Dokumen tersebut berisi soal-soal latihan mengenai Kode Etik Advokat beserta jawabannya. Soal-soal itu mencakup berbagai aspek seperti larangan rangkap jabatan advokat, hubungan advokat dengan klien, hak dan kewajiban advokat, serta sanksi yang dapat diberikan kepada advokat. Secara keseluruhan dokumen tersebut berisi informasi mengenai aturan-aturan yang mengatur praktik advokat di Indonesia.
1. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 1 dari 9
1. Seorang advokat selain memberikan jasa atau bantuan hukum, jabatan lain yang
tidak dilarang bagian advokat adalah:
a. Kurator.
b. Likuidator.
c. Mediator.
d. a, b dan c benar;
2. Jabatan rangkap yang dilarang bagi seorang advokat adalah:
a. Ketua/anggotaAnggota DPR/DPRD.
b. Ketua/Anggota DPD.
c. Notaris.
d. a, b dan c benar.
3. Pertimbangan yang mendasari adanya larangan rangkap jabatan bagi advokat adalah
untuk menghindari adanya:
a. Pemupukan penghasilan bagi advokat tertentu.
b. Supaya ada pemerataan pembagian kesempatan kerja.
c. Untuk mempermudah advokat mendapatkan klien.
d. Mencegah/menghindari adanya benturan kepentingan (conflict of interest).
4. Apabila advokat berada dalam suatu posisi di mana ada kemungkinan terdapat
benturan kepentingan (conflict of interest), sebaiknya advokat bersangkutan:
a. Tetap menangani perkara.
b. Mencoba mencari pembenaran atas terjadinya benturan kepentingan.
c. Menanyakan dulu pendapat publik terhadap perkara yang akan ditangani.
d. Mengundurkan diri menangani perkara.
5. Pemberian Kuasa dapat diberikan dengan cara:
a. Dengan lisan.
b. Dengan tertulis.
c. Dengan akta otentik.
d. a, b dan c benar.'
6. Hubungan hukum antara Advokat dengan klien dimulai atau tercipta sejak:
a. Klien menceritakan kronologis permasalahan kepada Advokat.
b. Klien menyerahkan dokumen untuk dipelajari Advokat.
c. Setelah klien menandatangani surat kuasa.
d. Setelah klien membayar honorarium baiksebagian maupun seluruhnya.
7. Cara berakhirnya pemberian kuasa adalah:
2. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 2 dari 9
a. Dengan ditariknya kembali kuasanya si kuasa.
b. Dengan pemberitahuan penghentian kuasanya oleh si kuasa.
c. Dengan meninggalnya si pemberi kuasa maupun si kuasa.
d. a, b dan c benar. .
8. Pencabutan kuasa oleh si pemberi kuasa adalah:
a. Hak pemberi kuasa.
b. Kewajiban penerima kuasa.
c. Kewajiban pemberi kuasa.
d. Hak penerima kuasa.
9. Penggunaan jasaAdvokat di Indonesia pada umumnya adalah bersifat:
a. Imperatif.
b. Fakultatif.
c. Keharusan. .
d. Wajib.
10.Salah satu perkara yang wajib mempergunakan jasa advokat adalah:
a. Gugatan perbuatan melawan hukum.
b. Gugatan wanpretasi.
c. Perkara perceraian.
d. Perkara kepailitan.
11.Undang-undang tentang Advokat adalah:
a. Undang-undang No. 4 tahun 2004.
b. Undang-undang No. 5 tahun 2004.
c. Undang-undang No. 18 tahun 2003.
d. Undang-undang No. 9 tahun 2004.
12.Organisasi Advokat adalah:
a. Organisasi Profesi yang didirikan oleh delapan organisasi sebagaimana disebut
undang-undang No. 18 tahun 2003.
b. Organisasi profesi yang didirikan berdasarkan Undang-undang No.18 tahun 2003.
c. Organisasi Profesi yang dideklarasikan oleh delapan organisasi advokat, yang
terdiri dari Ikadin, AAI, IPHI. SPI, AKHI. HKPM, dan APSI.
d. Organisasi profesi yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri
Hukum dan HakAsasi Manusia beserta dengan Ketua Mahkamah Agung.
13.Peran Organisasi profesi Advokat bagi masyarakat adalah:
3. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 3 dari 9
a. Agar kepentingan masyarakat dalam menggunakan jasa profesi Advokat tidak
dirugikan.
b. Agar masyarakat mau menyumbang dana untuk kepentingan organisasi.
c. Agar organisasi Advokat dihargai oleh masyarakat.
d. Agar jasa hukum yang diberikan advokat tidak dipersoalkan oleh masyarakat.
14.Salah satu syarat yang harus dipenuhi seseorang untuk dapat diangkat sebagai
advokat adalah lulus ujian yang diadakan oleh:
a. Menteri Hukum dan HAM.
b. Mahkamah Agung Republik Indonesia.
c. Perguruan Tinggi.
d. Organisasi Advokat.
15.Batas usia minimum seseorang untuk dapat diangkat menjadi Advokat adalah:
a. 20 tahun.
b. 25 tahun.
c. 35 tahun.
d. 65 tahun.
16.Batas usia maksimum bagi Advokat untuk dapat berpraktik adalah:
a. 55 tahun.
b. 65 tahun.
c. 70 tahun.
d. Tidak ada batasan usia.
17.Waktu magang bagi seorang calon Advokat adalah:
a. 1 (satu) tahun
b. 2 (dua) tahun.
c. 3 (tiga) tahun.
d. 4 (empat) tahun.
18.Menurut Undang-undang No. 18tahun2003, wilayah kerja seorang advokat adalah:
a. Kabupaten.
b. Kotamadya.
c. Propinsi.
d. Seluruh wilayah Indonesia.
19.Yang mengangkat sumpah Advokat adalah:
a. Ketua Pengadilan Negeri.
b. Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara.
4. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 4 dari 9
c. Ketua Pengadilan Tinggi.
d. Pemuka Agama.
20.Salinan berita acara sumpah Advokat oleh Panitera Pengadilan Tinggi yang
bersangkutan dikirimkan kepada:
a. Mahkamah Agung.
b. Menteri Hukum dan HAM.
c. Organisasi Advokat.
d. a, b dan c benar.
21.Salinan surat keputusan pengangkatan Advokat disampaikan kepada:
a. Mahkamah Agung.
b. Kepala Kepolisian Rl.
c. Menteri Hukum dan HAM.
d. a dan c benar.
22.Klien dari advokat terdiri dari:
a. Orang.
b. Badan hukum.
c. Atau lembaga lain yang menerima jasa hukum dari Advokat.
d. a, b dan c benar.
23.Imbalan atas jasa hukum yang diterima oleh Advokat berdasarkan kesepakatan
dengan Klien disebut dengan:
a. Uang lelah.
b. Uang transpor.
c. Biaya perkara.
d. Honorarium.
24.Jasa hukum yang diberikan oleh Advokat secara cuma-cuma kepada klien yang tidak
mampu disebut dengan:
a. Pertolongan advokat.
b. Budi baik advokat.
c. Kemurahan advokat.
d. Bantuan Hukum.
25.Profesi Advokat merupakan salah satu profesi yang mulia, dalam bahasa Latin
disebut dengan :
a. Honour profesion.
b. Honour distictioh.
5. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 5 dari 9
c. Officium Nobile.
d. Officium probandum.
26.Salah satu wujud dari profesi mulia dari Advokat adalah:
a. Suka ribut-ribut.
b. Melakukan demonstrasi di depan istana negara atau pengadilan karena
kebobrokan penegakan hukum.
c. Suka pamer keberhasilan finansil.
d. Pembelaan tidak semata-mata tergantung pada besarnya honorarium.
27.Hak Retensi Advokat diatur dalam:
a. Pasal 1320 KUHPerdata.
b. Pasal 1338 KUHPerdata.
c. Pasal 1601 a KUHPerdata.
d. Pasal 1812 KUHPerdata.
28.Hak Retensi adalah:
a. Hak advokat untuk meminta klien supaya mengikuti kemauan advokat.
b. Hak advokat untuk melakukan tindakan apa saja terhadap kepentingan klien.
c. Hak advokat untuk menentukan sendiri besarnya honorarium.
d. Hak advokat untuk menahan dokumen klien, karena klien belum membayar
kewajiban kepada Advokat.
29.Advokat tidak diperkenankan untuk membuka rahasia klien, kecuali karena:
a. Perintah dari polisi.
b. Perintah dari Jaksa Penuntut Umum.
c. Perintah dari KPK.
d. Adanya persetujuan dari klien.
30.Dalam hal seseorang mendatangi Advokat, tindakan apa yang patut diajukan oleh
Advokat kepada orang bersangkutan untuk mencegah terjadinya perebutan klien?
a. Apakah sudah menunjuk Advokat?.
b. Langsung meminta calon klien untuk menandatangani surat kuasa.
c. Apakah surat kuasa dengan Advokat sebelumnya sudah berakhir atau belum?.
d. a dan c benar.
31.Sebelum berlakunya Undang-undang tentang Advokat, sebutan bagi Advokat ada
beberapa macam. Sebutan itu antara lain adalah :
a. Penasihat hukum.
b. Pengacara Praktek.
6. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 6 dari 9
c. Konsultan Hukum.
d. a, b dan c benar.
32.Istilah Penasihat Hukum antara lain diatur dalam:
a. UU No. 14 tahun 1970.
b. UU No. 14 tahun 1985.
c. UU No. 8tahun 1981.
d. UU No. 4 tahun 2004.
33.Yang menyelenggarakan ujian bagi Pengacara Praktek adalah :
a. Pengadilan Tinggi.
b. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.
c. PengadilanTinggi Agama.
d. Pengadilan Tinggi Militer.
34.Wilayah kerja/praktek seorang Pengacara Praktek adalah:
a. Kabupaten.
b. Kotamadya.
c. Propinsi/Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi.
d. Seluruh wilayah Indonesia.
35.Dalam hal seorang Pengacara Praktek menangani perkara di luar wilayah kerjanya,
maka untuk dapat berpraktek di luar wilayah Pengadilan tersebut Pengacara Praktek
harus mendapat Izin Insidentil dari:
a. Ketua Pengadilan Negeri.
b. Ketua Pengadilan Agama.
c. Ketua Pengadilan Tinggi.
d. Ketua Pengadilan Militer.
36.Seorang Pengacara Praktek dapat mengajukan permohonan untuk diangkat sebagai
Advokat dengan persyaratan antara lain:
a. Telah mendapat ijin Pengacara Praktek selama 5 (lima) tahun.
b. Telah mendapatkan rekomendasi dari Ketua Pengadilan Negeri.
c. Menangani 1 perkara pidana dan 2 perkara perdata.
d. Menangani 3 perkara pidana dan 6 perkara perdata.
37.Setelah berlakunya UU No. 18 tahun 2003, orang yang berprofesi memberi jasa
hukum, baik di dalam maupun di luar pengadilan yang memenuhi persyaratan
berdasarkan ketentuan Undang-Undang disebut dengan:
a. Advokat.
7. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 7 dari 9
b. Penasihat Hukum.
c. Pembela.
d. Pokrol.
38.Selain Advokat, pihak yang dapat mewakili pihak lain untuk beracara di pengadilan
antara lain adalah:
a. Serikat Buruh.
b. Serikat Persaudaraan.
c. Organisasi Pengusaha.
d. a dan c benar.
39.Bantuan hukum yang diberikan di luar pengadilan disebut dengan:
a. Bantuan Hukum fakultatif.
b. Bantuan Hukum sukarela.
c. Bantuan Hukum non-litigasi.
d. Bantuan Hukum Litigasi.
40.Pada zaman sebelum kemerdekaan, perkara yang wajib mempergunakan jasa
advokat adalah berperkara di:
a. Pengadilan adat.
b. Pengadilan agama.
c. Pengadilan Landraad.
d. Raad van Justitie.
41.Hak Immunitas Advokat adalah:
a. Hak Advokat untuk dilindungi dari tuntutan pidana atau perdata ketika
menjalankan tugas profesinya dengan iktikad baik untuk kepentingan pembelaan
klien dalam sidang pengadilan.
b. Hak Advokat untuk mendapatkan informasi dari intansi pemerintah.
c. Hak Advokat untuk berbicara sesuka hati baik di dalam maupun di luar
persidangan.
d. Hak Advokat untuk diam.
42.Dalam menangani perkara perdata, seorang Advokat seyogianya:
a. Meminta klien untuk menandatangani surat kuasa dari tingkat negosiasi,
gugatan, banding, kasasi dan peninjauan kembali secara sekaligus.
b. Memperlakukan klien sebagai orang yang tidak mengerti hukum.
c. Mengutamakan penyelesaian perkara secara damai.
d. Menolak menangani perkara karena nilai perkara sangat kecil.
8. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 8 dari 9
43.Untuk mendapatkan klien, seorang advokat tidak diperkenankan:
a. Mempromosikan atau mengiklankan diri.
b. Menjamin klien pasti memenangkan perkara.
c. Menganggap remeh lawan dalam berperkara.
d. a, b dan c benar.
44.Salah satu kewenangan Organisasi Advokat adalah:
a. Mengadakan ujian bagi calon advokat.
b. Melakukan pengangkatan Advokat.
c. Melakukan tindakan pemberhentian Advokat dari profesinya.
d. a, b dan c benar.
45.Advokat yang menjadi pejabat Negara, maka selama menjadi pejabat negara,
Advokat bersangkutan:
a. Tidak melaksanakan tugas profesi Advokat selama memangku jabatan tersebut.
b. Tetap menjalankan diri sebagai advokat.
c. Mengembalikan Kartu Advokat kepada Organisasi Advokat.
d. Memanfaatkan jabatan tersebut untuk mendapatkan klien seluasluasnya.
46.Batas usia maksimum untuk dapat diangkat sebagai Advokat adalah:
a. 65 tahun.
b. 70 tahun.
c. 75 tahun.
d. Tidak mengenal batas usia pengangkatan.
47.Selain teguran lisan dan teguran tertulis jenis tindakan yang dikenakan terhadap
Advokat dapat berupa:
a. Pemberhentian sementara dari profesinya selama 3 (tiga) sampai 12 (dua belas)
bulan.
b. Membayar ganti rugi.
c. Pemecatan dari keanggotaan organisasi profesi.
d. a dan c benar.
48.Advokat berhenti atau dapat diberhentikan dari profesinya secara tetap karena
alasan:
a. Permohonan sendiri.
b. Dijatuhi pidana yang telah mempunyai kekuatan hukum .tetap, karena
melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman 4 (empat) tahun atau
lebih.
c. Berdasarkan keputusan Organisasi Advokat.
9. Latihan Soal Kode Etik Advokat berikut jawabannya
halaman 9 dari 9
d. a, b dan c benar.
49.Salinan pemberhentian Advokat dari profesinya oleh Organisasi Advokat,
disampaikan kepada:
a. Mahkamah Agung.
b. Pengadilan Tinggi.
c. Lembaga Penegak Hukum lainnya.
d. a, b dan c benar.
50.Kewajiban Advokat untuk memberikan bantuan hukum secara Pro Deo, artinya
adalah:
a. Cuma-cuma.
b. Menolak menangani perkara.
c. Tidak bersedia menangani perkara.
d. Hanya meminta uang transport saja dari klien.
Catatan :
Apabila anda merasa soal latihan ini ada manfaatnya bagi
anda, Saya persilahkan untuk mendonasikan pulsa
sekedarnya ke no. 085332647811