Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Menjelaskan beberapa kebijakan perdagangan internasional dalam bidang ekspor dan impor seperti premi tarif, diskriminasi harga kuota, dumping, dan larangan ekspor.
2. No Di Bidang
Ekspor
Di Bidang
Impor
1
Premi Tarif (bea Masuk)
2
Diskriminasi harga Kuota (Quota)
3
Dumping
4
Larangan Ekspor
3.
4. Penambahandanakepada produsen yang sudah
mencapaitarget produksi yang telah ditetukan
oleh pemerintah.
Keuntungan adanya premi:
› Permintaanakanlebihbanyakdan produksi akan
meningkat (Krnharga jualbarang lebihmurah)
› Menjaga kelangsunganhidupperusahaan
5. Penetapanhargajual yang berbedapada dua atau
lebih pasar yang berbedapada barang yang sama.
Contoh: Harga bajudi pasar tradisionalseharga 35.000,
sedangkan di mallbajuyang sama tersebut dijual
seharga60.000.
6. AdalahKebijakanuntukmenjualsuatu komoditas di
luarnegeridengan harga lebihmurah dibandingkanyang
dibayar konsumen di dalam negeri
Tujuan:
› Agar dapat menguasai pasar di luar negeri
› Mencapai jumlah-jumlah produk
› Menghabiskan sisa barang produk
7. Tiga tipe dumping:
› Sporadiic Dumping
melakukandumping secara sporadis karenaadanya
surplus produksi di dalamnegeri
› Predatory Dumping
Melakukandumping untuksementaraagar dapat
mengalahkanperusahaanlaindari persaingan bisnis.
› Pertitent Dumping
Kecenderungan Monopoli yangberkelanjutanuntuk
mencari keuntunganmaksimum
8. Kebijakansuatu negarauntukmelarang untuksemua
ekspor suatu komoditas tertentu
Tujuan:
› Agar industri dapat membuka kesempatan kerja baru
› Memberantas penyelundupan
› Menghindari kelangkaan barang
9.
10. Pajakyang di terapkanterhadapbarangimpor.
Tujuan:
› Memberikanperlindunganterhadap produsen dalam
negeri
› Membuat harga barang dalam negeri dapat bersaing
dengan harga barang impor
11. Jenis-Jenis tarif:
› Tarif Tunggal (Single Column Tariff)
Presentase pajak yang sama untuk semua negara tanpa
terkecuali.
› Tarif Umum/Konvensional (General/Conventional tariff)
Presentase pajak yang berbedaantara satu negara dengan
negara lain
› Tarif Preferensi (Preferentia Tariff)
Presentase pajak yang rendahatau bahkan nol karenaada
hubngan khususantara negara pengimpor dan pegekspor.