SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
BURSA SAHAM
Pengertian bursa efek adalah suatu system convenant yang
terorganisir dengan mekanisme resmi untuk mempertemukan
penjual efek (pihak deficit dana) dengan pembeli efek (pihak yang
surplus dana) secara langsung atau melalui wakil-wakilnya. Fungsi
dari bursa efek adalah menciptakan pasar secara terus-menerus
bagi efek yang telah ditawarkan kepada masyarakat, menciptakan
harga wajar bagi efek yang bersangutan melalui mekanisme pasar,
membantu pembelanjaan (pemenuhan dana) dunia usaha melalui
penghimpunan dana masyarakat dalam pemilikan saham-saham
perusahaan(Hartri,2008:2).
Pasar modal juga dapat diartikan sebagai pasar dimana
terdapat kegiatan penawaran umum dan perdagangan
efek atau memperjualbelikan sekuritas yang pada
umumnya memiliki umur lebih dari satu tahun, seperti
saham dan obligasi, perusahaan publik yang berkaitan
dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan
profesi yang berkaitan dengan efek. Sedangkan tempat
dimana terjadinya jual beli sekuritas disebut dengan
bursa efek. Oleh karena itu, bursa efek merupakan arti
dari pasar modal secara fisik. Di Indonesia terdapat
Bursa Efek Indonesia, yang dikenal dengan BEI.
Pasar Primer Atau Pasar Sekunder
Pasar Perdana (Primary Market)
Pasar primer (perdana) adalah tempat penjualan atau
penawaran saham pertama kali dari saham baru dari perusahaan
yang menerbitkan saham atau emiten kepada para pemilik dana
atau investor selama waktu yang ditetapkan oleh pihak penerbit
(Issuer) sebelum saham tersebut belum diperdagangkan di pasar
sekunder. Biasanya dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 6
(enam) hari kerja.
Pasar Sekunder (Secondary Market)
Pasar sekunder adalah tempat terjadinya perdagangan
atau transaksi jual-beli saham dan surat berharga lainnya yang
sudah beredar diantara pemilik dana atau investor setelah
melewati masa penawaran saham di pasar perdana. Dalam
waktu selambat-lambatnya 90 hari setelah ijin emisi diberikan
maka efek tersebut harus dicatatkan di bursa. Dengan adanya
pasar sekunder para pemilik dan atau Investor dapat membeli
dan menjual efek setiap saat.
Tempat terjadinya pasar sekunder di dua tempat, yaitu:
Stock Exchange Market (pasar bursa saham atau bursa
efek) dan Over the Counter (OTC) Market. Over the
Counter maksudnya adalah suatu tempat pertemuan antara
penjual dan pembeli yang tersebar di kantor para perantara
(broker) maupun pedagang (dealer). Saham dan surat
berharga lainnya dari perusahaan kecil umumnya
diperdagangkan di OTC market, sedangkan perusahaan
yang besar di Stock Exchange.
Proses penjualan saham di stock exchange (pasar bursa
saham atau pasar modal atau bursa efek) umumnya
menggunakan system lelang (auction) sehingga pasar
sekunder ini juga sering disebut dengan pasar lelang
(auction market). Pasar ini disebut dengan pasar lelang
karena transaksi dilakukan secara terbuka dan harga
ditentukan oleh supply (penawaran) dana demand
(pemintaan) dari anggota bursa yang menentukan harga
penawaran terhendah untuk dijual.
Full service broker menawarkan jasa yang
lengkap seperti
•Investment research and advice.
Tidak semua individual invertor dapat melakukan sendiri
penelitian yang berkualitas disebabkan oleh keterbatasan dana,
waktu dan keaahlian.
•Asset management.
Broker dapat berfungsi seperti halnya bank komersial, yaitu
memberikan pinjaman dan mengelola dana yang dipecayakan.
•Order execution
Tanpa memulai jasa broker, membeli dan menjual sekuritas
merupakan hal yang tidak mudah.
•Clearing
Setelah suatu order dieksekusi, sebenarnya masih banyak
pekerjaan administrasi yang menunggu sesudahnya. Selain
pekerjaan administrasi tersebut cukup panjang, mereka juga harus
dilakukan tidak boleh menyimpang dengan semua regulasi dan
hukum yang berlaku.
Rekening Kas dan Rekening Marjin
 Rekening Kas
Pembayaran dengan rekening kas mengharuskan
investor untuk membayar penuh semua nilai
pembeliannya sebelum atau pada tanggal jatuh
tempo. Tanggal jatuh tempo (settlement date atau
due date) umumnya adalah 4 hari (T+4) setelah
tanggal transaksi.
 Rekening Marjin
Seperti halnya jika membeli rumah atau property
yang lain, membeli sekuritas dapat juga dilakukan
dengan cara yang sama, yaitu investor dapat
membayarnya terlebih dahulu sebagian dalam
bentuk uang muka dan sisanya dipinjam dari broker.
Pembelian sekuritas dengan cara seperti ini yaitu
hanya dengan membayar terlebih dahulu sebagian
(marjin) dari keseluruhan harga yang ada
Bentuk Order
1. Market Order
Investor dapat menginstruksikan kepada
brokernya untuk menjual atau membeli
sekuritas segera pada harga pasar yang terbaik.
2. Limit order
Investor menetapkan harga maksimum
tertinggi yang boleh dibeli dan harga
minimum terendah yang boleh.
3. Stop order
Stop order adalah memo dan akan menjadi
market order jika sekuritas mencapai harga
yang tertentu
OTC Market
OTC market terdiri dari jaringan dealer yang siap membeli dan
menjual sekuritas. Dealer berbeda dengan broker. Jika broker
menerima komisi, maka dealer mendapatkan laba dari perbedaan
harga jual dan harga beli. Broker hanya menerima komisi karena
broker hanya sebagai perantara menemukan penjual dan pembeli
dan broker tidak membeli sekurias. Sebaliknya dealer
mendapatkan keuntungan karena dealer membeli sekuritas
bersangkutan untuk dijual kembali.

More Related Content

What's hot

Biaya modal ppt ok
Biaya modal ppt okBiaya modal ppt ok
Biaya modal ppt okWirodat Az
 
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan KasKantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan KasIcha Widya
 
Pasar Modal - Hukum Bisnis
Pasar Modal - Hukum BisnisPasar Modal - Hukum Bisnis
Pasar Modal - Hukum BisnisM Abdul Aziz
 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahPhuji Maisaroh
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian SahamHayy
 
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagang
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagangKelompok 5 ppt persediaan barang dagang
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagangHan Ahsan
 
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAnalisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAinaSulfa1
 
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptx
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptxPASAR_MODAL_SYARIAH.pptx
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptxMumud Salimudin
 
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Pembukuan sederhana
Pembukuan sederhanaPembukuan sederhana
Pembukuan sederhanaEdwar Fitri
 
AL-hisbah(1)(1)(1).pptx
AL-hisbah(1)(1)(1).pptxAL-hisbah(1)(1)(1).pptx
AL-hisbah(1)(1)(1).pptxAlwaysSunday
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptDamayanti
 
Pasar Modal Syari’Ah
Pasar Modal Syari’AhPasar Modal Syari’Ah
Pasar Modal Syari’Ahguest43545f9
 
Perhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilPerhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilsinupid
 
Modul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuanganModul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuangankhalimatus sa'diyah
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)radhi abdul halim
 

What's hot (20)

Biaya modal ppt ok
Biaya modal ppt okBiaya modal ppt ok
Biaya modal ppt ok
 
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan KasKantor Pusat, Cabang, dan Kas
Kantor Pusat, Cabang, dan Kas
 
Pasar Modal - Hukum Bisnis
Pasar Modal - Hukum BisnisPasar Modal - Hukum Bisnis
Pasar Modal - Hukum Bisnis
 
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank SyariahAkuntansi Ijarah pada Bank Syariah
Akuntansi Ijarah pada Bank Syariah
 
Penilaian Saham
Penilaian SahamPenilaian Saham
Penilaian Saham
 
pertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdfpertemuan_4.ppt.pdf
pertemuan_4.ppt.pdf
 
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagang
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagangKelompok 5 ppt persediaan barang dagang
Kelompok 5 ppt persediaan barang dagang
 
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptxAnalisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja.pptx
 
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptx
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptxPASAR_MODAL_SYARIAH.pptx
PASAR_MODAL_SYARIAH.pptx
 
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
Jumlah Uang Beredar dan Penawaran Uang (Ekonomi Moneter - BAB 5)
 
Pembukuan sederhana
Pembukuan sederhanaPembukuan sederhana
Pembukuan sederhana
 
AL-hisbah(1)(1)(1).pptx
AL-hisbah(1)(1)(1).pptxAL-hisbah(1)(1)(1).pptx
AL-hisbah(1)(1)(1).pptx
 
Pasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.pptPasar persaingan sempurna.ppt
Pasar persaingan sempurna.ppt
 
Pasar Modal Syari’Ah
Pasar Modal Syari’AhPasar Modal Syari’Ah
Pasar Modal Syari’Ah
 
Rasio keuangan
Rasio keuanganRasio keuangan
Rasio keuangan
 
Perhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasilPerhitungan bagi hasil
Perhitungan bagi hasil
 
Modul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuanganModul seminar manajemen keuangan
Modul seminar manajemen keuangan
 
Kartu plastik
Kartu plastikKartu plastik
Kartu plastik
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Perencanaan Laba
Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Perencanaan Laba
 

Similar to Bursa Saham dan Pasar Modal

Manajemen investasi
Manajemen investasiManajemen investasi
Manajemen investasiYuliaCahyani
 
Pasar Sekunder VS Pasar Perdana
Pasar Sekunder VS Pasar PerdanaPasar Sekunder VS Pasar Perdana
Pasar Sekunder VS Pasar Perdanaheckaathaya
 
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)Megitta Ignacia
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 readyHUMASGIBEI
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 readySari Fadillah
 
Mengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar ModalMengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar Modalguest6113e68
 
Pasar modal presentasi
Pasar modal presentasiPasar modal presentasi
Pasar modal presentasiMaulina.jh
 
2.pasar dan institusi keuangan
2.pasar dan institusi keuangan2.pasar dan institusi keuangan
2.pasar dan institusi keuanganminumKopi
 
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modalsesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modalYoyo Sudaryo
 
Modul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasiModul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasiNelly Masnila
 
Manajemen keuangan bab 03
Manajemen keuangan bab 03Manajemen keuangan bab 03
Manajemen keuangan bab 03Lia Ivvana
 
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganPasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganRuspriono sunaryo
 

Similar to Bursa Saham dan Pasar Modal (20)

Manajemen investasi
Manajemen investasiManajemen investasi
Manajemen investasi
 
Pasar Sekunder VS Pasar Perdana
Pasar Sekunder VS Pasar PerdanaPasar Sekunder VS Pasar Perdana
Pasar Sekunder VS Pasar Perdana
 
P - 11 Institusi Keuangan dan Pasar (Uang, Modal).pptx
P - 11 Institusi Keuangan dan Pasar (Uang, Modal).pptxP - 11 Institusi Keuangan dan Pasar (Uang, Modal).pptx
P - 11 Institusi Keuangan dan Pasar (Uang, Modal).pptx
 
Manajemen investasi
Manajemen investasiManajemen investasi
Manajemen investasi
 
Manajemen investasi
Manajemen investasiManajemen investasi
Manajemen investasi
 
Blk09 pasar-modal
Blk09 pasar-modalBlk09 pasar-modal
Blk09 pasar-modal
 
Psr modal trasnp
Psr modal trasnpPsr modal trasnp
Psr modal trasnp
 
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)
Tugas Manajemen Keuangan 2 (Pasar Modal Indonesia)
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 ready
 
Materi galeri investasi bei 2015 ready
Materi galeri investasi bei 2015  readyMateri galeri investasi bei 2015  ready
Materi galeri investasi bei 2015 ready
 
Mengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar ModalMengenal Pasar Modal
Mengenal Pasar Modal
 
Pasar modal presentasi
Pasar modal presentasiPasar modal presentasi
Pasar modal presentasi
 
Sistem lembaga ku pasar modal
Sistem lembaga ku  pasar modalSistem lembaga ku  pasar modal
Sistem lembaga ku pasar modal
 
2.pasar dan institusi keuangan
2.pasar dan institusi keuangan2.pasar dan institusi keuangan
2.pasar dan institusi keuangan
 
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modalsesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
sesi 10.1 Pasar uang, pasar modal
 
pasar modal
pasar modalpasar modal
pasar modal
 
Modul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasiModul 1 ruang lingkup investasi
Modul 1 ruang lingkup investasi
 
Manajemen keuangan bab 03
Manajemen keuangan bab 03Manajemen keuangan bab 03
Manajemen keuangan bab 03
 
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdaganganPasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
Pasar keuangan di indonesia dan mekanisme perdagangan
 
pasar keuangan
pasar keuanganpasar keuangan
pasar keuangan
 

Recently uploaded

Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 

Recently uploaded (17)

Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 

Bursa Saham dan Pasar Modal

  • 1. BURSA SAHAM Pengertian bursa efek adalah suatu system convenant yang terorganisir dengan mekanisme resmi untuk mempertemukan penjual efek (pihak deficit dana) dengan pembeli efek (pihak yang surplus dana) secara langsung atau melalui wakil-wakilnya. Fungsi dari bursa efek adalah menciptakan pasar secara terus-menerus bagi efek yang telah ditawarkan kepada masyarakat, menciptakan harga wajar bagi efek yang bersangutan melalui mekanisme pasar, membantu pembelanjaan (pemenuhan dana) dunia usaha melalui penghimpunan dana masyarakat dalam pemilikan saham-saham perusahaan(Hartri,2008:2).
  • 2. Pasar modal juga dapat diartikan sebagai pasar dimana terdapat kegiatan penawaran umum dan perdagangan efek atau memperjualbelikan sekuritas yang pada umumnya memiliki umur lebih dari satu tahun, seperti saham dan obligasi, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Sedangkan tempat dimana terjadinya jual beli sekuritas disebut dengan bursa efek. Oleh karena itu, bursa efek merupakan arti dari pasar modal secara fisik. Di Indonesia terdapat Bursa Efek Indonesia, yang dikenal dengan BEI.
  • 3. Pasar Primer Atau Pasar Sekunder Pasar Perdana (Primary Market) Pasar primer (perdana) adalah tempat penjualan atau penawaran saham pertama kali dari saham baru dari perusahaan yang menerbitkan saham atau emiten kepada para pemilik dana atau investor selama waktu yang ditetapkan oleh pihak penerbit (Issuer) sebelum saham tersebut belum diperdagangkan di pasar sekunder. Biasanya dalam jangka waktu sekurang-kurangnya 6 (enam) hari kerja.
  • 4. Pasar Sekunder (Secondary Market) Pasar sekunder adalah tempat terjadinya perdagangan atau transaksi jual-beli saham dan surat berharga lainnya yang sudah beredar diantara pemilik dana atau investor setelah melewati masa penawaran saham di pasar perdana. Dalam waktu selambat-lambatnya 90 hari setelah ijin emisi diberikan maka efek tersebut harus dicatatkan di bursa. Dengan adanya pasar sekunder para pemilik dan atau Investor dapat membeli dan menjual efek setiap saat.
  • 5. Tempat terjadinya pasar sekunder di dua tempat, yaitu: Stock Exchange Market (pasar bursa saham atau bursa efek) dan Over the Counter (OTC) Market. Over the Counter maksudnya adalah suatu tempat pertemuan antara penjual dan pembeli yang tersebar di kantor para perantara (broker) maupun pedagang (dealer). Saham dan surat berharga lainnya dari perusahaan kecil umumnya diperdagangkan di OTC market, sedangkan perusahaan yang besar di Stock Exchange.
  • 6. Proses penjualan saham di stock exchange (pasar bursa saham atau pasar modal atau bursa efek) umumnya menggunakan system lelang (auction) sehingga pasar sekunder ini juga sering disebut dengan pasar lelang (auction market). Pasar ini disebut dengan pasar lelang karena transaksi dilakukan secara terbuka dan harga ditentukan oleh supply (penawaran) dana demand (pemintaan) dari anggota bursa yang menentukan harga penawaran terhendah untuk dijual.
  • 7. Full service broker menawarkan jasa yang lengkap seperti •Investment research and advice. Tidak semua individual invertor dapat melakukan sendiri penelitian yang berkualitas disebabkan oleh keterbatasan dana, waktu dan keaahlian. •Asset management. Broker dapat berfungsi seperti halnya bank komersial, yaitu memberikan pinjaman dan mengelola dana yang dipecayakan.
  • 8. •Order execution Tanpa memulai jasa broker, membeli dan menjual sekuritas merupakan hal yang tidak mudah. •Clearing Setelah suatu order dieksekusi, sebenarnya masih banyak pekerjaan administrasi yang menunggu sesudahnya. Selain pekerjaan administrasi tersebut cukup panjang, mereka juga harus dilakukan tidak boleh menyimpang dengan semua regulasi dan hukum yang berlaku.
  • 9. Rekening Kas dan Rekening Marjin  Rekening Kas Pembayaran dengan rekening kas mengharuskan investor untuk membayar penuh semua nilai pembeliannya sebelum atau pada tanggal jatuh tempo. Tanggal jatuh tempo (settlement date atau due date) umumnya adalah 4 hari (T+4) setelah tanggal transaksi.
  • 10.  Rekening Marjin Seperti halnya jika membeli rumah atau property yang lain, membeli sekuritas dapat juga dilakukan dengan cara yang sama, yaitu investor dapat membayarnya terlebih dahulu sebagian dalam bentuk uang muka dan sisanya dipinjam dari broker. Pembelian sekuritas dengan cara seperti ini yaitu hanya dengan membayar terlebih dahulu sebagian (marjin) dari keseluruhan harga yang ada
  • 11. Bentuk Order 1. Market Order Investor dapat menginstruksikan kepada brokernya untuk menjual atau membeli sekuritas segera pada harga pasar yang terbaik. 2. Limit order Investor menetapkan harga maksimum tertinggi yang boleh dibeli dan harga minimum terendah yang boleh. 3. Stop order Stop order adalah memo dan akan menjadi market order jika sekuritas mencapai harga yang tertentu
  • 12. OTC Market OTC market terdiri dari jaringan dealer yang siap membeli dan menjual sekuritas. Dealer berbeda dengan broker. Jika broker menerima komisi, maka dealer mendapatkan laba dari perbedaan harga jual dan harga beli. Broker hanya menerima komisi karena broker hanya sebagai perantara menemukan penjual dan pembeli dan broker tidak membeli sekurias. Sebaliknya dealer mendapatkan keuntungan karena dealer membeli sekuritas bersangkutan untuk dijual kembali.