Laporan ini menentukan massa jenis minyak goreng dengan mengukur ketinggian minyak dan air di dalam pipa U. Massa jenis minyak didapatkan dengan membagi massa jenis air dengan rasio ketinggian air dan minyak berdasarkan hukum hidrostatik. Hasilnya adalah massa jenis minyak rata-rata 0,869 kg/m3, lebih kecil dari massa jenis air.
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
MASSA JENIS
1. Laporan Tetap
Judul : Fluida Statis
Tujuan : Menentukan massa jenis fluida (minyak goreng)
Alat dan Bahan : 1. Pipa U 4. Air
2. Penggaris 5. Minyak goreng
3. Botol Fluida
Landasan Teori : Fluida adalah zat yang dapat mengalir.
Fluida Statis
Fluida statis adalah fluida yang berada dalam fase tidak bergerak
(diam) atau fluida dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan
kecepatan antar partikel fluida tersebut.
Tekanan Dalam Fluida
Tekanan dalam fluida adalah Tekanan Dalam Fluida adalah gaya
dibagi luas bidang tekan.
Tekanan Hidrostatis (Ph)
Tekanan hidrostatis adalah tekanan pada dasar bejana yang
disebabkan oleh berat zat cair. Tekanan di dalam fluida tak
Bergerak sebanding dengan kedalaman dan massa jenis fluida.
Tekanan Hidrostati
Tekanan Atmosfer (Po)
2. Hukum Utama Hidrostatik
“ Tekanan Hidrostatik pada sembarang titik yang terletak pada satu
bidang datar (horizontal) di dalam satu jenis zat cair yang diam
besar tekanannya sama ”
hA = hB = hC PA = PB = PC
hd =he Pd = Pe
Dengan menggunkan hukum utama hidrostatik dapat mengetahui
masa jenis zat cair dengan bantuan pipa atau bejana U.
Ph1 = Ph2
Po + 1gh1 = Po + 2gh2
1 h1 = 2 h2
1 = 2 h2/ h1
Keterangan :
Ph1 = Tekanan Hidrostatik Minyak (N/m2 )
Ph2 = Tekanan Hidrostatik Air (N/m2 )
1 = Massa Jenis Minyak (kg/m3 )
2 = Massa Jenis Air (kg/m3 )
h1 = Ketinggian Minyak (m)
h2 = Ketinggian Air (m)
g = gravitasi (m/s2)
Hipotesis : Masaa jenis minyak lebih kecil dari massa jenis air. Tinggi air akan
3. anik setelahditambahkan minyak. Minyak goreng lebih tinggi dari
pada air saat minyak dimasukkan ke pipa U dengan air.
Variabel :
Variabel Manipulasi : Ketinggian minyak
Variabel Respon : Ketinggian air
Variabel Kontrol : Massa jenis air
Langkah Kerja : 1. Masukkan air pada pipa U, kemudian masukkan inyak goreng
pada salah satu mulut pipa U seperti pada gamabar :
2. Berilah tanda pada perbatasan air dengan minyak sebagai titik
A dan B.
3. Ukurlah ketinggian air dari titik A
4. Ukurlah ketinggian minyak goreng dari titik B
5. Ulangi langkah 1 s/d 4 dengan menambah sedikit demi sedikit
minyak goreng.
Hasil Pengamatan :
No. ha (cm) hm (cm) a (gr/cm3) m (gr/cm3) m = a
ℎ𝑎
h𝑚
1. 2,2 2,5 1 0,88 m = 1 .
2,2
2,5
2. 2,4 2,9 1 0.827 m = 1 .
2,4
2,9
3. 2,7 3.0 1 0,9 m = 1 .
2,7
3,0
Analisa Data : Dari data diatas kami dapat menganalisa bahwa massa jenis air
lebihbesar dari massa jenis minyak.untuk mengetahui massa jenis
minyak yaitu dengan cara massa jenis air dikali ketinggian air
dibagi dengan ketinggian minyak.
4. m = a
ℎ𝑎
h𝑚
Pada percobaan-percobaan yang kami lakukan, kami mnedapatkan
data sebagai berikut:
1. m = a
ℎ𝑎
h𝑚
m = 1 .
2,2
2,5
m = 0,88
m = a
ℎ𝑎
h𝑚
m = 1 .
2,4
2,9
m = 0.827
m = a
ℎ𝑎
h𝑚
m = 1 .
2,7
3,0
m = 0,9
Rata-rata massa jenis minya
: 3
Kesimpulan : Dari data yang kami peroleh, kami dapat menyimpulkan bahwa:
1. Massa jenis minyak memiliki rata-rata yaitu 0,869 kg/m3 .
2. Massa jenis minyak kurangdari massa jenis air. 0,869 < 1
3. Ketnngian minyak lebih tinggi dari ketinggian air.
Pertanyaan : 1. Bagaimanakah bunyi Hukum Utama Hidrostatik yang
mendasari percobaan ini?
Jawab: “ Tekanan Hidrostatik pada sembarang titik yang
terletak pada satu bidang datar (horizontal) di dalam satu jenis
zat cair yang diam besar tekanannya sama ”
2. Berpakah nila massa jenis minyak goreng?
Jawab: nilai dari massa jenis minyak goreng adalah rata-rata
0,869 kg/ m3 .