SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD/MI
MODUL 7
YULAEKAH 857730399
SITI AISYAH 857731899
SITI NUR JANNAH 857731985
DIANA SURYANI 857732091
ERLINA LAILI 857732117
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
KELOMPOK BELAJAR JEPARA
UPBJJ-UT 50 SEMARANG
2022
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran Bahasa Indonesia SD merupakan pembelajaran yang paling utama,
terutama di SD kelas rendah maupun kelas tinggi. Dikatakan demikian karena dengan
bahasa siswa dapat menimba ilmu pengetahuan, teknologi, seni, serta informasi yang
ditularkan dari pendidik. Proses tersebut terjadi sejak awal sekolah. Mencermati hal
tersebut, maka sebagai pelaksana dan pengelola pembelajaran di sekolah dituntut untuk
dapat merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi aspek-aspek yang tercakup dalam
pembelajaran bahasa Indonesia. Oleh karena itu, siswa pada tingkat SD/MI ditargetkan
harus bisa membaca. Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan
oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui
kata-kata atau tulisan-tulisan. 1 Demikian, guru dituntut sedemikan rupa agar dapat
mengembangkan bahan ajar, agar tujuan dari pembelajaran bahasa Indonesia dapat
terwujud sesuai yang diharapkan.
Berlakunya kurikulum 2013 pada pembelajaran bahasa Indonesia adalah
pembelajaran berbasis teks, yakni, materi yang diajarkan ditekankan pada
kompetensi berbahasa sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan gagasan dan
pengetahuan, siswa dibiasakan membaca dan memahami makna teks serta
meringkas dan menyajikan ulang teks dengan bahasa sendiri.2 Bahasa adalah
suatu sistem lambang berupa bunyi, bersifat arbitrer, digunakan oleh masyarakat
tutur untuk bekerja sama, berkomunikasi dan mengidentifikasi diri.
1
1
Tarigan, Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa (Bandung : Angkasa,
1979)
Salah satu inovasi tersebut adalah dengan digunakannya bahan ajar (modul)
dalam proses pembelajaran membaca. Melalui bahan ajar (modul) siswa dapat
membayangkan objek secara nyata sehingga diharapkan siswa mampu membaca dengan
baik. Dengan demikian, meningkatkan keterampilan membaca akan membuat
kemampuan siswa meningkat secara umum, artinya bahwa kualitas siswa juga semakin
baik.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah maka dapat rumuskan masalah yakni:
1. Bagaimana focus pembelajaran Bahasa Indonesia?
2. Bagaimana model pembelajaran bahasa Indonesia?
C. Tujuan
Mengacu pada rumusan masalah, makalah ini bertujuan untuk
1. Untuk mengetahui mengenai focus pembelajaran Bahasa Indonesia
2. Untuk menjelaskan model pembelajaran bahasa Indonesia
D. Manfaat
Makalah ini memiliki manfaat yang sangat besar bagi peneliti yakni
1. Sebagai bahan referensi untuk kegiatan yang sama.
2. Sebagai pertimbangan untuk meningkatkan mutu pendidikan pada umumnya.

Mohammad Nuh, Konsep dan Implementasi Kurikulum 2013 (Jakarta:
KementrianPendidikan Indonesia 2014), 53.
BAB 2
PEMBAHASAN
1. Fokus Pembelajaran Bahasa Indonesia
A. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus keterampilan membaca.
Bahasa Indonesia sebagai bahan pengajaran secara garis besar terdiri atas 3 komponen,
yaitu :
1. Kebahasaan
Kompetensi kebahasaan terdiri dari 2 aspek, yaitu :
a) Struktur kebahasaan yang meliputi fonologi, morfologi, sintaksis,
semantik, dan kewacanaan.
b) Kosakata
2. Kemampuan berbahasa
Sedangkan kemampuan berbahasa terdiri atas 4 aspek, yaitu :
a) Kemampuan mendengarkan / menyimak
b) Kemampuan membaca
c) Kemampuan berbicara
d) Kemampuan menulis
Dimana dalam praktik komunikasi yang nyata keempat keterampilan tersebut tidak
berdiri sendiri melainkan merupakan perpaduan dari keempatnya
3. Kesastraan
Tidak mungkin di dalam kelas guru hanya melatih pengembangan kompetensi berbicara
saja tanpa diikuti oleh keterampilan berbahasa yang lain, namun karena materi
pembelajaran bahasa Indonesia itu meliputi beberapa aspek, maka pembelajaran bahasa
ada pemfokusan dari aspek-aspek tersebut. Dengan demikian ada pembelajaran bahasa
dengan focus keterampilan berbahasa, dan adapula pembelajaran bahasa dengan fokus
sastra. Yang dimaksud dengan pembelajaran bahasa Indonesia dengan focus keterampilan
berbahasa adalah pembelajaran bahasa Indonesia yang ditekankan pada pengembangan
salah satu kompetensi dasar dan keempat keterampilan berbahasa yang ada. Dengan
demikian, dalam langkah-langkah pembelajaran semua kegiatan belajar mengajar
tertumpu atau berfokus pada satu keterampilan berbahasa yang telah ditetapkan.
B. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus sastra
Di samping difokuskan pada keterampilan berbahasa, pembelajaran bahasa
Indonesia dapat pula difokuskan pada sastra, tetapi tetap diintegrasikan dengan
kompetensi dasar yang lain misalkan pada pembelajaran mendengarkan dongeng,
mendeklamasikan puisi, mengubah puisi ke dalam bentuk prosa. Pada saaat ini
pembelajaran sastra ditekankan pada apresiasi sastra. Oleh karena itu, teori-teori sastra
diajarkan dengan persentase yang sangat kecil, dan tentu saja semakin tinggi jenjang
pendidikan siswa, teori-teori sastra itu perlu diajarkan sebagai bekal pengetahuan untuk
mengapresiasi karya sastra. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus sastra berarti
dalam langkah-langkah pembelajarannya semua kegiatan belajar mengajar difokuskan
untuk mengapresiasi sastra baik lewat pembacaan puisi, mendengarkan cerita rakyat, atau
yang lainnya yang disesuaikan dengan tingkat kelas siswa.
C. Tujuan dan Manfaat Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Berbagai Fokus
Adapun tujuan dan manfaat pembelajaran bahasa Indonesia dengan berbagai
fokus tersebut adalah agar siswa dapat mengembangkan kompetensi mana yang
ditekankan, misalnya yang ditekankan adalah kompetensi dasar mendengarkan maka
porsi untuk pembelajaran mendengarkan lebih banyak daripada keterampilan yang lain.
Kalau dilihat dari segi guru, pembelajaran bahasa Indonesia dengan berbagai fokus ini
bertujuan untuk memudahkan guru dalam membuat perencanaan pembelajaran di kelas.
2. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia
Setiap pembelajaran keterampilan memiliki ciri-ciri tersendiri yang harus dikuasai
guru. Sebagai guru yang professional, dituntut untuk mengetahui masing-masing ciri
(karakter) setiap pembelajaran keterampilan berbahasa, kompetensi berbahasa, dan juga
sastra. Hal yang tak kalah
penting bagi guru bahasa adalah :
a. Memahami betul karakteristik pembelajaran untuk masing-masing kompetensi;
b. Memahami tuntutan kurikulum dan masyarakat;
c. Menafsirkan secara kritis dan kreatif isi kurikulum;
d. Memahami masing-masing kompetensi dalam pembelajaran bahasa Indonesia di
SD.
Pembelajaran mendengarkan dan berbicara merupakan pembelajaran pertama
yang dapat dilakukan guru pada pertemuan pertama baik kelas rendah maupun kelas
tinggi. Pembelajaran mendengarkan pada kelas rendah dimaksudkan untuk mengetahui
daya simak siswa,daya apresiasi siswa terhadap bunyi dan juga digunakan sebagai dasar
mengungkapkan pengetahuan,kemampuan dan keberanian siswa dalam berbicara. Kedua
keterampilan berbahasa, yakni mendengarkan dan berbicara merupakan kegiatan yang
resiprokal,artinya,kegiatan tersebut saling mengisi. Adanyakegiatan berbicara jika ada
yang mendengarkan dan sebaliknya.
Pembelajaran membaca pada kelas rendah bertujuan untuk mengenalkan huruf, kata,
kalimat sederhana pada anak,system pembelajarannya dikenal dengan istilah membaca
awal (membaca permulaaan), sedangkan pada kelas tinggi bertujuan agar anak
memahami apa yang dibaca (membaca pemahaman). Untuk mencapai tujuan
pembelajaran membaca dapat dilakukan dengan berbagai metode dan teknik. Untuk
membaca di kelas rendah, misalnya pembelajaran membaca dapat dilakukan dengan
metode langsung,metode eklektik, ataupun metode linguistik sedangkan untuk
pembelajaran membaca pemahaman dapat digunakan :
a) Teknik membaca sekilas (skimming),
b) Teknik membaca memindai (scanning);
c) Teknik SQ3R.
Untuk pembelajaran menulis merupakan yang sering dinilai banyak orang belum
berhasil. Untuk membuat seorang terampil menulis harus dimulai sejak dini. Agar
memiliki keterampilan menulis,seseorang dituntut :
a. Memiliki kemampuan mendengarkan (daya simak) yang tinggi;
b. Gemar membaca;
c. Kemampuan mengungkapkan apa yang disimak dan dibaca; dan
d. Menguasai kaidah penulisan.
Pembelajaran menulis pada kelas rendah (menulis permulaan) yang perlu
ditanamkan pada siswa adalah
1) penguasaan tulisan (huruf);
2) penulisan kata;
3) penulisan kalimat sederhana;
4) kaidah penulisan,
Sedangkan pada kelas tinggi pembelajaran menulis menuntut anak untuk
1) menguasai teknik menulis,
2) menuangkan ide ke dalam tulisan;
3) mengembangkan ide yang dimilikinya;
4) mampu memilih kata,kalimat dan gaya dalam menulis.
Menulis itu sendiri merupakan suatu proses. Sebagai suatu proses, menulis itu
dilakukan secara bertahap, yaitu perencanaan menulis (prapenulis), penulisan, dan revisi
(Mc.Crimmon, 1984: 10 Akhadiah dkk., 1999:3-5). Perencanaan dan pelaksanaan
pembelajaran menulis untuk kelas tinggi dapat dilakukan dengan teknik
1) Diagram pohon,
2) Diagram lingkaran,
3) Diagram piramida terbalik dan Tabel.
A. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan Fokus Keterampilan
Berbahasa
Model pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus keterampilan berbahasa bukan
berarti hanya mengajarkan salah satu jenis keterampilan berbahasa saja,akan tetapi keterampilan
yang menjadi focus mendapat penekanan bahkan mendapatkan porsi waktu yang lebih dari
keterampilan lain yang tidak menjadi fokus. Setiap keterampilan berbahasa yang menjadi fokus
merupakan kegiatan pembelajaran yang utama karena pembelajaran berangkat, tertuju, dan
berakhir pada keterampilan yang menjadi fokus pembelajaran. Di samping pembelajaran
difokuskan pada keterampilan berbahasa tertentu dan divariasikan dengan keterampilan yang
lain, di dalamnya juga terjadi pembelajaran kompetensi dasar kebahasaan. Contoh model-model
pembelajaran yang berfokus pada keterampilan berbahasa :
1. Model Pembelajaran BI dengan Fokus Mendengarkan (Menyimak)
2. Model pembelajaran BI dengan Fokus Berbicara
3. Model pembelajaran BI dengan Fokus Membaca
4. Model pembelajaran BI dengan Fokus Menulis
B. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan Fokus Sastra
Pembelajaran sastra di SD/MI lebih pada menikmati karya sastra. Teori-teori sastra
diajarkan dengan presentasi yang sangat kecil,tentu saja semakin tinggi jenjang pendidikan
siswa,teori-teori sastra itu perlu diajarkan sebagai bekal pengetahuan siswa tentang sastra.
Karena dengan mempelajari sastra dapat diperoleh hiburan, pendidikan, pengetahuan, teknologi,
dan ragam budaya. Sastra memiliki tempat khusus dalam perkembangan anak. Karya sastra,
yang dibacakan anak-anak dalam suasana yang penuh kehangatan dan pada kesempatan yang
tepat dapat merupakan wahana bagi yang mereka mempelajari dunia sekitarnya. Dengan
membaca sastra anak akan memperoleh nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Karya sastra
dapat menolong anak-anak memahami dunia mereka,membentuk sikap positif, dan menyadari
hubungan yang manusiawi.
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Salah satu tahap yang harus ditempuh guru sebelum melaksanakan kegiatan
belajar mengajar adalah menyusun rencana pembelajaran. Dalam pembelajaran Bahasa
Indonesia (BI) menurut kurikulum 2004 mata pelajaran BI, ada 4 ketrampilan berbahasa
yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis ( dalam kurikulum 2004 disebut
kompetensi dasar berbahasa) harus mendapat perhatian yang seimbang dan dilaksanakan
secara terpadu. Di samping itu, guru juga harus memperhatikan bagaimana memadukan
empat ketrampilan tersebut dengan kompetensi dasar kebahasaan dan sastra.
Keterpaduan pembelajaran yang dimaksud dapat diwujudkan dalam 2 cara, yakni
keterpaduan dengan focus ketrampilan tertentu dan keterpaduan tanpa focus, yang berarti
keempatnya diperlakukan secara seimbang atau sama, tanpa ada penekanan. Agar
pelaksanaan pengajaran benar-benar dapat terpadu antara keempat keterampilan harus
terpadu pula. Di samping itu, keterpaduan dapat dilakukan dengan mata pelajaran lain.
Model pembelajaran BI dengan focus ketrampilan berbahasa bukan berarti hanya
mengajarka salah satu jenis ketrampilan berbahasa saja, akan tetapi keterampilan yang
menjadi focus mendapat penekanan dan bahkan mendapatkan porsi waktu yang lebih dari
keterampilan lain yang tidak menjadi focus. Setiap keterampilan berbahasa yang menjadi
focus, merupakan kegiatan pembelajaran yang utama karena pembelajaran berangkat,
tertuju, dan berakhir pada ketrampilan yang menjadi focus pembelajaran. Di samping
pembelajaran difokuskan pada ketrampilan berbahasa tertentu, dan divariasikan dengan
ketrampilan yang lain, di dalamnya juga harus terjadi pembelajaran kompetensi dasar
kebahasaan.
B. SARAN
1. Saran Bagi Guru
Guru mengajarkan banyak model pembelajaran bahasa Indonesia kepada siswa,
dan tidak hanya berfokus pada salah satu model agar siswa mudah dalam
mempelajari pelajaran B.Indonesia karena lebih menyenangkan dan bisa
menyesuaikan dengan kemampuan minat siswa. Jika siswa tertarik dengan salah
satu model tertentu siswa akan mudah utk mempelajari.
2. Saran Bagi Murid
Siswa diharapkan mempelajari banyak model pembelajaran bahasa Indonesia
karena harus memahami dan mengenal banyak model pembelajaran bahasa
Indonesia agar siswa dapat belajar dengan menyenangkan dan menguasai banyak
ilmu
3. Saran Bagi Sekolah
Pihak sekolah diharapkan menyediakan banyak buku penunjng diperpustakaan
sehingga jika siswa mengalami kesulitan dapat mencari sumber.
DAFTAR PUSTAKA
Solchan T.W.,dkk (2021) Pendidikan Bahasa Indonesia di SD : Universitas Terbuka

More Related Content

What's hot

Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1saeful_4h13
 
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6medy disk
 
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...Aini Sahriza
 
Presentasi Modul 10 kel 5.pptx
Presentasi Modul 10 kel 5.pptxPresentasi Modul 10 kel 5.pptx
Presentasi Modul 10 kel 5.pptxArieTitian1
 
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...Soal Universitas Terbuka
 
Contoh kasus tap di sd
Contoh kasus tap di sdContoh kasus tap di sd
Contoh kasus tap di sdWarnet Raha
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxFriscaDwiSeptianaPut
 
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5RPP tema 3 subtema 1 kelas 5
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5Dianisa Sarjani
 
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaran
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaranPemanfaatan media audio dalam pembelajaran
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaranIsmail Fizh
 
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...Soal Universitas Terbuka
 
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulis
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulisppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulis
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulisTazwiniHst1
 

What's hot (20)

Rpp pkn kelas 5 semester 1
Rpp pkn kelas 5 semester 1Rpp pkn kelas 5 semester 1
Rpp pkn kelas 5 semester 1
 
T ugas tap (kasus)
T ugas tap (kasus)T ugas tap (kasus)
T ugas tap (kasus)
 
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sdKasus pembelajaran bahasa indonesia sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia sd
 
Merancang dan menerapkan penggunaan metode
Merancang dan menerapkan penggunaan metodeMerancang dan menerapkan penggunaan metode
Merancang dan menerapkan penggunaan metode
 
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
Konsep pembelajaran seni terpadu (lengkap) ok 1
 
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6
pembelajaran ipa di SD modul 5 dan 6
 
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...
Bu subari mengajar kelas v di satu sd di daerah pegunungan yang dikelilingi o...
 
Presentasi Modul 10 kel 5.pptx
Presentasi Modul 10 kel 5.pptxPresentasi Modul 10 kel 5.pptx
Presentasi Modul 10 kel 5.pptx
 
Tugas kuliah tap
Tugas kuliah tapTugas kuliah tap
Tugas kuliah tap
 
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Materi Perpindahan Energi Panas - Pemantaan Ke...
 
Kasus pemebalajarna
Kasus pemebalajarnaKasus pemebalajarna
Kasus pemebalajarna
 
Contoh kasus tap di sd
Contoh kasus tap di sdContoh kasus tap di sd
Contoh kasus tap di sd
 
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docxCONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
CONTOH RPP PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP MODEL 221.docx
 
Kasus pembelajaran bahasa indonesia di sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia di sdKasus pembelajaran bahasa indonesia di sd
Kasus pembelajaran bahasa indonesia di sd
 
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5RPP tema 3 subtema 1 kelas 5
RPP tema 3 subtema 1 kelas 5
 
ppt modul 6 pkr.pptx
ppt modul 6 pkr.pptxppt modul 6 pkr.pptx
ppt modul 6 pkr.pptx
 
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaran
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaranPemanfaatan media audio dalam pembelajaran
Pemanfaatan media audio dalam pembelajaran
 
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...
Contoh Laporan PKP UT PGSD IPA Ciri Benda Padat dan Benda Cair - Pemantaan Ke...
 
MODUL 6.docx
MODUL 6.docxMODUL 6.docx
MODUL 6.docx
 
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulis
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulisppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulis
ppt pembelajaran bahasa indonesia dengan fokus menulis
 

Similar to MAKALAH MODUL 7 PEMBELAJARAN B.INDONESIA DI SD.docx

Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptx
Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptxModul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptx
Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptxAtikaRestiani
 
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptx
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptxModul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptx
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptxRachmadDarmawan8
 
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptx
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptxMODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptx
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptxNoviSusilawati8
 
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...PGSDBI
 
Proposal skripsi
Proposal skripsiProposal skripsi
Proposal skripsiDeju Salju
 
Document1 fanny tik
Document1 fanny tikDocument1 fanny tik
Document1 fanny tikfannydwio
 
pppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxpppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxAlpandiPratama19
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-okSahlan Tuah Harahap
 
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiMakalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiSeptiana Farikha
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-okopi niez
 
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdfsdmkubisa
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-okparulian
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdfHeri Purwanto
 
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Zufar Asyraf Al
 
Strategi menulis
Strategi menulisStrategi menulis
Strategi menulisfetiazm
 
Kelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgKelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgSlamet Adiwibowo
 

Similar to MAKALAH MODUL 7 PEMBELAJARAN B.INDONESIA DI SD.docx (20)

Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptx
Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptxModul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptx
Modul 7 dan 8 Bahasa Indonesia tugas diskysi bersama di dalam kelas.pptx
 
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptx
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptxModul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptx
Modul 7 & 8 Bahasa Indonesia.pptx
 
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptx
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptxMODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptx
MODUL 9_PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA.pptx
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...
Mata kuliah Bahasa Indonesia di SD Modul 7 Pembelajaran Bahasa Indonesia di S...
 
Gess
GessGess
Gess
 
Proposal skripsi
Proposal skripsiProposal skripsi
Proposal skripsi
 
Document1 fanny tik
Document1 fanny tikDocument1 fanny tik
Document1 fanny tik
 
pppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptxpppt indonesia modul 7.pptx
pppt indonesia modul 7.pptx
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
 
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas TinggiMakalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
Makalah Metode Khusus Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Tinggi
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
 
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf03 Silabus Bahasa Indonesia_  SMP_20012017-Ok (3).pdf
03 Silabus Bahasa Indonesia_ SMP_20012017-Ok (3).pdf
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok
 
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf03 silabus bahasa indonesia   smp 20012017-ok.pdf
03 silabus bahasa indonesia smp 20012017-ok.pdf
 
50749853 skripsi
50749853 skripsi50749853 skripsi
50749853 skripsi
 
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum 2013 Revisi 2016
 
Strategi menulis
Strategi menulisStrategi menulis
Strategi menulis
 
Kelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bgKelas x bahasa indonesia bg
Kelas x bahasa indonesia bg
 

Recently uploaded

Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 

Recently uploaded (20)

Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 

MAKALAH MODUL 7 PEMBELAJARAN B.INDONESIA DI SD.docx

  • 1. PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD/MI MODUL 7 YULAEKAH 857730399 SITI AISYAH 857731899 SITI NUR JANNAH 857731985 DIANA SURYANI 857732091 ERLINA LAILI 857732117 FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR KELOMPOK BELAJAR JEPARA UPBJJ-UT 50 SEMARANG 2022
  • 2. BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran Bahasa Indonesia SD merupakan pembelajaran yang paling utama, terutama di SD kelas rendah maupun kelas tinggi. Dikatakan demikian karena dengan bahasa siswa dapat menimba ilmu pengetahuan, teknologi, seni, serta informasi yang ditularkan dari pendidik. Proses tersebut terjadi sejak awal sekolah. Mencermati hal tersebut, maka sebagai pelaksana dan pengelola pembelajaran di sekolah dituntut untuk dapat merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi aspek-aspek yang tercakup dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Oleh karena itu, siswa pada tingkat SD/MI ditargetkan harus bisa membaca. Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui kata-kata atau tulisan-tulisan. 1 Demikian, guru dituntut sedemikan rupa agar dapat mengembangkan bahan ajar, agar tujuan dari pembelajaran bahasa Indonesia dapat terwujud sesuai yang diharapkan. Berlakunya kurikulum 2013 pada pembelajaran bahasa Indonesia adalah pembelajaran berbasis teks, yakni, materi yang diajarkan ditekankan pada kompetensi berbahasa sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan gagasan dan pengetahuan, siswa dibiasakan membaca dan memahami makna teks serta meringkas dan menyajikan ulang teks dengan bahasa sendiri.2 Bahasa adalah suatu sistem lambang berupa bunyi, bersifat arbitrer, digunakan oleh masyarakat tutur untuk bekerja sama, berkomunikasi dan mengidentifikasi diri. 1 1 Tarigan, Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa (Bandung : Angkasa, 1979)
  • 3. Salah satu inovasi tersebut adalah dengan digunakannya bahan ajar (modul) dalam proses pembelajaran membaca. Melalui bahan ajar (modul) siswa dapat membayangkan objek secara nyata sehingga diharapkan siswa mampu membaca dengan baik. Dengan demikian, meningkatkan keterampilan membaca akan membuat kemampuan siswa meningkat secara umum, artinya bahwa kualitas siswa juga semakin baik. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah maka dapat rumuskan masalah yakni: 1. Bagaimana focus pembelajaran Bahasa Indonesia? 2. Bagaimana model pembelajaran bahasa Indonesia? C. Tujuan Mengacu pada rumusan masalah, makalah ini bertujuan untuk 1. Untuk mengetahui mengenai focus pembelajaran Bahasa Indonesia 2. Untuk menjelaskan model pembelajaran bahasa Indonesia D. Manfaat Makalah ini memiliki manfaat yang sangat besar bagi peneliti yakni 1. Sebagai bahan referensi untuk kegiatan yang sama. 2. Sebagai pertimbangan untuk meningkatkan mutu pendidikan pada umumnya. Mohammad Nuh, Konsep dan Implementasi Kurikulum 2013 (Jakarta: KementrianPendidikan Indonesia 2014), 53.
  • 4. BAB 2 PEMBAHASAN 1. Fokus Pembelajaran Bahasa Indonesia A. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus keterampilan membaca. Bahasa Indonesia sebagai bahan pengajaran secara garis besar terdiri atas 3 komponen, yaitu : 1. Kebahasaan Kompetensi kebahasaan terdiri dari 2 aspek, yaitu : a) Struktur kebahasaan yang meliputi fonologi, morfologi, sintaksis, semantik, dan kewacanaan. b) Kosakata 2. Kemampuan berbahasa Sedangkan kemampuan berbahasa terdiri atas 4 aspek, yaitu : a) Kemampuan mendengarkan / menyimak b) Kemampuan membaca c) Kemampuan berbicara d) Kemampuan menulis
  • 5. Dimana dalam praktik komunikasi yang nyata keempat keterampilan tersebut tidak berdiri sendiri melainkan merupakan perpaduan dari keempatnya 3. Kesastraan Tidak mungkin di dalam kelas guru hanya melatih pengembangan kompetensi berbicara saja tanpa diikuti oleh keterampilan berbahasa yang lain, namun karena materi pembelajaran bahasa Indonesia itu meliputi beberapa aspek, maka pembelajaran bahasa ada pemfokusan dari aspek-aspek tersebut. Dengan demikian ada pembelajaran bahasa dengan focus keterampilan berbahasa, dan adapula pembelajaran bahasa dengan fokus sastra. Yang dimaksud dengan pembelajaran bahasa Indonesia dengan focus keterampilan berbahasa adalah pembelajaran bahasa Indonesia yang ditekankan pada pengembangan salah satu kompetensi dasar dan keempat keterampilan berbahasa yang ada. Dengan demikian, dalam langkah-langkah pembelajaran semua kegiatan belajar mengajar tertumpu atau berfokus pada satu keterampilan berbahasa yang telah ditetapkan. B. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus sastra Di samping difokuskan pada keterampilan berbahasa, pembelajaran bahasa Indonesia dapat pula difokuskan pada sastra, tetapi tetap diintegrasikan dengan kompetensi dasar yang lain misalkan pada pembelajaran mendengarkan dongeng, mendeklamasikan puisi, mengubah puisi ke dalam bentuk prosa. Pada saaat ini pembelajaran sastra ditekankan pada apresiasi sastra. Oleh karena itu, teori-teori sastra diajarkan dengan persentase yang sangat kecil, dan tentu saja semakin tinggi jenjang pendidikan siswa, teori-teori sastra itu perlu diajarkan sebagai bekal pengetahuan untuk mengapresiasi karya sastra. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus sastra berarti
  • 6. dalam langkah-langkah pembelajarannya semua kegiatan belajar mengajar difokuskan untuk mengapresiasi sastra baik lewat pembacaan puisi, mendengarkan cerita rakyat, atau yang lainnya yang disesuaikan dengan tingkat kelas siswa. C. Tujuan dan Manfaat Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Berbagai Fokus Adapun tujuan dan manfaat pembelajaran bahasa Indonesia dengan berbagai fokus tersebut adalah agar siswa dapat mengembangkan kompetensi mana yang ditekankan, misalnya yang ditekankan adalah kompetensi dasar mendengarkan maka porsi untuk pembelajaran mendengarkan lebih banyak daripada keterampilan yang lain. Kalau dilihat dari segi guru, pembelajaran bahasa Indonesia dengan berbagai fokus ini bertujuan untuk memudahkan guru dalam membuat perencanaan pembelajaran di kelas. 2. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Setiap pembelajaran keterampilan memiliki ciri-ciri tersendiri yang harus dikuasai guru. Sebagai guru yang professional, dituntut untuk mengetahui masing-masing ciri (karakter) setiap pembelajaran keterampilan berbahasa, kompetensi berbahasa, dan juga sastra. Hal yang tak kalah penting bagi guru bahasa adalah : a. Memahami betul karakteristik pembelajaran untuk masing-masing kompetensi; b. Memahami tuntutan kurikulum dan masyarakat; c. Menafsirkan secara kritis dan kreatif isi kurikulum;
  • 7. d. Memahami masing-masing kompetensi dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SD. Pembelajaran mendengarkan dan berbicara merupakan pembelajaran pertama yang dapat dilakukan guru pada pertemuan pertama baik kelas rendah maupun kelas tinggi. Pembelajaran mendengarkan pada kelas rendah dimaksudkan untuk mengetahui daya simak siswa,daya apresiasi siswa terhadap bunyi dan juga digunakan sebagai dasar mengungkapkan pengetahuan,kemampuan dan keberanian siswa dalam berbicara. Kedua keterampilan berbahasa, yakni mendengarkan dan berbicara merupakan kegiatan yang resiprokal,artinya,kegiatan tersebut saling mengisi. Adanyakegiatan berbicara jika ada yang mendengarkan dan sebaliknya. Pembelajaran membaca pada kelas rendah bertujuan untuk mengenalkan huruf, kata, kalimat sederhana pada anak,system pembelajarannya dikenal dengan istilah membaca awal (membaca permulaaan), sedangkan pada kelas tinggi bertujuan agar anak memahami apa yang dibaca (membaca pemahaman). Untuk mencapai tujuan pembelajaran membaca dapat dilakukan dengan berbagai metode dan teknik. Untuk membaca di kelas rendah, misalnya pembelajaran membaca dapat dilakukan dengan metode langsung,metode eklektik, ataupun metode linguistik sedangkan untuk pembelajaran membaca pemahaman dapat digunakan : a) Teknik membaca sekilas (skimming), b) Teknik membaca memindai (scanning); c) Teknik SQ3R.
  • 8. Untuk pembelajaran menulis merupakan yang sering dinilai banyak orang belum berhasil. Untuk membuat seorang terampil menulis harus dimulai sejak dini. Agar memiliki keterampilan menulis,seseorang dituntut : a. Memiliki kemampuan mendengarkan (daya simak) yang tinggi; b. Gemar membaca; c. Kemampuan mengungkapkan apa yang disimak dan dibaca; dan d. Menguasai kaidah penulisan. Pembelajaran menulis pada kelas rendah (menulis permulaan) yang perlu ditanamkan pada siswa adalah 1) penguasaan tulisan (huruf); 2) penulisan kata; 3) penulisan kalimat sederhana; 4) kaidah penulisan, Sedangkan pada kelas tinggi pembelajaran menulis menuntut anak untuk 1) menguasai teknik menulis, 2) menuangkan ide ke dalam tulisan; 3) mengembangkan ide yang dimilikinya; 4) mampu memilih kata,kalimat dan gaya dalam menulis. Menulis itu sendiri merupakan suatu proses. Sebagai suatu proses, menulis itu dilakukan secara bertahap, yaitu perencanaan menulis (prapenulis), penulisan, dan revisi (Mc.Crimmon, 1984: 10 Akhadiah dkk., 1999:3-5). Perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran menulis untuk kelas tinggi dapat dilakukan dengan teknik
  • 9. 1) Diagram pohon, 2) Diagram lingkaran, 3) Diagram piramida terbalik dan Tabel.
  • 10. A. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan Fokus Keterampilan Berbahasa Model pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus keterampilan berbahasa bukan berarti hanya mengajarkan salah satu jenis keterampilan berbahasa saja,akan tetapi keterampilan yang menjadi focus mendapat penekanan bahkan mendapatkan porsi waktu yang lebih dari keterampilan lain yang tidak menjadi fokus. Setiap keterampilan berbahasa yang menjadi fokus merupakan kegiatan pembelajaran yang utama karena pembelajaran berangkat, tertuju, dan berakhir pada keterampilan yang menjadi fokus pembelajaran. Di samping pembelajaran difokuskan pada keterampilan berbahasa tertentu dan divariasikan dengan keterampilan yang lain, di dalamnya juga terjadi pembelajaran kompetensi dasar kebahasaan. Contoh model-model pembelajaran yang berfokus pada keterampilan berbahasa : 1. Model Pembelajaran BI dengan Fokus Mendengarkan (Menyimak) 2. Model pembelajaran BI dengan Fokus Berbicara 3. Model pembelajaran BI dengan Fokus Membaca 4. Model pembelajaran BI dengan Fokus Menulis
  • 11. B. Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Dengan Fokus Sastra Pembelajaran sastra di SD/MI lebih pada menikmati karya sastra. Teori-teori sastra diajarkan dengan presentasi yang sangat kecil,tentu saja semakin tinggi jenjang pendidikan siswa,teori-teori sastra itu perlu diajarkan sebagai bekal pengetahuan siswa tentang sastra. Karena dengan mempelajari sastra dapat diperoleh hiburan, pendidikan, pengetahuan, teknologi, dan ragam budaya. Sastra memiliki tempat khusus dalam perkembangan anak. Karya sastra, yang dibacakan anak-anak dalam suasana yang penuh kehangatan dan pada kesempatan yang tepat dapat merupakan wahana bagi yang mereka mempelajari dunia sekitarnya. Dengan membaca sastra anak akan memperoleh nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Karya sastra dapat menolong anak-anak memahami dunia mereka,membentuk sikap positif, dan menyadari hubungan yang manusiawi. BAB III PENUTUP A. SIMPULAN Salah satu tahap yang harus ditempuh guru sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar adalah menyusun rencana pembelajaran. Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia (BI) menurut kurikulum 2004 mata pelajaran BI, ada 4 ketrampilan berbahasa yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis ( dalam kurikulum 2004 disebut kompetensi dasar berbahasa) harus mendapat perhatian yang seimbang dan dilaksanakan secara terpadu. Di samping itu, guru juga harus memperhatikan bagaimana memadukan empat ketrampilan tersebut dengan kompetensi dasar kebahasaan dan sastra.
  • 12. Keterpaduan pembelajaran yang dimaksud dapat diwujudkan dalam 2 cara, yakni keterpaduan dengan focus ketrampilan tertentu dan keterpaduan tanpa focus, yang berarti keempatnya diperlakukan secara seimbang atau sama, tanpa ada penekanan. Agar pelaksanaan pengajaran benar-benar dapat terpadu antara keempat keterampilan harus terpadu pula. Di samping itu, keterpaduan dapat dilakukan dengan mata pelajaran lain. Model pembelajaran BI dengan focus ketrampilan berbahasa bukan berarti hanya mengajarka salah satu jenis ketrampilan berbahasa saja, akan tetapi keterampilan yang menjadi focus mendapat penekanan dan bahkan mendapatkan porsi waktu yang lebih dari keterampilan lain yang tidak menjadi focus. Setiap keterampilan berbahasa yang menjadi focus, merupakan kegiatan pembelajaran yang utama karena pembelajaran berangkat, tertuju, dan berakhir pada ketrampilan yang menjadi focus pembelajaran. Di samping pembelajaran difokuskan pada ketrampilan berbahasa tertentu, dan divariasikan dengan ketrampilan yang lain, di dalamnya juga harus terjadi pembelajaran kompetensi dasar kebahasaan. B. SARAN 1. Saran Bagi Guru Guru mengajarkan banyak model pembelajaran bahasa Indonesia kepada siswa, dan tidak hanya berfokus pada salah satu model agar siswa mudah dalam mempelajari pelajaran B.Indonesia karena lebih menyenangkan dan bisa menyesuaikan dengan kemampuan minat siswa. Jika siswa tertarik dengan salah satu model tertentu siswa akan mudah utk mempelajari. 2. Saran Bagi Murid
  • 13. Siswa diharapkan mempelajari banyak model pembelajaran bahasa Indonesia karena harus memahami dan mengenal banyak model pembelajaran bahasa Indonesia agar siswa dapat belajar dengan menyenangkan dan menguasai banyak ilmu 3. Saran Bagi Sekolah Pihak sekolah diharapkan menyediakan banyak buku penunjng diperpustakaan sehingga jika siswa mengalami kesulitan dapat mencari sumber.
  • 14. DAFTAR PUSTAKA Solchan T.W.,dkk (2021) Pendidikan Bahasa Indonesia di SD : Universitas Terbuka