1. PRAKTIKUM RANGKAIAN LISTRIK
LAPORAN PERCOBAAN
TEORI SUPERPOSISI DAN TEORI LOOP
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktik Rangkaian Listrik Semester 2
PEMBIMBING :
Sri Anggraeni K, S.T, M.Eng.
Disusun Oleh
Rais Usman Adzikri
(TK-1A/17/3.33.16.0.19)
JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
PROGRAM STUDI D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2017
2. PERCOBAAN 6
TEORI SUPERPOSISI DAN TEORI LOOP
Semarang, 29 Maret 2017
6.1. TUJUANPERCOBAAN
Setelahmelaksanakanpercobaan, mahasiswaakan:
1. Menyederhanakanrangkaiankomplekdengancatudayalebihdari satu,
2. Memahami penggunaanhukumohm, hukumkirchoff padarangkaiankomplekdengancatu
daya lebihdari satu.
3. Menggunakanteori superposisi danteori looppadarangkaiankomplek dengancatudaya
lebihdari satu.
6.2 LANDASAN TEORI
Keduabuahteori diatasdapat digunakanuntukmenyelesaikanpersoalanrangkaiankomplekdengan
catu daya lebihdari satu.
a. Teori Superposisi
Teori superposisi merupakansalahsatumetode penyelesaiansecarabertahap.Tahap1
sumberdaya1 aktif dan sumberdayayang laindiganti tahanandalam.Tahapberikutnya
sumberdayaII aktif sumberdayalaindiganti dengantahanandalamnya.Nilai arus
sebenarnyaadalahpenjumlahandari masing-masingsumberdaya.
Contohaplikasi teori superposisi ditunjukkangambar6.1 dangambar 6.2. gambar 6.1a
adalahsuatu rangkaianlistrikyangakandianalisa,terdiri dari duasumbertegangandansatu
sumberarus.Aplikasi teori superposisi padarangkaiantersebut,dimanasumberteganganE1
aktif sedangsumberarusIS dan sumberteganganE2 diganti tahanandalamnya(sumberarus
dibukaopen circuit dan sumbertegangandihubungsingkat),sehinggaterbentukrangkaian
gambar 6.1b . Rangkaianyang ditunjukkangambar 6b, menjadi lebih sederhanadari
sebelumnya,sehinggapenyelesaiannyalebihmudah.Terlihatbahwarangkaianyang
terbentukadalahrangkaianseri dari R1 dan R2 dengancatu daya E1,sehinggabesarnyaarus:
I1’-I2’= E1//(R1 + R2 )
3. KeteranganGambar6.1 :
A. Suaturangkaianlistrik
B. Aplikasi Superposisi untukE1 aktif
Gambar 6.2 . a).Aplikasi superposisi
b).Aplikasi superposisi
b. Teori Loop
Teori ini jugamerupakansalahsatumetode untukmenyelesaikanrangkaian
komplekdengancarabertahapmelalui persamaan –persamaanloop,sesuai denganjumlah
loop-looppadarangkaian,seperti ditunjukkanpadacontohmerupakan rangkaiangambar
6.3 . Dengan menggunakanteori looprangkaianpadagambar6.3 , dilakukanperhitungan
A B
4. secara bertahapmelalui loopI,dilanjutkandenganloop-looplainnyayaitu:
1. Loop I (gambar6.3 b) dapat dinyatakanolehpersamaanberikutini (R2+R3)(I1+I3) –R3(I2-I3) =
E1
2. Loop II( hambar 6.3.c ) dapat dinyatakanolehpersamaanberikutini R3(I2-I3)+(R2+R3)(I2-
I3)=E2
Denganmenyederhanakankeduapersamaandiatasataudenganmetode determinan,dan
memperhatikan polaritas loop terhadap hasil perhitungan, melalui kirchoff arus (KCL), maka :
I1,I2 dan I3 dapat dihasilkan.
6.3. DAFTAR ALAT DAN KOMPONEN YANG DIGUNAKAN
1. Catu daya 0-40 Volt/DC ( 2 buah)
2. Multimeteranalog ( 1 buah)
3. Multimeterdigital ( 1 buah)
4. Resistor100Ώ ( 1 buah)
5. Resistor470Ώ ( 1 buah)
6. Resistor1KΏ ( 1 buah)
7. Papanrangkaianbredboard ( 1 buah)
8. Kawatpenghubungrangkaian ( Secukupnya)