SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
NASIONALISME MAHASISWA
Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (nation) dengan mewujudkan suatu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia
Pertumbuhan Penduduk ,[object Object]
3.000.000 penduduk per tahun
13 % angka kemiskinan
7,5 % angka pengangguranBABY BOOMING
Partisipasi Pendidikan 	4,3 juta siswa masuk SD setiap tahun, dan hanya 1,7 juta siswa yang lulus SMU setiap tahun 	hanya 18%  (4,5 juta jiwa) masyarakat berusia 17-25 tahun (sekitar 25 juta jiwa) yang dapat menikmati perguruan tinggi
 PERTUMBUHAN EKONOMI TARGET 2011 6,3 %
KETIMPANGAN PERTUMBUHAN Antara kota dan Desa Antara Barat dan Timur Antara Pusat dan Daerah Antara Jawa dan Luar Jawa DPR menaikkan nilai belanja dalam RAPBN 2011 menjadi Rp 1.229,5 triliun dari jumlah awal dalam Nota Keuangan 2011 yang sebesar Rp 1.202 triliun. Dari jumlah itu Rp 836,57 triliun untuk belanja pemerintah pusat, dan sisanya Rp 392,98 triliun untuk transfer ke daerah.
BHINEKA TUNGGAL IKA GAM vs TNI, Islam vs Kristen di Maluku dan Poso, Dayak vs Melayu vs Madura di Kalimantan, sentimen anti-cima separatisme di Papua, hingga LSI vs LPI.....
2010 : Tahun Terburuk Hukum Indonesia
2011 : Tahun Konsolidasi Politik Migrant Democracy  and Native Democary (Anis Matta) Oposisi akan melihat dan menunggu di tahun 2011  (Fadjroel Rahman) Pemimpin Militer dan Dinamika Rakyat Sipil (Anies Baswedan) Ekonomi Indonesia akan berkembang karena ditunjang oleh Stabilitas Politik (Umar Juoro) Indonesia Harus lebih bisa mengolah Daya Budi Ketimbang Budi Daya  (Taufik Rhazen)
PERAN MAHASISWA !
Nasionalisme diprediksikan akan lenyap sejalan dengan semakin sebuah negara menjadi modern (Ian Adams) ?  pertama, hasrat untuk bersatu sebagai bangsa (nationalist passion) hanyalah salah satu tahap menuju sebuah negara modern yang liberal dan demokratis di mana kepentingan-kepentingan yang lebih pragmatik dan individual akan lebih mendominasi corak kehidupan masyarakat dibanding kebutuhan akan penegasan diri dalam sebuah identitas nasional (Ian Adams, Political Ideology Today, 1995: 83).          Kedua, nationalist passion kalah bersaing dengan menguatnya politik identitas di mana orang mengidentifikasi diri tidak lagi dengan sebuah bangsa, tetapi dengan sebuah etnis atau agama tertentu. Tesis ini seakan menemukan kebenaran ketika satu persatu negara bagian Uni Soviet melepaskan diri dan menjadi negara merdeka berdasarkan kesamaan etnis dan agama.         Ketiga, hasrat untuk bersatu sebagai bangsa kehilangan raison d’être ketika diterjang gelombang globalisasi. Di sini orang mempertanyakan relevansi nasionalisme ketika batas-batas wilayah negara menjadi semakin kabur dan negara-negara “terpaksa” masuk menjadi anggota dari “a borderless society” karena tuntutan atau dikte pasar bebas dan liberalisasi ekonomi (bdk I Wibowo dkk, Neoliberalisme, Cindelaras, 2003: 326–331).         
Nasionalisme Indonesia ? Pertama, beberapa pengalaman kolektif seharusnya menjadi “roh baru” pembangkit semangat nasionalisme Indonesia. Misalnya, keberhasilan para siswa kita dalam olimpiade Fisika, Kimia, Biologi atau Matematika di tingkat regional dan internasional, keberhasilan atlet menjadi juara dunia (tinju), prestasi pemimpin kita menjadi menteri ekonomi terbaik di Asia (Dr. Sri Mulyani Indrawati) dan seterusnya. Sebaliknya, pengalaman dicemoh dan direndahkan sebagai bangsa terkorup, sarang teroris atau bangsa pengekspor asap terbesar seharusnya memicu kita untuk berubah dan tampil sebagai bangsa terpandang.          Kedua, negara Indonesia sangat plural. Identifikasi sebuah kelompok etnis atau agama pada identitas kolektif sebagai bangsa hanya mungkin terjadi kalau negara mengakui, menerima, menghormati, dan menjamin hak hidup mereka. Masyarakat akan merasa lebih aman dan diterima dalam kelompok etnis atau agamanya ketika negara gagal menjamin kebebasan beragama—termasuk kebebasan beribadah dan mendirikan rumah ibadah, persamaan di hadapan hukum, hak mendapatkan pendidikan yang murah dan berkualitas, hak memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak, dan sebagainya.
KAMU  MAHASISWA NASIONALIS?

More Related Content

What's hot

Langkah langkah perpaduan
Langkah langkah perpaduanLangkah langkah perpaduan
Langkah langkah perpaduanFuzi Gee
 
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONAL
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONALTEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONAL
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONALLala Aliron
 
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIAN
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIANMALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIAN
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIANwan izzati
 
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysia
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysiaMemahami konsep kesepaduan sosial di malaysia
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysiaArie A Bakar
 
Soalan latihan hubungan etnik
Soalan latihan hubungan etnikSoalan latihan hubungan etnik
Soalan latihan hubungan etnikJie Ying
 
Hubungan etnik presentation bab1
Hubungan etnik presentation bab1Hubungan etnik presentation bab1
Hubungan etnik presentation bab1Erwina Masir
 
Hubungan Etnik - Konsep Asas
Hubungan Etnik - Konsep AsasHubungan Etnik - Konsep Asas
Hubungan Etnik - Konsep AsasMahyuddin Khalid
 
Negara bangsa dari sudut sejarah
Negara bangsa dari sudut sejarahNegara bangsa dari sudut sejarah
Negara bangsa dari sudut sejarahfaizah12
 
Tamadun islam dan tamadun melayu
Tamadun islam dan tamadun melayuTamadun islam dan tamadun melayu
Tamadun islam dan tamadun melayuDhani Ahmad
 
Bab 2 potret hubungan etnik
Bab 2   potret hubungan etnikBab 2   potret hubungan etnik
Bab 2 potret hubungan etnikMaizatul Akmal
 
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL NurZahidah22
 
He integrasi dan menangani cabaran
He   integrasi dan menangani cabaranHe   integrasi dan menangani cabaran
He integrasi dan menangani cabarankamisah parmen
 
Bab1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Bab1 Konsep Asas Hubungan EtnikBab1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Bab1 Konsep Asas Hubungan Etnikkita1malaysia
 
M2 pendekatan dalam hubungan etnik
M2   pendekatan dalam hubungan etnikM2   pendekatan dalam hubungan etnik
M2 pendekatan dalam hubungan etnikAnonymous
 

What's hot (20)

Langkah langkah perpaduan
Langkah langkah perpaduanLangkah langkah perpaduan
Langkah langkah perpaduan
 
26499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-126499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-1
 
Unit 1
Unit 1Unit 1
Unit 1
 
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONAL
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONALTEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONAL
TEORI PERPADUAN, KESEPADUAN DAN INTEGRASI NASIONAL
 
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIAN
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIANMALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIAN
MALAYSIA : KESEPADUAN DAN KEPELBAGAIAN
 
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysia
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysiaMemahami konsep kesepaduan sosial di malaysia
Memahami konsep kesepaduan sosial di malaysia
 
Soalan latihan hubungan etnik
Soalan latihan hubungan etnikSoalan latihan hubungan etnik
Soalan latihan hubungan etnik
 
Hubungan etnik presentation bab1
Hubungan etnik presentation bab1Hubungan etnik presentation bab1
Hubungan etnik presentation bab1
 
Hubungan etnik
Hubungan etnikHubungan etnik
Hubungan etnik
 
1. masyarakat
1. masyarakat1. masyarakat
1. masyarakat
 
Hubungan Etnik - Konsep Asas
Hubungan Etnik - Konsep AsasHubungan Etnik - Konsep Asas
Hubungan Etnik - Konsep Asas
 
Negara bangsa dari sudut sejarah
Negara bangsa dari sudut sejarahNegara bangsa dari sudut sejarah
Negara bangsa dari sudut sejarah
 
Tamadun islam dan tamadun melayu
Tamadun islam dan tamadun melayuTamadun islam dan tamadun melayu
Tamadun islam dan tamadun melayu
 
Bab 2 potret hubungan etnik
Bab 2   potret hubungan etnikBab 2   potret hubungan etnik
Bab 2 potret hubungan etnik
 
Perpaduan kaum
Perpaduan kaumPerpaduan kaum
Perpaduan kaum
 
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL
KESAN NEGATIF INTEGRASI NASIONAL
 
He integrasi dan menangani cabaran
He   integrasi dan menangani cabaranHe   integrasi dan menangani cabaran
He integrasi dan menangani cabaran
 
moral t3 esei.docx
moral t3 esei.docxmoral t3 esei.docx
moral t3 esei.docx
 
Bab1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Bab1 Konsep Asas Hubungan EtnikBab1 Konsep Asas Hubungan Etnik
Bab1 Konsep Asas Hubungan Etnik
 
M2 pendekatan dalam hubungan etnik
M2   pendekatan dalam hubungan etnikM2   pendekatan dalam hubungan etnik
M2 pendekatan dalam hubungan etnik
 

Viewers also liked

Iii Taller De Muralismo
Iii Taller De MuralismoIii Taller De Muralismo
Iii Taller De Muralismoguest4da094
 
Menjadi pribadi yang berpengaruh
Menjadi pribadi yang berpengaruhMenjadi pribadi yang berpengaruh
Menjadi pribadi yang berpengaruhRidwansyah Yusuf
 
제조사의 N 스크린과 클라우드
제조사의 N 스크린과 클라우드제조사의 N 스크린과 클라우드
제조사의 N 스크린과 클라우드Jaeseon Hwang
 
Simulado para a certificação MOF
Simulado para a certificação MOFSimulado para a certificação MOF
Simulado para a certificação MOFFernando Palma
 
Artefatos para gestão de problemas
Artefatos para gestão de problemasArtefatos para gestão de problemas
Artefatos para gestão de problemasFernando Palma
 
Template de acordo de nível de serviço
Template de acordo de nível de serviçoTemplate de acordo de nível de serviço
Template de acordo de nível de serviçoFernando Palma
 
Exemplo de política BYOD
Exemplo de política BYODExemplo de política BYOD
Exemplo de política BYODFernando Palma
 
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망Jaeseon Hwang
 

Viewers also liked (16)

Juneda-Amanda F.
Juneda-Amanda F.Juneda-Amanda F.
Juneda-Amanda F.
 
Power Point
Power PointPower Point
Power Point
 
Iii Taller De Muralismo
Iii Taller De MuralismoIii Taller De Muralismo
Iii Taller De Muralismo
 
IT träff 080417
IT träff 080417IT träff 080417
IT träff 080417
 
Alypage
AlypageAlypage
Alypage
 
Menjadi pribadi yang berpengaruh
Menjadi pribadi yang berpengaruhMenjadi pribadi yang berpengaruh
Menjadi pribadi yang berpengaruh
 
제조사의 N 스크린과 클라우드
제조사의 N 스크린과 클라우드제조사의 N 스크린과 클라우드
제조사의 N 스크린과 클라우드
 
ITIL Exams V2
ITIL Exams V2ITIL Exams V2
ITIL Exams V2
 
Simulado para a certificação MOF
Simulado para a certificação MOFSimulado para a certificação MOF
Simulado para a certificação MOF
 
Artefatos para gestão de problemas
Artefatos para gestão de problemasArtefatos para gestão de problemas
Artefatos para gestão de problemas
 
Exam Itil V2 - 2
Exam Itil V2 -  2Exam Itil V2 -  2
Exam Itil V2 - 2
 
Template de acordo de nível de serviço
Template de acordo de nível de serviçoTemplate de acordo de nível de serviço
Template de acordo de nível de serviço
 
Exemplo de política BYOD
Exemplo de política BYODExemplo de política BYOD
Exemplo de política BYOD
 
IT träff 080528
IT träff 080528IT träff 080528
IT träff 080528
 
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망
모바일 웹/앱 관점에서 본 2012년 비즈니스 동향 및 2013년 전망
 
Monografia bpm
Monografia bpmMonografia bpm
Monografia bpm
 

Similar to Nasionalisme mahasiswa

UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdf
UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdfUTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdf
UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdfsnur73946
 
Rizky darmawan tugas.1 perbatasan
Rizky darmawan tugas.1 perbatasanRizky darmawan tugas.1 perbatasan
Rizky darmawan tugas.1 perbatasanRizkyDarmawan49
 
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalisme
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalismeMakalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalisme
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalismeKhairulAnwarGenaliwe
 
Khilafah satu satunya harapan
Khilafah  satu satunya harapanKhilafah  satu satunya harapan
Khilafah satu satunya harapanRizky Faisal
 
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptx
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptxNasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptx
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptxMawardiMuhammadThaib
 
Nasionalisme kita
Nasionalisme kitaNasionalisme kita
Nasionalisme kitaIndra Jaya
 
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasiMakalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasiSeptian Muna Barakati
 
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysia
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysiaBab 7 cabaran terhadap he di malaysia
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysiaDhani Ahmad
 
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...Dian Anisa Putri
 
negara sistem pemerintahan (2012)
 negara  sistem pemerintahan (2012) negara  sistem pemerintahan (2012)
negara sistem pemerintahan (2012)suher lambang
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_pointWidodo Imanly
 
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASI
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASIIDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASI
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASIKuliahMandiri.org
 
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama IslamKELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama IslamabdulhamidalyFKIP
 

Similar to Nasionalisme mahasiswa (20)

UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdf
UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdfUTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdf
UTS, Siti Nur Khasanah, Akuntansi (1).pdf
 
Krisis nasionalisme
Krisis nasionalismeKrisis nasionalisme
Krisis nasionalisme
 
Rizky darmawan tugas.1 perbatasan
Rizky darmawan tugas.1 perbatasanRizky darmawan tugas.1 perbatasan
Rizky darmawan tugas.1 perbatasan
 
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalisme
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalismeMakalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalisme
Makalah pendidikan kewarganegaraan peran pemuda dalam mengembangkan nasionalisme
 
Khilafah satu satunya harapan
Khilafah  satu satunya harapanKhilafah  satu satunya harapan
Khilafah satu satunya harapan
 
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptx
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptxNasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptx
Nasionalisme Di Era Globalisasi ( Kelompok 4 ).pptx
 
Nasionalisme kita
Nasionalisme kitaNasionalisme kita
Nasionalisme kita
 
Ancaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRIAncaman Terhadap NKRI
Ancaman Terhadap NKRI
 
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasiMakalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi
Makalah pencegahan dan penanggulangan ancaman disintegrasi
 
Hanjar nasionalisme
Hanjar nasionalismeHanjar nasionalisme
Hanjar nasionalisme
 
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysia
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysiaBab 7 cabaran terhadap he di malaysia
Bab 7 cabaran terhadap he di malaysia
 
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
Munculnya paham baru di dunia dan hubungan pola kehidupan kekotaan dengan mun...
 
negara sistem pemerintahan (2012)
 negara  sistem pemerintahan (2012) negara  sistem pemerintahan (2012)
negara sistem pemerintahan (2012)
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point1. intergrasi nasional power_point
1. intergrasi nasional power_point
 
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASI
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASIIDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASI
IDE DAN PRAKSIS NEO-NASIONALISME DALAM MENGHADAPI TANTANGAN GLOBALISASI
 
Kel 1234.docx
Kel 1234.docxKel 1234.docx
Kel 1234.docx
 
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama IslamKELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam
KELOMPOK 6 PUTARAN 2 Mata Kuliah Agama Islam
 
Wawasan kebangsaa1
Wawasan kebangsaa1Wawasan kebangsaa1
Wawasan kebangsaa1
 
3304118 makalah
3304118 makalah3304118 makalah
3304118 makalah
 

More from Ridwansyah Yusuf

Belajar membuat indonesia tersenyum rya
Belajar membuat indonesia tersenyum   ryaBelajar membuat indonesia tersenyum   rya
Belajar membuat indonesia tersenyum ryaRidwansyah Yusuf
 
Mari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumMari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumRidwansyah Yusuf
 
Netherland Fellowship Programme-Scholarship Sharing
Netherland Fellowship Programme-Scholarship SharingNetherland Fellowship Programme-Scholarship Sharing
Netherland Fellowship Programme-Scholarship SharingRidwansyah Yusuf
 
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusufPengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusufRidwansyah Yusuf
 
Menapaki peradaban dengan pena
Menapaki peradaban dengan penaMenapaki peradaban dengan pena
Menapaki peradaban dengan penaRidwansyah Yusuf
 
Genuine leader ridwansyah yusuf
Genuine leader   ridwansyah yusufGenuine leader   ridwansyah yusuf
Genuine leader ridwansyah yusufRidwansyah Yusuf
 
Menyentuh hati dengan hati
Menyentuh hati dengan hatiMenyentuh hati dengan hati
Menyentuh hati dengan hatiRidwansyah Yusuf
 
Mari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumMari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumRidwansyah Yusuf
 
Studi gerakan mahasiswa 2011
Studi gerakan mahasiswa 2011Studi gerakan mahasiswa 2011
Studi gerakan mahasiswa 2011Ridwansyah Yusuf
 
Bedah buku : Akhir Pasar Bebas
Bedah buku   : Akhir Pasar BebasBedah buku   : Akhir Pasar Bebas
Bedah buku : Akhir Pasar BebasRidwansyah Yusuf
 
Empowerment through education
Empowerment through education Empowerment through education
Empowerment through education Ridwansyah Yusuf
 

More from Ridwansyah Yusuf (20)

Belajar membuat indonesia tersenyum rya
Belajar membuat indonesia tersenyum   ryaBelajar membuat indonesia tersenyum   rya
Belajar membuat indonesia tersenyum rya
 
Mari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumMari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyum
 
Netherland Fellowship Programme-Scholarship Sharing
Netherland Fellowship Programme-Scholarship SharingNetherland Fellowship Programme-Scholarship Sharing
Netherland Fellowship Programme-Scholarship Sharing
 
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusufPengembangan karakter mahasiswa   ridwansyah yusuf
Pengembangan karakter mahasiswa ridwansyah yusuf
 
Menapaki peradaban dengan pena
Menapaki peradaban dengan penaMenapaki peradaban dengan pena
Menapaki peradaban dengan pena
 
Genuine leader ridwansyah yusuf
Genuine leader   ridwansyah yusufGenuine leader   ridwansyah yusuf
Genuine leader ridwansyah yusuf
 
Menyentuh hati dengan hati
Menyentuh hati dengan hatiMenyentuh hati dengan hati
Menyentuh hati dengan hati
 
Mari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyumMari kita buat indonesia tersenyum
Mari kita buat indonesia tersenyum
 
Akhir Pasar Bebas
Akhir Pasar BebasAkhir Pasar Bebas
Akhir Pasar Bebas
 
Studi gerakan mahasiswa 2011
Studi gerakan mahasiswa 2011Studi gerakan mahasiswa 2011
Studi gerakan mahasiswa 2011
 
Manajemen aksi mahasiswa
Manajemen aksi mahasiswaManajemen aksi mahasiswa
Manajemen aksi mahasiswa
 
Konsep Mahasiswa Ideal
Konsep Mahasiswa IdealKonsep Mahasiswa Ideal
Konsep Mahasiswa Ideal
 
Bedah buku : Akhir Pasar Bebas
Bedah buku   : Akhir Pasar BebasBedah buku   : Akhir Pasar Bebas
Bedah buku : Akhir Pasar Bebas
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Realitas Umat Islam Kini
Realitas Umat Islam KiniRealitas Umat Islam Kini
Realitas Umat Islam Kini
 
Mentor inspiratif !
Mentor inspiratif !Mentor inspiratif !
Mentor inspiratif !
 
Kemahasiswaan ITB
Kemahasiswaan ITBKemahasiswaan ITB
Kemahasiswaan ITB
 
Empowerment through education
Empowerment through education Empowerment through education
Empowerment through education
 
Selamat datang di itb
Selamat datang di itbSelamat datang di itb
Selamat datang di itb
 
Manajemen Organisasi
Manajemen Organisasi Manajemen Organisasi
Manajemen Organisasi
 

Recently uploaded

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 

Nasionalisme mahasiswa

  • 2. Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah negara (nation) dengan mewujudkan suatu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia
  • 3.
  • 4.
  • 6. 13 % angka kemiskinan
  • 7. 7,5 % angka pengangguranBABY BOOMING
  • 8. Partisipasi Pendidikan 4,3 juta siswa masuk SD setiap tahun, dan hanya 1,7 juta siswa yang lulus SMU setiap tahun hanya 18% (4,5 juta jiwa) masyarakat berusia 17-25 tahun (sekitar 25 juta jiwa) yang dapat menikmati perguruan tinggi
  • 9. PERTUMBUHAN EKONOMI TARGET 2011 6,3 %
  • 10. KETIMPANGAN PERTUMBUHAN Antara kota dan Desa Antara Barat dan Timur Antara Pusat dan Daerah Antara Jawa dan Luar Jawa DPR menaikkan nilai belanja dalam RAPBN 2011 menjadi Rp 1.229,5 triliun dari jumlah awal dalam Nota Keuangan 2011 yang sebesar Rp 1.202 triliun. Dari jumlah itu Rp 836,57 triliun untuk belanja pemerintah pusat, dan sisanya Rp 392,98 triliun untuk transfer ke daerah.
  • 11. BHINEKA TUNGGAL IKA GAM vs TNI, Islam vs Kristen di Maluku dan Poso, Dayak vs Melayu vs Madura di Kalimantan, sentimen anti-cima separatisme di Papua, hingga LSI vs LPI.....
  • 12. 2010 : Tahun Terburuk Hukum Indonesia
  • 13. 2011 : Tahun Konsolidasi Politik Migrant Democracy and Native Democary (Anis Matta) Oposisi akan melihat dan menunggu di tahun 2011 (Fadjroel Rahman) Pemimpin Militer dan Dinamika Rakyat Sipil (Anies Baswedan) Ekonomi Indonesia akan berkembang karena ditunjang oleh Stabilitas Politik (Umar Juoro) Indonesia Harus lebih bisa mengolah Daya Budi Ketimbang Budi Daya (Taufik Rhazen)
  • 15.
  • 16. Nasionalisme diprediksikan akan lenyap sejalan dengan semakin sebuah negara menjadi modern (Ian Adams) ? pertama, hasrat untuk bersatu sebagai bangsa (nationalist passion) hanyalah salah satu tahap menuju sebuah negara modern yang liberal dan demokratis di mana kepentingan-kepentingan yang lebih pragmatik dan individual akan lebih mendominasi corak kehidupan masyarakat dibanding kebutuhan akan penegasan diri dalam sebuah identitas nasional (Ian Adams, Political Ideology Today, 1995: 83).         Kedua, nationalist passion kalah bersaing dengan menguatnya politik identitas di mana orang mengidentifikasi diri tidak lagi dengan sebuah bangsa, tetapi dengan sebuah etnis atau agama tertentu. Tesis ini seakan menemukan kebenaran ketika satu persatu negara bagian Uni Soviet melepaskan diri dan menjadi negara merdeka berdasarkan kesamaan etnis dan agama.         Ketiga, hasrat untuk bersatu sebagai bangsa kehilangan raison d’être ketika diterjang gelombang globalisasi. Di sini orang mempertanyakan relevansi nasionalisme ketika batas-batas wilayah negara menjadi semakin kabur dan negara-negara “terpaksa” masuk menjadi anggota dari “a borderless society” karena tuntutan atau dikte pasar bebas dan liberalisasi ekonomi (bdk I Wibowo dkk, Neoliberalisme, Cindelaras, 2003: 326–331).         
  • 17. Nasionalisme Indonesia ? Pertama, beberapa pengalaman kolektif seharusnya menjadi “roh baru” pembangkit semangat nasionalisme Indonesia. Misalnya, keberhasilan para siswa kita dalam olimpiade Fisika, Kimia, Biologi atau Matematika di tingkat regional dan internasional, keberhasilan atlet menjadi juara dunia (tinju), prestasi pemimpin kita menjadi menteri ekonomi terbaik di Asia (Dr. Sri Mulyani Indrawati) dan seterusnya. Sebaliknya, pengalaman dicemoh dan direndahkan sebagai bangsa terkorup, sarang teroris atau bangsa pengekspor asap terbesar seharusnya memicu kita untuk berubah dan tampil sebagai bangsa terpandang.         Kedua, negara Indonesia sangat plural. Identifikasi sebuah kelompok etnis atau agama pada identitas kolektif sebagai bangsa hanya mungkin terjadi kalau negara mengakui, menerima, menghormati, dan menjamin hak hidup mereka. Masyarakat akan merasa lebih aman dan diterima dalam kelompok etnis atau agamanya ketika negara gagal menjamin kebebasan beragama—termasuk kebebasan beribadah dan mendirikan rumah ibadah, persamaan di hadapan hukum, hak mendapatkan pendidikan yang murah dan berkualitas, hak memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak, dan sebagainya.
  • 18. KAMU MAHASISWA NASIONALIS?
  • 19. Nobel objection tantangan Creation of nobility Nobel activity Takdir mimpi Tidak cocok menjauh komunitas Terlalujauh perubahan Indonesia mandiri Tidak bisa menjawab Realita cara pandang masyarakat
  • 20. Tantangan bagi nasionalisme Indonesia ke depan adalah bagaimana kita mewujudkan sebuah negara kebangsaan yang bersifat liberal-demokratis di mana hak-hak dasar setiap warga negara diakui, dihormati, dan dijamin, di mana hukum ditegakkan secara pasti dan adil, di mana negara mewujudkan kesejahteraan umum, dan sebagainya. Itulah alasan dasar tekad para pemuda 78 tahun yang lalu, yakni menjadi satu Indonesia demi mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.