SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
POLA MAKAN SEHAT
PADA PENDERITA
DIABETES MELITUS
Anggi Yulianto
Desi Rina
Dinda Ardana
Feriansyah
Nur Yustianti
Rani Sulastri
Sari Fatimah
Siti Maspupah
Ulfatun Hasanah
Definisi Diabetes Mellitus
Diabetes mellitus adalah penyakit yang disebabkan oleh tingginya kadar gula
dalam darah akibat gangguan sekresi insulin. Diabetes mellitus di sebut juga
penyakit kencing manis. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, definisi
kencing manis adalah penyakit yang menyebabkan air kencing yang di
produksi bercampur zat gula. Adanya kadar gula yang tinggi dalam air kencing
dapat menjadi tanda-tanda gejala awal penyakit diabetes melitus.
Penyebab Diabetes Mellitus
Gejala Diabetes Mellitus
Poli Urin Poli Fagia
Peningkatan Glukosa
menyebabkan terjadinya
diuresis Osmotik, Glukosa
yang tinggi pada sistem
filtrasi sehingga mengurangi
reabsobsi cairan tubulus.
Efek keseluruhannya adalah
kehilangan cairan yang
sangat besar dalam urin
Penggunaan glukosa yag
tidak efektif didalam sel,
sehingga sel kekurangan
makanan, sinyal lapar
dikirimkan ke pusat lapar
dan meningkatkan intake
asupan makanan.
Gejala Diabetes Mellitus
Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel
mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini
menyebabkan asupan cairan meningkat
 Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata
 Kesemutan
 Luka yang lama sembuh
 Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya
Poli Dipsi
POLA MAKAN SEHAT
PADA PENDERITA
DIABETES MELLITUS
Definisi Pola Makan Sehat
Pola makan adalah suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis
makanan dengan informasi gambaran dengan meliputi mempertahankan
kesehatan, status nutrisi, mencegah atau membantu kesembuhan penyakit
(Depkes RI, 2009).
Pakar Nutrisi diabetes telah menganjurkan
penderita memakan makanan yang kaya akan
nutrisi sehat, yaitu serat, omega tiga, kalsium,
dan vitamin D. Ada 9 jenis makanan sehat
untuk pengidap diabetes mellitus :
Kacang kenari, Kacang polong, Cokelat hitam, Produk susu
olahan, Ikan salmon, Ikan tuna, Oats kaya serat, Biji rami, Selai
kacang.
Dari ke sembilan jenis makanan Sehat bagi
Penderita Diabetes Melitus alangkah baiknya
jika anda menerapakan cara berikut ini Tips
Makan Untuk Diabetes Melitus :
• Batasi karbohidrat
• Perbanyak minum air mineral
• Perbanyak makan sayuran
• Makan buah-buahan (Apel, Pir, Aprikot, Berry, Ceri, Anggur,
Plum, Jeruk, Anggur, Alpukat, Melon, Nektarin)
• Makan sedikit lemak
• Minum susu rendah lemak
Macam-macam makanan untuk
penderita DM
Di anjurkan
• Buah Pepaya
• Buncis
• Kacang
• Cabe Merah
Di hindari
• Mie dan Pasta
• Nasi
• Kafein
• Roti Putih
Porsi dan Pola Makan Penderita DM
JENIS
Diabetisi harus memilih jenis makanan dengan tepat. Hindari
makanan yang mengandung gula atau jenis karbohidrat
sederhana, seperti makanan manis, madu, gula, susu kental
manis. Tetapi, bukan berarti Anda harus menghindari
karbohidrat sama sekali. Tubuh Anda tetap membutuhkan
karbohidrat sebagai sumber energi utama.
Anda memerlukan karbohidrat sebanyak 50% dari total
kebutuhan kalori. Tetapi, pilihlah jenis karbohidrat kompleks
dan mengandung banyak serat, seperti nasi merah atau roti
yang terbuat dari gandum utuh. Sementara, Anda juga masih
membutuhkan lemak, namun hindari makanan yang
mengandung lemak jenuh dan lemak trans, seperti gorengan
dan fast food.
Jangan lupa untuk perbanyak serat dan kurangi konsumsi
natrium yang ada di dalam garam serta makanan kemasan.
Hal ini akan membuat Anda terhindar dari risiko penyakit
jantung.
JUMLAH
Setiap orang sebenarnya harus mengonsumsi makanan
dengan jumlah yang sesuai kebutuhannya. Kebutuhan
kalori setiap orang akan berbeda, tergantung jenis
kelamin, kondisi kesehatan, berat badan , dan tinggi
badan. Anda bisa tahu berapa kebutuhan kalori Anda per
hari yang lebih mendetail dengan berkonsultasi pada ahli
gizi.
Berikut adalah rata-rata kebutuhan yang diperlukan para
penderita diabetes:
 Karbohidrat: 50-60% dari kebutuhan kalori
 Protein: 10-15% dari kebutuhan kalori
 Lemak: 20-25% dari kebutuhan kalori
 Serat: 25 gram/hari
JAM
Selain jenis dan jumlah, Anda juga harus mengatur jam makan Anda
setiap hari. Buat jadwal makan, sehingga setiap hari Anda akan
memiliki jam makan yang sama. Misalnya, sarapan jam 6 pagi,
camilan jam 10 pagi, makan siang jam 12 pagi, camilan 4 sore, dan
makan malam jam 7 malam.
Sebenarnya, hal itu bisa disesuaikan dengan jadwal dan kegiatan
Anda masing-masing. Yang terpenting adalah Anda makan di jam
yang sama setiap hari. Aturan makan untuk diabetes ini akan
membuat tubuh Anda menjadi ‘ingat’ dan mempermudah proses
pencernaan, karena selalu terjadi di jam yang sama.
Misalnya saja setelah dihitung, kebutuhan kalori Anda dalam sehari
adalah 1900-2000 kalori. Maka berikut adalah contoh menu yang bisa
Anda terapkan dalam satu hari, sesuai dengan kebutuhan 1900-2000
kalori
Modifikasi pola makan penderita DM
Daftar Makanan Yang Dikomsumsi:
Golongan I: bahan
makanan sumber hidrat
arang
¾ gelas nasi = 100 gr, dapat
ditukar dengan:
· 2 biji kentang sedang (200
gr).
· 1 potong singkong sedang (
100 gr )
· 4 iris roti putih ( 80 gr ).
· 8 sendok makan tepung
terigu ( 50 gr).
· 1 bungkus mie kering.
Golongan II: bahan
makanan sumber
protein hewani
1 potong sedang daging sapi (50gr)
dapat ditukan dengan:
· 1 potong daging ayam (50gr).
· 1 butir telur ayam kampung
(60gr).
· ¼ gelas udang basah (50gr).
Golongan III: bahan makanan
sumber protein nabati.
2 potong tempe sedang (50gr) dapat
ditukar dengan:
· 2 1/5 sendok makan kacang
hijau (25gr).
· 2 sendok makan kacang tanah
terkupas (20gr).
• Golongan III:
sayuran
Sayuran ini dibagi dalam dua
kelompok:
· Kelompok A (dapat dimakan
secara bebas) terdiri dari
kangkung, mentimun, tomat, kool ,
kembang kol, lobak, pepaya muda,
sawi selada, tauge, terong.
· Kelompok B (dimakan rata-rata
2 gelas/masing-masing 100gr per
hari) terdiri dari bayam, buncis,
kacang panjang, wortel, jagung
muda, labu siam, daun singkong.
Golongan IV: buah-
buahan.
1 potong pepaya
(100gr) dapat ditukar
dengan:
½ buah apel (75 gr).
10 biji anggur (75gr).
2 buah jeruk manis
(100gr).
½ buah mangga (50gr).
Golongan V: susu
1gelas susu segar (200 cc)
dapat ditukar dengan 3
sendok makan susu
bubuk (25 gr).
TERIMA KASIH,,,

More Related Content

Similar to DM.pptx

Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsia
Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsiaPrinsip diit pada preeklampsia dan eklampsia
Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsiamuzul
 
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitus
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes MelitusSatuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitus
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitusyohanes meor
 
Healthy eating utm1
Healthy eating utm1Healthy eating utm1
Healthy eating utm1School
 
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaranTeknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaranfitri norlida
 
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...Mangatas Manalu-Tiga
 
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darah
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darahDiit pada penyakit jantung dan pembuluh darah
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darahsusi wartini
 
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptxlenyjamal
 
diabetes leaflet Ulul.doc
diabetes leaflet Ulul.docdiabetes leaflet Ulul.doc
diabetes leaflet Ulul.docAraArafah
 
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptx
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptxProlanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptx
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptxYanuarSurya
 
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT pjj_kemenkes
 
gizi diet pada bayi dan anak
gizi diet  pada bayi dan anakgizi diet  pada bayi dan anak
gizi diet pada bayi dan anaksiakadurban
 
Diet_diabetes_melitus.pptx
Diet_diabetes_melitus.pptxDiet_diabetes_melitus.pptx
Diet_diabetes_melitus.pptxNoor Istichawari
 

Similar to DM.pptx (20)

Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsia
Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsiaPrinsip diit pada preeklampsia dan eklampsia
Prinsip diit pada preeklampsia dan eklampsia
 
Gizi Lansia.pptx
Gizi Lansia.pptxGizi Lansia.pptx
Gizi Lansia.pptx
 
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitus
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes MelitusSatuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitus
Satuan Acara Penyuluan Diit Diabetes Melitus
 
Memahami Diabetes
Memahami Diabetes Memahami Diabetes
Memahami Diabetes
 
Healthy eating utm1
Healthy eating utm1Healthy eating utm1
Healthy eating utm1
 
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaranTeknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
Teknologi dalam pengajaran dan pembelajaran
 
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
Diabetes Melitus - Presentasi untuk Para KARYAWAN PERKANTORAN di JAKARTA, IND...
 
3 modul gizi kb 1 3
3 modul gizi kb 1 33 modul gizi kb 1 3
3 modul gizi kb 1 3
 
obesitas2.pptx
obesitas2.pptxobesitas2.pptx
obesitas2.pptx
 
DIABETES MELITUS
DIABETES MELITUSDIABETES MELITUS
DIABETES MELITUS
 
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darah
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darahDiit pada penyakit jantung dan pembuluh darah
Diit pada penyakit jantung dan pembuluh darah
 
Healthy Breakfast
Healthy BreakfastHealthy Breakfast
Healthy Breakfast
 
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx
131032212-Kebutuhan-gizi-seimbang-lansia-fix-pptx.pptx
 
diabetes leaflet Ulul.doc
diabetes leaflet Ulul.docdiabetes leaflet Ulul.doc
diabetes leaflet Ulul.doc
 
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptx
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptxProlanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptx
Prolanis edukasi mengenai DM hipoglikemia.pptx
 
Modul iii gizi kb 1
Modul iii gizi kb 1Modul iii gizi kb 1
Modul iii gizi kb 1
 
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
JENIS DIET DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENYAKIT
 
gizi diet pada bayi dan anak
gizi diet  pada bayi dan anakgizi diet  pada bayi dan anak
gizi diet pada bayi dan anak
 
Leafleat diet diabetes mellitus
Leafleat diet diabetes mellitusLeafleat diet diabetes mellitus
Leafleat diet diabetes mellitus
 
Diet_diabetes_melitus.pptx
Diet_diabetes_melitus.pptxDiet_diabetes_melitus.pptx
Diet_diabetes_melitus.pptx
 

Recently uploaded

PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxindah849420
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdncindyrenatasaleleuba
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfBangKoko
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxZuheri
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxfachrulshidiq3
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptUserTank2
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptkhalid1276
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptRekhaDP2
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdfnoviarani6
 

Recently uploaded (20)

PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptxFRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
FRAKTUR CALVARIA FOTO WATERS PERBEDAAN OA RA.pptx
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdfMODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
MODUL Keperawatan Keluarga pny riyani.pdf
 
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptxKETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
KETIDAKBERDAYAAN DAN KEPUTUSASAAN (1).pptx
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptxStatistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
Statistik Kecelakaan Kerja manajemen risiko kecelakaan kerja .pptx
 
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan pptLOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
LOKAKARYA MINI tingkat puskesmas bulanan ppt
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.pptPPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Kesehatan-Jiwa-I-Pertemuan-13.ppt
 
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdfPentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
Pentingnya-Service-Excellent-di-Rumah-Sakit.pdf
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.pptpengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
pengertian mengenai BAKTERI dan segala bentuk bakteri.ppt
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
4. Pengelolaan rantai Vaksin di puskesmas .pdf
 

DM.pptx

  • 1. POLA MAKAN SEHAT PADA PENDERITA DIABETES MELITUS Anggi Yulianto Desi Rina Dinda Ardana Feriansyah Nur Yustianti Rani Sulastri Sari Fatimah Siti Maspupah Ulfatun Hasanah
  • 2. Definisi Diabetes Mellitus Diabetes mellitus adalah penyakit yang disebabkan oleh tingginya kadar gula dalam darah akibat gangguan sekresi insulin. Diabetes mellitus di sebut juga penyakit kencing manis. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, definisi kencing manis adalah penyakit yang menyebabkan air kencing yang di produksi bercampur zat gula. Adanya kadar gula yang tinggi dalam air kencing dapat menjadi tanda-tanda gejala awal penyakit diabetes melitus.
  • 4. Gejala Diabetes Mellitus Poli Urin Poli Fagia Peningkatan Glukosa menyebabkan terjadinya diuresis Osmotik, Glukosa yang tinggi pada sistem filtrasi sehingga mengurangi reabsobsi cairan tubulus. Efek keseluruhannya adalah kehilangan cairan yang sangat besar dalam urin Penggunaan glukosa yag tidak efektif didalam sel, sehingga sel kekurangan makanan, sinyal lapar dikirimkan ke pusat lapar dan meningkatkan intake asupan makanan.
  • 5. Gejala Diabetes Mellitus Akibat diuresis osmotik dalam sistem perkemihan, sel mengalami dehidarasi dan memberikan sinyal haus, ini menyebabkan asupan cairan meningkat  Pandangan kabur, sering berganti ukuran kacamata  Kesemutan  Luka yang lama sembuh  Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya Poli Dipsi
  • 6. POLA MAKAN SEHAT PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS
  • 7. Definisi Pola Makan Sehat Pola makan adalah suatu cara atau usaha dalam pengaturan jumlah dan jenis makanan dengan informasi gambaran dengan meliputi mempertahankan kesehatan, status nutrisi, mencegah atau membantu kesembuhan penyakit (Depkes RI, 2009).
  • 8. Pakar Nutrisi diabetes telah menganjurkan penderita memakan makanan yang kaya akan nutrisi sehat, yaitu serat, omega tiga, kalsium, dan vitamin D. Ada 9 jenis makanan sehat untuk pengidap diabetes mellitus : Kacang kenari, Kacang polong, Cokelat hitam, Produk susu olahan, Ikan salmon, Ikan tuna, Oats kaya serat, Biji rami, Selai kacang.
  • 9. Dari ke sembilan jenis makanan Sehat bagi Penderita Diabetes Melitus alangkah baiknya jika anda menerapakan cara berikut ini Tips Makan Untuk Diabetes Melitus : • Batasi karbohidrat • Perbanyak minum air mineral • Perbanyak makan sayuran • Makan buah-buahan (Apel, Pir, Aprikot, Berry, Ceri, Anggur, Plum, Jeruk, Anggur, Alpukat, Melon, Nektarin) • Makan sedikit lemak • Minum susu rendah lemak
  • 10. Macam-macam makanan untuk penderita DM Di anjurkan • Buah Pepaya • Buncis • Kacang • Cabe Merah Di hindari • Mie dan Pasta • Nasi • Kafein • Roti Putih
  • 11. Porsi dan Pola Makan Penderita DM JENIS Diabetisi harus memilih jenis makanan dengan tepat. Hindari makanan yang mengandung gula atau jenis karbohidrat sederhana, seperti makanan manis, madu, gula, susu kental manis. Tetapi, bukan berarti Anda harus menghindari karbohidrat sama sekali. Tubuh Anda tetap membutuhkan karbohidrat sebagai sumber energi utama. Anda memerlukan karbohidrat sebanyak 50% dari total kebutuhan kalori. Tetapi, pilihlah jenis karbohidrat kompleks dan mengandung banyak serat, seperti nasi merah atau roti yang terbuat dari gandum utuh. Sementara, Anda juga masih membutuhkan lemak, namun hindari makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans, seperti gorengan dan fast food. Jangan lupa untuk perbanyak serat dan kurangi konsumsi natrium yang ada di dalam garam serta makanan kemasan. Hal ini akan membuat Anda terhindar dari risiko penyakit jantung. JUMLAH Setiap orang sebenarnya harus mengonsumsi makanan dengan jumlah yang sesuai kebutuhannya. Kebutuhan kalori setiap orang akan berbeda, tergantung jenis kelamin, kondisi kesehatan, berat badan , dan tinggi badan. Anda bisa tahu berapa kebutuhan kalori Anda per hari yang lebih mendetail dengan berkonsultasi pada ahli gizi. Berikut adalah rata-rata kebutuhan yang diperlukan para penderita diabetes:  Karbohidrat: 50-60% dari kebutuhan kalori  Protein: 10-15% dari kebutuhan kalori  Lemak: 20-25% dari kebutuhan kalori  Serat: 25 gram/hari
  • 12. JAM Selain jenis dan jumlah, Anda juga harus mengatur jam makan Anda setiap hari. Buat jadwal makan, sehingga setiap hari Anda akan memiliki jam makan yang sama. Misalnya, sarapan jam 6 pagi, camilan jam 10 pagi, makan siang jam 12 pagi, camilan 4 sore, dan makan malam jam 7 malam. Sebenarnya, hal itu bisa disesuaikan dengan jadwal dan kegiatan Anda masing-masing. Yang terpenting adalah Anda makan di jam yang sama setiap hari. Aturan makan untuk diabetes ini akan membuat tubuh Anda menjadi ‘ingat’ dan mempermudah proses pencernaan, karena selalu terjadi di jam yang sama. Misalnya saja setelah dihitung, kebutuhan kalori Anda dalam sehari adalah 1900-2000 kalori. Maka berikut adalah contoh menu yang bisa Anda terapkan dalam satu hari, sesuai dengan kebutuhan 1900-2000 kalori
  • 13. Modifikasi pola makan penderita DM Daftar Makanan Yang Dikomsumsi: Golongan I: bahan makanan sumber hidrat arang ¾ gelas nasi = 100 gr, dapat ditukar dengan: · 2 biji kentang sedang (200 gr). · 1 potong singkong sedang ( 100 gr ) · 4 iris roti putih ( 80 gr ). · 8 sendok makan tepung terigu ( 50 gr). · 1 bungkus mie kering. Golongan II: bahan makanan sumber protein hewani 1 potong sedang daging sapi (50gr) dapat ditukan dengan: · 1 potong daging ayam (50gr). · 1 butir telur ayam kampung (60gr). · ¼ gelas udang basah (50gr). Golongan III: bahan makanan sumber protein nabati. 2 potong tempe sedang (50gr) dapat ditukar dengan: · 2 1/5 sendok makan kacang hijau (25gr). · 2 sendok makan kacang tanah terkupas (20gr). • Golongan III: sayuran Sayuran ini dibagi dalam dua kelompok: · Kelompok A (dapat dimakan secara bebas) terdiri dari kangkung, mentimun, tomat, kool , kembang kol, lobak, pepaya muda, sawi selada, tauge, terong. · Kelompok B (dimakan rata-rata 2 gelas/masing-masing 100gr per hari) terdiri dari bayam, buncis, kacang panjang, wortel, jagung muda, labu siam, daun singkong.
  • 14. Golongan IV: buah- buahan. 1 potong pepaya (100gr) dapat ditukar dengan: ½ buah apel (75 gr). 10 biji anggur (75gr). 2 buah jeruk manis (100gr). ½ buah mangga (50gr). Golongan V: susu 1gelas susu segar (200 cc) dapat ditukar dengan 3 sendok makan susu bubuk (25 gr).