2. MEMBUAT KARYA TULIS
• PENGERTIAN
Tulisan yang mengungkapkan ide, pikiran, dan
perasaan penulisnya dalam satu kesatuan tema
yang utuh, dengan menyajikan fakta yang
sistematis dan menggunakan metode tertentu.
Kegiatannya harus ilmiah (penelitian, percobaan,
telaah buku, observasi, dll)
Hal. 14
3. SUATU KARYA TULIS YANG DIAKUI
DALAM BIDANG ILMU PENGETAHUAN,
TEKNOLOGI, DAN SENI YANG
DISELESAIKAN DENGAN TATA CARA
ILMIAH DAN MENGIKUTI PEDOMAN YANG
DITETAPKAN
4. CIRI-CIRI KARYA ILMIAH
• MENGUNGKAPKAN SUATU PERMASALAHAN
SECARA LOGIS, FAKTA YANG TERPERCAYA,
SERTA ANALISIS YANG OBYEKTIF
• PENDAPAT-PENDAPAT YANG DIKEMUKAKAN
BERDASARKAN FAKTA DAN TIDAK
BERDASARKAN IMAJINASI, PERASAAN, ATAU
SUBJEKTIF
• RAGAM BAHASA YANG DIGUNAKAN LUGAS
6. LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN
KARYA TULIS
1. memilih masalah atau topik;
2. menentukan judul;
3. membuat kerangka karangan;
4. mencari bahan dan keterangan;
5. mengumpulkan bahan dan keterangan;
6. mengamati objek secara langsung;
7. mengadakan uji coba/eksperimen;
8. mengelompokkan bahan;
9. mengonsep karya tulis;
10. membaca;
11. memeriksa kembali.
• tahap persiapan
• tahap pengumpulan
data
• tahap pengembangan
• Tahap pemeriksaan /
penyuntingan
7. 2. SISTEMATIKA KARYA TULIS
• a. BAGIAN PEMBUKA, meliputi:
• 1) kulit luar/halaman sampul;
• 2) halaman judul;
• 3) halaman pengesahan (jika ada);
• 4) kata pengantar;
• 5) daftar isi;daftar tabel, grafik, gambar,
istilah, singkatan, lambang, dll. (jika ada);
Hal. 14
8. a. BAGIAN PEMBUKA
• 1) kulit luar/halaman sampul/halaman judul
berisi judul dan anak judul (jika ada),
keperluan penyusunan, nama penyusun,
nama lembaga, nama kota, tahun
Hal. 14
9. CONTOH KULIT LUAR/HALAMAN JUDUL
PROSES PEMBUATAN “TEMPE MENJES’’
Oleh:
Diva Ahmad Hudan Rahmana NISN 9999250265
Luvinda Royyachin NISN 9999250267
PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 2 PASIRIAN
Jalan Gunung Tambuh NO. 1 Telp 0334-571221
e-mail : smpn2pasirian@gmail.com
website: www.smpn-2pasirian.sch.id
LUMAJANG
2012/2013
• Hal. 14
Disisun untuk melengkapi tugas Bahasa Indonesia
Sebagai syarat mengikuti UAN
10. 3) halaman pengesahan
Disetujui oleh :
Pembimbing I, Pembimbing II,
Drs. Imam Wahyudi Dwi Ariani, S.Pd
NIP. 19631225 199403 1 005 NIP.
Kepala SMP Negeri 2 Pasirian
Drs. Suharianto
NIP. 195680603 198101 1 008
Hal. 14
11. 4) halaman Kata Pengantar
penggambaran umum tentang maksud dan
tujuan penulis menyusun karangan ilmiah,
ucapan puji syukur, latar belakang penulisan,
informasi, ucapan terima kasih (jangan lupa
cantumkan nama tempat,
tanggal/bulan/tahun dan nama penyusun.
Hal. 14
12. 5) halaman daftar isi
berisi urutan isi karya tulis; semua yang
tertulis harus dicantumkan secara rinci+no
halman
CONTOH
DAFTAR ISI Halaman
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ..………………………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN ..……………………………………………………………… 1
1.1 Latar Belakang Masalah …………………………………………………….. 1
dst.
Hal. 14
13. b. BAGIAN INTI atau ISI, meliputi:
1) bab pendahuluan;
2) bab landasan teori;
3) bab analisis atau pembahasan; dan
4) bab kesimpulan dan saran.
Hal. 14
14. BAGIAN INTI atau
ISI KARANGAN ILMIAH
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
>alasan mengambil judul dan manfaat praktis karya tulis <
Contoh
• Indonesia merupakan Negara yang mempunyai ragam suku
dan budaya. Baik seni, adapt, bahasa, maupun makanan. Tempe
merupakan salah satu jenis makanan khas bagi orang Jawa. Selain
harganya modalnya kecil, pemasarannya mudah, murah, bahan bakunya
mudah didapat, proteinnya tinggi, alat pembuatannya sederhana, juga
mudah cara pembuatannya.
• Dalam kenyataannya, tempe banyak ragamnya, antara lain
tempe kedelai, tempe bengok, tempe kacang dan tempe menjes.
Sehubungan dengan hal-hal tersebut maka dalam kesempatan ini
penulis ingin memaparkan secara sederhana cara pembuatan tempe,
terutama ‘TEMPE MENJES’.
Hal. 15
15. BAGIAN INTI atau
ISI KARANGAN ILMIAH
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
>alasan mengambil judul dan manfaat praktis karya tulis <
1.2 Masalah
1.2.1 Ruang Lingkup Masalah, berisi hal-hal yang mungkin
dibahas;
1.2.2 Pembatasan Masalah, berisai hal-hal yang akan
dibahas/diteliti (harus rinci);
1.2.3 Rumusan Masalah, berupa kalimat tanya dari pembatasan
masalah atau tema yang dipilih.
Hal. 15
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
16. 1.2.1 Ruang Lingkup Masalah
1.2.1.1 bahan bakunya;
1.2.1.2 alat-alat untuk membuatnya;
1.2.1.3 cara pembuatannya;
1.2.1.4 sistem fermentasinya;
1.2.1.5 manfaatnya;
1.2.1.6 kandungan gizinya;
1.2.1.7 pemasarannya; dan
1.2.1.8 pemodalannya.
Hal.15
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
17. BAGIAN INTI atau
ISI KARANGAN ILMIAH
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
>alasan mengambil judul dan manfaat praktis karya tulis <
1.2 Masalah
1.2.1 Ruang Lingkup Masalah, berisi hal-hal yang mungkin
dibahas;
1.2.2 Pembatasan Masalah, berisai hal-hal yang akan
dibahas/diteliti (harus rinci);
1.2.3 Rumusan Masalah, berupa kalimat tanya dari pembatasan
masalah atau tema yang dipilih.
Hal. 15
18. 1.2.2 Pembatasan Masalah
1.2.2.1 bahan baku ’tempe menjes’;
1.2.2.2 alat-alat yang digunakan
dalam pembuatan ’tempe
menjes’; dan
1.2.2.3 cara pembuatan ’tempe
menjes’
Hal. 15
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
19. BAGIAN INTI atau
ISI KARANGAN ILMIAH
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
>alasan mengambil judul dan manfaat praktis karya tulis <
1.2 Masalah
1.2.1 Ruang Lingkup Masalah, berisi hal-hal yang mungkin
dibahas;
1.2.2 Pembatasan Masalah, berisai hal-hal yang akan
dibahas/diteliti (harus rinci);
1.2.3 Rumusan Masalah, berupa kalimat tanya dari pembatasan
masalah atau tema yang dipilih.
Hal. 15
20. 1.2.3 Rumusan Masalah
> BERBENTUK KALIMAT TANYA/PERTANYAAN <
1.2.3.1 Apakah bahan baku dalam pembuatan
’tempe menjes’?
1.2.3.2 Apakah alat-alat yang digunakan
dalam pembuatan ’tempe menjes’?
1.2.3.3 Bagaimanakah cara atau proses
pembuatan ’tempe menjes’?
Hal. 16 JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
21. 1.2.2 Pembatasan Masalah
1.2.2.1 bahan baku ’tempe menjes’;
1.2.2.2 alat-alat yang digunakan
dalam pembuatan ’tempe
menjes’; dan
1.2.2.3 cara pembuatan ’tempe
menjes’
Hal. 15
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
22. 1.2.1 Ruang Lingkup Masalah
1.2.1.1 bahan bakunya;
1.2.1.2 alat-alat untuk membuatnya;
1.2.1.3 cara pembuatannya;
1.2.1.4 sistem fermentasinya;
1.2.1.5 manfaatnya;
1.2.1.6 kandungan gizinya;
1.2.1.7 pemasarannya; dan
1.2.1.8 pemodalannya.
Hal.15
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
23. 1.3 Tujuan Penulisan
Sesuai dengan judul di atas, maka karya
tulis ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana pembuatan ‘tempe
menjes’ yang baik dan higienis.
Hal. 16
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
24. 1.3 Tujuan Penulisan
1.3.1 Tujuan Umum
Sesuai dengan judul di atas, maka karya
tulis ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimana proses pembuatan ‘tempe
menjes’ yang baik dan higenis
Hal. 16
1.3.2 Tujuan Khusus
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
25. 1.3.2 Tujuan Khusus
1.3.2.1 Ingin mengetahui bahan baku dalam
pembuatan ’tempe menjes’.
1.3.2.2 Ingin mengetahui alat-alat yang
digunakan dalam pembuatan ’tempe
menjes’.
1.3.2.3 Ingin mengetahui cara atau proses
pembuatan ’tempe menjes’.
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
26. 1.4 Metode Penulisan
1.4.1 Metode Studi Pustaka, yaitu dengan mempelajari bahan-
bahan pustaka yang berkaitan dengan tema karya tulis;
1.4.2 Metode Interview, yaitu dengan mengadakan wawancara
dengan salah seorang penguasaha tempe;
1.4.3 Metode Observasi, yaitu dengan jalan mengadakan
pengamatan terhadap cara apembuatan tempe;
1.4.4 Metode Eksperimen, yaitu dengan mengadakan uji coba
laboratorium
1.4.5 Metode Partisipatif, yaitu ikut serta dalam kegiatan
penelitian.
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
27. BAB II
LANDASAN TEORI
< BERISI PENDAPAT PARA AHLI >
< SUMBER YANG DICONTOH/DIKUTIP HARUS
DITULIS, MELIPUTI NAMA PENGARANG,
JUDUL BUKU/MAJALAH/ARTIKEL, TAHUN
BUKU/MAJALAH/ARTIKEL
HALAMAN/HARI+TANGGAL ARTIKEL>
Hal. 16
28. ALTERNATIF CARA PENULISAN
1. Menggunakan teknik CATATAN KAKI
(footnote)
2. Menggunakan teknik biasa (campur dalam
paparan)
>lebih mudah dalam pengetikan nasakah
karya tulis<
Hal. 16
29. ALTERNATIF CARA PENULISAN
> Siapa tidak kenal dengan tempe? Bukan orang
Jawa saja yang kental dengan tempe, tapi
hampir di bumi Indonesia ini pasti sudah tidak
asing dengan tempe, salah satu makanan
yang sangat disukai banyak orang. Bahkan
tempe ini selain dijadikan lauk pauk, juga
dapat diolah untuk menjadi berbagai macam
sayur (www. aneka masakan nusantara. com).
Hal. 16 JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
30. Dalam www.masakan indonesia.com
dijelaskan dalam memilih kedelai dalam
pembuatan tempe, hendaknya dipilih kedelai
yang beramutu baik. Dst
Dalam buku Usaha Rumah Tangga (Made,
2010:2) dijelaskan bahwa tempe pada
dasarnya terbuat dari kedelai.
Demian juga Ir. Wulan dalam buku Tempe:
“Makanan Khas” menjelaskan bahwa pada
umumnya bahan baku tempe adalah kedelai.
Meskipun ada juga jenis tempe yang lain
dengan bahan baku yang berbeda (2009: 24).
Hal. 16 JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
31. BAB III
PEMBAHASAN
• menampilkan hasil kegiatan (praktikum),
cara-cara menganalisis (menealaah), sintesis
(memadukan), pembahasan, interpretasi
(penafsiran), jalan keluar, dan pengolahan
data (bab ini dapat dibagi menjadi beberapa
subbab-subbab. Jadi seluruh permasalahan
dibicarakan di sini.
Hal. 16
32. BAB IV
PENUTUP
• BERISI KESIMPULAN DAN SARAN
• (Simpulan secara sederhana merupakan
jawaban dari Rumusan Masalah yang ada di
BAB I.
Hal. 16
33. 1.2.3 Rumusan Masalah
1.2.3.1 Apakah bahan baku dalam pembuatan
’tempe menjes’?
1.2.3.2 Apakah alat-alat yang digunakan
dalam pembuatan ’tempe menjes’?
1.2.3.3 Bagaimanakah cara atau proses
pembuatan ’tempe menjes’?
Hal. 16
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
34. 4.1 Simpulan
Dari paparan di depan, maka dapat disimpulkan
sebagai berikut:
4.1. 1 bahan baku untuk membuat’tempe
menjes’ adalah limbah dari pebuatantahu;
4.1.2 alat-alat yang digunakan, meliputi kotak
cetakan, .....dst......
4.1.3 cara atau proses pembuatannya adalah
pertama......, kedua,.......dst.
JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
35. BAB IV
PENUTUP
• BERISI KESIMPULAN DAN SARAN
• (Simpulan secara sederhana merupakan
jawaban dari Rumusan Masalah yang ada di
BAB I.
• Saran berkaitan dengan metodologi
penelitian, hasil penelitian, penerapan hasil
penelitian,baik untuk pembaca, penyusun,
dll.)
36. 4.2 Saran-saran
Ada beberapa saran yang mungkin dapat dipertimbangkan,
anatara lain :
2.1.1 mengingat di Pasirian ini banyak pengusaha tahu, tetapi limbahnya
kebanyakan untuk makanan ternak, alangkah baiknya jika
pengusaha tahu memafaatkannya untuk membuat ’tempe
menjes’, sehingga menambah keraghaman usaha dan dapat
menambah pemasukan.
4.2.2 Dalam observasi, alat-alat ayang digunakan masih jauh dari
kebersihan, maka perlu ditingkatkan kebersihannya dan
mempertimbangkan segi higenisnya;
4.2.3 Dsb
Hal. 16 JUDUL: Cara Pembuatan “TEMPE MENJES”
37. b. BAGIAN INTI atau ISI
BAB I PENDAHULUAN (Ruang Lingkup – Metode)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA/LANDASAN TEORI
(diambil dari buku, majalah, koran atau internet)
BAB III PEMBAHASAN (hasil praktikum dsb.) dan
BAB IV PENUTUP (Kesimpulan dan Saran)
Hal. 14
39. c. BAGIAN PENUTUP
• 1. Daftar Pustaka
> berisi semua bahan pustaka yang dijadikan
dasar/acuan penulisan yang diambil dalam
BAB II atau di bab lain). Letaknya di halaman
sendiri setelah BAB IV;
disusun secara alfabetis menurut nama atau
lembaga
Hal. 15
40. CARA PENULISAN
DAFTAR PUSTAKA
• a. nama pengarang biasanya dibalik (nama belakang
diletakkan di depan), gelar boleh dicantumkan atau
tidak (biasanya tidak dicantumkan); diakhiri titik (.);
• b. tulis tahun terbit; diakhiri titik (.);
• c. tulis judul buku/majalah/koran, dll (dicetak miring
atau digarisbawahi; diakhiri titik (.);
• d. tulis kota penerbit: diakhiri titik dua ( : );
• e. tulis nama penerbit; diakhiri titik (.);
Hal. 15
BERUPA BUKU
41. • a. nama pengarang biasanya
dibalik (nama belakang
diletakkan di depan), gelar
boleh dicantumkan atau tidak
(biasanya tidak dicantumkan);
diakhiri titik (.);
• b. tulis tahun terbit; diakhiri
titik (.);
• c. tulis judul
buku/majalah/koran, dll
(dicetak miring atau
digarisbawahi; diakhiri titik
(.);
• d. tulis kota penerbit: diakhiri
titik dua ( : );
• e. tulis nama penerbit;
diakhiri titik (.);
• Sebuah buku karangan
Prof. Dr. Hendrik Adi
Saputro berjudul
Kemunafikan Seorang
Hamba. Diterbitkan oleh
CV Strees di Kota
Surabaya tahun 2013.
DAFTAR PUSTAKA
Saputro, Hendrik Adi. 2013.
Surabaya:
Kemunafikan Seorang
Hamba. CV Strees.
42. Ada juga buku berjudul
Guru Favorit karya Dra.
Shafira Husnun
Hamidah yang terbit
tahun 2013 di Kota
Jakarta oleh CV Soleha.
DAFTAR PUSTAKA
Hamidah, Shafira Husnun,
Dra. 2013.
Jakarta :
Guru Favorit.
CV Soleha.
• a. nama pengarang biasanya
dibalik (nama belakang
diletakkan di depan), gelar
boleh dicantumkan atau tidak
(biasanya tidak dicantumkan);
diakhiri titik (.);
• b. tulis tahun terbit; diakhiri
titik (.);
• c. tulis judul
buku/majalah/koran, dll
(dicetak miring atau
digarisbawahi; diakhiri titik
(.);
• d. tulis kota penerbit: diakhiri
titik dua ( : );
• e. tulis nama penerbit;
diakhiri titik (.);
43. BERUPA ARTIKEL
• Urutannya: nama penulis artikel – tahun
terbit artikel – tanggal terbit artikel –
judul artikel – media yang memuatnya –
letak halaman yang memuat artikel
• Nama penulis artikel – tahun terbit
artikel – tanggal terbit artikel – judul
artikel
• dipisahkan dengan TITIK (.)
• Nama penulis dibalik dan dipisah
dengan KOMA ( , )
• Judul artikel diapit dengan tanda PETIK
DUA (“.........”)
• Nama media dan halaman dipisah
dengan TITIK DUA ( : )
• Nama media ditulis/dicetak MIRING/
DIGARISBAWAHI, diakhiri TITIK DUA (: )
• Sebuah artikel dari
Majalah Kartini, 5
Februari 2014,
halaman 19 berjudul
Istri Soleha tulisan
Devy Laily.
DAFTAR PUSTAKA
Laily, Devy. 2014.
5 Februari. “Istri Soleha”.
Majalah Kartini : 19.
44. PENULISAN KE-3 BUKU TERSEBUT
(alfabetis)
Saputro, Hendrik Adi. 2013. Kemunafikan
Seorang Hamba. Surabaya: CV Strees.
Laily, Devy. 2014. 5 Februari. “Istri Soleha”.
Majalah Kartini : 19.
Hamidah, Shafira Husnun, Dra. 2013. Guru
Favorit . Jakarta : CV Soleha.