SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
ONTOLOGI
PENGERTIAN-
PENGERTIAN POKOK
Filsafat Umum
Oleh: Nurmahmudah, M.Phil.
Hakikat Kenyataan: menanggapi
kenyataan yang terdalam
• Ontologi yang bersahaja: segala sesuatu dipandang
dalam keadaannya yang wajar
• Ontologi membicarakan hakikat yang terdalam, dan
kosmologi membicarakan hubungan yaitu ketertiban serta
tatanan kenyataan
• Ontologi kuantitatif (jamak atau tunggal) dan kualitatif
(esensi terakhir dari kenyataan)
• Ontologi monistik; segala sesuatu sama hakikatnya, ada
dua paham disini yaitu idealisme dan materialisme.
Istilah-istilah dasar dalam bidang ontologi: 1.Yang-
Ada dan Yang Tiada (Non-Being)
• Ciri paling umum dari sesuatu
• Yang-ada: segenap hal yang dapat diberikan pengertian,
yang sungguh ada ( yang nyata ada dalam kenyataan
(the real), yang nampak ada (dalam pikiran); dan yang
mungkin ada. Penggunaan yang ada terkadang
dipandang sebagai jenis yg tertinggi (summum genus)
dan di lain pihak dipandang sebagai predikat yang dapat
diterapkan kepada segala sesuatu.
• Yang-ada sebagai himpunan
• Yang-ada dan Eksistensi;
• Yang-nyata ada dan Yang-tampak ada; spt lidi di dalam
gelas berisi air
• Yang-ada senantiasa dapat diketahui; setidak-tidaknya
diketahui melalui pengaruh-pengaruhnya atau dalam
salah satu bentuk tertentu lainnya yang tdk langsung.
Maka tolak ukur bagi yang ada adalah: pastilah pada
dasarnya dapat diketahui.
• Yang-ada pasti mempunyai hubungan; berhubungan
berarti mempunyai semacam pengaruh terhadap hal-hal
yang lain, apa saja yang dapat mempengaruhi hal yang
lain dapatlah diakatakan ada.
• Suatu pernyataan yang bersifat universal; berdasarkan
bentuknya dan berdasarkan sifatnya yang a priori
• Yang-ada dan kenyataan
• Yang-ada dan yang-tiada
no Yang-Ada dan Yang-
Tiada (Non Being)
Segenap
hal
Yang nyata
ada dlm
kenyataan
Yang
nampak ada
dalam
pikiran
Penerapan
1. Yang ada √ Jenis tertinggi dan
predikat segala
sesuatu
1a. Yang-ada sungguh ada √
1b. Yg ada-mungkin ada √
2. Yang ada sebagai
himpunan
Yang bersifat pasti
ada
3. Yang ada dan eksistensi Eksistensi Yang ada belum
tentu bereksistensi
4. Yang-nyata ada dan Yang-
tampak ada
√ √ Spt lidi
5. Yang ada senantiasa
dapat diketahui
Melalui pengaruh-
pengaruhnya
6. Yang ada pasti
mempunyai hubungan
Melalui pengaruh-
pengaruhnya
7. Suatu pernyataan yang
bersifat semesta
(universal)
Bentuknya dan
sifatnya yg apriori
2. Kenyataan dan Kenampakan
• Yang-nyata ada, pasti ada
• Kenyataan tidak bersifat universal: terbukti atau tdknya
krn banyaknya penyelidikan yg dilakukan
• Kenyataan tidak sepenuhnya sama dengan eksistensi
• Pengalaman sebagai bukti kajian: obyek yang bersifat
material, yg dpt ditangkap scr inderawi, nyata ada jika
mungkin untuk dialami
• Keserasian sebagai tolak ukur; yg mengandung
keserasian dg hal-hal lain yg nyata ada
• Sejumlah pembedaan; antara halnya yang menampak
dan kenampakannya sendiri
• Kenyataan sebagai himpunan
3. Eksistensi dan Non-Eksistensi
• Perlunya pemilahan esensi dan eksistensi; hakikat dan
yang nyata ada dalam kenyataan
• Adanya esensi tidak senantiasa berarti terhadapnya
eksistensi; contoh segitiga
• Tolak ukur bagi eksistensi; dalam ruang dan waktu, serta
obyek dari inderawi
• Apakah universalia bereksistensi? Kualitas merupakan
kenyataan
• Eksistensi sebagai himpunan
Kesimpulan
• Ontologi merupakan cabang filsafat yang penting:
ontologi merupakan hakikat kenyataan
• Pada dasarnya ilmu bersifat naturalistis serta realistis.
Agama pada umumnya didasarkan atas supernaturalisme
serta dualisme di antara roh dan alam. Komunisme
didasarkan atas salah satu bentu materialisme, dan
demokrasi berakar pada jenis pragmatisme yang realistis.
• Apapun ontologi yang anda anut, sudah pasti hal ini akan
mempunyai pengaruh tertentu terhadap pendirian anda
mengenai nilai kehidupan dan hakikat norma-norma
kesusilaan.
Daftar Pustaka
• Louis O.Kattsoff. 1992. Pengantar Filsafat, alih bahasa
Soejono Soemargono. Yogyakarta: Tiara Wacana.

More Related Content

What's hot

Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMujid Rical
 
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan Ontologi
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan OntologiPower Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan Ontologi
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan OntologiArief S
 
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)Nurmahmudah M.Phil.
 
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsOntologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsMutiara Cess
 
Jurnal filsafat ilmu
Jurnal filsafat ilmuJurnal filsafat ilmu
Jurnal filsafat ilmuIbnu Fajar
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAdayurikaperdana19
 
pancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatpancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatuin suska riau
 
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMU
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMUSUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMU
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMUIFTITAH INDRIANI
 
Landasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanLandasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanSiwi Danar
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAK
MAKALAH  PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAKMAKALAH  PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAK
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAKDwi Oktalidiasari
 
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptFilsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptari susanto
 

What's hot (20)

Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
 
Hakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat IlmuHakikat Filsafat Ilmu
Hakikat Filsafat Ilmu
 
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan Ontologi
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan OntologiPower Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan Ontologi
Power Point Filsafat Hubungan Ilmu Metafisika dengan Ontologi
 
Hakikat Ilmu Pengetahuan
Hakikat Ilmu PengetahuanHakikat Ilmu Pengetahuan
Hakikat Ilmu Pengetahuan
 
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)
Epistemologi suatu masalah (aliran epistemologi)
 
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sainsOntologi, epistimologi, aksiologi sains
Ontologi, epistimologi, aksiologi sains
 
Jurnal filsafat ilmu
Jurnal filsafat ilmuJurnal filsafat ilmu
Jurnal filsafat ilmu
 
Konsep Warga Negara
Konsep Warga NegaraKonsep Warga Negara
Konsep Warga Negara
 
Metode kefilsafatan
Metode kefilsafatanMetode kefilsafatan
Metode kefilsafatan
 
Ontologi
Ontologi  Ontologi
Ontologi
 
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILAPENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
PENGANTAR PENDIDIKAN PANCASILA
 
pancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafatpancasila sebagai sistem filsafat
pancasila sebagai sistem filsafat
 
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMU
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMUSUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMU
SUMBER ILMU DALAM FILSAFAT ILMU
 
Filsafat Ilmu
Filsafat IlmuFilsafat Ilmu
Filsafat Ilmu
 
Landasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikanLandasan dan asas pendidikan
Landasan dan asas pendidikan
 
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAK
MAKALAH  PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAKMAKALAH  PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAK
MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM ETIKA,MORAL, DAN AKHLAK
 
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.pptFilsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
Filsafat, ilmu pengetahuan dan agama.ppt
 
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmuOntologi sebagai landasan pengembangan ilmu
Ontologi sebagai landasan pengembangan ilmu
 
3 ontologi pengetahuan
3 ontologi pengetahuan3 ontologi pengetahuan
3 ontologi pengetahuan
 
Struktur Ilmu
Struktur IlmuStruktur Ilmu
Struktur Ilmu
 

Viewers also liked

Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8Alfis Khisoli
 
Speech function, politeness and cros curtural
Speech function, politeness and cros curturalSpeech function, politeness and cros curtural
Speech function, politeness and cros curturalBas Bas
 
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISREL
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISRELCONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISREL
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISRELEDI RIADI
 
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYMAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYsuyono fis
 
Filsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiFilsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiimas lusyani
 
Makalah sociolinguistic speech function
Makalah sociolinguistic speech functionMakalah sociolinguistic speech function
Makalah sociolinguistic speech functionSiti Purwaningsih
 
makalah penelitian survei
makalah penelitian survei makalah penelitian survei
makalah penelitian survei Eli Meivawati
 
Makalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanMakalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanHenry Kurniawan
 
Power point penelitian survey
Power point penelitian surveyPower point penelitian survey
Power point penelitian surveyAtimu Nyit-nyit
 
Speech function, politeness and cross cultural communication
Speech function, politeness and cross cultural communicationSpeech function, politeness and cross cultural communication
Speech function, politeness and cross cultural communicationFira Nursya`bani
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu Ram Dhany
 
Makalah korelasi sederhana
Makalah korelasi sederhanaMakalah korelasi sederhana
Makalah korelasi sederhanaLusi Kurnia
 

Viewers also liked (20)

Tugas dds 4 kel v (ontologi)
Tugas dds 4 kel v (ontologi)Tugas dds 4 kel v (ontologi)
Tugas dds 4 kel v (ontologi)
 
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8
Ontologi, epistomologi, dan aksiologi presentasi ke 8
 
Speech function, politeness and cros curtural
Speech function, politeness and cros curturalSpeech function, politeness and cros curtural
Speech function, politeness and cros curtural
 
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISREL
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISRELCONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISREL
CONTOH TESIS MODEL ANALISIS JALUR DENGAN LISREL
 
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEYMAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
MAKALAH DESAIN PENELITIAN SURVEY
 
Dimensi Epistemologi
Dimensi EpistemologiDimensi Epistemologi
Dimensi Epistemologi
 
Penelitian Survey
Penelitian SurveyPenelitian Survey
Penelitian Survey
 
Filsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiFilsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologi
 
Makalah sociolinguistic speech function
Makalah sociolinguistic speech functionMakalah sociolinguistic speech function
Makalah sociolinguistic speech function
 
Path analysis
Path analysisPath analysis
Path analysis
 
makalah penelitian survei
makalah penelitian survei makalah penelitian survei
makalah penelitian survei
 
Makalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawanMakalah aksiologi henry kurniawan
Makalah aksiologi henry kurniawan
 
Power point penelitian survey
Power point penelitian surveyPower point penelitian survey
Power point penelitian survey
 
Filsafat ilmu
Filsafat ilmuFilsafat ilmu
Filsafat ilmu
 
Speech function, politeness and cross cultural communication
Speech function, politeness and cross cultural communicationSpeech function, politeness and cross cultural communication
Speech function, politeness and cross cultural communication
 
Filsafat ilmu
Filsafat  ilmu Filsafat  ilmu
Filsafat ilmu
 
Analisis jalur
Analisis jalurAnalisis jalur
Analisis jalur
 
Makalah Korelasi
Makalah KorelasiMakalah Korelasi
Makalah Korelasi
 
Makalah korelasi sederhana
Makalah korelasi sederhanaMakalah korelasi sederhana
Makalah korelasi sederhana
 
Analisis Jalur
Analisis JalurAnalisis Jalur
Analisis Jalur
 

Similar to Ontologi pengertian pengertian pokok

Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptx
Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptxPengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptx
Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptxIslamic Studies
 
Ontology non reg matraman
Ontology  non reg matramanOntology  non reg matraman
Ontology non reg matramangadisghumi
 
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi
 perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologiislam daroini
 
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptx
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptxfilsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptx
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptxiinroyani
 
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSI
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSIOntologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSI
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSISUFINA SHUKRI
 
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptx
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptxFILSAFAT ILMU Ontologi.pptx
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptxBagusDS2
 
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxErickRizal1
 
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx9xgkr9b9cn
 
Bab i ontologi 5
Bab i ontologi 5Bab i ontologi 5
Bab i ontologi 5FENY DYAH
 
Filsafat supernaturalisme
Filsafat supernaturalismeFilsafat supernaturalisme
Filsafat supernaturalismealam5000
 
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxFilsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxssuseref914f
 
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docx
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docxFKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docx
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docxMuhamad Zaki Ainul Yakin
 
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptx
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptxONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptx
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptxssuser094376
 
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptx
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptxOBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptx
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptxRahmandaArif
 
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu Pengetahuan
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu PengetahuanOntologi Sebagai Landasan Ilmu Pengetahuan
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu PengetahuanHasrianiUmar
 
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdf
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdfMATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdf
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdfFransiskusMaximus
 

Similar to Ontologi pengertian pengertian pokok (20)

Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptx
Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptxPengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptx
Pengantar Filsafat Ontologi/Matafisik.pptx
 
Ontology non reg matraman
Ontology  non reg matramanOntology  non reg matraman
Ontology non reg matraman
 
ONTOLOGI.pptx
ONTOLOGI.pptxONTOLOGI.pptx
ONTOLOGI.pptx
 
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi
 perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologi
 
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptx
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptxfilsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptx
filsafat ilmu tentang pembelajaran menggenai filosofi .pptx
 
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSI
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSIOntologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSI
Ontologi Ilmu FALSAFAH ILMU HNF 3012 UPSI
 
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptx
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptxFILSAFAT ILMU Ontologi.pptx
FILSAFAT ILMU Ontologi.pptx
 
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptxppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
ppt_ontologi_epistemologi_aksiologi_pptx.pptx
 
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx
(11) PPT METODOLOGI_AMILIA INDAH PURNAMASARI 2024-01-17 06_25_32.pptx
 
corak sistem filsafat.pptx
corak sistem filsafat.pptxcorak sistem filsafat.pptx
corak sistem filsafat.pptx
 
Bab i ontologi 5
Bab i ontologi 5Bab i ontologi 5
Bab i ontologi 5
 
Filsafat supernaturalisme
Filsafat supernaturalismeFilsafat supernaturalisme
Filsafat supernaturalisme
 
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptxFilsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
Filsafat_Ekonomi_Pertemuan 2 Untuk Apa Belajar Filsafat.pptx
 
Filsafat kurikulum
Filsafat kurikulumFilsafat kurikulum
Filsafat kurikulum
 
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docx
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docxFKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docx
FKI-Muhamad Zaki Ainul Yakin-2205056071.docx
 
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptx
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptxONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptx
ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI, DAN AKSIOLOGI ILMU KEPERAWATAN.pptx (10-11-22).pptx
 
Epistemologi
EpistemologiEpistemologi
Epistemologi
 
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptx
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptxOBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptx
OBJEK KAJIAN ILMU (ONTOLOGI) MENURUT BARAT DAN ISLAM.pptx
 
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu Pengetahuan
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu PengetahuanOntologi Sebagai Landasan Ilmu Pengetahuan
Ontologi Sebagai Landasan Ilmu Pengetahuan
 
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdf
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdfMATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdf
MATERI FILSAFAT ABAD KONTEMPORER.pdf
 

More from Nurmahmudah M.Phil.

More from Nurmahmudah M.Phil. (8)

Beberapa corak sistem
Beberapa corak sistemBeberapa corak sistem
Beberapa corak sistem
 
Lapangan penyelidikan kefilsafatan
Lapangan penyelidikan kefilsafatanLapangan penyelidikan kefilsafatan
Lapangan penyelidikan kefilsafatan
 
Bahasa dalam kefilsafatan
Bahasa dalam kefilsafatanBahasa dalam kefilsafatan
Bahasa dalam kefilsafatan
 
Ilmu dalam Peradaban Asia (India, Cina, dan Jepang)
Ilmu dalam Peradaban Asia (India, Cina, dan Jepang)Ilmu dalam Peradaban Asia (India, Cina, dan Jepang)
Ilmu dalam Peradaban Asia (India, Cina, dan Jepang)
 
Ilmu dan Teknologi
Ilmu dan TeknologiIlmu dan Teknologi
Ilmu dan Teknologi
 
Perbedaan Ilmu Alam dan Sosial
Perbedaan Ilmu Alam dan SosialPerbedaan Ilmu Alam dan Sosial
Perbedaan Ilmu Alam dan Sosial
 
Aturan permainan Ilmu-ilmu Alam
Aturan permainan Ilmu-ilmu AlamAturan permainan Ilmu-ilmu Alam
Aturan permainan Ilmu-ilmu Alam
 
Filsafat Pengetahuan
Filsafat PengetahuanFilsafat Pengetahuan
Filsafat Pengetahuan
 

Recently uploaded

421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

Ontologi pengertian pengertian pokok

  • 2. Hakikat Kenyataan: menanggapi kenyataan yang terdalam • Ontologi yang bersahaja: segala sesuatu dipandang dalam keadaannya yang wajar • Ontologi membicarakan hakikat yang terdalam, dan kosmologi membicarakan hubungan yaitu ketertiban serta tatanan kenyataan • Ontologi kuantitatif (jamak atau tunggal) dan kualitatif (esensi terakhir dari kenyataan) • Ontologi monistik; segala sesuatu sama hakikatnya, ada dua paham disini yaitu idealisme dan materialisme.
  • 3. Istilah-istilah dasar dalam bidang ontologi: 1.Yang- Ada dan Yang Tiada (Non-Being) • Ciri paling umum dari sesuatu • Yang-ada: segenap hal yang dapat diberikan pengertian, yang sungguh ada ( yang nyata ada dalam kenyataan (the real), yang nampak ada (dalam pikiran); dan yang mungkin ada. Penggunaan yang ada terkadang dipandang sebagai jenis yg tertinggi (summum genus) dan di lain pihak dipandang sebagai predikat yang dapat diterapkan kepada segala sesuatu. • Yang-ada sebagai himpunan • Yang-ada dan Eksistensi; • Yang-nyata ada dan Yang-tampak ada; spt lidi di dalam gelas berisi air
  • 4. • Yang-ada senantiasa dapat diketahui; setidak-tidaknya diketahui melalui pengaruh-pengaruhnya atau dalam salah satu bentuk tertentu lainnya yang tdk langsung. Maka tolak ukur bagi yang ada adalah: pastilah pada dasarnya dapat diketahui. • Yang-ada pasti mempunyai hubungan; berhubungan berarti mempunyai semacam pengaruh terhadap hal-hal yang lain, apa saja yang dapat mempengaruhi hal yang lain dapatlah diakatakan ada. • Suatu pernyataan yang bersifat universal; berdasarkan bentuknya dan berdasarkan sifatnya yang a priori • Yang-ada dan kenyataan • Yang-ada dan yang-tiada
  • 5. no Yang-Ada dan Yang- Tiada (Non Being) Segenap hal Yang nyata ada dlm kenyataan Yang nampak ada dalam pikiran Penerapan 1. Yang ada √ Jenis tertinggi dan predikat segala sesuatu 1a. Yang-ada sungguh ada √ 1b. Yg ada-mungkin ada √ 2. Yang ada sebagai himpunan Yang bersifat pasti ada 3. Yang ada dan eksistensi Eksistensi Yang ada belum tentu bereksistensi 4. Yang-nyata ada dan Yang- tampak ada √ √ Spt lidi 5. Yang ada senantiasa dapat diketahui Melalui pengaruh- pengaruhnya 6. Yang ada pasti mempunyai hubungan Melalui pengaruh- pengaruhnya 7. Suatu pernyataan yang bersifat semesta (universal) Bentuknya dan sifatnya yg apriori
  • 6. 2. Kenyataan dan Kenampakan • Yang-nyata ada, pasti ada • Kenyataan tidak bersifat universal: terbukti atau tdknya krn banyaknya penyelidikan yg dilakukan • Kenyataan tidak sepenuhnya sama dengan eksistensi • Pengalaman sebagai bukti kajian: obyek yang bersifat material, yg dpt ditangkap scr inderawi, nyata ada jika mungkin untuk dialami • Keserasian sebagai tolak ukur; yg mengandung keserasian dg hal-hal lain yg nyata ada • Sejumlah pembedaan; antara halnya yang menampak dan kenampakannya sendiri • Kenyataan sebagai himpunan
  • 7. 3. Eksistensi dan Non-Eksistensi • Perlunya pemilahan esensi dan eksistensi; hakikat dan yang nyata ada dalam kenyataan • Adanya esensi tidak senantiasa berarti terhadapnya eksistensi; contoh segitiga • Tolak ukur bagi eksistensi; dalam ruang dan waktu, serta obyek dari inderawi • Apakah universalia bereksistensi? Kualitas merupakan kenyataan • Eksistensi sebagai himpunan
  • 8. Kesimpulan • Ontologi merupakan cabang filsafat yang penting: ontologi merupakan hakikat kenyataan • Pada dasarnya ilmu bersifat naturalistis serta realistis. Agama pada umumnya didasarkan atas supernaturalisme serta dualisme di antara roh dan alam. Komunisme didasarkan atas salah satu bentu materialisme, dan demokrasi berakar pada jenis pragmatisme yang realistis. • Apapun ontologi yang anda anut, sudah pasti hal ini akan mempunyai pengaruh tertentu terhadap pendirian anda mengenai nilai kehidupan dan hakikat norma-norma kesusilaan.
  • 9. Daftar Pustaka • Louis O.Kattsoff. 1992. Pengantar Filsafat, alih bahasa Soejono Soemargono. Yogyakarta: Tiara Wacana.