Dokumen tersebut merangkum sistem penerimaan calon taruna Akpol yang meliputi 7 tahapan seleksi (administrasi, psikologi, kesehatan, kesamaptaan, akademik, mental-kepribadian, dan penampilan) serta penjelasan mengenai program pelatihan selama mengikuti pendidikan di Taruna Education."
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Sistem Penerimaan Calon Taruna AKPOL
1. SISTEM PENERIMAAN
CALON TARUNA AKPOL
PER. KAPOLRI NO. 10/2016 TENTANG
PENERIMAAN CALON ANGGOTA KEPOLISIAN RI
TARUNA EDUCATION 2019
Jl Swadharma Raya No. 5 Ulujami Jakarta Selatan
2. PRINSIP PENERIMAAN CALON TARUNA AKPOL
• Pelaksanaan Penerimaan dengan prinsip: BETAH (bersih, transparan, akuntanbel dan
Humanis)
• Seleksi Tingkat Panitia Daerah dan Seleksi Tingkat Pusat
• One Day Service
• Bagi calon/pesertanTaruna/Taruni AKPOL yang berusaha menggunakan
sponsor/koneksi/katabelece dengan cara menghubungi lewat telepon/surat atau dalam bentuk
apapun kepada Panitia/pejabat yang berwenang melalui orang tua, wali, keluargamatau pihak
lainnakan DIDISKUALIFIKASI
4. 1. PEMERIKSAAN ADMINISTRASI: MS - TMS
• Syarat domisili: 1 Tahun Akpol – 2 Tahun Bintara
• Dokumen Akademik; Dokumen Pribadi; Dokumen Syarat dan Ketentuan
• AKPOL : Nilai UN – BINTARA: UN + Ijasah Sekolah
• Tinggi Badan: Taruna Akpol min 165 cm + Taruni Akpol min 163 cm
• Pasphoto: Taruna Akpol latar belakang merah + Bintara kuning
• Khusus Panda: Rikmin Akhir utk melihat hasil nilai UN bagi siswa klas XII
• Kriteria Kelulusan: Lengkap dan Absah
5. 2. PEMERIKSAAN PSIKOLOGI – BOBOT 35%
• Pemeriksaan Psikologi dengan penilaian kualitatif dan kuantitatif
• Nilai Psikologi: (0 – 40 Kurang Sekali), (41 – 60 Kurang), (61 – 80 Cukup), (81 – 100
Baik)
• Faktor Penilaian:
a. Kecerdasan : Kecerdasan Umum, kemampuan praktis, verbal, dan abstrak
b. Kepribadian : Proposional, pengendalian diri, penyesuaian diri, kepercayaan diri
c. Minat : Prosedural, pelayanan social, adil, kebenaran, demokratis, humanis
d. Sikap Kerja : Kecepatan, daya tahan dan ketelitian,
6. MATERI SELEKSI PSIKOLOGI PUSAT
MATERI SELEKSI:
• a. Integritas; e. Melayani
• b. Minat/Motivasi Masuk Akpol; f. Pengambilan Keputusan
• c. Komunikasi g. Team-work
• d. Kontrol diri h. Managemen Stress
METODE PEMERIKSAAN: Daftar Riwayat Hidup dan Daftar Isian Psikologi
PENILAIAN: Memenuhi Syarat (61 ke atas) dan Tidak Memenuhi Syarat (60 ke bawah)
7. 3. PEMERIKSAAN KESEHATAN 1 & 2
• 1. Pemeriksaan foto Toraks;
• 2. Pemeriksaan elektrokardiografi
(EKG);
• 3. Pemeriksaan Laboratorium: a.
Urine, b. darah, c. kimia darah
8. 3. PEMERIKSAAN KESEHATAN JIWA
• Materi Pemeriksaan:
• 1. Gangguan Mental Organik
• 2. Gangguan mental dan perilaku akibat penggunaan zat psikoaktif;
• 3. Gangguan Psikotik :
• 4. Gangguan Suasana perasaan :
• 5. Gangguan Neurotik
• 6. Gangguan Kepribadian :
10. 4. UJI KESAMAPTAAN JASMANI – BOBOT 25%
• Samapta A : Lari 12 menit
• Samapta B : Pull Up (Chinning), Sit Up, Push Up, Suttle Run, Lunges (khusus
Akmil, AAU, dan AAL)
• Renang : 25 m gaya bebas (Akpol) - 40 m gaya dada (Akmil, AAL, AAU)
• Anthropometri: ilmu yang mempelajari pengukuran dimensi tubuh manusia
(ukuran, berat, volume, dan lain-lain) dan karakteristik khusus dari tubuh seperti
ruang gerak.
• Nilai Batas Lulus 41 dan tidak ada nilai NOL
11. 5. UJI AKADEMIK – BOBOT 40%
• Daerah: Pengetahuan Umum (35%), Bahasa Indonesia (30%) dan Matematika (35%)
• Pusat : Tes Potensi Akademik (50%), Bahasa Inggris (50%).
• Bahasa Inggris 50 soal waktu 80 menit. Materi: reading, grammar, Vocabulary
• TPA 72 soal waktu 90 menit. Materi: verbal (anonym, sinonim, analogi, dan wacana);
Penalaran (logis, diagram dan analisis); Kuantitatif (deret angka, geometri, aljabar,
aritmatika)
• Kelulusan akhir tingkat Panda bila terdapat nilai akhir yang sama, maka ranking
ditentukan berdasarkan nilai tertinggi: Nilai Akadamik, Nilai Psikologi, Nilai
Kesamaptaan Jasmani dan nilai Ujian Nasional. (Nilau UN Perbaikan tidak
diperkenankan)
12. 6. PEMERIKSAAN MENTAL DAN KEPRIBADIAN
• Penelusuran mental kepribadian (PMK) terhadap calon Taruna meliputi aspek
mental, kepribadian, kejiwaan, psikis, catatan criminal, status social, perilaku
dalam bermasyarakat.
• Dilakukan melalui kegiatan pengumpulan bahan keterangan secara terus
menerus sejak berada di lingkungan keluarga, lingkunan sekolah (SD, SMP, SMA),
lingkungan masyarakat (RT, RW, Keluarahan) sebagai bahan pertimbangan
kelulusan PENERIMAAN sampai dengan kelulusan PENDIDIKAN.
• Sistem Penilaian: MS atau TMS
13. 7. PEMERIKSAAN PENAMPILAN (RIKPIL)
• Pejabat Penilai: Wakapolri (ketua), Irwasum Polri, Kalemdikpol, As SDM POLRI, Kadiv
Propam Polri, dan Gubernur Akpol
• ASPEK PENILAIAN MELIPUTI :
1. WAJAH/ RAUT MUKA (JERAWAT / TIDAK, BIASA / WAJAR, TERDAPAT KELAINAN)
2. POSTUR TUBUH (ATLETIS, BIASA / NORMAL, KURUS / GEMUK)
3. SIKAP BERDIRI (TEGAK / GAGAH, BIASA / NORMAL, BUNGKUK / MIRING)
4. SUARA (LANTANG/ JELAS, BIASA / NORMAL, PELAN / TIDAK JELAS)
5. CARA BICARA (LANCAR, AGAK GAGAP/ CEDAL, GAGAP/ CEDAL)
6. SIKAP GERAK (LINCAH/ TRAMPIL/ RESPONSIF, BIASA/ WAJAR, LAMBAN/ LOYO)
7. CARA BERJALAN (TEGAP, BIASA/ NORMAL, TIMPANG/ PINCANG/ KANGKANG)
15. SISTEM PENILAIAN PENERIMAAN – PANDA
NILAI AKHIR SELEKSI:
1. PSIKOLOGI : 35%
2. KESAMAPTAAN : 25%
3. AKADEMIK : 40%
NILAI AKADEMIK:
1. PENGETAHUAN UMUM : 35%
2. BAHASA INDONESIA : 30%
3. MATEMATIKA : 35%
KELULUSAN : Ranking Nilai Tanpa Pembulatan (dua angka di belakang koma)
16. SISTEM PENILAIAN PENERIMAAN – TINGKAT PUSAT
SISTEM PENILAIAN TINGKAT PUSAT
a. Nilai Akademik: (NTPA x 50%) + (N BAHASA INGGRIS x 50%)
b. Nilai Akhir Seleksi (NAS): (N. Psi x 30%) + (N.Jas x 30%) + (N. AKD x 40%)
c. Nilai Kelulusan/Ranking: (NAS x 90%) + (RIKPIL x 10%)
Sistem Gugur:
Tahap I : Rikmin dan Rikkes Pemulangan Pertama
Tahap II: Psikologi dan PMK Pemulangan Kedua
Tahap III : Uji Samapta Jasmani Pemulangan Ketiga
Tahap IV : Akademik Lulus Terpilih dan Lulus Tidak Terpilih
LULUS TIDAK TERPILIH berhak mengikuti DIK BINTARA
18. DIKLAT TERPADU – TARUNA EDUCATION
Assessment Program: Rikkes, TPA – Bappenas, Tes Psi Umum dan Uji Jasmani
Hasil Rikkes agar ditindaklanjuti pada Kesempatan Pertama
Kelas : 4x per minggu (1x Psikologi dan 3x Akademik: math, BI, English)
Lab Komp - CAT: 5x per minggu (math, b indo, b inggris, TKD/TPA, try out)
Kesamaptaan : a. Samapta Indoor – Senin dan Rabu Sore
b. Lari Outdoor – Selasa
c. Samapta A-B-R – Sabtu dan Minggu
Psikologi AKMIL: Dinas Psikologi AD - Bandung
20. SISTEM PELAPORAN KEPADA ORTUSIS
• Dibuatkan WA Group per kelas:
a. Laporan Harian Kehadiran Siswa Diklat
b. Laporan Hasil Rikkes – Awal Program
c. Laporan Hasil Try Out – Setiap Bulan
d. Laporan Hasil Penilaian Diklat – Tiga Kali per Program
21. KSATRIAN TARUNA EDUCATION
• Ksatrian Taruna Education masih dalam proses renovasi.
• Untuk sementara Kampus TE 1 (Swadharma 1) difungsikan sebagai Asrama.
Jika kapasitas di Kampus TE 1 tidak memenuhi digunakan Swadharma 2 (non AC)
dengan pemberian kompensasi Rp300.000 per siswa asrama
• Kegiatan BINJAS PAGI di KSATRIAN tetap berjalan sesuai Agenda
22. SEKIAN – TERIMA KASIH
DIKLAT TERPADU TARUNA EDUCATION – 2019/2020
JAKARTA, 2 AGUSTUS 2019