SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
TEORI-TEORI DASAR DALAM
PSIKOLOGI SOSIAL
OLEH:
YULI DARWATI,M.Si
LIMA PENDEKATAN (TEORI)
DALAM PSIKOLOGI SOSIAL:
 Teori genetik
 Teori belajar
 Teori psikoanalisa
 Teori kognitf
 Teori Peranan
TEORI GENETIK
 Teori ini menekankan kualitas pembawaan sejak
lahir atas tingkah laku sosial.
 Dasar asumsi: komponen dari tingkah laku
sosial dihubungkan atau mempunyai akar pada
penyebab genetik yang tidak dipelajari.
 Pengikut : Konrad Lorenz, William McDougle.
LANJUT…….
 Lorenz : tingkah laku agresi adalah
perwujudan dari instink agresi yang
dibawa sejak lahir dan berasal dari
kebutuhan untuk melindungi diri.
 McDougle: banyak tingkahspesifik dapat
dijelaskan dalam istilah instink,tingkah
laku memiliki tujuan langsung yang tidak
dipelajari. Contoh: Ibu melindungi
anaknya maka dia menjelaskan tingkah
laku tersebut sebagai parental instink.
LANJUT…..
 Sekarang ini sebagian ahli psikologi sosial
menolak pendapat teori instink sebagai
penjelasan tingkah laku sosial.
 Sebab: teori instink tidak dapat menjelaskan
alasan dibalik tingkah laku dan tidak dapat
memberikan prediktor yang akurat atas tingkah
laku yang akan datang.
TEORI BELAJAR
 Merupakan lawan dari teori genetik.
 Teori belajar lebih menekankan pada peranan
situasi dan lingkungan sebagai sumber penyebab
tingkah laku.
 Teori ini menganalisa tingkah laku sosial dalam
istilah “asosiasi yang dipelajari” antara stimulus
dan respon.
LANJUT…..
 Tokoh: Pavlov, Skinner, dan Albert bandura.
 Penelitian Pavlov nampak bahwa proses belajar
terjadi ketika suatu stimulus netral dalam
situasi terkondisi sebelumnya menimbulkan
respon yang terkondisi.
 Skinner mengemukakan bahwa mekanisme
belajar juga terjadi ketika sebuah respon diikuti
reinforcement.
LANJUT…..
 Albert Bandura mengemukakan bahwa
anak belajar tingkah laku baru dengan
melihat orang lain (model) yang
melakukannya dan mengamati
konskuensi dari sejumlah tingkah laku.
Jika model yang melakukannya mendapat
reward, maka tingkah laku akan
dilakukannya di masa yang akan datang.
Tetapi jika model tersebut mendapatkan
hukuman , pengamat akan kurang suka
melakukan tingkah laku tersebut.
LANJUT…..
 Contoh langsung aplikasi teori belajar
dalam psikologi sosial yaitu teori
pertukaran sosial.
 George Homans: jika kita memperhatikan
interaksi sosial , maka akan nampak ada
alasan masuk akal untuk meramalkan
bahwa manusia cenderung berinteraksi
dengan mereka-mereka yang memberikan
ganjaran (pujian, hak istimewa, martabat
dsb) dan akan menghindari mereka-
mereka yang menimbulkan kerugian.
CIRI-CIRI TEORI BELAJAR:
 Sebab-sebab perilaku diduga terutama
terletak pada penglaman belajar
dindividu di masa lampau.
 Cenderung menempatkan penyebab
perilaku terutama pada lingkungan
eksternal dan tidak pada pengertian
individu subjektif terhadap yang terjadi.
 Biasanya pendekatan belajar diarahkan
untuk menjelaskan perilaku yang nyata
dan bukan keadaan subjektif atau
psikologis (faktor-faktor internal seperti
emosi/perasaan, motif dan persepsi)
LANJUT…..
 Dalam psikologi sosial, teori belajar telah
digunakan untuk menjelaskan berbagai
gejala perilaku sosial seperti : agresi,
altruisme, daya tarik interpersonal,
komunikasi, prasangka dan pembentukan
sikap.
 Pada bidang-bidang ini teori belajar menjadi
mekanisme penjelas yang dominan, akan
tetapi di lain hal kecil peranannya. Namun
demikian, dalam psikologi sosial, teori
belajari lebih banyak diminati.
TEORI KOGNITIF
 Teori kognitif menempatkan secara khusus
proses-proses berpikir dan bagaimana orang-
orang dalam memahami dan mempresentasikan
dunia.
 Dasar teori : teori gestalt.
 Teori gestalt diminati para ahli psikologi sosial
karena dua alasan: 1. psikologi gestalt
menembangkan teknik-teknik eksperimen yang
menjadikan ahli psikologi sosial pada studi
laboratorium.2. penekanan psikologi gestalt pada
pengalaman-pengalaman naif pada cara
bagaimana oranag memahamim dan mengamati
suatu situasi. Teori belajar berpendapat bahwa
penglaman adalah objektif, psikologi gestalt
pengalaman adalah subjektif.
LANJUT….
 Pandangan dasar teori gestalt: gejala psikologi
terjadi pada suatu medan yang merupakan suatu
sistem yang saling tergantung yang melipui
persepsi dan penglaman masa lampau. Unsur-
unsur individu dari medan ini tidak dapat
dipahami tanpa mengetahui medan tersebut
secara keseluruhan.
LANJUT…..
 Psikologi gestalt menekankan pada
persepsi dan kognisi secara umum.
 Aplikasi dari teori ini adalah riset
tentang bagaimana orang-orang
membentuk kesan atas orang lain.
 Teori kognitif juga menelurkan teori
atribusi: sebuah studi sistematis atas
bagaimana para pengamat menentukan
penyebab tingkah laku orang lain dan
kognisi sosial yang berbicara tentang
bagaimana cara orang berpikir dalam
memahami dan mengerti dunia sosial
mereka.
SIMPULAN TEORI KOGNITIF:
 Lebih memusatkan perhatian pada interpretasi
dan organisasi perseptual mengenai keadaan
sekarang, bukan keadaan masa lalu.
 Mencari sebab-sebab perilaku pada persepsi atau
interpretasi individu terhadap situasi, dan tidak
pada realitas situasinya.
LANJUT…..
 Secara keseluruhan teori kognitif merupakan
teori yang populer dan produktif dalam psikologi
sosial.
TEORI PSIKOANALISA
Dasar teori:
 Tingkah laku orang dewasa merupakan refleksi
penglaman masa kecilnya.
 Orang bergerak melalui suatu tahapan yang
pasti selama tahun-tahun awal
perkembangannya yang bersumber kesenangan
seksual. Tahapan ini ditandai dengan tahap oral,
anal, phalik dan genital.
 Teori ini juga memperkenalkan konsep
ketidaksadaran sebagai bagian kepribadian,
dimana terletak keinginan-keinginan, impuls-
imp[uls dan konflik-konflik yang dapat
mempunyai pengaruh langsung pada tingkah
laku.
LANJUT…..
 Teori psikoanalisa telah mengarahkan kerja para
ahli psikologi sosial pda sejumlah topik tentang
tingkah laku soisal yang diselidiki dalam arti
proses ketidaksadaran, misalnya perilaku agresi
dipandang sebagai suatu manifestasi dari instink
mati, prasangka kelompok minoritas dipandang
sebagai konflik individu pada masa kecil dengan
orang tuannya yang kaku.
LANJUT……
 Pengaruh psikoanalisa terhadap psikologi sosial
relatif lebih sedikit jika dibandingkan dengan
teori lainnya.
 Alasan : sulit diuji secara ilmiah
TEORI PERANAN
(ROLETHEORY)
 Teori ini awalnya merupakan hasil kerja
sosiologi.
 Persepektif dasar dari teori ini adalah bahw
atingkah laku dibentuk oleh peranan-peranan
yang diberikan masyarakat bagi individu-
individu untuk melaksanakannya.
 Teori ini mengakui pengaruh-pengaruh faktor
sosial pada tingkah laku individu pada situasi
yang berbeda.
LANJUT……
 Peranan:sekumpulan tingkah laku yang
dihubungan dengan suatu posisi tertentu.
 Menurut teori ini peranan yang berbeda
akan membuat jenis tingkah laku yang
berbeda pula, tetapi apa yang membuat
tingkah laku itu sesuai dalam suatu
situasi dan tidak sesuai dalam situasi lain
relatif bebas pada seseorang yang
menjalankan peranan tersebut.
 Masing-masing peranan diasosiasikan
dengan sejumlah harapan mengenai
tingkah laku apa yang sesuai dan dapat
diterima dalam peran tersebut (role
expectation).
LANJUT……
 Implikasi dari teori peran adlah jika kita
memiliki informasi tentang role expectation
untuk suatu posisi tertentu, maka kita dapat
meramalkan bagian dari perilaku yang
bermakna dari orang yang melaksanakan posisi
itu. OKI untuk mengubah perilaku seseorang
adalah dengan mengganti atau mendefinisikan
kembali peranannya.
LANJUT…..
 Menurut teori ini peran tidak hanya
menentukan perilaku, tetapi juga belief dan
sikap.
 Peran juga mempengaruhi nilai-nilai 9values)
yang dipegang orang dan mempengaruhi arah
dari pertumbuhan dan perkembangan
kepribadian mereka.
LANJUT……
 Teori peran telah mempengaruhi kepada studi
tentang proses pengelolaan kesan (impression
management), yaitu suatu bidang yang
mempelajari cara bagaimana orang-orang
mencoba membentuk kesan spesifik dan positif
tentang dirinya.
 Keterbatasan teori peran: sulit dalam
menjelaskan perilaku yang menyimpang
(deviant behavior)

More Related Content

What's hot

Persepsi Sosial - ppt
Persepsi Sosial - pptPersepsi Sosial - ppt
Persepsi Sosial - pptNofrida Atika
 
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosial
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosialSelf diagnose-diagnosis diri - perspektif sosial
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosialJuneman Abraham
 
Persepsi sosial dan kognisi sosial
Persepsi sosial dan kognisi sosialPersepsi sosial dan kognisi sosial
Persepsi sosial dan kognisi sosialkkepyy
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungRatih Aini
 
Pertemuan ke-15 Alfred Adler
Pertemuan ke-15 Alfred AdlerPertemuan ke-15 Alfred Adler
Pertemuan ke-15 Alfred AdlerVivia Maya Rafica
 
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)rina_aldit
 
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenPertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenVivia Maya Rafica
 
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokChapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokAndi Iswoyo
 
Dasar dasar perilaku kelompok
Dasar dasar perilaku kelompokDasar dasar perilaku kelompok
Dasar dasar perilaku kelompokendahmustika
 
5. persepsi komunikasi
5. persepsi komunikasi5. persepsi komunikasi
5. persepsi komunikasiRadyastuti
 
Psikologi Sosial; Sosial Kognisi
Psikologi Sosial; Sosial KognisiPsikologi Sosial; Sosial Kognisi
Psikologi Sosial; Sosial Kognisielianaherawati
 
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia KerjaPsikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia KerjaWulandari Rima Kumari
 
Psikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasiPsikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasiSeta Wicaksana
 
Pertemuan ke-3 Sigmund Freud
Pertemuan ke-3 Sigmund FreudPertemuan ke-3 Sigmund Freud
Pertemuan ke-3 Sigmund FreudVivia Maya Rafica
 
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120rina_aldit
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi SosialPSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi SosialDiana Amelia Bagti
 
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)atone_lotus
 

What's hot (20)

Persepsi Sosial - ppt
Persepsi Sosial - pptPersepsi Sosial - ppt
Persepsi Sosial - ppt
 
B.F. Skinner
B.F. SkinnerB.F. Skinner
B.F. Skinner
 
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosial
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosialSelf diagnose-diagnosis diri - perspektif sosial
Self diagnose-diagnosis diri - perspektif sosial
 
Persepsi sosial dan kognisi sosial
Persepsi sosial dan kognisi sosialPersepsi sosial dan kognisi sosial
Persepsi sosial dan kognisi sosial
 
Psikoanalisis
PsikoanalisisPsikoanalisis
Psikoanalisis
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
 
Pertemuan ke-15 Alfred Adler
Pertemuan ke-15 Alfred AdlerPertemuan ke-15 Alfred Adler
Pertemuan ke-15 Alfred Adler
 
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)
PPT Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 2012)
 
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan TemperamenPertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
Pertemuan ke-2 Tipologi berdasarkan Temperamen
 
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompokChapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
Chapter 6 dasar dasar perilaku kelompok
 
Dasar dasar perilaku kelompok
Dasar dasar perilaku kelompokDasar dasar perilaku kelompok
Dasar dasar perilaku kelompok
 
5. persepsi komunikasi
5. persepsi komunikasi5. persepsi komunikasi
5. persepsi komunikasi
 
Psikologi Sosial; Sosial Kognisi
Psikologi Sosial; Sosial KognisiPsikologi Sosial; Sosial Kognisi
Psikologi Sosial; Sosial Kognisi
 
Persepsi Sosial
Persepsi SosialPersepsi Sosial
Persepsi Sosial
 
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia KerjaPsikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
Psikologi Lintas Budaya dalam Dunia Kerja
 
Psikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasiPsikodiagnostik observasi
Psikodiagnostik observasi
 
Pertemuan ke-3 Sigmund Freud
Pertemuan ke-3 Sigmund FreudPertemuan ke-3 Sigmund Freud
Pertemuan ke-3 Sigmund Freud
 
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120
WORD Psikologi Sosial Agresi (Mercubuana 20120
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi SosialPSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
PSIKOLOGI SOSIAL - Persepsi Sosial
 
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)
Keterikatan Sosial Hubungan Interpersonal (Psikologi Sosial)
 

Similar to TEORI-TEORI DASAR PSIKOLOGI SOSIAL

Teori teori dasar dalam psikologi sosial
Teori teori dasar dalam psikologi sosialTeori teori dasar dalam psikologi sosial
Teori teori dasar dalam psikologi sosialelmakrufi
 
Perspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialPerspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialDian Bunga Lestari
 
Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Trisna Nurdiaman
 
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosialMetode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosialAnis Qurli
 
Psi sos intro
Psi sos introPsi sos intro
Psi sos introWindrati
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan Psikososial
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan PsikososialPSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan Psikososial
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan PsikososialDiana Amelia Bagti
 
Psi Umum Kognitif - Endang Siswanti
Psi Umum Kognitif - Endang SiswantiPsi Umum Kognitif - Endang Siswanti
Psi Umum Kognitif - Endang SiswantiEndang20
 
Psi umum makalah
Psi umum makalahPsi umum makalah
Psi umum makalahTriWahyuO
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosialTamami Kece
 
Psikologi sosial.xps2. powerpoint
Psikologi sosial.xps2. powerpointPsikologi sosial.xps2. powerpoint
Psikologi sosial.xps2. powerpointfrahmawati528
 
Ppt psikologi kognifif kelompok
Ppt psikologi kognifif kelompokPpt psikologi kognifif kelompok
Ppt psikologi kognifif kelompokWaway Jassmantoo
 
Ppt Psikologi Kognitif - Endang Siswati
Ppt Psikologi Kognitif - Endang SiswatiPpt Psikologi Kognitif - Endang Siswati
Ppt Psikologi Kognitif - Endang SiswatiEndang10
 

Similar to TEORI-TEORI DASAR PSIKOLOGI SOSIAL (20)

Teori teori dasar dalam psikologi sosial
Teori teori dasar dalam psikologi sosialTeori teori dasar dalam psikologi sosial
Teori teori dasar dalam psikologi sosial
 
PSIKOLOGI SOSIALpptx
PSIKOLOGI SOSIALpptxPSIKOLOGI SOSIALpptx
PSIKOLOGI SOSIALpptx
 
pengantar psikologi sosial
pengantar psikologi sosialpengantar psikologi sosial
pengantar psikologi sosial
 
TEORI PSIKOLOGI SOSIAL
TEORI PSIKOLOGI SOSIALTEORI PSIKOLOGI SOSIAL
TEORI PSIKOLOGI SOSIAL
 
Psikologi Kognitif
Psikologi KognitifPsikologi Kognitif
Psikologi Kognitif
 
Perspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosialPerspektif dalam psikologi sosial
Perspektif dalam psikologi sosial
 
Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]Makalah perilaku sosial [pos]
Makalah perilaku sosial [pos]
 
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosialMetode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
Metode penelitian dan etika dalam psikologi sosial
 
Psi sos intro
Psi sos introPsi sos intro
Psi sos intro
 
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan Psikososial
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan PsikososialPSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan Psikososial
PSIKOLOGI SOSIAL - Pendekatan Psikososial
 
Psi Umum Kognitif - Endang Siswanti
Psi Umum Kognitif - Endang SiswantiPsi Umum Kognitif - Endang Siswanti
Psi Umum Kognitif - Endang Siswanti
 
Psi umum makalah
Psi umum makalahPsi umum makalah
Psi umum makalah
 
Teori belajar sosial
Teori belajar sosialTeori belajar sosial
Teori belajar sosial
 
Psikologi
PsikologiPsikologi
Psikologi
 
Sosiologi dan politik
Sosiologi dan politikSosiologi dan politik
Sosiologi dan politik
 
MAKALAH ATRIBUSI SOSIAL
MAKALAH ATRIBUSI SOSIALMAKALAH ATRIBUSI SOSIAL
MAKALAH ATRIBUSI SOSIAL
 
Psikologi sosial.xps2. powerpoint
Psikologi sosial.xps2. powerpointPsikologi sosial.xps2. powerpoint
Psikologi sosial.xps2. powerpoint
 
Ppt psikologi kognifif
Ppt psikologi kognififPpt psikologi kognifif
Ppt psikologi kognifif
 
Ppt psikologi kognifif kelompok
Ppt psikologi kognifif kelompokPpt psikologi kognifif kelompok
Ppt psikologi kognifif kelompok
 
Ppt Psikologi Kognitif - Endang Siswati
Ppt Psikologi Kognitif - Endang SiswatiPpt Psikologi Kognitif - Endang Siswati
Ppt Psikologi Kognitif - Endang Siswati
 

More from elmakrufi

Dampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseDampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseelmakrufi
 
Prasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasiPrasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasielmakrufi
 
Altruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialAltruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialelmakrufi
 
Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02elmakrufi
 
Psikologi gestalt
Psikologi gestaltPsikologi gestalt
Psikologi gestaltelmakrufi
 
Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)elmakrufi
 
Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2elmakrufi
 
Persepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaPersepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaelmakrufi
 
Persepsi indra mata
Persepsi indra mataPersepsi indra mata
Persepsi indra mataelmakrufi
 
Presentasi kesadaran
Presentasi kesadaranPresentasi kesadaran
Presentasi kesadaranelmakrufi
 
Medula spinalis
Medula spinalisMedula spinalis
Medula spinaliselmakrufi
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinanelmakrufi
 
Gerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekGerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekelmakrufi
 
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuBu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuelmakrufi
 

More from elmakrufi (20)

Adhd
AdhdAdhd
Adhd
 
Lansia
LansiaLansia
Lansia
 
Masa tua
Masa tuaMasa tua
Masa tua
 
Dampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseDampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouse
 
Prasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasiPrasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasi
 
Konformitas
KonformitasKonformitas
Konformitas
 
Altruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialAltruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosial
 
Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02
 
Psikologi gestalt
Psikologi gestaltPsikologi gestalt
Psikologi gestalt
 
Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)
 
Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2
 
Persepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaPersepsi mealui telinga
Persepsi mealui telinga
 
Persepsi indra mata
Persepsi indra mataPersepsi indra mata
Persepsi indra mata
 
Presentasi kesadaran
Presentasi kesadaranPresentasi kesadaran
Presentasi kesadaran
 
Neuroglia
NeurogliaNeuroglia
Neuroglia
 
Medula spinalis
Medula spinalisMedula spinalis
Medula spinalis
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Gerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekGerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflek
 
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuBu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
 
Bu ava 3 .
Bu ava 3 .Bu ava 3 .
Bu ava 3 .
 

TEORI-TEORI DASAR PSIKOLOGI SOSIAL

  • 1. TEORI-TEORI DASAR DALAM PSIKOLOGI SOSIAL OLEH: YULI DARWATI,M.Si
  • 2. LIMA PENDEKATAN (TEORI) DALAM PSIKOLOGI SOSIAL:  Teori genetik  Teori belajar  Teori psikoanalisa  Teori kognitf  Teori Peranan
  • 3. TEORI GENETIK  Teori ini menekankan kualitas pembawaan sejak lahir atas tingkah laku sosial.  Dasar asumsi: komponen dari tingkah laku sosial dihubungkan atau mempunyai akar pada penyebab genetik yang tidak dipelajari.  Pengikut : Konrad Lorenz, William McDougle.
  • 4. LANJUT…….  Lorenz : tingkah laku agresi adalah perwujudan dari instink agresi yang dibawa sejak lahir dan berasal dari kebutuhan untuk melindungi diri.  McDougle: banyak tingkahspesifik dapat dijelaskan dalam istilah instink,tingkah laku memiliki tujuan langsung yang tidak dipelajari. Contoh: Ibu melindungi anaknya maka dia menjelaskan tingkah laku tersebut sebagai parental instink.
  • 5. LANJUT…..  Sekarang ini sebagian ahli psikologi sosial menolak pendapat teori instink sebagai penjelasan tingkah laku sosial.  Sebab: teori instink tidak dapat menjelaskan alasan dibalik tingkah laku dan tidak dapat memberikan prediktor yang akurat atas tingkah laku yang akan datang.
  • 6. TEORI BELAJAR  Merupakan lawan dari teori genetik.  Teori belajar lebih menekankan pada peranan situasi dan lingkungan sebagai sumber penyebab tingkah laku.  Teori ini menganalisa tingkah laku sosial dalam istilah “asosiasi yang dipelajari” antara stimulus dan respon.
  • 7. LANJUT…..  Tokoh: Pavlov, Skinner, dan Albert bandura.  Penelitian Pavlov nampak bahwa proses belajar terjadi ketika suatu stimulus netral dalam situasi terkondisi sebelumnya menimbulkan respon yang terkondisi.  Skinner mengemukakan bahwa mekanisme belajar juga terjadi ketika sebuah respon diikuti reinforcement.
  • 8. LANJUT…..  Albert Bandura mengemukakan bahwa anak belajar tingkah laku baru dengan melihat orang lain (model) yang melakukannya dan mengamati konskuensi dari sejumlah tingkah laku. Jika model yang melakukannya mendapat reward, maka tingkah laku akan dilakukannya di masa yang akan datang. Tetapi jika model tersebut mendapatkan hukuman , pengamat akan kurang suka melakukan tingkah laku tersebut.
  • 9. LANJUT…..  Contoh langsung aplikasi teori belajar dalam psikologi sosial yaitu teori pertukaran sosial.  George Homans: jika kita memperhatikan interaksi sosial , maka akan nampak ada alasan masuk akal untuk meramalkan bahwa manusia cenderung berinteraksi dengan mereka-mereka yang memberikan ganjaran (pujian, hak istimewa, martabat dsb) dan akan menghindari mereka- mereka yang menimbulkan kerugian.
  • 10. CIRI-CIRI TEORI BELAJAR:  Sebab-sebab perilaku diduga terutama terletak pada penglaman belajar dindividu di masa lampau.  Cenderung menempatkan penyebab perilaku terutama pada lingkungan eksternal dan tidak pada pengertian individu subjektif terhadap yang terjadi.  Biasanya pendekatan belajar diarahkan untuk menjelaskan perilaku yang nyata dan bukan keadaan subjektif atau psikologis (faktor-faktor internal seperti emosi/perasaan, motif dan persepsi)
  • 11. LANJUT…..  Dalam psikologi sosial, teori belajar telah digunakan untuk menjelaskan berbagai gejala perilaku sosial seperti : agresi, altruisme, daya tarik interpersonal, komunikasi, prasangka dan pembentukan sikap.  Pada bidang-bidang ini teori belajar menjadi mekanisme penjelas yang dominan, akan tetapi di lain hal kecil peranannya. Namun demikian, dalam psikologi sosial, teori belajari lebih banyak diminati.
  • 12. TEORI KOGNITIF  Teori kognitif menempatkan secara khusus proses-proses berpikir dan bagaimana orang- orang dalam memahami dan mempresentasikan dunia.  Dasar teori : teori gestalt.  Teori gestalt diminati para ahli psikologi sosial karena dua alasan: 1. psikologi gestalt menembangkan teknik-teknik eksperimen yang menjadikan ahli psikologi sosial pada studi laboratorium.2. penekanan psikologi gestalt pada pengalaman-pengalaman naif pada cara bagaimana oranag memahamim dan mengamati suatu situasi. Teori belajar berpendapat bahwa penglaman adalah objektif, psikologi gestalt pengalaman adalah subjektif.
  • 13. LANJUT….  Pandangan dasar teori gestalt: gejala psikologi terjadi pada suatu medan yang merupakan suatu sistem yang saling tergantung yang melipui persepsi dan penglaman masa lampau. Unsur- unsur individu dari medan ini tidak dapat dipahami tanpa mengetahui medan tersebut secara keseluruhan.
  • 14. LANJUT…..  Psikologi gestalt menekankan pada persepsi dan kognisi secara umum.  Aplikasi dari teori ini adalah riset tentang bagaimana orang-orang membentuk kesan atas orang lain.  Teori kognitif juga menelurkan teori atribusi: sebuah studi sistematis atas bagaimana para pengamat menentukan penyebab tingkah laku orang lain dan kognisi sosial yang berbicara tentang bagaimana cara orang berpikir dalam memahami dan mengerti dunia sosial mereka.
  • 15. SIMPULAN TEORI KOGNITIF:  Lebih memusatkan perhatian pada interpretasi dan organisasi perseptual mengenai keadaan sekarang, bukan keadaan masa lalu.  Mencari sebab-sebab perilaku pada persepsi atau interpretasi individu terhadap situasi, dan tidak pada realitas situasinya.
  • 16. LANJUT…..  Secara keseluruhan teori kognitif merupakan teori yang populer dan produktif dalam psikologi sosial.
  • 17. TEORI PSIKOANALISA Dasar teori:  Tingkah laku orang dewasa merupakan refleksi penglaman masa kecilnya.  Orang bergerak melalui suatu tahapan yang pasti selama tahun-tahun awal perkembangannya yang bersumber kesenangan seksual. Tahapan ini ditandai dengan tahap oral, anal, phalik dan genital.  Teori ini juga memperkenalkan konsep ketidaksadaran sebagai bagian kepribadian, dimana terletak keinginan-keinginan, impuls- imp[uls dan konflik-konflik yang dapat mempunyai pengaruh langsung pada tingkah laku.
  • 18. LANJUT…..  Teori psikoanalisa telah mengarahkan kerja para ahli psikologi sosial pda sejumlah topik tentang tingkah laku soisal yang diselidiki dalam arti proses ketidaksadaran, misalnya perilaku agresi dipandang sebagai suatu manifestasi dari instink mati, prasangka kelompok minoritas dipandang sebagai konflik individu pada masa kecil dengan orang tuannya yang kaku.
  • 19. LANJUT……  Pengaruh psikoanalisa terhadap psikologi sosial relatif lebih sedikit jika dibandingkan dengan teori lainnya.  Alasan : sulit diuji secara ilmiah
  • 20. TEORI PERANAN (ROLETHEORY)  Teori ini awalnya merupakan hasil kerja sosiologi.  Persepektif dasar dari teori ini adalah bahw atingkah laku dibentuk oleh peranan-peranan yang diberikan masyarakat bagi individu- individu untuk melaksanakannya.  Teori ini mengakui pengaruh-pengaruh faktor sosial pada tingkah laku individu pada situasi yang berbeda.
  • 21. LANJUT……  Peranan:sekumpulan tingkah laku yang dihubungan dengan suatu posisi tertentu.  Menurut teori ini peranan yang berbeda akan membuat jenis tingkah laku yang berbeda pula, tetapi apa yang membuat tingkah laku itu sesuai dalam suatu situasi dan tidak sesuai dalam situasi lain relatif bebas pada seseorang yang menjalankan peranan tersebut.  Masing-masing peranan diasosiasikan dengan sejumlah harapan mengenai tingkah laku apa yang sesuai dan dapat diterima dalam peran tersebut (role expectation).
  • 22. LANJUT……  Implikasi dari teori peran adlah jika kita memiliki informasi tentang role expectation untuk suatu posisi tertentu, maka kita dapat meramalkan bagian dari perilaku yang bermakna dari orang yang melaksanakan posisi itu. OKI untuk mengubah perilaku seseorang adalah dengan mengganti atau mendefinisikan kembali peranannya.
  • 23. LANJUT…..  Menurut teori ini peran tidak hanya menentukan perilaku, tetapi juga belief dan sikap.  Peran juga mempengaruhi nilai-nilai 9values) yang dipegang orang dan mempengaruhi arah dari pertumbuhan dan perkembangan kepribadian mereka.
  • 24. LANJUT……  Teori peran telah mempengaruhi kepada studi tentang proses pengelolaan kesan (impression management), yaitu suatu bidang yang mempelajari cara bagaimana orang-orang mencoba membentuk kesan spesifik dan positif tentang dirinya.  Keterbatasan teori peran: sulit dalam menjelaskan perilaku yang menyimpang (deviant behavior)