Dokumen tersebut membahas mengenai strategi menghadapi siswa berperilaku sulit, yang mencakup 4 poin utama: (1) pengertian siswa berperilaku sulit, (2) tipe-tipe siswa berperilaku sulit seperti learning disability dan underachiever, (3) strategi umum seperti memberikan teknik belajar yang tepat, dan (4) strategi guru seperti fokus pada sisi positif siswa.

1. Strategi Menghadapi Anak Berperilaku Sulit
Psiokologi Belajar dan Pembelajaran
Christina Elvaretta Diva Priscillia
(171414081)
Erra EL – Taro (171414085)
Dewi Respati Maharani (171414089)
Andreas Ragil Dana Wahyudi
(171414092)
Magdalena Erika Indrawati (171414101)
Ellisabet Febriani (171414075)

2. PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN
Pengertian Siswa Berperilaku Sulit
Siswa berperilaku sulit adalah
siswa yang memiliki ganguan satu
atau lebih dari proses dasar yang
mencakup pemahaman penggunaan
bahasa lisan atau tulisan, yang
tampak dalam bentuk kemampuan
yang tidak sempurna dalam
mendengarkan, berpikir, berbicara,
membaca, menulis, mengeja atau
menghitung.

3. Tipe Tipe Siswa Berperilaku Sulit
Learning
Disability
Learning
Disfunction
Underachiever
Slow
Learner
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

4. Tipe Tipe Siswa Berperilaku Sulit
Learning Disability adalah suatu kondisi dalam proses belajar
yang ditandai dengan hambatan-hambatan tertentu dalam menempuh
belajar. Biasanya disebabkan oleh faktor fisik dan psikologi.
Kesulitan Belajar yang
Berhubungan dengan
Akademik.
Kesulitan Belajar yang
Berhubungan dengan
Perkembangan
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

5. Ciri Ciri Penderita Learning Disability
Sejarah kegagalan akademik berulang kali.
Hambatan fisik/tubuh atau lingkungan yang berinteraksi
dengan kesulitan belajar.
Kelainan motivasional.
Kecemasan yang samar-samar, mirip kecemasan yang
mengambang.
Perilaku berubah-ubah, dalam arti tidak konsisten dan tidak
terduga.
Penilaian yang keliru karena data tidak lengkap.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

6. Kesulitan Belajar Perkembangan
a
Kesulitan Berbahasa
(Disphasia)
b
Gangguan Motorik
(Dispraksia)
c
Gangguan Persepsi
(Dispersepsi)
d
Attention Deficit
Hiperactivity Disorde
(ADHD)
e
Gangguan Memori
(Dismemory)
f
Gangguan Metakognisi
(Dismetakognition)
Kesulitan belajar yang berhubungan dengan perkembangan
mencakup gangguan motorik dan persepsi, kesulitan belajar bahasa
dan komunikasi, dan kesulitan belajar dalam penyesuaian perilaku
sosial.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

7. Kesulitan Belajar Akademik
a
Kesulitan Membaca
(Disleksia) b
Gangguan Menulis
(Disgrafia)
c
Gangguan Berhitung
(Diskalkulia)
Kesulitan belajar akademik adalah kesulitan yang menunjuk
pada adanya kegagalan-kegagalan pencapaian prestasi akademik yang
sesuai dengan standar yang diharapkan.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

8. Penanganan bagi Learning Disability
Jangan pernah membandingkan antara satu anak dengan yang
lainnya.
Rangsang, bukan "ajarkan", anak untuk mengembangkan
berbagai aspek kemampuan, terutama kreativitasnya.
Tularkan tentang pemahaman-pemahaman moral dan indahnya
bersosialisasi di luar lingkup sehari-hari si anak.
Fokuskan pada proses dan penugasan ketimbang perolehan
hasil.
Kenali berbagai kebutuhan mereka tersebut lewat aktivitas,
hobi, atau kegemarannya.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

9. Tipe Tipe Siswa Berperilaku Sulit
Learning Disfunction
merupakan gejala dimana
proses belajar yang dilakukan
tidak berfungsi dengan baik,
meskipun sebenarnya orang
tersebut memiliki bakat dan
tidak mengalami gangguan-
gangguan seperti gangguan
alat indra dan psikologis.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

10. Ciri Ciri Penderita Learning Disfunction
 Hasil belajar yang rendah di bawah rata-rata nilai yang dicapai
oleh kelompoknya atau dibawah potensi yang dimilikinya.
 Hasil yang dicapai tidak seimbang dengan usaha yang telah
dilakukan.
 Lambat dalam melakukan tugas-tugas kegiatan belajarnya dan
selalu tertinggal dari kawan-kawannya dari waktu yang
disediakan.
 Menunjukkan sikap-sikap yang tidak wajar, seperti: acuh tak
acuh, menentang, berpura-pura, dan sebagainya.
 Menunjukkan perilaku yang berkelainan.
 Menunjukkan gejala emosional yang kurang wajar.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

11. Penanganan bagi Learning Disfunction
Metode
Discovery
Metode
Inquiry
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

12. Penanganan bagi Learning Disfunction
Metode
Discovery
Metode
Inquiry
Suatu cara mengajar yang melibatkan siswa
dalam proses kegiatan mental tersebut melalui tukar
pendapat, baik dengan diskusi, seminar, membaca
sendiri, agar anak dapat belajar sendiri
Suatu rangkaian kegiatan belajar yang
melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan siswa
untuk mencari dan menyelidiki secara sistematis, kritis,
logis, analitis, sehingga mereka dapat merumuskan
sendiri penemuan dengan penuh rasa percaya diri.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

13. Tipe Tipe Siswa Berperilaku Sulit
Underachiever merupakan kondisi
dimana siswa sebenarnya memiliki tingkat
potensi intelektual yang tinggi, tapi prestasi
belajarnya rendah.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

14. Ciri Ciri Penderita Underachiever
Menurut Whitmore, berikut ciri ciri anak berbakat, namun
kurang berprestasi:
Pengetahuan faktual sangat luas dan daya imajinasi kuat.
Tidak mampu memusatkan perhatian dan berkonsentrasi pada
tugas.
Mempunyai sikap acuh dan negatif terhadap sekolah.
Menolak upaya guru untuk memotivasi atau mendisiplinkan
perilaku di dalam kelas.
Mengalami kesulitan dalam hubungan dengan teman sebaya,
kurang dapat mempertahankan persahabatan.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

15. Penanganan bagi Underaciever
Bantulah anak untuk belajar sesuai dengan gaya belajarnya.
Berikan reinforcement positif dan pujian.
Berikan harapan yang jelas, dan sesuaikan tuntutan dengan
kemampuan anak.
Gunakan metode belajar yang variatif (role play, simulasi, studi
kasus, proyek, dan Iain-Iain).
Ajarkan anak manajemen waktu.
Belajar dalam kelompok kecil.
Ciptakan situasi yang kondusif, gunakan pola belajar kerja
sama, bukan kompetitif.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

16. Tipe Tipe Siswa Berperilaku Sulit
Slow learner adalah kondisi
dimana anak dalam penguasaan
materinya rendah. Padahal, materi
tersebut merupakan prasyarat materi
selanjutnya, sehingga mereka sering
mengulang.
Slow learner memiliki potensi
intelektual sedikit di bawah normal
tetapi belum termasuk tunagrahita.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

17. Ciri Ciri Penderita Slow Learner
Membaca
Menulis
Individu yang mengidap keterlambatan dalam
kemampuan membaca, mengalami kesulitan dalam
mengartikan atau mengenali struktur kata-kata atau
memahami struktur kata tersebut.
Masalah dengan bahasa tertulis tampak dari tulisan
tangan, kemampuan mengeja, susunan kata, penggunaan
kosakata, serta kualitas dari tulisan yang dihasilkan.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

18. Ciri Ciri Penderita Slow Learner
Memori
Sosial & Perilaku
Penderita slow learner juga mengalami kelemahan
dalam mengingat.
Murid yang menderita slow learner kemungkinan juga
akan memperlihatkan suatu tantangan sosial atau perilaku.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

19. Penanganan bagi Slow Learner
Pahami bahwa anak membutuhkan lebih banyak pengulangan, 3
sampai 5 kali, untuk memahami suatu materi daripada anak lain
dengan kemampuan rata-rata.
Anak slow-learner yang tidak berprestasi dalam akademik dasar
dapat memperoleh manfaat melalui kegiatan tutorial di sekolah
atau privat.
Berusahalah untuk membantu anak membangun pemahaman
dasar mengenai konsep baru daripada menuntut mereka
menghafal materi dan fakta yang tidak berarti bagi mereka.
Gunakan demonstrasi dan petunjuk visual sebanyak mungkin.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

20. Penanganan bagi Slow Learner
Tekankan hal-hal setelah belajar, berikan motivasi yang
bervariasi.
Pada awal setiap unit, kenalkan anak dengan materi-materi yang
familiar.
Sederhanakan petunjuk dan yakin bahwa petunjuk itu dapat
dimengerti.
Serta, penting bagi guru untuk mengetahui gaya belajar masing-
masing anak.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

21. Strategi Menghadapi Siswa Berperilaku Sulit (Secara Umum)
Memberikan teknik belajar
yang tepat
Dukungan dari orang tua
Pemahan akan tujuan anak
bersekolah
Teknik Memprogram Diri
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

22. Strategi Guru Menghadapi
Siswa Berperilaku Sulit
Fokus Pada Sisi Positif Siswa
Lakukan Pendekatan Personal
Rencanakan Metode
Mengajar dengan Matang
Terapkan Hukuman yang
Tepat
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

23. Langkah langkah yang dilakukan untuk menangani siswa
berperilaku sulit
Buatlah tanda secara nonverbal untuk siswa yang tidak
memperhatikan pembelajaran dengan serius.
Dengarkan secara aktif ketika siswa sedang berbicara atau
menyampaikan pendapatnya.
Usahakan agar tidak ada siswa yang mendominasi di kelas.
Gunakan humor segar.
Jalinlah hubungan pada tingkat personal dengan siswa anda.
Jangan kelewatan mempersoalkan kegiatan siswa yang tidak
begitu mengganggu.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

24. Kesimpulan
• Siswa berperilaku sulit adalah siswa yang memiliki gangguan satu
atau lebih dari proses dasar yang mencakup pemahaman
penggunaan bahasa lisan atau tulisan, yang tampak dalam bentuk
kemampuan yang tidak sempurna dalam mendengarkan, berpikir,
berbicara, membaca, menulis, mengeja atau menghitung.
• Pengertian siswa berperilaku sulit mencakup: (1) Learning
Disablility, (2) Learning Disjunction, (3) Underachiever, dan (4)
Slow Learner.
• Terdapat empat strategi menghadapi siswa berperilaku sulit (secara
umum).
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN

25. Kesimpulan
• Sedangkan, strategi guru menghadapi siswa berperilaku sulit, yaitu
fokus pada sisi positif siswa, rencanakan metode mengajar dengan
matang, lakukan pendekatan personal, dan terapkan hukuman yang
tepat.
• Terdapat beberapa langkah dalam menghadapi siswa berperilaku
sulit, contohnya guru mengusahakan agar tidak ada siswa yang
mendominasi di kelas, guru menggunakan humor segar, dan guru
mencoba untuk menjalin hubungan pada tingkat persoanl dengan
siswa anda.
PENGERTIAN
TIPE TIPE
STRATEGI
KESIMPULAN