2. PENDIDIKAN BAHASA
INDOENSIA DI SD
MODUL 7
PETA KONSEP
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
DI SD/MI
Fokus Pembelajaran
Bahasa Indonesia
Model Pembelajaran
Bahasa Indonesia
Pembelajaran Bahasa
Indonesia dengan focus
keterampilan berbahasa
Pembelajaran Bahasa
Indonesia dengan Fokus
Sastra
Tujuan dan Manfaat
Pembelajaran Bahasa
Indonesia dengan Berbagai
Fokus
Model Pembelajaran
Bahasa Indonesia dengan
Fokus Keterampilan
Berbahasa
Model Pembelajaran
Bahasa Indonesia dengan
Fokus Sastra
3. KB 1
focus pembelajaran bahsa indonesia
• A. pembelajaran Bahasa Indonesia dengan focus ketrampilan berbahasa
Ada tiga garis besar komponen dalam pengajaran Bahasa Indonesia yaitu
1. Kebahasaan
2. Kemampuan berbahasa
3. Kesastraan
Pengajaran Bahasa Indonesia bias dilihat melalui dua aspek kompetensi yaitu
a) Struktur Bahasa yang meliputi fonologi, morfologi, sintaksis,semantic dan kewacanan
b) Kosakata
Kemampuan pengajaran Bahasa Indonesia terdiri atas empat aspek yaitu
a) Kemampuan mendengarkan/menyimak
b) Kemampuan membaca
c) Kemampuan berbicara
d) Kemampuan menulis
yang dimaksud dengan pembelajaran bahsa Indonesia dengan focus ketrampilan berbahasa adalah pembelajaran Bahasa Indonesia yang ditekankan pada pengembangan salah satu kompetensi
dasar dan keempat ketrampilan Bahasa yang ada
4. • B. PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN FOKUS SASTRA
• Dalam kurikulum 2004 pembelajaran sastra tidak berdiri sendiri, tetapi diintegrasikan atau dipadukan dengan kompetensi dasar yang lainnya
yaitu ketrampilan bahasa dan kebahasaan. Di kurikulum tahun 2004 yang berhubungan dengan pembelajaran sastra di SD kelas rendah adalah
• A) mendengarkan dongeng
• B)mendeklamasikan puisi atau syair lagu dan memerankan tokoh dongeng dalam pembelajaran berbicara
• C) membaca penggalan cerita dan lain-lain.
• Sedangkan sdyang kelas tinggi misalnya :
1. Mendengarkan pembacaan teks drama
2. Memerankan drama pendek tanpa teks
3. Membaca cerita rakyat
4. Mengubah puisi kedalam bentuk prosa dan lain – lain
5. • C. TUJUAN DAN MANFAAT PEMBELAJARAN BAHASA
INDONESIA DENGAN BERBAGAI FOKUS
Tujuan dan manfaat pembelajaran Bahasa Indonesia dengan berbagai focus
tersebut adalah agar siswa dapat mengembangkan kompetensi mana yang
ditekankan, misalnya yang ditekankan adalah kompetensi dasar mendengarkan
maka porsi untuk pembelajaran mendengarkan lebih bamyak daripada
ketrampilan yang lain jika pembelajarannya ditekankan atau difokuskan pada
sastra maka tujuannya adalah meningkatkan kemampuan siswa dalam
mengapresiasi sastra.
6. KB 2
MODEL PEMBELAJARAN BAHASA
INDONESIA
• Salah satu tahap yang harus ditempuh guru sebelum melaksanakan kegiatan
belajar mengajar adalah menyusun rencana pembelajaran. Pada kurikulum
2004 pelajaran Bahasa Indonesia meliputi 4 ketrampilan antara lain
mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis.
• Keterpaduan pembelajaran dapat diwujudkan dalam dua cara yakni
keterpaduan dengan fokus ketrampilan tertentu dan keterpaduan tanpa
fokus, yang berarti keempatnya diperlukan secara seimbang atau sama ,
tanpa ada penekanan.
7. Dari kurikulum 2004 baik kompetensi dasar kebahasaan maupun sasatra tidak berdasarkan
secara eksplisit berdiri sendiri, melainkan pada keempat kompetensi dasar(kompetensi
berbahasa)
A. A. MODEL PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN FOKUS KETRAMPILAN
BAHASA.
1. Model pembelajaran BI dengan fokus mendengarkan ( menyimak).
• Dalam menyusun perencanaan kelas rendah yang perlu diperhatikan adalah
kompetensi dasar , hasil belajar yang diharapkan , materi, kompetensi dasar
kebahasaan , tema dan keterpaduan dalam satu bidang studi(sering disebut inter
bidang studi).
8.
9. 1. Model pembelajaran BI dengan fokus berbicara.
• Semua aktivitas pembelajaran fokus pada pembelajaran berbicara maka
aktifitas pembelajaran didominasi oleh ketrampilan berbicara.
• Dalam proses pembelajaran Coles(1995) menyatakan bahwa berbahasa lisan
merupakan inti dan setiap kurikulum pengajaran. Sebagian besar kegiatan belajar
dan mengajar dilakukan melalui media komunikasi lisan ,oleh sebab itu setiap
pembelajaran hendaknya tidak menyebabkan siswa menjadi pendiam karena
berbicara merupakan katalisator untuk perubahan kognitif dan efektif serta
merupakan bagian penting dalam perkembangan berfikir kritis.
10. • Model pembelajaran BI dengan fokus membaca.
• Membaca merupakan suatu proses untuk memahami makna suatu tulisan.
Kemampuan membaca merupakan kemampuan yang komplek yang
menuntut kerjasama antara sejumlah kemampuan. Untuk dapat membaca
suatu bacaan seorang harus dapat menggunakan pengetahuan yang sudah
dimilikinya.
11. • Model pembelajaran BI dengan fokus menulis.
• Menulis merupakan suatu cara mengkomunikasikan pesan secara tertulis kepada pembaca untuk
tujuan tertentu (troyka dalam soesilo,1995:11). Kegiatan itu sendiri bukanlah suatu proses yang
langsung dan linier namun terdiri atas beberapa tahap yaitu tahap pra menulis, menulis, revisi, dan
penyuntingan. Pembelajaran menulis dapat dilakukan dengan pemfokusa
• clan tidak dengan pemfokusan. Namun demikian keduanya tetap diajarkan secara integrated
dengan kompetensi dasar berbahasa yang lain yaitu berbicara,menyimak dan membaca serta
kompetensi dasar kebahasaan.
• Menurut pangestu (1996:81) pembelajaran menulis diharapkan mampu mengarahkan siswa ke
usaha pengembangan sumber dayanya dan menjadikanpembelajaran menulis lebih bermakna dan
berharga bagi siswa selanjutnya siswa diharapkan menjadi penulis dan pemikir yang b
12. • MODEL PEMBELAJARAN BERBAHASA INDONESIA DENGAN FOKUS
SASTRA.
• Sastra memiliki tempat khusus dalam perkembangan anak. Karya sastra yang
dibacakan anak – anak dalam suasana yang penuh kehangatan dan pada kesempatan
yang tepat dapat merupakan wahana bagi mereka mempelajari dunia
sekitar.(zuchdi,D dan Budiasih,1997:75). Karya sastra dapat menolong anak anak
memahami dunia mereka membentuk sikap positif dan menyadari hubungan yang
manusiawi(sawyer dan corner,1991:2-5)
•