Dokumen tersebut membahas tentang berpikir kreatif dan inovasi. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa berpikir kreatif adalah proses menghasilkan ide-ide baru sedangkan inovasi adalah implementasi dari ide-ide tersebut untuk menghasilkan perubahan. Dokumen juga menyoroti pentingnya kreativitas dan inovasi bagi individu dan organisasi untuk dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan.

1. BERPIKIRKREATIFDANINOVASI

2. 3

4. Apa jadinya
apabila
Pemimpin
tidak
mampu
berfikir
kreatif?

5. DAHSYATNYA SEBUAH IDE KREATIF:
Belajar dari Tree Concert
• Berlin memiliki pohon kota sekitar 400.000, namun
semakin lama semakin berkurang, tercatat
kekurangan 2000 pohon/ tahun. Gelar kota terhijau
terancam.
• Bund mengusulkan ide unik untuk menjawab
permasalahan merancang konser musik pohon
kenari. Konser ini mencuri perhatian masyarakat kota
berlin. Shg jadi kampanye seantero kota.
• Pengunjung dapat memberikan donasi via online
• DJ Robot Koch- versi remix dan dipasarkan melalui
itunes
• Publik berlin menjadi lebih peduli dan sadar akan
pentingnya memelihara pohon.
• Apa jadinya kalo kampanyenya konvensional..?

6. RENUNGAN
• Tidak kreatif atau terlalu
kreatif sama buruknya
• Bukan hanya bisa kreatif
tapi bagaimana bisa
kreatif yg menghasilkan
sesuatu yg unik, tepat
guna dan punya nilai
manfaat

7. Latihan 1. Pemanasan
Anda dan tim anda telah menjelajahi Delta Section
dari Galaxy Ruecta kira-kira 12 ribu tahun cahaya
dari bumi. Anda melihat sebuah planet kelas M di
salah satu sistem solar. Planet tersebut dinamakan
RD1-M5.
Pesawat anda mendarat di RD1-M5. Hal pertama
yang anda lihat adalah hewan yang sangat menarik.
Gambarlah hewan tersebut dalam kertas ..!
Sumber: Louis Duna (3M) American Creativity Association Annual
Convention, Minnesota

8. BELAHAN OTAK MANUSIA
Matematika
Bahasa
Membaca
Menulis
Logika
Urutan
Sistematis
Analitis
Vertikal
Obyektif
Verbal
Linier

10.  BERPIKIR ADALAH SUATU KEGIATAN
MENTAL YANG MELIBATKAN KERJA OTAK
(Alex Sobur, 2003)
 BERPIKIR ADALAH SUATU KEGIATAN
PEMROSESAN INFORMASI UNTUK MENCARI
HUBUNGAN ANTARA DUA OBJEK ATAU
LEBIH
 BERPIKIR ADALAH BERBICARA DALAM HATI
(Plato)

11. berpikir merupakan
manipulasi mental
terhadap input dari panca
indera untuk merumuskan
pikiran, memberi alasan,
atau penilaian
Beyer (1984) dalam Presseisen (2001)

12. Menyusun pemikiran dan gagasan
dengan penalaran, membentuk
sebuah pendapat, menilai,
mempertimbangkan, mempekerjakan
dan membawa panca indera
intelektual seseorang untuk bekerja,
memusatkan pikiran seseorang pada
suatu subjek yang diberikan.

13. Anda mungkin tidak parcaya bahwa ada
enam kesalahan dalam paragraf pendek
ini. Baca paragraf ini baik-baek. Anda
dapat membacanya berulang-alang jika
diperlukan. Jangan menyerah dengan
mudah. Coba andi cari enam kesalahan
tersebut. Salamat mencari.

14. MENGAPA HARUS KREATIF ?
adanya kebutuhan untuk menghadapi
berbagai tantangan dengan pendekatan-
pendekatan baru yang lebih efektif,
kreativitas menjadi tuntutan para
individu, kelompok kerja,
danorganisasi baik pada level taktis,
operasional, maupun strategis.
(Charles D. Allen, 2009, Creative Thinking for Individuals and Teams: An essay on
creative thinking for military professionals, U.S.Army War College)

15. “Kreatif” bahasa Inggris to Create
Combine (menggabungkan) - penggabungan suatu hal dengan
hal lain.
Reverse (membalik) - membalikan beberapa bagian atau proses.
Eliminate (menghilangkan) - menghilangkan beberapa bagian.
Alternative (kemungkinan) - menggunakan cara, bahan dll
dengan yang lain.
Twist (memutar) - memutarkan sesuatu dengan ikatan.
Elaborate (memerinci) - memerinci atau menambah sesuatu.

16. adalah
kreatifitas
menghasilkan
ide-ide baru yang
berguna dalam
bidang apapun
Theresia Amabile, seorang ilmuwan dari Harvard
Business School (Presentasi Ciputra University,
2012)

17. KREATIFITAS
“kemampuan untuk
menghasilkan gagasan yang
cemerlang dan dihargai oleh
orang lain” (“the ability to
produce novel ideas that are
valued by others.”)
(Charles D. Allen, 2009, Creative Thinking for Individuals and Teams: An essay on creative
thinking for military professionals, U.S. Army War College)

18. Kemampuan
menemukan ide-ide
baru yang original
Kemampuan
melihat sesuatu dari
sudut pandang baru
Kemampuan
menemukan
hubungan-
hubungan baru
Kemampuan
membentuk
kombinasi baru

19. Pengertian BERFIKIR kreatif
•“ berpikir kreatif adalah berpikir
yang menghasilkan metode
baru, konsep baru, pengertian
baru, perencanaan baru, dan
atau seni baru “
Coleman
dan
Hammen
(1974)
Rawlinson
(1986)
•” Berpikir kreatif dinamakan
berpikir divergen atau lateral yaitu
menghubungkan ide atau hal-hal
yang sebelumnya tidak
berhubungan”

20. APAKAH Berpikir Kreatif ?
Berpikir Kreatif Adalah Kapasitas Seseorang Untuk
Menggabungkan Atau Menguraikan Berbagai Ide,
Gambaran, Atau Keahlian Dalam Cara Yang Orisinil;
Dan Berarti Juga Pengalaman Berpikir, Bereaksi, Dan
Bekerja Secara Imajinatif Yang Bercirikan Tingkat
Inovasi Yang Tinggi, Cara Berpikir Yang Terbuka
(Divergent), Dan Keberanian Mengambil Resiko.”
(“Creative thinking is both the capacity to combine or synthesize existing
ideas, images, or expertise in original ways and the experience of
thinking, reacting, and working in an imaginative way characterized by
a high degree of innovation, divergent thinking, and risk taking.”)
(Creative Thinking Value Rubric, The Association of American CollegesAnd Universities (AACU)

21. Berpikir kreatif harus memenuhi tiga syarat
Pertama, kreativitas melibatkan respon atau gagasan yang
baru, atau yang secara statistik sangat jarang terjadi. Tetapi
kebaruan saja tidak cukup tetapi juga dapat dilaksanakan.
Kedua, memecahkan persoalan secara realistis.
Ketiga, kreativitas merupakan usaha untuk
mempertahankan in-sight yang orisinal, menilai dan
mengembangkannya sebaik mungkin

22. Ciri-ciri Berpikir Kreatif
Memiliki dorongan ingin tahu yang besar.
Sering mengajukan pertanyaan yang baik.
Sering banyak gagasan dan usul terhadap
suatu masalah.
Bebas dalam menyatakan pendapat.
Menonjol dalam salah satu bidang seni.
Memiliki pendapat sendiri dan mampu
mengutarakannya dengan baik.
Tidak mudah terpengaruh oleh orang lain.
Daya imajinasinya kuat.
46

23. Ciri-ciri orang berpikir kreatif:
• Sensitif terhadap masalah-masalah
• Mampu menghasilkan sejumlah ide besar
• Fleksibel
• Keaslian
• Mau mendengarkan perasaan
• Keterbukaan pada gejala bawah sadar,
• Mempunyai motivasi
• bebas dari rasa takut gagal
• mampu berkonsentrasi
• mempunyai kemampuan memilih
Randsepp (Endang Supardi, 2004),

24. Cenderung melihat suatu persoalan sebagai tantangan
untuk menunjukkan kemampuan diri
Cenderung memikirkan alternatif solusi/tindakan yang
tidak dilakukan oleh orang-orang pada umumnya atau
bukan sesuatu yang sudah biasa dilakukan
Tidak takut untuk mencoba hal-hal baru, tidak takut
dicemoohkan oleh orang lain karena berbeda dari
kebiasaan
Tidak cepat puas terhadap hasil yang diperoleh,toleran
terhadap kegagalan dan frustasi
(Departemen Pendidikan Nasional, 2008)

25. Faktor
Internal:
• Penggunaan
Otak (belahan
otak kiri atau
otak kanan)
• Rasa percaya
diri (berpikir
positif)
• Kebiasaan
(statis -
dinamis)
Faktor
E ksternal:
• Peluang /
kesempatan (di
rumah, kantor,
lokasi lain)
• Tantangan
(situasi yang sulit,
budaya kerja,
kondisi
lingkungan)
• Pendidikan
(formal /
informal)

26. KITA SEBAIKNYA MEMEGANG ASUMSI
BAHWA:
setiap orang adalah kreatif (everyone is creative).
setiap orang memiliki motivasi untuk lebih kreatif dan
efektif dalam menghadapi kondisi yang
berubah.(everyone is motivated to become more
creative and effective in response to changing
conditions).
terdapat proses dan cara-cara yang dapat digunakan
untuk memperbaiki dan mengembangkan kreativitas
seseorang atau kelompok kerja. (there are processes
that can improve individual and group creativity).
(Charles D. Allen, 2009, Creative Thinking for Individuals and Teams: An essay on creative
thinking for military professionals, U.S. Army War College)

27. KITA SEBAIKNYA MEMEGANG ASUMSI
BAHWA:
Kreativitas merupakan syarat mutlak bagi
para individu dan organisasi yang efektif.
(Creativity is absolutely essential for effective individuals and organizations).
Proses-proses organisasional yang
mendukung kreativitas akan menghasilkan
kinerja yang lebih baik. (Organizational processes that
support creativity lead to better performance).
(Charles D. Allen, 2009, Creative Thinking for Individuals and Teams: An essay on creative
thinking for military professionals, U.S. Army War College)

28. (Kegilaan adalah apabila seseorang mengharapkan
hasil yang berbeda dari rutinitas yang ia lakukan
secara terus menerus)
Ingat..! Zaman sekarang ini zaman uedan..

29. dan adalah 2 hal yang
berhubungan, dimana keduanya merupakan
sebuah proses yang berurutan.
Bringing into existence an idea that is new to
you. Sedangkan The practical
application of creative ideas. Dengan kata lain
inovasi adalah proses kelanjutan dari
kreativitas
Carol Kinsey Goman, Ph.D, dalam bukunya Creativity in Business,

30. Lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan
berikut :
Proses
Kreatif
Inovasi Perubahan

31. W

32. KREATIVITAS VS INOVASI
KREATIVITAS
proses timbulnya ide
yang baru
membelah batasan dan
asumsi, dan membuat
koneksi pada hal hal
lama yang tidak
berhubungan menjadi
sesuatu yang baru
INOVASI
pengimplementasian ide
itu sehingga dapat
merubah sesuatu.
Inovasi mengambil ide itu
guna mejadikannya
menjadi produk atau
servis atau proses yang
nyata.

33. Inovasi
Everett M. Rogers (1983), inovasi adalah
suatu ide, gagasan, praktek atau
objek/benda yang disadari dan diterima
sebagai suatu hal yang baru oleh
seseorang atau kelompok untuk diadopsi.
Stephen Robbins (1994), inovasi sebagai
suatu gagasan baru yang diterapkan untuk
memprakarsai atau memperbaiki suatu
produk atau proses dan jasa.

34. INOVASI
INOVASI adalah proses
memikirkan &
mengimplementasikan
suatu gagasan yg
memiliki unsur
kebaruan serta
kemanfaatan

35. APAKAH
INOVASI
HARUS
BESAR
?

36. Inovasi : Pilihan atau
Keniscayaan?
Business
asUsual
+
Risiko
INOVASI
+
Risiko
Sumber:
T
riWidodo, 2015

37. Teknik Kreativitas untuk Inovasi
Teknik yang tersedia : > 200 teknik kreatif
Advantages, Limitations and Unique Qualities /Algorithm of Inventive Problems Solving /Alternative Scenarios /Analogies /Analysis of
Interactive Decision Areas (AIDA) Anonymous Voting Assumption Busting Assumption Surfacing Attribute Listing Backward Forward Planning Boundary
Examination Boundary Relaxation Brain Sketching Brainstorming Brainwriting Brainwriting 6-3-5 Brainwriting Game Brainwriting Pool
Browsing Brutethink Bug Listing Bullet Proofing Bunches of Bananas Card Story Boards Cartoon Story Board CATWOE Causal Mapping Charrette
Cherry Split Chunking Circle of Opportunity Clarification Classic Brainstorming Collective Notebook (CNB) Comparison Tables Component Detailing
Concepts Fan Consensus Mapping Constrained Brainwriting Contradiction Analysis Controlling Imagery Crawford Slip Writing Creative Problem Solving
(CPS) Criteria for Idea-finding Potential Critical Path Diagrams (CPD) Decision Seminar Delphi Dialectical approaches Dimensional Analysis Disney
Creativity Strategy DO IT Drawing Escape Thinking Essay Writing Estimate-Discuss-Estimate Exaggeration Excursions F-R-E-E-Writing Factors in
Selling Ideas False Faces Fishbone Diagram Five W's and H Flow Charts Focus Groups Focusing Force-Field Analysis Force-Fit Game Free
Association Fresh Eye Gallery Methode Gap Analysis Goal Orientation Greeting Cards Help-Hinder Heuristic Ideation Technique Hexagon Modeling
Highlighting Idea Advocate Idea Box Idea Card Writing - Brainwriting Idea Final Result Imagery for Answering Questions Imagery Manipulation
Imaginary Brainstorming Implementation Checklist Improved Nominal Group Technique Interpretive Structural Modeling Keep a Dream Diary Kepner
and Trego Method KJ-Method Laddering Lateral Thinking Listing Listing Pros and Cons Metaplan Information Market Mind Mapping Morphological
Analysis Morphological Forced Connections Multiple Redefinition NAF Negative Brainstorming NLP Nominal Group Technique Nominal-Interacting
Technique Notebook Observer and Merged Viewpoints Osborn's Checklist Others Peoples Definition Others Peoples Viewpoints Paired Comparison
Panel Consensus Paraphrasing Keywords Personal Balance-Sheet Phases of Integrated Problem Solving Pictures as Idea Triggers Pin Cards
PMI(Plus, Minus, Interaction) Plan Do Check Act Plusses, Potentials and Concerns Potential-Problem Analysis (PPA) Preliminary Questions Problem-
Centred Leadership Problem Inventory Analysis Problem Reversal Productive Thinking Model Progressive Hurdles Progression Revelation Provocation
Q-Sort Quality Circles Random Stimuli Rawlinson Brainstorming Receptivity to Ideas Reframing Values Relational Words Relaxation Reversals
Rolestorming SCAMMPERR SCAMPER Sculptures Search Conference Sequential-Attribute Matrix Seven-Step Model Similarities and
Differences Simple Rating Methods Simplex Six Thinking Hats Slice and Dice Snowball Technique Soft Systems Method Stakeholders
Analysis Sticking Dots Stimulus Analysis Story Writing Strategic Assumption Testing Strategic Choice Approach Strategic Management Process
Strategic Options Development and Analysis (SODA) Successive Element Integration Super Group Super Heroes SWOT Analysis Synetics Systematic
Inventive Thinking Systematized Direct Induction (SDI) Talking Pictures Technology Monitoring Think Tank Thrill TILMAG Transactional Planning
Trigger Method Trigger Session TRIZ Tug of War Using Crazy Ideas Using Experts Value Brainstorming Value Engineering Visual Brainstorming
Visualizing a Goal Who are you? Why Why Why Whishing Working with Dreams and Images
Butuh seleksi teknik kreatifitas yang tepat untuk berinovasi
© SSE, University of Hildesheim 4

38. Ciptakan Pola Kreatifitas
1)Identifikasi
masalah
2)Mencari ide
3)Seleksi ide
4)Realisasi ide

39. Identifikasi Masalah
1) Rumusan masalah lebih penting dari pada
solusinya
2) Deeper Why
• Tree concert
• Kepala Pusing
• Jual beli online
3) The Right Question: sudut pandang:
bagaimana agar! (kasus lift)

40. • Preparation
Tahapan mendapatkan sebanyak mungkin informasi.
• Incubation
Proses pengendapan masalah
• Insight
Tahapan mendapatkan ilham atau ide yang
dianggap mampu memecahkan masalah.
• Verification
Proses menguji dan menilai secara kritis ide yang
telah didapatkan.
(Steven L. McShane and Mary Ann Von Glinow, 2009)

41. CARI IDE SEBANYAK BANYAKNYA
DAN SARING IDE2 TERBAIK

42. BREAK THE BOX: Melawan Asumsi
BAGAIMANA
KALAU
TIDAK IDE
NASI
WARNANYA
PUTIH
NASI RASANYA TAWAR
NASI DIMAKAN DENGAN LAUK
NASI
DISAJIKAN
DIATAS PIRING

43. Perusahaan besar melawan asumsi
Skype: panggilan murah
Youtube: video populer tak mahal
Ikea: bongkar pasang

44. MORPHOLOGY
COMPONENT
9.
Arrangement
10. Strenght
11.
Composition
12.
Ingredients
13. Hardness
14. Colour
Psycological
16. stability
1. Size
2. Height
3. Width
4. Weight
5. Volum
e
6. Shape
7. Positio
n
8. locatio
n
17. Adhesion
18.Heat
properties
19. Structure
20. Ductility
21. Time
22.Energy
23.
Transmisibility
24. chemical

45. Model Template Inovasi
Model
Contoh
Standar Normatif / Kondisi Sekarang Inovasi Norma / Kondisi
Inversi /
Pembalikan
Masyarakat mendatangi instansi
pemerintah untuk mendapat layanan Aparat yg mendatangi masyarakat
Integrasi
Pelayanan dilakukan di tempat berbeda &
prosedur berbeda.
Layanan terpadu (tempat, jenis,
prosedur, dll)
Ekstensi Layanan hanya diberikan pada jam kerja.
Tersedia pilihan layanan diluar jam
kerja.
Diferensiasi/
Pembedaan
Perlakuan yg sama untuk jenis layanan yg
berbeda, pelanggan yg berbeda dll. Pelayanan segmented.
Adisi /
Penambahan
Instansi memberi layanan perizinan.
Perizinan + garansi + ganti rugi +
reward bagi warga yg patuh.
Substraksi/
Pengurangan
Layanan tertentu tidak menghasilkan
manfaat.
Hapuskan.
Translasi /
Asosiasi
Bandara dan RS memberi pelayanan yg
berbeda. Layanan RS di bandara.
Eksagerasi /
Penekanan
Sekolah hanya terjadi di tempat dan
waktu yg ditentukan.
Menciptakan proses belajar spt
sekolah dimana & kapan saja.

46. Masalah + Template
 Tentukan obyek yang akan ingin diinovasi.
 Identifikasikan masalah2 yg dihadapi.
 PilihTemplate tertentu. Jika tidak cocok,
abaikan dan pilihTemplate lain. Jika cocok,
coba lagi denganTemplate berikutnya.
 Pikirkan, apakah masalah sudah bisa diatasi/
dikurangi dengan inisiatif baru yg dihasilkan?
(Sumber: Tri Widodo Utomo)

47. Masalah + Template
 Kemiskinan
perkotaan.
 Kesenjangan
pendapatan.
 Kontradiksi
pasar
tradisional v.s.
pasar
modern/mall.
 Citra pasar
tradisional yang
semakin buruk.
 Kampanye “Belanja ke
Pasar” (murah, aman,
nyaman, ramah &
bersahabat).
 “ Local Wisdom”
(pohon Waru: bungkus
daun waru).
 “Green Market”
(penghijauan, bebas
limbah kantong plastik).
 “Market Tourism”.
(Sumber: Tri Widodo Utomo)

48. Kreatif
?
Inovatif
?

50. Subtitute
Mengganti suatu komponen untuk
meningkatkan value/ memperbaiki kinerja.
Contoh: jual beli offline- online, terigu-
ketela/ubi, sate daging-sate jamur

51. Combine
Menggabungkan beberapa hal agar lebih
bernilai daripada saat masih terpisah. Contoh:
raket listrik, urban farming

52. Adapt
Menemukan nilai
lebih dari bidang lain
dan mengadaptasi -
kan nya ke bidang
kita. Contoh: minute
Clinic

53. Modify
Memodifikasi supaya lebih menarik, lebih
modern, lebih bermanfaat, Contoh mobil

54. Put to another use
Menemukan fungsi atau cara pakai lain

55. Eliminate
Mengurangi atau
menghilangkan
suatu komponen
yang tidak terlalu
penting agar lebih
efektif dan efisien

56. Reverse
Membalikan sebuah ide atau asumsi, mencoba
kemungkinan- kemungkinan baru

57. Creator Inovator
Inovator
Creator
Inventor
Inventor

58. Diskusi Dalam Kelompok
• Pastikan akar masalah
• Temukan ide2 dengan meteode break the box
IS, Morfologi, template dll
• FGD-kan/ brainstorming
• Pilih salah satu untuk dibahas dengan
metode windows shoping

59. Tugas kelompok: membuat
inovasi/terobosan di
lingkungan masing2
• Ambil satu lokus , satu masalah di masing2
kelompok
• Inovasi/terobosan bagaimana
• Tujuan /Manfaat
• Langkah2/Milestone
• Hambatan2,
• Kolaborasi/jejaring
• Solusi/Rekomendasi

60. TERIMAKASIH