Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Pengkajian dalam ANC
1. LAPORAN HASIL PENUGASAN PKK 1
PENGKAJIAN DALAM ANC
Bogor, 05-10-2020
FENI RATNA SOLIHA (P17324218009)
TINGKAT 3A
Poltekkes kemenkes Bandung
Prodi Kebidanan Bogor
2020/2021
3. Anamnesis pada ibu hamil adalah pertanyaan terarah yang ditujukan kepada bumil,
untuk mengetahui keadaan ibu dan faktor resiko yang dimilikinya
Anamnesa (Anamnesis) adalah pengkajian dalam rangka mendapatkan data
tentang pasien melalui pengajuan pertanyaan-pertanyaan.
Tujuan
•žMemperoleh data atau informasi tentang permasalahan yang sedang dialami atau
dirasakan oleh pasien. Anamnesa yang tepat dapat membantu penegakan
assesment dan diagnosa.
•žMembangun hubungan yang baik antara seorang petugas kesehatan dengan
pasiennya. Anamnesa yang tepat dapat membuka hubungan dan kerjasama yang
baik yang bermanfaat untuk pemeriksaan selanjutnya.
4. Anamnesa dapat
dilakukan dengan
2 cara
Autoanamnesa
anamnesa yang dilakukan
langsung kepada pasien. Pasien
sendirilah yang menjawab semua
pertanyaan dan menceritakan
kondisinya.
Alloanamnesa
anamnesa yang dilakukan kepada
keluarga pasien untuk memperoleh data
tentang pasien.
Hal ini dilakukan pada keadaan darurat
ketika pasien tidak memungkinkan lagi
untuk memberikan data yang akurat.
(pasien yang tidak sadarkan diri, bayi,
anak-anak)
5. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan anamnesa
•žBukalah dengan salam dan sapa untuk mencairkan suasana
•žGunakan bahasa yang dimengerti oleh ibu, jangan menggunakan kata-kata
medis, gunakan bahasa tubuh (non verbal) misal : senyuman, sentuhan dll.
•žDengarkan keluhan dan ungkapan perasaan ibu, jangan memotong
pembicaraan.
•žBeri kesan bahwa kita sedang mendengarkan dan mencoba memahami apa
yang diungkapkan ibu.
•žJawab setiap pertanyaan dengan sabar dan penuh perhatian.
•žBerikan penjelasan secara singkat, lengkap dan mudah dimengerti. Ulangi
informasi penting yang harus diketahui ibu.
•žJenis pertanyaan yang diberikan saat melakukan anamnesa pada ibu hamil
merupakan pertanyaan yang dapat menggali lebih dalam informasi yang
dibutuhkan oleh tenaga kesehatan guna mengetahui ada atau tidak faktor
resiko yang dapat mengarah pada komplikasi dalam kehamilan, persalinan,
nifas dan BBL.
6. Adapun jenis pertanyaan yang diberikan meliputi:
Biodata
• Melakukan Inform Consent
• Mengumpulkan Biodata (Nama, Umur,Alamat, Agama, Pekerjaan, Biodata Suami,
Suku/Bangsa, Pendidikan dll)
• Menanyakan Golongan Darah
Riwayat Kehamilan Sekarang
• HPHT dan apakah normal,TP
• Gerakan Janin
• Tanda-tanda bahaya atau penyulit
• Keluhan Umum
• Obat yang di konsumsi (termasuk jamu), imunisasiTT
• Kekhawatiran khusus
7. Riwayat KehamilanYang Lalu
• Jumlah kehamilan
• Jumlah anak yang hidup
• Jumlah kelahiran premature
• Jumlah keguuguran
• Persalinan dengan tindakan (operasi sc, forsep, vakum)
• Riwayat perdarahan pada persalinan atau pasca persalinan
• Kehamilan denganTD tinggi
• Berat bayi <2,5 atau 4 kg
• Masalah lain
Riwayat Kesehatan, penyakit yang dideritakan sekarang dan dulu serta riwayat
penyakit keluarga
• Hipertensi
• Masalah kardiovaskuler
• Diabetes
• Malaria
• Penyakit kelamin/HIV/AIDS
• Penyakit Ginjal
• Penyakit Ashma
• Penyakit menular dan lainnya
8. Riwayat Psiko Sosial Ekonomi
• Status perwakinan, usia menikah
• Psikologis dan respons ibu serta keluarga terhadap kehamilan ibu
• Riwayat KB
• Dukungan keluarga
• Pengambilan keputusan dalam keluarga
• Budaya dan kepercayaan yang berkaitan dengan kehamilan
• Persiapan persalinan serta tempat dan petugas kesehatan yang diinginkan untuk membantu
persalinan
Pola kegiatan sehari-hari
• Pola nutrisi,gizi yang dikonsumsi dan kebiasaan makan dan vitaminA
• Pola Hidrasi
• Eliminasi
• Kebiasaan hidup sehat, merokok, jamu, minum minuman keras, mengkonsumsi obat
terlarang
• Beban kerja dan kegiatan sehari-hari
• Pola istirahat tidur
10. 1. Berikan pertanyaan terbuka yang mudah dipahami ibu
2. Menanyakan siklus menstruasi ibu dan berapa lama ibu
menstruasi setiap bulannya
3. Menanyakan kapan terakhir kali ibu menstruasi
4. Menanyakan kapan hari pertama dari terakhir kali ibu
menstruasi
5. Jika ibu lupa HPHT maka bisa dengan
Gerakan janin. Pada kehamilan pertama gerakan janin mulai
terasa setelah kehamilan memasuki usia 18-20 minggu.
Sedangkan pada kehamilan kedua dan seterusnya, gerakan
janin sudah terasa pada usia kehamilan 16-18 minggu.
Tinggi puncak Rahim. Biasanya bidan akan meraba puncak
rahim (Fundus uteri) yang menonjol di dinding perut dan
penghitungan dimulai dari tulang kemaluan.
Menggunakan ultrasonografi (usg) cara ini paling mudah
dan paling sering dilakukan oleh dokter. Tingkat akurasinya
cukup tinggi, yakni sekitar 95%. Dengan usg maka usia
kehamilan dan perkiraan waktu kelahiran si kecil bisa dilihat
dengan jelas melalui “gambar” janin yang muncul pada layar
monitor.
12. MENGHITUNG
USIA KEHAMILAN DAN HPL
• Rumus UK (Usia
Kehamilan)
UK= Kn-HPHT X 4
𝟏
𝟑
Keterangan:
Kn =Tanggal kunjungan
HPHT= Hari pertama haid terakhir
1
3
= 2 hari
3
3
= 7 hari
2
3
= 5 hari
• Rumus HPL (Hari Perkiraan
Lahir)
- HPHT Bulan januari- Maret
Tanggal+7,bulan+9,Tahun tetap
- HPHT Bulan April – Bulan Desember
Tanggal+7.Bulan-3,Tahun +1