1. PELATIHAN
SISTEM PENJAMINAN MUTU DAN
AKREDITASI NASIONAL
PERGURUAN TINGGI
TAHUN 2016
BADAN AKREDITASI NASIONAL
PERGURUAN TINGGI
BAN-PT
2. 2
POKOK BAHASAN
o Sistem Penjaminan Mutu
o Peraturan Perundang-undangan
o BAN-PT
o Tantangan dan Peluang
o Instrumen Akreditasi
o Proses Akreditasi
o Hasil Akreditasi
o Aliansi Strategis
3. 3
SISTEM PENJAMINAN MUTU (SPMI dan SPME)
PERBAIKAN INTERNAL
DAN PEMBINAAN
EVALUASI EKSTERNAL/
AKREDITASI
REKOMENDASI
PEMBINAAN
PERBAIKAN
INTERNAL
EVALUASI-DIRI
CQI = Continuous Quality Improvement
►►►budaya mutu
SPMI
SPME
SPMI = Sistem Penjaminan Mutu Internal
SPME = Sistem Penjaminan Mutu Eksternal
5. SPMI DAN SPME DALAM MEMBANGUN
BUDAYA MUTU
(Bahrul Hayat, 2014)
• Regulasi
• Standarisasi
• Legitimate
accountability
SPME
• Required
Process &
Involvement
• Regulasi
Internal
• Creating work
SPMI
Lemah
dan tidak
sehat
BUDAYA
MUTU
Pendekatan
Responsif/Reaktif
Culture of compliance
6. SPMI DAN SPME DALAM MEMBANGUN
BUDAYA MUTU
(Bahrul Hayat, 2014)
• Regulasi
• Standarisasi
• Legitimate
accountabilit
y
SPME
BUDAYA
MUTU
•Self
Regulation
•Institutional
Need
•Intrinsic Drive
•Creating
Quality
SPMI
Sehat
Kuat
Pendekatan
Regeneratif/Reproduktif
7. PERATURAN DAN KEBIJAKAN MENGENAI AKREDITASI
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI (2003 - ..)
1
Undang-undang No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Undang-undang No. 14/2005 tentang Guru dan Dosen
Peraturan Pemerintah No.19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
Rencana Strategis Depdiknas/Kemdiknas 2005-2009, 2010-2014
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 28/2005 tentang Badan Akreditasi
Nasional - Perguruan Tinggi
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 17/2009 tentang Perangkat
Akreditasi Program Studi Sarjana
Kebijakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
Peraturan Pemerintah No. 17/2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan
Peraturan Pemerintah No. 66/2010 tentang Perubahan atas PP No. 17/2010
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 6/2010
Peraturan Presiden No. 8/2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
7
8. PERATURAN DAN KEBIJAKAN MENGENAI AKREDITASI
DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI (2003 - ..)
2
Undang-Undang No. 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 59/2012 tentang Badan
Akreditasi Nasional
Peraturan Pemerintah No.32/2013 tentang Perubahan atas PP No.19/2005
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 73/2013 tentang
Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
Peraturan Pemerintah No. 14/2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 49/2014 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi yang diganti dengan Permenristekdikti No
44/2015
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 50/2014 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 87/2014 tentang Akreditasi
Program Studi dan Perguruan Tinggi
8
9. PERUBAHAN (UU 20/2003 s/d UU 12/2012)
AKREDITASI DAN PENJAMINAN MUTU
PENDIDIKAN TINGGI
Dari akreditasi sukarela wajib.
Dari akreditasi program studi akreditasi program
studi dan akreditasi perguruan tinggi.
Dari sistem penjaminan mutu internal sukarela
wajib.
Dari badan akreditasi tunggal BAN-PT untuk
akreditasi program studi dan akreditasi institusi
BAN-PT untuk akreditasi institusi dan LAM
untuk akreditasi program studi.
9
10. AKREDITASI
SEBELUM
DAN
SETELAH
2003
PERUBAHAN SISTEM AKREDITASI
10
10
Akreditasi bersifat sukarela.
Akreditasi program studi.
Semula hanya desk evaluation berubah menjadi desk evaluation
dan visitasi.
Instrumen generik.
1996 - 2003
2003 - sekarang
Akreditasi bersifat wajib.
Akreditasi program studi dan institusi perguruan tinggi.
Proses akreditasi meliputi asesmen kecukupan (desk evaluation)
dan asesmen lapangan (visitasi).
Instrumen generik dan instrumen profesi khusus.
11. PENDIDIKAN
TINGGI
DI
INDONESIA
(DALAM
ANGKA)
Lebih dari 4.200 PT
Lebih dari 22.000 program studi
Penanggungjawab:
Kementerian Ristekdikti
Kementerian Agama
Kementerian Pertahanan
Kementerian Dalam Negeri
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perhubungan
dsb
TANTANGAN JUMLAH PENDIDIKAN TINGGI
11
12. STANDAR AKREDITASI BAN-PT (2009)
12
A. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI
PENCAPAIAN
B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM
PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
C. MAHASISWA DAN LULUSAN
D. SUMBERDAYA MANUSIA
E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA
AKADEMIK
F. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, DAN
SISTEM INFORMASI
G. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT, DAN KERJASAMA
14. Standar Nasional Pendidikan terdiri atas:
a. standar kompetensi lulusan;
b. standar isi pembelajaran;
c. standar proses pembelajaran;
d. standar penilaian pembelajaran;
e. standar dosen dan tenaga kependidikan;
f. standar sarana dan prasarana
pembelajaran;
g. standar pengelolaan pembelajaran; dan
h. standar pembiayaan pembelajaran.
14
15. 15
Standar Nasional Penelitian terdiri atas:
a. standar hasil penelitian;
b. standar isi penelitian;
c. standar proses penelitian;
d. standar penilaian penelitian;
e. standar peneliti;
f. standar sarana dan prasarana penelitian;
g. standar pengelolaan penelitian; dan
h. standar pendanaan dan pembiayaan
penelitian.
16. Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat terdiri
atas:
a. standar hasil pengabdian kepada masyarakat;
b. standar isi pengabdian kepada masyarakat;
c. standar proses pengabdian kepada masyarakat;
d. standar penilaian pengabdian kepada masyarakat;
e. standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat;
f. standar sarana dan prasarana pengabdian kepada
masyarakat;
g. standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat;
dan
h. standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian
kepada masyarakat.
16
17. STANDAR 2008 VS KRITERIA 2015
Standar 2008 Kriteria 2015
1 Visi, misi, tujuan, sasaran, dan
strategi pencapaian 1. Visi, misi
2 Tata pamong, kepemimpinan,
sistem pengelolaan dan
penjaminan mutu
2. Tata kelola
3 Mahasiswa dan lulusan 3. Mahasiswa dan lulusan
4 Sumber daya manusia 4. Sumber daya manusia
5 Kurikulum, pembelajaran, dan
suasana akademik
5.Pembelaaran dan Suasana
Akademik
6 Pembiayaan, sarana prasarana,
dan sistem informasi 6. Penelitian
7 Penelitian, pengabdian pada
masyarakat, dan kerjasama 7. Pengabdian pada masyarakat
8. Pembiayaan, Sarana dan
Prasarana
9. Kerjasama dan Kemitraan
Strategis
18. TANTANGAN KELEMBAGAAN AKREDITASI
MENDATANG
18
LAM-1 LAM-2 LAM-3 LAM-4
LAM = Lembaga Akreditasi Mandiri, akreditasi program studi
LAM-n
Contoh:
• LAM Bidang Kesehatan - HPEQ Project (World Bank, Ditjen Dikti Kemdikbud)
LAMPTKes
• LAM Bidang Teknik - hibah luar negeri (JICA), Washington Accord
IABEE
BAN-PT
• akreditasi institusi
• program studi (jika belum ada LAM yang serumpun)
• rekomendasi/monitoring/evaluasi LAM
• pembukaan prodi baru (jika belum ada LAM yang serumpun)
• pendirian perguruan tinggi baru
Kerjasama BAN-PT dengan
asosiasi profesi dan asosiasi institusi pendidikan
19. 19
LAMPTKes (Kesehatan)
Asosiasi Profesi: IDI, PDGI, PPNI, IBI, dsb (sementara 7
profesi kesehatan)
Asosiasi Institusi Pendidikan: AIPKI, AFDOKGI, AIPNI,
AIPKIND, dsb (sementara 7 profesi kesehatan)
IABEE (Indonesia Accreditation Board
for Engineering Education)
PII dan asosiasi profesi teknik lainnya
Asosiasi institusi pendidikan: BKS perguruan tinggi teknik
Pengakuan dari Washington Accord, Sydney Accord,
Dublin Accord, Seoul Accord, dsb
CONTOH PEMRAKARSA LAM-PS
Pengakuan nasional dan internasional
21. BUKU I NASKAH AKADEMIK AKREDITASI
BUKU II STANDAR DAN PROSEDUR AKREDITASI
BUKU IIIA BORANG PROGRAM STUDI
BUKU IIIB BORANG FAKULTAS/SEKOLAH TINGGI
BUKU IV PANDUAN PENGISIAN BORANG
BUKU V PEDOMAN PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI
BUKU VI MATRIKS PENILAIAN INSTRUMEN AKREDITASI
BUKU VII PEDOMAN ASESMEN LAPANGAN AKREDITASI
BUKU ED PEDOMAN EVALUASI DIRI PROGRAM STUDI DAN INSTITUSI
PERGURUAN TINGGI
22. Instrumen yang digunakan dalam
proses akreditasi dikembangkan
berdasarkan standar dan
parameter (Buku I : Naskah
Akademik).
23. Data, informasi dan penjelasan setiap standar dan
parameter yang diminta dalam rangka akreditasi
dirumuskan dan disajikan dalam instrumen yang
berbentuk borang. Borang akreditasi adalah
dokumen yang berupa laporan diri (self-report) suatu
program studi sarjana, yang dirumuskan sesuai
dengan petunjuk yang terdapat pada Buku IV dan
digunakan untuk mengevaluasi dan menilai serta
menetapkan status dan peringkat akreditasi.
24. Borang akreditasi merupakan kumpulan
data dan informasi mengenai masukan,
proses, keluaran, hasil, dan dampak yang
bercirikan upaya untuk meningkatkan mutu
kinerja, keadaan dan perangkat
kependidikan secara berkelanjutan.
25. Isi borang akreditasi mencakup deskripsi
dan analisis yang sistematis sebagai
respons yang proaktif terhadap berbagai
indikator yang dijabarkan dari standar
akreditasi. Standar dan indikator akreditasi
tersebut dijelaskan dalam pedoman
penyusunan borang akreditasi.
26. Standar akreditasi adalah tolok ukur yang harus
dipenuhi oleh program studi dan institusi. Suatu
standar akreditasi terdiri atas beberapa parameter
(elemen penilaian) yang dapat digunakan sebagai
dasar untuk mengukur dan menetapkan mutu dan
kelayakan program studi dan institusi untuk
menyelenggarakan program-programnya.
28. TUJUAN AKREDITASI
Menentukan kelayakan dan mutu Program
Studi dan institusi Perguruan Tinggi
dengan mengacu pada Standar Nasional
Pendidikan Tinggi;
Menjamin mutu Program Studi dan institusi
Perguruan Tinggi untuk melindungi
kepentingan mahasiswa dan masyarakat;
dan
Mendorong peningkatan/perbaikan mutu
pendidikan tinggi secara berkelanjutan
31. PROSES AKREDITASI
31
AKREDITASI PERTAMA
&
AKREDITASI ULANG (RE-AKREDITASI)
AK dilanjutkan AL, kecuali bagi program studi
yang memperoleh nilai AK < 200 tidak dilakukan
AL, dan dinyatakan ‘TIDAK TERAKREDITASI’
33. 33
Proses Akreditasi Ulang
PROSES AKREDITASI ULANG
AK DAN AL
ASESMEN KECUKUPAN
Penilaian mandiri oleh masing-masing asesor dalam satu panel.
Berita acara penilaian (catatan pada Format 1, 2 dan 3) tidak
sama.
Pada akhir asesmen, kedua asesor dalam satu panel
melakukan pengecekan hasil penilaian. Jika terdapat
perbedaan penilaian yang mencolok atau satu asesor
menyatakan terakreditasi sedangkan asesor lainnya
menyatakan tidak terakreditasi, kedua asesor melakukan
rekonsiliasi penilaian.
Asesor menyiapkan draf Format 9 Rekomendasi Pembinaan
Program Studi.
34. 34
Proses Akreditasi Ulang
PROSES AKREDITASI ULANG
AK DAN AL
ASESMEN LAPANGAN
Kedua asesor merangkum catatan AK yang telah dilakukan
untuk dipindahkan ke Format 4 dan 5.
Catatan hasil AL pada Format 4 dan 5 merupakan kesepakatan
kedua asesor dan disetujui oleh pimpinan Prodi/Pengelola
Prodi.
Nilai masing-masing asesor yang disampaikan dalam Format 6,
7 dan 8 dapat berbeda meskipun catatan sama.
Asesor menyiapkan versi final Format 9 Rekomendasi
Pembinaan Program Studi.
Perubahan nilai AK ke AL harus disertai dengan penjelasan
yang mendukung.
Revisi data dapat dilakukan oleh Prodi.
35. 35
Proses Akreditasi Ulang
PROSES AKREDITASI ULANG
AK DAN AL
NILAI AKHIR
Nilai AK dan AL menjadi basis untuk validasi.
Nilai akhir bukan rata-rata nilai AK dan nilai AL.
38. D
a
t
a
A
k
r
e
d
i
t
a
s
i
944 AIPT 21 Maret 2016
A = 26 (2,75%)
B = 264 (27,97%)
C = 654 (69,28%)
18.904 PRODI 21 Maret 2016
A = 2.059 (10,89%)
B = 8.049 (44,02%)
C = 8.524 (45,09%)
39. 39
LEMBAG
A
A B C Total
PTN 17 50 7 74
PTS 6 148 439 593
KL 0 11 1 12
PTAN 3 25 17 45
PTAS 0 6 122 128
Total 26 240 586 852
Berdasarkan data BAN-PT per tanggal
30 November 2015
Jumlah dan Peringkat AIPT
(Kepemilikan)
40. 40
Berdasarkan data BAN-PT per tanggal
30 November 2015
Bentuk A B C Total
Universitas 22 127 91 240
Institut 3 22 22 47
Sek Tinggi 0 63 353 416
Akademi 0 8 96 104
Politeknik 1 20 24 45
Total 26 240 586 852
Jumlah dan Peringkat AIPT (Bentuk)
41.
42. 42
Jumlah dan Peringkat APS (Jenjang)
Berdasarkan data BAN-PT per tanggal
Jenjan
g A B C Total
S3 155 216 60 431
S2 405 1090 483 1978
S1 1164 5108 5852 12124
D-IV 41 208 149 398
D-III 138 1325 2259 3722
D-II 9 6 15
D-I 3 12 4 19
Profesi 40 81 40 161
Total 1946 8049 8853 18848
43. 43. BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI
0
1
2
3
4
Std.1. Visi, misi, tujuan dan
sasaran, serta strategi
pencapaian
Std.2. Tata pamong,
kepemimpinan, sistem
pengelolaan, dan penjaminan
mutu
Std.3. Mahasiswa dan
lulusan
Std.4. Sumber daya manusia
Std.5. Kurikulum,
pembelajaran, dan suasana
akademik
Std.6. Pembiayaan, sarana
dan prasarana, serta system
informasi
Std.7. Penelitian,
pelayanan/pengabdian
kepada masyarakat, dan
kerjasama
Akreditasi IPT
Nasional
43
46. 0
1
2
3
4
Program Studi Std 1. Visi,
Misi, Tujuan dan Sasaran,
serta Strategi Pencapaian
Program Studi Std 2. Tata
Pamong, Kepemimpinan,
Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Program Studi Std 3.
Mahasiswa dan Lulusan
Program Studi Std 4.
Sumber Daya Manusia
Program Studi Std 5.
Kurikulum, Pembelajaran,
dan Suasana Akademik
Program Studi Std 6.
Pembiayaan, Sarana dan
Prasarana, serta Sistem
Informasi
Program Studi Std 7.
Penelitian, Pelayanan/PPM,
dan Kerjasama
Borang Program Studi
47. 0
1
2
3
4
Std 1.Akurasi Dan
Kelengkapan Data Serta
Informasi Yang Digunakan
Untuk Menyusun Laporan
Evaluasi-Diri
Std 2. Kualitas Analisis Yang
Digunakan Untuk
Mengidentifikasi Dan
Merumuskan Masalah Pada
Semua Komponen Evaluasi-
Diri
Std 3. Strategi Pengembangan
Dan Perbaikan Program
Std 4.Keterpaduan Dan
Keterkaitan Antar Komponen
Evaluasi-Diri
Evaluasi Diri
48. 0
1
2
3
4
Std 1. Visi, Misi, Tujuan
dan Sasaran, serta
Strategi Pencapaian
Std 2. Tata Pamong,
Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Std 3. Mahasiswa dan
Lulusan
Std 4. Sumber Daya
Manusia
Std 5. Kurikulum,
Pembelajaran, dan
Suasana Akademik
Std 6. Pembiayaan,
Sarana dan Prasarana,
serta Sistem Informasi
Std 7. Penelitian,
Pelayanan/PPM, dan
Kerjasama
Borang Unit Pengelola
50. 0
1
2
3
4
Program Studi Std 1. Visi,
Misi, Tujuan dan Sasaran,
serta Strategi Pencapaian
Program Studi Std 2. Tata
Pamong, Kepemimpinan,
Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Program Studi Std 3.
Mahasiswa dan Lulusan
Program Studi Std 4.
Sumber Daya Manusia
Program Studi Std 5.
Kurikulum, Pembelajaran,
dan Suasana Akademik
Program Studi Std 6.
Pembiayaan, Sarana dan
Prasarana, serta Sistem
Informasi
Program Studi Std 7.
Penelitian, Pelayanan/PPM,
dan Kerjasama
Borang Program Studi
51. 0
1
2
3
4
Std 1.Akurasi Dan
Kelengkapan Data
Serta Informasi Yang
Digunakan Untuk
Menyusun Laporan
Evaluasi-Diri
Std 2. Kualitas
Analisis Yang
Digunakan Untuk
Mengidentifikasi Dan
Merumuskan Masalah
Pada Semua…
Std 3. Strategi
Pengembangan Dan
Perbaikan Program
Std 4.Keterpaduan
Dan Keterkaitan Antar
Komponen Evaluasi-
Diri
Evaluasi Diri
52. 0
1
2
3
4
Std 1. Visi, Misi, Tujuan
dan Sasaran, serta
Strategi Pencapaian
Std 2. Tata Pamong,
Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Std 3. Mahasiswa dan
Lulusan
Std 4. Sumber Daya
Manusia
Std 5. Kurikulum,
Pembelajaran, dan
Suasana Akademik
Std 6. Pembiayaan,
Sarana dan Prasarana,
serta Sistem Informasi
Std 7. Penelitian,
Pelayanan/PPM, dan
Kerjasama
Borang Unit Pengelola
54. 0
1
2
3
4
Program Studi Std 1. Visi,
Misi, Tujuan dan Sasaran,
serta Strategi Pencapaian
Program Studi Std 2. Tata
Pamong, Kepemimpinan,
Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Program Studi Std 3.
Mahasiswa dan Lulusan
Program Studi Std 4.
Sumber Daya Manusia
Program Studi Std 5.
Kurikulum, Pembelajaran,
dan Suasana Akademik
Program Studi Std 6.
Pembiayaan, Sarana dan
Prasarana, serta Sistem
Informasi
Program Studi Std 7.
Penelitian, Pelayanan/PPM,
dan Kerjasama
Borang Program Studi
55. 0
1
2
3
4
Std 1.Akurasi Dan
Kelengkapan Data Serta
Informasi Yang Digunakan
Untuk Menyusun Laporan
Evaluasi-Diri
Std 2. Kualitas Analisis Yang
Digunakan Untuk
Mengidentifikasi Dan
Merumuskan Masalah Pada
Semua Komponen Evaluasi-
Diri
Std 3. Strategi
Pengembangan Dan
Perbaikan Program
Std 4.Keterpaduan Dan
Keterkaitan Antar Komponen
Evaluasi-Diri
Evaluasi Diri
56. 0
1
2
3
4
Std 1. Visi, Misi, Tujuan
dan Sasaran, serta
Strategi Pencapaian
Std 2. Tata Pamong,
Kepemimpinan, Sistem
Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
Std 3. Mahasiswa dan
Lulusan
Std 4. Sumber Daya
Manusia
Std 5. Kurikulum,
Pembelajaran, dan
Suasana Akademik
Std 6. Pembiayaan,
Sarana dan Prasarana,
serta Sistem Informasi
Std 7. Penelitian,
Pelayanan/PPM, dan
Kerjasama
Borang Unit Pengelola
58. KEMITRAAN REGIONAL DAN INTERNASIONAL BAN-PT
58
INQAAHE ANGGOTA BOARD
OF DIRECTORS
APQN ANGGOTA BOARD
AQAN ANGGOTA
EXECUTIVE
COMMITTEE
AQAAIW ANGGOTA
EXECUTIVE
COMMITTEE
60. Terima kasih
Aggota BAN-PT
(Urutan Alfabetik)
INISIAL
Abdurahman Adisaputra AA
Agus Irianto AI
Bambang Wirjatmadi BW
Dwiwahju Sasongko DS
Fahimah Martak FM
Hairul Abral HA
Hidayat Syarief HS
Ki Supriyoko KS
Mansur Ma'shum MM
Mansyur Ramly MR
Muchamad Syafruddin MS
M. Natsir Nessa NN
Samuel Dossugi SD
S.M. Widyastuti MW
Syamsul Amar SA