SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
http://ainilhamidah.blogspot.com/2013/03/laporan-kerusakan-bahan-pangan.html
3. Susu dan produk olahannya
Susu merupakan salah satu bahan pangan yang sangat mudah rusak, karena merupakan
media yang baik untuk pertumbuhan bakteri. Tanda-tanda kerusakan pada susu adalah:
1) adanya perubahan rasa susu menjadi asam, disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pembentuk
asam, terutama bakteri asam laktat dan bakteri e. coli.
2) susu menggumpal, disebabkan oleh pemecahan protein susu oleh bakteri pemecah protein.
Pemecahan protein mungkin disertai oleh terbentuknya asam atau tanpa asam.
3) terbentuknya gas, disebabkan oleh pertumbuhan dua kelompok mikroba, yaitu bakteri yang
membentuk gas H2 (Hidrogen) dan CO2 (karbon dioksida) seperti bakteri e. coli dan bakteri
pembentuk spora, dan bakteri yang hanya membentuk CO2 seperti bakteri asam laktat tertentu
dan kamir.
4) terbentuknya lendir,
5) adanya perubahan rasa menjadi tengik,
6) tumbuhnya kapang pada produk olahan susu.
7) bau busuk, disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pemecah protein menjadi senyawa-senyawa
berbau busuk.
4. Telur dan produk olahannya
Telur meskipun masih utuh dapat mengalami kerusakan, baik kerusakan fisik maupun
kerusakan yang disebabkan oleh pertumbuhan mikroba. Mikroba dari air, udara maupun kotoran
ayam dapat masuk ke dalam telur melalui pori-pori yang terdapat pada kulit telur. Telur yang
telah dipecah akan mengalami kontak langsung dengan lingkungan, sehingga lebih mudah rusak
dibandingkan dengan telur yang masih utuh.
Tanda-tanda kerusakan yang sering terjadi pada telur adalah sebagai berikut:
1) adanya perubahan fisik seperti penurunan berat karena airnya menguap,
2) pembesaran kantung telur karena sebagian isi telur berkurang,
3) timbulnya bintik-bintik berwarna hijau, hitam atau merah karena tumbuhnya bakteri,
4) bulukan, disebabkan oleh tumbuhnya kapang perusak telur,
5) keluarnya bau busuk karena pertumbuhan bakteri pembusuk.
5. Sayuran dan buah-buahan serta produk olahannya
Sayuran atau buah-buahan dapat menjadi rusak baik secara fisik maupun oleh serangga
atau karena pertumbuhan mikroba.
Tanda-tanda kerusakan sayuran dan buah-buahan serta produk olahannya adalah:
1) menjadi memar karena benturan fisik,
2) menjadi layu karena penguapan air,
3) timbulnya noda-noda warna karena spora kapang yang tumbuh pada permukaannya,
4) timbulnya bau alkohol atau rasa asam, disebabkan oleh pertumbuhan kamir atau bakteri asam
laktat,
5) menjadi lunak karena sayuran dan buah-buahan menjadi berair
6. Makanan Kaleng
Kerusakan makanan kaleng dapat dibedakan atas kerusakan fisik, kimia dan
mikrobiologi.
Kerusakan fisik pada umumnya tidak membahayakan konsumen, misalnya terjadinya
penyok-penyok karena benturan yang keras.
Kerusakan kimia dapat berupa kerusakan zat-zat gizi, atau penggunaan jenis wadah
kaleng yang tidak sesuai untuk jenis makanan tertentu sehingga terjadi reaksi kimia antara
kaleng dengan makanan didalarnnya. Beberapa kerusakan kimia yang sering terjadi pada
makanan kaleng misalnya kaleng menjadi kembung karena terbentuknya gas hidrogen,
terbentuknya warna hitam, pemudaran warna, atau terjadi pengaratan kaleng.
Kerusakan mikrobiologi makanan kaleng dapat dibedakan atas dua kelompok, yaitu:
1) Tidak terbentuk gas sehingga kaleng tetap terlihat normal yaitu tidak kembung.
Beberapa contoh kerusakan semacam ini adalah: Busuk asam, yang disebabkan oleh
pembentukan asam oleh beberapa bakteri pembentuk Spora yang tergolong Bacillus.
Busuk sulfida, yang disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pembentuk spora yang memecah
protein dan menghasilkan hidrogen sulfida (H2S) sehingga makanan kaleng menjadi busuk dan
berwarna hitam karena reaksi antara sulfida dengan besi.
2) Pembentukan gas, terutama hidrogen (H2) dan karbon dioksida (CO2) sehingga kaleng menjadi
kembung, yaitu disebabkan oleh pertumbuhan berbagai spesies bakteri pembentuk spora yang
bersifat anaerobik yang tergolong Clostridium, termasuk C. botulinum yang memproduksi racun
yang sangat mematikan. Penampakan kaleng yang kembung dapat dibedakan atas beberapa jenis
sebagai berikut:
Flipper, yaitu kaleng terlihat nonnal, tetapi bila salah satu tutupnya ditekan dengan jari,
tutup lainnya akan menggembung.Kembung sebelah atau springer, yaitu salah satu tutup kaleng
terlihat normal, sedangkan tutup lainnya kembung. Tetapi jika bagian yang kembung ditekan
akan masuk ke dalam, sedangkan tutup lainnya yang tadinya normal akan menjadi
kembung.Kembung lunak, yaitu kedua tutup kaleng kembung tetapi tidak keras dan masih dapat
ditekan dengan ibu jari.Kembung keras, yaitu kedua tutup kaleng kembung dan keras sehingga
tidak dapat ditekan dengan ibu jari. Pada kerusakan yang sudah lanjut dimana gas yang terbentuk
sudah sangat banyak, kaleng dapat meledak karena sambungan kaleng tidak dapat menahan
tekanan gas dari dalam.
Bahan :
1. Daging dan hasil olahannya, ikan dan hasil olahannya, yang sudah mulai rusaak masing-masing
2 macam (1 bahan makanan segar dan 1 bahan makanan hasil olahan)
2. Biji-bijian, kacang-kacangan, tepung-tepungan, buah-buahan, sayur, bumbu, dan bahan
penyegar yang sudah mulai rusak masing-masing minimal 2 macam(1 bahan makanan segar dan
1 bahan makanan hasil olahan).
Alat : Wadah / Baskom
Pisau
Prosedur Pratikum :
1. Amati dan catat ciri-ciri yang menyimpang dari segi cita rasa (warna, bau, tekstur dan rasa kalau
masih memungkinkan)
2. Tentukan kemungkinan penyebab kerusakan
3. Tentukan jenis kerusakannya berdasar ciri yang ada
Hasil Pratikum :
1. Pengamatan Berbagai Kerusakan Bahan Makanan Hewani
No Nama
Bahan
Gambar
Bentuk
Tanda
Kerusakan
Penyebab
Kerusakan
Jenis
Kerusakan
1 Daging
Sapi
Warna,
gelap,
busuk,
berlendir
Mikroba Mikrobiologis
2 Ikan Mata cekun,
Berlendir,
Insang
pucat
Mikroba Mikrobiologis
3 Ikan
Kering
Berlobang,
Warna
kelabu
Mikroba Mikrobiologis
Dan fisik
4 Ayam Berlendir,
busuk,
timbul
kebiruan
Mikroba Mikrobiologis
5 Telur Busuk,
Warna
menghitam
Mikroba Mikrobiologis
6 Sosis Berjamur,
Warna
pekat, keras
Mikroba Mikrobiologis
Kimia dan
biokimia
7 Susu Warna
memudar,
Tidak
Mikroba Mikrobiologis
berderus,
Bau susu
kurang
8 Keju tekstur tidak
utuh,
berjamur,
warna agak
pekat
Mikroba Mikrobiologis
9 Rendang bau tengik Mikroba
tengik
Mikrobiologis
kimia
2. Pengamatan Berbagai Kerusakan Bahan Makanan Nabati
No Nama
Bahan
Gambar
Bentuk
Tanda
Kerusakan
Penyebab
Kerusakan
Jenis
Kerusakan
1 Beras Berkutu,
warna
menguning
Serangga,
Mikroba, dan
penyimpanan
yang lama
Biologis
Mikrobiologis
2 Jagung
Pipilan
Berbubuk,
berlobang,
berkutu
Seranggga,
penyimpanan
yang lama
Biologis
Fisik
3 Kc. Tanah Keriput,
lunak,
sedikit
berbubuk
Penyimpanan
yang lama
Fisik
4 Kc.
Kedele
Berbubuk,
pecah-pecah
Akibat
benturan
Mekanik
5 Kc. Hijau Berbubuk,
keriput,
pecah-pecah
Penyimpanan
yang lama
Benturan
Mekanik
Fisik
6 Tepung
Maizena
warna pudar Penyimpanan
yang lama
Fisik
7 Tepung
Terigu
warna pudar penyimpanan
yang lama
Fisik
8 Jeruk Kulit coklat,
Lunak,
busuk
Memar,
benturan,
reaksi
pencoklatan
Mekanik,
kimia
9 Salak Lunak,
coklat,
Memar,
reaksi
Mekanik,
kimia
busuk, berair pencoklatan
10 Pisang Lunak,
coklat
Memar,
pencoklatan
Mekanik,
kimia
11 Pepaya Berjamur,
coklat,
lunak,
memar,
busuk
Benturan,
pencoklatan,
mikroba
Mekanik,
kimia,
mikrobiologis
12 Tomat Lunak,
berair
benturan mekanik
13 Buncis berulat
coklat
Pencoklatan,
serangga
Kimia,
biologis
14 Wortel Keriput,
coklat, lunak
Pencoklatan,
penyimpanan
laama
Kimia, fisik
15 Bayam Berulat,
layu,
daunnya
kuning
Serangga,
penyimpanan
lama,
Biologis, fisik
16 Kangkung Daunnya
kuning, layu,
berulat,
berlendiar
Serangga,
penyimpanan
yang lama
Biologis, fisik
17 Kc.
Panjang
Berulat,
menguning,
bercaak
coklat
Serangga,
penyim
Biologis,fisik,
kimia
18 Sawi Layu, berulat serangga biologis
19 Kunyit Keriput,
lunak,
Mnghitam
Penyimpanan
lama,
pencoklatan
Fisik, kimia
20 Jahe Keriput,
lunak,
Mnghitam
Penyimpanan
lama,
pencoklatan
Fisik, kimia
21 Lengkuas Keriput,
lunak,
Mnghitam
Penyimpanan
lama,
pencoklatan
Fisik, kimia
22 Tep.
kedele
Lebih coklat,
berkutu
Pencoklatan,
serangga
Kimia,
biologis
Kesimpulan :
Macam-macam kerusakan adalah :
1. Kerusakan biologis
yaitu kerusakan yang disebabkan oleh serangga dan binatang pengerat
2. Kerusakan fisiologis
Yaitu kerusakan karena reaksi metabolisme dalam bahan atau enzim yang terdapat didalamnya
3. Kerusakan mikrobiologis
Yaitu kerusakan akibat aktivitas mikroba
4. Kerusakan mekanis
Yaitu kerusakan akibat benturan , gesekan, jatuh, getaran
5. Kerusakan fisik
Yaitu kerusakan yang disebabkan oleh perlakuan fisik
6. Kerusakan kimia atau biokimia
Yaitu kerusakan yang disebabkan oleh pencoklatan enzimatis atau non enzimatis, koagulasi dan
denaturasi
Dalam bahan daging atu protein hewani banyak mengalami kerusakan yang disebabkan
oleh mikroba yang dinamakan dengan kerusakan mikrobiologis
Dalam bahan yang nabati banyak mengalami kerusakan yang disebabkan oleh
penyimpanan yang terlalu lama, serangga dan perubahan warna menjadi coklat serta disebabkan
karena benturan atau memar yang kerusakan nya dinamakan dengan kerusakan fisik, biologi,
kimia, mekanik.
Daftar Pustaka :
http://fitritataboga.blogspot.com/2011/04/bahan-makanan.html
http://tataboga3smp.blogspot.com/2012/03/bahan-makanan-nabati.html
http://slamethandono_11964_pdf.com/2011/kerusakan-bahan-pangan.html
Padang, 5 Maret 2013
Pembimbing Pratikum, Yang Membuat Laporan,
( Heriyenni,SPd,Msi) Ainil Hamidah
Diposkan oleh Ainil Hamidah di 21.14
Tidak ada komentar:
Poskan Komentar
Link ke posting ini
Buat sebuah Link
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Poskan Komentar (Atom)
TmaAan GOB... ^_^
BAKULDATA WP
Ainil Hamidah WP
Annisa Ulfa Khaira WP
Arsy Dwi Putri WP
Chanra Juwita WP
Delfia Agustami WP
Dwi Vinti WP
Fadilla WP
Fira Firdayati WP
Fitri Fatihatu R WP
Hagia Sophia WP
Helsa Fitri Roza WP
Kurnia Fitra N WP
Liri Sisca Wulandari WP
Melinda Tri W WP
Melsa Wulandari WP
Meta Handesti WP
Nabila Z.S WP
Novriga Jasman WP
Prima Dasih WP
Putri Meisa WP
Rafica Ernanda WP
Rama Defitri WP
Ratna Kumala S WP
Restu Tri Julian WP
Revi Meilissa WP
Ridho Arrazaq WP
Rizka Nidia Putri WP
Sari Darmi F WP
Sherly Wulan T WP
Sri Susi Ayuni WP
Suci Nurharisah WP
Sutia Dwi P WP
Tito nispuanda WP
Wiwi Rahayu WP
Yannita Nilam S WP
Yora Agitya K WP
Yosi Lisnayenti WP
Zilda Yeni WP
mouse
katanya siiih gelembung???
searcing
Arsip Blog
 ► 2012 (1)
 ▼ 2013 (10)
o ► Januari (5)
o ► Februari (1)
o ▼ Maret (2)
 ▼ Mar 11 (2)
 <!--[if !mso]>v:* {behavior:url(#default#VML);}o...
 Laporan kerusakan bahan pangan
o ► April (1)
o ► Desember (1)
 ► 2014 (1)
baby2..
Template Travel. Gambar template oleh enjoynz. Diberdayakan oleh Blogger.

More Related Content

What's hot

Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganMateri 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganSutyawan
 
Jenis-jenis Kerusakan Ikan
Jenis-jenis Kerusakan IkanJenis-jenis Kerusakan Ikan
Jenis-jenis Kerusakan IkanLiswan Suhly
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinramdhanisari
 
Media BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit AgarMedia BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit Agarシズカ 近松
 
Pengawetan makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkk
Pengawetan  makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkkPengawetan  makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkk
Pengawetan makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkkSekolah Online
 
Media reagen (pembuatan media ssa)
Media reagen (pembuatan media ssa)Media reagen (pembuatan media ssa)
Media reagen (pembuatan media ssa)Tom Pratomo
 
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Fathmasari
 
Pascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan SayurPascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan SayurEkal Kurniawan
 
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota Bandung
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota BandungPengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota Bandung
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota BandungWulan Marayani
 
Pengawetan bahan makanan
Pengawetan bahan makananPengawetan bahan makanan
Pengawetan bahan makananArya Aria
 
Medium dan pembuatan medium
Medium dan pembuatan mediumMedium dan pembuatan medium
Medium dan pembuatan mediumHanifa Fitria
 
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)L. Novia Wisudyaningrum
 
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan Pangan
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan PanganMateri 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan Pangan
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan PanganSutyawan
 
Pengawetan & pengolahan
Pengawetan & pengolahanPengawetan & pengolahan
Pengawetan & pengolahanNurul Aulia
 

What's hot (20)

Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan panganMateri 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
Materi 4 komponen dan kerusakan bahan pangan
 
Jenis-jenis Kerusakan Ikan
Jenis-jenis Kerusakan IkanJenis-jenis Kerusakan Ikan
Jenis-jenis Kerusakan Ikan
 
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arinLaporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
Laporan praktikum kerusakan b. pangan bu arin
 
Clostridium
ClostridiumClostridium
Clostridium
 
Media BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit AgarMedia BGLB - LB _ Telurit Agar
Media BGLB - LB _ Telurit Agar
 
Pengawetan makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkk
Pengawetan  makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkkPengawetan  makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkk
Pengawetan makanan dengan cara pengalengan dan pengeringan yuda dkk
 
10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan
 
Media reagen (pembuatan media ssa)
Media reagen (pembuatan media ssa)Media reagen (pembuatan media ssa)
Media reagen (pembuatan media ssa)
 
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
Biokimia Pangan (Beras, Jagung dan Sagu)
 
Makanan Kaleng
Makanan KalengMakanan Kaleng
Makanan Kaleng
 
Pisaaang
PisaaangPisaaang
Pisaaang
 
Pascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan SayurPascapanen Buah dan Sayur
Pascapanen Buah dan Sayur
 
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota Bandung
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota BandungPengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota Bandung
Pengalengan/Wulan Marayani/Universitas Pasundan Kota Bandung
 
Pengawetan bahan makanan
Pengawetan bahan makananPengawetan bahan makanan
Pengawetan bahan makanan
 
Medium dan pembuatan medium
Medium dan pembuatan mediumMedium dan pembuatan medium
Medium dan pembuatan medium
 
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)
Mikrobiologi dan Akuatik (PEMBUATAN MEDIA)
 
Nota(pengawetan)
Nota(pengawetan)Nota(pengawetan)
Nota(pengawetan)
 
5. proses thermal
5. proses thermal5. proses thermal
5. proses thermal
 
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan Pangan
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan PanganMateri 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan Pangan
Materi 5 Metode Pengolahan dan Pengawetan Pangan
 
Pengawetan & pengolahan
Pengawetan & pengolahanPengawetan & pengolahan
Pengawetan & pengolahan
 

Similar to Tanda Kerusakan Bahan Makanan

Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makananNota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makanansaadiahbt3
 
2-kerusakan-bahan-pangan.ppt
2-kerusakan-bahan-pangan.ppt2-kerusakan-bahan-pangan.ppt
2-kerusakan-bahan-pangan.pptasridwiyanti1
 
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptxNicholasGmarzai1
 
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).ppt
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).pptPPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).ppt
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).pptelvina181
 
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdf
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdfPert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdf
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdfWayuOctavia
 
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptxelvina181
 
Kontaminasi Makanan
Kontaminasi MakananKontaminasi Makanan
Kontaminasi MakananFajar 'Ree'
 
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdf
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdfpdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdf
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdfLailinHaryanto
 
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptPdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptGhufronFisheries
 
materi keamanan makanan dan jajanan. ppt
materi keamanan makanan dan jajanan. pptmateri keamanan makanan dan jajanan. ppt
materi keamanan makanan dan jajanan. pptKangSefinaa
 
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliah
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliahkeamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliah
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliahkeniida2
 
MATERI KEAMANAN umum (7).pptx
MATERI KEAMANAN umum (7).pptxMATERI KEAMANAN umum (7).pptx
MATERI KEAMANAN umum (7).pptxErnaYanti21
 
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).pptPENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).pptTIRASBALYO
 

Similar to Tanda Kerusakan Bahan Makanan (20)

10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan10. kerusakan bahan makanan
10. kerusakan bahan makanan
 
Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makananNota sains tahun 6 pengawetan makanan
Nota sains tahun 6 pengawetan makanan
 
2-kerusakan-bahan-pangan.ppt
2-kerusakan-bahan-pangan.ppt2-kerusakan-bahan-pangan.ppt
2-kerusakan-bahan-pangan.ppt
 
Identifikasi Kerusakan
 Identifikasi Kerusakan Identifikasi Kerusakan
Identifikasi Kerusakan
 
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx
2. IBP dan Kerusakan Bahan Pangan.pptx
 
Pengawetan
PengawetanPengawetan
Pengawetan
 
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).ppt
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).pptPPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).ppt
PPT-UEU-Ilmu-Bahan-Makanan-Pertemuan-2 (1).ppt
 
Food Safety.pdf
Food Safety.pdfFood Safety.pdf
Food Safety.pdf
 
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdf
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdfPert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdf
Pert 1 _ BAHAN PENCEMAR TERHADAP MAKANANedit.pdf
 
3-160121042413.pptx
3-160121042413.pptx3-160121042413.pptx
3-160121042413.pptx
 
Kerusakan Produk Hewani
Kerusakan Produk HewaniKerusakan Produk Hewani
Kerusakan Produk Hewani
 
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Sanitasi-Makanan-dan-Minuman-Pertemuan-5.pptx
 
Kontaminasi Makanan
Kontaminasi MakananKontaminasi Makanan
Kontaminasi Makanan
 
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdf
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdfpdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdf
pdk-kemunduran-mutu-ikan-ppt-200130030516.pdf
 
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-pptPdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
Pdk kemunduran-mutu-ikan-ppt
 
materi keamanan makanan dan jajanan. ppt
materi keamanan makanan dan jajanan. pptmateri keamanan makanan dan jajanan. ppt
materi keamanan makanan dan jajanan. ppt
 
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliah
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliahkeamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliah
keamanan pangan dan ketahan power point bahan kuliah
 
OUM-NESTLE 2008 1
OUM-NESTLE 2008 1OUM-NESTLE 2008 1
OUM-NESTLE 2008 1
 
MATERI KEAMANAN umum (7).pptx
MATERI KEAMANAN umum (7).pptxMATERI KEAMANAN umum (7).pptx
MATERI KEAMANAN umum (7).pptx
 
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).pptPENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK  2020 (1).ppt
PENDAHULUAN KULIAH PENC LINGK 2020 (1).ppt
 

Tanda Kerusakan Bahan Makanan

  • 1. http://ainilhamidah.blogspot.com/2013/03/laporan-kerusakan-bahan-pangan.html 3. Susu dan produk olahannya Susu merupakan salah satu bahan pangan yang sangat mudah rusak, karena merupakan media yang baik untuk pertumbuhan bakteri. Tanda-tanda kerusakan pada susu adalah: 1) adanya perubahan rasa susu menjadi asam, disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pembentuk asam, terutama bakteri asam laktat dan bakteri e. coli. 2) susu menggumpal, disebabkan oleh pemecahan protein susu oleh bakteri pemecah protein. Pemecahan protein mungkin disertai oleh terbentuknya asam atau tanpa asam. 3) terbentuknya gas, disebabkan oleh pertumbuhan dua kelompok mikroba, yaitu bakteri yang membentuk gas H2 (Hidrogen) dan CO2 (karbon dioksida) seperti bakteri e. coli dan bakteri pembentuk spora, dan bakteri yang hanya membentuk CO2 seperti bakteri asam laktat tertentu dan kamir. 4) terbentuknya lendir, 5) adanya perubahan rasa menjadi tengik, 6) tumbuhnya kapang pada produk olahan susu. 7) bau busuk, disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pemecah protein menjadi senyawa-senyawa berbau busuk. 4. Telur dan produk olahannya Telur meskipun masih utuh dapat mengalami kerusakan, baik kerusakan fisik maupun kerusakan yang disebabkan oleh pertumbuhan mikroba. Mikroba dari air, udara maupun kotoran ayam dapat masuk ke dalam telur melalui pori-pori yang terdapat pada kulit telur. Telur yang telah dipecah akan mengalami kontak langsung dengan lingkungan, sehingga lebih mudah rusak dibandingkan dengan telur yang masih utuh. Tanda-tanda kerusakan yang sering terjadi pada telur adalah sebagai berikut: 1) adanya perubahan fisik seperti penurunan berat karena airnya menguap,
  • 2. 2) pembesaran kantung telur karena sebagian isi telur berkurang, 3) timbulnya bintik-bintik berwarna hijau, hitam atau merah karena tumbuhnya bakteri, 4) bulukan, disebabkan oleh tumbuhnya kapang perusak telur, 5) keluarnya bau busuk karena pertumbuhan bakteri pembusuk. 5. Sayuran dan buah-buahan serta produk olahannya Sayuran atau buah-buahan dapat menjadi rusak baik secara fisik maupun oleh serangga atau karena pertumbuhan mikroba. Tanda-tanda kerusakan sayuran dan buah-buahan serta produk olahannya adalah: 1) menjadi memar karena benturan fisik, 2) menjadi layu karena penguapan air, 3) timbulnya noda-noda warna karena spora kapang yang tumbuh pada permukaannya, 4) timbulnya bau alkohol atau rasa asam, disebabkan oleh pertumbuhan kamir atau bakteri asam laktat, 5) menjadi lunak karena sayuran dan buah-buahan menjadi berair 6. Makanan Kaleng Kerusakan makanan kaleng dapat dibedakan atas kerusakan fisik, kimia dan mikrobiologi. Kerusakan fisik pada umumnya tidak membahayakan konsumen, misalnya terjadinya penyok-penyok karena benturan yang keras. Kerusakan kimia dapat berupa kerusakan zat-zat gizi, atau penggunaan jenis wadah kaleng yang tidak sesuai untuk jenis makanan tertentu sehingga terjadi reaksi kimia antara kaleng dengan makanan didalarnnya. Beberapa kerusakan kimia yang sering terjadi pada makanan kaleng misalnya kaleng menjadi kembung karena terbentuknya gas hidrogen, terbentuknya warna hitam, pemudaran warna, atau terjadi pengaratan kaleng.
  • 3. Kerusakan mikrobiologi makanan kaleng dapat dibedakan atas dua kelompok, yaitu: 1) Tidak terbentuk gas sehingga kaleng tetap terlihat normal yaitu tidak kembung. Beberapa contoh kerusakan semacam ini adalah: Busuk asam, yang disebabkan oleh pembentukan asam oleh beberapa bakteri pembentuk Spora yang tergolong Bacillus. Busuk sulfida, yang disebabkan oleh pertumbuhan bakteri pembentuk spora yang memecah protein dan menghasilkan hidrogen sulfida (H2S) sehingga makanan kaleng menjadi busuk dan berwarna hitam karena reaksi antara sulfida dengan besi. 2) Pembentukan gas, terutama hidrogen (H2) dan karbon dioksida (CO2) sehingga kaleng menjadi kembung, yaitu disebabkan oleh pertumbuhan berbagai spesies bakteri pembentuk spora yang bersifat anaerobik yang tergolong Clostridium, termasuk C. botulinum yang memproduksi racun yang sangat mematikan. Penampakan kaleng yang kembung dapat dibedakan atas beberapa jenis sebagai berikut: Flipper, yaitu kaleng terlihat nonnal, tetapi bila salah satu tutupnya ditekan dengan jari, tutup lainnya akan menggembung.Kembung sebelah atau springer, yaitu salah satu tutup kaleng terlihat normal, sedangkan tutup lainnya kembung. Tetapi jika bagian yang kembung ditekan akan masuk ke dalam, sedangkan tutup lainnya yang tadinya normal akan menjadi kembung.Kembung lunak, yaitu kedua tutup kaleng kembung tetapi tidak keras dan masih dapat ditekan dengan ibu jari.Kembung keras, yaitu kedua tutup kaleng kembung dan keras sehingga tidak dapat ditekan dengan ibu jari. Pada kerusakan yang sudah lanjut dimana gas yang terbentuk sudah sangat banyak, kaleng dapat meledak karena sambungan kaleng tidak dapat menahan tekanan gas dari dalam. Bahan : 1. Daging dan hasil olahannya, ikan dan hasil olahannya, yang sudah mulai rusaak masing-masing 2 macam (1 bahan makanan segar dan 1 bahan makanan hasil olahan) 2. Biji-bijian, kacang-kacangan, tepung-tepungan, buah-buahan, sayur, bumbu, dan bahan penyegar yang sudah mulai rusak masing-masing minimal 2 macam(1 bahan makanan segar dan 1 bahan makanan hasil olahan).
  • 4. Alat : Wadah / Baskom Pisau Prosedur Pratikum : 1. Amati dan catat ciri-ciri yang menyimpang dari segi cita rasa (warna, bau, tekstur dan rasa kalau masih memungkinkan) 2. Tentukan kemungkinan penyebab kerusakan 3. Tentukan jenis kerusakannya berdasar ciri yang ada Hasil Pratikum : 1. Pengamatan Berbagai Kerusakan Bahan Makanan Hewani No Nama Bahan Gambar Bentuk Tanda Kerusakan Penyebab Kerusakan Jenis Kerusakan 1 Daging Sapi Warna, gelap, busuk, berlendir Mikroba Mikrobiologis 2 Ikan Mata cekun, Berlendir, Insang pucat Mikroba Mikrobiologis 3 Ikan Kering Berlobang, Warna kelabu Mikroba Mikrobiologis Dan fisik 4 Ayam Berlendir, busuk, timbul kebiruan Mikroba Mikrobiologis 5 Telur Busuk, Warna menghitam Mikroba Mikrobiologis 6 Sosis Berjamur, Warna pekat, keras Mikroba Mikrobiologis Kimia dan biokimia 7 Susu Warna memudar, Tidak Mikroba Mikrobiologis
  • 5. berderus, Bau susu kurang 8 Keju tekstur tidak utuh, berjamur, warna agak pekat Mikroba Mikrobiologis 9 Rendang bau tengik Mikroba tengik Mikrobiologis kimia 2. Pengamatan Berbagai Kerusakan Bahan Makanan Nabati No Nama Bahan Gambar Bentuk Tanda Kerusakan Penyebab Kerusakan Jenis Kerusakan 1 Beras Berkutu, warna menguning Serangga, Mikroba, dan penyimpanan yang lama Biologis Mikrobiologis 2 Jagung Pipilan Berbubuk, berlobang, berkutu Seranggga, penyimpanan yang lama Biologis Fisik 3 Kc. Tanah Keriput, lunak, sedikit berbubuk Penyimpanan yang lama Fisik 4 Kc. Kedele Berbubuk, pecah-pecah Akibat benturan Mekanik 5 Kc. Hijau Berbubuk, keriput, pecah-pecah Penyimpanan yang lama Benturan Mekanik Fisik 6 Tepung Maizena warna pudar Penyimpanan yang lama Fisik 7 Tepung Terigu warna pudar penyimpanan yang lama Fisik 8 Jeruk Kulit coklat, Lunak, busuk Memar, benturan, reaksi pencoklatan Mekanik, kimia 9 Salak Lunak, coklat, Memar, reaksi Mekanik, kimia
  • 6. busuk, berair pencoklatan 10 Pisang Lunak, coklat Memar, pencoklatan Mekanik, kimia 11 Pepaya Berjamur, coklat, lunak, memar, busuk Benturan, pencoklatan, mikroba Mekanik, kimia, mikrobiologis 12 Tomat Lunak, berair benturan mekanik 13 Buncis berulat coklat Pencoklatan, serangga Kimia, biologis 14 Wortel Keriput, coklat, lunak Pencoklatan, penyimpanan laama Kimia, fisik 15 Bayam Berulat, layu, daunnya kuning Serangga, penyimpanan lama, Biologis, fisik 16 Kangkung Daunnya kuning, layu, berulat, berlendiar Serangga, penyimpanan yang lama Biologis, fisik 17 Kc. Panjang Berulat, menguning, bercaak coklat Serangga, penyim Biologis,fisik, kimia 18 Sawi Layu, berulat serangga biologis 19 Kunyit Keriput, lunak, Mnghitam Penyimpanan lama, pencoklatan Fisik, kimia 20 Jahe Keriput, lunak, Mnghitam Penyimpanan lama, pencoklatan Fisik, kimia 21 Lengkuas Keriput, lunak, Mnghitam Penyimpanan lama, pencoklatan Fisik, kimia 22 Tep. kedele Lebih coklat, berkutu Pencoklatan, serangga Kimia, biologis Kesimpulan : Macam-macam kerusakan adalah : 1. Kerusakan biologis
  • 7. yaitu kerusakan yang disebabkan oleh serangga dan binatang pengerat 2. Kerusakan fisiologis Yaitu kerusakan karena reaksi metabolisme dalam bahan atau enzim yang terdapat didalamnya 3. Kerusakan mikrobiologis Yaitu kerusakan akibat aktivitas mikroba 4. Kerusakan mekanis Yaitu kerusakan akibat benturan , gesekan, jatuh, getaran 5. Kerusakan fisik Yaitu kerusakan yang disebabkan oleh perlakuan fisik 6. Kerusakan kimia atau biokimia Yaitu kerusakan yang disebabkan oleh pencoklatan enzimatis atau non enzimatis, koagulasi dan denaturasi Dalam bahan daging atu protein hewani banyak mengalami kerusakan yang disebabkan oleh mikroba yang dinamakan dengan kerusakan mikrobiologis Dalam bahan yang nabati banyak mengalami kerusakan yang disebabkan oleh penyimpanan yang terlalu lama, serangga dan perubahan warna menjadi coklat serta disebabkan karena benturan atau memar yang kerusakan nya dinamakan dengan kerusakan fisik, biologi, kimia, mekanik. Daftar Pustaka : http://fitritataboga.blogspot.com/2011/04/bahan-makanan.html http://tataboga3smp.blogspot.com/2012/03/bahan-makanan-nabati.html http://slamethandono_11964_pdf.com/2011/kerusakan-bahan-pangan.html
  • 8. Padang, 5 Maret 2013 Pembimbing Pratikum, Yang Membuat Laporan, ( Heriyenni,SPd,Msi) Ainil Hamidah Diposkan oleh Ainil Hamidah di 21.14 Tidak ada komentar: Poskan Komentar Link ke posting ini Buat sebuah Link Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom) TmaAan GOB... ^_^ BAKULDATA WP Ainil Hamidah WP Annisa Ulfa Khaira WP Arsy Dwi Putri WP Chanra Juwita WP Delfia Agustami WP Dwi Vinti WP Fadilla WP Fira Firdayati WP Fitri Fatihatu R WP Hagia Sophia WP Helsa Fitri Roza WP Kurnia Fitra N WP Liri Sisca Wulandari WP Melinda Tri W WP Melsa Wulandari WP Meta Handesti WP Nabila Z.S WP Novriga Jasman WP Prima Dasih WP Putri Meisa WP Rafica Ernanda WP Rama Defitri WP
  • 9. Ratna Kumala S WP Restu Tri Julian WP Revi Meilissa WP Ridho Arrazaq WP Rizka Nidia Putri WP Sari Darmi F WP Sherly Wulan T WP Sri Susi Ayuni WP Suci Nurharisah WP Sutia Dwi P WP Tito nispuanda WP Wiwi Rahayu WP Yannita Nilam S WP Yora Agitya K WP Yosi Lisnayenti WP Zilda Yeni WP mouse katanya siiih gelembung??? searcing
  • 10. Arsip Blog  ► 2012 (1)  ▼ 2013 (10) o ► Januari (5) o ► Februari (1) o ▼ Maret (2)  ▼ Mar 11 (2)  <!--[if !mso]>v:* {behavior:url(#default#VML);}o...  Laporan kerusakan bahan pangan o ► April (1) o ► Desember (1)  ► 2014 (1) baby2.. Template Travel. Gambar template oleh enjoynz. Diberdayakan oleh Blogger.