SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
KELOMPOK
2
Selamat
pagi
A. Pencacahan
Aturan dasar menghitung kejadian dalam pengisian tempat:
Banyak cara
penyelesaian
kejadian 1
Banyak cara
penyelesaian
kejadian 2
Banyak
penyelesaian
berbeda
M N mn
a1 a2, a3,… a1 a2 a3 … an
Aturan dasar menghitung kejadian dalam pengisian tempat:
aldi
B. Faktorial
Contoh
Contoh
adam
Definisi
Permutasi adalah penyusunan seluruh
atau sebagian komponen dengan
memperhatikan urutan
Penyusunan r elemen berurutan dari
n elemen berbeda dengan r
nPr = Pr
n =
Penyusunan n unsur yang menurut
beberapa unsur n1, n2, n3, … yang sama
dengan n1 + n2 + n3 + …
nP(n1, n2, n3, …) =
Kejadian berulang untuk r elemen
dari n unsur
Pperulangan = nr
Kejadian melingkar (siklik) Psiklik = (n – 1)!
annisa
dena
Definisi
Kombinasi adalah penyusunan
elemen baik seluruh atau
sebagian dengan tidak
memperhatikan urutan
Penyusunan k elemen berurutan
dari n elemen yang berbeda
dengan tidak memperhatikan
urutan dan k
nCk = Ck
n = C (n, k) =
Banyak jabat tangan yang
dilakukan oleh n orang
nC2 = C2
n = C (n,2) =
contoh
aysha
 Misalkan dua koin yang memiliki dua sisi yaitu sisi angka (A) dan sisi gambar (G)
dilemparkan bersamaan, akan diperoleh :
{(A,A),(A,G),(G,A),(G,G)}
F. Peluang
Ruang sampel {(A,A),(A,G),(G,A),(G,G)}
Titik sampel A, G
Kejadian {(A,A),(G,A),(G,G)}
Jika ada kejadian A sebanyak a elemen dengan n adalah banyak seluruh kejadian:
Formula utama P(A) =
Peluang kejadian mustahi 0
Peluang kejadian pasti 1
Kisaran nilai peluang 0 P (A) 1
Komplemen dari kejadian P(A) P’(A) = 1- P(A)
Ferekuensi harapan kejadian A, yaitu
F(A) dengan n kali percobaan
F(A) = P(A) x n
aldi
Ruang sampel adalah himpunan semua kejadian yang
mungkin terjadi.
Titik sampel adalah anggota dari ruang atau kejadian yang
mungkin.
adam
4. Pada pengetosan dua uang logam, tentukanlah titik sampelnya!
jawab: (A,A); (A,G); (G,A); (G,G)
5. Pada pengetosan dua buah dadu, tentukanlah titik sampelnya!
jawab:
aysha
PELUANG GABUNGAN DUA KEJADIAN
1. Jika A dan B adalah kejadian saling lepas maka berlaku
:
P(A atau B) = P(A  B) = P(A) + P(B)
2. Jika A dan B adalah kejadian tidak saling lepas maka
berlaku :
P(A atau B) = P(A  B ) = P(A) + P(B) – P(A  B)
3. Jika A dan B adalah kejadian saling bebas, maka berlaku :
P(A  B) = P(A) × P(B) dan P(A  B) = P(A) + P(B) – P(A) ×
P(B)
dena
Soal dan Pembahasan
6. Tentukan banyak bilangan yang kurang dari 300 yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,6.
Angka tidak boleh diulang dan disusun oleh 3 angka. Berapakah peluangnya…
Jawab : 1, 2 , 3, 4, 6
Tidak boleh lebih dari 300
7. 9 siswa dapat duduk sejajar di 5 kursi. Peluang kemungkinan yang terjadi adalah…
Jawab :
= 9.8.7.6.5 = 1520
2 4 3 = 2.4.3 = 24
9 8 7 6 5
adam
8. Dalam suatu pertemuan terjadi 28 jabat tangan (salaman). Setiap dua orang saling berjabat tangan
paling banyak sekali. Banyaknya orang yang hadir dalam pertemuan tersebut paling sedikit adalah...
a. 28
b. 27
c. 14
d. 8
e. 7
Jawab : misalkan banyak orang adalah n
=28
= 28
= 28
n(n-1) = 56
n2 – n- 56 = 0
(n+7)(n-8) = 0
n = -7 dan n = 8
n = -7 tidak mungkin
Jadi, banyak orang yang hadir adlah 8 orang
(D) 8
annisa
9. A = banyak himpunan A yang memiliki unsure 2 adalah…
a. 15
b. 20
c. 10
d. 30
e. 25
Jawab : A =
n(A) = 6
nCk = 6C2 =
10. Ada 15 kunci berbeda dan hanya tepat satu kunci yang dapat digunakan untuk
membuka sebuah pintu. Jika kunci diambil satu persatu tanpa pengembalian,
maka peluangkunci yang terambil dapat digunakan untuk membuka pintu pada
pengambilan ketiga adalah…
Jawab :
Perhatikan bahwa masing-masing dari 15 kunci semuanya berbeda. Misalkan A
adalah kejadian pengambilan pertama, B kedua dan C ketiga, maka peluangnya
dena
11. Permutasi
Dari 10 siswa dipilih ketua, sekertaris, dan bendahara. Satu orang tidak dapat
merangkap jabatan lain. Kemungkinan siswa dapat mendudukin posisi tersebut
adalah…
Jawab : 10x9x8 = 720 K S B
10 9 8
12. Kombinasi
Bagaimana jika pada soal no.4 kasusnya hanya memilih 3 orang saja dari 10
orang yang ditunjuk
Jawab :
Tidak ada posisi yang dapat membedakan dari 3 orang yang dipilih,
sehingga kita dapat menggunakan formula kombinasi, yaitu
nCk = 10C3 =
aldi
13. Jika dalam kantong terdapat 6 bola merah dan 4 bola biru akan diambil 2 bola secara
berturut-turut, maka berapakah peluang mendapatkan 2 bola biru
a)Jika dengan pengembalian
b)Jika tanpa pengembalian
a)Jika dengan pengembalian maka misalkan
C adalah kejadiannya pengambilan pertama
biru dan D kejadian pengambilan kedua juga
biru adalah
b)Jika tanpa pengembalian maka
peluangnya adalah
14. Sebuah dadu dilempar sebanyak 150 kali. Berapakah frekuensi harapan yang terjadi jika
keluaar factor dari 3…
Jawab : Fh (k) = n . P(k) P(k) =
= 150 . =
= 50 kali =
Factor dari 3
yaitu 1 dan 3
annisa
15. Aziz ingin membentuk bilangan empat angka yang kurang dari 2013 yang
angkaangkanya diambil dari 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9. Ada berapa banyak
bilangan yang dapat dibentuk jika
a)angka-angkanya tidak boleh berulang
b)angka-angkanya boleh berulang
a.
• Perhatikan ada 7 bilangan
yaitu 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9
• tidak boleh berulang
1.6.5.4 = 120
b.
• Perhatikan ada 7 bilangan
yaitu 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9
• karena boleh berulang,
maka
1.7.7.7 = 343
1 6 5 4 1 7 7 7
aysha
16. Dari angka 3,5,6,7, dan 9 dibuat bilangan yang terdiri atas tiga angka
yang berbeda. Di antara bilangan-bilangan tersebut yang kurang darin 400
banyaknya adalah ….
a. 16 d. 8
b. 12 e. 6
c. 10
= 12
Tidak boleh lebih dari 400
1 4 3
peluang

More Related Content

What's hot

Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptxMatematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptxRizkiAlimuddin1
 
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptx
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptxPPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptx
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptxRestiana8
 
Bahas osp matematika sma 2011
Bahas osp matematika sma 2011Bahas osp matematika sma 2011
Bahas osp matematika sma 2011Mina Lim
 
lingkaran kelas XI.pptx
lingkaran kelas XI.pptxlingkaran kelas XI.pptx
lingkaran kelas XI.pptxssuser146574
 
Batas batas nilai peluang
Batas batas nilai peluangBatas batas nilai peluang
Batas batas nilai peluangfatia_azzahra
 
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)Erik Kuswanto
 
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .ppt
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .pptLingkaran, Garis Singgung dalam luar .ppt
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .pptssuser35630b
 
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)Risou Kun
 
Statistika & peluang
Statistika & peluangStatistika & peluang
Statistika & peluangputrapakulonan
 
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompok
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompokSimpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompok
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompokTri Wahyu Prabowo
 
Menyederhanakan Bentuk Aljabar
Menyederhanakan Bentuk AljabarMenyederhanakan Bentuk Aljabar
Menyederhanakan Bentuk AljabarAzka Larissa
 
Bruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraBruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraDesy Aryanti
 
Matematika Ekonomi : Himpunan
Matematika Ekonomi : HimpunanMatematika Ekonomi : Himpunan
Matematika Ekonomi : HimpunanMaharaniIka Chuby
 
Deret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak HinggaDeret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak HinggaEman Mendrofa
 
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan HimpunanPengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan HimpunanEman Mendrofa
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
 

What's hot (20)

Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptxMatematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptx
Matematika Kelas 7 Bab 5 Perbandingan.pptx
 
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptx
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptxPPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptx
PPT MATERI PELUANG EMPIRIK.pptx
 
Bahas osp matematika sma 2011
Bahas osp matematika sma 2011Bahas osp matematika sma 2011
Bahas osp matematika sma 2011
 
Garis singgung lingkaran 1
Garis singgung lingkaran 1Garis singgung lingkaran 1
Garis singgung lingkaran 1
 
lingkaran kelas XI.pptx
lingkaran kelas XI.pptxlingkaran kelas XI.pptx
lingkaran kelas XI.pptx
 
Batas batas nilai peluang
Batas batas nilai peluangBatas batas nilai peluang
Batas batas nilai peluang
 
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)
Teori bilangan (Pembuktian Teorema Uclied)
 
Ppt kaidah pencacahan
Ppt kaidah pencacahanPpt kaidah pencacahan
Ppt kaidah pencacahan
 
Bab xx peluang
Bab xx peluangBab xx peluang
Bab xx peluang
 
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .ppt
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .pptLingkaran, Garis Singgung dalam luar .ppt
Lingkaran, Garis Singgung dalam luar .ppt
 
PELUANG - X SMA Kurikulum 2013
PELUANG - X SMA Kurikulum 2013PELUANG - X SMA Kurikulum 2013
PELUANG - X SMA Kurikulum 2013
 
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)
Soal dan pembahasan osn matematika smp tingkat nasional 2016 (hari pertama)
 
Statistika & peluang
Statistika & peluangStatistika & peluang
Statistika & peluang
 
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompok
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompokSimpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompok
Simpangan rata rata,ragam, dan simpangan baku pada data berkelompok
 
Menyederhanakan Bentuk Aljabar
Menyederhanakan Bentuk AljabarMenyederhanakan Bentuk Aljabar
Menyederhanakan Bentuk Aljabar
 
Bruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan TaraBruto, Netto dan Tara
Bruto, Netto dan Tara
 
Matematika Ekonomi : Himpunan
Matematika Ekonomi : HimpunanMatematika Ekonomi : Himpunan
Matematika Ekonomi : Himpunan
 
Deret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak HinggaDeret Geometri Tak Hingga
Deret Geometri Tak Hingga
 
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan HimpunanPengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
Pengertian dan Cara Menyatakan Himpunan
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
 

Similar to peluang

16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukanisukani
 
Makalah matematika peluang
Makalah matematika peluangMakalah matematika peluang
Makalah matematika peluangLilin Ariandi
 
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptKonsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptzul fikar
 
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematika
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematikaKonsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematika
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematikarifki ristiawan
 
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptKonsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptZamzam660728
 
Permutasi dan Kombinasi
Permutasi dan KombinasiPermutasi dan Kombinasi
Permutasi dan Kombinasinanasaf
 
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.ppt
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.pptpdfslide.net_kaidah-pencacahan.ppt
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.pptSupraptoAnakpunkwing
 
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptx
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptxPPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptx
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptxratna624932
 
Peluang matematika
Peluang matematikaPeluang matematika
Peluang matematikaUNIMED
 
Bab 2 permutasi dan kombinasi
Bab 2 permutasi dan kombinasiBab 2 permutasi dan kombinasi
Bab 2 permutasi dan kombinasiMirabela Islami
 
Presentasi ii prob dan statistik
Presentasi ii prob dan statistikPresentasi ii prob dan statistik
Presentasi ii prob dan statistikHaifa Khairunisa
 

Similar to peluang (20)

16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
16. modul peluang (probabilitas) pak sukani
 
Makalah matematika peluang
Makalah matematika peluangMakalah matematika peluang
Makalah matematika peluang
 
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptKonsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
 
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematika
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematikaKonsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematika
Konsep Dasar Peluang dan kejadian suatu pengantar matematika
 
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.pptKonsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
Konsep Dasar Peluang dan Kejadian.ppt
 
Permutasi dan Kombinasi
Permutasi dan KombinasiPermutasi dan Kombinasi
Permutasi dan Kombinasi
 
Konsep dasar-peluang2 2
Konsep dasar-peluang2 2Konsep dasar-peluang2 2
Konsep dasar-peluang2 2
 
peluang.ppt
peluang.pptpeluang.ppt
peluang.ppt
 
Stat d3 7
Stat d3 7Stat d3 7
Stat d3 7
 
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.ppt
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.pptpdfslide.net_kaidah-pencacahan.ppt
pdfslide.net_kaidah-pencacahan.ppt
 
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptx
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptxPPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptx
PPT KAIDAH PENCACAHAN-PELUANG-XII IPS.pptx
 
peluang.pptx
peluang.pptxpeluang.pptx
peluang.pptx
 
Peluang1
Peluang1Peluang1
Peluang1
 
Peluang matematika
Peluang matematikaPeluang matematika
Peluang matematika
 
Peluang1
Peluang1Peluang1
Peluang1
 
Bab 2 permutasi dan kombinasi
Bab 2 permutasi dan kombinasiBab 2 permutasi dan kombinasi
Bab 2 permutasi dan kombinasi
 
Presentasi ii prob dan statistik
Presentasi ii prob dan statistikPresentasi ii prob dan statistik
Presentasi ii prob dan statistik
 
Matematika-Mutasi dan kombinasi
Matematika-Mutasi dan kombinasiMatematika-Mutasi dan kombinasi
Matematika-Mutasi dan kombinasi
 
peluang matematika
 peluang matematika peluang matematika
peluang matematika
 
Bab 1-peluang
Bab 1-peluangBab 1-peluang
Bab 1-peluang
 

Recently uploaded

vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptAgusRahmat39
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 

Recently uploaded (20)

vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.pptppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
ppt-akhlak-tercela-foya-foya-riya-sumah-takabur-hasad asli.ppt
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 

peluang

  • 2. A. Pencacahan Aturan dasar menghitung kejadian dalam pengisian tempat: Banyak cara penyelesaian kejadian 1 Banyak cara penyelesaian kejadian 2 Banyak penyelesaian berbeda M N mn a1 a2, a3,… a1 a2 a3 … an Aturan dasar menghitung kejadian dalam pengisian tempat: aldi
  • 4. Definisi Permutasi adalah penyusunan seluruh atau sebagian komponen dengan memperhatikan urutan Penyusunan r elemen berurutan dari n elemen berbeda dengan r nPr = Pr n = Penyusunan n unsur yang menurut beberapa unsur n1, n2, n3, … yang sama dengan n1 + n2 + n3 + … nP(n1, n2, n3, …) = Kejadian berulang untuk r elemen dari n unsur Pperulangan = nr Kejadian melingkar (siklik) Psiklik = (n – 1)! annisa
  • 6. Definisi Kombinasi adalah penyusunan elemen baik seluruh atau sebagian dengan tidak memperhatikan urutan Penyusunan k elemen berurutan dari n elemen yang berbeda dengan tidak memperhatikan urutan dan k nCk = Ck n = C (n, k) = Banyak jabat tangan yang dilakukan oleh n orang nC2 = C2 n = C (n,2) = contoh aysha
  • 7.  Misalkan dua koin yang memiliki dua sisi yaitu sisi angka (A) dan sisi gambar (G) dilemparkan bersamaan, akan diperoleh : {(A,A),(A,G),(G,A),(G,G)} F. Peluang Ruang sampel {(A,A),(A,G),(G,A),(G,G)} Titik sampel A, G Kejadian {(A,A),(G,A),(G,G)} Jika ada kejadian A sebanyak a elemen dengan n adalah banyak seluruh kejadian: Formula utama P(A) = Peluang kejadian mustahi 0 Peluang kejadian pasti 1 Kisaran nilai peluang 0 P (A) 1 Komplemen dari kejadian P(A) P’(A) = 1- P(A) Ferekuensi harapan kejadian A, yaitu F(A) dengan n kali percobaan F(A) = P(A) x n aldi
  • 8. Ruang sampel adalah himpunan semua kejadian yang mungkin terjadi. Titik sampel adalah anggota dari ruang atau kejadian yang mungkin. adam
  • 9. 4. Pada pengetosan dua uang logam, tentukanlah titik sampelnya! jawab: (A,A); (A,G); (G,A); (G,G) 5. Pada pengetosan dua buah dadu, tentukanlah titik sampelnya! jawab: aysha
  • 10. PELUANG GABUNGAN DUA KEJADIAN 1. Jika A dan B adalah kejadian saling lepas maka berlaku : P(A atau B) = P(A  B) = P(A) + P(B) 2. Jika A dan B adalah kejadian tidak saling lepas maka berlaku : P(A atau B) = P(A  B ) = P(A) + P(B) – P(A  B) 3. Jika A dan B adalah kejadian saling bebas, maka berlaku : P(A  B) = P(A) × P(B) dan P(A  B) = P(A) + P(B) – P(A) × P(B) dena
  • 11. Soal dan Pembahasan 6. Tentukan banyak bilangan yang kurang dari 300 yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,6. Angka tidak boleh diulang dan disusun oleh 3 angka. Berapakah peluangnya… Jawab : 1, 2 , 3, 4, 6 Tidak boleh lebih dari 300 7. 9 siswa dapat duduk sejajar di 5 kursi. Peluang kemungkinan yang terjadi adalah… Jawab : = 9.8.7.6.5 = 1520 2 4 3 = 2.4.3 = 24 9 8 7 6 5 adam
  • 12. 8. Dalam suatu pertemuan terjadi 28 jabat tangan (salaman). Setiap dua orang saling berjabat tangan paling banyak sekali. Banyaknya orang yang hadir dalam pertemuan tersebut paling sedikit adalah... a. 28 b. 27 c. 14 d. 8 e. 7 Jawab : misalkan banyak orang adalah n =28 = 28 = 28 n(n-1) = 56 n2 – n- 56 = 0 (n+7)(n-8) = 0 n = -7 dan n = 8 n = -7 tidak mungkin Jadi, banyak orang yang hadir adlah 8 orang (D) 8 annisa
  • 13. 9. A = banyak himpunan A yang memiliki unsure 2 adalah… a. 15 b. 20 c. 10 d. 30 e. 25 Jawab : A = n(A) = 6 nCk = 6C2 = 10. Ada 15 kunci berbeda dan hanya tepat satu kunci yang dapat digunakan untuk membuka sebuah pintu. Jika kunci diambil satu persatu tanpa pengembalian, maka peluangkunci yang terambil dapat digunakan untuk membuka pintu pada pengambilan ketiga adalah… Jawab : Perhatikan bahwa masing-masing dari 15 kunci semuanya berbeda. Misalkan A adalah kejadian pengambilan pertama, B kedua dan C ketiga, maka peluangnya dena
  • 14. 11. Permutasi Dari 10 siswa dipilih ketua, sekertaris, dan bendahara. Satu orang tidak dapat merangkap jabatan lain. Kemungkinan siswa dapat mendudukin posisi tersebut adalah… Jawab : 10x9x8 = 720 K S B 10 9 8 12. Kombinasi Bagaimana jika pada soal no.4 kasusnya hanya memilih 3 orang saja dari 10 orang yang ditunjuk Jawab : Tidak ada posisi yang dapat membedakan dari 3 orang yang dipilih, sehingga kita dapat menggunakan formula kombinasi, yaitu nCk = 10C3 = aldi
  • 15. 13. Jika dalam kantong terdapat 6 bola merah dan 4 bola biru akan diambil 2 bola secara berturut-turut, maka berapakah peluang mendapatkan 2 bola biru a)Jika dengan pengembalian b)Jika tanpa pengembalian a)Jika dengan pengembalian maka misalkan C adalah kejadiannya pengambilan pertama biru dan D kejadian pengambilan kedua juga biru adalah b)Jika tanpa pengembalian maka peluangnya adalah 14. Sebuah dadu dilempar sebanyak 150 kali. Berapakah frekuensi harapan yang terjadi jika keluaar factor dari 3… Jawab : Fh (k) = n . P(k) P(k) = = 150 . = = 50 kali = Factor dari 3 yaitu 1 dan 3 annisa
  • 16. 15. Aziz ingin membentuk bilangan empat angka yang kurang dari 2013 yang angkaangkanya diambil dari 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9. Ada berapa banyak bilangan yang dapat dibentuk jika a)angka-angkanya tidak boleh berulang b)angka-angkanya boleh berulang a. • Perhatikan ada 7 bilangan yaitu 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9 • tidak boleh berulang 1.6.5.4 = 120 b. • Perhatikan ada 7 bilangan yaitu 0, 1, 2, 3, 7, 8 dan 9 • karena boleh berulang, maka 1.7.7.7 = 343 1 6 5 4 1 7 7 7 aysha
  • 17. 16. Dari angka 3,5,6,7, dan 9 dibuat bilangan yang terdiri atas tiga angka yang berbeda. Di antara bilangan-bilangan tersebut yang kurang darin 400 banyaknya adalah …. a. 16 d. 8 b. 12 e. 6 c. 10 = 12 Tidak boleh lebih dari 400 1 4 3