ananlisis swot sman 9 kota tangerang

1. WEAKNESSES :
 Dengan K.13 penjurusan yang awalnya dilakukan di kelas XI tetapi harus
dilakukan di kelas X saat siswa mendaftar PPDB jalur ONLINE, PRESTASI
 Siswa belum memahami semua program studi yang diajarkan di SMA terkait
dengan Bakat dan Minat mereka setelah lulus (karir)
 Karir di kelas XII ambil jurusan kuliah tidak sesuai dengan Prodi (IPA ke IPS
dan sebaliknya)
 Proses pencetakan raport harus lebih teliti dengan adanya mata pelajaran
lintas minat
 Dengan menggunakan software Schoology, anak yang tidak punya
android/paketan, maka sekolah harus menyediakan lab. Untuk dapat
memebantu siswa mengerjakan soal2 ujian.
 Dari segi pengajar dengan banyaknya guru mapel dan berkurangya jumlah
jam, maka kurikulum harus mampu membagi jumlah jam dengan guru dan
harus mampu menambahkan dengan mapel tambahan agar tunjangan
sertifikasi guru dapat cair serta data di DAPODIK tidak bermasalah

2. OPPORTUNITIES
Dengan Kurtilas peluang yang bisa diambil bagi
siswa adalah dengan jurusan IPA dan IPS semua
siswa dapat mengikuti test untuk karir dengan
adanya mata pelajaran lintas minat Contoh : IPA
dan IPS semua bisa masuk KEPOLISIAN,
KESEHATAN dan beberapa sekolah
KEDINASAN lain.

3. THREATS :
 Ancaman dari segi kurikulum yaitu jika sekolah
tidak memfasilitasi dengan mapel lintas minat,
maka lulusannya akan sulit menembus PTN dan
KEDINASAN yang akan dituju siswa karena mapel
yang akan dilihat panitia akan selalu pada posisi
jurusan dari prodi perkuliahan yang akan diambil
mulai dari semester 1 - 5
 Dari aspek pengajar juga akan berpengaruh, karena
jika jumlah rombel berkurang maka jumlah jam
akan terkena imbas dan ujungnya data DAPODIK
terkait SERGUR/TPG guru yang ada di sekolah.

4. ASPEK KESISWAAN :
STRENGTHS :
 SMAN 9 mempunyai ektrskurikuler sebanyak 22 jenis, dimana ada beberapa
eskul yang sudah membawa prestasi di tingkat Kota, Provinsi, Nasional dan
Internasional
◦ Eskul HOCKEY tiap tahun menjuarai pertandingan tingkat KOTA – NASIONAL,
di tahun 2017 perwakilan dari PHSI ke Thailand (Mellyana Desvira) sekaranga
mahasiswa UNJ
◦ Ratoe Jaroh (Saman) Juara 1 se kota Tangerang di HUT KOTANG dan
mendaptkan sertifikat REKOR MURI diTMII di ajang HUT KOTA ACEH dan
beberapa eskul lain.
 Kegiatan eskul mendukung karir siswa/i setelah lulus dari SMAN 9
KOTANG dengan bukti SERTIFIKAT serta MEDALI
 Dengan banyaknya kegiatan siswa dibidang SENI, OLAHRAGA,AKADEMIK
membuat nama SMAN 9 KOTA TANGERANG menjadi saingan sekolah-
sekolah Negri yang lain yang ada di KOTA TANGERANG
 SMAN 9 jadi sekolah incaran untuk daerah kecamatan sekitar (Sekolah negri
manapun selalu dicari siswa bukan cari siswa)

5. WEAKNESSES :
1. Banyak kegiatan siswa yang tidak terlaksana karena terbentur
dengan biaya, dan sekolah tidak menginformasikan lewat rapat
orang tua, sedangkan dana dari pemerintah tidak mencukupi
kebutuhan untuk kegiatan siswa.
2. Terkadang kegiatan kesiswaan juga memakan waktu KBM dimana
dengan banyaknya mapel membuat tugas siswa bertambah.
3. Waktu eskul kadang membuat siswa bentrok dengan orang tua,
karena siswa pulang sore apalagi yang mengambil eskul lebih dari 2
4. Dengan keuangan sekolah untuk kegiatan yang kurang, jika ada
lomba siswa harus urunan mengeluarkan biaya kegiatan lomba.
5. Masih ada orang tua yang komentar jika sekolah meminta biaya
kegiatan yang tidak dapat dicover dari dana BOS
6. KBM disekolah terganggu dengan banyaknya lomba yang diikutkan
siswa, dan masih ada beberapa guru yang tidak toleransi dengan
bakat dan minat siswa yang mengikuti keuaraan walaupun surat
dispensasi jelas.

6. OPPORTUNITIES :
1. Dengan banyaknya eskul dan siswa berprestasi
maka berpeluang untuk sekolah dari aspek
penilaian pemerintah ( GRADE KEDINASAN)
2. Peluang bagi siswa untuk karir ke depan dengan
banyaknya ikut kejuaraan dan menang.
3. Akan jadi sekolah pilihan siswa bahkan kadanga
ada yang menyebutt sekolah turunan (dari kakak
sampai adik)
4. Sekolah menciptakan alumni-alumni yang
berpotensi di bidang SENI, OLAHRAGA,
AKADEMIK dengan membuka eskul baru.

7. THREATS :
1. Jika terlalu banyak uang kegiatan yang dikeluarkan siswa,
orangtua akan komplain ke sekolah dengan alasan sekolah
gratis (walaupun sudah dirapatkan diawal tahun)
2. Akan banyak LSM yang mencari keuntungan mengambil
berita buruk tentang sekolah dan mereka dapat melaporkan
dengan seenaknya ke dinas pendidikan bahkan pemegang
kekuasaan di provinsi tersebut.
3. Orang tua yang kurang memahami bahwa pendidikan
tanggung jawab siapa...? tidak akan memasukan anaknya di
SMAN 9 Tangerang dengan alasan banyak pungli, terkait
dengan nama baik sekolah dimasyarakat

8. ASPEK SARANA DAN
PRASARANA :
STRENGTHS :
 Gedung yang cukup memadai serta sarana lain yang
mendukung
 Secara geografi letak sekolah yang mudah dijangkau dari
sarana angkutan
 Penghijauan sekolah berjalan dengan masuk kategori
sekolah ADIWIYATA
 Sekarang sedang dibangun lagi gedung untuk kelas tambahan
(Pemerintah)
 SMAN 9 mempunyai Mesjid yang cukup untuk menampung
seluruh siswa laki-laki sehingga kegiatan jumat dilakukan di
sekolah serta kegiatan Majlis Dhuha rutin setiap sabtu pagi.

9. WEAKNESSES
1. Masih ada sarana dari bangunan sekolah yang harus
ditambah dan di perbaiki yang sudah lama/aus (Ruang BK,
Ruang Lab, Ruang OSIS dll ) serta Alat-alat yg terkait KBM
(infokus, whitebord dll banyak yang rusak)
2. Dengan posisi yang dikelilingi sawah dan perkampungan,
sering terjadi pencurian jika keamanan tidak gerak cepat dan
saling bersinergi dengan warga
3. Dengan bantuan sekolah yang kurang memadai semua ATK
terkait KBM jadi dipersulit dan data harus lengkap jika
menggunakan untuk kebutuhan siswa (bendahara barang
dipersulit beli alat-alat)
4. Lahan Parkir Masih kurang untuk menampung kendaraan
siswa dan atau jika ada kegiatan di sekolah baik intern
maupun ekstern

10. STRENGTH :
1. SMAN 9 KOTANG sudah menggunakan Kurikulum 2013 sejak
diluncurkan pertama kali pada tahun 2013
2. Semua siswa dapat memilih karir lanjutan dengan mata pelajaran
lintas minat sebagai bahan dasar jurusan yang diambil.
3. Semua masuk pagi dengan durasi belajar : 06.30 – 15.00di awali
dengan literasi baca Quran( Muslim dan Kitab (Non Muslim)
4. Mulai tahun 2017 SMAN 9 sudah memakai sofware khusus untuk
Ujian Sekolah (MID, PAS, USBN dll) kecuali Ujian Nasional
ASPEK
KURIKULUM

11. OPPORTUNITIES :
1. Dengan banyaknya sarana gedung kelas dan
ruang yang masih kurang, dapat mengajukan
proposal penambahan gedung sekolah ke
Dinas Provinsi Banten atau ke Dinas Pusat
2. Jika Sarana memadai maka daya jual terhadap
masyarakat akan naik, karena sarana lengkap
dan bersaing dengan sekolah negeri lainnya.

12. THREATS :
1. Jika Bangunan kurang koko dan kuat,
berpotensi runtuh
2. Tembok yang kurang koko dan kuat serta
tinggi yang tidak sesuai, maka peluang maling
dapat denga mudah, serta siswa yang
kelebihan energi dapat lompat pagar jika
tidak mau mengikuti KBM dan kegiatan di
sekolah.
3. Orang tua akan komplain jika terjadi
sesuatu yang membahayakankan siswa.

13. ASPEK HUMAS :
STRENGTHS :
1. Adanya PKS HUMAS maka hubungan dengan
masyarakat sekitar harus lebih baik, karena jika
terjadi hal-hal yang tidak diinginkan maka masyarakat
juga wajib membantu dan bertanggung jawab.
2. Kegiatan siswa dapat membantu masyarakat sekitar
yang membutuhkan, dan humas menjembatani semua
yang terkait (Baksos, Qurban, Maulid dll)
3. Bekerja sama dengan Polsek dan Binamas setempat
serta pejabat daerah sekitar sekolah yang
dimungkinkan dapat membantu kegiatan sekolah.

14. WEAKNESSES :
1. Personal/pribadi humas yang ada sekarang kurang silaturahminya dengan
masyarakat dan pejabat sekitar (hanya duduk manis) senioritas berjalan
2. Kurang kerja sama dengan Kesiswaan dan dengan pihak-pihak terkait
sehingga info-info yang harusnya di dapatkan siswa jadi terlambat,bahkan
bisa tidak ada (Kepolisian, BNN dll)
3. Kegiatan intern sekolah seolah biasa saja, padahal diawal tahun sudah
dibentuk panitia dan selalu diingatkan untuk kebersamaan (Purnabakti dll
)
4. Kurang kerjasama dengan pihak lain untuk kegiatan tambahan guru
(Workshop dll) dan pekerjaan Humas banyak di handle oleh PKS yang
lain demi kelancaran kegiatan sekolah.

15. OPPORTUNITIES :
1. Untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya maka
dapat peluang bekerja sama dengan
pihak-pihak lain yang terkait dengan
kegiatan sekolah
2. Mengganti dengan PKS HUMAS yang
baru karena banyak yang mampu untuk
melakukan tugas hubungan masyarakat,
jika Kepala Sekolah Mencermati Kinerja
bawahannya.

16. THREATS :
1. Jika Humas tidak melakukan tugasnya
dengan baik, maka dapat terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan dan yang pernah
terjadi sebelumnya (demo masyarakat,
Pencurian)
2. Kepala Sekolah tidak mampu memilih
wakilnya untuk bertugas dibidang humas
yang akan merugikan sekolah (Kepala
Sekolah cari aman) dan manajemen
sekolah yang harus diperbaiki.