SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG
BAGI LANSIA
APA YANG TERJADI DENGAN KEDUA ORANG INI ????????
APA SIH MASA LANSIA ?
• Lanjut usia adalah sebuah proses yang
ditandai dengan penurunan berbagai fungsi
organ dan perubahan fisiologis tubuh .
Sudah sejak dulu manusia berusaha agar
dapat mencapai umur panjang (lanjut usia).
BATASAN USIA LANSIA
 Durmin (1992) membagi
lansia menjadi young elderly
(65-74 tahun) dan older
elderly (75 tahun ke atas).
 Munro (1987) membagi older
elderly menjadi 2 yaitu usia
75-84 dan 85 tahun ke atas
 M.Alwi Dahlan : lansia
adalah orang yang telah
berusia 60 tahun atau sudah
masuk pada masa pensiun
SYARAT/PRINSIP GIZI PADA USILA
 Menu hendaknya mengandung zat gizi dari beraneka
ragam bahan makanan yang terdiri dari zat tenaga, zat
pembangun dan zat pengatur.
 Jumlah kalori yang baik untuk dikonsumsi oleh usia lanjut
adalah 50% dari Hidrat Arang yang bersumber dari Hidrat
Arang kompleks.
 Jumlah lemak dalam makanan dibatasi, yang 25-30% dari
total kalori.
 Jumlah protein yang dikonsumsi sebaiknya 8-10% dari
total kalori.
 Makanan sebaiknya mengandung serat dalam jumlah
besar yang bersumber pada buah, sayur dan beraneka
pati, yang dikonsumsi dengan jumlah yang bertahap.
KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG UNTUK
LANSIA BY DESITARNIWATI STIKIM
JKT
SUMBER-SUMBER MAKANAN BERNUTRISI
Kelompok Makanan Jenis Makanan
 Sumber Karbohidrat : Nasi, jagung, ketan, bihun, biskuit, kentang, mie instan,
mie kering, roti tawar, singkong, talas, ubi jalar, pisang nangka, makaroni
Sumber Protein : Hewani Daging ayam, daging sapi, hati (ayam atau sapi),
telur unggas, ikan mas, ikan kembung, ikan sarden, bandeng, baso daging
Sumber Protein Nabati : Kacang tanah, kedelai, kacang hijau, kacang merah,
kacang tolo, tahu, tempe, oncom
Buah-buahan : Pepaya, belimbing, alpukat, apel, jambu biji, jeruk,
mangga, nangka, pisang ambon, sawo, semangka, sirsak, tomat
Sayuran : Bayam, buncis, beluntas, daun pepaya, daun singkong,
katuk, kapri, kacang panjang, kecipir, sawi, wortel, selada
Makanan Jajanan : Bika ambon, dadar gulung, getuk lindri, apem, kroket, kue
pia, kue putu, risoles
Susu : Susu sapi, susu kambing, susu kerbau, susu kedelai, skim
NEXT …
 Menggunakan bahan makanan yang tinggi
kalsium, seperti susu nonfat, yoghurt, ikan.
 Makanan mengandung zat besi (Fe dalam
jumlah besar, seperti kacang-kacangan,
hati,daging, bayam atau sayuran hijau
 Bahan makanan sebagai sumber zat gizi
sebaiknya dari bahan makanan yang segar
dan mudah dicerna.
 Hindari bahan makanan yang mengandung
alkohol dalam jumlah besar.
 Makanan sebaiknya yang mudah dikunyah,
seperti bahan makanan lembek.
 Perlu diperhatikan porsi makanan, jangan
terlalu kenyang.Porsi makan hendaknya
diatur merata dalam satu hari sehingga
dapat makan lebih sering dengan porsi yang
kecil.
 Lebih dianjurkan untuk mengolah makanan
dengan cari dikukus, direbus, atau
dipanggang kurangi makanan yang digoreng
STATUS GIZI PADA LANSIA
 Metabolisme basal menurun, kebutuhan kalori menurun, status
gizi lansia cenderung mengalami kegemukan/obesitas
 Aktivitas/kegiatan fisik berkurang, kalori yang dipakai sedikit,
akibatnya cenderung kegemukan/obesitas
 Ekonomi meningkat, konsumsi makanan menjadi berlebihan,
akibatnya cenderung kegemukan/obesitas
 Fungsi pengecap/penciuman menurun/hilang, makan menjadi
tidak enak dan nafsu makan menurun, akibatnya lansia
menjadikurang gizi (kurang energi protein yang kronis)
 Penyakit periodontal (gigi tanggal), akibatnya kesulitan makan
yang berserat (sayur, daging) dan cenderung makan makanan
yang lunak (tinggi klaori), hal ini menyebabkan lansia cenderung
kegemukan/obesitas
KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG UNTUK
LANSIA BY DESITARNIWATI STIKIM
JKT
 Penyakit periodontal (gigi tanggal), akibatnya kesulitan makan yang berserat
(sayur, daging) dan cenderung makan makanan yang lunak (tinggi klaori), hal ini
menyebabkan lansia cenderung kegemukan/obesitas
 Penurunan sekresi asam lambung dan enzim pencerna makanan, hal ini
mengganggu penyerapan vitamin dan mineral, akibatnya lansia menjadi
defisiensi zat-zat gizi mikro
 Mobilitas usus menurun, mengakibatkan susah buang air besar, sehingga lansia
menderita wasir yang bisa menimbulkan perdarahan dan memicu terjadinya
anemia
 Sering menggunakan obat-obatan atau alkohol, hal ini dapat menurunkan nafsu
makan yang menyebabkan kurang gizi dan hepatitis atau kanker hati
 Gangguan kemampuan motorik, akibatnya lansia kesulitan untuk menyiapkan
makanan sendiri dan menjadi kurang gizi
 Kurang bersosialisasi, kesepian (perubahan psikologis), akibatnya nafsu makan
menurun dan menjadi kurang gizi
 Pendapatan menurun (pensiun), konsumsi makanan menjadi menurun
akibatnya menjadi kurang gizi
 Dimensia (pikun), akibatnya sering makan atau malah jadi lupa makan, yang
dapat menyebabkan kegemukan atau pun kurang gizi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEBUTUHAN GIZI PADA LANSIA
• Berkurangnya kemampuan mencerna makanan
akibat kerusakan gigi atau ompong.
• Berkurangnya indera pengecapan
mengakibatkan penurunan terhadap cita rasa
manis, asin, asam, dan pahit..
• Rasa lapar menurun, asam lambung menurun.
• Gerakan usus atau gerak peristaltic lemah dan
biasanya menimbulkan konstipasi.
• Penyerapan makanan di usus menurun.
MENU SEIMBANG UNTUK USILA
MENU HARIAN UNTUK LANSIA
 Para ahli gizi menganjurkan bahwa untuk lansia yang sehat,
menu sehari-hari hendaknya :
 Tidak berlebihan, tetapi cukup mengandung zat gizi sesuai
dengan persyaratan kebutuhan lansia.
 Bervariasi jenis makanan dan cara olahnya
 Membatasi konsumsi lemak yang tidak kelihatan (menempel
pada bahan pangan, terutama pangan hewani)
 Membatasi konsumsi gula dan minuman yang banyak
mengandung gula
 Menghindari konsumsi garam yang terlalu banyak, merokok dan
minuman beralkohol
 Cukup banyak mengkonsumsi makanan berserat (buah-buahan,
sayuran dan sereal) untuk menghindari sembelit atau konstipasi
 Minuman yang cukup
KOMPOSISI LAKI-LAKI PEREMPUAN
Energi (kal) 1960 1700
Protein (gram) 50 44
Vitamin A (RE) 600 700
Thiamin (mg) 0,8 0,7
Riboflavin (mg) 1,0 0,9
Niasin (mg) 8,6 7,5
Vitamin B12 (mg) 1 1
Asam folat (mcg) 170 150
Vitamin C (mg) 40 30
Kalsium (mg) 500 500
Fosfor (mg) 500 450
Besi (mg) 13 16
Seng (mg) 15 15
Menu makanan manula dalam sehari dapat disusun
berdasarkan konsep ‘4 sehat 5 sempuna” atau
“Konsep gizi seimbang”,
sebagai contoh :
 Kelompok makanan pokok (utama) :
nasi (1 porsi= 200 gram)
 Kelompok lauk pauk :
daging (1 potong= 50 gram), tahu (1 potong = 25 gr)
 Kelompok sayuran :
bayam (1 mangkok = 1001 gr)
 Kelompok buah-buahan : pepaya (1 potong = 100 gr)
dan susu (1 gelas = 100 gr)
MENU UNTUK MANULA DALAM SEHARI
WAKTU MENU PORSI
Pagi Roti-telur-susu 1 tangkep 1 gelas
Selingan Papais 2 bungkus
Siang Nasi 1 piring
Semur 1 potong
Pepes tahu 1 bungkus
Sayur bayam 1 mangkok
Pisang 1 buah
Selingan Kolak pisang 1 mangkok
Malam Mie baso 1 mangkok
Pepaya 1 buah
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx

More Related Content

Similar to 131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx

Similar to 131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx (20)

Gizi kesmas fix
Gizi kesmas fixGizi kesmas fix
Gizi kesmas fix
 
Makanan sehat SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makanan sehat SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makanan sehat SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makanan sehat SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 
2 MAKAN UNTUK KESIHATAN.pptx
2 MAKAN UNTUK KESIHATAN.pptx2 MAKAN UNTUK KESIHATAN.pptx
2 MAKAN UNTUK KESIHATAN.pptx
 
gizi diet pada bayi dan anak
gizi diet  pada bayi dan anakgizi diet  pada bayi dan anak
gizi diet pada bayi dan anak
 
Mkn secara sihat
Mkn secara sihatMkn secara sihat
Mkn secara sihat
 
02.pptx
02.pptx02.pptx
02.pptx
 
Pemakanan sihat 1
Pemakanan sihat 1Pemakanan sihat 1
Pemakanan sihat 1
 
DM.pptx
DM.pptxDM.pptx
DM.pptx
 
PPT RYAN NT.pptx
PPT RYAN NT.pptxPPT RYAN NT.pptx
PPT RYAN NT.pptx
 
Generasi hayat
Generasi hayatGenerasi hayat
Generasi hayat
 
KEBUTUHAN GIZI PADA LANJUT USIA
KEBUTUHAN GIZI PADA LANJUT USIAKEBUTUHAN GIZI PADA LANJUT USIA
KEBUTUHAN GIZI PADA LANJUT USIA
 
Gizi Lansia.pptx
Gizi Lansia.pptxGizi Lansia.pptx
Gizi Lansia.pptx
 
Gizi lansia
Gizi lansiaGizi lansia
Gizi lansia
 
Gizi lansia
Gizi lansiaGizi lansia
Gizi lansia
 
Makanan seimbang 1
Makanan seimbang 1Makanan seimbang 1
Makanan seimbang 1
 
Nutraseutical
NutraseuticalNutraseutical
Nutraseutical
 
Pawer point eka
Pawer point ekaPawer point eka
Pawer point eka
 
3 modul gizi kb 1 3
3 modul gizi kb 1 33 modul gizi kb 1 3
3 modul gizi kb 1 3
 
makanan gizi seimbang pada anak sekolah dan wanita.pptx
makanan gizi seimbang pada anak sekolah dan wanita.pptxmakanan gizi seimbang pada anak sekolah dan wanita.pptx
makanan gizi seimbang pada anak sekolah dan wanita.pptx
 
Mengenal makanan sehat
Mengenal makanan sehatMengenal makanan sehat
Mengenal makanan sehat
 

Recently uploaded

Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruh
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruhPPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruh
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruhuntung untung edi purwanto
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxSagitaDarmasari1
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxPPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxputripermatasarilubi
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 

Recently uploaded (14)

Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruh
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruhPPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruh
PPT ILP PLANTUNGAN. kaji banding, ngangsu kawruh
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptxpertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini.pptx
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptxPPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
PPT sidang MAJU PROPOSAL 3 OKTOBER 2022.pptx
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 

131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx

  • 2. APA YANG TERJADI DENGAN KEDUA ORANG INI ????????
  • 3. APA SIH MASA LANSIA ? • Lanjut usia adalah sebuah proses yang ditandai dengan penurunan berbagai fungsi organ dan perubahan fisiologis tubuh . Sudah sejak dulu manusia berusaha agar dapat mencapai umur panjang (lanjut usia).
  • 4. BATASAN USIA LANSIA  Durmin (1992) membagi lansia menjadi young elderly (65-74 tahun) dan older elderly (75 tahun ke atas).  Munro (1987) membagi older elderly menjadi 2 yaitu usia 75-84 dan 85 tahun ke atas  M.Alwi Dahlan : lansia adalah orang yang telah berusia 60 tahun atau sudah masuk pada masa pensiun
  • 5. SYARAT/PRINSIP GIZI PADA USILA  Menu hendaknya mengandung zat gizi dari beraneka ragam bahan makanan yang terdiri dari zat tenaga, zat pembangun dan zat pengatur.  Jumlah kalori yang baik untuk dikonsumsi oleh usia lanjut adalah 50% dari Hidrat Arang yang bersumber dari Hidrat Arang kompleks.  Jumlah lemak dalam makanan dibatasi, yang 25-30% dari total kalori.  Jumlah protein yang dikonsumsi sebaiknya 8-10% dari total kalori.  Makanan sebaiknya mengandung serat dalam jumlah besar yang bersumber pada buah, sayur dan beraneka pati, yang dikonsumsi dengan jumlah yang bertahap. KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG UNTUK LANSIA BY DESITARNIWATI STIKIM JKT
  • 6. SUMBER-SUMBER MAKANAN BERNUTRISI Kelompok Makanan Jenis Makanan  Sumber Karbohidrat : Nasi, jagung, ketan, bihun, biskuit, kentang, mie instan, mie kering, roti tawar, singkong, talas, ubi jalar, pisang nangka, makaroni Sumber Protein : Hewani Daging ayam, daging sapi, hati (ayam atau sapi), telur unggas, ikan mas, ikan kembung, ikan sarden, bandeng, baso daging Sumber Protein Nabati : Kacang tanah, kedelai, kacang hijau, kacang merah, kacang tolo, tahu, tempe, oncom Buah-buahan : Pepaya, belimbing, alpukat, apel, jambu biji, jeruk, mangga, nangka, pisang ambon, sawo, semangka, sirsak, tomat Sayuran : Bayam, buncis, beluntas, daun pepaya, daun singkong, katuk, kapri, kacang panjang, kecipir, sawi, wortel, selada Makanan Jajanan : Bika ambon, dadar gulung, getuk lindri, apem, kroket, kue pia, kue putu, risoles Susu : Susu sapi, susu kambing, susu kerbau, susu kedelai, skim
  • 7. NEXT …  Menggunakan bahan makanan yang tinggi kalsium, seperti susu nonfat, yoghurt, ikan.  Makanan mengandung zat besi (Fe dalam jumlah besar, seperti kacang-kacangan, hati,daging, bayam atau sayuran hijau
  • 8.  Bahan makanan sebagai sumber zat gizi sebaiknya dari bahan makanan yang segar dan mudah dicerna.  Hindari bahan makanan yang mengandung alkohol dalam jumlah besar.
  • 9.  Makanan sebaiknya yang mudah dikunyah, seperti bahan makanan lembek.  Perlu diperhatikan porsi makanan, jangan terlalu kenyang.Porsi makan hendaknya diatur merata dalam satu hari sehingga dapat makan lebih sering dengan porsi yang kecil.  Lebih dianjurkan untuk mengolah makanan dengan cari dikukus, direbus, atau dipanggang kurangi makanan yang digoreng
  • 10. STATUS GIZI PADA LANSIA  Metabolisme basal menurun, kebutuhan kalori menurun, status gizi lansia cenderung mengalami kegemukan/obesitas  Aktivitas/kegiatan fisik berkurang, kalori yang dipakai sedikit, akibatnya cenderung kegemukan/obesitas  Ekonomi meningkat, konsumsi makanan menjadi berlebihan, akibatnya cenderung kegemukan/obesitas  Fungsi pengecap/penciuman menurun/hilang, makan menjadi tidak enak dan nafsu makan menurun, akibatnya lansia menjadikurang gizi (kurang energi protein yang kronis)  Penyakit periodontal (gigi tanggal), akibatnya kesulitan makan yang berserat (sayur, daging) dan cenderung makan makanan yang lunak (tinggi klaori), hal ini menyebabkan lansia cenderung kegemukan/obesitas KEBUTUHAN GIZI SEIMBANG UNTUK LANSIA BY DESITARNIWATI STIKIM JKT
  • 11.  Penyakit periodontal (gigi tanggal), akibatnya kesulitan makan yang berserat (sayur, daging) dan cenderung makan makanan yang lunak (tinggi klaori), hal ini menyebabkan lansia cenderung kegemukan/obesitas  Penurunan sekresi asam lambung dan enzim pencerna makanan, hal ini mengganggu penyerapan vitamin dan mineral, akibatnya lansia menjadi defisiensi zat-zat gizi mikro  Mobilitas usus menurun, mengakibatkan susah buang air besar, sehingga lansia menderita wasir yang bisa menimbulkan perdarahan dan memicu terjadinya anemia  Sering menggunakan obat-obatan atau alkohol, hal ini dapat menurunkan nafsu makan yang menyebabkan kurang gizi dan hepatitis atau kanker hati  Gangguan kemampuan motorik, akibatnya lansia kesulitan untuk menyiapkan makanan sendiri dan menjadi kurang gizi  Kurang bersosialisasi, kesepian (perubahan psikologis), akibatnya nafsu makan menurun dan menjadi kurang gizi  Pendapatan menurun (pensiun), konsumsi makanan menjadi menurun akibatnya menjadi kurang gizi  Dimensia (pikun), akibatnya sering makan atau malah jadi lupa makan, yang dapat menyebabkan kegemukan atau pun kurang gizi
  • 12. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBUTUHAN GIZI PADA LANSIA • Berkurangnya kemampuan mencerna makanan akibat kerusakan gigi atau ompong. • Berkurangnya indera pengecapan mengakibatkan penurunan terhadap cita rasa manis, asin, asam, dan pahit.. • Rasa lapar menurun, asam lambung menurun. • Gerakan usus atau gerak peristaltic lemah dan biasanya menimbulkan konstipasi. • Penyerapan makanan di usus menurun.
  • 13. MENU SEIMBANG UNTUK USILA MENU HARIAN UNTUK LANSIA  Para ahli gizi menganjurkan bahwa untuk lansia yang sehat, menu sehari-hari hendaknya :  Tidak berlebihan, tetapi cukup mengandung zat gizi sesuai dengan persyaratan kebutuhan lansia.  Bervariasi jenis makanan dan cara olahnya  Membatasi konsumsi lemak yang tidak kelihatan (menempel pada bahan pangan, terutama pangan hewani)  Membatasi konsumsi gula dan minuman yang banyak mengandung gula  Menghindari konsumsi garam yang terlalu banyak, merokok dan minuman beralkohol  Cukup banyak mengkonsumsi makanan berserat (buah-buahan, sayuran dan sereal) untuk menghindari sembelit atau konstipasi  Minuman yang cukup
  • 14. KOMPOSISI LAKI-LAKI PEREMPUAN Energi (kal) 1960 1700 Protein (gram) 50 44 Vitamin A (RE) 600 700 Thiamin (mg) 0,8 0,7 Riboflavin (mg) 1,0 0,9 Niasin (mg) 8,6 7,5 Vitamin B12 (mg) 1 1 Asam folat (mcg) 170 150 Vitamin C (mg) 40 30 Kalsium (mg) 500 500 Fosfor (mg) 500 450 Besi (mg) 13 16 Seng (mg) 15 15
  • 15. Menu makanan manula dalam sehari dapat disusun berdasarkan konsep ‘4 sehat 5 sempuna” atau “Konsep gizi seimbang”, sebagai contoh :  Kelompok makanan pokok (utama) : nasi (1 porsi= 200 gram)  Kelompok lauk pauk : daging (1 potong= 50 gram), tahu (1 potong = 25 gr)  Kelompok sayuran : bayam (1 mangkok = 1001 gr)  Kelompok buah-buahan : pepaya (1 potong = 100 gr) dan susu (1 gelas = 100 gr)
  • 16. MENU UNTUK MANULA DALAM SEHARI WAKTU MENU PORSI Pagi Roti-telur-susu 1 tangkep 1 gelas Selingan Papais 2 bungkus Siang Nasi 1 piring Semur 1 potong Pepes tahu 1 bungkus Sayur bayam 1 mangkok Pisang 1 buah Selingan Kolak pisang 1 mangkok Malam Mie baso 1 mangkok Pepaya 1 buah