2. SISTEM KOORDINASI
MANUSIA
SISTEM SARAF
SEL SARAF
MACAM NEURON
MEKANISME JALAN NYA
IMPULS
SUSUNAN SARAF
Gusty Aditya Arrazaq - Silmi Nazmi Hayati - Dwi Mutiara Lestari - M. Irfan Faisal
3. Apakah yang dimaksud dengan saraf
manusia?
saraf adalah bagian dari tubuh
yang berfungsi untuk menerima
rangsang dan kemudian
menanggapi rangsang tersebut .
6. SEL SARAF
Sel – sel yang mempunyai bentuk khusus yang
menyusun jaringan saraf dinamakan neuron dan neuroglia .
Sel neuroglia berfungsi memberikan nutrisi dan bahan
– bahan lain yang digunakan untuk kehidupan neuron . Jadi ,
neuroglia itu sangat berperan penting dalam menjamin
kehidupan neuron agar tetap dapat melaksanakan kegiatan .
Neuron memiliki kemampuan sebagai konduktivitas
dan eksistabilitas dengan sangat baik .
7. Badan Sel
• Badan sel biasa disebut juga perikarion .
• Menyimpan inti sel (nukleus) dan anak inti
(nukleolus) .Berjumlah satu atau lebih di
kelilingi oleh sitoplasma granuler .
• Dalam sitoplasma terdapat Badan Nissl yang
merupakan modifikasi dari retikulum
endoplasma kasar . Mengandung protein
untuk mengganti protein yang habis dan
untuk pertumbuhan neuron.
8. Dendrit
• Dendrit adalah tonjolan sitoplasma dari
bagian badan sel . Dendrit lebih halus , lebih
pendek dibanding akson dan memiliki
percabangan yang lebih banyak.
• Fungsi : meneruskan rangsang dari organ
penerima rangsang menuju ke badan sel .
9. Akson
• Nama lainnya adalah neurit
• Merupakan tonjolan sitoplasma yang panjang
• Fungsi : meneruskan impuls saraf yang berupa
informasi berita dari badan sel .
BAGIAN – BAGIAN AKSON
10. BAGIAN – BAGIAN AKSON
Neurofibril
Selubung Mielin
Nodus Ranvier
Merupakan bagian terdalam dari akson yang
berupa serabut – serabut halus.
Tugas pokok : meneruskan impuls
11. BAGIAN – BAGIAN AKSON
Neurofibril
Selubung Mielin
Nodus Ranvier
Tersusun oleh sel-sel pipih yang disebut sel
schwann.
Bagian paling luar akson.
Fungsi : melindungi akson, memberikan nutrisi,
dan bahan-bahan yang diperlukan untuk
mempertahankan kegiatan dari akson.
12. BAGIAN – BAGIAN AKSON
Neurofibril
Selubung Mielin
Nodus Ranvier
Bagian akson yang menyempit dan tidak dilapisi
selubung mielin.
Tersusun atas sel-sel pipih.
Fungsi: mempercepat jalannya rangsang.
14. NEURON SENSORIK
• Berhubungan erat dengan alat indra, sehingga
disebut saraf indra.
• Badan selnya bergerombol membentuk ganglia.
• Dendrit berhubungan lansung dengan alat indra.
• Akson berhungan dengan sel saraf.
• Fungsi : menerima rangsang dari alat indra,
kemudian meneruskan impuls saraf ke pusat saraf
yaitu otak dan sumsum tulang belakang.
15. NEURON MOTORIK
• Ujung dendrit dihubungkan dengan ujung
akson yang dihubungkan langsung dengan
efektor yaitu otot maupun kelenjar.
• Fungsi: meneruskan impuls dari sistem saraf
pusat ke otot dan kelenjar yang akan
melakukan respon tubuh.
• Jalan impuls: neuron sensorik ke neuron
motorik.
16. INTER NEURON
• Merupakan sel saraf penyusun sistem saraf
pusat.
• Fungsi: meneruskan impuls saraf dari neuron
sensorik ke neuron motorik.
• Bagian ujung dendrit dihubungkan dengan
ujung akson dari sel saraf yang lain.
18. MELALUI SEL SARAF
• Impuls di teruskan dan mengalir melalui sel saraf
yang di sebabkan adanya perbedaan potensial
listrik yang disebut polarisasi
• Muatan dalam sel adalah positif
• Muatan luar sel adalah negatif
• Sel saraf yang diberi rangsang akan
mengakibatkan polarisasi membran berubah
• Polarisasi akan mengalami pembalikan
• Proses yang berulang akan menyebabkan rantai
reaksi.
19. LEWAT SINAPS
• Apabila impuls mengenai tombol sinaps , maka
permeabilitas membran prasinapsis terhadap ion
kalsium menjadi meningkat.
• Ion kalsium akan masuk , sedang gelembung
sinaps akan melepaskan neutransmitter ke celah
sinaps
• Gelembung sinaps melebur dengan membran
prasinaps , impuls sampai ke membran
postsinaps karena di bawa oleh neurotransmitter
• Nuetransmitter dihidrolisis oleh enzim yang
dihasilkan oleh membran postsinaps
21. SISTEM SARAF PUSAT
?
Sebagai pusat koordinasi dari segala aksi yang harus dilaksanakan .
OTAK
SUMSUM TULANG BELAKANG
22. OTAK
• Otak manusia terdiri atas bagian kiri dan
kanan
• Otak di bungkus oleh tiga membran pelindung
yang disebut meninges . Lapisan terluar
disebut durameter , lapisan tengah disebut
arachnoid , dan lapisan terdalam yaitu
piameter.
BAGIAN OTAK
23.
24. OTAK BESAR
OTAK TENGAH
OTAK BELAKANG
Otak besar disebut juga serebrum .
Otak besar berfungsi sebagai pusat berfikir ,
kecerdasan , dan kehendak .
Terdiri atas dua lapisan yaitu korteks dan lapisan
dalam .
Dibagian otak besar ini terdapat kelenjar – kelenjar
yang terdidi dari talamus dan hipotalamus .
Bagian – bagian dari otak besar adalah lobus
oksipitalis ,lobus temporalis , lobus frontalis , dan lobus
parientalis .
26. OTAK BESAR
OTAK TENGAH
OTAK BELAKANG
otak tengah disebut juga disensefalon dan terletak di
depan otak kecil dan jembatan farol .
Otak tengah berfungsi untuk memberikan impuls
antara otak depan dengan otak belakang dan otak
dengan mata .
Medula oblongata dan otak tengah menuju ke atas
merupakan jaringan serabut saraf yang disebut dengan
formasi retikuler .
27. OTAK BESAR
OTAK TENGAH
OTAK BELAKANG
Otak belakang terbagi menjadi dua bagian yaitu medula
oblongata (sumsum lanjutan )dan serebelum (otak kecil )
Medula oblongata berfungsi untuk menstimulasi otot – otot
antara tulang rusuk dan diafragma sehingga dapat
memungkinkan pernapasan .
Serebelum (otak kecil) untuk mengkoordinasi kegiatan
lokomotor tubuh , antara lain pengaturan otot,posisi,dan
keseimbangan tubuh .
28. SUMSUM TULANG BELAKANG
• Disebut juga medula spinalis, lanjutan ke bawah dari
medula oblongota.
• Fungsi:
- Menghubungkan sistem saraf tepi ke otak. Informasi
melalui neuron sensori ditransmisikan dengan bantuan
interneuron.
- Sebagai pusat dari gerak refleks.
• Bagian-bagian:
- luar berwarna putih (dendrit & akson)
- dalam berwarna abu ( terdapat cairan serebrospinal )
29.
30. SISTEM SARAF TEPI
?
Terdiri atas serabut saraf otak dan serabut saraf sumsum tulang
belakang (spinal).
SADAR
TAK SADAR
31. SADAR
Sistem saraf bekerja atas kesadaran dan
kemauan.
Reseptor
Sistem saraf pusat
Impuls
Impuls
Sistem saraf pusat
Semua otot kerangka
tubuh
32. SADAR
• Terdiri atas:
- 12 pasang saraf kranial (keluar dari otak), antara lain:
a. Saraf olfaktori, optik, auditori [saraf sensorik]
b. Saraf okulomotori, troklear, abdusen, spinal,
hipoglosal [saraf motorik]
c. Saraf trigeminal, fasial, glossofaringeal, vagus
[gabungan saraf sensorik dan motorik]
- 31 pasang saraf spinal (keluar dari medula spinalis),
gabungan saraf sensorik & motorik.
35. TAK SADAR
• Disebut juga saraf otonom.
• Bekerja tanpa disadari, secara otomatis, dan
tidak dibawah kehendak saraf pusat.
• Contoh:
- Denyut jantung.
- Perubahan pupil mata.
- Gerak alat pencernaan.
- Pengeluaran keringat.
36. TAK SADAR
SIMPATIK
PARASIMPATIK
• Terletak di depan ruas tulang belakang.
• Fungsi utama: memacu kerja organ tubuh, walaupun ada beberapa yang
malah menghambat.
• Contoh:
- Mempercepat detak jantung, memperbesar pupil mata, dan
memperbesar bronkus.
- Memperlambat kerja alat pencernaan, menghambat ereksi, dan
menghambat kontraksi kantung seni.
37. TAK SADAR
SIMPATIK
PARASIMPATIK
• Fungsi kerja berlawanan dengan saraf simpatik, yang mengakibatkan keadaan
yang normal.
• Contoh:
- Menghambat detak jantung, memperkecil pupil mata & bronkus.
- Mempercepat kerja alat pencernaan, merangsang ereksi, dan
mempercepat kontraksi kantung seni.