SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
1
MIPA 306_6: Arus dan Resistansi
LA ODE ASMIN|0000-0002-2902-196X
https://doi.org/ 10.5281/zenodo.3745687
Daftar isi
MIPA 306_6: Arus dan Resistansi ..................1
Arus Listrik..................................................1
Rapat Arus ..................................................1
Penentuan Rapat Arus Pada Konduktor ....1
Hukum Ohm ...............................................1
Resistivitas..................................................1
Bentuk Mikroskopik Hukum Ohm..............2
Kebergantungan Resitivitas pada
Temperatur.................................................2
Analogi Aliran Arus dan Panas ...................2
Penurunan Ungkapan Resistvitas
Konduktor...................................................2
Energi dan Daya Disipasi ............................2
Pustaka...........................................................3
Arus Listrik
Arus listrik didefinisikan sebagai aliran
muatan listrik. Jika muatan listrik
mengalir melewati sebuah konduktor dalam
waktu , maka arus diberikan oleh:
=
satuan SI arus listrik adalah ampere,
1 = 1 .
Dalam logam, pembawa muatan adalah
elektron. Namun dalam elektrolit, arus
mengalir karena gerakan ion negatif dan
positif.
Arah arus adalah arah aliran muatan positif.
Arah arus listrik dalam logam berlawanan
dengan arah aliran electron. Dengan
demikian, arah arus diambil dari titik
potensial tinggi ke titik potensial rendah.
Soal.1. Arus 4,2 A melewati resistor 10,2 Ω
selama 2,4 menit. (i) Hitunglah besar muatan
, dan (ii) berapa banyak enektron yang
melewati resistor dalam selang waktu
tersebut?
Jawab
(i) = 2,4 = 2,4 × 60
= = 4,2 × 2,4 × 60
= 604,8 = 6,05 × 10!
"
(ii) Tugas 1
Rapat Arus
Rapat arus didefinisikan sebagai aliaran arus
per satuan luas. Rapat arus merupakan
besaran vector dan satuan SI nya adalah
ampere per meter kuadrat, #
$
%
&. Arus listrik
dapat dituliskan dalam bentuk rapat arus
sebagai “perkalian scalar rapat arus '⃗ dan
vector luasan ⃗ disebut arus listrik”.
= '⃗ ⃗
Secara umum, jika ⃗ adalah elemen terkecil
pada konduktor, maka aliran arus yang
melewati luasan pada konduktor adalah
= ∫ '⃗ ∙ ⃗
Penentuan Rapat Arus Pada Konduktor
Tinjau A adalah luas penampang konduktor
dengan panjang L, dimana arus I mengalir.
Aliran arus yang melewati konduktor
disebabkan oleh gerak electron yang arahnya
berlawanan dengan medan listrik +,⃗. Gaya
pada electron karena medan listrik adalah
-⃗ = − +,⃗. Gaya ini tidak menghasilkan
percepatan gerak electron, karena electron
bertumbukan dengan atom-atom dalam
konduktor. Keadaan ini menyebabkan
electron hanya mencapai kecepatan drif /
ke arah −+.
Gambar 1
Kecepatan rata-rata dv pada pembawa
muatan bergerak dikenal sebagai kecepatan
drift. Sebenarnya, electron dalam konduktor
tdak bergerak dengan jalur garis lurus,
melainkan tidak menentu, seperti paad
gambar 2 dibawah ini
Gambar 2
Jika muatan melewati konduktor dalam
selang waktu ∆ , maka
∆ =
1
/
Jika adalah jumlah electron per satuan
luas, 2 = 1 adalah volume konduktor,
maka total muatan yang mengalir dalam
konduktor adalah
∆ = 1
Jadi, arus
=
∆
∆
=
1
1
/
= /
Rapat arus,
' = =
/
= /
Arah '⃗ berlawanan dengan arah aliran
electron,
'⃗ = − /⃗
Rata-rata kecepatan drif electron adalah
sangat kecil yaitu pada orde cm/detik.
Soal 2. Sebuah kepingan silicon dengan lebar
2,4 × 103!
m dan ketebalan 150 4m
membawa arus 12 × 103!
A. Jika jumlah
electron adalah 6 × 10!5
m-3
, hitunglah (i)
rapat arus, dan (ii) kecepatan drif.
Jawab
(i) Rapat arus dihitung dengan
menggunakan rumus:
' = =
6
=
12 × 10!
72,4 × 103! 87150 × 1039 8
= 0,033 × 109
!
(ii) Kecepatan drif, / (Tugas 2)
Hukum Ohm
hukum Ohm menyatakan bahwa “arus yang
mengalir dalam sebuah konduktor sebanding
dengan beda potensial yang diberikan”.
Jika 2 adalah beda potensial antara kedua
ujung konduktor dan adalah arus yang
mengalir dalam konduktor, maka hukum
Ohm dapat dituliskan sebagai,
2 ∝
2 = <
Dengan R adalah konstanta kesebandingan,
disebut sebagai resistansi konduktor.
Resistivitas
Tinjau sebuah konduktor dengan panjang L
dan luas penampang A seperti pada gambar
3.
2
Gambar 3
Secara eksperimen diperoleh bahwa
resistansi konduktor sebanding dengan
panjang l konduktor dan berbanding terbalik
dengan luas penampang,
< ∝ 6
< ∝
1
Sehingga,
< ∝
6
< = =
6
→ = =
<
6
dengan = adalah konstanta kesebandingan,
disebut resistivitas atau resistansi spesifik
konduktor.
Soal 3. Hitunglah resistansi per satuan
panjang kawat 14-gauge, jika resistivitas
tembaga dan luas penampang kawat
tembaga masing-masing adalah 1,7 ×
103@
Ωm dan 2,08 mm2
.
Jawab
Resistansi R dapat dihitung dengan
menggunakan rumus,
< = =
6
Dari sini, kita dapat menuliskan bahwa
<
6
=
=
=
1,7 × 103@
2,08 × 1039
Ω. !
= 8,2 × 103C
Ω
Bentuk Mikroskopik Hukum Ohm
Dari persamaan resistivitas,
= =
<
6
Dengan menggunakan hukum Ohm diperoleh
< =
D
E
, maka
= =
2
6
=
2
# & 6
Karena ' =
E
$
,
= =
2
'6
Jika beda potensial 2 diaplikasikan pada
konduktor, akan membangkitkan medan
listrik + disepenjang konduktor, 2 = +6. Jadi,
= =
+1
'6
=
+
'
→ + = ='
Karena resistivitas = kebalikan dari
konduktivitas F, kita dapat menuliskan
= =
5
G
. Karena itu,
+ =
1
F
' → ' = F+
Dalam bentuk vector dituliskan sebagai
H = FI
Persamaan ini dikenal sebagai bentuk
mikroskopik hukum Ohm.
Kebergantungan Resitivitas pada
Temperatur
Resistivitas konduktor meningkat dengan
temperature. Jika =J dan = masing-masing
adalah nilai resitivitas pada suhu 0 0
C dan T
0
C, maka perubahan resistivitas, = − =J
sebanding dengan =J dan perubahan suhu
K − KJ.
7= − =J8 ∝ =J7K − KJ8
Atau
7= − =J8 = L=J7K − KJ8
6
7< − <J8 =
6
L<J7K − KJ8
< = <J M L<J7K − KJ8 = <JN1 M L7K − KJ8O
dengan L adalah koefisien resistivitas.
Analogi Aliran Arus dan Panas
Tinjau lapisan tipis dengan ketebalan ∆P dan
luas A. jika beda potensial ∆2 diaplikasikan
pada kedua ujung konduktor, arus akan
mengalir melewati konduktor. Dari hukum
Ohm
=
∆2
<
Karena < =
Q∆R
$
, maka diperoleh
=
=
∆2
∆P
Substitusi =
S
dan F =
5
Q
,
= F
2
P
Karena arus mengalir dalam arah penurunan
potensial, maka
= − F
2
P
Sementara itu, persamaan aliran panas
dituliskan sebagai
= −T
K
P
Dari kedua persamaan di atas disimpulkan
bahwa aliran arus disebabkan oleh
perbedaan potensial dan aliran panas
disebabkan oleh perbedaan temperature.
Penurunan Ungkapan Resistvitas Konduktor
Dalam logam, elektron valensi tidak terikat
pada atom tetapi bergerak bebas di dalam
kisi yang disebut elektron konduksi. Menurut
model elektron bebas, elektron konduksi
diasumsikan bergerak bebas di seluruh
bahan konduksi. Elektron konduksi ini
bergerak secara acak seperti molekul gas.
Elektron bertumbukan dengan atom dan
molekul selama gerakan.
Jika medan listrik diterapkan, maka gerak
electron berlawanan dengan arah dengan +,⃗.
Gaya yang bekerja pada electron bebas
diberikan oleh
- = +
Hukum II Newton tentang gerak,
- = U
diperoleh
U =
+
Selama tumbukan, kecepatan drif electron,
/ = UV =
+V
Rapat arus ' diberikan oleh
' = / =
!
+V
= W
+V
X
Maka,
+
'
= !V
Karena = =
Y
Z
,
= = !V
Persamaan ini memberikan nilai resistivitas
listrik.
Energi dan Daya Disipasi
Sebuah baterai dihubungkan dengan
terminal a dan b pada sebuah rangkaian
listrik seperti pada gambar 4 berikut.
Gambar 4
Missal V adalah beda potensial yang
diaplikasikan pada baterai antara titik a dan
b. Arus I akan mengalir dalam rangkaian.
3
Selama proses ini, energy ditransfer dari
baterai ke rangkaian listrik. Misal adalah
jumlah muatan selama interval waktu .
Kerja ∆[,
∆[ = 2∆
Daya listrik didefinisikan sebagai laju
hantaran energi listrik dalam rangkaian
listrik.
Daya Listrik = 2
∆
∆
= 2
Satuan SI daya listrik adalah watt yang
menyatakan banyaknya tenaga listrik yang
mengalir per satuan waktu (joule/detik).
Berdasarkan hukum Ohm, diperoleh
2 = < dan =
D
f
Jadi,
g = 2 = !
<
dan
g = 2 =
2!
<
Energy listrik yang dipakai oleh resistor akan
diubah menjadi panas. Energy panas yang
dihasilkan dalam interval waktu t adalah
Energi Panas = 7Daya87waktu8 = 72 87 8
= !
< =
2!
<
Pustaka
1. P.A. Tipler, G. Mosca, “Physics for
Scientists and Engineers Sixth Edition
with Modern Physics” Susan Finnemore
Brennan, New York, 2008.
2. D.C. Giancoli, “Physics: Principles with
Applications, 7th
Edition, vol. 1,” Pearson,
Boston, 2013.
3. https://ocw.mit.edu/courses/physics/8-
02-physics-ii-electricity-and-magnetism-
spring-2007/

More Related Content

What's hot

Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
Modul kelas x unit 8   listrik dinamisModul kelas x unit 8   listrik dinamis
Modul kelas x unit 8 listrik dinamisEko Supriyadi
 
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamisBab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamisMustahal SSi
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm iiumammuhammad27
 
PRINSIP DASAR LISTRIK
PRINSIP DASAR LISTRIKPRINSIP DASAR LISTRIK
PRINSIP DASAR LISTRIKDwi Ratna
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikIndra S Wahyudi
 
PPT LISTRIK DINAMSI
PPT LISTRIK DINAMSIPPT LISTRIK DINAMSI
PPT LISTRIK DINAMSIcumahannan
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamisauliarika
 
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMiskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMaulida Rahmi Sagala
 
Resume Hukum Faraday
Resume Hukum FaradayResume Hukum Faraday
Resume Hukum Faradaysilvi novrian
 
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawaban
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawabanKumpulan solal listrik dan magnet beserta jawaban
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawabanHarisman Nizar
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelAnnisa Icha
 
Asas elektrik
Asas elektrikAsas elektrik
Asas elektrikNur Mirza
 

What's hot (20)

Materi fisika ix listrik
Materi fisika ix listrikMateri fisika ix listrik
Materi fisika ix listrik
 
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
Modul kelas x unit 8   listrik dinamisModul kelas x unit 8   listrik dinamis
Modul kelas x unit 8 listrik dinamis
 
Bab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamisBab 2 listrik dinamis
Bab 2 listrik dinamis
 
arus listrik
arus listrikarus listrik
arus listrik
 
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii
2 b 59_utut muhammad_laporan_hukum ohm ii
 
listrik dinamik
 listrik dinamik listrik dinamik
listrik dinamik
 
listrik dinamis sma
listrik dinamis smalistrik dinamis sma
listrik dinamis sma
 
"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
"Listrik Dinamis" kelas IX (FISIKA)
 
Teori dasar listrik
Teori dasar listrikTeori dasar listrik
Teori dasar listrik
 
PRINSIP DASAR LISTRIK
PRINSIP DASAR LISTRIKPRINSIP DASAR LISTRIK
PRINSIP DASAR LISTRIK
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrik
 
PPT LISTRIK DINAMSI
PPT LISTRIK DINAMSIPPT LISTRIK DINAMSI
PPT LISTRIK DINAMSI
 
Listrik dinamis
Listrik dinamisListrik dinamis
Listrik dinamis
 
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohmMiskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
Miskonsepsi arus listrik dan hukum ohm
 
Resume Hukum Faraday
Resume Hukum FaradayResume Hukum Faraday
Resume Hukum Faraday
 
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawaban
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawabanKumpulan solal listrik dan magnet beserta jawaban
Kumpulan solal listrik dan magnet beserta jawaban
 
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri ParalelLaporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
Laporan Praktikum Rangkaian Seri Paralel
 
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAHlistrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
listrik statis SMA FISIKA SEKOLAH
 
Elektrostatis
ElektrostatisElektrostatis
Elektrostatis
 
Asas elektrik
Asas elektrikAsas elektrik
Asas elektrik
 

Similar to Arus dan Resistansi

1.teori dasar listrik
1.teori dasar listrik1.teori dasar listrik
1.teori dasar listrikWicah
 
Hukum Ohm.ppt
Hukum Ohm.pptHukum Ohm.ppt
Hukum Ohm.pptDhonjiTV
 
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. new
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. newBahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. new
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. newIsti Qomah
 
Bab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrikBab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrikDE Trisna
 
Teoridasarlistrik01
Teoridasarlistrik01Teoridasarlistrik01
Teoridasarlistrik01eko swi
 
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1Bab 8 -listrik-dan-elektronika1
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1Slamet Setiyono
 
Laporan Praktikum LR03
Laporan Praktikum LR03Laporan Praktikum LR03
Laporan Praktikum LR03userindo
 
4.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik014.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik01Rianda Ecoel
 
Modul 5 Kuliah fisika.pptx
Modul 5 Kuliah fisika.pptxModul 5 Kuliah fisika.pptx
Modul 5 Kuliah fisika.pptxYamiYugi15
 

Similar to Arus dan Resistansi (20)

Teori dasar listrik
Teori dasar listrikTeori dasar listrik
Teori dasar listrik
 
Hukum ohm
Hukum ohmHukum ohm
Hukum ohm
 
Hukum ohm
Hukum ohmHukum ohm
Hukum ohm
 
1.teori dasar listrik
1.teori dasar listrik1.teori dasar listrik
1.teori dasar listrik
 
Hukum Ohm.ppt
Hukum Ohm.pptHukum Ohm.ppt
Hukum Ohm.ppt
 
Final efp (repaired)
Final efp (repaired)Final efp (repaired)
Final efp (repaired)
 
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. new
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. newBahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. new
Bahan elektrik konduktivitas listrik dan teori drude. new
 
Bab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrikBab01 arus-dan-tegangan-listrik
Bab01 arus-dan-tegangan-listrik
 
Teoridasarlistrik01
Teoridasarlistrik01Teoridasarlistrik01
Teoridasarlistrik01
 
Fisika Zat Padat
Fisika Zat PadatFisika Zat Padat
Fisika Zat Padat
 
Rangkaian Listrik Searah.pptx
Rangkaian Listrik Searah.pptxRangkaian Listrik Searah.pptx
Rangkaian Listrik Searah.pptx
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
dasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikandasar arus kelistrikan
dasar arus kelistrikan
 
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1Bab 8 -listrik-dan-elektronika1
Bab 8 -listrik-dan-elektronika1
 
dasar-dasar-listrik
dasar-dasar-listrikdasar-dasar-listrik
dasar-dasar-listrik
 
Teori dasar electric
Teori dasar electricTeori dasar electric
Teori dasar electric
 
Laporan Praktikum LR03
Laporan Praktikum LR03Laporan Praktikum LR03
Laporan Praktikum LR03
 
4.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik014.teoridasarlistrik01
4.teoridasarlistrik01
 
semikonduktor
semikonduktorsemikonduktor
semikonduktor
 
Modul 5 Kuliah fisika.pptx
Modul 5 Kuliah fisika.pptxModul 5 Kuliah fisika.pptx
Modul 5 Kuliah fisika.pptx
 

Recently uploaded

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 

Arus dan Resistansi

  • 1. 1 MIPA 306_6: Arus dan Resistansi LA ODE ASMIN|0000-0002-2902-196X https://doi.org/ 10.5281/zenodo.3745687 Daftar isi MIPA 306_6: Arus dan Resistansi ..................1 Arus Listrik..................................................1 Rapat Arus ..................................................1 Penentuan Rapat Arus Pada Konduktor ....1 Hukum Ohm ...............................................1 Resistivitas..................................................1 Bentuk Mikroskopik Hukum Ohm..............2 Kebergantungan Resitivitas pada Temperatur.................................................2 Analogi Aliran Arus dan Panas ...................2 Penurunan Ungkapan Resistvitas Konduktor...................................................2 Energi dan Daya Disipasi ............................2 Pustaka...........................................................3 Arus Listrik Arus listrik didefinisikan sebagai aliran muatan listrik. Jika muatan listrik mengalir melewati sebuah konduktor dalam waktu , maka arus diberikan oleh: = satuan SI arus listrik adalah ampere, 1 = 1 . Dalam logam, pembawa muatan adalah elektron. Namun dalam elektrolit, arus mengalir karena gerakan ion negatif dan positif. Arah arus adalah arah aliran muatan positif. Arah arus listrik dalam logam berlawanan dengan arah aliran electron. Dengan demikian, arah arus diambil dari titik potensial tinggi ke titik potensial rendah. Soal.1. Arus 4,2 A melewati resistor 10,2 Ω selama 2,4 menit. (i) Hitunglah besar muatan , dan (ii) berapa banyak enektron yang melewati resistor dalam selang waktu tersebut? Jawab (i) = 2,4 = 2,4 × 60 = = 4,2 × 2,4 × 60 = 604,8 = 6,05 × 10! " (ii) Tugas 1 Rapat Arus Rapat arus didefinisikan sebagai aliaran arus per satuan luas. Rapat arus merupakan besaran vector dan satuan SI nya adalah ampere per meter kuadrat, # $ % &. Arus listrik dapat dituliskan dalam bentuk rapat arus sebagai “perkalian scalar rapat arus '⃗ dan vector luasan ⃗ disebut arus listrik”. = '⃗ ⃗ Secara umum, jika ⃗ adalah elemen terkecil pada konduktor, maka aliran arus yang melewati luasan pada konduktor adalah = ∫ '⃗ ∙ ⃗ Penentuan Rapat Arus Pada Konduktor Tinjau A adalah luas penampang konduktor dengan panjang L, dimana arus I mengalir. Aliran arus yang melewati konduktor disebabkan oleh gerak electron yang arahnya berlawanan dengan medan listrik +,⃗. Gaya pada electron karena medan listrik adalah -⃗ = − +,⃗. Gaya ini tidak menghasilkan percepatan gerak electron, karena electron bertumbukan dengan atom-atom dalam konduktor. Keadaan ini menyebabkan electron hanya mencapai kecepatan drif / ke arah −+. Gambar 1 Kecepatan rata-rata dv pada pembawa muatan bergerak dikenal sebagai kecepatan drift. Sebenarnya, electron dalam konduktor tdak bergerak dengan jalur garis lurus, melainkan tidak menentu, seperti paad gambar 2 dibawah ini Gambar 2 Jika muatan melewati konduktor dalam selang waktu ∆ , maka ∆ = 1 / Jika adalah jumlah electron per satuan luas, 2 = 1 adalah volume konduktor, maka total muatan yang mengalir dalam konduktor adalah ∆ = 1 Jadi, arus = ∆ ∆ = 1 1 / = / Rapat arus, ' = = / = / Arah '⃗ berlawanan dengan arah aliran electron, '⃗ = − /⃗ Rata-rata kecepatan drif electron adalah sangat kecil yaitu pada orde cm/detik. Soal 2. Sebuah kepingan silicon dengan lebar 2,4 × 103! m dan ketebalan 150 4m membawa arus 12 × 103! A. Jika jumlah electron adalah 6 × 10!5 m-3 , hitunglah (i) rapat arus, dan (ii) kecepatan drif. Jawab (i) Rapat arus dihitung dengan menggunakan rumus: ' = = 6 = 12 × 10! 72,4 × 103! 87150 × 1039 8 = 0,033 × 109 ! (ii) Kecepatan drif, / (Tugas 2) Hukum Ohm hukum Ohm menyatakan bahwa “arus yang mengalir dalam sebuah konduktor sebanding dengan beda potensial yang diberikan”. Jika 2 adalah beda potensial antara kedua ujung konduktor dan adalah arus yang mengalir dalam konduktor, maka hukum Ohm dapat dituliskan sebagai, 2 ∝ 2 = < Dengan R adalah konstanta kesebandingan, disebut sebagai resistansi konduktor. Resistivitas Tinjau sebuah konduktor dengan panjang L dan luas penampang A seperti pada gambar 3.
  • 2. 2 Gambar 3 Secara eksperimen diperoleh bahwa resistansi konduktor sebanding dengan panjang l konduktor dan berbanding terbalik dengan luas penampang, < ∝ 6 < ∝ 1 Sehingga, < ∝ 6 < = = 6 → = = < 6 dengan = adalah konstanta kesebandingan, disebut resistivitas atau resistansi spesifik konduktor. Soal 3. Hitunglah resistansi per satuan panjang kawat 14-gauge, jika resistivitas tembaga dan luas penampang kawat tembaga masing-masing adalah 1,7 × 103@ Ωm dan 2,08 mm2 . Jawab Resistansi R dapat dihitung dengan menggunakan rumus, < = = 6 Dari sini, kita dapat menuliskan bahwa < 6 = = = 1,7 × 103@ 2,08 × 1039 Ω. ! = 8,2 × 103C Ω Bentuk Mikroskopik Hukum Ohm Dari persamaan resistivitas, = = < 6 Dengan menggunakan hukum Ohm diperoleh < = D E , maka = = 2 6 = 2 # & 6 Karena ' = E $ , = = 2 '6 Jika beda potensial 2 diaplikasikan pada konduktor, akan membangkitkan medan listrik + disepenjang konduktor, 2 = +6. Jadi, = = +1 '6 = + ' → + = =' Karena resistivitas = kebalikan dari konduktivitas F, kita dapat menuliskan = = 5 G . Karena itu, + = 1 F ' → ' = F+ Dalam bentuk vector dituliskan sebagai H = FI Persamaan ini dikenal sebagai bentuk mikroskopik hukum Ohm. Kebergantungan Resitivitas pada Temperatur Resistivitas konduktor meningkat dengan temperature. Jika =J dan = masing-masing adalah nilai resitivitas pada suhu 0 0 C dan T 0 C, maka perubahan resistivitas, = − =J sebanding dengan =J dan perubahan suhu K − KJ. 7= − =J8 ∝ =J7K − KJ8 Atau 7= − =J8 = L=J7K − KJ8 6 7< − <J8 = 6 L<J7K − KJ8 < = <J M L<J7K − KJ8 = <JN1 M L7K − KJ8O dengan L adalah koefisien resistivitas. Analogi Aliran Arus dan Panas Tinjau lapisan tipis dengan ketebalan ∆P dan luas A. jika beda potensial ∆2 diaplikasikan pada kedua ujung konduktor, arus akan mengalir melewati konduktor. Dari hukum Ohm = ∆2 < Karena < = Q∆R $ , maka diperoleh = = ∆2 ∆P Substitusi = S dan F = 5 Q , = F 2 P Karena arus mengalir dalam arah penurunan potensial, maka = − F 2 P Sementara itu, persamaan aliran panas dituliskan sebagai = −T K P Dari kedua persamaan di atas disimpulkan bahwa aliran arus disebabkan oleh perbedaan potensial dan aliran panas disebabkan oleh perbedaan temperature. Penurunan Ungkapan Resistvitas Konduktor Dalam logam, elektron valensi tidak terikat pada atom tetapi bergerak bebas di dalam kisi yang disebut elektron konduksi. Menurut model elektron bebas, elektron konduksi diasumsikan bergerak bebas di seluruh bahan konduksi. Elektron konduksi ini bergerak secara acak seperti molekul gas. Elektron bertumbukan dengan atom dan molekul selama gerakan. Jika medan listrik diterapkan, maka gerak electron berlawanan dengan arah dengan +,⃗. Gaya yang bekerja pada electron bebas diberikan oleh - = + Hukum II Newton tentang gerak, - = U diperoleh U = + Selama tumbukan, kecepatan drif electron, / = UV = +V Rapat arus ' diberikan oleh ' = / = ! +V = W +V X Maka, + ' = !V Karena = = Y Z , = = !V Persamaan ini memberikan nilai resistivitas listrik. Energi dan Daya Disipasi Sebuah baterai dihubungkan dengan terminal a dan b pada sebuah rangkaian listrik seperti pada gambar 4 berikut. Gambar 4 Missal V adalah beda potensial yang diaplikasikan pada baterai antara titik a dan b. Arus I akan mengalir dalam rangkaian.
  • 3. 3 Selama proses ini, energy ditransfer dari baterai ke rangkaian listrik. Misal adalah jumlah muatan selama interval waktu . Kerja ∆[, ∆[ = 2∆ Daya listrik didefinisikan sebagai laju hantaran energi listrik dalam rangkaian listrik. Daya Listrik = 2 ∆ ∆ = 2 Satuan SI daya listrik adalah watt yang menyatakan banyaknya tenaga listrik yang mengalir per satuan waktu (joule/detik). Berdasarkan hukum Ohm, diperoleh 2 = < dan = D f Jadi, g = 2 = ! < dan g = 2 = 2! < Energy listrik yang dipakai oleh resistor akan diubah menjadi panas. Energy panas yang dihasilkan dalam interval waktu t adalah Energi Panas = 7Daya87waktu8 = 72 87 8 = ! < = 2! < Pustaka 1. P.A. Tipler, G. Mosca, “Physics for Scientists and Engineers Sixth Edition with Modern Physics” Susan Finnemore Brennan, New York, 2008. 2. D.C. Giancoli, “Physics: Principles with Applications, 7th Edition, vol. 1,” Pearson, Boston, 2013. 3. https://ocw.mit.edu/courses/physics/8- 02-physics-ii-electricity-and-magnetism- spring-2007/