2. “Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa
Al-Qur’an dengan berbahasa Arab, agar kamu
memahaminya.” (TQS. Yusuf [12]: 2)
“dan Sesungguhnya Al-Qur’an ini benar-benar
diturunkan oleh Tuhan semesta alam, * Dia dibawa
turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), * ke dalam hatimu
(Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di
antara orang-orang yang memberi peringatan, *
dengan bahasa Arab yang jelas.”
(TQS. Asy-Syu’ara [26]: 192-195)
فارس ُابن قال:الت على أقدرها ، اللغات ُأفضل العرب ُةلغوالتوسع عبري
واالنتشار( .اللغة فقه)
3. هللا رمحه الشافعي يسرإد بن حممد قال:
ِم َمَّلَعَتَي ْنَأ ٍمِلْسُم ِِّلُكىَلَعَفَلَب اَم ِبَرَْعلا ِانَسِل ْنُهُدْهُج ُهَغ.
(الرسالة-ص48)
Imam Asy-Syafi’i: “Hendaknya
setiap muslim mempelajari
lisan (bahasa) Arab hingga
batas usaha keras yang ia
bisa.” (Ar-Risalah: 48)
4. هللا رمحه ةِّتيمي ابن قال:“...برالع اللغة نفس ِّفإن، الدين من ية
ف ةِّوالسن الكتاب فهم ِّفإن ، ٌواجب ٌفرض ومعرفتهافهمُي وال ، ٌرض
به ِّالإ الواجب ِّيتم ال وما ، العربية اللغة بفهم ِّالإواجب فهو.”
(املستقيم الصراط اقتضاء-ص207)
Ibn Taimiyyah: “Sesungguhnya bahasa Arab itu adalah
bagian dari agama, dan mengetahuinya adalah
keharusan yang wajib, (karena) sesungguhnya
memahami Al-Qur’an dan Hadits adalah fardhu, yang
tidak dapat dipahami kecuali dengan memahami
Bahasa Arab (terlebih dahulu), dan setiap perkara yang
suatu kewajiban tidak sempurna tanpanya maka hukum
perkara tersebut adalah wajib.” (Iqtidhâ’ Ash-Shirâth
Al-Mustaqîm: 207)
6. Syaikh Taqyuddin An-Nabhani: “Adapun penyebab
kemunduran (dunia Islam) ini maka kembali kepada
satu hal, yaitu sangat lemahnya pemahaman
terhadap Islam. Kelemahan ini disebabkan karena
pemisahan antara KEKUATAN ARAB dengan
KEKUATAN ISLAM, yaitu dengan diremehkannya
peran bahasa Arab dalam memahami dan
menerapkan Islam sejak awal abad VII Hijriyyah.
Selama kekuatan Arab tidak disatukan dengan
kekuatan Islam, yaitu dengan cara menempatkan
bahasa Arab –yang merupakan bahasa Islam-
sebagai unsur yang sangat penting yang tidak
terpisahkan dari Islam, maka kemuduran akan tetap
melanda kaum muslim.” (Mafâhîm Hizb At-Tahrîr: 1)
7. وقالهللا رمحه الشافعي:أخيإ العلم تنال لنال، ٍبستة
سأنبيكتفصيلها عنببيان:ذكاء، وحرص ،، واجتهاد
، وبلغةوصحبة، أستاذوطولزمان
Asy-Syafi’i ra berkata: “Saudaraku, engkau tidak
akan pernah mendapatkan ilmu kecuali dengan
enam perkara, saya akan merincinya dengan jelas,
(yaitu): kecerdasan, ketamakan, kesungguhan,
harta, bergaul dengan ustadz, dan (menyediakan)
waktu yang panjang.” (Diwan Asy-Syafi’i)
8. • Bisa membaca Al-Qur’an / Membaca huruf Hijaiyyah
• Menyiapkan niat yang ikhlash dan benar semangat
memahami Al-Qur’an dan As-Sunnah
• Menyediakan waktu untuk tidak absen yang absen
terhitung sebagai tamu di pertemuan-pertemuan
berikutnya
• Menyediakan waktu untuk menghafal materi yang
harus dihafal kaidah dan kosakata
• Membawa kamus Arab-Indonesia Standar: Al-
Munawwir
• Menyediakan biaya FotoCopy modul
• Membawa modul dan kamus di setiap kali pertemuan
• Bersedia untuk tidak takut salah dan disalahkan
• Bersedia mengajarkannya kepada orang lain
DealNo Deal
?
10. Pertemuan 1
Target Pembelajaran
• Mengetahui macam-macam kalimah (kata)
• Mampu mengidentifikasi Ism, Fi’l, dan Harf
secara umum dalam teks berharokat hanya
dengan melihat bentuk fisiknya
• Mengenal dan hafal 10 harf Jarr
11. No
Macam
kata
Karakter Contoh
1
Ism
(ٌمْسِا)
• Bermakna manusia, hewan,
tumbuhan, benda padat,
benda abstrak, dll.
• Memiliki makna yang
mandiri
• Tidak terkait waktu
ٌُدََْْحأ(Ahmad)ٌُلَّْحن،ٌال(lebah)
ٌُةَدْرَوْلا(mawar)ٌ
َ
،ٌالٌْسٌِجٌُد(masjid)
ٌُرِاهَمْلا(pandai)ٌُمْلِعْل،ٌا(ilmu)
2
Fi’l
(ٌلْعِف)
• Bermakna perbuatan atau
sifat
• Memiliki makna yang
mandiri
• Terkait waktu
ٌَسَلَج-ٌُسِلََْي(duduk)
ٌَبَتَك-ٌُبُتْكَي(menulis)
ٌ َالَط-ٌُلْوُطَي(panjang)
3
Harf
(ٌفْرَح)
• Tidak memiliki makna
mandiri (tidak bisa dipahami
kecuali setelah digabung
dengan ism atau fi’l)
ٌِِْف(di/pada waktu/karena/…)
ٌَلِإ(ke/kepada/sampai/…)
ٌْنِم(dari/sejak/diantara/…)
12. No Tanda-tanda Contoh
1 Berharokat tanwin ( ٌٌٌٌـ )
ٌَلِمٌَعْنَمٌةَئِيَسٌٌَُْي َالَفاَهَلْثٌِم ََّّلِإٌىَزٌَلِمٌَعْنَمَو
اِاِلَصٌْنِمٌـرَكَذىَثُْنأٌَْوأٌَوُهَوٌنِمْؤُمٌوُأَفٌَكِئَل
ٌُقَزْرٌُيَةَّنٌَْاْلَنوُلُخْدَيٌِْْيَغِبٌاَيهٌِفَنوٌِحٌـابَس
2 Diawali alif-lam ( ال.. ) ٌَوُهَوٌُورُفَغْلاٌُودُدَوْلا*ٌُذٌوٌِشْرَعْلاٌُيدِجَمْلا
3
Didahului salah satu dari 20 macam
harf jarr, diantaranya adalah:
ِب..لٌَ،ٌعْنٌَ،ٌإلٌ،ٌعْنِ،ٌمٌ،ٌى
َكٌٌ،ٌِِْف..ِ،ٌل..،ٌّتَ،ٌحٌُذْنُم
ٌُذأعوٌ،ٌِاهللبٌِمٌْنٌِالشيطانالرجيٌِم،
ٌِإٌَلٌْلٌاٌَمٌْسٌِجدٌِةَاعٌَّالسِنَ،ٌع،ٌ،ٌ َِّاسنىٌالَلَع
ٌْدَالبَكٌ،ٌ َِّاسنٌالِرْوُدٌُص ِِفٌ،ٌِاةَيَلحٌِ،ٌلِر
ٌٌَّالصُذْنٌُ،ٌم ِاتَمَمْلٌا َّّتَحٌِاحَب
4
Di-idhôfah-kan (disusul kata yang
diakhiri kasroh atau kasrotain)
ٌُحكمٌِللا،ٌ،ٌِأمْيٌاْلهادٌُتْيَبٌِالَمْلا
،ٌـٌكفايةُفرضٌُلَْهأٌ،ٌـةٌجنازُدفنٌـةَّوٌُق
13. Dari, mulai dari,
di antara
ٌْنِم Ke, kepada ٌِإٌَْل
Sejak ٌُذْنُم Dengan, demi ِب..
Sisanya dipelajari
di level berikutnya
insyaallah
Hingga ٌَحٌَّّْت
Di, di dalam, pada ٌْ
ِِف
Seperti,bagaikan َك..
Karena, untuk, agar,
supaya
ِل..
Tentang, dari, jauh dari, ٌَعٌْن
Di atas, kepada, terhadap ٌَعٌَلى
14. No Tanda-tanda Contoh
1
Tidak bertanwin dan tidak ber-alif-lam
(tanda pada umumnya)
ٌَاءَجٌَفْلاٌَوٌَِّاَّللُرْصَنٌُحْت
ٌُأَرْقَيٌاَابَتٌِكدَّمَُُمٌِهْقِفْل
2 Berakhiran fathah
ٌْنَمٌَلِمَعٌَ
ِاٌبوءٌُسْمُكْنِمٌٌَُّثـةَلاَهٌَابَتٌْنِم
ٌٌَوِهِدْعَبٌَحَلَْصأٌَّنَأَفٌيمِحٌَرورُفٌََُه
3
Berakhiran dhommah dengan diawali
salah satu huruf tambahan:
ٌأٌ،ٌنٌ،ٌيٌ،ٌت(ٌأنيت)
Huruf-huruf ini bernama huruf
mudhoro’ah menunjukkan fi’l
mudhori’
ٌاَمَوٌُلِسْرُنٌَيِلَسْرُمْلاٌَينِرِشَبٌُم ََّّلِإٌٌَينِرِذْنُمٌَو
ٌَوٌُلِادََُيٌُرَفَكٌَينِذَّلاٌ،ٌِلِاطَبْلاِبٌاوٌَتٌُمَلْعٌاَم
ٌ ََّلَيٌوِسْفٌَن ِِفٌُمَلَْعأٌَمٌَكِسْفٌَن ِاٌِف
4
Diakhiri ta’ fa’il (ٌُ،ٌتَ،ٌت ِت) atau ta’
ta’nits ( تٌْْ )
ٌ،ٌُتْبَتَكٌِلٌَ،ٌعَتْرَظَنٌْتَبَرٌََ،ٌ ِتْم
5 Berharokat sukun ٌْرِفْغَتْاسٌ ٌََّلَْوأٌْمََُلٌَتٌْرِفْغَتْسٌََُلٌْم
15. Tidak ada tanda khusus pada Harf,
sehingga satu-satunya cara untuk meng-
identifikasi-nya adalah dengan
MENGHAFAL
Jumlah harf ada 80 buah, diantaranya
adalah Harf Jarr yang telah disinggung
sebelum ini.
16. Latihan : Tentukanlah mana Ism, fi’l, dan Harf Jarr!
ٌِةَّيِمَالْسٌِْاْلِةَفاَقَّالثِبٌُفُّقََّثتالٌٌَ،ٌسَْيِمِلْسُمْلىٌاَلٌَعضْرٌَفٌُفُّقََّثتٌالاءَو
ٌِائَسَوْلاِبٌَْوأٌِةَّيِعَّْرٌالش ِصْوُُّصنالِبٌْهٌَفْنٌِمُنِكَُُتٌْ
ِِتَّلٌاِلٌ ِصْوُُّصنٌالِهِذٌَهِم
ٌَاهِقْيِبْطَتَو(ٌالفكرٌاَّلسالمي-ٌص1)
«ٌْلٌِعِيهٌِفُسِمَتْلَاٌييقِرَطٌَكَلٌَسْنَمٌيقِرَطٌُهَلٌٌَُّاَّللَلَّهَاٌسمٌَِّةنٌَْاْل َلِإٌا»
(ٌاهٌالرتمذىور)
﴿ٌَِّاسنٌال ِبَرِبٌُذوَُعأٌْلُق*ٌَِّاسنٌال ِكِلَم*ٌَِّاسنٌالِهَلِإ*ٌْلٌاِرٌَشْنِمٌ ِاسَوْسَو
ٌ َِّاسنَْاْل*ٌاِروُدٌُص ٌِِفُسِوْسَوُيٌيِذَّلاٌَِّاسنل*ٌَّنالٌَوَِّةنٌِْاْلَنِمٌِاس﴾
[الناس/1-6]
17. Latihan : Tentukanlah mana Ism, fi’l, dan Harf Jarr!
ٌلْصَف:ٌِة َالٌَّالص ٌِِفنْكٌُرُْيِبْكَّتالَوٌِبٌ ٌَّإَّلُة َالٌَّالصُدِقَعْنٌَت ٌَ،ٌَّلٌاءَوٌَ،ٌسِه
ٌِبٌَرُلْوَاٌقَذَهَاٌ،ٌووْهٌَسَْوأٌادْمٌَعُهَكَرَتٌِرَّْوالثٌَ،ٌو ـكِالَمٌَ،ٌوَةَيعٌ،ٌِي
ٌـرْوٌَث َِِبأٌَ،ٌوَاقَحْسِإٌَ،ٌوِيِعَِّافالشَوٌِرِذْنُمْلٌاِنْابَ،ٌو.ٌِعٌَسَالَقَوٌُنٌْبُيد
ٌٌَ،ٌوُّيِرْهُّالزٌَ،ٌوُنَسَْاِلٌَ،ٌو ِبِيَسُمْلاٌَْوْاْلٌَ،ٌوُمَكَْاِلٌَ،ٌوُةَادَتَقٌُّيِاعَز:ٌْنَم
ٌْتَأَزَْجأٌ،ٌِاحَتِتْف ٌِاَّلَةَْيِبْكَتٌَيِسَنٌِوعُكٌُّالرُةَْيِبْكَتٌُه.ٌَنَلَوٌىَّلٌَصَِِّبنٌالُلْوَاٌ،ٌق
ٌَمَّلَسٌَوِهْيَلٌَعَُّاَّلل:
«ٌُْيِبْكَّتاٌالَهُميِرََْت».ىَلٌَعُّلُدَيٌَالٌَّالص ٌِِفُلُخْدٌَي ٌََّلُهَّنَأٌِهِونُدِبٌِة.
(ٌالغين-ٌج2/ٌص310)