SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
PENGENALAN 
ARUS SEARAH
Generator arus searah 
Adalah mesin pengubah energi 
mekanik menjadi energi listrik, 
sedangkan penggerak dari 
generator disebut prime mover 
yang dapat berbentuk turbin air, 
uap, mesin diesel dll.
Prinsip kerjanya adalah 
berdasarkan hukum Faraday 
dimana konduktor memotong 
medan magnit dan emf atau 
induksi akan timbul beda tegangan 
dan adanya komutator yang 
dipasang pada sumbu generator 
maka pada terminal generator akan 
terjadi tegangan searah.
Batere atau Accumulator 
Batere atau akumulator adalah 
sebuah sel listrik dimana 
didalamnya berlangsung proses 
elektrokimia yang reversibel ( dapat 
berbalikan ) dengan efisiensinya 
yang tinggi.
Yang dimaksud dengan proses 
elektrokimia reversibel, adalah 
didalam batere dapat 
berlangsung proses pengubahan 
kimia menjadi tenaga listrik 
( proses pengosongan ),
dan sebaliknya dari tenaga listrik 
menjadi tenaga kimia ( pengisian 
kembali dengan cara regenerasi dari 
elektroda-elektroda yang dipakai, 
yaitu dengan melewatkan arus listrik 
dalam arah ( polaritas ) yang 
berlawanan didalam sel.
Tiap sel batere ini terdiri dari dua 
macam elektroda yang berlainan, 
yaitu elektroda positif dan elektroda 
negatif yang dicelupkan dalam suatu 
larutan kimia.
Arus Listrik 
adalah mengalirnya electron secara 
kontinyu pada konduktor akibat 
perbedaan jumlah electron pada 
beberapa lokasi yang jumlah 
elektronnya tidak sama. satuan 
arus listrik adalah Ampere.
1 ampere arus adalah 
mengalirnya electron sebanyak 
628x1016 atau sama dengan 1 
Coulumb per detik melewati 
suatu penampang konduktor. 
ampere 
q 
t 
i 
Kuat Arus Listrik 
Adalah arus yang tergantung 
pada banyak sedikitnya 
elektron bebas yang pindah 
melewati suatu penampang 
kawat dalam satuan waktu.
Difinisi : Amper adalah satuan 
kuat arus listrik yang dapat 
memisahkan 1,118 milligram 
perak dari nitrat perak murni 
dalam satu detik. 
Rumus – rumus untuk 
menghitung banyaknya muatan 
listrik, kuat arus dan waktu.
1 (satu) Coulomb = 
6,28 x 1018 electron 
Dimana : 
Q = Banyaknya 
muatan listrik dalam 
satuan coulomb 
I = Kuat Arus 
dalam satuan Amper. 
t = waktu dalam 
Q  I  
t 
Q 
Q 
I satuan detik. 
t 
t 
I 
 

Contoh soal mengenai Kuat arus 
listrik 
Sebuah batere memberikan arus 0,5 A kepada sebuah 
lampu selama 2 menit. Berapakah banyaknya muatan 
listrik yang dipindahkan ?. 
Jawab : Diketahui : I = 0,5 amp 
t = 2 menit. 
Ditanyakan : Q (muatan listrik). 
Penyelesaian : t = 2 menit = 2 x 60 = 120 detik 
Q = I x t 
= 0,5 x 120 = 60 coulomb.
Rapat Arus 
Difinisi : rapat arus ialah besarnya 
arus listrik tiap-tiap mm2 luas 
penampang kawat 
Rumus-rumus dibawah ini untuk 
menghitung besarnya rapat arus, 
kuat arus dan penampang kawat.
Dimana : S = Rapat arus [ A/mm²] 
I = Kuat arus [ Amp] 
q = luas penampang kawat 
[ mm²] 
I 
 
I Sq 
I 
S 
q 
q 
S 
 

Tahanan 
Tahanan difinisikan sbb : 
1 (satu Ohm / Ω) adalah 
tahanan satu kolom air raksa 
yang panjangnya 1063 mm 
dengan penampang 1 mm² pada 
temperatur 0º C.
Daya hantar 
Kemampuan penghantar arus atau daya 
hantar arus sedangkan penyekat atau isolasi 
adalah suatu bahan yang mempunyai 
tahanan yang besar sekali sehingga tidak 
mempunyai daya hantar atau daya 
hantarnya kecil yang berarti sangat sulit 
dialiri arus listrik. 
Rumus untuk menghitung besarnya 
tahanan listrik terhadap daya hantar arus
Dimana : 
R = Tahanan 
kawat listrik 
[ Ω/ohm] 
G = Daya 
hantar arus 
1 
R [Y/ohm] 
G 
G 
R 
1 
 

Tahanan penghantar besarnya berbanding terbalik 
terhadap luas penampangnya. 
Bila suatu penghantar dengan panjang l , dan 
penampang q serta tahanan jenis  (rho), maka tahanan 
penghantar tersebut adalah : 
R 
 
 
Dimana : R = tahanan kawat [ Ω/ohm] 
 
q 
= panjang kawat [meter/m] 
= tahanan jenis kawat [Ωmm²/meter] 
q = penampang kawat [mm²] 
 

faktor-faktor yang mempengaruhi 
nilai resistance, karena tahanan 
suatu jenis material sangat 
tergantung pada : 
1) panjang tahanan 
2) luas penampang konduktor. 
3) jenis konduktor 
4) temperatur.
Potensial 
potensial listrik adalah fenomena 
berpindahnya arus listrik akibat lokasi 
yang berbeda potensialnya. 
dari hal tsb diatas kita mengetahui 
adanya perbedaan potensial listrik 
yang sering disebut potential 
difference. satuan dari potential 
difference adalah Volt.
SEKIAN MATERI KITA KALI INI 
MINGGU DEPAN KITA 
BAHAS MATERI YANG 
LEBIH MENARIK LAGI ....... 
OK !

More Related Content

What's hot

Transformator
TransformatorTransformator
Transformatorwibowow34
 
Ii Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik FasorIi Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik FasorFauzi Nugroho
 
Pltg pdf
Pltg pdfPltg pdf
Pltg pdftchakap
 
Bahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikBahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikAgus Tri
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksiRidwan Satria
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor dayaSimon Patabang
 
Voltage sag and swell
Voltage sag and swellVoltage sag and swell
Voltage sag and swellInstansi
 
Rangkaian Seri R-L-C dan Resonansi
Rangkaian Seri R-L-C dan ResonansiRangkaian Seri R-L-C dan Resonansi
Rangkaian Seri R-L-C dan ResonansiMuhammad Amal
 
Materi perkakas tangan elektronika
Materi perkakas tangan elektronikaMateri perkakas tangan elektronika
Materi perkakas tangan elektronikaIkhwan Taufik
 
Generator ac
Generator  acGenerator  ac
Generator aclukman_sn
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaBerlinda Putri
 
Hukum biot savart
Hukum biot savartHukum biot savart
Hukum biot savartWes Karni
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterKhairul Amri
 

What's hot (20)

Sistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrikSistem proteksi tenaga listrik
Sistem proteksi tenaga listrik
 
Transformator
TransformatorTransformator
Transformator
 
Ii Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik FasorIi Rangkaian Listrik Fasor
Ii Rangkaian Listrik Fasor
 
Pltg pdf
Pltg pdfPltg pdf
Pltg pdf
 
Instalasi motor 3 fasa
Instalasi motor 3 fasaInstalasi motor 3 fasa
Instalasi motor 3 fasa
 
Motor ac
Motor acMotor ac
Motor ac
 
Ohm-meter
Ohm-meterOhm-meter
Ohm-meter
 
Bahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrikBahan penghantar listrik
Bahan penghantar listrik
 
Macam relay proteksi
Macam relay proteksiMacam relay proteksi
Macam relay proteksi
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya
 
Osiloskop
OsiloskopOsiloskop
Osiloskop
 
Voltage sag and swell
Voltage sag and swellVoltage sag and swell
Voltage sag and swell
 
Rangkaian Seri R-L-C dan Resonansi
Rangkaian Seri R-L-C dan ResonansiRangkaian Seri R-L-C dan Resonansi
Rangkaian Seri R-L-C dan Resonansi
 
Timer dan counter
Timer dan counterTimer dan counter
Timer dan counter
 
Materi perkakas tangan elektronika
Materi perkakas tangan elektronikaMateri perkakas tangan elektronika
Materi perkakas tangan elektronika
 
Generator ac
Generator  acGenerator  ac
Generator ac
 
Simbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen ElektronikaSimbol Komponen Elektronika
Simbol Komponen Elektronika
 
9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan9 Sistem Pentanahan
9 Sistem Pentanahan
 
Hukum biot savart
Hukum biot savartHukum biot savart
Hukum biot savart
 
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeterHambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
Hambatan dalam-amperemeter-dan-voltmeter
 

Viewers also liked

Teknik listrik industri jilid 1
Teknik listrik industri jilid 1Teknik listrik industri jilid 1
Teknik listrik industri jilid 1pergikekampus
 
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrikWinarto Winartoap
 
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAP
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAPPRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAP
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAPJGNW
 
Laporan PKL PT Badak NGL
Laporan PKL PT Badak NGLLaporan PKL PT Badak NGL
Laporan PKL PT Badak NGLMaulani Candra
 
Pb1 pendahuluan pengantar bisnis.ppt
Pb1  pendahuluan pengantar bisnis.pptPb1  pendahuluan pengantar bisnis.ppt
Pb1 pendahuluan pengantar bisnis.pptDeby Andriana
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrikCristiano Sagat
 
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduh
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduhKabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduh
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduhTrisakti University
 
Presentasi rangkaian listrik
Presentasi rangkaian listrikPresentasi rangkaian listrik
Presentasi rangkaian listrikHamdani Dhani
 
Power point pengantar bisnis
Power point pengantar bisnisPower point pengantar bisnis
Power point pengantar bisnisdiahandini
 
Sosialisasi K2/K3 Listrik
Sosialisasi K2/K3 ListrikSosialisasi K2/K3 Listrik
Sosialisasi K2/K3 Listriksuheri034
 
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listriknov_eels
 
Instrumentation and control systems
Instrumentation and control systemsInstrumentation and control systems
Instrumentation and control systemsErwin Coliyat
 
Dasar Pengukuran Listrik
Dasar Pengukuran ListrikDasar Pengukuran Listrik
Dasar Pengukuran ListriklombkTBK
 
80 instrumentation interview questions with answers
80 instrumentation interview questions with answers80 instrumentation interview questions with answers
80 instrumentation interview questions with answerskirstymoore071
 
Basics Of Instrumentation
Basics Of InstrumentationBasics Of Instrumentation
Basics Of InstrumentationVinoth Ganesh
 

Viewers also liked (20)

Teori dasar listrik
Teori dasar listrikTeori dasar listrik
Teori dasar listrik
 
Teori dasar listrik pro
Teori dasar listrik proTeori dasar listrik pro
Teori dasar listrik pro
 
Teknik listrik industri jilid 1
Teknik listrik industri jilid 1Teknik listrik industri jilid 1
Teknik listrik industri jilid 1
 
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik
1103 kst-teknik instalasi tenaga listrik
 
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAP
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAPPRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAP
PRESENTASI SYSTEM PROTEKSI PETIR_PERTAMINA RU IV CILACAP
 
Laporan PKL PT Badak NGL
Laporan PKL PT Badak NGLLaporan PKL PT Badak NGL
Laporan PKL PT Badak NGL
 
Pb1 pendahuluan pengantar bisnis.ppt
Pb1  pendahuluan pengantar bisnis.pptPb1  pendahuluan pengantar bisnis.ppt
Pb1 pendahuluan pengantar bisnis.ppt
 
Presentasi energi listrik
Presentasi energi listrikPresentasi energi listrik
Presentasi energi listrik
 
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduh
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduhKabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduh
Kabel bawah tanah dan sambungan kabel-Syamsir abduh
 
Makalah listrik sederhana
Makalah listrik sederhanaMakalah listrik sederhana
Makalah listrik sederhana
 
Presentasi rangkaian listrik
Presentasi rangkaian listrikPresentasi rangkaian listrik
Presentasi rangkaian listrik
 
Power point pengantar bisnis
Power point pengantar bisnisPower point pengantar bisnis
Power point pengantar bisnis
 
Sosialisasi K2/K3 Listrik
Sosialisasi K2/K3 ListrikSosialisasi K2/K3 Listrik
Sosialisasi K2/K3 Listrik
 
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
[Ppt] Materi Pembelajaran tentang Rangkaian Listrik
 
Instrumentation and control systems
Instrumentation and control systemsInstrumentation and control systems
Instrumentation and control systems
 
Basics of control system
Basics of control system Basics of control system
Basics of control system
 
Dasar Pengukuran Listrik
Dasar Pengukuran ListrikDasar Pengukuran Listrik
Dasar Pengukuran Listrik
 
80 instrumentation interview questions with answers
80 instrumentation interview questions with answers80 instrumentation interview questions with answers
80 instrumentation interview questions with answers
 
geothermal energy
geothermal energygeothermal energy
geothermal energy
 
Basics Of Instrumentation
Basics Of InstrumentationBasics Of Instrumentation
Basics Of Instrumentation
 

Similar to ArusListrik

Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamisauliarika
 
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayaarus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayamagdalena praharani
 
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroPendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroOlnes Yosefa
 
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
Modul kelas x unit 8   listrik dinamisModul kelas x unit 8   listrik dinamis
Modul kelas x unit 8 listrik dinamisEko Supriyadi
 
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1bedmundtanjaya
 
P11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikP11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikStudent
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Anisa Putri Rinjani
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikIndra S Wahyudi
 
Arus dan Resistansi
Arus dan ResistansiArus dan Resistansi
Arus dan ResistansiLa Ode Asmin
 
pres_7_fis(1).pptx
pres_7_fis(1).pptxpres_7_fis(1).pptx
pres_7_fis(1).pptxCVLK2
 

Similar to ArusListrik (20)

Besaran dan satuan listrik
Besaran dan satuan listrikBesaran dan satuan listrik
Besaran dan satuan listrik
 
dasar-dasar-listrik
dasar-dasar-listrikdasar-dasar-listrik
dasar-dasar-listrik
 
Teori dasar listrik
Teori dasar listrikTeori dasar listrik
Teori dasar listrik
 
Modul ardyanto
Modul ardyantoModul ardyanto
Modul ardyanto
 
Final efp (repaired)
Final efp (repaired)Final efp (repaired)
Final efp (repaired)
 
Listrik Dinamis
Listrik DinamisListrik Dinamis
Listrik Dinamis
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
listrik dinamis sma
listrik dinamis smalistrik dinamis sma
listrik dinamis sma
 
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, dayaarus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
arus listrik, hukum ohm, rangkaian hambatan, energi listrik, daya
 
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik ElektroPendahuluan Pengantar Teknik Elektro
Pendahuluan Pengantar Teknik Elektro
 
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
Modul kelas x unit 8   listrik dinamisModul kelas x unit 8   listrik dinamis
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
 
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b
1aa5c07fe813e6e642da258772399e1b
 
P11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikP11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamik
 
Basic electric guru
Basic electric guruBasic electric guru
Basic electric guru
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrik
 
dasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikandasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikan
 
Arus dan Resistansi
Arus dan ResistansiArus dan Resistansi
Arus dan Resistansi
 
Teknik dasar-listrik
Teknik dasar-listrikTeknik dasar-listrik
Teknik dasar-listrik
 
pres_7_fis(1).pptx
pres_7_fis(1).pptxpres_7_fis(1).pptx
pres_7_fis(1).pptx
 

More from Wicah

Proses dan peralatan las listrik
Proses dan peralatan las listrikProses dan peralatan las listrik
Proses dan peralatan las listrikWicah
 
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaPengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaWicah
 
Kompresor
KompresorKompresor
KompresorWicah
 
Performansi pompa
Performansi pompaPerformansi pompa
Performansi pompaWicah
 
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganIdentifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganWicah
 
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaKeamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaWicah
 
Pompa sentrifugal
Pompa sentrifugalPompa sentrifugal
Pompa sentrifugalWicah
 
Pompa bolak balik
Pompa bolak balikPompa bolak balik
Pompa bolak balikWicah
 
Pompa putar
Pompa putarPompa putar
Pompa putarWicah
 
Hukum kekekalan massa
Hukum kekekalan massaHukum kekekalan massa
Hukum kekekalan massaWicah
 
Hukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energiHukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energiWicah
 
Konversi energi
Konversi energiKonversi energi
Konversi energiWicah
 
macam macam logam paduan
macam macam logam paduanmacam macam logam paduan
macam macam logam paduanWicah
 
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliver
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliverCara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliver
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliverWicah
 
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaPengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaWicah
 
Perhitungan kapasitas reciprocating
Perhitungan kapasitas reciprocatingPerhitungan kapasitas reciprocating
Perhitungan kapasitas reciprocatingWicah
 
macam –macam alat ukur
macam –macam alat ukurmacam –macam alat ukur
macam –macam alat ukurWicah
 
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newtonWicah
 
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukurWicah
 

More from Wicah (19)

Proses dan peralatan las listrik
Proses dan peralatan las listrikProses dan peralatan las listrik
Proses dan peralatan las listrik
 
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaPengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
 
Kompresor
KompresorKompresor
Kompresor
 
Performansi pompa
Performansi pompaPerformansi pompa
Performansi pompa
 
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganIdentifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
 
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerjaKeamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
Keamanan,kesehatan dan keselamatan kerja
 
Pompa sentrifugal
Pompa sentrifugalPompa sentrifugal
Pompa sentrifugal
 
Pompa bolak balik
Pompa bolak balikPompa bolak balik
Pompa bolak balik
 
Pompa putar
Pompa putarPompa putar
Pompa putar
 
Hukum kekekalan massa
Hukum kekekalan massaHukum kekekalan massa
Hukum kekekalan massa
 
Hukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energiHukum kekekalan energi
Hukum kekekalan energi
 
Konversi energi
Konversi energiKonversi energi
Konversi energi
 
macam macam logam paduan
macam macam logam paduanmacam macam logam paduan
macam macam logam paduan
 
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliver
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliverCara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliver
Cara pembacaan ukuran inchi pada alat ukur vernier caliver
 
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gayaPengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
Pengertian gaya,vektor,resultan dan menyusun gaya
 
Perhitungan kapasitas reciprocating
Perhitungan kapasitas reciprocatingPerhitungan kapasitas reciprocating
Perhitungan kapasitas reciprocating
 
macam –macam alat ukur
macam –macam alat ukurmacam –macam alat ukur
macam –macam alat ukur
 
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton
1.besaran vektor , sistim satuan ,dan hukum newton
 
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
1.penggunaan dan pemeliharaan alat ukur
 

ArusListrik

  • 2. Generator arus searah Adalah mesin pengubah energi mekanik menjadi energi listrik, sedangkan penggerak dari generator disebut prime mover yang dapat berbentuk turbin air, uap, mesin diesel dll.
  • 3. Prinsip kerjanya adalah berdasarkan hukum Faraday dimana konduktor memotong medan magnit dan emf atau induksi akan timbul beda tegangan dan adanya komutator yang dipasang pada sumbu generator maka pada terminal generator akan terjadi tegangan searah.
  • 4. Batere atau Accumulator Batere atau akumulator adalah sebuah sel listrik dimana didalamnya berlangsung proses elektrokimia yang reversibel ( dapat berbalikan ) dengan efisiensinya yang tinggi.
  • 5. Yang dimaksud dengan proses elektrokimia reversibel, adalah didalam batere dapat berlangsung proses pengubahan kimia menjadi tenaga listrik ( proses pengosongan ),
  • 6. dan sebaliknya dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia ( pengisian kembali dengan cara regenerasi dari elektroda-elektroda yang dipakai, yaitu dengan melewatkan arus listrik dalam arah ( polaritas ) yang berlawanan didalam sel.
  • 7. Tiap sel batere ini terdiri dari dua macam elektroda yang berlainan, yaitu elektroda positif dan elektroda negatif yang dicelupkan dalam suatu larutan kimia.
  • 8. Arus Listrik adalah mengalirnya electron secara kontinyu pada konduktor akibat perbedaan jumlah electron pada beberapa lokasi yang jumlah elektronnya tidak sama. satuan arus listrik adalah Ampere.
  • 9. 1 ampere arus adalah mengalirnya electron sebanyak 628x1016 atau sama dengan 1 Coulumb per detik melewati suatu penampang konduktor. ampere q t i 
  • 10. Kuat Arus Listrik Adalah arus yang tergantung pada banyak sedikitnya elektron bebas yang pindah melewati suatu penampang kawat dalam satuan waktu.
  • 11. Difinisi : Amper adalah satuan kuat arus listrik yang dapat memisahkan 1,118 milligram perak dari nitrat perak murni dalam satu detik. Rumus – rumus untuk menghitung banyaknya muatan listrik, kuat arus dan waktu.
  • 12. 1 (satu) Coulomb = 6,28 x 1018 electron Dimana : Q = Banyaknya muatan listrik dalam satuan coulomb I = Kuat Arus dalam satuan Amper. t = waktu dalam Q  I  t Q Q I satuan detik. t t I  
  • 13. Contoh soal mengenai Kuat arus listrik Sebuah batere memberikan arus 0,5 A kepada sebuah lampu selama 2 menit. Berapakah banyaknya muatan listrik yang dipindahkan ?. Jawab : Diketahui : I = 0,5 amp t = 2 menit. Ditanyakan : Q (muatan listrik). Penyelesaian : t = 2 menit = 2 x 60 = 120 detik Q = I x t = 0,5 x 120 = 60 coulomb.
  • 14. Rapat Arus Difinisi : rapat arus ialah besarnya arus listrik tiap-tiap mm2 luas penampang kawat Rumus-rumus dibawah ini untuk menghitung besarnya rapat arus, kuat arus dan penampang kawat.
  • 15. Dimana : S = Rapat arus [ A/mm²] I = Kuat arus [ Amp] q = luas penampang kawat [ mm²] I  I Sq I S q q S  
  • 16. Tahanan Tahanan difinisikan sbb : 1 (satu Ohm / Ω) adalah tahanan satu kolom air raksa yang panjangnya 1063 mm dengan penampang 1 mm² pada temperatur 0º C.
  • 17. Daya hantar Kemampuan penghantar arus atau daya hantar arus sedangkan penyekat atau isolasi adalah suatu bahan yang mempunyai tahanan yang besar sekali sehingga tidak mempunyai daya hantar atau daya hantarnya kecil yang berarti sangat sulit dialiri arus listrik. Rumus untuk menghitung besarnya tahanan listrik terhadap daya hantar arus
  • 18. Dimana : R = Tahanan kawat listrik [ Ω/ohm] G = Daya hantar arus 1 R [Y/ohm] G G R 1  
  • 19. Tahanan penghantar besarnya berbanding terbalik terhadap luas penampangnya. Bila suatu penghantar dengan panjang l , dan penampang q serta tahanan jenis  (rho), maka tahanan penghantar tersebut adalah : R   Dimana : R = tahanan kawat [ Ω/ohm]  q = panjang kawat [meter/m] = tahanan jenis kawat [Ωmm²/meter] q = penampang kawat [mm²]  
  • 20. faktor-faktor yang mempengaruhi nilai resistance, karena tahanan suatu jenis material sangat tergantung pada : 1) panjang tahanan 2) luas penampang konduktor. 3) jenis konduktor 4) temperatur.
  • 21. Potensial potensial listrik adalah fenomena berpindahnya arus listrik akibat lokasi yang berbeda potensialnya. dari hal tsb diatas kita mengetahui adanya perbedaan potensial listrik yang sering disebut potential difference. satuan dari potential difference adalah Volt.
  • 22. SEKIAN MATERI KITA KALI INI MINGGU DEPAN KITA BAHAS MATERI YANG LEBIH MENARIK LAGI ....... OK !