SlideShare a Scribd company logo
1 of 63
Download to read offline
Oleh
H.A.Mushoddik
BALAI DIKLAT KEAGAMAAN
BANDUNG
2023
SIDI GAZALBA (1962):
MASJID
PUSAT IBADAT
PUSAT
KEBUDAYAAN
ISLAM
MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAT:
1.SHALAT BERJAMAAH
2.SHALAT JUM’AT
3.DZIKIR
4.DO’A
5.I’TIKAF
MASJID SEBAGAI PUSAT KEBUDAYAAN ISLAM:
1.DAKWAH
2.PENDIDIKAN
3.SOSIAL
4.EKONOMI
5.POLITIK
6.ILMU PENGETAHUAN
7.SENI BUDAYA
8.FILSAFAT
DEWAN MASJID INDONESIA (DMI)
MASJID
CENTRAL AKTIFITAS
UMAT ISLAM
COMMUNITY
CENTRE
PRAWACANA
Sejarah masjid identik dengan sejarah
perkembangan dakwah Islamiyah. Ketika
dakwah Islamiyah berkembang, maka
bermunculanlah pendirian bangunan masjid.
Perkembangan dakwah Islamiyah di zaman
Rasulullah saw. dan para sahabatnya diawali
dari pendirian dan pemakmuran masjid.
Begitu pula perkembangan dakwah Islamiyah
di Indonesia tidak terlepas dari pendirian
bangunan masjid.
DAKWAH RASULULLAH SAW DI MADINAH
Dalam buku Sirah Nabawiyah (Al-Buthi, 2006:67)
diungkapkan, bahwa di Madinah Nabi saw.
membangun Model Masyarakat Baru yang
bersendikan tiga pilar utama, yaitu:
1. Pembangunan dan pembinaan masjid;
2. Ukhuwah atau persaudaraan sesama kaum
Muslimin;
3. Perjanjian antara kaum Muslimin dan orang-
orang di luar Islam.
MASJID YANG PERTAMA KALI DIBANGUN
DI MADINAH
Maka bangunan masjid pertama yang
didirikan Rasulullah saw. pada tahun 622 M
atau tahun pertama hijrah terdapat di
Madinah. Masjid itu dikenal dengan Masjid
Madinah atau Masjid Nabawi, masjid
utama ketiga setelah Masjidilharam di
Mekah dan Masjidilaqsha di Yerussalem
Palestina.
BENTUK AWAL MASJID NABAWI (622 M/1 H)
Setelah tanahnya rata, maka segeralah
dibangun masjid yang panjangnya seratus
hasta dengan lebar kurang lebih sama. Bahan
bangunannya menggunakan bahan batu bata.
Tiang dan atapnya terbuat dari batang dan
pelepah kurma. Adapun lantainya ditimbun
dengan kerikil dan pasir. Kiblat masjid pada
waktu itu menghadap ke Baitulmaqdis –
karena belum turun wahyu yang
memerintahkan untuk menghadap ke Ka’bah.
Dalam riwayat lain diungkapkan:
1. Luas bangunannya mencapai 70x60 hasta;
2. Dindingnya yang terbuat dari batu bata mencapai
ketinggian kira-kira 17 hasta;
3. Tiangnya terbuat dari pohon kurma;
4. Atapnya dari pelepahnya;
5. Terdiri dari tiga buah pintu, yakni (a) Pintu Rahmat (Bab
al-Rahmah), terletak di sebelah timur, pintu tempat Nabi
saw. masuk ke masjid dari tempat tinggalnya; (b) Pintu
Jibril (Bab Jibril), terlebih di sebelah barat, pintu sebagai
penghormatan bagi Jibril, disebut juga Bab al-Salaam
(Pintu Selamat); dan (c) Sebuah pintu yang menghadap ke
Baitulmaqdis ketika kiblat mengarah ke sana. Seiring
dengan pertukaran arah kiblat ke Ka’bah pada tahun 11 H,
pintu itu ditutup, dan letaknya di bagian selatan.
MASJID QUBA/QIBLATAIN
Dalam perjalanan hijrah dari Mekah ke
Madinah, Rasulullah saw. dan rombongan
singgah dulu di sebuah perkampungan yang
bernama Quba. Di Quba ini Rasulullah saw. dan
rombongan berupaya membangun masjid. Pada
ke-2 H, Masjid ini dikunjungi lagi oleh
Rasulullah, lalu datang wahyu untuk berpindah
arah kiblat; yang asalnya ke Baitulmaqdis
menjadi ke Baitulharam (Ka’bah). Berdasarkan
kejadian ini, lalu Masjid tersebut diberi nama
Masjid Qibalatain.
MASJID QUBA/BANI SALAMAH/QIBLATAIN
POLA SEJARAH PEMBANGUNAN MASJID
1. Pembangunan masjid dalam Islam sangat
erat kaitannya dengan perluasan dakwah
dan syi’ar Islam yang menyebar dan
mengakar di tengah-tengah masyarakat.
2. Selanjutnya pembangunan masjid
dilakukan oleh para jenderal atau
komandan perang di wilayah yang baru
direbut atau ditaklukkan, baik lewat
pertempuran maupun jalan damai.
POLA SEJARAH PEMBANGUNAN MASJID DI INDONESIA
1. Pembangunan masjid berpangkal dari kegiatan para saudagar yang
menjadi muballigh penyebar ajaran Islam di tengah-tengah
masyarakat.
2. Setelah banyak raja-raja di Nusantara yang memeluk Islam, maka
mereka mendirikan masjid karena dianggap sebagai kelengkapan
dari kerajaannya. Sehingga masjid di Indonesia banyak didirikan di
dekat keraton dan alun-alun. Karena sebelum masjid berdiri, keraton
dan alun-alun sudah ada terlebih dahulu.
3. Selanjutnya siapa saja yang memiliki niat dan kesanggupan dapat
membangun masjid. Sehingga di Indonesia banyak sekali bertebaran
bangunan masjid hingga ke pelosok-pelosok kampung. Menurut
catatan Dewan Masjid Indonesia (DMI), jumlah masjid di Indonesia
pada tahun 2010 lebih dari 800 ribu buah, belum lagi mushalla dan
langgar.
MASJID UTAMA DALAM SEJARAH ISLAM
MASJID
UTAMA
MASJIDIL HARAM
DI MEKAH
MASJIDIL AQSHO
DI YERUSSALEM
MASJID NABAWI
DI MADINAH
MASJIDIL HARAM DI MEKAH AL-MUKARRAMAH, SAUDI ARABIA
MASJIDIL AQSHO DI YERUSSALEM - PALESTINA
MASJID NABAWI DI MADINAH AL-MUNAWWARAH - SAUDI ARABIA
ACEH
1. MASJID LAMPUUK, LHOK NGA
2. MASJID BAITURRAHMAN,
BANDA ACEH
DKI JAKARTA
1. MASJID ISTIQLAL
2. MASJID AN-NAWIER, PEKOJAN
3. MASJID LAUTZE
4. MASJID KRAMAT LUAR BATANG
5. MASJID JAKARTA ISLAMIC CENTER,
KRAMAT TUNGGAK
BANTEN DAN JAWA BARAT
1. MASJID AGUNG BANTEN
2. MASJID MERAH, CIREBON
3. MASJID AGUNG SANG CIPTA RASA,
CIREBON
4. MASJID PAMIJAHAN, TASIKMALAYA
5. MASJID SALMAN, ITB BANDUNG
JAWA TENGAH
1. MASJID AGUNG DEMAK, DEMAK
2. MASJID KADILANGU, DEMAK
3. MASJID SUNAN KUDUS, KUDUS
4. MASJID SUNAN MURIA, KUDUS
5. MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN, SURAKARTA
6. MASJID DARUL MUTTAQIN, PURWOREJO
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
1.MASJID MATARAM, KOTAGEDE
2.MASJID AT-TAQWA, WONOKROMO
3.MASJID IMOGIRI
4.MASJID GEDHE, KAUMAN
JAWA TIMUR
1. MASJID SUNAN BONANG, TUBAN
2. MASJID SUNAN GIRI, GRESIK
3. MASJID SUNAN AMPEL, SURABAYA
4. MASJID AL-AKBAR, SURABAYA
5. MASJID AGUNG SUMENEP, MADURA
BENTUK BANGUNAN MASJID
1. Berbentuk terbuka, yang merupakan bentuk awal, terdiri
dari suatu lapangan empat persegi panjang yang tertutup
hanya pada bagian mihrab dan sisinya, misalnya Masjid
Madinah dan Masjidilharam;
2. Bentuk beratap datar, yakni suatu bangunan inti dengan
lapangan terbuka dari sebuah bangunan tanpa dinding
dengan atap datar dan pada dua sisinya atau di tengah
dibuat kubah seperti Masjid Jami Isfahan yang dibangun
Bani Saljuk pada abad ke-11;
3. Bentuk beratap kubah, yaitu suatu bangunan yang pada
bagian ruangan shalat tertutup oleh sebagian kubah besar
atau beberapa kubah, seperti Masjid Thalkhatan Baba
dekat Mery di Asia tengah.
KOMPONEN-KOMPONEN POKOK MASJID
1. Kubah
Artinya, bagian yang menyelimuti sesuatu. Kubah ini
kemudian didefinisikan sebagai salah satu bagian konstruksi
bangunan masjid yang muncul kemudian, berbentuk bulat
atau setengah bulatan, dan berfungsi untuk menutup
bangunan dasar yang berbentuk bundar atau bersegi banyak.
Kubah berasal dari bangunan bizantium dan Persia.
2. Menara
Penamaan Menara sepertinya ada pengaruh dari tradisi Majusi, karena
secara bahasa Menara berasal dari Minaarah, yang berarti tempat
perapian (rumah api). Jadi semerbaknya api ini dijadikan sarana
mengajak orang untuk melaksanakan ibadah menurut versi agama
mereka. Dalam Islam pun Menara awalnya sebagai tempat Muazin
menyerukan azan kepada masyarakat Muslim sekaligus mengajak
mereka untuk melaksanakan ibadah shalat di masjid. Pada
perkembangan berikutnya, Menara didefinisikan sebagai suatu
bangunan yang mendampingi bangunan suatu masjid.
3. Mihrab
Pengertian awal Mihrab sebenarnya tidak mengandung unsur
keagamaan. Ia hanya suatu tempat atau ruangan takhta di
dalam Istana tempat diamnya Raja. Dalam agama Yahudi,
Mihrab itu bermakna Kanisah, yaitu tempat pemujaan atau
ibadah yang bersifat pribadi. Kemudian dalam perkembangan
berikutnya Mihrab diartikan suatu ruangan atau relung di
dalam masjid yang terletak di depan sekali, berfungsi sebagai
tempat imam dalam memimpin shalat berjamaah dan sebagai
petunjuk arah kiblat ke Masjidilharam di Mekah.
4. Mimbar
Arti asal Mimbar adalah tempat berkhutbah, atau tempat duduk
yang agak ditinggikan dan diperuntukkan bagi Nabi Muhammad saw.
di Masjid Madinah jika Nabi saw. berkhutbah menghadap kaum
Muslimin yang duduk bersaf-saf. Kemudian atas usul salah seorang
sahabat Tamim ad-Dari, dibuatkan mimbar untuk Nabi saw. seperti
mimbar yang pernah dilihatnya di Damscus. Mimbar kemudian
berarti tempat khatib berkhutbah yang terbuat dari kayu dan pualam
serta ditempatkan di sisi kanan mihrab.
5. Beduk
Beduk merupakan alat musik pukul khas tradisi Indonesia.
Awalnya digunakan sebagai alat musik dalam kegiatan
upacara adat dalam tradisi tertentu. Kemudian atas prakarsa
Wali Sanga, Sembilan Orang Wali terkenal penyebar agama
Islam di Pulau Jawa memanfaatkan beduk untuk kepentingan
ibadah. Beduk itu mereka tempatkan di sebelah masjid atau
surau dengan posisi digantung. Pemukulan beduk sebagai
tanda shalat diperkirakan sudah dilakukan sejak abad ke-17.
HIASAN MASJID
Hiasan ini termasuk aspek dekorasi yang sangat
bervariasi, berkembang sejalan dengan budaya
suatu masyarakat pada waktu dan tempat
tertentu. Dekorasi atau hiasan merupakan seni
yang terkait dengan zaman dan budaya suatu
masyarakat. Islam pun sangat menekankan seni
dan keindahan ini. Sehingga dalam sebuah
hadits dikatidakan, “Allah itu Indah dan
menyukai segala keindahan”.
HIASAN KALIGRAFI
Dalam rangka mengetengahkan keindahan makna dan isi ayat-ayat
suci Al-Qur’an, kaligrafi menjadi elemen penting dan menonjol
dalam menghias masjid dari dahulu hingga sekarang (Yulianto
Sumalyo, 2006:13).
Hiasan kaligrafi masjid terdapat di bagian dalam dan luar, dan yang
dominan pada kubah, menara, mihrab, mimbar, dinding, tiang,
pintu, jendela, lantai dan gapura yang amat beragam berupa seni
ukir.
KLASIFIKASI MASJID
1. Masjid Negara (Tipe A) berada di ibukota Negara;
2. Masjid Raya (Tipe B) berada di ibukota propinsi;
3. Masjid Agung (Tipe C) berada di ibukota kabupaten/kota;
4. Masjid Besar (Tipe D) berada di kecamatan;
5. Masjid Jami (Tipe E) berada di desa/kelurahan;
6. Masjid Kampung (Tipe F) di lingkungan RW/RT.
Sedangkan masjid-masjid yang berada di
kampus-kampus, perusahaan-perusahaan,
yayasan-yayasan dan lain-lain disebut Masjid
Sektor/Fungsional. Bahkan dewasa ini
berkembang juga masjid-masjid pariwisata,
baik karena tempatnya di lokasi pariwisata
seperti Masjid At-Ta’awun Puncak Bogor,
maupun dijadikan sebagai tujuan wisata
misalnya Masjid Kubah Emas di Depok Jawa
Barat.
Juga berdasarkan pendekatan kemakmuran
dikenal klasifikasi masjid paripurna, ideal, layak
dan sederhana. Klasifikasi ini berdasarkan target
minimal persyaratan dalam pengorganisasian
(idarah), pemakmuran (imarah) dan
pemeliharaan (ri’ayah).
Misalnya kriteria masjid paripurna adalah yang
memenuhi persyaratan, antara lain dalam
bidang pendidikan sudah ada Ma’had Ali atau
Perguruan Tinggi setingkat S1, kepengurusan
lengkap dan berjalan sesuai dengan tugas
masing-masing.
TUGAS
1. PESERTA YANG BERASAL DARI SATU KANMENAG KAB/KOTA
BERKUMPUL MENJADI SATU KELOMPOK. KALAU HANYA ADA SATU
ORANGPUN MENJADI SATU KELOMPOK.
2. MASING-MASING KELOMPOK MEMILIH SATU MASJID YANG BERADA
DI DAERAHNYA UNTUK DIJADKIKAN OBJEK KAJIAN.
3. MASING-MASING KELOMPOK MENULISKAN KAJIAN SEJARAH MASJID
TERSEBUT DARI MULAI:
• AWAL BERDIRINYA
• LOKASINYA
• TOKOHNYA
• KEUNIKAN BANGUNANNYA
• PENGURUSAN DAN PENGELOLAANNYA
• PENCITRAANNYA DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
MANAJEMEN
MASJID
IDAROH
IMAROH
RI’AYAH
1.Idaroh: pengelolaan organisasi dan
administrasi masjid
2.Imaroh: Pengelolaan kemakmuran
masjid
3.Ri’ayah: Pengelolaan pemeliharaan
bangunan fisik masjid
IDAROH
(ORGANISASI MASJID)
DKM
(DEWAN KEMAKMURAN MASJID)
1. VISI
2. MISI
3. TUJUAN
4. PROGRAM KERJA
1. Terbinanya kemampuan Pengurus DKM dalam
pengelolaan masjid secara profesional
2. Tersedianya dana dan sarana untuk kegiatan
pengelolaan masjid
3. Terciptanya jalinan komunikasi antara anggota jamaah
masjid dan lingkungan masyarakat
4. Terbinanya kemampuan ekonomi jamaah masjid dan
masyarakat sekitar
5. Terbinanya kemampuan pendidikan para jamaah dan
masyarakat sekitar dalam meningkatkan kualitas iman,
ilmu, amal, dan akhlak
6. Terbinanya peran serta jamaah/masyarakat dalam upaya
kesehatan dan pemeliharaan lingkungan masjid.
PROGRAM KERJA
PEMBENTUKAN/PEMILIHAN PENGURUS DKM
Periodesari atau masa bakti kepengurusan
DKM untuk semua tingkatan dari mulai
Masjid Negara, Masjid Raya, Masjid Agung,
Masjid Besar, dan Masjid Jami, ditetapkan
selam lima (5) tahun.
Pengurus DKM yang habis masa baktinya
mempunyai kewajiban untuk mengadakan
rapat musyawarah pembentukan/pemilihan
pengurus DKM yang baru.
CARA PEMILIHAN DKM
1.Melalui Pemilihan Langsung
2.Melalui Pemberian Mandat Kepada
Tim Formatur yang terdiri dari para
Tokoh Fungsional/Jamaah Masjid
yang sesuai dengan status
keberadaan masjid bersangkutan.
STRUKTUR KEPENGURUSAN DKM
KETUA :
WAKIL KETUA :
SEKRETARIS :
WAKIL SEKRETARIS :
BENDAHARA :
WAKIL BENDAHARA :
SEKSI-SKESI
1. PERIBADATAN :
2. PENDIDIKAN & DAKWAH :
3. PEMBERDAYAAN EKONOMI JAMAAH :
4. KESEHARAN DAN LINGKUNGAN MASJID :
5. PENGEMBANGAN POTENSI MUSLIMAH :
6. PEMUDA DAN REMAJA MASJID :
7. PENERANGAN DAN PERPUSTAKAAN MASJID :
8. SOSIAL DAN DANA USAHA :
9. PEMELIHARAAN DAN PERLENGKAPAN MASJID :
TUGAS
1.PESERTA DIBAGI MENJADI 3 KELOMPOK
2.SETIAP KELOMPOK MENGADAKAN
MUSYAWARAH
PEMBENTUKAN/PEMILIHAN PENGURUS
DKM…… YANG BARU
3.KEPENGURUSAN YANG BARU MENYUSUN
PROGRAM KERJA YANG AKAN
DILAKSANAKAN
FUNGSI MASJID DALAM MASYARAKAT ISLAM
Masjid memiliki fungsi strategis dalam
masyarakat Islam. Selain sebagai tempat
ibadah, masjid juga berfungsi sebagai
media pembinaan umat. Di masjid biasa
dilaksanakan shalat berjamaah, juga bisa
dilaksanakan kegiatan-kegiatan sosial
keagamaan guna mengembangkan
masyarakat Islam
FUNGSI MASJID
FUNGSI RITUAL
KEAGAMAAN
FUNGSI SOSIAL
KEAGAMAAN
FUNGSI MASJID PADA ZAMAN RASULULLAH SAW
1.Tempat untuk melakukan ibadah mahdoh
2.Tempat untuk melakukan kegiatan pendidikan
3.Tempat berkonsultasi dan bermusyawarah umat
4.Tempat melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan
5.Tempat pelayanan pengobatan yang terlukan
dalam peperangan
6.Tempat penyelesaian perdamaian/rekonsiliasi
7.Tempat penerimaan tamu
8.Tempat penerimaan musafir yang dalam perjalanan
jauh
9.Tempat mengatur strategi kepentingan umat
10.Tempat dialog kehidupan untuk kepentingan umat.
MENGAPA FUNGSI MASJID DEMIKIAN SENTRAL?
Menurut Quraish Shihab (2007):
Keadaan masyarakat yang masih sangat berpegang teguh
kepada nilai, norma, dan jiwa agama.
Kemampuan Pembina-pembina masjid menghubungkan
kondisi sosial dan kebutuhan masyarakat dengan uraian dan
kegiatan masjid.
Manifestasi pemerintahan terlaksana di dalam masjid,
baik pada pribadi-pribadi pemimpin pemerintahan yang
menjadi imam/khatib maupun di dalam ruangan-ruangan
masjid yang dijadikan tempat-tempat kegiatan
pemerintahan dan syura (musyawarah).
URGENSI MASJID DALAM MASYARAKAT ISLAM
1.Sebagai asas utama dan terpenting bagi
pembentukan masyarakat Islam;
2.Sebagai media tersebarnya ikatan
ukhuwwah (persaudaraan) dan
mahabbah (kecintaan) sesama kaum
Muslimin; dan
3.Sebagai wahana tersebarnya semangat
persamaan dan keadilan sesama kaum
Muslimin dalam segala aspek kehidupan.
FUNGSI MASJID
(HASIL MUKTAMAR IV DMI 1999)
MASJID
SEBAGAI
PUSAT
IBADAH
MASJID SEBAGAI
PUSAT
PENGEMBANGAN/
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
MASJID
SEBAGAI
PEMBINAAN
PERSATUAN
UMAT
MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAH
Adab-adab (tatakrama) beribadah di masjid supaya
tertib dan khidmat:
1. Bagi setiap jamaah yang akan masuk ke masjid hendaklah
mendahulukan kaki kanan dan keluar dengan kaki kiri, diawali dengan
niat ikhlas beribadah karena Allah;
2. Berdo’a pada saat masuk masjid;
3. Berdo’a pada saat keluar masjid;
4. Menutup aurat;
5. Tidak berbicara keras dan bersenda gurau;
6. Disunatkan untuk membawa harum-haruman;
7. Menjaga kebersihan masjid;
8. Melepas alas kaki;
9. Berpakaian yang rapi dan sopan;
10.Menjaga ketenangan di dalam masjid, tertib masuk dan tertib keluar
masjid;
11. Tertib beribadah di dalam masjid;
12. Tertib melaksanakan shalat berjamaah/shalat
sunat;
13. Sebelum shalat jum’at diawali mandi sunat jum’at,
pakaian bersih yang terbaik, dan datang di masjid
sebelum khatib naik mimbar;
14. Sebelum pelaksanaan shalat jum’at dilakukan,
pengurus masjid (DKM) mengumumkan tentang:
- Imam/Khatib
- Topik khutbah
- Laporang singkat keuangan/kemajuan masjid;
- Mengajak berdo’a bagi jamaah yang terkena musibah
15. Tidak berjualan langsung di dalam masjid
(tempat shalat)
MASJID SEBAGAI PUSAT PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM
BIDANG
PENDIDIKAN
BIDANG
PEREKONOMIAN
BIDANG
KESEHATAN
BIDANG
SENI DAN BUDAYA
MASJID SEBAGAI PEMBINAAN PERSATUAN UMAT
UKHUWAH
UBUDIYAH
UKHUWAH
INSANIYAH
UKHUWAH
WATHANIYAH
UKHUWAH
ISLAMIYAH
LANGKAH-LANGKAH OPTIMALISASI
FUNGSI MASJID DALAM MASYARAKAT ISLAM
JAMINAN ALLAH SWT BAGI YANG MEMAKMURKAN MASJID
Artinya:
“Hanya yang memakmurkan masjid-masjid
Allah ialah orang-orang yang beriman
kepada Allah dan Hari Kemudian, serta tetap
mendirikan shalat, menunaikan zakat dan
tidak takut (kepada siapapun) selain kepada
Allah, maka merekalah orang-orang yang
diharapkan termasuk golongan orang-orang
yang mendapat petunjuk”
(QS. At-Taubah [9]:18).
TUGAS
Ada tiga fungsi masjid yang perlu
dioptimalkan, yaitu masjid sebagai pusat
ibadah, pengembangan masyarakat di bidang
pendidikan, perekonomian, kesehatan serta
seni dan bidaya, dan pemersatu umat. Coba
diskusikan, sejauh mana implementasi dari
ketiga fungsi tersebut yang dilakukan oleh
masjid-masjid yang ada di sekitar kita!
SEKIAN
TERIMA KASIH
WASSALAMU’ALAIKUM….

More Related Content

What's hot

Managemen memakmurkan masjid
Managemen memakmurkan masjidManagemen memakmurkan masjid
Managemen memakmurkan masjidHartono Anwar
 
Training remaja masjid jogja
Training remaja masjid jogjaTraining remaja masjid jogja
Training remaja masjid jogjaRendra Visual
 
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Hestifidiah
 
ASWAJA + NDP + PKT
ASWAJA + NDP + PKTASWAJA + NDP + PKT
ASWAJA + NDP + PKTPMII
 
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode MekkahPerkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkahbulan purnama
 
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)marisaphega
 
Ppt pondok pesantren
Ppt pondok pesantrenPpt pondok pesantren
Ppt pondok pesantrenabdusshofi
 
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidPengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidFirman Nugraha
 
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabPPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabDewi_Sejarah
 
Kebudayaan islam di masa rasulullah
Kebudayaan islam di masa rasulullahKebudayaan islam di masa rasulullah
Kebudayaan islam di masa rasulullahMembangun city
 
Kondisi masyarakat madinah
Kondisi masyarakat madinahKondisi masyarakat madinah
Kondisi masyarakat madinahMisrudin Mkh
 
Materi 8: Pengantar Ilmu Dakwah
Materi 8: Pengantar Ilmu DakwahMateri 8: Pengantar Ilmu Dakwah
Materi 8: Pengantar Ilmu DakwahMarlin Dwinastiti
 

What's hot (20)

Managemen memakmurkan masjid
Managemen memakmurkan masjidManagemen memakmurkan masjid
Managemen memakmurkan masjid
 
bentuk kegiatan dakwah
bentuk kegiatan dakwahbentuk kegiatan dakwah
bentuk kegiatan dakwah
 
Manajemen masjid (2)
Manajemen masjid (2)Manajemen masjid (2)
Manajemen masjid (2)
 
Training remaja masjid jogja
Training remaja masjid jogjaTraining remaja masjid jogja
Training remaja masjid jogja
 
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
Presentasi Ukhuwah (persaudaraan)
 
Infaq, Shodaqoh, dan Zakat
Infaq, Shodaqoh, dan ZakatInfaq, Shodaqoh, dan Zakat
Infaq, Shodaqoh, dan Zakat
 
Peradaban islam pada masa Nabi Muhammad SAW
Peradaban islam pada masa Nabi Muhammad SAWPeradaban islam pada masa Nabi Muhammad SAW
Peradaban islam pada masa Nabi Muhammad SAW
 
Materi Dakwah
Materi DakwahMateri Dakwah
Materi Dakwah
 
ASWAJA + NDP + PKT
ASWAJA + NDP + PKTASWAJA + NDP + PKT
ASWAJA + NDP + PKT
 
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode MekkahPerkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
Perkembangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Periode Mekkah
 
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)
Strategi dakwah rasullah di makkah(tarikh dan kebudayaan islam)
 
Ppt pondok pesantren
Ppt pondok pesantrenPpt pondok pesantren
Ppt pondok pesantren
 
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan MasjidPengelolaan Perpustakaan Masjid
Pengelolaan Perpustakaan Masjid
 
Ghazwul fikri
Ghazwul fikriGhazwul fikri
Ghazwul fikri
 
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin KhattabPPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
PPT sejarah islam masa Abu Bakar dan Umar Bin Khattab
 
Ppt shalat jenazah
Ppt shalat jenazahPpt shalat jenazah
Ppt shalat jenazah
 
Kebudayaan islam di masa rasulullah
Kebudayaan islam di masa rasulullahKebudayaan islam di masa rasulullah
Kebudayaan islam di masa rasulullah
 
Kondisi masyarakat madinah
Kondisi masyarakat madinahKondisi masyarakat madinah
Kondisi masyarakat madinah
 
Materi 8: Pengantar Ilmu Dakwah
Materi 8: Pengantar Ilmu DakwahMateri 8: Pengantar Ilmu Dakwah
Materi 8: Pengantar Ilmu Dakwah
 
Dakwah Rasulullah Periode Madinah
Dakwah Rasulullah Periode MadinahDakwah Rasulullah Periode Madinah
Dakwah Rasulullah Periode Madinah
 

Similar to MASJID SEBAGAI PUSAT AKTIVITAS UMAT ISLAM

Dapatan Kajian Lawatan ke masjid Al Hussein, Perlis
Dapatan Kajian Lawatan ke masjid  Al Hussein, PerlisDapatan Kajian Lawatan ke masjid  Al Hussein, Perlis
Dapatan Kajian Lawatan ke masjid Al Hussein, PerlisBnzly BK
 
Perkembangan arsitektur masjid
Perkembangan arsitektur masjidPerkembangan arsitektur masjid
Perkembangan arsitektur masjidKansa Amirah Ulfah
 
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptx
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptxPPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptx
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptxYuniListianingrum
 
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAMnurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAMNURZAFIRAHBINTIISMAI
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013Syarifudin Amq
 
Fungsi masjid di kampus
Fungsi masjid di kampusFungsi masjid di kampus
Fungsi masjid di kampusyunitasal
 
Tugas fauziyah tik[1]
Tugas fauziyah tik[1]Tugas fauziyah tik[1]
Tugas fauziyah tik[1]nurfauziyah31
 
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHAMASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHADiesty Paramitha
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013Syarifudin Amq
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013Syarifudin Amq
 
Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)
  Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)  Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)
Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)ifahmastal
 
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar PulauIslam dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar PulauDiennisa Thahira
 
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)sifatulfalah3120
 
Presentasi mpkta agama islam 1
Presentasi mpkta agama islam 1Presentasi mpkta agama islam 1
Presentasi mpkta agama islam 1grasyida
 
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARA
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARARAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARA
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARANamaku Merah
 
Masjid menara kudus
Masjid menara kudusMasjid menara kudus
Masjid menara kudusBillaWati
 
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)sifatulfalah3120
 

Similar to MASJID SEBAGAI PUSAT AKTIVITAS UMAT ISLAM (20)

Dapatan Kajian Lawatan ke masjid Al Hussein, Perlis
Dapatan Kajian Lawatan ke masjid  Al Hussein, PerlisDapatan Kajian Lawatan ke masjid  Al Hussein, Perlis
Dapatan Kajian Lawatan ke masjid Al Hussein, Perlis
 
Arsitektur islam
Arsitektur islam Arsitektur islam
Arsitektur islam
 
Perkembangan arsitektur masjid
Perkembangan arsitektur masjidPerkembangan arsitektur masjid
Perkembangan arsitektur masjid
 
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptx
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptxPPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptx
PPT YUNI AGAMA TTG MESJID.pptx
 
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAMnurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
nurzafirah PEMBANGUNAN MAPAN DALAM ISLAM
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
 
Fungsi masjid di kampus
Fungsi masjid di kampusFungsi masjid di kampus
Fungsi masjid di kampus
 
Tugas fauziyah tik[1]
Tugas fauziyah tik[1]Tugas fauziyah tik[1]
Tugas fauziyah tik[1]
 
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHAMASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN BY DIESTY PARAMITHA
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
 
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
Syarifudin,  ta'mir masjid 2013Syarifudin,  ta'mir masjid 2013
Syarifudin, ta'mir masjid 2013
 
Tugas makalah
Tugas makalah Tugas makalah
Tugas makalah
 
Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)
  Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)  Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)
Amalan Terbaik dalam Pembangunan Sosial ( A161572)
 
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar PulauIslam dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau
Islam dan Jaringan Perdagangan Antar Pulau
 
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (materi kelas 9)
 
Presentasi mpkta agama islam 1
Presentasi mpkta agama islam 1Presentasi mpkta agama islam 1
Presentasi mpkta agama islam 1
 
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARA
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARARAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARA
RAHMAD ISLAM BAGI NUSANTARA
 
Masjid menara kudus
Masjid menara kudusMasjid menara kudus
Masjid menara kudus
 
Risalah masjid
Risalah masjidRisalah masjid
Risalah masjid
 
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)
Sejarah Tradisi Islam Nusantara (Ppt materi-kelas-9)
 

More from Mushoddik Indisav

Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfManajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfMushoddik Indisav
 
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdf
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdfIslam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdf
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdfMushoddik Indisav
 
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdf
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdfPenyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdf
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdfMushoddik Indisav
 
M Office Power Point PDWK TIK.pdf
M Office Power Point  PDWK TIK.pdfM Office Power Point  PDWK TIK.pdf
M Office Power Point PDWK TIK.pdfMushoddik Indisav
 
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdf
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdfEtika Pemanfaatan Media TIK.pdf
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdfMushoddik Indisav
 
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdf
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdfPengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdf
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdfMushoddik Indisav
 
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfManajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfMushoddik Indisav
 
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdf
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdfManajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdf
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdfMushoddik Indisav
 
Media publikasi kti pdwk 2022
Media publikasi kti pdwk 2022Media publikasi kti pdwk 2022
Media publikasi kti pdwk 2022Mushoddik Indisav
 
Teknik analisis data pdwk 2022
Teknik analisis data pdwk 2022Teknik analisis data pdwk 2022
Teknik analisis data pdwk 2022Mushoddik Indisav
 
Kti sebagai pengembangan profesi
Kti sebagai pengembangan profesiKti sebagai pengembangan profesi
Kti sebagai pengembangan profesiMushoddik Indisav
 

More from Mushoddik Indisav (20)

Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfManajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
 
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdf
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdfIslam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdf
Islam Rahmatan lil 'Aalamiin.pdf
 
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdf
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdfPenyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdf
Penyusunan Materi Binluh berbasis TIK 2021 DDWK.pdf
 
M Office Power Point PDWK TIK.pdf
M Office Power Point  PDWK TIK.pdfM Office Power Point  PDWK TIK.pdf
M Office Power Point PDWK TIK.pdf
 
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdf
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdfEtika Pemanfaatan Media TIK.pdf
Etika Pemanfaatan Media TIK.pdf
 
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdf
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdfPengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdf
Pengembangan Jejaring Kerja dan SIK.pdf
 
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdfManajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
Manajemen DKM Kemesjidan 2023.pdf
 
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdf
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdfManajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdf
Manajemen Zakat Fitrah Persyarikatan Muhammadiyah.pdf
 
Iceberg Model Analysis.pdf
Iceberg Model Analysis.pdfIceberg Model Analysis.pdf
Iceberg Model Analysis.pdf
 
2. Udar asumsi 2022.pdf
2. Udar asumsi 2022.pdf2. Udar asumsi 2022.pdf
2. Udar asumsi 2022.pdf
 
Iceberg Model Analysis.pdf
Iceberg Model Analysis.pdfIceberg Model Analysis.pdf
Iceberg Model Analysis.pdf
 
Media publikasi kti pdwk 2022
Media publikasi kti pdwk 2022Media publikasi kti pdwk 2022
Media publikasi kti pdwk 2022
 
Teknik analisis data pdwk 2022
Teknik analisis data pdwk 2022Teknik analisis data pdwk 2022
Teknik analisis data pdwk 2022
 
Sistimatika kti pdwk 2022
Sistimatika kti pdwk 2022Sistimatika kti pdwk 2022
Sistimatika kti pdwk 2022
 
Kti sebagai pengembangan profesi
Kti sebagai pengembangan profesiKti sebagai pengembangan profesi
Kti sebagai pengembangan profesi
 
Menalar keberagamaan
Menalar keberagamaanMenalar keberagamaan
Menalar keberagamaan
 
Strategi penguatan mb
Strategi penguatan mbStrategi penguatan mb
Strategi penguatan mb
 
Internalisasi mb kemenag
Internalisasi mb kemenagInternalisasi mb kemenag
Internalisasi mb kemenag
 
Konsep mb kemenag
Konsep mb kemenagKonsep mb kemenag
Konsep mb kemenag
 
Konsep mb kemenag
Konsep mb kemenagKonsep mb kemenag
Konsep mb kemenag
 

Recently uploaded

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 

Recently uploaded (20)

Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 

MASJID SEBAGAI PUSAT AKTIVITAS UMAT ISLAM

  • 2.
  • 3. SIDI GAZALBA (1962): MASJID PUSAT IBADAT PUSAT KEBUDAYAAN ISLAM
  • 4. MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAT: 1.SHALAT BERJAMAAH 2.SHALAT JUM’AT 3.DZIKIR 4.DO’A 5.I’TIKAF
  • 5. MASJID SEBAGAI PUSAT KEBUDAYAAN ISLAM: 1.DAKWAH 2.PENDIDIKAN 3.SOSIAL 4.EKONOMI 5.POLITIK 6.ILMU PENGETAHUAN 7.SENI BUDAYA 8.FILSAFAT
  • 6. DEWAN MASJID INDONESIA (DMI) MASJID CENTRAL AKTIFITAS UMAT ISLAM COMMUNITY CENTRE
  • 7. PRAWACANA Sejarah masjid identik dengan sejarah perkembangan dakwah Islamiyah. Ketika dakwah Islamiyah berkembang, maka bermunculanlah pendirian bangunan masjid. Perkembangan dakwah Islamiyah di zaman Rasulullah saw. dan para sahabatnya diawali dari pendirian dan pemakmuran masjid. Begitu pula perkembangan dakwah Islamiyah di Indonesia tidak terlepas dari pendirian bangunan masjid.
  • 8. DAKWAH RASULULLAH SAW DI MADINAH Dalam buku Sirah Nabawiyah (Al-Buthi, 2006:67) diungkapkan, bahwa di Madinah Nabi saw. membangun Model Masyarakat Baru yang bersendikan tiga pilar utama, yaitu: 1. Pembangunan dan pembinaan masjid; 2. Ukhuwah atau persaudaraan sesama kaum Muslimin; 3. Perjanjian antara kaum Muslimin dan orang- orang di luar Islam.
  • 9. MASJID YANG PERTAMA KALI DIBANGUN DI MADINAH Maka bangunan masjid pertama yang didirikan Rasulullah saw. pada tahun 622 M atau tahun pertama hijrah terdapat di Madinah. Masjid itu dikenal dengan Masjid Madinah atau Masjid Nabawi, masjid utama ketiga setelah Masjidilharam di Mekah dan Masjidilaqsha di Yerussalem Palestina.
  • 10. BENTUK AWAL MASJID NABAWI (622 M/1 H) Setelah tanahnya rata, maka segeralah dibangun masjid yang panjangnya seratus hasta dengan lebar kurang lebih sama. Bahan bangunannya menggunakan bahan batu bata. Tiang dan atapnya terbuat dari batang dan pelepah kurma. Adapun lantainya ditimbun dengan kerikil dan pasir. Kiblat masjid pada waktu itu menghadap ke Baitulmaqdis – karena belum turun wahyu yang memerintahkan untuk menghadap ke Ka’bah.
  • 11. Dalam riwayat lain diungkapkan: 1. Luas bangunannya mencapai 70x60 hasta; 2. Dindingnya yang terbuat dari batu bata mencapai ketinggian kira-kira 17 hasta; 3. Tiangnya terbuat dari pohon kurma; 4. Atapnya dari pelepahnya; 5. Terdiri dari tiga buah pintu, yakni (a) Pintu Rahmat (Bab al-Rahmah), terletak di sebelah timur, pintu tempat Nabi saw. masuk ke masjid dari tempat tinggalnya; (b) Pintu Jibril (Bab Jibril), terlebih di sebelah barat, pintu sebagai penghormatan bagi Jibril, disebut juga Bab al-Salaam (Pintu Selamat); dan (c) Sebuah pintu yang menghadap ke Baitulmaqdis ketika kiblat mengarah ke sana. Seiring dengan pertukaran arah kiblat ke Ka’bah pada tahun 11 H, pintu itu ditutup, dan letaknya di bagian selatan.
  • 12. MASJID QUBA/QIBLATAIN Dalam perjalanan hijrah dari Mekah ke Madinah, Rasulullah saw. dan rombongan singgah dulu di sebuah perkampungan yang bernama Quba. Di Quba ini Rasulullah saw. dan rombongan berupaya membangun masjid. Pada ke-2 H, Masjid ini dikunjungi lagi oleh Rasulullah, lalu datang wahyu untuk berpindah arah kiblat; yang asalnya ke Baitulmaqdis menjadi ke Baitulharam (Ka’bah). Berdasarkan kejadian ini, lalu Masjid tersebut diberi nama Masjid Qibalatain.
  • 14. POLA SEJARAH PEMBANGUNAN MASJID 1. Pembangunan masjid dalam Islam sangat erat kaitannya dengan perluasan dakwah dan syi’ar Islam yang menyebar dan mengakar di tengah-tengah masyarakat. 2. Selanjutnya pembangunan masjid dilakukan oleh para jenderal atau komandan perang di wilayah yang baru direbut atau ditaklukkan, baik lewat pertempuran maupun jalan damai.
  • 15. POLA SEJARAH PEMBANGUNAN MASJID DI INDONESIA 1. Pembangunan masjid berpangkal dari kegiatan para saudagar yang menjadi muballigh penyebar ajaran Islam di tengah-tengah masyarakat. 2. Setelah banyak raja-raja di Nusantara yang memeluk Islam, maka mereka mendirikan masjid karena dianggap sebagai kelengkapan dari kerajaannya. Sehingga masjid di Indonesia banyak didirikan di dekat keraton dan alun-alun. Karena sebelum masjid berdiri, keraton dan alun-alun sudah ada terlebih dahulu. 3. Selanjutnya siapa saja yang memiliki niat dan kesanggupan dapat membangun masjid. Sehingga di Indonesia banyak sekali bertebaran bangunan masjid hingga ke pelosok-pelosok kampung. Menurut catatan Dewan Masjid Indonesia (DMI), jumlah masjid di Indonesia pada tahun 2010 lebih dari 800 ribu buah, belum lagi mushalla dan langgar.
  • 16. MASJID UTAMA DALAM SEJARAH ISLAM MASJID UTAMA MASJIDIL HARAM DI MEKAH MASJIDIL AQSHO DI YERUSSALEM MASJID NABAWI DI MADINAH
  • 17. MASJIDIL HARAM DI MEKAH AL-MUKARRAMAH, SAUDI ARABIA
  • 18. MASJIDIL AQSHO DI YERUSSALEM - PALESTINA
  • 19. MASJID NABAWI DI MADINAH AL-MUNAWWARAH - SAUDI ARABIA
  • 20.
  • 21. ACEH 1. MASJID LAMPUUK, LHOK NGA 2. MASJID BAITURRAHMAN, BANDA ACEH
  • 22. DKI JAKARTA 1. MASJID ISTIQLAL 2. MASJID AN-NAWIER, PEKOJAN 3. MASJID LAUTZE 4. MASJID KRAMAT LUAR BATANG 5. MASJID JAKARTA ISLAMIC CENTER, KRAMAT TUNGGAK
  • 23. BANTEN DAN JAWA BARAT 1. MASJID AGUNG BANTEN 2. MASJID MERAH, CIREBON 3. MASJID AGUNG SANG CIPTA RASA, CIREBON 4. MASJID PAMIJAHAN, TASIKMALAYA 5. MASJID SALMAN, ITB BANDUNG
  • 24. JAWA TENGAH 1. MASJID AGUNG DEMAK, DEMAK 2. MASJID KADILANGU, DEMAK 3. MASJID SUNAN KUDUS, KUDUS 4. MASJID SUNAN MURIA, KUDUS 5. MASJID AL-WUSTHO MANGKUNEGARAN, SURAKARTA 6. MASJID DARUL MUTTAQIN, PURWOREJO
  • 25. DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 1.MASJID MATARAM, KOTAGEDE 2.MASJID AT-TAQWA, WONOKROMO 3.MASJID IMOGIRI 4.MASJID GEDHE, KAUMAN
  • 26. JAWA TIMUR 1. MASJID SUNAN BONANG, TUBAN 2. MASJID SUNAN GIRI, GRESIK 3. MASJID SUNAN AMPEL, SURABAYA 4. MASJID AL-AKBAR, SURABAYA 5. MASJID AGUNG SUMENEP, MADURA
  • 27. BENTUK BANGUNAN MASJID 1. Berbentuk terbuka, yang merupakan bentuk awal, terdiri dari suatu lapangan empat persegi panjang yang tertutup hanya pada bagian mihrab dan sisinya, misalnya Masjid Madinah dan Masjidilharam; 2. Bentuk beratap datar, yakni suatu bangunan inti dengan lapangan terbuka dari sebuah bangunan tanpa dinding dengan atap datar dan pada dua sisinya atau di tengah dibuat kubah seperti Masjid Jami Isfahan yang dibangun Bani Saljuk pada abad ke-11; 3. Bentuk beratap kubah, yaitu suatu bangunan yang pada bagian ruangan shalat tertutup oleh sebagian kubah besar atau beberapa kubah, seperti Masjid Thalkhatan Baba dekat Mery di Asia tengah.
  • 28. KOMPONEN-KOMPONEN POKOK MASJID 1. Kubah Artinya, bagian yang menyelimuti sesuatu. Kubah ini kemudian didefinisikan sebagai salah satu bagian konstruksi bangunan masjid yang muncul kemudian, berbentuk bulat atau setengah bulatan, dan berfungsi untuk menutup bangunan dasar yang berbentuk bundar atau bersegi banyak. Kubah berasal dari bangunan bizantium dan Persia.
  • 29. 2. Menara Penamaan Menara sepertinya ada pengaruh dari tradisi Majusi, karena secara bahasa Menara berasal dari Minaarah, yang berarti tempat perapian (rumah api). Jadi semerbaknya api ini dijadikan sarana mengajak orang untuk melaksanakan ibadah menurut versi agama mereka. Dalam Islam pun Menara awalnya sebagai tempat Muazin menyerukan azan kepada masyarakat Muslim sekaligus mengajak mereka untuk melaksanakan ibadah shalat di masjid. Pada perkembangan berikutnya, Menara didefinisikan sebagai suatu bangunan yang mendampingi bangunan suatu masjid.
  • 30. 3. Mihrab Pengertian awal Mihrab sebenarnya tidak mengandung unsur keagamaan. Ia hanya suatu tempat atau ruangan takhta di dalam Istana tempat diamnya Raja. Dalam agama Yahudi, Mihrab itu bermakna Kanisah, yaitu tempat pemujaan atau ibadah yang bersifat pribadi. Kemudian dalam perkembangan berikutnya Mihrab diartikan suatu ruangan atau relung di dalam masjid yang terletak di depan sekali, berfungsi sebagai tempat imam dalam memimpin shalat berjamaah dan sebagai petunjuk arah kiblat ke Masjidilharam di Mekah.
  • 31. 4. Mimbar Arti asal Mimbar adalah tempat berkhutbah, atau tempat duduk yang agak ditinggikan dan diperuntukkan bagi Nabi Muhammad saw. di Masjid Madinah jika Nabi saw. berkhutbah menghadap kaum Muslimin yang duduk bersaf-saf. Kemudian atas usul salah seorang sahabat Tamim ad-Dari, dibuatkan mimbar untuk Nabi saw. seperti mimbar yang pernah dilihatnya di Damscus. Mimbar kemudian berarti tempat khatib berkhutbah yang terbuat dari kayu dan pualam serta ditempatkan di sisi kanan mihrab.
  • 32. 5. Beduk Beduk merupakan alat musik pukul khas tradisi Indonesia. Awalnya digunakan sebagai alat musik dalam kegiatan upacara adat dalam tradisi tertentu. Kemudian atas prakarsa Wali Sanga, Sembilan Orang Wali terkenal penyebar agama Islam di Pulau Jawa memanfaatkan beduk untuk kepentingan ibadah. Beduk itu mereka tempatkan di sebelah masjid atau surau dengan posisi digantung. Pemukulan beduk sebagai tanda shalat diperkirakan sudah dilakukan sejak abad ke-17.
  • 33. HIASAN MASJID Hiasan ini termasuk aspek dekorasi yang sangat bervariasi, berkembang sejalan dengan budaya suatu masyarakat pada waktu dan tempat tertentu. Dekorasi atau hiasan merupakan seni yang terkait dengan zaman dan budaya suatu masyarakat. Islam pun sangat menekankan seni dan keindahan ini. Sehingga dalam sebuah hadits dikatidakan, “Allah itu Indah dan menyukai segala keindahan”.
  • 34. HIASAN KALIGRAFI Dalam rangka mengetengahkan keindahan makna dan isi ayat-ayat suci Al-Qur’an, kaligrafi menjadi elemen penting dan menonjol dalam menghias masjid dari dahulu hingga sekarang (Yulianto Sumalyo, 2006:13). Hiasan kaligrafi masjid terdapat di bagian dalam dan luar, dan yang dominan pada kubah, menara, mihrab, mimbar, dinding, tiang, pintu, jendela, lantai dan gapura yang amat beragam berupa seni ukir.
  • 35. KLASIFIKASI MASJID 1. Masjid Negara (Tipe A) berada di ibukota Negara; 2. Masjid Raya (Tipe B) berada di ibukota propinsi; 3. Masjid Agung (Tipe C) berada di ibukota kabupaten/kota; 4. Masjid Besar (Tipe D) berada di kecamatan; 5. Masjid Jami (Tipe E) berada di desa/kelurahan; 6. Masjid Kampung (Tipe F) di lingkungan RW/RT.
  • 36. Sedangkan masjid-masjid yang berada di kampus-kampus, perusahaan-perusahaan, yayasan-yayasan dan lain-lain disebut Masjid Sektor/Fungsional. Bahkan dewasa ini berkembang juga masjid-masjid pariwisata, baik karena tempatnya di lokasi pariwisata seperti Masjid At-Ta’awun Puncak Bogor, maupun dijadikan sebagai tujuan wisata misalnya Masjid Kubah Emas di Depok Jawa Barat.
  • 37. Juga berdasarkan pendekatan kemakmuran dikenal klasifikasi masjid paripurna, ideal, layak dan sederhana. Klasifikasi ini berdasarkan target minimal persyaratan dalam pengorganisasian (idarah), pemakmuran (imarah) dan pemeliharaan (ri’ayah). Misalnya kriteria masjid paripurna adalah yang memenuhi persyaratan, antara lain dalam bidang pendidikan sudah ada Ma’had Ali atau Perguruan Tinggi setingkat S1, kepengurusan lengkap dan berjalan sesuai dengan tugas masing-masing.
  • 38. TUGAS 1. PESERTA YANG BERASAL DARI SATU KANMENAG KAB/KOTA BERKUMPUL MENJADI SATU KELOMPOK. KALAU HANYA ADA SATU ORANGPUN MENJADI SATU KELOMPOK. 2. MASING-MASING KELOMPOK MEMILIH SATU MASJID YANG BERADA DI DAERAHNYA UNTUK DIJADKIKAN OBJEK KAJIAN. 3. MASING-MASING KELOMPOK MENULISKAN KAJIAN SEJARAH MASJID TERSEBUT DARI MULAI: • AWAL BERDIRINYA • LOKASINYA • TOKOHNYA • KEUNIKAN BANGUNANNYA • PENGURUSAN DAN PENGELOLAANNYA • PENCITRAANNYA DI LINGKUNGAN MASYARAKAT
  • 40. 1.Idaroh: pengelolaan organisasi dan administrasi masjid 2.Imaroh: Pengelolaan kemakmuran masjid 3.Ri’ayah: Pengelolaan pemeliharaan bangunan fisik masjid
  • 41. IDAROH (ORGANISASI MASJID) DKM (DEWAN KEMAKMURAN MASJID) 1. VISI 2. MISI 3. TUJUAN 4. PROGRAM KERJA
  • 42.
  • 43.
  • 44. 1. Terbinanya kemampuan Pengurus DKM dalam pengelolaan masjid secara profesional 2. Tersedianya dana dan sarana untuk kegiatan pengelolaan masjid 3. Terciptanya jalinan komunikasi antara anggota jamaah masjid dan lingkungan masyarakat 4. Terbinanya kemampuan ekonomi jamaah masjid dan masyarakat sekitar 5. Terbinanya kemampuan pendidikan para jamaah dan masyarakat sekitar dalam meningkatkan kualitas iman, ilmu, amal, dan akhlak 6. Terbinanya peran serta jamaah/masyarakat dalam upaya kesehatan dan pemeliharaan lingkungan masjid.
  • 46. PEMBENTUKAN/PEMILIHAN PENGURUS DKM Periodesari atau masa bakti kepengurusan DKM untuk semua tingkatan dari mulai Masjid Negara, Masjid Raya, Masjid Agung, Masjid Besar, dan Masjid Jami, ditetapkan selam lima (5) tahun. Pengurus DKM yang habis masa baktinya mempunyai kewajiban untuk mengadakan rapat musyawarah pembentukan/pemilihan pengurus DKM yang baru.
  • 47. CARA PEMILIHAN DKM 1.Melalui Pemilihan Langsung 2.Melalui Pemberian Mandat Kepada Tim Formatur yang terdiri dari para Tokoh Fungsional/Jamaah Masjid yang sesuai dengan status keberadaan masjid bersangkutan.
  • 48. STRUKTUR KEPENGURUSAN DKM KETUA : WAKIL KETUA : SEKRETARIS : WAKIL SEKRETARIS : BENDAHARA : WAKIL BENDAHARA : SEKSI-SKESI 1. PERIBADATAN : 2. PENDIDIKAN & DAKWAH : 3. PEMBERDAYAAN EKONOMI JAMAAH : 4. KESEHARAN DAN LINGKUNGAN MASJID : 5. PENGEMBANGAN POTENSI MUSLIMAH : 6. PEMUDA DAN REMAJA MASJID : 7. PENERANGAN DAN PERPUSTAKAAN MASJID : 8. SOSIAL DAN DANA USAHA : 9. PEMELIHARAAN DAN PERLENGKAPAN MASJID :
  • 49. TUGAS 1.PESERTA DIBAGI MENJADI 3 KELOMPOK 2.SETIAP KELOMPOK MENGADAKAN MUSYAWARAH PEMBENTUKAN/PEMILIHAN PENGURUS DKM…… YANG BARU 3.KEPENGURUSAN YANG BARU MENYUSUN PROGRAM KERJA YANG AKAN DILAKSANAKAN
  • 50. FUNGSI MASJID DALAM MASYARAKAT ISLAM Masjid memiliki fungsi strategis dalam masyarakat Islam. Selain sebagai tempat ibadah, masjid juga berfungsi sebagai media pembinaan umat. Di masjid biasa dilaksanakan shalat berjamaah, juga bisa dilaksanakan kegiatan-kegiatan sosial keagamaan guna mengembangkan masyarakat Islam
  • 52. FUNGSI MASJID PADA ZAMAN RASULULLAH SAW 1.Tempat untuk melakukan ibadah mahdoh 2.Tempat untuk melakukan kegiatan pendidikan 3.Tempat berkonsultasi dan bermusyawarah umat 4.Tempat melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan 5.Tempat pelayanan pengobatan yang terlukan dalam peperangan 6.Tempat penyelesaian perdamaian/rekonsiliasi 7.Tempat penerimaan tamu 8.Tempat penerimaan musafir yang dalam perjalanan jauh 9.Tempat mengatur strategi kepentingan umat 10.Tempat dialog kehidupan untuk kepentingan umat.
  • 53. MENGAPA FUNGSI MASJID DEMIKIAN SENTRAL? Menurut Quraish Shihab (2007): Keadaan masyarakat yang masih sangat berpegang teguh kepada nilai, norma, dan jiwa agama. Kemampuan Pembina-pembina masjid menghubungkan kondisi sosial dan kebutuhan masyarakat dengan uraian dan kegiatan masjid. Manifestasi pemerintahan terlaksana di dalam masjid, baik pada pribadi-pribadi pemimpin pemerintahan yang menjadi imam/khatib maupun di dalam ruangan-ruangan masjid yang dijadikan tempat-tempat kegiatan pemerintahan dan syura (musyawarah).
  • 54. URGENSI MASJID DALAM MASYARAKAT ISLAM 1.Sebagai asas utama dan terpenting bagi pembentukan masyarakat Islam; 2.Sebagai media tersebarnya ikatan ukhuwwah (persaudaraan) dan mahabbah (kecintaan) sesama kaum Muslimin; dan 3.Sebagai wahana tersebarnya semangat persamaan dan keadilan sesama kaum Muslimin dalam segala aspek kehidupan.
  • 55. FUNGSI MASJID (HASIL MUKTAMAR IV DMI 1999) MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAH MASJID SEBAGAI PUSAT PENGEMBANGAN/ PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MASJID SEBAGAI PEMBINAAN PERSATUAN UMAT
  • 56. MASJID SEBAGAI PUSAT IBADAH Adab-adab (tatakrama) beribadah di masjid supaya tertib dan khidmat: 1. Bagi setiap jamaah yang akan masuk ke masjid hendaklah mendahulukan kaki kanan dan keluar dengan kaki kiri, diawali dengan niat ikhlas beribadah karena Allah; 2. Berdo’a pada saat masuk masjid; 3. Berdo’a pada saat keluar masjid; 4. Menutup aurat; 5. Tidak berbicara keras dan bersenda gurau; 6. Disunatkan untuk membawa harum-haruman; 7. Menjaga kebersihan masjid; 8. Melepas alas kaki; 9. Berpakaian yang rapi dan sopan; 10.Menjaga ketenangan di dalam masjid, tertib masuk dan tertib keluar masjid;
  • 57. 11. Tertib beribadah di dalam masjid; 12. Tertib melaksanakan shalat berjamaah/shalat sunat; 13. Sebelum shalat jum’at diawali mandi sunat jum’at, pakaian bersih yang terbaik, dan datang di masjid sebelum khatib naik mimbar; 14. Sebelum pelaksanaan shalat jum’at dilakukan, pengurus masjid (DKM) mengumumkan tentang: - Imam/Khatib - Topik khutbah - Laporang singkat keuangan/kemajuan masjid; - Mengajak berdo’a bagi jamaah yang terkena musibah 15. Tidak berjualan langsung di dalam masjid (tempat shalat)
  • 58. MASJID SEBAGAI PUSAT PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM BIDANG PENDIDIKAN BIDANG PEREKONOMIAN BIDANG KESEHATAN BIDANG SENI DAN BUDAYA
  • 59. MASJID SEBAGAI PEMBINAAN PERSATUAN UMAT UKHUWAH UBUDIYAH UKHUWAH INSANIYAH UKHUWAH WATHANIYAH UKHUWAH ISLAMIYAH
  • 61. JAMINAN ALLAH SWT BAGI YANG MEMAKMURKAN MASJID Artinya: “Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk” (QS. At-Taubah [9]:18).
  • 62. TUGAS Ada tiga fungsi masjid yang perlu dioptimalkan, yaitu masjid sebagai pusat ibadah, pengembangan masyarakat di bidang pendidikan, perekonomian, kesehatan serta seni dan bidaya, dan pemersatu umat. Coba diskusikan, sejauh mana implementasi dari ketiga fungsi tersebut yang dilakukan oleh masjid-masjid yang ada di sekitar kita!