem aplikasi ERP (Enterprise 
Resources Planning) yang dinyatakan dalam ukuran keuangan atau finansial seperti dalam rupiah 
atau dolar Amerika. Perkiraan manfaat tersebut didasari pada sejumlah asumsi yang 
berhubungan dengan harapan manfaat (expected return) yang akan diperoleh perusahaan 
seandainya sebuah sistem ERP (Enterprise Resources Planning) digunakan atau diaplikasikan. 
Harapan manfaat yang dimaksud dapat berasal dari berbagai sumber dan beraneka ragam 
rupanya, yang antara lainnya dapat dideskripsikan sebagai berikut: 
 Nilai transaksi yang didapat melalui mekanisme sistem aplikasi ERP 
 Fee yang diperoleh perusahaan untuk setiap transaksi yang terjadi atau dibukukan 
 Penghematan biaya overhead karena adanya implementasi sistem aplikasi ERP 
 Pengurangan total biaya yang diperlukan untuk melakukan proses komunikasi, 
koordinasi, dan kooperasi 
 Dan lain sebagainya 
Dalam perhitungan yang lebih akurat, nilai manfaat yang diharapkan tersebut sebenarnya harus 
dikalikan dengan sejumlah probabilitas agar sesuai dengan kenyataan yang ada. Rumus atau 
formula yang kerap dipergunakan untuk hal tersebut adalah sebagai berikut: 
Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation 
dimana nilai sebenarnya dari manfaat yang akan diperoleh perusahaan adalah merupakan hasil 
perkalian antara besarnya nilai yang diharapkan dengan 
sebuah nilai probabilitas tertentu, yang pada dasarnya merupakan persamaan dari investasi 
teknologi informasi. 
5
Adapun persamaan dari investasi sistem aplikasi ERP tersebut dapat dinyatakan sebagai: 
ERP Investment Equation = P(ROI Type) x P(Conversion Success) 
dimana, 
ERP Investment Equation = P(Success|Return) 
yang berarti bahwa probabilitas kesuksesan dalam sebuah investasi sistem aplikasi ERP sehingga 
mendatangkan atau memberikan manfaat tertentu, akan sangat bergantung dari probabilitas 
tercapainya ROI dari sistem aplikasi ERP terkait dan probabilitas suksesnya proses 
pengembangan dan sistem aplikasi ERP tersebut. 
Contoh kasus sebagai penggambaran penghitungan ROI dapat di ilustrasikan sebagai berikut: 
Sebuah perusahaan bermaksud untuk membeli dan mengimplementasikan sistem ERP untuk 
membantu manajemen dalam memonitor dan mengawasi pekerjaan karyawannya. Alasan sistem 
ini diimplementasikan karena melihat kenyataan bahwa produktifitas penjualan tidak 
berkembang yang diakibatkan karena banyak pengurusan administrasi penjualan barang yang 
memakan waktu lama. Sehingga perusahaan mengalami ”kehilangan” banyak uang karena harus 
membiayai penalti kepada pelanggan yang diakibatkan karena hal tersebut. Diharapkan dengan 
diimplementasikannya sistem ERP tersebut, perusahaan dapat menghemat misalnya sekitar Rp 
75 juta per bulan, hasil dari proses penalti terhadap keterlambatan administrasi yang tidak perlu. 
Berdasarkan keterangan yang didapat bahwa probabilitas terjadinya pengembalian investasi atau 
ROI dari implementasi sistem ERP di perusahaan adalah sekitar 0.75, sementara diperoleh data 
yang mengatakan bahwa 8 dari 10 proyek implementasi sistem ERP berhasil dilakukan. Artinya 
adalah bahwa: 
Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation 
= Rp 75 juta x ERP Investment Equation 
= Rp 75 juta x P(Success|Return) 
= Rp 75 juta x P(ROI Type) x P(Conversion Success) 
= Rp 75 juta x 0.75 x 0.8 
= Rp 45 juta 
Maka nilai yang harus dimasukkan sebagai value manfaat dari implementasi sistem ERP tersebut 
adalah Rp 45 juta per bulan, bukan Rp 75 juta per bulan seperti yang diperkirakan sebelumnya. 
6
Contoh ilustrasi dari penghitungan lainnya adalah katakanlah sebuah perusahaan yang berniat 
untuk mengimplementasikan aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP) ingin melakukan 
perhitungan manfaat yang mendekati akurat. Melalui perhitungan kasar, didapatkan keuntungan 
perusahaan dalam satu tahun sebesar Rp 10 Milyar, dimana nilai ini merupakan estimated return. 
Ketika dilakukan pencarian referensi, didapatkan dua buah informasi yang kurang lebih dapat 
dipergunakan sebagai parameter probabilitas yang diinginkan untuk menghitung expected return 
dari manfaaat implementasi ERP. 
Dari data tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa probabilitas diperolehnya manfaat dari 
implementasi ERP adalah sekitar 76% (26% highly successful dan 50% moderately successful); 
sementara probabilitas keberhasilan kebanyakan proyek ERP di perusahaan adalah sekitar 45% 
(implementation complete), sehingga memberikan: 
Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation 
= Rp 10 Milyar x ERP Investment Equation 
= Rp 10 Milyar x P(Success|Return) 
= Rp 10 Milyar x P(ROI Type) x P(Conversion Success) 
= Rp 10 Milyar x 76% x 45% 
= Rp 3,420 Milyar 
Dari 2 contoh kasus perhitungan diatas, ada 4 bentuk prinsip utama dalam berinvestasi yang 
telah didefinisikan oleh Lucas pada tahun 1991 yaitu: 
1. Terdapat beraneka ragam jenis manfaat atau value bagi perusahaan melalui penerapan 
teknologi informasi, dimana Return On Investment dalam satuan dan bentuk uang 
hanyalah merupakan salah satu jenis dari value tersebut; 
2. Setiap jenis investasi di teknologi informasi memiliki probabilitas pengembalian atau 
pemberian manfaat yang berbeda-beda; 
3. Probabilitas diperolehnya keuntungan dari investasi teknologi informasi sangat 
bergantung dengan probabilitas keberhasilan implementasi; dan 
4. Nilai riil yang didapat perusahaan sebagai manfaat dari implementasi teknologi informasi 
di kebanyakan kasus lebih kecil dari nilai manfaat yang diharapkan melalui hasil 
perhitungan. 
Dalam banyak kasus beberapa perusahaan tidak memperhatikan aspek penyusutan dari suatu 
proyek implementasi ERP kecuali jika komitmen proyek tersebut melebihi suatu nilaian rupiah 
atau dollar tertentu. Bagaimanapun, ini tidak termasuk faktor yang mendorong kearah keputusan 
investasi yang lemah/miskin. Banyak perusahaan senang untuk memperhatikan hanya implikasi 
pendapatan gross. 
Sebagai tambahan, dengan menyediakan semua asumsi dan angka-angka tersebut dapat 
membantu anda untuk melihat bagaimana proyek implementasi ERP ini akan mempengaruhi 
keuangan perusahaan anda. 
7
C. Contoh Kasus 
Sebuah investasi sebesar $10,000 dapat ditanamkan pada sebuah proyek yang akan 
memberikan penerimaan tahunan $5,310 selama 5 tahun dan mempunyai nilai sisa $2,000. 
Pengeluaran tahunan $3,000 untuk operasi dan pemeliharaan. Perusahaan akan menerima 
proyek apapun yang memberikan “hasil” 10% atau lebih sebelum dikurangi pajak. e = 
MARR = 20%/tahun. Berdasarkan metode ERR apakah investasi tersebut layak dilakukan? 
Penyelesaian 
25,000 (F/P, i’%, 5) = 8,000 (F/A, 20%, 5) + 5,000 
(F/P, i’%, 5) = 64,532.80/25,000 = 2.5813 
i’% = 20.88% 
Karena i’ > MARR, maka investasi layak dilakukan. 
8
BAB III 
PENUTUP 
A. Kesimpulan 
Jika anda merasa anda tidak dapat melakukan apa-apa, berhentilah berpikir 
tentang apa yang tidak dapat anda lakukan dan mulai berpikir tentang apa yang dapat 
anda lakukan. Bahkan jika itu adalah sesuatu yang kecil atau tampaknya tidak penting. 
Langkah kecil mungkin sebuah loncatan untuk mengarah ke langkah lain yang lebih 
besar. - Miliki keberanian untuk pengambilan keputusan. - Jika anda mulai merasa 
kewalahan atau frustasi, ambil nafas dahulu. Sadarilah bahwa setiap masalah memiliki 
solusi, tapi kadang-kadang anda begitu sibuk di dalamnya sehingga anda tidak dapat 
melihat apa-apa lagi selain masalahnya. - Sikap adalah kuncinya. Semakin 
banyak masalah yang anda pecahkan, semakinberpengalaman anda dalam pemecahan 
masalah. Anda dapat menerapkan solusi dari satu area ke area lain hanya dengan 
mendapatkan pengalaman. Terbukalah untuk masalah-masalah baru. Pertimbangkan 
membaca buku-buku yang khusus berkaitan dengan masalah anda. Perlu diingat peranan 
orang lain dalam pemecahan masalah. Kerja tim sering memainkan peran penting dalam 
masalah-masalah yang dihadapi. 
B. Penutup 
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah makalah dengan judul “Ekonomi Teknik” 
telah selesai kami susun dan kami buat. Kritik dan saran yang bersifat membangun kami 
harapkan dari para pembaca sebagai upaya penyempurnaan makalah selanjutnya. 
Terima kasih. 
9
DAFTAR PUSTAKA 
( Referensi :Gitosudarmo M. Com, Drs. Indriyo ; Drs. Basri , “ Manajemen Keuangan, BPFE 
Yogyakarta , Oktober 1989, 
rac.uii.ac.id/server/document/Public/2008061812152301312418.pdf, www.blok21.com/PDF 
http://andikafisma.wordpress.com/ror-atau-roi/ 
http://ayrenektek.blogspot.com/2012/05/pengertian-rate-of-return-perhitungan.html 
10

More Related Content

What's hot

Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhana
Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhanaInternal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhana
Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhanaFuturum2
 
Analysis rate of return
Analysis rate of returnAnalysis rate of return
Analysis rate of returnojicatel
 
Rate of return analysis
Rate of return analysisRate of return analysis
Rate of return analysisferrys123
 
Rate of return dan penerapannya
Rate of return dan penerapannyaRate of return dan penerapannya
Rate of return dan penerapannyaanna matofani
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of returnwybawa
 
Makalah ekonomi teknik tugas dua
  Makalah ekonomi teknik tugas dua  Makalah ekonomi teknik tugas dua
Makalah ekonomi teknik tugas duaRifan Bukhori
 
Tugas NOV,IRR,PBP,PI
Tugas NOV,IRR,PBP,PITugas NOV,IRR,PBP,PI
Tugas NOV,IRR,PBP,PIsischayank
 
Makalah ekonomi teknik desember2
Makalah ekonomi teknik desember2Makalah ekonomi teknik desember2
Makalah ekonomi teknik desember2Ahmad Fahrizald
 
Tugas softskill desember
Tugas softskill desemberTugas softskill desember
Tugas softskill desemberAhmad Fahrizald
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of returndtree
 
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...irwan zulkifli
 
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingTingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingFuturum2
 
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4Yoyo Sudaryo
 

What's hot (20)

Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhana
Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhanaInternal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhana
Internal rate of return perhitungannya sederhana namun tidak sederhana
 
Makalah rate of return
Makalah rate of returnMakalah rate of return
Makalah rate of return
 
Analysis rate of return
Analysis rate of returnAnalysis rate of return
Analysis rate of return
 
Rate of return
Rate of returnRate of return
Rate of return
 
Analisis Rate Of Return
Analisis Rate Of ReturnAnalisis Rate Of Return
Analisis Rate Of Return
 
Rate of return analysis
Rate of return analysisRate of return analysis
Rate of return analysis
 
Rate of return dan penerapannya
Rate of return dan penerapannyaRate of return dan penerapannya
Rate of return dan penerapannya
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of return
 
Makalah ekonomi teknik tugas dua
  Makalah ekonomi teknik tugas dua  Makalah ekonomi teknik tugas dua
Makalah ekonomi teknik tugas dua
 
Investasi dan Portofolio
Investasi dan PortofolioInvestasi dan Portofolio
Investasi dan Portofolio
 
Tugas NOV,IRR,PBP,PI
Tugas NOV,IRR,PBP,PITugas NOV,IRR,PBP,PI
Tugas NOV,IRR,PBP,PI
 
Makalah ekonomi teknik desember2
Makalah ekonomi teknik desember2Makalah ekonomi teknik desember2
Makalah ekonomi teknik desember2
 
Tugas softskill desember
Tugas softskill desemberTugas softskill desember
Tugas softskill desember
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of return
 
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
Tugas 2 analisis rate of return ekonomi teknik irwan zulkifli_teknik elektro_...
 
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgetingTingkat diskonto dalam capital budgeting
Tingkat diskonto dalam capital budgeting
 
PPT efficient frontier
PPT efficient frontierPPT efficient frontier
PPT efficient frontier
 
PPT efficient frontier
PPT efficient frontierPPT efficient frontier
PPT efficient frontier
 
test
testtest
test
 
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4
Mnd001 manajemen keuangan internasional-ppt-sesi 4
 

Viewers also liked

Networking: A Two-Way Street
Networking: A Two-Way StreetNetworking: A Two-Way Street
Networking: A Two-Way StreetEvan Vitale
 
Evan Vitale - world's most beautiful banks
Evan Vitale - world's most beautiful banksEvan Vitale - world's most beautiful banks
Evan Vitale - world's most beautiful banksEvan Vitale
 
Three Retirement Tips - Evan Vitale
Three Retirement Tips - Evan VitaleThree Retirement Tips - Evan Vitale
Three Retirement Tips - Evan VitaleEvan Vitale
 
Evan Vitale on the New CPA Exam
Evan Vitale on the New CPA ExamEvan Vitale on the New CPA Exam
Evan Vitale on the New CPA ExamEvan Vitale
 
Rangers Predictions - Evan Vitale
Rangers Predictions - Evan VitaleRangers Predictions - Evan Vitale
Rangers Predictions - Evan VitaleEvan Vitale
 
Rangers Suffer Tough Second-Game Loss
Rangers Suffer Tough Second-Game LossRangers Suffer Tough Second-Game Loss
Rangers Suffer Tough Second-Game LossEvan Vitale
 
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6Rangers vs. Penguins Recap - Game 6
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6Evan Vitale
 
Rangers v. Canadiens Game 4 Recap
Rangers v. Canadiens Game 4 RecapRangers v. Canadiens Game 4 Recap
Rangers v. Canadiens Game 4 RecapEvan Vitale
 
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan Ekivalensi
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan EkivalensiKonsep Nilai Waktu dari Uang dan Ekivalensi
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan EkivalensiSahat Tua
 
Four Spending Habits You Need To Break
Four Spending Habits You Need To BreakFour Spending Habits You Need To Break
Four Spending Habits You Need To BreakEvan Vitale
 
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesia
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesiaPengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesia
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesiaSahat Tua
 
Jurnal pertambangan
Jurnal pertambanganJurnal pertambangan
Jurnal pertambanganSahat Tua
 
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan Masyarakat
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan MasyarakatMakalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan Masyarakat
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan MasyarakatSahat Tua
 
Private Investments in the Secondary Market
Private Investments in the Secondary MarketPrivate Investments in the Secondary Market
Private Investments in the Secondary MarketEvan Vitale
 
Tugas Softskill 2
Tugas Softskill 2Tugas Softskill 2
Tugas Softskill 2Sahat Tua
 

Viewers also liked (15)

Networking: A Two-Way Street
Networking: A Two-Way StreetNetworking: A Two-Way Street
Networking: A Two-Way Street
 
Evan Vitale - world's most beautiful banks
Evan Vitale - world's most beautiful banksEvan Vitale - world's most beautiful banks
Evan Vitale - world's most beautiful banks
 
Three Retirement Tips - Evan Vitale
Three Retirement Tips - Evan VitaleThree Retirement Tips - Evan Vitale
Three Retirement Tips - Evan Vitale
 
Evan Vitale on the New CPA Exam
Evan Vitale on the New CPA ExamEvan Vitale on the New CPA Exam
Evan Vitale on the New CPA Exam
 
Rangers Predictions - Evan Vitale
Rangers Predictions - Evan VitaleRangers Predictions - Evan Vitale
Rangers Predictions - Evan Vitale
 
Rangers Suffer Tough Second-Game Loss
Rangers Suffer Tough Second-Game LossRangers Suffer Tough Second-Game Loss
Rangers Suffer Tough Second-Game Loss
 
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6Rangers vs. Penguins Recap - Game 6
Rangers vs. Penguins Recap - Game 6
 
Rangers v. Canadiens Game 4 Recap
Rangers v. Canadiens Game 4 RecapRangers v. Canadiens Game 4 Recap
Rangers v. Canadiens Game 4 Recap
 
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan Ekivalensi
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan EkivalensiKonsep Nilai Waktu dari Uang dan Ekivalensi
Konsep Nilai Waktu dari Uang dan Ekivalensi
 
Four Spending Habits You Need To Break
Four Spending Habits You Need To BreakFour Spending Habits You Need To Break
Four Spending Habits You Need To Break
 
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesia
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesiaPengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesia
Pengaruh kenaikan listrik terhadap ekonomi indonesia
 
Jurnal pertambangan
Jurnal pertambanganJurnal pertambangan
Jurnal pertambangan
 
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan Masyarakat
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan MasyarakatMakalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan Masyarakat
Makalah pembangkit listrik tenaga nuklir sebagai Kebutuhan Masyarakat
 
Private Investments in the Secondary Market
Private Investments in the Secondary MarketPrivate Investments in the Secondary Market
Private Investments in the Secondary Market
 
Tugas Softskill 2
Tugas Softskill 2Tugas Softskill 2
Tugas Softskill 2
 

Similar to Rate of Return

Makalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnMakalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnIbnu Siroj
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of returnYanu Priandana
 
Rate of Return Analysis 2
Rate of Return Analysis 2Rate of Return Analysis 2
Rate of Return Analysis 2ferrys123
 
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Nimas Putri
 
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.Mukhtarbustami
 
Tugas Ekonomi Teknik 2.2
Tugas Ekonomi Teknik 2.2Tugas Ekonomi Teknik 2.2
Tugas Ekonomi Teknik 2.2Sri Sediaz
 
Analisis Rate of Return
Analisis Rate of ReturnAnalisis Rate of Return
Analisis Rate of ReturnAhmad Musdikar
 
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2Iqbal Surya
 
Capital budgeting
Capital budgetingCapital budgeting
Capital budgetingliethy
 
Tugas resume materi uas m. keu
Tugas resume materi uas m. keuTugas resume materi uas m. keu
Tugas resume materi uas m. keuPermataShary
 
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4Yoyo Sudaryo
 
memahami manajemen keuangan modul 4.pptx
memahami manajemen keuangan modul 4.pptxmemahami manajemen keuangan modul 4.pptx
memahami manajemen keuangan modul 4.pptxDenzbaguseNugroho
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14Ayulestari1234
 
PENGANGGARAN MODAL.pptx
PENGANGGARAN MODAL.pptxPENGANGGARAN MODAL.pptx
PENGANGGARAN MODAL.pptxDiam10
 

Similar to Rate of Return (20)

Makalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of returnMakalah softskill 2 rate of return
Makalah softskill 2 rate of return
 
Analisis rate of return
Analisis rate of returnAnalisis rate of return
Analisis rate of return
 
Asball
AsballAsball
Asball
 
Rate of Return Analysis 2
Rate of Return Analysis 2Rate of Return Analysis 2
Rate of Return Analysis 2
 
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
Ekonomi Teknik II (tugas bulan 2)
 
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.
Penganggaran modal Manajemen keuangan_1.
 
Tugas Ekonomi Teknik 2.2
Tugas Ekonomi Teknik 2.2Tugas Ekonomi Teknik 2.2
Tugas Ekonomi Teknik 2.2
 
Analisis Rate of Return
Analisis Rate of ReturnAnalisis Rate of Return
Analisis Rate of Return
 
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2
Tugas Makalah Ekonomi Teknik 2
 
Analisis keputusan
Analisis keputusanAnalisis keputusan
Analisis keputusan
 
Npv irr-payback-period
Npv irr-payback-periodNpv irr-payback-period
Npv irr-payback-period
 
Capital budgeting
Capital budgetingCapital budgeting
Capital budgeting
 
Tugas resume materi uas m. keu
Tugas resume materi uas m. keuTugas resume materi uas m. keu
Tugas resume materi uas m. keu
 
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
CAPITAL BUDGETING-AIBK-SESI 4
 
memahami manajemen keuangan modul 4.pptx
memahami manajemen keuangan modul 4.pptxmemahami manajemen keuangan modul 4.pptx
memahami manajemen keuangan modul 4.pptx
 
Makalah Ekonomi Teknik
Makalah Ekonomi Teknik Makalah Ekonomi Teknik
Makalah Ekonomi Teknik
 
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
MANAJEMEN KEUANGAN Resume bab 9 14
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
 
Resume bab 9 14
Resume bab 9 14Resume bab 9 14
Resume bab 9 14
 
PENGANGGARAN MODAL.pptx
PENGANGGARAN MODAL.pptxPENGANGGARAN MODAL.pptx
PENGANGGARAN MODAL.pptx
 

Recently uploaded

aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 

Recently uploaded (20)

aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 

Rate of Return

  • 1. TUGAS MAKALAH EKONOMI TEKNIK RATE OF RETURN ANALYSIS Nama : Sahat Marulitua Npm : 16412783 Kelas : 3IB01A JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA 2014
  • 2. KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr. Wb. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya makalah ini. Karena hanya dengan rahmat dan hidayah-Nya, penyusunan makalah ini dapat penulis selesaikan dengan baik. Adapun penulisan makalah ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada semua pembaca tentang semua yang ada dalam makalah ini dan sekaligus untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Ekonomi teknik. Dalam penulisan makalah ini, berbagai hambatan telah saya alami. Oleh karena itu, terselesaikannya makalah ini tentu saja bukan kemampuan penulis. Namun, karena adanya dukungan dan bantuan dari pihak-pihak yang terkait. Sehubungan dengan hal tersebut, Terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu yang telah membantu menyelesaikan makalah ini. Dalam penyusunan makalah ini, saya sadari pengetahuan dan pengalaman saya masih sangat terbatas. Oleh karena itu, saya minta maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kekurangan dan untuk itu saya harapkan kritik dan saran bagi semua pembaca makalah ini. Semoga bermanfaat dan Selamat Membaca. Wassalamualaikum Wr. Wb. Depok, november 2014 Penulis i
  • 3. Daftar Isi Kata Pengantar ................................................................................................................................ i Daftar Isi .........................................................................................................................................ii BAB I Pendahuluan A. Latar Belakang ...........................................................................................................................1 B. Manfaat Makalah.........................................................................................................................1 C. Tujuan Makalah..……………………………………………………………………………….1 BAB II Isi Rate Of Return Analysis A. Rate Of Return ............................................................................................................……..2 B. Konsep Dasar Analisis Rate Of Return, Asumsi dan Penggunaannya .......................……..5 C. Contoh Kasus .............................................................................................................……..8 BAB III Penutup A. Kesimpulan..................................................................................................................……..9 B. PENUTUP ..................................................................................................................……..9 DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................……10 ii
  • 4. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Rate of Return digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, untuk itu biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return. Minimum acceptable rate of return adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani dilakukan oleh seorang investor. IRR [1]merupakan suku bunga yang akan menyamakan jumlah nilai sekarang dari penerimaan yang diharapkan diterima (present value of future proceed) dengan jumlah nilai sekarang dari pengeluaran untuk investasi. B. Manfaat Makalah Ekonomi teknik memberikan informasi tentang keputusan umum berkenaan dengan pengoperasian suatu organisasi. Setelah dibuat keputusan untuk menanamkan modal dalam sebuah proyek dan uang telah ditanamkan, maka siapapun yang mengatur modal itu ingin mengetahui hasil-hasil keuangannya. Sehingga, harus ditetapkan suatu prosedur akuntansi sedemikian sehingga keuangan yang berkenaan dengan investasi itu dapat direkam dan disimpulkan dan ditentukan unjuk kerja (performansi). Pada saat yang sama, melalui penggunaan informasi keuangan yang baik, dapat ditetapkan kontrol dan digunakan untuk mengarahkan operasi menuju sasaran-keuangan yang diinginkan. C. Tujuan Makalah Tujuan mempelajari ekonomi teknik secara garis besar adalah Analisa ekonomi teknik melibatkan pembuatan keputusan terhadap berbagai penggunaan sumber daya yang terbatas. Konsekuensi terhadap hasil keputusan biasanya berdampak jauh ke masa yang akan datang, yang konsekuensinya itu tidak bisa diketahui secara pasti , merupakan pengambilan keputusan dibawah ketidakpastian .Sehingga penting mengetahui: a. Prediksi kondisi masa yang akan datang b. Perkembangan teknologi c. Sinergi antara proyek-proyek Dan tujuan yang terutama dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dari mata kuliah ekonomi teknik. 1
  • 5. BAB II PEMBAHASAN A. Rate Of Return Rate of return adalah tingkat pengembalian atau tingkat bunga yang diterima investor atas investasi yang tidak di amortisasikan.untuk menghitung tingkat pengembalian atas investasi. kita harus mengkonversi berbagai konsekuensi dari investasi ke dalam cash flow. maka kita akan memecahkan cash flow untuk nilai yang tidak diketahui tersebut. yang tingkat pengembalian dalam lima bentuk persamaan cash flow yaitu: 1. PW of benefits – PW of cost = 0 2. PW of benefits/PW of cost = 1 3. Net Present Worth =0 4. EUAB – EUAC =0 5. PW of Cost = PW of benefits Pengertian rate of return dapat dilihat dari 2 sisi. Dari pihak investor, tinggi rendahnya tingkat laba yang disyaratkan merupakan pencerminan oleh tingkat resiko aktiva yang dimiliki dan struktur modal serta faktor lain seperti manajemen. Sedangkan di pihak perusahaan, tingkat laba yang diminta. Merupakan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan modal dari pemegang saham secara umum bahwa resiko perusahaan yang tinggi berakibat bahwa tingkat keuntungan yang diminta oleh investor juga tinggi dan biaya modal / juga tinggi. Tinggi rendahnya tingkat keuntungan yang diminta dipengaruhi oleh tingkat keuntungan bebas resiko (risk free rate) (Rf) dan risk premium untuk mengkompensasikan resiko yang melekat pada surat berharga itu. Rp = Rf + risk premium. EXPECTED RATE OF RETURN Rp = tingkat keuntungan yang diminta. Rp dipengaruhi oleh 2 faktor (1) tingkat inflasi yang diharapkan (2) demand&suppy dana 2 faktor tersebut sangat mempengaruhi return pada surat berharga bebas resiko & Required rate of return bagi semua surat berharga juga akan dipengaruhi oleh risk free. Bagi surat berharga yang spesifik terdapat 4 komponen resiko yang menentukan risk premium : (1) Bussiness risk ditentukan oleh variabilitas laba sebelum bunga & pajak (EBIT), (2) Financial risk, ditunjukkan variabilitas laba per lembar (EPS) , (3) Marketability risk, menunjukkan kemampuan investasi untuk membeli & menjual surat berharga perusahan, (4) interest rate risk, menunjukkan variabilitas tingkat keutungan atas surat berharga. 2
  • 6. RUMUS Apabila Ao adalah investasi pada periode 0 dan A1 sampai An adalah aliran bersih dari periode 1 sampai n, maka metode IRR semata mata mencari discount factor yang menyamakan A0 dengan A1 sampai An Penerimaan atau penolakan usulan investasi ini adalah dengan membandingkan IRR dengan tingkat bunga yang disyaratkan (required rate of return). Apabila IRR lebih besar dari pada tingkat bunga yang disyaratkan maka proyek tersebut diterima, apabila lebih kecil diterima. Kelemahan secara mendasar menurut teori memang hampir tidak ada, namun dalam praktek penghitungan untuk menentukan IRR tersebut masih memerlukan penghitungan NPV Internal Rate of Return (IRR) Ukuran kedua yang sering digunakan dalam analisis manfaat finansial adalah internal rate of return (IRR) atau tingkat pengembaliandari investasi. IRR menunjukan tingkat discount rate atau tingkat keuntungan dari investasi yang menghasilkan NPV sama dengan nol.Untuk mengitung IRR digunakan rumus sebagai berikut: RUMUS Kriteria penilain digunakan tingkat bunga bank. Jadi, jika IRR ??tingkat bunga bank, maka usaha yang direncanakan atau yang diusulan layak untuk dilaksanakan, dan jika sebaliknya usaha yang direncanakan tidak layak untuk dilaksanakan. Internal Rate of Return (IRR) Teknik perhitungan dengan IRR banyak digunakan dalam suatu analisis investasi, namun relatif sulit untuk ditentukan karena untuk mendapatkan nilai yang akan dihitung diperlukan suatu ‘trial and error’ hingga pada akhirnya diperoleh tingkat bunga yang akan menyebabkan NPV sama dengan nol. IRR dapat didefinisikan sebagai tingkat bunga yang akan menyamakan present value cash inflow dengan jumlah initial investment dari proyek yang sedang dinilai. 3
  • 7. Dengan kata lain, IRR adalah tingkat bunga yang akan menyebabkan NPV sama dengan nol, karena present value cash inflow pada tingkat bunga tersebut akan sama dengan initial investment. Suatu usulan proyek investasi akan ditetima jika IRR > cost of capital dan akan ditolak jika IRR = Cost of Capital maka : Proyek dipertimbangkan diterima. Kegunaan : IRR digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, untuk itu biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return. Minimum acceptable rate of return adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani dilakukan oleh seorang investor.Perhitungan secara praktis : Untuk mempermudah perhitungan IRR, yaitu dengan mencoba suku bunga yang diperkirakan akan memberikan nilai NPV positif misalnya 10 % yang akan memberikan NPV sebesar 382 dan dilanjutkan dengan perhitungan NPV yang negatif, Misalnya pada 20 % akan memberikan NPV sebesar -429. Kelemahan – kelemahan pada metode IRR adalah : 1. Tingkat diskonto yang dihitung akan merupakan nilai yang sama untuk setipa tahun ekonomisnya. Metode IRR tidak memungkinkan menghitung IRR yang mungkin berbeda stiap tahunnya. Padahal secara toritis dimungkinkan terjadi tingkat bunga yang berbeda setiap tahun. 2. Bisa diperoleh i yang lebihdari satu angka ( multiple IRR ). Dengan demikian timbul masalah, yaitu i mana yang akan kita pergunakan. 3. Pada saat perusahaan harus memilih proyek yang bersifat mutually exclusive, kita mungkin salah memilih proyek kalau kita menggunakan kriteria IRR. Penggunaan IRR akan tepat kalau dipergunakan Incremental IRR. 4
  • 8. B. Konsep Dasar Analisis Rate Of Return,Asumsi dan Penggunaannya Konsep dari ROI adalah salah satu dari sedikit prinsip yang berlaku bagi segala bentuk dalam kehidupan. Inti sari dari ROI adalah jika anda mendapat balasan lebih dari apa yang anda taruhkan? Apa yang anda taruhkan dan balasan apa yang anda dapatkan bisa diartikan dari berbagai hal, kedua-duanya bisa bersifat terukur dan tak terukur (tangible and intangible). Pada metodologi perhitungan cost-benefit, perhitungan ROI (Return On Investment) tersebut dilakukan berdasarkan perkiraan manfaat implementasi sistem aplikasi ERP (Enterprise Resources Planning) yang dinyatakan dalam ukuran keuangan atau finansial seperti dalam rupiah atau dolar Amerika. Perkiraan manfaat tersebut didasari pada sejumlah asumsi yang berhubungan dengan harapan manfaat (expected return) yang akan diperoleh perusahaan seandainya sebuah sistem ERP (Enterprise Resources Planning) digunakan atau diaplikasikan. Harapan manfaat yang dimaksud dapat berasal dari berbagai sumber dan beraneka ragam rupanya, yang antara lainnya dapat dideskripsikan sebagai berikut:  Nilai transaksi yang didapat melalui mekanisme sistem aplikasi ERP  Fee yang diperoleh perusahaan untuk setiap transaksi yang terjadi atau dibukukan  Penghematan biaya overhead karena adanya implementasi sistem aplikasi ERP  Pengurangan total biaya yang diperlukan untuk melakukan proses komunikasi, koordinasi, dan kooperasi  Dan lain sebagainya Dalam perhitungan yang lebih akurat, nilai manfaat yang diharapkan tersebut sebenarnya harus dikalikan dengan sejumlah probabilitas agar sesuai dengan kenyataan yang ada. Rumus atau formula yang kerap dipergunakan untuk hal tersebut adalah sebagai berikut: Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation dimana nilai sebenarnya dari manfaat yang akan diperoleh perusahaan adalah merupakan hasil perkalian antara besarnya nilai yang diharapkan dengan sebuah nilai probabilitas tertentu, yang pada dasarnya merupakan persamaan dari investasi teknologi informasi. 5
  • 9. Adapun persamaan dari investasi sistem aplikasi ERP tersebut dapat dinyatakan sebagai: ERP Investment Equation = P(ROI Type) x P(Conversion Success) dimana, ERP Investment Equation = P(Success|Return) yang berarti bahwa probabilitas kesuksesan dalam sebuah investasi sistem aplikasi ERP sehingga mendatangkan atau memberikan manfaat tertentu, akan sangat bergantung dari probabilitas tercapainya ROI dari sistem aplikasi ERP terkait dan probabilitas suksesnya proses pengembangan dan sistem aplikasi ERP tersebut. Contoh kasus sebagai penggambaran penghitungan ROI dapat di ilustrasikan sebagai berikut: Sebuah perusahaan bermaksud untuk membeli dan mengimplementasikan sistem ERP untuk membantu manajemen dalam memonitor dan mengawasi pekerjaan karyawannya. Alasan sistem ini diimplementasikan karena melihat kenyataan bahwa produktifitas penjualan tidak berkembang yang diakibatkan karena banyak pengurusan administrasi penjualan barang yang memakan waktu lama. Sehingga perusahaan mengalami ”kehilangan” banyak uang karena harus membiayai penalti kepada pelanggan yang diakibatkan karena hal tersebut. Diharapkan dengan diimplementasikannya sistem ERP tersebut, perusahaan dapat menghemat misalnya sekitar Rp 75 juta per bulan, hasil dari proses penalti terhadap keterlambatan administrasi yang tidak perlu. Berdasarkan keterangan yang didapat bahwa probabilitas terjadinya pengembalian investasi atau ROI dari implementasi sistem ERP di perusahaan adalah sekitar 0.75, sementara diperoleh data yang mengatakan bahwa 8 dari 10 proyek implementasi sistem ERP berhasil dilakukan. Artinya adalah bahwa: Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation = Rp 75 juta x ERP Investment Equation = Rp 75 juta x P(Success|Return) = Rp 75 juta x P(ROI Type) x P(Conversion Success) = Rp 75 juta x 0.75 x 0.8 = Rp 45 juta Maka nilai yang harus dimasukkan sebagai value manfaat dari implementasi sistem ERP tersebut adalah Rp 45 juta per bulan, bukan Rp 75 juta per bulan seperti yang diperkirakan sebelumnya. 6
  • 10. Contoh ilustrasi dari penghitungan lainnya adalah katakanlah sebuah perusahaan yang berniat untuk mengimplementasikan aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP) ingin melakukan perhitungan manfaat yang mendekati akurat. Melalui perhitungan kasar, didapatkan keuntungan perusahaan dalam satu tahun sebesar Rp 10 Milyar, dimana nilai ini merupakan estimated return. Ketika dilakukan pencarian referensi, didapatkan dua buah informasi yang kurang lebih dapat dipergunakan sebagai parameter probabilitas yang diinginkan untuk menghitung expected return dari manfaaat implementasi ERP. Dari data tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa probabilitas diperolehnya manfaat dari implementasi ERP adalah sekitar 76% (26% highly successful dan 50% moderately successful); sementara probabilitas keberhasilan kebanyakan proyek ERP di perusahaan adalah sekitar 45% (implementation complete), sehingga memberikan: Expected Return = Estimated Return x ERP Investment Equation = Rp 10 Milyar x ERP Investment Equation = Rp 10 Milyar x P(Success|Return) = Rp 10 Milyar x P(ROI Type) x P(Conversion Success) = Rp 10 Milyar x 76% x 45% = Rp 3,420 Milyar Dari 2 contoh kasus perhitungan diatas, ada 4 bentuk prinsip utama dalam berinvestasi yang telah didefinisikan oleh Lucas pada tahun 1991 yaitu: 1. Terdapat beraneka ragam jenis manfaat atau value bagi perusahaan melalui penerapan teknologi informasi, dimana Return On Investment dalam satuan dan bentuk uang hanyalah merupakan salah satu jenis dari value tersebut; 2. Setiap jenis investasi di teknologi informasi memiliki probabilitas pengembalian atau pemberian manfaat yang berbeda-beda; 3. Probabilitas diperolehnya keuntungan dari investasi teknologi informasi sangat bergantung dengan probabilitas keberhasilan implementasi; dan 4. Nilai riil yang didapat perusahaan sebagai manfaat dari implementasi teknologi informasi di kebanyakan kasus lebih kecil dari nilai manfaat yang diharapkan melalui hasil perhitungan. Dalam banyak kasus beberapa perusahaan tidak memperhatikan aspek penyusutan dari suatu proyek implementasi ERP kecuali jika komitmen proyek tersebut melebihi suatu nilaian rupiah atau dollar tertentu. Bagaimanapun, ini tidak termasuk faktor yang mendorong kearah keputusan investasi yang lemah/miskin. Banyak perusahaan senang untuk memperhatikan hanya implikasi pendapatan gross. Sebagai tambahan, dengan menyediakan semua asumsi dan angka-angka tersebut dapat membantu anda untuk melihat bagaimana proyek implementasi ERP ini akan mempengaruhi keuangan perusahaan anda. 7
  • 11. C. Contoh Kasus Sebuah investasi sebesar $10,000 dapat ditanamkan pada sebuah proyek yang akan memberikan penerimaan tahunan $5,310 selama 5 tahun dan mempunyai nilai sisa $2,000. Pengeluaran tahunan $3,000 untuk operasi dan pemeliharaan. Perusahaan akan menerima proyek apapun yang memberikan “hasil” 10% atau lebih sebelum dikurangi pajak. e = MARR = 20%/tahun. Berdasarkan metode ERR apakah investasi tersebut layak dilakukan? Penyelesaian 25,000 (F/P, i’%, 5) = 8,000 (F/A, 20%, 5) + 5,000 (F/P, i’%, 5) = 64,532.80/25,000 = 2.5813 i’% = 20.88% Karena i’ > MARR, maka investasi layak dilakukan. 8
  • 12. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Jika anda merasa anda tidak dapat melakukan apa-apa, berhentilah berpikir tentang apa yang tidak dapat anda lakukan dan mulai berpikir tentang apa yang dapat anda lakukan. Bahkan jika itu adalah sesuatu yang kecil atau tampaknya tidak penting. Langkah kecil mungkin sebuah loncatan untuk mengarah ke langkah lain yang lebih besar. - Miliki keberanian untuk pengambilan keputusan. - Jika anda mulai merasa kewalahan atau frustasi, ambil nafas dahulu. Sadarilah bahwa setiap masalah memiliki solusi, tapi kadang-kadang anda begitu sibuk di dalamnya sehingga anda tidak dapat melihat apa-apa lagi selain masalahnya. - Sikap adalah kuncinya. Semakin banyak masalah yang anda pecahkan, semakinberpengalaman anda dalam pemecahan masalah. Anda dapat menerapkan solusi dari satu area ke area lain hanya dengan mendapatkan pengalaman. Terbukalah untuk masalah-masalah baru. Pertimbangkan membaca buku-buku yang khusus berkaitan dengan masalah anda. Perlu diingat peranan orang lain dalam pemecahan masalah. Kerja tim sering memainkan peran penting dalam masalah-masalah yang dihadapi. B. Penutup Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah makalah dengan judul “Ekonomi Teknik” telah selesai kami susun dan kami buat. Kritik dan saran yang bersifat membangun kami harapkan dari para pembaca sebagai upaya penyempurnaan makalah selanjutnya. Terima kasih. 9
  • 13. DAFTAR PUSTAKA ( Referensi :Gitosudarmo M. Com, Drs. Indriyo ; Drs. Basri , “ Manajemen Keuangan, BPFE Yogyakarta , Oktober 1989, rac.uii.ac.id/server/document/Public/2008061812152301312418.pdf, www.blok21.com/PDF http://andikafisma.wordpress.com/ror-atau-roi/ http://ayrenektek.blogspot.com/2012/05/pengertian-rate-of-return-perhitungan.html 10