3. Manusia Sebagai Makhluk Individu
Pengertian Individu
Faktor-Faktor yang Membentuk
Kepribadian
Pengertian Kepribadian
4. Pengertian Individu
Dari Bahasa Inggris, individu berasal
dari kata:
Terbagi
Tidak
Divided
In Tidak
terbagi/Satu
kesatuan
Dari Bahasa Latin, individu berasal
dari kata:
Individium Tidak terbagi
5. Individu adalah kesatuan yang
terdiri dari aspek jasmani dan
rohani. Setiap individu memiliki
karakteristik yang berbeda.
Karakteristik yang khas dari
seseorang disebut
kepribadian.
6. Pengertian Kepribadian
“Kepribadian adalah keseluruhan
perilaku individu yang merupakan hasil
interaksi antara potensi-potensi bio-
psiko-fisikal (fisik dan psikis) yang
terbawa sejak lahir dengan rangkaian
situasi lingkungan, yang terungkap
pada tindakan dan perbuatan serta
reaksi mental psikologisnya, jika
mendapat rangsangan dari lingkungan.”
(Sumaatmadja, 2000)
7. Faktor-faktor yang
membentuk kepribadian
• Faktor Genotip
Faktor Genotip adalah faktor yang
dibawa individu sejak lahir, faktor ini
merupakan faktor keturunan.
• Faktor Fenotip
Faktor Fenotip adalah faktor yang
dipengaruhi oleh lingkungan.
8. Proses Pembentukan
Kepribadian
Potensi Fisik -
Biologis
Lingkungan
Alam
Pembentukan
Kepribadian
Lingkungan
Sosial Budaya
Individu
Potensi Mental
- Psikologis
Sumber: Perkuliahan PLSBT, Jumat, 18 Februari
2011
Kepribadian
9. Manusia Sebagai Makhluk Sosial
Manusia dikatakan sebagai makhluk
sosial karena beberapa alasan, yaitu:
• Manusia tunduk pada aturan, norma
sosial.
• Perilaku manusia mengharapkan suatu
penilaian dari orang lain.
• Manusia memiliki kebutuhan untuk
berinteraksi dengan orang lain.
• Potensi manusia akan berkembang bila
ia hidup ditengah-tengah manusia.
10. Interaksi Sosial Dan Sosialisasi
Interaksi Sosial
Bentuk-bentuk Interaksi Sosial
Sosialisasi
Bentuk-bentuk dan Pola Sosialisasi
11. Interaksi Sosial
Interaksi berasal dari kata:
Action
Inter
Hubungan timbal-balik
saling mempengaruhi antara
individu, kelompok sosial
dan masyarakat.
Menurut H. Booner: “Interaksi sosial
adalah hubungan antara dua individu
atau lebih, dimana kelakuan individu
yang satu mempengaruhi, mengubah
atau memperbaiki kelakuan individu
yang lain atau sebaliknya.”
12. Faktor-faktor Interaksi Sosial
• Imitasi adalah suatu proses peniruan
atau meniru.
• Sugesti adalah satu proses dimana
seorang individu menerima suatu cara
penglihatan atau pedoman-pedoman
tingkah laku dari orang lain tanpa
dikritik terlebih dahulu.
• Identifikasi berarti dorongan untuk
menjadi identik (sama) dengan orang
lain.
• Simpati adalah perasaan tertariknya
13. Bentuk-bentuk Interaksi Sosial
• Bentuk Interaksi Asosiatif
a. Kerjasama (cooperation)
- Bergaining
- Cooperation
- Coalition
b. Akomodasi (accomodation)
Coertion, compromise, arbitration,
mediation, concilitation,
tolerantion, stelemate,
adjudication.
14. Bentuk-bentuk Interaksi Sosial
• Bentuk Interaksi Disosiatif
a. Persaingan (competition)
b. Kontravensi (contravention)
c. Pertetangan (conflict)
15. Sosialisasi
Menurut Peter Berger sosialisasi
sebagai “a process by which a child
learns to be a participant member of
society”
Menurut Mead pengembangan diri
manusia ada 3, yaitu
• Play Stage
• Game Stage
• Generalized other
16. Bentuk dan Pola Sosialisasi
1. Bentuk-Bentuk sosialisasi
- Sosialisasi Primer
- Sosialisasi Sekunder
2. PolaPola sosialisasi
- Pola Represi (kekerasan/hukuman)
- Pola Partisipatori (partisipasi)
18. Culture Shock
Culture Shock adalah istilah yang
umum digunakan untuk
menggambarkan akibat-akibat negatif
pada individu yang pindah ke daerah
baru.
19. Faktor Budaya
Masalah
Masalah perbedaan rasa makanan,
Mahasiswa luar kota akan sulit
menerima jenis makanan yang ada di
daerah barunya.
Solusi
Membiasakan diri dengan makanan
setempat untuk beradaptasi.
20. Faktor Sosial
Masalah
Mahasiswa yang mengalami Culture
Shock, memiliki ketidakmampuan
dalam membina pergaulan dengan
masyarakat sosial yang baru
disekitarnya.
Solusi
Mencari kegiatan yang positif dan
mencoba untuk bersosialisasi
dengan teman dan masyarakat
sekitar.