SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Menciptakan budaya positif
disekolah yang berpihak kepada
murid tidak luput dari peran kita
sebagai pendidik. Seperti yang
kita ketahui, guru memiliki peran
untuk menuntun kodrat yang ada
pada anak agar anak menjadi
manusia yang selamat dan
bahagia. Untuk itu, perlu adanya
perubahan – perubahan yang
perlu kita lakukan sebagai tindak
Perubahan
Paradigma
Diawali dengan merubah
cara pandang kita akan
murid itu sendiri
Budaya positif yang dilaksanakan
dalam upaya menumbuhkan disiplin
diri peserta didik dengan
menanamkan motivasi intrinsik
pada peserta didik untuk menjadi
orang yang mereka inginkan dan
menghargai diri sendiri dengan
nilai-nilai yang mereka
percaya/yakini.
Keyakinan Kelas
Mengapa
Keyakinan?
Seseorang akan lebih tergerak dan
bersemangat menjalankan
keyakinannya dari pada mengikuti
serangkaian peraturan. Begitu juga
dengan murid-murid kita. (Diana
Gossen)
Peraturan
Kelas
• Membuang Sampah pada
tempatnya
• Merapikan kembali alat tulis
setelah digunakan
• Melepaskan sepatu saat
masuk kelas
Tujuan : Kebersihan dan
Kenyamanan di kelas
Cara Membentuk
Keyakinan Kelas
• Pembuatan keyakinan kelas melibatkan
semua warga kelas
• Tidak terlalu banyak dan mudah diingat
dan dipahami warga kelas
• Menggunakan kalimat positif
• Dapat diterapkan di lingkungan tersebut
• Tinjauan kembali dari waktu ke waktu
agar relevan
Langkah Praktis membuat
Keyakinan Kelas
• Membuka Ruang Diskusi
• Mencatat semua pendapat murid
• Merumuskan keyakinan
• Tinjau Ulang
• Membuat Pernyataan Keyakinan
• Tanda tangan
• Pajang
• Membuka Ruang Diskusi
• Mencatat semua pendapat
3. Merumuskan
Keyakinan
4. Tinjau Ulang
5. Membuat Pernyataan
Keyakinan
B
0 3 6
4 7
1 2 5 8 9
D
Q
C
O
X
• Keyakinan kelas akan membantu proses
pembentukan sikap disiplin positif pada murid
• murid akan menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan
• Motivasi yang terbentuk adalah motivasi jangka
panjang
5 Posisi Kontrol
Guru
Penghukum Seorang penghukum bisa menggunakan hukuman fisik
maupun verbal. Yang biasa dilakukan penghukum biasanya
menghardik, menunjuknunjuk, menyakiti, atau menyindir. Dampak pada
murid dari seorang penghukum adalah perilaku kontrol negatif
seperti murid mengulangi kesalahan berulang kali lalu perilaku
menjadi agresif.
Penghukum
Pembuat merasa bersalah Pada posisi ini biasanya guru akan
bersuara lebih lembut. yang biasa dilakukan pembuat merasa
bersalah biasanya berceramah, menunjukkan kekecewaan
mendalam.Dampak pada murid dari seorang pembuat merasa bersalah
adalah murid akan merasa rendah diri, merasa gagal dan tidak
Pembuat Rasa Bersalah
Pada posisi sebagai teman tidak akan menyakiti murid, namun selalu
berupaya mengontrol murid melalui pendekatan persuasi. Yang biasa
dilakukan posisi sebagai teman adalah membuatkan alasan-alasan
untuk muridmuridnya.Dampak pada murid adalah murid akan
tergantung tidak mandiri dan tidak bisa memutuskan keputusan
Guru sebagai Teman
selalu mengawasi atau memantau muridnya yang berpatokan pada
catatan atau kesepakatan yang sudah disetujui. yang biasa dilakukan
posisi sebagai pemantau yaitu memantau, menghitung dan mengukur
kedisiplinan murid. Dampak bagi murid dari posisi kontrol pemantau
yaitu menitikberatkan pada dampak pada diri sendiri, mendapatkan
hadiah atau endapatkan hukuman.
Pemantau
Guru pada posisi ini biasanya posisi di mana guru berbuat sesuatu bersama
dengan murid, mempersilakan murid mempertanggungjawabkan perilakunya,
mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri.
Yang dilakukan guru pada posisi manager biasanya mengajukan pertanyaan-
pertanyaan terkait nilai kebajikan yang telah diyakininya, atau pertanyaan yang
berkaitan dengan solusi yang ditempuh berkaitan dengan pelanggaran tata
terib.
Manager
SEGITIGA
RESTITUSI
Budaya Positif.pptx
Budaya Positif.pptx

More Related Content

Similar to Budaya Positif.pptx

CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdfCGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
IKetutEliWartama
 
Presentation1 en zul
Presentation1 en zulPresentation1 en zul
Presentation1 en zul
Erwina Masir
 
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptxEDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
FahriAnaLatifah
 
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptxPaparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
ismo521
 

Similar to Budaya Positif.pptx (20)

CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdfCGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
 
Presentation1 en zul
Presentation1 en zulPresentation1 en zul
Presentation1 en zul
 
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdfMODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
MODUL 1.4.a.8 KONEKSI ANTAR MATERI.pdf
 
Belajar-belajaran
Belajar-belajaranBelajar-belajaran
Belajar-belajaran
 
PENGENALAN BUDAYA POSITIF BAGI SISWA DAN GURU SMP
PENGENALAN BUDAYA POSITIF BAGI SISWA DAN GURU SMPPENGENALAN BUDAYA POSITIF BAGI SISWA DAN GURU SMP
PENGENALAN BUDAYA POSITIF BAGI SISWA DAN GURU SMP
 
Koneksi Antar Materi 3.1.pptx
Koneksi Antar Materi 3.1.pptxKoneksi Antar Materi 3.1.pptx
Koneksi Antar Materi 3.1.pptx
 
SOSIALISASI BUDAYA POSITIF2.pptx
SOSIALISASI BUDAYA POSITIF2.pptxSOSIALISASI BUDAYA POSITIF2.pptx
SOSIALISASI BUDAYA POSITIF2.pptx
 
Diseminasi Budaya Positif.pptx
Diseminasi Budaya Positif.pptxDiseminasi Budaya Positif.pptx
Diseminasi Budaya Positif.pptx
 
kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4
kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4
kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4
 
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
Penyebaran PEMAHAMAN BUDAYA POSITI di sekolah dengan penyelesaian masalah seg...
 
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptxEDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
EDIT-PPT Daring_Luring LOKA DISIPLIN POSITIF .pptx
 
PPT AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf
PPT AKSI NYATA MODUL 1.4.pdfPPT AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf
PPT AKSI NYATA MODUL 1.4.pdf
 
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
1.4.a.8 Koneksi Antar Materi.pdf
 
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdfKONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdf
 
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif_Angkatan 1.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif_Angkatan 1.pptxPaparan Luring dan Daring_Disiplin Positif_Angkatan 1.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif_Angkatan 1.pptx
 
budaya positiff.pdf
budaya positiff.pdfbudaya positiff.pdf
budaya positiff.pdf
 
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptxPaparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
Paparan Luring dan Daring_Disiplin Positif.pptx
 
Presentasi UMMI.pdf
Presentasi UMMI.pdfPresentasi UMMI.pdf
Presentasi UMMI.pdf
 
PPT Diseminasi budaya positif di sekolah
PPT Diseminasi budaya positif di sekolahPPT Diseminasi budaya positif di sekolah
PPT Diseminasi budaya positif di sekolah
 
Power Point Paparan Disiplin Positif.pptx
Power Point Paparan Disiplin Positif.pptxPower Point Paparan Disiplin Positif.pptx
Power Point Paparan Disiplin Positif.pptx
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
RIMA685626
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 

Recently uploaded (20)

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 

Budaya Positif.pptx

  • 1.
  • 2. Menciptakan budaya positif disekolah yang berpihak kepada murid tidak luput dari peran kita sebagai pendidik. Seperti yang kita ketahui, guru memiliki peran untuk menuntun kodrat yang ada pada anak agar anak menjadi manusia yang selamat dan bahagia. Untuk itu, perlu adanya perubahan – perubahan yang perlu kita lakukan sebagai tindak
  • 3. Perubahan Paradigma Diawali dengan merubah cara pandang kita akan murid itu sendiri
  • 4.
  • 5. Budaya positif yang dilaksanakan dalam upaya menumbuhkan disiplin diri peserta didik dengan menanamkan motivasi intrinsik pada peserta didik untuk menjadi orang yang mereka inginkan dan menghargai diri sendiri dengan nilai-nilai yang mereka percaya/yakini. Keyakinan Kelas
  • 6. Mengapa Keyakinan? Seseorang akan lebih tergerak dan bersemangat menjalankan keyakinannya dari pada mengikuti serangkaian peraturan. Begitu juga dengan murid-murid kita. (Diana Gossen)
  • 7. Peraturan Kelas • Membuang Sampah pada tempatnya • Merapikan kembali alat tulis setelah digunakan • Melepaskan sepatu saat masuk kelas Tujuan : Kebersihan dan Kenyamanan di kelas
  • 8. Cara Membentuk Keyakinan Kelas • Pembuatan keyakinan kelas melibatkan semua warga kelas • Tidak terlalu banyak dan mudah diingat dan dipahami warga kelas • Menggunakan kalimat positif • Dapat diterapkan di lingkungan tersebut • Tinjauan kembali dari waktu ke waktu agar relevan
  • 9. Langkah Praktis membuat Keyakinan Kelas • Membuka Ruang Diskusi • Mencatat semua pendapat murid • Merumuskan keyakinan • Tinjau Ulang • Membuat Pernyataan Keyakinan • Tanda tangan • Pajang
  • 10. • Membuka Ruang Diskusi • Mencatat semua pendapat
  • 12.
  • 13.
  • 16. B 0 3 6 4 7 1 2 5 8 9 D Q C O X
  • 17. • Keyakinan kelas akan membantu proses pembentukan sikap disiplin positif pada murid • murid akan menjunjung tinggi nilai-nilai kebajikan • Motivasi yang terbentuk adalah motivasi jangka panjang
  • 19. Penghukum Seorang penghukum bisa menggunakan hukuman fisik maupun verbal. Yang biasa dilakukan penghukum biasanya menghardik, menunjuknunjuk, menyakiti, atau menyindir. Dampak pada murid dari seorang penghukum adalah perilaku kontrol negatif seperti murid mengulangi kesalahan berulang kali lalu perilaku menjadi agresif. Penghukum
  • 20. Pembuat merasa bersalah Pada posisi ini biasanya guru akan bersuara lebih lembut. yang biasa dilakukan pembuat merasa bersalah biasanya berceramah, menunjukkan kekecewaan mendalam.Dampak pada murid dari seorang pembuat merasa bersalah adalah murid akan merasa rendah diri, merasa gagal dan tidak Pembuat Rasa Bersalah
  • 21. Pada posisi sebagai teman tidak akan menyakiti murid, namun selalu berupaya mengontrol murid melalui pendekatan persuasi. Yang biasa dilakukan posisi sebagai teman adalah membuatkan alasan-alasan untuk muridmuridnya.Dampak pada murid adalah murid akan tergantung tidak mandiri dan tidak bisa memutuskan keputusan Guru sebagai Teman
  • 22. selalu mengawasi atau memantau muridnya yang berpatokan pada catatan atau kesepakatan yang sudah disetujui. yang biasa dilakukan posisi sebagai pemantau yaitu memantau, menghitung dan mengukur kedisiplinan murid. Dampak bagi murid dari posisi kontrol pemantau yaitu menitikberatkan pada dampak pada diri sendiri, mendapatkan hadiah atau endapatkan hukuman. Pemantau
  • 23. Guru pada posisi ini biasanya posisi di mana guru berbuat sesuatu bersama dengan murid, mempersilakan murid mempertanggungjawabkan perilakunya, mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri. Yang dilakukan guru pada posisi manager biasanya mengajukan pertanyaan- pertanyaan terkait nilai kebajikan yang telah diyakininya, atau pertanyaan yang berkaitan dengan solusi yang ditempuh berkaitan dengan pelanggaran tata terib. Manager