2. Pengertian kelompok sosial:
• KelompoK sosial yaitu :
sekumpulan manusia yang memiliki
persamaan ciri dan memiliki pola
interaksi yang terorganisir secara
berulang-ulang serta memiliki
kesadaran bersama akan
keanggotaannya.
3. Ciri-Ciri KelompoK sosial:
• Suatu kelompok sosial memiliki ci-ciri sebagai
berikut:
a.Merupakan kesatuan yg nyata dan dapat
dibedakan dr kelompok lain.
b.Memiliki struktur sosial yg setiap
anggotanya memiliki status dan peran
tertentu.
c.Memiliki norma-norma yg mengatur
hubungan antar para anggota.
d.Memiliki kepentingan bersama.
e.Adanya interaksi dan komunikasi antar
anggota.
4. Dasar pembentukan
kelompok sosial
• Secara umum ada beberapa hal yg
melandasi orang untuk
membentuk kelompok sosial:
-faktor kepentingan yg
sama(common interst).
-faktor darah dan keturunan yg
sama(common ancestry).
-faktor geografis.
-faktor daerah asal yang sama.
5. Klasifikasi kelompok sosial
• Menurut cara terbentuknya :
a.kelompok semu
Dibagi atas: kerumunan,massa,publik.
b.kelompok nyata
Dibagi atas : kelompok statistik,kelompok
sosieta.
6. Klasifikasi menurut erat longgarnya
ikatan antar anggota:
• Menurut prof.Mr.M.M.Djojodigoeno ada 2
yaitu :
a.gemeinschaft (paguyuban)
Diantaranya: paguyuban krn ikatan
darah,paguyuban krn tempat,paguyuban
atas dasar idelogi.
b.gesellschaft (patembayan)
Diantaranya: ikatan antar
pedagang,oraganisasi dalam suatu pabrik.
7. Kalsifikasi menurut kualitas
hubungan antaranggota
• Dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :
a.kelompok primer
contoh:keluarga,klik,dan sahabat.
b.kelompok sekunder
contoh:ikatan sarjana sosiologi
indonesia,serikat pekerja ,dan persatuan
guru republik indonesia.
8. Klasifikasi menurut pencapaian
tujuan:
Dibedakan menjadi 2 yaitu:
a.kelompok formal :kelompok yg memiliki
peraturan yg tegas dan dg sengaja dibuat
untuk anggotanya supaya lebih taat.
contoh:organisasi massa,dan partai politik.
b.kelompok informal:kel.yg dibentuk krn
pertemuan yg berulang & pengalaman yg
sama.
contoh:kel.kecil(klik),& kel.pertemanan.
9. Klasifikasi menurut pendapat
Merton
- Membagi pengamatannya menjadi 2:
a.Membership Group
- setiap orang secara fisik menjadi
anggota kel.tsb
ex.seorang siswa yg berprilaku &bersikap
sudah berorientasi pd aturan/nilai yg
berlaku di kalangan perguruan tinggi
meskipun dia belum secara resmi menjadi
Mahasiswa.
10. Menurut merton kembali
• Reference Group
-kel.yg menjadi acuan bagi seseorang yg
bukan anggotanya untuk membentuk pribadi
& perilakunya sesuai dg kel.acuan.
ex.seorang anggota suatu parpol telah mjd
anggota DPR ,maka DPR adalah
membership group baginya,namun jiwa &
pikiranya tetap terikat pada parpol yg ia ikuti
& parpol tsb mjd reference group baginya.
11. Klasifikasi menurut sudut pandang
individu
• Ada 2 yaitu :
a.in group (kelompok sendiri)
-merupakan kelsos tempat individu
mengidentifikasikan dirinya.
ex.Ani adl siswi SMA 2,dg sebutan
“sekolah kami” maka merasa bagian dr
suatau kelompok atas dasar perasaan
simpati.
12. Masih dr sudut pandang individu
• Out group (kelompok luar)
-merupakan kelompok yang menjadi
“lawan “ in goup ,terkadang ditandai dg
sikap antipati shg dapat mjd dasar
munculnya sikap etnosentris .
Ex. ”kami” atau “kita” dilawankan dg
“ mereka”.