SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Definisi
Keadaan tali pusat ada di samping atau
di bawah bagian terbawah janin
Klasifikasi
1. Terletak di samping bagian terbawah janin di PAP.
Penumbungan yang tidak begitu nyata seperti ini lebih
sering dari yang umumnya diduga. Keadaan ini dapat
menyebabkan kematian bayi dalam persalinan tanpa
meninggalkan bukti bukti sedikitpun pada persalinan
per vaginam.
2. Turun ke vagina.
3. Melewati introitus dan ke luar dari vagina
Etiologi
 Bila bagian terbawa janin tidak menutup dan mengisi
Pintu Atas Panggul dengan sempurna maka dapat
mengakibatkan terjadinya tali pusat menumbung.
Fetal Maternal
Etiologi Fetal
Presentasi
Abnormal
Prematuritas
Kehamilan
Ganda
Hydramnion
Presentasi Abnormal
 Insidensi relatif yang paling tinggi adalah
1. Letak lintang
2. Presentasi bokong
3. Presentasi kepala
Prematuritas
 Faktor memiliki peranan dalam kegagalan untuk
mengisi Pintu Atas Panggul, yaitu :
1. Bagian terbawah yang kecil
2. Seringnya kedudukan abnormal pada persalinan
prematur
3. Bayi yang kecil tidak tahan terhadap trauma dan
anoksia
Kehamilan Ganda
 Faktor yang berpengaruh
Etiologi Maternal dan Obstetri
1. Disproporsi kepala panggul
2. Bagian terendah yang tinggi
Penanganan Tali Pusat
Menumbung
 Keadaan dimana tali pusat menumbung dibiarkan
dan persalinan diteruskan
 Usaha usaha untuk mengurangi kompresi tali
pusat dan memperbaiki keadaan janin
 Usaha usaha yang dilakukan saat pembukaannya
sudah lengkap
Keadaan dimana persalinan tetap
diteruskan
1. Bila janin sudah meninggal
2. Bila janin diketahui abnormal (mis : anencephalus)
3. Bila janin masih sangat prematur sehingga tidak ada
harapan untuk dapat hidup. Tidak ada gunanya
memberikan resiko pada ibu
Usaha untuk mengurangi kompresi tali
pusat dan memperbaiki keadaan janin
1. Penolong memasukkan satu tangan ke dalam vagina dan
mendorong bagian terendah ke atas menjauhi tali pusat. Pada
waktu yang bersamaan dilakukan persiapan untuk menolong
persalinan
2. Pasien diletakkan dalam sikap lutut dada (knee chest) atau
Trendelenburg, dengan pinggul di atas dan kepala di bawah
3. Diberikan oksigen dengan masker kepada ibu
4. Denyut jantung janin sering diperiksa dengan teliti
5. Dilakukan pemeriksaan vaginal untuk menentukan presentasi,
pembukaan cervix, turunnya bagian terendah dan keadaan tali
pusat
Usaha yang dilakukan jika pembukaan
sudah lengkap
1. Presentasi kepala, kepala rendah di dalam panggul : Ekstraksi dengan
forceps
2. Presentasi kepala, kepala tinggi : Versi ekstraksi. Cara ini
mengandung bahaya terjadinya ruptura uteri tetapi oleh karena ini
merupakan usaha dalam keadaan putus asa untuk menyelamatkan
anak maka resiko tersebut harus diambil
3. Presentasi bokong: Kedua kaki diturunkan dan bayi dilahirkan
sebagai presentasi bokong kaki secepta mungkin
4. Letak lintang: Versi dalam menjadi presentasi kaki dan segera
dilakukan ekstraksi

More Related Content

What's hot

persalinan sungsang
persalinan sungsangpersalinan sungsang
persalinan sungsangMariaBjr
 
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilanTanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilaniiesti
 
Hipotermia
HipotermiaHipotermia
Hipotermiaasniarah
 
Caput succedaneum dan cephalhematoma
Caput succedaneum dan cephalhematomaCaput succedaneum dan cephalhematoma
Caput succedaneum dan cephalhematomaFuji Astuti
 
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREA
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREAHISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREA
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREAAyu Insafi Mulyantari
 
Perdarahan ante partum
Perdarahan ante partumPerdarahan ante partum
Perdarahan ante partumDokter Tekno
 
Referat placenta previa
Referat placenta previaReferat placenta previa
Referat placenta previarayakurniawan
 
Perdarahan awal kehamilan
Perdarahan awal kehamilanPerdarahan awal kehamilan
Perdarahan awal kehamilanAsih Astuti
 
08. manajemen laktasi
08. manajemen laktasi08. manajemen laktasi
08. manajemen laktasiJoni Iswanto
 
04 perdarahan pasca persalinan
04 perdarahan pasca persalinan04 perdarahan pasca persalinan
04 perdarahan pasca persalinanJoni Iswanto
 
Kala IV Persalinan
Kala IV PersalinanKala IV Persalinan
Kala IV PersalinanIndah Widi
 
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayi
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayiFraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayi
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayinor rahmah
 
Obat tokolitik (1)
Obat tokolitik (1)Obat tokolitik (1)
Obat tokolitik (1)adefelia_91
 
Perdarahan Post Partum
Perdarahan Post PartumPerdarahan Post Partum
Perdarahan Post PartumIsma Nur'aini
 
10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsiaJoni Iswanto
 

What's hot (20)

persalinan sungsang
persalinan sungsangpersalinan sungsang
persalinan sungsang
 
Plasenta Previa
Plasenta PreviaPlasenta Previa
Plasenta Previa
 
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilanTanda  tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
Tanda tanda kehamilan dan pemeriksaan diagnostik kehamilan
 
Hipotermia
HipotermiaHipotermia
Hipotermia
 
Caput succedaneum dan cephalhematoma
Caput succedaneum dan cephalhematomaCaput succedaneum dan cephalhematoma
Caput succedaneum dan cephalhematoma
 
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREA
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREAHISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREA
HISTEROTOMI, SALPINGEKTOMI, HISTERORAPI, SEKSIO SESAREA
 
Perdarahan ante partum
Perdarahan ante partumPerdarahan ante partum
Perdarahan ante partum
 
PPT Omfakokel
PPT OmfakokelPPT Omfakokel
PPT Omfakokel
 
Referat placenta previa
Referat placenta previaReferat placenta previa
Referat placenta previa
 
Perdarahan awal kehamilan
Perdarahan awal kehamilanPerdarahan awal kehamilan
Perdarahan awal kehamilan
 
Ppt plasenta previa
Ppt plasenta previaPpt plasenta previa
Ppt plasenta previa
 
08. manajemen laktasi
08. manajemen laktasi08. manajemen laktasi
08. manajemen laktasi
 
04 perdarahan pasca persalinan
04 perdarahan pasca persalinan04 perdarahan pasca persalinan
04 perdarahan pasca persalinan
 
Rupture uteri
Rupture uteriRupture uteri
Rupture uteri
 
Kala IV Persalinan
Kala IV PersalinanKala IV Persalinan
Kala IV Persalinan
 
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayi
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayiFraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayi
Fraktur klavikula dan fraktur humerus pada bayi
 
Abortus
AbortusAbortus
Abortus
 
Obat tokolitik (1)
Obat tokolitik (1)Obat tokolitik (1)
Obat tokolitik (1)
 
Perdarahan Post Partum
Perdarahan Post PartumPerdarahan Post Partum
Perdarahan Post Partum
 
10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia10 preeklampsia eklampsia
10 preeklampsia eklampsia
 

Similar to TALI PUSAT MENUMBUNG

Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan ii
Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan iiKegawat Daruratan Persalinan Kala i dan ii
Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan iiUFDK
 
PROLAPS TALI PUSAT - PLASENTA TERSEKAT
PROLAPS TALI PUSAT -  PLASENTA TERSEKATPROLAPS TALI PUSAT -  PLASENTA TERSEKAT
PROLAPS TALI PUSAT - PLASENTA TERSEKATMuhammad Nasrullah
 
118354188 lp-letak-sungsang
118354188 lp-letak-sungsang118354188 lp-letak-sungsang
118354188 lp-letak-sungsangAman Fx
 
Distosia janin poltekkes surakarta
Distosia janin poltekkes surakartaDistosia janin poltekkes surakarta
Distosia janin poltekkes surakartaYunita Dipra
 
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdfssuser489844
 
Makalah hubungan asfiksia solusi plasenta
Makalah hubungan asfiksia solusi plasentaMakalah hubungan asfiksia solusi plasenta
Makalah hubungan asfiksia solusi plasentaSeptian Muna Barakati
 
4. asuhan sayang ibu
4. asuhan sayang ibu4. asuhan sayang ibu
4. asuhan sayang ibueka f
 
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”Sentra Komputer dan Foto Copy
 
150350232 landasan-teori-partus-lama
150350232 landasan-teori-partus-lama150350232 landasan-teori-partus-lama
150350232 landasan-teori-partus-lamaElla Meilani
 
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin Sungsang
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin SungsangMenyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin Sungsang
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin SungsangDina Bakrie
 
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahu
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahuMakalah hubungan asfiksia dengan distosia bahu
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahuOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to TALI PUSAT MENUMBUNG (20)

Sumsang
SumsangSumsang
Sumsang
 
Askep distosia
Askep distosiaAskep distosia
Askep distosia
 
Askep distosia AKPER PEMDA MUNA
Askep distosia AKPER PEMDA MUNA Askep distosia AKPER PEMDA MUNA
Askep distosia AKPER PEMDA MUNA
 
Oce
OceOce
Oce
 
letak Sungsang
letak Sungsangletak Sungsang
letak Sungsang
 
Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan ii
Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan iiKegawat Daruratan Persalinan Kala i dan ii
Kegawat Daruratan Persalinan Kala i dan ii
 
Malpresentasi dan malposisi
Malpresentasi dan malposisiMalpresentasi dan malposisi
Malpresentasi dan malposisi
 
PROLAPS TALI PUSAT - PLASENTA TERSEKAT
PROLAPS TALI PUSAT -  PLASENTA TERSEKATPROLAPS TALI PUSAT -  PLASENTA TERSEKAT
PROLAPS TALI PUSAT - PLASENTA TERSEKAT
 
118354188 lp-letak-sungsang
118354188 lp-letak-sungsang118354188 lp-letak-sungsang
118354188 lp-letak-sungsang
 
Distosia janin poltekkes surakarta
Distosia janin poltekkes surakartaDistosia janin poltekkes surakarta
Distosia janin poltekkes surakarta
 
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf
392LETAK_SUNGSANG_HARUSKAH_DITERMINASI_DENGAN_BEDAH_SESAR.pdf
 
Bab i1
Bab i1Bab i1
Bab i1
 
Makalah hubungan asfiksia solusi plasenta
Makalah hubungan asfiksia solusi plasentaMakalah hubungan asfiksia solusi plasenta
Makalah hubungan asfiksia solusi plasenta
 
4. asuhan sayang ibu
4. asuhan sayang ibu4. asuhan sayang ibu
4. asuhan sayang ibu
 
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”
Makalah deteksi patologi persalinan kala 1 “inersia uteri”
 
86345062 makalah-plasenta-previa
86345062 makalah-plasenta-previa86345062 makalah-plasenta-previa
86345062 makalah-plasenta-previa
 
Asuhan intra natal AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan  intra natal AKPER PEMKAB MUNA Asuhan  intra natal AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan intra natal AKPER PEMKAB MUNA
 
150350232 landasan-teori-partus-lama
150350232 landasan-teori-partus-lama150350232 landasan-teori-partus-lama
150350232 landasan-teori-partus-lama
 
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin Sungsang
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin SungsangMenyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin Sungsang
Menyambut Si Kecil Trimester 3 - Bila Janin Sungsang
 
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahu
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahuMakalah hubungan asfiksia dengan distosia bahu
Makalah hubungan asfiksia dengan distosia bahu
 

Recently uploaded

penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 

Recently uploaded (19)

penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 

TALI PUSAT MENUMBUNG

  • 1.
  • 2. Definisi Keadaan tali pusat ada di samping atau di bawah bagian terbawah janin
  • 3. Klasifikasi 1. Terletak di samping bagian terbawah janin di PAP. Penumbungan yang tidak begitu nyata seperti ini lebih sering dari yang umumnya diduga. Keadaan ini dapat menyebabkan kematian bayi dalam persalinan tanpa meninggalkan bukti bukti sedikitpun pada persalinan per vaginam. 2. Turun ke vagina. 3. Melewati introitus dan ke luar dari vagina
  • 4. Etiologi  Bila bagian terbawa janin tidak menutup dan mengisi Pintu Atas Panggul dengan sempurna maka dapat mengakibatkan terjadinya tali pusat menumbung. Fetal Maternal
  • 6. Presentasi Abnormal  Insidensi relatif yang paling tinggi adalah 1. Letak lintang 2. Presentasi bokong 3. Presentasi kepala
  • 7. Prematuritas  Faktor memiliki peranan dalam kegagalan untuk mengisi Pintu Atas Panggul, yaitu : 1. Bagian terbawah yang kecil 2. Seringnya kedudukan abnormal pada persalinan prematur 3. Bayi yang kecil tidak tahan terhadap trauma dan anoksia
  • 8. Kehamilan Ganda  Faktor yang berpengaruh
  • 9. Etiologi Maternal dan Obstetri 1. Disproporsi kepala panggul 2. Bagian terendah yang tinggi
  • 10. Penanganan Tali Pusat Menumbung  Keadaan dimana tali pusat menumbung dibiarkan dan persalinan diteruskan  Usaha usaha untuk mengurangi kompresi tali pusat dan memperbaiki keadaan janin  Usaha usaha yang dilakukan saat pembukaannya sudah lengkap
  • 11. Keadaan dimana persalinan tetap diteruskan 1. Bila janin sudah meninggal 2. Bila janin diketahui abnormal (mis : anencephalus) 3. Bila janin masih sangat prematur sehingga tidak ada harapan untuk dapat hidup. Tidak ada gunanya memberikan resiko pada ibu
  • 12. Usaha untuk mengurangi kompresi tali pusat dan memperbaiki keadaan janin 1. Penolong memasukkan satu tangan ke dalam vagina dan mendorong bagian terendah ke atas menjauhi tali pusat. Pada waktu yang bersamaan dilakukan persiapan untuk menolong persalinan 2. Pasien diletakkan dalam sikap lutut dada (knee chest) atau Trendelenburg, dengan pinggul di atas dan kepala di bawah 3. Diberikan oksigen dengan masker kepada ibu 4. Denyut jantung janin sering diperiksa dengan teliti 5. Dilakukan pemeriksaan vaginal untuk menentukan presentasi, pembukaan cervix, turunnya bagian terendah dan keadaan tali pusat
  • 13. Usaha yang dilakukan jika pembukaan sudah lengkap 1. Presentasi kepala, kepala rendah di dalam panggul : Ekstraksi dengan forceps 2. Presentasi kepala, kepala tinggi : Versi ekstraksi. Cara ini mengandung bahaya terjadinya ruptura uteri tetapi oleh karena ini merupakan usaha dalam keadaan putus asa untuk menyelamatkan anak maka resiko tersebut harus diambil 3. Presentasi bokong: Kedua kaki diturunkan dan bayi dilahirkan sebagai presentasi bokong kaki secepta mungkin 4. Letak lintang: Versi dalam menjadi presentasi kaki dan segera dilakukan ekstraksi