Teks tersebut membahas tentang dua jenis kelompok menurut Robert K. Merton, yaitu Membership Group dan Reference Group. Membership Group adalah kelompok dimana seseorang menjadi anggota fisiknya, sedangkan Reference Group adalah kelompok acuan bagi seseorang yang bukan anggotanya untuk membentuk pribadi dan perilakunya. Teks tersebut juga membedakan beberapa kategori bukan anggota kelompok.
5. Merton menyatakan bahwa Membership group
adalah suatu kelompok sosial tempat setiap
orang secara fisik menjadi anggota kelompok tsb,
atau bisa juga diartikan sebagai suatu kelompok
sosial yang para anggotanya tercatat fisik.
6. Batasan yang dipakai untuk menentukan keanggotaan
seseorang pada suatu kelompok secara fisik tidak bisa
dilakukan secara mutlak, hal tsb disebabkan adanya
perubahan-perubahan keadaan. Kondisi yang tidak tetap
akan memengaruhi derajat interaksi dalam suatu
kelompok, misalnya seorang anggota tidak lagi sering
berkumpul dengan kelompoknya meskipun secara resmi
dia belum keluar dari kelompok yang bersangkutan.
Kondisi demikian banyak dijumpai pada informal group.
7. Untuk membedakan secara tegas
keanggotaan atas dasar derajat interaksi
dalam kelompok, maka ditemukan adanya
dua istilah, yaitu
Nominal group
member (anggota
nominal grup)
Peripheral group
(anggota periferal
grup)
Orang yang dianggap
masih berinteraksi
dengan kelompok
sosial yang
bersangkutan oleh
anggota lain, meskpun
interaksinya tidak
intens
Anggota yang dianggap
sudah tidak berhubungan
lagi dengan kelompok
yang bersangkutan
sehingga kelompok
tersebut tidak mempunyai
kekuasaan apapun juga
8. perbedaan derajat interaksi
SUB GROUP
&
Terjadi karena
pada umumnya anggota-anggota yang sering
berinteraksi akan membentuk kelompok-kelompok
tersendiri
adanya faktor-faktor kepentingan yang sama
serta keanggotaan dan nilai-nilai sosial yang sama
ukuran utama keanggotaan
seseorang dalam sebuah kelompok
adalah interaksinya
9. Berikut beberapa kategori pemecahan
kelompok bukan anggota (nonmembership).
a. Kemampuan Memenuhi Syarat Suatu
Kelompok Sosial
b. Sikap terhadap keanggotaan kelompok
c. Kelompok Terbuka dan tertutup
d. Ukuran waktu bagi bukan anggota
10. Orang bukan anggota suatu membership group
yang tidak memenuhi syarat bisa dibedakan
dengan bukan anggota yang memenuhi syarat
tetapi tidak berafiliasi dengan kelompok yang
bersangkutan. Perbedaan ini penting untuk
mengetahui persyaratan apakah yang dibutuhkan
agar orang-orang bukan anggota tsb beriorientasi
pada norma-norma yang berlaku dalam kelompok.
Orang-orang bukan anggota yang memenuhi
syarat pada umumnya lebih mudah menyesuaikan
diri dengan norma kelompok
a. KemampuanMemenuhiSyarat Suatu
KelompokSosial
11. b. Sikapterhadapkeanggotaankelompok
Orang-orang bukan anggota juga bisa
dibedakan berdasarkan sikap mereka
terhadap suatu kelompok. Terdapat
orang yang sangat menginginkan
menjadi anggota kelompok, ada yang
bersikap masa bodoh, dan ada pula
yang tidak menginginkan menjadi
anggota
12. c. KelompokTerbukadan tertutup
Kelompok tertutup pada umumnya ingin
mempertahankan pola-pola interaksi yang telah
ada sehingga keanggotaannya terbatas.
Contohnya adalah informal group orang-orang
yang berasal dari strata tertentu
Kelompok terbuka adalah kelompok yang ingin
memperluas keanggotaanya sehingga
keanggotaannya bersifat terbuka. Contohnya
adalah partai politik, kelompok tsb menginginkan
anggota sebanyak-banyaknya
13. d. Ukuran waktubagibukan anggota
Ukuran waktu disini menyangkut orang yang
pernah menjadi anggota dan orang yang
secara formal tidak mau menjadi anggota
15. Reference Group merupakan kelompok
sosial bagi seseorang yang menjadi acuan
bagi seseorang yang bukan anggota
kelompok untuk membentuk pribadi dan
perilakunya sesuai dengan kelompok
acuan.
17. •Adalah kelompok sosial
yang menentukan
dasar-dasar bagi
kepribadian seseorang
Normative
Type
•Adalah pegangan bagi
individu dalam menilai
kepribadiannya
Comparative
Type