SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
PERENCANAAN DAN
PERANCANGAN DALAM
ARSITEKTUR
MATA KULIAH
ETIKA PROFESI
PERTEMUAN KE 7
17 NOVEMBER 2022
PENGERTIAN PERENCANAAN
• JW. WADE
Adalah upaya menyatakan masalah umum pemberi tugas
(klien) menjadi sejumlah masalah standar yang lebih kecil yang
telah diketahui pemecahannya atau yang mudah dipecahkan
• SOEWONDO B. SOETEDJO
Merencana dalam arsitektur berkaitan dengan penggunaan
diagram untuk mengembangkan hubungan antara kebutuhan-
kebutuhan
Memformulasikan
Penyusunan Program
Tindakan Pemodelan Kebijakan
Strategi Konsep Permslhn
PENGERTIAN PERANCANGAN
MENURUT BAHASA
• Bahasa Latin : DESIGNOSE
Memotong dengan gergaji atau tindakan menakik
untuk memberi tanda. Maksudnya untuk memberi
citra pada objek tertentu
• Bahasa Perancis : DESIGNARE
Menandai, memisahkan. Maksudnya menghilangkan
kesimpangsiuran
• Bahasa Inggris : DESIGN
Memikirkan, menggambar rencana, menyusun
bagian-bagian menjadi sesuatu yang baru
PENGERTIAN PERANCANGAN
MENURUT JW. WADE
Perancangan meliputi proses :
• PEMROGRAMAN
Untuk menetapkan hal-hal yang menjadi tujuan, kebutuhan dan
perhatian klien
• PERENCANAAN
Untuk menyatakan masalah umum klien menjadi masalah
standar yang mudah dipecahkan
• PERANCANGAN
Mengembangkan gagasan keseluruhan menjadi suatu usul
wujud bangunan
PENGERTIAN PERANCANGAN
MENURUT
SOEWONDO B. SOETEDJO
• Merancang dalam arsitektur berkaitan dengan
penggunaan gambar untuk mengembangkan ruang
dan bentuk
• Perancangan adalah aktifitas kreatif menuju sesuatu
yang baru dan berguna yang tidak ada sebelumnya
PENGERTIAN PERANCANGAN
MENURUT TIM McGINTY
• Mengubah sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang lebih
baik
• Perancangan meliputi fungsi-fungsi : Mengidentifikasi Masalah,
Menggunakan Metode-metode dan Melakukan Sintesa
• Perancangan merupakan proses tiga bagian : Keadaan Semula,
Proses Transformasi, Keadaan Kemudian
Proses Sintesa
Kondisi awal Transformasi Pemecahan
Permasalahan Usaha & Kreasi Masalah yang
Berwujud nyata
KETERKAITAN PERENCANAAN
& PERANCANGAN
• Perancangan merupakan tindak lanjut dari
perencanaan
• Perencanaan merupakan bagian dari proses
perancangan arsitektur
• Perencanaan dan perancangan merupakan
proses untuk membentuk lingkungan binaan
PROSES PERANCANGAN
ARSITEKTUR
• PERMULAAN
• PERSIAPAN
• PENGAJUAN USUL
• EVALUASI
• TINDAKAN
PROSES PERANCANGAN DALAM
PRAKTEK PROFESI
• Rancangan Skematik
Citra umum bangunan, ukuran, sirkulasi
• Pengembangan Rancangan
Uraian lebih rinci, denah, tampak, potongan
• Dokumen Konstruksi
Gambar kerja, spesifikasi, prosedur kerja
• Penawaran / Perundingan
Fasilitator perundingan
• Tata Laksana Proyek
Supervisi, team leader
1. Tahap Konsep Desain
• Sebelum tahap konsep desain dilakukan, Arsitek akan terlebih
dahulu mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan,
seperti:
1. data lokasi secara lengkap, seperti luas lahan, data topografi,
data neighbourhood, dan lain-lain yang terkait dengan lokasi
perencanaan,
2. kebutuhan dan harapan dari Klien akan huniannya, seperti
langgam, jumlah lantai, jumlah ruangan, dan lain-lain,
3. peraturan bangunan dan rencana tata kota yang berlaku di
lokasi tersebut, untuk mempermudah proses perijinan di
kemudian hari.
• Setelah semua data dan informasi
sudah dikumpulkan, diolah, dan
dijadikan TOR, maka arsitek/Tim telah
memiliki acuan dalam merancang
hunian.
• Kemudian arsitek/Tim akan
memberikan jasa Sketsa Ekspres yang
memperlihatkan bentuk massa,
langgam bangunan, fasad, dan denah
dari hunian.
2. Tahap Skematik Desain
• Setelah pihak Klien memberikan
persetujuan di tahap Konsep Desain,
maka Tim Desain bisa melanjutkan ke
ke tahap perancangan yang berikutnya,
yaitu Tahap Skematik Desain. Atau
tahap ini bagian dari Pra-Desain
Bangunan.
– Tahap ini merupakan tahap untuk
mematangkan dan menyempurnakan
desain yang sudah dibuat di tahap
– Tim Arsitek memastikan bahwa desain
yang dihasilkan sesuai dengan TOR yang
telah disepakati bersama dengan Klien.
– Di tahap ini, diharapkan Tim Arsitek dan
Klien bisa sepakat dalam hal gubahan
massa, langgam bangunan, desain fasad,
dan tata letak ruangan (denah).
• Tim Desain juga akan memberikan
gambar visual 3D yang nampak nyata,
agar klien bisa lebih mudah
membayangkan dan memahami desain
yang telah dibuat.
• First preview untuk tahap Pra-Desain
Bangunan ini dapat dihasilkan dalam
kurun waktu tertentu sesuaikan.
3. Tahap Pengembangan
Desain
• Setelah pihak Klien memberikan
persetujuan di tahap Skematik Desain,
maka Tim Desain bisa melanjutkan ke
ke tahap perancangan yang berikutnya,
yaitu Tahap Design Development atau
Pengembangan Desain.
– Tahap ini masih merupakan tahap desain
pada menu Pra-Desain Bangunan.
– Pada tahap ini Tim Arsitek akan
mengembangkan rancangan yang meliputi
sistem struktur bangunan, sistem
mekanikal-elektrikal bersama disiplin
terkait.
– Tim Arsitek juga menentukan
bahan/material bangunan dengan
mempertimbangkan nilai estetikanya, nilai
manfaat, nilai ekonomi, dan ketersediaan
bahan.
4. Tahap Pembuatan
Gambar Kerja Atau DED
• Setelah pihak Klien memberikan persetujuan
di tahap Design Development, maka tahap
berikutnya adalah Tahap pembuatan
Gambar Kerja atau DED (Detail Engineering
Drawing).
– Di tahap ini Tim Arsitek akan menerjemahkan
hal-hal yang sudah dihasilkan di tahap-tahap
sebelumnya menjadi gambar-gambar dan
uraian-uraian teknis yang terperinci, sehingga
dokumen yang dihasilkan nantinya dapat
menjelaskan proses pelaksanaan dan
– Dokumen teknis yang dihasilkan berupa
gambar kerja, dokumen spesifikasi
material, syarat-syarat teknik
pembangunan, perhitungan kuantitas
pekerjaan, dan perkiraan biaya
pelaksanaan pembangunan yang jelas,
terperinci, dan akurat.
– Gambar kerja atau DED ini harus dapat
digunakan dalam proses selanjutnya yaitu
proses konstruksi bangunan.
5. Pengadaan konstruksi
• Tahapan selanjutnya adala pengadaan
konstruksi yang mencakup pembuatan
dokumen lelang kontruksi, memberikan
penjelasan teknis dan lingkup pekerjaan.
• Selanjutnya, menerima penawaran biaya
dari pelaksana konstruksi, melakukan
penilaian atas penawaran tersebut dan
pembuatan administrasi untuk kerja
kontruksi.
6. Pengawasan berkala
• Pada tahapan ini, arsitek akan
melakukan pengawasan secara berkala
pada saat konstruksi dilaksanakan.
SEKIAN

More Related Content

What's hot

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5Agus Hendrowibowo
 
Arsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernArsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernAhmad Riyadi
 
Data arsitek jilid 3
Data arsitek jilid 3Data arsitek jilid 3
Data arsitek jilid 3romend08
 
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Grace Katuuk
 
Pengertian ruang luar - lansekap - taman -
Pengertian ruang luar  - lansekap -  taman - Pengertian ruang luar  - lansekap -  taman -
Pengertian ruang luar - lansekap - taman - Grace Katuuk
 
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi  tapakKarakteistik, analisis dan recomendasi  tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapakrangga1261
 
teknik survei perancangan tapak unpab
teknik survei perancangan tapak unpabteknik survei perancangan tapak unpab
teknik survei perancangan tapak unpabBenny Iskandar
 
Fungsi dalam arsitektur
Fungsi dalam arsitekturFungsi dalam arsitektur
Fungsi dalam arsitekturArya Poetra
 
Arsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniArsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniCharisma Amanda
 
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)Ramadhani Pratama
 
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...Rahmawati Muslan
 
Data arsitek jilid 1
Data arsitek  jilid 1Data arsitek  jilid 1
Data arsitek jilid 1romend08
 
Standar Kompetensi Arsitek IAI
Standar Kompetensi Arsitek IAIStandar Kompetensi Arsitek IAI
Standar Kompetensi Arsitek IAIAdin A. Dinawan
 
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal Klasik
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal KlasikKomunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal Klasik
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal KlasikMelissa Soraya
 
Aspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturAspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturArmida Share
 
Dasar dasar konstruksi kayu
Dasar dasar konstruksi kayuDasar dasar konstruksi kayu
Dasar dasar konstruksi kayuDwi Anugrah
 

What's hot (20)

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
 
Teori figure ground
Teori figure groundTeori figure ground
Teori figure ground
 
Arsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernArsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modern
 
Data arsitek jilid 3
Data arsitek jilid 3Data arsitek jilid 3
Data arsitek jilid 3
 
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
 
Pengertian ruang luar - lansekap - taman -
Pengertian ruang luar  - lansekap -  taman - Pengertian ruang luar  - lansekap -  taman -
Pengertian ruang luar - lansekap - taman -
 
Rumah Layak Huni
Rumah Layak HuniRumah Layak Huni
Rumah Layak Huni
 
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi  tapakKarakteistik, analisis dan recomendasi  tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
 
teknik survei perancangan tapak unpab
teknik survei perancangan tapak unpabteknik survei perancangan tapak unpab
teknik survei perancangan tapak unpab
 
Fungsi dalam arsitektur
Fungsi dalam arsitekturFungsi dalam arsitektur
Fungsi dalam arsitektur
 
Arsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniArsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa Kini
 
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)
Lampiran raperda rtrw kota bandung (18.04.11)
 
Tapak 2
Tapak 2Tapak 2
Tapak 2
 
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...
Analisis Penghawaan Alami Terkait Sistem Ventilasi Terhadap Kenyamanan Termal...
 
Data arsitek jilid 1
Data arsitek  jilid 1Data arsitek  jilid 1
Data arsitek jilid 1
 
Analisis arah angin
Analisis arah anginAnalisis arah angin
Analisis arah angin
 
Standar Kompetensi Arsitek IAI
Standar Kompetensi Arsitek IAIStandar Kompetensi Arsitek IAI
Standar Kompetensi Arsitek IAI
 
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal Klasik
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal KlasikKomunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal Klasik
Komunikasi Arsitektur, Rumah Tinggal Klasik
 
Aspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturAspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitektur
 
Dasar dasar konstruksi kayu
Dasar dasar konstruksi kayuDasar dasar konstruksi kayu
Dasar dasar konstruksi kayu
 

Similar to PERTEMUAN 7 Perencanaan dan Perancangan dalam Arsitektur.ppt

6. Menerapkan Desain Brief.pdf
6. Menerapkan Desain Brief.pdf6. Menerapkan Desain Brief.pdf
6. Menerapkan Desain Brief.pdfadhalailatafida
 
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptx
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptxFile_Soal_17_158_29_1675418215.pptx
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptxYonggiMalau
 
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdfhydra29
 
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdf
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdfMPTI Pertemuan 1 Rev1.pdf
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdfsamsosupriatna
 
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdf
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdfMETODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdf
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdfworldworstweb
 
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptx
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptxLAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptx
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptxssuser904ed0
 
Proyek konstruksi
Proyek konstruksiProyek konstruksi
Proyek konstruksiMOSES HADUN
 
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdfBSWCrispyBabyFishSuk
 
USTEK GG. DENU.pdf
USTEK GG. DENU.pdfUSTEK GG. DENU.pdf
USTEK GG. DENU.pdfAriRizal4
 
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptxKevalf
 
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptxAdi Pratomo
 
Keterampilan dlm dunia arsitektur
Keterampilan dlm dunia arsitekturKeterampilan dlm dunia arsitektur
Keterampilan dlm dunia arsitekturRabbani Kharismawan
 
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptx
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptxTugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptx
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptxborneoyovinianus
 
CIVIL FOREMAN.pptx
CIVIL FOREMAN.pptxCIVIL FOREMAN.pptx
CIVIL FOREMAN.pptxWalleye8
 

Similar to PERTEMUAN 7 Perencanaan dan Perancangan dalam Arsitektur.ppt (20)

6. Menerapkan Desain Brief.pdf
6. Menerapkan Desain Brief.pdf6. Menerapkan Desain Brief.pdf
6. Menerapkan Desain Brief.pdf
 
1 mps ippg
1 mps ippg1 mps ippg
1 mps ippg
 
ITPM
ITPM ITPM
ITPM
 
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptx
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptxFile_Soal_17_158_29_1675418215.pptx
File_Soal_17_158_29_1675418215.pptx
 
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf
1d0701231e0013bf09b3c587ddeaa65262cdb4df.pdf
 
SIKLUS_HIDUP_PROYEK-materi3.pptx
SIKLUS_HIDUP_PROYEK-materi3.pptxSIKLUS_HIDUP_PROYEK-materi3.pptx
SIKLUS_HIDUP_PROYEK-materi3.pptx
 
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdf
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdfMPTI Pertemuan 1 Rev1.pdf
MPTI Pertemuan 1 Rev1.pdf
 
Apsi kel 3
Apsi kel 3Apsi kel 3
Apsi kel 3
 
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdf
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdfMETODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdf
METODE sssssssssssssssssssssMINGGU 1.pdf
 
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptx
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptxLAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptx
LAPDAL DED SMPN 6 Blitar.pptx
 
Proyek konstruksi
Proyek konstruksiProyek konstruksi
Proyek konstruksi
 
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf
3 MATERI KULIAH MANAGEMEN KONSTRUKSI.pdf
 
USTEK GG. DENU.pdf
USTEK GG. DENU.pdfUSTEK GG. DENU.pdf
USTEK GG. DENU.pdf
 
Bab 2
Bab 2Bab 2
Bab 2
 
identify design process.pptx
identify design process.pptxidentify design process.pptx
identify design process.pptx
 
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx
2_Tahapan_Proyek_Konstruksi_pptx.pptx
 
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx
3_Perencanaan Proyek dan Project Charter.pptx
 
Keterampilan dlm dunia arsitektur
Keterampilan dlm dunia arsitekturKeterampilan dlm dunia arsitektur
Keterampilan dlm dunia arsitektur
 
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptx
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptxTugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptx
Tugas Presentasi Power Point IRFAN HAMZAH.pptx
 
CIVIL FOREMAN.pptx
CIVIL FOREMAN.pptxCIVIL FOREMAN.pptx
CIVIL FOREMAN.pptx
 

Recently uploaded

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 

Recently uploaded (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 

PERTEMUAN 7 Perencanaan dan Perancangan dalam Arsitektur.ppt

  • 1. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN DALAM ARSITEKTUR MATA KULIAH ETIKA PROFESI PERTEMUAN KE 7 17 NOVEMBER 2022
  • 2. PENGERTIAN PERENCANAAN • JW. WADE Adalah upaya menyatakan masalah umum pemberi tugas (klien) menjadi sejumlah masalah standar yang lebih kecil yang telah diketahui pemecahannya atau yang mudah dipecahkan • SOEWONDO B. SOETEDJO Merencana dalam arsitektur berkaitan dengan penggunaan diagram untuk mengembangkan hubungan antara kebutuhan- kebutuhan Memformulasikan Penyusunan Program Tindakan Pemodelan Kebijakan Strategi Konsep Permslhn
  • 3. PENGERTIAN PERANCANGAN MENURUT BAHASA • Bahasa Latin : DESIGNOSE Memotong dengan gergaji atau tindakan menakik untuk memberi tanda. Maksudnya untuk memberi citra pada objek tertentu • Bahasa Perancis : DESIGNARE Menandai, memisahkan. Maksudnya menghilangkan kesimpangsiuran • Bahasa Inggris : DESIGN Memikirkan, menggambar rencana, menyusun bagian-bagian menjadi sesuatu yang baru
  • 4. PENGERTIAN PERANCANGAN MENURUT JW. WADE Perancangan meliputi proses : • PEMROGRAMAN Untuk menetapkan hal-hal yang menjadi tujuan, kebutuhan dan perhatian klien • PERENCANAAN Untuk menyatakan masalah umum klien menjadi masalah standar yang mudah dipecahkan • PERANCANGAN Mengembangkan gagasan keseluruhan menjadi suatu usul wujud bangunan
  • 5. PENGERTIAN PERANCANGAN MENURUT SOEWONDO B. SOETEDJO • Merancang dalam arsitektur berkaitan dengan penggunaan gambar untuk mengembangkan ruang dan bentuk • Perancangan adalah aktifitas kreatif menuju sesuatu yang baru dan berguna yang tidak ada sebelumnya
  • 6. PENGERTIAN PERANCANGAN MENURUT TIM McGINTY • Mengubah sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang lebih baik • Perancangan meliputi fungsi-fungsi : Mengidentifikasi Masalah, Menggunakan Metode-metode dan Melakukan Sintesa • Perancangan merupakan proses tiga bagian : Keadaan Semula, Proses Transformasi, Keadaan Kemudian Proses Sintesa Kondisi awal Transformasi Pemecahan Permasalahan Usaha & Kreasi Masalah yang Berwujud nyata
  • 7. KETERKAITAN PERENCANAAN & PERANCANGAN • Perancangan merupakan tindak lanjut dari perencanaan • Perencanaan merupakan bagian dari proses perancangan arsitektur • Perencanaan dan perancangan merupakan proses untuk membentuk lingkungan binaan
  • 8. PROSES PERANCANGAN ARSITEKTUR • PERMULAAN • PERSIAPAN • PENGAJUAN USUL • EVALUASI • TINDAKAN
  • 9. PROSES PERANCANGAN DALAM PRAKTEK PROFESI • Rancangan Skematik Citra umum bangunan, ukuran, sirkulasi • Pengembangan Rancangan Uraian lebih rinci, denah, tampak, potongan • Dokumen Konstruksi Gambar kerja, spesifikasi, prosedur kerja • Penawaran / Perundingan Fasilitator perundingan • Tata Laksana Proyek Supervisi, team leader
  • 10. 1. Tahap Konsep Desain • Sebelum tahap konsep desain dilakukan, Arsitek akan terlebih dahulu mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan, seperti: 1. data lokasi secara lengkap, seperti luas lahan, data topografi, data neighbourhood, dan lain-lain yang terkait dengan lokasi perencanaan, 2. kebutuhan dan harapan dari Klien akan huniannya, seperti langgam, jumlah lantai, jumlah ruangan, dan lain-lain, 3. peraturan bangunan dan rencana tata kota yang berlaku di lokasi tersebut, untuk mempermudah proses perijinan di kemudian hari.
  • 11. • Setelah semua data dan informasi sudah dikumpulkan, diolah, dan dijadikan TOR, maka arsitek/Tim telah memiliki acuan dalam merancang hunian. • Kemudian arsitek/Tim akan memberikan jasa Sketsa Ekspres yang memperlihatkan bentuk massa, langgam bangunan, fasad, dan denah dari hunian.
  • 12. 2. Tahap Skematik Desain • Setelah pihak Klien memberikan persetujuan di tahap Konsep Desain, maka Tim Desain bisa melanjutkan ke ke tahap perancangan yang berikutnya, yaitu Tahap Skematik Desain. Atau tahap ini bagian dari Pra-Desain Bangunan. – Tahap ini merupakan tahap untuk mematangkan dan menyempurnakan desain yang sudah dibuat di tahap
  • 13. – Tim Arsitek memastikan bahwa desain yang dihasilkan sesuai dengan TOR yang telah disepakati bersama dengan Klien. – Di tahap ini, diharapkan Tim Arsitek dan Klien bisa sepakat dalam hal gubahan massa, langgam bangunan, desain fasad, dan tata letak ruangan (denah).
  • 14. • Tim Desain juga akan memberikan gambar visual 3D yang nampak nyata, agar klien bisa lebih mudah membayangkan dan memahami desain yang telah dibuat. • First preview untuk tahap Pra-Desain Bangunan ini dapat dihasilkan dalam kurun waktu tertentu sesuaikan.
  • 15. 3. Tahap Pengembangan Desain • Setelah pihak Klien memberikan persetujuan di tahap Skematik Desain, maka Tim Desain bisa melanjutkan ke ke tahap perancangan yang berikutnya, yaitu Tahap Design Development atau Pengembangan Desain. – Tahap ini masih merupakan tahap desain pada menu Pra-Desain Bangunan.
  • 16. – Pada tahap ini Tim Arsitek akan mengembangkan rancangan yang meliputi sistem struktur bangunan, sistem mekanikal-elektrikal bersama disiplin terkait. – Tim Arsitek juga menentukan bahan/material bangunan dengan mempertimbangkan nilai estetikanya, nilai manfaat, nilai ekonomi, dan ketersediaan bahan.
  • 17. 4. Tahap Pembuatan Gambar Kerja Atau DED • Setelah pihak Klien memberikan persetujuan di tahap Design Development, maka tahap berikutnya adalah Tahap pembuatan Gambar Kerja atau DED (Detail Engineering Drawing). – Di tahap ini Tim Arsitek akan menerjemahkan hal-hal yang sudah dihasilkan di tahap-tahap sebelumnya menjadi gambar-gambar dan uraian-uraian teknis yang terperinci, sehingga dokumen yang dihasilkan nantinya dapat menjelaskan proses pelaksanaan dan
  • 18. – Dokumen teknis yang dihasilkan berupa gambar kerja, dokumen spesifikasi material, syarat-syarat teknik pembangunan, perhitungan kuantitas pekerjaan, dan perkiraan biaya pelaksanaan pembangunan yang jelas, terperinci, dan akurat. – Gambar kerja atau DED ini harus dapat digunakan dalam proses selanjutnya yaitu proses konstruksi bangunan.
  • 19. 5. Pengadaan konstruksi • Tahapan selanjutnya adala pengadaan konstruksi yang mencakup pembuatan dokumen lelang kontruksi, memberikan penjelasan teknis dan lingkup pekerjaan. • Selanjutnya, menerima penawaran biaya dari pelaksana konstruksi, melakukan penilaian atas penawaran tersebut dan pembuatan administrasi untuk kerja kontruksi.
  • 20. 6. Pengawasan berkala • Pada tahapan ini, arsitek akan melakukan pengawasan secara berkala pada saat konstruksi dilaksanakan.