SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
ASUHAN KEPERAWATAN
GANGGUAN MEMORI
PADA PASIEN DIABETES MELITUS
KELOMPOK 2
ABDUL QODIT TAMA PJ (2022207209391)
I PUTU DADA (2022207209407)
TITO AGUS P. (2022207209416)
YETTI INDRIANI M (2022207209063)
EKO ADI P. (2022207209013)
YULIANTO (2022207209066)
KONSEP DASAR GG MEMORI
( DEMENSIA )
 Pengertian Demensia
Demensia adalah penurunan kemampuan mental
yang biasanya berkembang secara perlahan,
dimana terjadi gangguan ingatan, fikiran, penilaian
dan kemampuan untuk memusatkan perhatian,
dan bisa terjadi kemunduran kepribadian.
Dimensia merupakan sindroma yang ditandai oleh
berbagai gangguan fungsi kognitif tanpa gangguan
kesadaran ( Kusuma, 2007).
Penyebab demensia yaitu
:
 Penurunan fungsi otak
 Parkinson
 Tumor
 Stroke
 Alzheimer
 Penyakit pada jaringan
pembuluh otak
Pendekatan pengobatan umum pada
pasien demensia adalah
1. pemberikan perawatan medis
suportif,
2. bantuan emosional untuk pasien dan
keluarganya, dan
3. pengobatan farmakologis untuk
gejala spesifik, termasuk gejala
perilaku yang mengganggu
Asuhan Keperawatan
IDENTITAS KLIEN
◦ Nama : Ny. K
◦ Umur : 68 Tahun
◦ Jenis Kelamin : Perempuan
◦ Suku : Jawa
◦ Agama : Islam
◦ Pendidikan : SD
◦ Status Perkawinan : Menikah
◦ Alamat : Kampung Wono
Agung
◦ Tanggal Pengkajian : 06-Oktober-2022
RIWAYAT KEPERAWATAN
 Status Kesehatan Saat ini :
 a. Keluhan utama : Pusing, nyeri pada
kaki
 b. Status kesehatan umum selama
setahun yang lalu : klien memiliki
Riwayat diabetes melitus
PEMERIKSAAN FISIK
 Tanda-tanda vital :
 TD : 110/70 MmHg
 Nadi : 80 x/menit
 Respirasi : 20 x/menit
 Suhu : 36,5 ºc
KATZ INDEK
Klien termasuk dalam kategori Katz A yaitu
Mandiri dalam makan, kontinen, toileting,
berpakaian, berpindah dan mandi
Barthel Indeks
Klien termasuk dalam kategori mandiri.
PENGKAJIAN STATUS MENTAL
a. Short Portable Status Questioner
(SPSMQ) Penilaian SPMSQ :
Kesalahan 5 fungsi intelektual
sedang karena klien tidak
mampu menjawab seluruh
pertanyaan. Dapat disimpulkan
dengan score total 5benar 5
salah Interpretasi hasil :
Daya ingat klien kategori
sedang
b. Mini – Mental State Exam (MMSE)
klien termasuk dalam kategori
status mental ringan karena
mendapatkan skore 24.
GERIATRIC DEPRESSION
SCALE
(Skala Depresi Geriatrik )
Berdasarkan hasil pengkajian klien, skor yang
didapat dari skala depresi geriatrik Yesavage
adalah 6, yang artinya klien mengalami depresi
karena skor lebih dari 5.
Pengkajian Status Sosial (APGAR
Keluarga)
Status sosial lansia
dapat diukur dengan
mengguanakan APGAR
Keluarga. Penilaian
pertanyaan-pertanyaan
yang dijawab selalu
(poin 2). jadi status
sosial Tn. S baik.
Fungsi keluarga baik
ANALISA DATA
NO DATA MASALAH
1 DS
- Klien mengatan nyeri pada daerah kaki dan
persendian
- Klien mengatakan nyeri hilang timbul dan
- Klien mengtatakan nyeri seperi ditusuk-tusuk
- Klien mengatakan nyeri sering dirasakan pada
malam hari
DO
- Klien tampak lemah
- Skala nyeri 5
- Tekanan darah : 110/70 Mmhg
- Nadi : 85x/mnt
- Respirasi : 20x/mnt
- Suhu : 36,5℃
Nyeri akut
NO DATA MASALAH
2 DS:
- Klien mengatakan suka lupa jika ditanya tentang
masa lalunya terkadang ingat terkadang tidak
- Klien mengatakan jika melhat tulisan dari jarak 2
meter klien pandangan kabur
DO:
- Mata klien strabismus
- Klien tamak berfikir-fikir jika di Tanya mengulas
masa lalunya
- Td: 150/90 mmhg, nadi: 88 x/menit, rr: 22
x/menit, S: 37,7 oC.
Gangguan Memori
DIAGNOSA KEPERAWATAN
 1. Nyeri
 2. Ganguan Memori
No. Dx KRITERIA HASIL INTERVENSI
1 Tingkat nyeri (L.08066)
- Keluhan nyeri menurun
- Gelisah menurun
- Ketegangan otot menurun
- Kesulitan tidur menurun
Kontrol nyeri (L.08063)
- Melaporkan nyeri terkontrol
meningkat
- Kemampuan mengenali onset nyeri
meningkat
- Kemampuan mengenali penyebab
nyeri
- Kemampuan menggunakan teknik
non-farmakologis
(Kompres air hangat)
- Keluhan nyeri menurun
Penggunaan analgesik menurun
Observasi:
- Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri
- Identifikasi skala nyeri
- Identifikasi respons nyeri non verbal
- Identifikasi faktor yang memperberat dan
memperingan nyeri
- Identifikasi pengetahuan dan keyakinan
tentang nyeri
Terapeutik:
Berikan teknik nonfarmakologi untuk
mengurangi rasa nyeri (Kompres air hangat)
- Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri
dalam pemilihan strategi meredakan nyeri
Edukasi
- Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu
nyeri
- Jelaskan strategi meredakan nyeri
- Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
RENCANA KEPERAWATAN
No. Dx KRITERIA HASIL INTERVENSI
2 Memori (L.09079)
- Kemampuan mengingat
informasi actual meningkat
- Kemampuan mengiingat
perilaku tertentu yang
pernah dilakukan meningkat
- Kemampuan mengingat
peristiwa meningkat
Orientasi kognitif
(L.09081)
- identifikasi diri sendiri
meningkat
- identifikasi orang terdekat
meningkat
- identifikasi hari meningkat
- identifikasi bulan meningkat
- identifikasi tahun
meningkat
Latihan memori ( I.06188)
Observasi
- Identifikasi masalah memori yang di
alami
- Dentifikasi kesalahan terhadap orientasi
Teraupetik
Sstimulasi memori dengan mengulang
pikiran yang terakhir kali di ucapkan
- Fasilitasi mengingat kembali pengalaman
masa lalu
- Stimulasi menggunkan memori pada
peristiwa yang baru terjadi
Edukasi
- Jelaskan tujuan dan prosedur latihan
- Anjurkan teknik memori yang tepat (mis,
imajinasivisual, perangkat mnemonic,
permainan memori)
kolaborasi
Kolaborasi dengan dokter penanggung
jawab untuk kolaborasi dengan terapi
okupasi
CATATAN PERKEMBANGAN
NO.Dx IMPLEMENTASI EVALUASI
1 - karakteristik, durasi, frekuensi,
kualitas, intensitas nyeri
- Mengidentifikasi skala nyeri
- Mengidentifikasi respons nyeri non
verbal
- Mengidentifikasi faktor yang
memperberat dan memperingan
nyeri
- Meberikan teknik nonfarmakologi
untuk mengurangi rasa nyeri
- Mempertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam pemilihan
strategi meredakan nyeri
- Menjelaskan penyebab, periode,
dan pemicu nyeri
- Menjelaskan strategi meredakan
nyeri
- Mengajarkan teknik
nonfarmakologis untuk mengurangi
rasa nyeri
Kolaborasi pemberian jus tomat untuk
mengurangi tekanan intra cranial klien
S
- Klien mengatan nyeri pada daerah
kaki dan persendian
- Klien mengatakan nyeri hilang timbul
dan
- Klien mengtatakan nyeri seperi
ditusuk-tusuk
- Klien mengatakan nyeri sering
dirasakan pada malam hari
O:
- Skala nyeri 5
- Klien tampak lemah
A: -Nyeri
P:- Lanjutkan Intervensi
- mengidentifikasi lokasi, karakteristik,
durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
nyeri
- Mengidentifikasi skala nyeri
- Mengidentifikasi faktor yang
memperberat dan memperingan nyeri
- Menjelaskan strategi meredakan
nyeri
- Mengajarkan teknik nonfarmakologis
NO.Dx IMPLEMENTASI EVALUASI
2 - Mengidentifikasi
masalah memori yang
di alami
- Mengidentifikasi
kesalahan terhadap
orientasi
- Menstimulasi memori
dengan mengulang
pikiran yang terakhir
kali di ucapkan
- Memfasilitasi
mengingat kembali
pengalaman masa lalu
- Menstimulasi
menggunkan memori
pada peristiwa yang
baru terjadi
- Menjelaskan tujuan dan
prosedur latihan
- Menganjurkan teknik
memori yang tepat
(mis, imajinasivisual,
perangkat mnemonic,
permainan memori)
- Kolaborasi untuk terapi
okupasi jika di perluk
S:
- Klien mengatakan suka lupa jika ditanya tentang
masa lalunya terkadang ingat terkadang tidak
- Klien mengatakan jika melhat tulisan dari jarak 1
meter klien pandangan kabur
DO:
- Mata klien strabismus
- Klien tampak lemah
- Klien tampak berfikir dengan sangat jika di Tanya
tentang masa lalunya agar bisa mengungkapkan
sesuatunya
-
- Klien tamak berfikir-fikir jika di Tanya mengulas masa
lalunya
- Td: 150/90 mmhg, nadi: 88 x/menit, rr: 22 x/menit, S:
37,7 oC.
A: - Gangguan memori
P:- Lanjutkan intervensi
- Mengidentifikasi masalah memori yang di alami
- Mengidentifikasi kesalahan terhadap orientasi
- Menstimulasi memori dengan mengulang pikiran
yang terakhir kali di ucapkan
- Menstimulasi menggunkan memori pada peristiwa
yang baru terjadi
Menganjurkan teknik memori yang tepat (mis,
Matur Suwun

More Related Content

Similar to GG MEMORI KEL 2.pptx

PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptx
PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptxPPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptx
PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptxtrifitriinriani2
 
Askep Menjelang Ajal.pptx
Askep Menjelang Ajal.pptxAskep Menjelang Ajal.pptx
Askep Menjelang Ajal.pptxVfahAhmed
 
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi Nyeri,Paliatif.pdf
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi  Nyeri,Paliatif.pdfdr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi  Nyeri,Paliatif.pdf
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi Nyeri,Paliatif.pdfNursela13
 
SN III kasus fraktur.pptx
SN III kasus fraktur.pptxSN III kasus fraktur.pptx
SN III kasus fraktur.pptxMayangIndawari1
 
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2Monita Ningtyas
 
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptx
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptxWHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptx
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptxssuser8f80ba
 
Askep Kecemasan/Anxiety
Askep Kecemasan/AnxietyAskep Kecemasan/Anxiety
Askep Kecemasan/Anxietyyesica trs
 
Askep hiperoaratyroid
Askep hiperoaratyroidAskep hiperoaratyroid
Askep hiperoaratyroidTebe Yuhuu
 
ASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.pptASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.pptsri syla
 
Proses keperawatan kesehatan jiwa
Proses keperawatan kesehatan jiwa Proses keperawatan kesehatan jiwa
Proses keperawatan kesehatan jiwa Amalia Senja
 
Hipersekresi growth hormon
Hipersekresi growth hormonHipersekresi growth hormon
Hipersekresi growth hormonKANDA IZUL
 
Berbagai Jenis Nyeri.pdf
Berbagai Jenis Nyeri.pdfBerbagai Jenis Nyeri.pdf
Berbagai Jenis Nyeri.pdfpapahku123
 

Similar to GG MEMORI KEL 2.pptx (20)

PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptx
PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptxPPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptx
PPT seminar kasus Klp 9 Pelamonia.pptx
 
Askep Menjelang Ajal.pptx
Askep Menjelang Ajal.pptxAskep Menjelang Ajal.pptx
Askep Menjelang Ajal.pptx
 
Endometriosis
EndometriosisEndometriosis
Endometriosis
 
LP NYERI.docx
LP NYERI.docxLP NYERI.docx
LP NYERI.docx
 
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi Nyeri,Paliatif.pdf
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi  Nyeri,Paliatif.pdfdr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi  Nyeri,Paliatif.pdf
dr Hamzah Shatri - Pendekatan terapi Nyeri,Paliatif.pdf
 
SN III kasus fraktur.pptx
SN III kasus fraktur.pptxSN III kasus fraktur.pptx
SN III kasus fraktur.pptx
 
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
Asuhan keperawatan kelompok flamboyan 2
 
Askep tumor otak
Askep tumor otakAskep tumor otak
Askep tumor otak
 
KDP KELOMPOK 6.pptx
KDP KELOMPOK 6.pptxKDP KELOMPOK 6.pptx
KDP KELOMPOK 6.pptx
 
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptx
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptxWHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptx
WHOKSHORP NYERI UNGARAN.pptx
 
Nfertile 2
Nfertile 2Nfertile 2
Nfertile 2
 
Askep Kecemasan/Anxiety
Askep Kecemasan/AnxietyAskep Kecemasan/Anxiety
Askep Kecemasan/Anxiety
 
2
22
2
 
Askep hiperoaratyroid
Askep hiperoaratyroidAskep hiperoaratyroid
Askep hiperoaratyroid
 
Asmariana
AsmarianaAsmariana
Asmariana
 
ASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.pptASKEP NYERI.ppt
ASKEP NYERI.ppt
 
Proses keperawatan kesehatan jiwa
Proses keperawatan kesehatan jiwa Proses keperawatan kesehatan jiwa
Proses keperawatan kesehatan jiwa
 
Hipersekresi growth hormon
Hipersekresi growth hormonHipersekresi growth hormon
Hipersekresi growth hormon
 
Berbagai Jenis Nyeri.pdf
Berbagai Jenis Nyeri.pdfBerbagai Jenis Nyeri.pdf
Berbagai Jenis Nyeri.pdf
 
Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri Panduan manajemen nyeri
Panduan manajemen nyeri
 

Recently uploaded

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?AdePutraTunggali
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxFipkiAdrianSarandi
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfAndiCoc
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptretno12886
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurDoddiKELAS7A
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bSisiliaFil
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASsusilowati82
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxAmmar Ahmad
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025Fikriawan Hasli
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanTitaniaUtami
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8RiniWulandari49
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramTitaniaUtami
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxFidiaHananasyst
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxrandikaakbar11
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
 
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPASSK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
SK PANITIA PELAKSANA IHT SMPN 2 KEMPAS KECAMATAN KEMPAS
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docxMateri E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
Materi E-modul Ekosistem kelas X SMA.docx
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
Bahan Ajar Power Point Materi Campuran kelas 8
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 

GG MEMORI KEL 2.pptx

  • 1. ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN MEMORI PADA PASIEN DIABETES MELITUS KELOMPOK 2 ABDUL QODIT TAMA PJ (2022207209391) I PUTU DADA (2022207209407) TITO AGUS P. (2022207209416) YETTI INDRIANI M (2022207209063) EKO ADI P. (2022207209013) YULIANTO (2022207209066)
  • 2. KONSEP DASAR GG MEMORI ( DEMENSIA )  Pengertian Demensia Demensia adalah penurunan kemampuan mental yang biasanya berkembang secara perlahan, dimana terjadi gangguan ingatan, fikiran, penilaian dan kemampuan untuk memusatkan perhatian, dan bisa terjadi kemunduran kepribadian. Dimensia merupakan sindroma yang ditandai oleh berbagai gangguan fungsi kognitif tanpa gangguan kesadaran ( Kusuma, 2007).
  • 3. Penyebab demensia yaitu :  Penurunan fungsi otak  Parkinson  Tumor  Stroke  Alzheimer  Penyakit pada jaringan pembuluh otak
  • 4. Pendekatan pengobatan umum pada pasien demensia adalah 1. pemberikan perawatan medis suportif, 2. bantuan emosional untuk pasien dan keluarganya, dan 3. pengobatan farmakologis untuk gejala spesifik, termasuk gejala perilaku yang mengganggu
  • 5. Asuhan Keperawatan IDENTITAS KLIEN ◦ Nama : Ny. K ◦ Umur : 68 Tahun ◦ Jenis Kelamin : Perempuan ◦ Suku : Jawa ◦ Agama : Islam ◦ Pendidikan : SD ◦ Status Perkawinan : Menikah ◦ Alamat : Kampung Wono Agung ◦ Tanggal Pengkajian : 06-Oktober-2022
  • 6. RIWAYAT KEPERAWATAN  Status Kesehatan Saat ini :  a. Keluhan utama : Pusing, nyeri pada kaki  b. Status kesehatan umum selama setahun yang lalu : klien memiliki Riwayat diabetes melitus
  • 7. PEMERIKSAAN FISIK  Tanda-tanda vital :  TD : 110/70 MmHg  Nadi : 80 x/menit  Respirasi : 20 x/menit  Suhu : 36,5 ºc KATZ INDEK Klien termasuk dalam kategori Katz A yaitu Mandiri dalam makan, kontinen, toileting, berpakaian, berpindah dan mandi Barthel Indeks Klien termasuk dalam kategori mandiri.
  • 8. PENGKAJIAN STATUS MENTAL a. Short Portable Status Questioner (SPSMQ) Penilaian SPMSQ : Kesalahan 5 fungsi intelektual sedang karena klien tidak mampu menjawab seluruh pertanyaan. Dapat disimpulkan dengan score total 5benar 5 salah Interpretasi hasil : Daya ingat klien kategori sedang
  • 9. b. Mini – Mental State Exam (MMSE) klien termasuk dalam kategori status mental ringan karena mendapatkan skore 24. GERIATRIC DEPRESSION SCALE (Skala Depresi Geriatrik ) Berdasarkan hasil pengkajian klien, skor yang didapat dari skala depresi geriatrik Yesavage adalah 6, yang artinya klien mengalami depresi karena skor lebih dari 5.
  • 10. Pengkajian Status Sosial (APGAR Keluarga) Status sosial lansia dapat diukur dengan mengguanakan APGAR Keluarga. Penilaian pertanyaan-pertanyaan yang dijawab selalu (poin 2). jadi status sosial Tn. S baik. Fungsi keluarga baik
  • 11. ANALISA DATA NO DATA MASALAH 1 DS - Klien mengatan nyeri pada daerah kaki dan persendian - Klien mengatakan nyeri hilang timbul dan - Klien mengtatakan nyeri seperi ditusuk-tusuk - Klien mengatakan nyeri sering dirasakan pada malam hari DO - Klien tampak lemah - Skala nyeri 5 - Tekanan darah : 110/70 Mmhg - Nadi : 85x/mnt - Respirasi : 20x/mnt - Suhu : 36,5℃ Nyeri akut
  • 12. NO DATA MASALAH 2 DS: - Klien mengatakan suka lupa jika ditanya tentang masa lalunya terkadang ingat terkadang tidak - Klien mengatakan jika melhat tulisan dari jarak 2 meter klien pandangan kabur DO: - Mata klien strabismus - Klien tamak berfikir-fikir jika di Tanya mengulas masa lalunya - Td: 150/90 mmhg, nadi: 88 x/menit, rr: 22 x/menit, S: 37,7 oC. Gangguan Memori
  • 13. DIAGNOSA KEPERAWATAN  1. Nyeri  2. Ganguan Memori
  • 14. No. Dx KRITERIA HASIL INTERVENSI 1 Tingkat nyeri (L.08066) - Keluhan nyeri menurun - Gelisah menurun - Ketegangan otot menurun - Kesulitan tidur menurun Kontrol nyeri (L.08063) - Melaporkan nyeri terkontrol meningkat - Kemampuan mengenali onset nyeri meningkat - Kemampuan mengenali penyebab nyeri - Kemampuan menggunakan teknik non-farmakologis (Kompres air hangat) - Keluhan nyeri menurun Penggunaan analgesik menurun Observasi: - Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri - Identifikasi skala nyeri - Identifikasi respons nyeri non verbal - Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri - Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang nyeri Terapeutik: Berikan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi rasa nyeri (Kompres air hangat) - Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam pemilihan strategi meredakan nyeri Edukasi - Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri - Jelaskan strategi meredakan nyeri - Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri Kolaborasi Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu RENCANA KEPERAWATAN
  • 15. No. Dx KRITERIA HASIL INTERVENSI 2 Memori (L.09079) - Kemampuan mengingat informasi actual meningkat - Kemampuan mengiingat perilaku tertentu yang pernah dilakukan meningkat - Kemampuan mengingat peristiwa meningkat Orientasi kognitif (L.09081) - identifikasi diri sendiri meningkat - identifikasi orang terdekat meningkat - identifikasi hari meningkat - identifikasi bulan meningkat - identifikasi tahun meningkat Latihan memori ( I.06188) Observasi - Identifikasi masalah memori yang di alami - Dentifikasi kesalahan terhadap orientasi Teraupetik Sstimulasi memori dengan mengulang pikiran yang terakhir kali di ucapkan - Fasilitasi mengingat kembali pengalaman masa lalu - Stimulasi menggunkan memori pada peristiwa yang baru terjadi Edukasi - Jelaskan tujuan dan prosedur latihan - Anjurkan teknik memori yang tepat (mis, imajinasivisual, perangkat mnemonic, permainan memori) kolaborasi Kolaborasi dengan dokter penanggung jawab untuk kolaborasi dengan terapi okupasi
  • 16. CATATAN PERKEMBANGAN NO.Dx IMPLEMENTASI EVALUASI 1 - karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri - Mengidentifikasi skala nyeri - Mengidentifikasi respons nyeri non verbal - Mengidentifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri - Meberikan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi rasa nyeri - Mempertimbangkan jenis dan sumber nyeri dalam pemilihan strategi meredakan nyeri - Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri - Menjelaskan strategi meredakan nyeri - Mengajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri Kolaborasi pemberian jus tomat untuk mengurangi tekanan intra cranial klien S - Klien mengatan nyeri pada daerah kaki dan persendian - Klien mengatakan nyeri hilang timbul dan - Klien mengtatakan nyeri seperi ditusuk-tusuk - Klien mengatakan nyeri sering dirasakan pada malam hari O: - Skala nyeri 5 - Klien tampak lemah A: -Nyeri P:- Lanjutkan Intervensi - mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, intensitas nyeri - Mengidentifikasi skala nyeri - Mengidentifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri - Menjelaskan strategi meredakan nyeri - Mengajarkan teknik nonfarmakologis
  • 17. NO.Dx IMPLEMENTASI EVALUASI 2 - Mengidentifikasi masalah memori yang di alami - Mengidentifikasi kesalahan terhadap orientasi - Menstimulasi memori dengan mengulang pikiran yang terakhir kali di ucapkan - Memfasilitasi mengingat kembali pengalaman masa lalu - Menstimulasi menggunkan memori pada peristiwa yang baru terjadi - Menjelaskan tujuan dan prosedur latihan - Menganjurkan teknik memori yang tepat (mis, imajinasivisual, perangkat mnemonic, permainan memori) - Kolaborasi untuk terapi okupasi jika di perluk S: - Klien mengatakan suka lupa jika ditanya tentang masa lalunya terkadang ingat terkadang tidak - Klien mengatakan jika melhat tulisan dari jarak 1 meter klien pandangan kabur DO: - Mata klien strabismus - Klien tampak lemah - Klien tampak berfikir dengan sangat jika di Tanya tentang masa lalunya agar bisa mengungkapkan sesuatunya - - Klien tamak berfikir-fikir jika di Tanya mengulas masa lalunya - Td: 150/90 mmhg, nadi: 88 x/menit, rr: 22 x/menit, S: 37,7 oC. A: - Gangguan memori P:- Lanjutkan intervensi - Mengidentifikasi masalah memori yang di alami - Mengidentifikasi kesalahan terhadap orientasi - Menstimulasi memori dengan mengulang pikiran yang terakhir kali di ucapkan - Menstimulasi menggunkan memori pada peristiwa yang baru terjadi Menganjurkan teknik memori yang tepat (mis,