SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Potret dan Permasalahan Pendidikan
di Provinsi Riau Pasca Pengalihan Kewenangan
(UU No. 23 Tahun 2014)
BAPPEDA Provinsi Riau
Tahun 2017
Potret Berdasarkan Neraca Pendidikan
Jumlah sekolah SMA/SMK = 736
442
296
146
294
119
175
Jumlah Sekolah SMA/SMK di Provinsi Riau
SMA SMA Negeri SMA Swasta SMK SMK Negeri SMK Swasta
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
Angka Partisipasi Murni
Ket:
Tidak Bersekolah
APM
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
Kondisi Ruang Kelas
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
Rasio Pendidikan
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
Tenaga Pendidik
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
Isu-isu Penyelenggaraan Pendidikan di Provinsi Riau
RIAU
• Angka Partisipasi Kasar (APK) Sekolah
Menengah di Provinsi Riau 74,92 (Dinas
Pendidikan Prov. Riau)
• Pada tahun 2015, lulusan SMP/MTS sebanyak
101.499 orang dan daya tampung yang tersedia
80.235 orang. Artinya pada tahun 2015 terjadi
kelebihan daya tampung sebesar 21.264 orang
atau 26,50%
• UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah
Daerah mengalihkan kewenangan pengelolaan
pendidikan menengah untuk (SMA/SMK) dari
Pemerintah kab/kota kepada Pemerintah
Provinsi
Pemetaan Masalah
 Sebagai alat bantu untuk memetakan kondisi permasalahan maka
dicoba menggunakan beberapa asumsi faktor-faktor penyebab
permasalahan pendidikan khususnya terkait dengan APK provinsi
Riau, yaitu:
a). Permasalahan geografis dan aksesbilitas;
b). Permasalahan ekonomi;
c). Permasalahan sosial budaya;
d). Permasalahan ketersediaan sarana dan prasarana;
e). Permasalahan ketersediaan tenaga pengajar.
Permasalahan Yang ditemui :
 a). Permasalahan geografis dan aksesbilitas;
 Permasalahan geografis dan aksesbilitas dapat dijumpai di beberapa
Kabupaten/Kota pesisir antara lain di Kabupaten Indragiri Hilir,
Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kota Dumai
dan Kabupaten Indragiri Hulu dimana akses terhadap sekolah susah
untuk dijangkau.
 Rokan Hilir, Siswa sekolah yang berasal dari pulau harus kost/tinggal
di kota Bagan siapi-api
 Dumai, di daerah sungai sepit dan aksesbilitas yang sangat terbatas
dan mereka harus jalan 1,5 jam.
 Indragiri Hilir, daerah pesisir Inhil Utara, jarak tempuh jauh dan akses
terbatas.
 Indragiri Hulu, SMAN 1 Rakit Kulim kondisi jalan berlumpur hingga
banjir, pada musim hujan sekolah tidak dapat di akses.
 Meranti, akses untuk pulau-pulau selain pulau tebing tinggi akses ke
sekolah sulit dicapai.
b). Permasalahan ekonomi;
 Permasalahan ekonomi lebih di dominasi oleh faktor anak membantu orang
tua untuk bekerja sebagai nelayan, petani dan penambang emas (PETI)
merata hampir di seluruh di kabupaten kota terkecuali di kabupaten Siak.
c). Permasalahan sosial budaya;
 Permasalahan terkait sosial budaya disebabkan oleh 3
(tiga) faktor yaitu pertama, persepsi pemahaman
masyarakat bahwa anak perempuan tidak perlu
bersekolah atau dapat segera menikah, kedua,
budaya pada suku pedalaman menganggap bahwa
sekolah tidaklah penting, ketiga, ketidakinginan anak
bersekolah (kenakalan remaja).
d). Permasalahan ketersediaan sarana dan prasarana;
 Terutama daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu berada
di daerah kawasan pasang surut sehingga beberapa fasilitas sekolah seperti
lapangan tidak dapat dipergunakan pada saat pasang.
 SMA N1 Tembilahan, masih menumpang digedung Yayasan, telah menyediakan
lahan untuk dibangun namun berharap anggaran pembangunan sekolah dari
Provinsi.
 Kurangnya ruangan kelas dan sarana pendukung seperti laboratorium dan
perpustakaan.
 Beberapa sekolah dalam kondisi yang memprihatinkan dan ada yang belum pernah
direnovasi selama 32 tahun, contohnya SMAN 2 Bangko, Bagan Siapi Api.
e).Permasalahan ketersediaan tenaga pengajar.
 Permasalahan tenaga pengajar antara lain kekurangan guru akibat
ketidakmampuan sumber pendapatan sekolah (antara lain dana BOS atau dana
Komite) untuk memperpanjang kontrak guru honor yang tidak ditanggung oleh
Provinsi diantaranya terjadi di Kabupaten Kuantan Singingi dan Meranti.
 Ketidakmerataan penempatan guru terutama di daerah terpencil, dan guru-guru
PNS tidak mau ditempatkan di daerah kecamatan.
 Di Mandah Kab. Inhil, ada SMK Perikanan dengan berbagai fasilitas termasuk
asrama siswa, namun kekurangan guru dan siswa
F.Permasalahan lainya yang muncul
 Masalah administrasi pengelolaan sekolah tingkat menengah di kab/kota pasca peralihan
kewenangan ke pemerintah provinsi. (jarak kendali adminitrasi yang jauh, guru-guru mengeluhkan
jarak yang jauh dan biaya yang cukup mahal (karna harus menginap) ketika harus ke Pekanbaru.
 Beberapa sekolah unggulan seperti SMA Unggul Terpadu Serambi Mekkah Kampar yang
sebelumnya pembiayaan dari APBD Kab. Kampar saat ini sudah tidak bisa dianggarkan lagi
sementara pemerintah Provinsi Riau pada tahun 2017 belum menganggarkan biaya untuk anggaran
sekolah tersebut, sehingga saat ini biaya dipungut dari orang tua siswa.
 Gedung sekolah menumpang di bekas kantor Bupati Kampar, kondisi saat ini tidak terawat.
TERIMA kasih…
Bersama kita Bangun
Pendidikan Berkualitas
di Provinsi Riau….

More Related Content

Similar to Potret pendidikan provinsi riau pasca pengalihan kewenangan oke hasan

6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024 SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx
6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024  SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024  SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx
6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024 SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docxsambastudio
 
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptx
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptxProgram Kerja Disdik 2022 (2).pptx
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptxEkoPurnomo80
 
Rencana kerja mpls 2017
Rencana kerja mpls 2017Rencana kerja mpls 2017
Rencana kerja mpls 2017Ahmad Hanani
 
Makalah perencanaan pendidikan 2011
Makalah perencanaan pendidikan 2011Makalah perencanaan pendidikan 2011
Makalah perencanaan pendidikan 2011Sylvester Saragih
 
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptxmochmalikalfirdaus
 
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...maswanihsagitaputri
 
Akulturasi bahasa di perbatasan
Akulturasi bahasa di perbatasanAkulturasi bahasa di perbatasan
Akulturasi bahasa di perbatasanSidi Rana Menggala
 
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografi
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus DemografiKajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografi
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografidaldukpapua
 
Buku 7 panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbuka
Buku 7  panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbukaBuku 7  panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbuka
Buku 7 panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbukaNandang Sukmara
 
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)Kahar Muzakkir
 
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_ii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiPermendikbud tahun2016 nomor016_salinan_ii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiChusnul Labib
 
pendahuluan minta bangunan 2013.doc
pendahuluan minta bangunan 2013.docpendahuluan minta bangunan 2013.doc
pendahuluan minta bangunan 2013.docindrayud
 
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptx
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptxRangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptx
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptxMas Fian
 
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannyaPermasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannyaVissta L'Kim D'vhirly
 
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiiPermendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiiChusnul Labib
 

Similar to Potret pendidikan provinsi riau pasca pengalihan kewenangan oke hasan (20)

6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024 SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx
6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024  SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024  SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx
6.2.1 KOSP SD IKM BARU MULAI 2023-2024 SDN 1 TANJUNG AGUNG (1).docx
 
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptx
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptxProgram Kerja Disdik 2022 (2).pptx
Program Kerja Disdik 2022 (2).pptx
 
PPDB dan Tata Kelola Sekolah
PPDB dan Tata Kelola SekolahPPDB dan Tata Kelola Sekolah
PPDB dan Tata Kelola Sekolah
 
Rencana kerja mpls 2017
Rencana kerja mpls 2017Rencana kerja mpls 2017
Rencana kerja mpls 2017
 
Makalah perencanaan pendidikan 2011
Makalah perencanaan pendidikan 2011Makalah perencanaan pendidikan 2011
Makalah perencanaan pendidikan 2011
 
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx
24022020-Kebijakan_BOS_Mendukung_Merdeka_Belajar.pptx
 
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...
1, sm, maswanih, hafzi ali, ananlisis swot sman 9 kota tangerang, universitas...
 
Akulturasi bahasa di perbatasan
Akulturasi bahasa di perbatasanAkulturasi bahasa di perbatasan
Akulturasi bahasa di perbatasan
 
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografi
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus DemografiKajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografi
Kajian Pendidikan Menyongsong Bonus Demografi
 
Ke60 d7~1
Ke60 d7~1Ke60 d7~1
Ke60 d7~1
 
Buku 7 panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbuka
Buku 7  panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbukaBuku 7  panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbuka
Buku 7 panduan pemberian dana batuan untuk biaya operasional smp terbuka
 
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)
Contoh Laporan OJL Diklat Cakep (Bab II)
 
Kajian manajemen perbatasan (fokus inovasi pendidikan) 2015
Kajian manajemen perbatasan (fokus inovasi pendidikan) 2015Kajian manajemen perbatasan (fokus inovasi pendidikan) 2015
Kajian manajemen perbatasan (fokus inovasi pendidikan) 2015
 
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_ii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiPermendikbud tahun2016 nomor016_salinan_ii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_ii
 
pendahuluan minta bangunan 2013.doc
pendahuluan minta bangunan 2013.docpendahuluan minta bangunan 2013.doc
pendahuluan minta bangunan 2013.doc
 
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptx
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptxRangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptx
Rangkuman Isu2 GTK 2 kemendikbud 2024.pptx
 
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannyaPermasalahan pendidikan dan penanggulangannya
Permasalahan pendidikan dan penanggulangannya
 
Pengantar.docx
Pengantar.docxPengantar.docx
Pengantar.docx
 
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iiiPermendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iii
Permendikbud tahun2016 nomor016_salinan_iii
 
Social study
Social study Social study
Social study
 

Recently uploaded

AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxMateriSMPTDarulFalah
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarAureliaAflahAzZahra
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakDianPermana63
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurDoddiKELAS7A
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakOcieocietralalatrilili Tharigan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfAndiCoc
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptRahmaniaPamungkas2
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAgusSuarno2
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan AnakPWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
PWS KIA (Pemantauan Wilayah Setempat) Kesehatan Ibu dan Anak
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptxAksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
Aksi Nyata Cegah Perundungan Mulai dari Kelas [Guru].pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Potret pendidikan provinsi riau pasca pengalihan kewenangan oke hasan

  • 1. Potret dan Permasalahan Pendidikan di Provinsi Riau Pasca Pengalihan Kewenangan (UU No. 23 Tahun 2014) BAPPEDA Provinsi Riau Tahun 2017
  • 2. Potret Berdasarkan Neraca Pendidikan Jumlah sekolah SMA/SMK = 736 442 296 146 294 119 175 Jumlah Sekolah SMA/SMK di Provinsi Riau SMA SMA Negeri SMA Swasta SMK SMK Negeri SMK Swasta http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
  • 3. Angka Partisipasi Murni Ket: Tidak Bersekolah APM http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
  • 7. Isu-isu Penyelenggaraan Pendidikan di Provinsi Riau RIAU • Angka Partisipasi Kasar (APK) Sekolah Menengah di Provinsi Riau 74,92 (Dinas Pendidikan Prov. Riau) • Pada tahun 2015, lulusan SMP/MTS sebanyak 101.499 orang dan daya tampung yang tersedia 80.235 orang. Artinya pada tahun 2015 terjadi kelebihan daya tampung sebesar 21.264 orang atau 26,50% • UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah mengalihkan kewenangan pengelolaan pendidikan menengah untuk (SMA/SMK) dari Pemerintah kab/kota kepada Pemerintah Provinsi
  • 8. Pemetaan Masalah  Sebagai alat bantu untuk memetakan kondisi permasalahan maka dicoba menggunakan beberapa asumsi faktor-faktor penyebab permasalahan pendidikan khususnya terkait dengan APK provinsi Riau, yaitu: a). Permasalahan geografis dan aksesbilitas; b). Permasalahan ekonomi; c). Permasalahan sosial budaya; d). Permasalahan ketersediaan sarana dan prasarana; e). Permasalahan ketersediaan tenaga pengajar.
  • 9. Permasalahan Yang ditemui :  a). Permasalahan geografis dan aksesbilitas;  Permasalahan geografis dan aksesbilitas dapat dijumpai di beberapa Kabupaten/Kota pesisir antara lain di Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kepulauan Meranti, Kota Dumai dan Kabupaten Indragiri Hulu dimana akses terhadap sekolah susah untuk dijangkau.  Rokan Hilir, Siswa sekolah yang berasal dari pulau harus kost/tinggal di kota Bagan siapi-api  Dumai, di daerah sungai sepit dan aksesbilitas yang sangat terbatas dan mereka harus jalan 1,5 jam.  Indragiri Hilir, daerah pesisir Inhil Utara, jarak tempuh jauh dan akses terbatas.  Indragiri Hulu, SMAN 1 Rakit Kulim kondisi jalan berlumpur hingga banjir, pada musim hujan sekolah tidak dapat di akses.  Meranti, akses untuk pulau-pulau selain pulau tebing tinggi akses ke sekolah sulit dicapai.
  • 10. b). Permasalahan ekonomi;  Permasalahan ekonomi lebih di dominasi oleh faktor anak membantu orang tua untuk bekerja sebagai nelayan, petani dan penambang emas (PETI) merata hampir di seluruh di kabupaten kota terkecuali di kabupaten Siak.
  • 11. c). Permasalahan sosial budaya;  Permasalahan terkait sosial budaya disebabkan oleh 3 (tiga) faktor yaitu pertama, persepsi pemahaman masyarakat bahwa anak perempuan tidak perlu bersekolah atau dapat segera menikah, kedua, budaya pada suku pedalaman menganggap bahwa sekolah tidaklah penting, ketiga, ketidakinginan anak bersekolah (kenakalan remaja).
  • 12. d). Permasalahan ketersediaan sarana dan prasarana;  Terutama daerah pesisir seperti Rokan Hilir, Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu berada di daerah kawasan pasang surut sehingga beberapa fasilitas sekolah seperti lapangan tidak dapat dipergunakan pada saat pasang.  SMA N1 Tembilahan, masih menumpang digedung Yayasan, telah menyediakan lahan untuk dibangun namun berharap anggaran pembangunan sekolah dari Provinsi.  Kurangnya ruangan kelas dan sarana pendukung seperti laboratorium dan perpustakaan.  Beberapa sekolah dalam kondisi yang memprihatinkan dan ada yang belum pernah direnovasi selama 32 tahun, contohnya SMAN 2 Bangko, Bagan Siapi Api.
  • 13. e).Permasalahan ketersediaan tenaga pengajar.  Permasalahan tenaga pengajar antara lain kekurangan guru akibat ketidakmampuan sumber pendapatan sekolah (antara lain dana BOS atau dana Komite) untuk memperpanjang kontrak guru honor yang tidak ditanggung oleh Provinsi diantaranya terjadi di Kabupaten Kuantan Singingi dan Meranti.  Ketidakmerataan penempatan guru terutama di daerah terpencil, dan guru-guru PNS tidak mau ditempatkan di daerah kecamatan.  Di Mandah Kab. Inhil, ada SMK Perikanan dengan berbagai fasilitas termasuk asrama siswa, namun kekurangan guru dan siswa
  • 14. F.Permasalahan lainya yang muncul  Masalah administrasi pengelolaan sekolah tingkat menengah di kab/kota pasca peralihan kewenangan ke pemerintah provinsi. (jarak kendali adminitrasi yang jauh, guru-guru mengeluhkan jarak yang jauh dan biaya yang cukup mahal (karna harus menginap) ketika harus ke Pekanbaru.  Beberapa sekolah unggulan seperti SMA Unggul Terpadu Serambi Mekkah Kampar yang sebelumnya pembiayaan dari APBD Kab. Kampar saat ini sudah tidak bisa dianggarkan lagi sementara pemerintah Provinsi Riau pada tahun 2017 belum menganggarkan biaya untuk anggaran sekolah tersebut, sehingga saat ini biaya dipungut dari orang tua siswa.  Gedung sekolah menumpang di bekas kantor Bupati Kampar, kondisi saat ini tidak terawat.
  • 15. TERIMA kasih… Bersama kita Bangun Pendidikan Berkualitas di Provinsi Riau….