SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
ATIK RODIAWATI        A1C009054
METALIA FRANSISKA     A1C009071
OKTIFA HARMANINGSIH   A1C009077
WISNU YAHYA           A1C009092
AKSIOMA KEKONTINUAN

A 1. Aksioma Archimedes atau Aksioma Ukuran
     Misalkan AB dan CD dua segmen garis, maka ada bilangan
     berhingga titik-titik A1 , A2 , A3 , , An pada garis lurus AB sehingga
     segmen-segmen AA , AA2 , AA3 ,, An 1 An kongruen terhadap CD
                              1
     dan titik B di antara A dan An



           A A1A2A3............................. B   …………..... An



            C                                  D
AKSIOMA KEKONTINUAN

A 2. Aksioma Kelengkapan
     Himpunan titik-titik pada garis lurus yang memenuhi aksioma urutan,
     aksioma pertama kekongruenan dan aksioma archimedes adalah
     lengkap, yaitu tidak ada titik lain yang dapat ditambahkan pada
     himpunan tersebut, sehingga semua aksioma ini adalah sama benar


         Aksioma urutan 1

     Jika titik B diantara titik A dan C, maka A, B dan C adalah titik – titik
     yang berbeda dan B juga terletak diantara C dan A



                                ABC
Aksioma urutan 2


Untuk sebarang dua titik A dan C, ada sedikitnya sebuah titik B pada garis AC .
Sehingga C diantara A dan B.




                          AC B
Aksioma urutan 3


Dari sebarang tiga titik pada garis lurus, tidak lebih dari satu terletak
diantara keduanya.




                      ABC
Aksioma urutan 4


 Aksioma Pasch
Misalkan A, B, dan C tiga titik tidak pada satu garis dan a suatu garis
terletak di bidang α yang tidak melalui sebarang titik A, B, dan C.
                                       AB
Maka, apabila a melalui titik pada segmen        , garis a juga akan melaui
titik pada segmen AC atau titik pada segmen BC       .

                    a                    a
                                                 B
          A




                              C

                                                           α
Aksioma Kekongruenan

A1.Jika A dan B dua titik berbeda pada garis lurus a dan A’ sebarang titik pada
   garis yang sama atau garis berbeda a’ , maka ada suatu titik B’ pada sisi yang
   sama pada a’ terhadap A’ sehingga segmen          AB
                                                   kongruen terhadap           A’B’


                                                                          a

                        A’ A B B’



                                                                          a’

                        A’ B’
aksioma Archimedes atau
            Aksioma Ukuran


Misalkan AB dan CD dua segmen garis, maka ada bilangan
berhingga titik-titik A1 , A2 , A3 , , An pada garis lurus AB sehingga
segmen-segmen AA , AA2 , AA3 ,, An 1 An kongruen terhadap CD
                         1
dan titik B di antara A dan An



     AA1A2A3……………...................B   …………..... An



       C                          D
Teorema Kelengkapan


Unsur-unsur (titik-titik, garis-garis dan bidang-bidang) dari sistem
geometri tidak dapat diperluas menjadi titik-titik, garis-garis dan bidang-
bidang karena kekontinuan aksioma insidensi, aksioma urutan, aksioma
kekongruenan serta aksioma Archimedes.

Bukti
i.  Kita asumsikan bahwa unsur-unsur dari sistem geometri dapat
    diperluas.
ii. Misalkan unsur-unsur yang ada sebelum diperluas kita sebut
    sebagai unsur lama, sedangkan unsur-unsur yang telah diperluas
    kita sebut sebagai unsur baru.
(Sekarang kita gunakan contoh)
                     H           L
           L
                 K           K


           F                      G
                         I
iii. Terdapat segitiga FGH , segmen FG dan titik I pada bidang lama.
iv.  Menurut aksioma urutan (4) Jika sebuah titik baru L dihubungkan
     dengan titik I maka garis IL dan FH atau garis IL dan GH
     berpotongan di titik K.
v. Jika K adalah titik baru maka sebuah titik baru K berada pada garis
     lama FH atau GH . Sedangkan jika K adalah titik lama maka L
     adalah titik baru yang berada pada garis lama IK .
vi. Semua asumsi ini bertentangan dengan aksioma kelengkapan
     karena tidak ada titik yang dapat ditambahkan pada himpunan titik-
     titik yang telah ada.
vii. Asumsi bahwa unsur-unsur dari sistem geometri dapat diperluas
     tidak dapat diterima maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur
     dari sistem geometri tidak dapat diperluas.
Referensi



Hilbert, David. 1992. Foundation of Geometry. e/2. open
       Court Publishing Company Illinois – USA.

Kusno. 2004. Geometri. Universitas Jember : Jember.
Geometri kelompok 4

More Related Content

What's hot (19)

Geometri affin teorema 4.3
Geometri affin teorema 4.3Geometri affin teorema 4.3
Geometri affin teorema 4.3
 
Tgs bab 2
Tgs bab 2Tgs bab 2
Tgs bab 2
 
Media grafis sederhana
Media grafis sederhanaMedia grafis sederhana
Media grafis sederhana
 
7. dimensi tiga
7. dimensi tiga7. dimensi tiga
7. dimensi tiga
 
Teori titik garis dan bidang
Teori titik garis dan bidangTeori titik garis dan bidang
Teori titik garis dan bidang
 
Dalil Intercept
Dalil InterceptDalil Intercept
Dalil Intercept
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Ppt bab 2
Ppt bab 2Ppt bab 2
Ppt bab 2
 
Kelompok 1 vektor
Kelompok 1 vektorKelompok 1 vektor
Kelompok 1 vektor
 
Materi 1-geo
Materi 1-geoMateri 1-geo
Materi 1-geo
 
Geometri (mengenal sudut)
Geometri (mengenal sudut)Geometri (mengenal sudut)
Geometri (mengenal sudut)
 
Chapter 6 revisi
Chapter 6 revisiChapter 6 revisi
Chapter 6 revisi
 
Modul Geometri Ruang
Modul Geometri RuangModul Geometri Ruang
Modul Geometri Ruang
 
Hubungan garis lurus dan sudut (mtk minat)
Hubungan garis lurus dan sudut (mtk minat)Hubungan garis lurus dan sudut (mtk minat)
Hubungan garis lurus dan sudut (mtk minat)
 
Aksioma insidensi dalam geometri euclid final
Aksioma insidensi dalam geometri euclid finalAksioma insidensi dalam geometri euclid final
Aksioma insidensi dalam geometri euclid final
 
R5 a kelompok 1 - geometri datar
R5 a   kelompok 1 - geometri datarR5 a   kelompok 1 - geometri datar
R5 a kelompok 1 - geometri datar
 
Makalah bab i
Makalah bab iMakalah bab i
Makalah bab i
 
Geometri sudut dan bidang 2
Geometri sudut dan bidang 2Geometri sudut dan bidang 2
Geometri sudut dan bidang 2
 
Geometri transformasi
Geometri transformasiGeometri transformasi
Geometri transformasi
 

Viewers also liked

Sistem aksioma dan model
Sistem aksioma dan modelSistem aksioma dan model
Sistem aksioma dan modelStepanyCristy
 
Rangkuman matematika oleh Komang Santi Devi
Rangkuman matematika oleh Komang Santi DeviRangkuman matematika oleh Komang Santi Devi
Rangkuman matematika oleh Komang Santi DeviMustaqim Furohman
 
20130224 mata kuliah sistem geometri
20130224 mata kuliah sistem geometri20130224 mata kuliah sistem geometri
20130224 mata kuliah sistem geometriNilna Ma'Rifah
 
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, SegilimaMedia Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, SegilimaPutu Ayu Pramita
 

Viewers also liked (8)

Sistem aksioma dan model
Sistem aksioma dan modelSistem aksioma dan model
Sistem aksioma dan model
 
Geometri aksioma
Geometri aksiomaGeometri aksioma
Geometri aksioma
 
Rangkuman matematika oleh Komang Santi Devi
Rangkuman matematika oleh Komang Santi DeviRangkuman matematika oleh Komang Santi Devi
Rangkuman matematika oleh Komang Santi Devi
 
Resume geometri euclid
Resume geometri euclidResume geometri euclid
Resume geometri euclid
 
My netral
My netralMy netral
My netral
 
20130224 mata kuliah sistem geometri
20130224 mata kuliah sistem geometri20130224 mata kuliah sistem geometri
20130224 mata kuliah sistem geometri
 
Geometri netral (Neutral Geometry)
Geometri netral (Neutral Geometry)Geometri netral (Neutral Geometry)
Geometri netral (Neutral Geometry)
 
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, SegilimaMedia Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
 

Similar to Geometri kelompok 4

Geometri affine
Geometri affineGeometri affine
Geometri affineJoe Zidane
 
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfgeo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfMuhammad Iqbal
 
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1Dinar Nirmalasari
 
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptxGeometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptxResaAditya2
 
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidang
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidangPresentasi kedudukan titik, garis dan bidang
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidangRuslan Ridwan
 
Geometri kedudukan titi garis dan bidang
Geometri kedudukan titi garis dan bidangGeometri kedudukan titi garis dan bidang
Geometri kedudukan titi garis dan bidangrizky astri wulandari
 
R5 a kelompok 1 - geometri datar
R5 a   kelompok 1 - geometri datarR5 a   kelompok 1 - geometri datar
R5 a kelompok 1 - geometri datarYusuf Putra
 
Jarak garis ke bidang
Jarak garis ke bidangJarak garis ke bidang
Jarak garis ke bidangZahrah Afifah
 
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam Ruang
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam RuangModul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam Ruang
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam RuangDinar Nirmalasari
 
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan Mujahid Abdurrahim
 

Similar to Geometri kelompok 4 (20)

Geometri affine
Geometri affineGeometri affine
Geometri affine
 
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdfgeo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
geo-euclid-tuk-A1-20.-20-2-dikonversi.pdf
 
Geometri Affine
Geometri Affine Geometri Affine
Geometri Affine
 
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1
Perkuliahan kapselmat 2-dimensi_tiga_1
 
R5 b kel 7
R5 b kel 7R5 b kel 7
R5 b kel 7
 
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptxGeometri Netral dan Hiperbolik.pptx
Geometri Netral dan Hiperbolik.pptx
 
Ruas Garis Berarah
Ruas Garis BerarahRuas Garis Berarah
Ruas Garis Berarah
 
Copy of r5 b kel 8
Copy of r5 b kel 8Copy of r5 b kel 8
Copy of r5 b kel 8
 
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidang
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidangPresentasi kedudukan titik, garis dan bidang
Presentasi kedudukan titik, garis dan bidang
 
Geometri kedudukan titi garis dan bidang
Geometri kedudukan titi garis dan bidangGeometri kedudukan titi garis dan bidang
Geometri kedudukan titi garis dan bidang
 
geometri terurut
geometri terurutgeometri terurut
geometri terurut
 
R5 a kelompok 1 - geometri datar
R5 a   kelompok 1 - geometri datarR5 a   kelompok 1 - geometri datar
R5 a kelompok 1 - geometri datar
 
R5a kelompok 2
R5a kelompok 2R5a kelompok 2
R5a kelompok 2
 
Segmen Garis
Segmen GarisSegmen Garis
Segmen Garis
 
Jarak garis ke bidang
Jarak garis ke bidangJarak garis ke bidang
Jarak garis ke bidang
 
Garis dan sudut
Garis dan sudutGaris dan sudut
Garis dan sudut
 
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam Ruang
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam RuangModul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam Ruang
Modul Kedudukan Titik, Garis, Bidang dalam Ruang
 
Bab 5 dimensi tiga
Bab 5 dimensi tigaBab 5 dimensi tiga
Bab 5 dimensi tiga
 
Ruang dimensi tiga
Ruang dimensi tigaRuang dimensi tiga
Ruang dimensi tiga
 
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
Remedial Ulangan Harian Geometri Matematika Peminatan
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 

Geometri kelompok 4

  • 1. ATIK RODIAWATI A1C009054 METALIA FRANSISKA A1C009071 OKTIFA HARMANINGSIH A1C009077 WISNU YAHYA A1C009092
  • 2. AKSIOMA KEKONTINUAN A 1. Aksioma Archimedes atau Aksioma Ukuran Misalkan AB dan CD dua segmen garis, maka ada bilangan berhingga titik-titik A1 , A2 , A3 , , An pada garis lurus AB sehingga segmen-segmen AA , AA2 , AA3 ,, An 1 An kongruen terhadap CD 1 dan titik B di antara A dan An A A1A2A3............................. B …………..... An C D
  • 3. AKSIOMA KEKONTINUAN A 2. Aksioma Kelengkapan Himpunan titik-titik pada garis lurus yang memenuhi aksioma urutan, aksioma pertama kekongruenan dan aksioma archimedes adalah lengkap, yaitu tidak ada titik lain yang dapat ditambahkan pada himpunan tersebut, sehingga semua aksioma ini adalah sama benar Aksioma urutan 1 Jika titik B diantara titik A dan C, maka A, B dan C adalah titik – titik yang berbeda dan B juga terletak diantara C dan A ABC
  • 4. Aksioma urutan 2 Untuk sebarang dua titik A dan C, ada sedikitnya sebuah titik B pada garis AC . Sehingga C diantara A dan B. AC B
  • 5. Aksioma urutan 3 Dari sebarang tiga titik pada garis lurus, tidak lebih dari satu terletak diantara keduanya. ABC
  • 6. Aksioma urutan 4 Aksioma Pasch Misalkan A, B, dan C tiga titik tidak pada satu garis dan a suatu garis terletak di bidang α yang tidak melalui sebarang titik A, B, dan C. AB Maka, apabila a melalui titik pada segmen , garis a juga akan melaui titik pada segmen AC atau titik pada segmen BC . a a B A C α
  • 7. Aksioma Kekongruenan A1.Jika A dan B dua titik berbeda pada garis lurus a dan A’ sebarang titik pada garis yang sama atau garis berbeda a’ , maka ada suatu titik B’ pada sisi yang sama pada a’ terhadap A’ sehingga segmen AB kongruen terhadap A’B’ a A’ A B B’ a’ A’ B’
  • 8. aksioma Archimedes atau Aksioma Ukuran Misalkan AB dan CD dua segmen garis, maka ada bilangan berhingga titik-titik A1 , A2 , A3 , , An pada garis lurus AB sehingga segmen-segmen AA , AA2 , AA3 ,, An 1 An kongruen terhadap CD 1 dan titik B di antara A dan An AA1A2A3……………...................B …………..... An C D
  • 9. Teorema Kelengkapan Unsur-unsur (titik-titik, garis-garis dan bidang-bidang) dari sistem geometri tidak dapat diperluas menjadi titik-titik, garis-garis dan bidang- bidang karena kekontinuan aksioma insidensi, aksioma urutan, aksioma kekongruenan serta aksioma Archimedes. Bukti i. Kita asumsikan bahwa unsur-unsur dari sistem geometri dapat diperluas. ii. Misalkan unsur-unsur yang ada sebelum diperluas kita sebut sebagai unsur lama, sedangkan unsur-unsur yang telah diperluas kita sebut sebagai unsur baru.
  • 10. (Sekarang kita gunakan contoh) H L L K K F G I iii. Terdapat segitiga FGH , segmen FG dan titik I pada bidang lama. iv. Menurut aksioma urutan (4) Jika sebuah titik baru L dihubungkan dengan titik I maka garis IL dan FH atau garis IL dan GH berpotongan di titik K. v. Jika K adalah titik baru maka sebuah titik baru K berada pada garis lama FH atau GH . Sedangkan jika K adalah titik lama maka L adalah titik baru yang berada pada garis lama IK . vi. Semua asumsi ini bertentangan dengan aksioma kelengkapan karena tidak ada titik yang dapat ditambahkan pada himpunan titik- titik yang telah ada. vii. Asumsi bahwa unsur-unsur dari sistem geometri dapat diperluas tidak dapat diterima maka dapat disimpulkan bahwa unsur-unsur dari sistem geometri tidak dapat diperluas.
  • 11. Referensi Hilbert, David. 1992. Foundation of Geometry. e/2. open Court Publishing Company Illinois – USA. Kusno. 2004. Geometri. Universitas Jember : Jember.