SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
Perkembangan
Budaya agama
buddha di
Nusantara
Pendahuluan
Sebelum mengenal agama-agama manusia hidup berdasarkan nilai-nilai/ norma yang telah
disepakati bersama
Cara hidup dengan mewarisi adat kebiasaan turun-temurun dari nenek moyang seperti ini
kemudian hari dikenal dengan tradisi budaya.
Tradisi budaya suatu bangsa dapat dipakai sebagai tolok ukur kemajuan suatu peradaban.
Hal itu dapat dilihat dari
peninggalan-peninggalan yang ada, seperti: karya seni; benda-benda purbakala, bentuk
bangunan, adat-istiadat atau tatakrama, dan
sistem kepercayaan. Sebagai contoh; bangunan piramid menunjukkan tingkat kemajuan
tradisi budaya Mesir di jaman Fir’aun, Borobudur menunjukkan tingkat kemajuan tradisi
budaya Jawa di jaman Smaratungga dan Tembok Raksasa (great wall) menunjukan kemajuan
tradisi budaya Tionghoa di jaman Dinasti Chi
• Nilai tradisi budaya suatu bangsa lebih
bersifat lokal dibandingkan dengan Agama
Buddha yang universal. Namun demikian
tradisi budaya juga syarat dengan niai-nilai
yang penting dan berharga.
• Eksplorasi tradisi budaya berdampak
menguntungkan dan sekaligus merugikan.
Menguntungkan karena tradisi budaya
yang tidak dikenal masyarakat dapat
dikenal masyarakat luas. Merugikan karena
eksplorasi budaya terkadang mengabaikan
nilai-nilai religius yang terkandung
didalamnya sehingga terkesan biasa-biasa
saja. Tidak mendasar dan hanya
mempunyai nilai estetika belaka.
• Tradisi budaya adalah keseluruhan gagasan
dan karya manusia yang harus dibiasakan
dengan belajar, beserta keseluruhan dari
hasil budi dan karyanya itu. (K.Wijaya
Mukti , 2003)
• Tradisi budaya Buddhis berkembang dari ajaran dan
teladan hidup Buddha seperti: cara berpikir, berbicara,
bertindak dan bertindak, yang bertitik tolak dari
pencapaian penerangan sempurna. Dalam
perkembangannya tradisi budaya Buddhis tidak hanya
berpengaruh di India melainkan meluas menjadi salah satu
bagian dari kebudayaan keagamaan atau kebudayaan
spiritual, maupun kebudayaan material dunia.
• Berkaitan dengan tradisi budaya, menurut Koencoro
Ningkrat yang dikutip Wijaya Mukti menjelaskan:Terdapat
tiga wujud kebudayaan yang saling berkaitan, yaitu;
1. Wujud idiil (ide dan adat yang mengatur laku berupa
sistem nilai budaya, norma, hukum, peraturan),
2. Sistem sosial, aktifitas/ tingkah laku manusia menurut pola
tertentu berdasarkan adat tata kelakuan,
3. Benda-benda fisik karya manusia.
Budaya tidak lepas dari sejarah masuknya
agama buddha di Nusantara
• Di Kutai-Kalimantan ditemukan tujuh prasasti sekitar tahun 400 Masehi
dan dibuat atas perintah Raja Mulawarman, anak Aswawarman, cucu
Ku-dungga.Prasasti-prasasti tersebut menceritakan mengenai sebuah
tempat pemujaan yang bernama Wapakeswara.
• di Bogor-Jawa Barat ditulis kira-kira tahun 450 atas perintah
Purnawarman, Raja Taruma, yang digambarkan sebagai panglima besar.
Pada prasasti tersebut terdapat lukisan dua telapak kaki gajah. Prasasti-
prasasti tersebut ditulis dalam huruf Pallawa dengan bahasa Sanskerta.
• mengenai perkembangan agama Buddha di Indonesia terdapat dari
laporan seorang Cina yang berasal dari abad ke-4 Fa Hsien (+/-337 – 422
M), yang sekembalinya dari Ceylon (Sri Lanka) ke China pada tahun 414
Masehi terpaksa mendarat di negeri yang bernama Ye-Po-Ti karena
kapalnya rusak. Sekarang tidak terlalu jelas apakah Ye-Po-Ti itu Jawa
atau Sumatera. Beberapa ahli mengatakan bahwa Ye-Po-Ti adalah Jawa
(Javadvipa).
• Laporan orang-orang Cina lainnya adalah
bahwa antara tahun 454-464 terdapat
sebuah kerajaan yang disebut "Kan-to-li" -
diperkirakan di Sumatra- diperintah oleh
raja Warunarendra di mana ia mengirim
patung Rudra Hindu ke Cina. Namun pada
tahun 502 raja beragama Buddha
memerintah di sana dan tahun 519
digantikan oleh putranya yang bernama
Wijayawarma.
• Bukti lain adanya kerjaan Sriwijaya yang
beragama Buddha berupa prasasti-prasasti
yang banyak ditemukan di Sumatra dan
Pulau Bangka pada tahun 683-686 M
• Pada masa Sailendra inilah agama Buddha
mengalami perkembangan yang sangat
pesat di pulau Jawa khususnya dan
mencapai puncak kejayaannya yang terkenal
dalam sejarah kebudayaan Indonesia.
Secara historis, terdapat banyak warisan
kebudayaan peninggalan dari masa
Sailendra, baik berupa bangunan-bangunan
yang monumental seperti candi-candi, dan
candi Borobudur adalah salah satu
peninggalan bersejarah yang sangat populer
yang secara historis didirikan pada masa
wangsa Sailendra.
• Kitab Sanghyang Kamahayanikan adalah
naskah kuno yang berisi uraian tentang ajaran
dan ritus agama Buddha Mahayana yang
mengarah kepada bentuk Tantrayana, ditulis
pada masa mpu Sindok (929-947) yang
beragama Hindu. Dalam kitab tersebut
terdapat berbagai konsepsi ajaran agama
Buddha seperti trikaya,dasaparamita,
caturarya, panca tathagata, triparartha,
trimala, mahaguhya, dan sebagainya. Konsep
tentang dasaparamita tersebut sangat khas
dan berbeda dengan yang terdapat pada aliran
Mahayana maupun Theravada, karena dasa-
paramita dalam Sanghyang Kamahayanikan
terdiri dari sadparamita dan caturparamita di
mana yang terakhir ini merupakan konsep
brahma-vihara.
• Sutasoma ditulis oleh mpu Tantular pada
zaman Hayam Wuruk - Majapahit (1350-
1389 Masehi). Kitab Sutasoma berisi cerita
tentang Buddha yang menitis kepada
Raden Sutasoma -seorang pangeran putra
Prabu Mahaketu dari Hastina- yang tidak
ingin dikawinkan dan tidak pula ingin
dinobatkan menjadi raja. Kemudian ia
meninggalkan kerajaan karena mengikuti
ajaran Sang Buddha.
• Kunjarakarna merupakan naskah yang
berbentuk gancaran (diperkirakan berasal
dari zaman Mataram kuno) dan ada pula
yang berbentuk kakawin (zaman
Majapahit)
Masuknya
kebudayaan agama
Hindu-Buddha juga
menyebabkan
akulturasi dengan
kebudayaan Lokal
• Seni bangunan (arsitektur) Salah satu bentuk
peninggalankebudayaan Hindu-Buddha di
Indonesia adalah seni bangunan. Dalam
bukuKehidupan Masyarakat Pada Masa
Praaksara, Masa Hindu Buddha, dan Masa Islam
(2019) karya Tri Worosetyaningsih,
perkembangan Hindu Buddha di Indonesia telah
membawa pengaruh besar dalam berbagai
karya seni dan kerajinan maupun bangunan.
Salah satu hasil karya adalah candi. Bagi Hindu
dan Buddha candi memiliki fungsi yang berbeda.
Bagi candi bercorak Hindu berfungsi sebagai
makam, sementara candi bercorak Buddha
memiliki fungsi sebagai tempat pemujaan atau
peribadatan.
• Pada pengaruh aksara dan sastra, orang-orang Indonesia mengenal bahasa
Sansekerta dan huruf pallawa. Tidak hanya mengenal tapi juga bisa
membaca dan menulis. Itu membuat membawa perkembangan
dalam seni sastra. Bahkan masa aksara merupakan masa yang
menunjukkan dimulainya masyarakat Indonesia mengenal tulisan.
Pada masa Hindu Buddha, seni sastra berkembang, seperti cerita
Mahabarata dan Ramayana. Bahkan ada beberapa kata dalam
bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Sansekerta. Seperti
sansekerta dari silambara, harta dari artha, atau gembala dari
gopala. Meskipun tulisan pada mulanya adalah tulisan dengan
huruf Palawa dan bahasa Sanskrta yang berasal dari India.
• Sistem pemerintahan Sebelum
masuknya Hindu Buddha,
masyarakat Indonesia belum
mengenal sistem pemerintah. Semula
pemimpinnya adalah kepala suku,
setelah Hindu Buddha pemimpinnya
adalah raja. Masuknya Hindu
Buddha membawa pengaruh
terhadap terbentuknya kerajaan-
kerajaan bercorak Hindu Buddha.
Dilansir situs Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan
(kemendikbud), dalam sistem
pemerintahan terjadi pergeseran
konsep kekuasaan dan politik.
• Perdagangan Dalam dunia perdagangan pada masa Hindu Buddha sudah menggunakan
mata uang yang diciptakan di negara sendiri. Sehingga transaksi jual beli menjadi lebih
praktis baik untuk perdagangan dalam negeri maupun luar negeri. Karena sebelumnya
transaksi masih bersifat barter. Kelemahan sistem barter adalah tidak semua barang yang
ditukar belum tentu diperlukan oleh orang lain dan tidak memiliki standar baku.
• Sistem kalender (penanggalan)
Dalam perkembangan Hindu Buddha
di Indonesia memiliki perhitungan
kalender yang disebut kalender saka.
Perhitungan pada kalender saka,
satu tahun saka terdiri atas 365 hari.
Pada sistem kalender dalam
masyarakat berkaitan dengan
kegiatan-kegiatan, seperti upacara
keagamaan.
• Sebelum ajaran Hindu Buddha datang,
masyarakat Indonesia menganut
kepercayaan animisme (memuja roh
nenek moyang) dan dinamisme
(kekuatan gaib benda-benda). Setelah
Hindu Buddha datang masyarakat
Indonesia banyak yang belajar ajaran
Hindu Buddha. Agama Hindu maupun
Buddha telah mempertegas nilai-nilai
moral yang telah dimiliki bangsa
Indonesia sebelumnya.
Budaya agama buddha di Nusantara

More Related Content

Similar to Budaya agama buddha di Nusantara

Hindu budha marsha rp-42410173
Hindu budha marsha rp-42410173Hindu budha marsha rp-42410173
Hindu budha marsha rp-42410173Marsha Prayogo
 
tamadun india
tamadun indiatamadun india
tamadun indiasyaminch
 
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awal
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awalPengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awal
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awalnoorulshuhadah
 
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptx
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptxPengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptx
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptxRendyAnata
 
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesia
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesiaPerkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesia
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesiaNeyKkamjjong
 
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddha
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddhaProses masuk dan menyebarnya agama hindu buddha
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddhaIndah Wijayanti
 
Kerajaan hindu buddha di nusantara.doc
Kerajaan hindu buddha di nusantara.docKerajaan hindu buddha di nusantara.doc
Kerajaan hindu buddha di nusantara.docGian Angelo
 
Ips sejarah ii
Ips sejarah iiIps sejarah ii
Ips sejarah iiHindun Iin
 
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptx
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptxSITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptx
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptxMira Nurhasanah
 
Ips kelas 7 hindu budha
Ips kelas 7 hindu budhaIps kelas 7 hindu budha
Ips kelas 7 hindu budhaJeJe JeJe
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptxLilin Kecil
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxrnoviandani
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxnadiaresya2
 
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaMakalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaMakalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaOperator Warnet Vast Raha
 
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budha
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budhaPresentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budha
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budhaAnnisa Wakhidathus
 

Similar to Budaya agama buddha di Nusantara (20)

Hindu budha marsha rp-42410173
Hindu budha marsha rp-42410173Hindu budha marsha rp-42410173
Hindu budha marsha rp-42410173
 
Ppt sejarah bab 3 sma x wajib
Ppt sejarah bab 3 sma x wajibPpt sejarah bab 3 sma x wajib
Ppt sejarah bab 3 sma x wajib
 
tamadun india
tamadun indiatamadun india
tamadun india
 
Tamadun india
Tamadun indiaTamadun india
Tamadun india
 
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awal
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awalPengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awal
Pengaruh agama hindhu dan buddha dalam kerajaan awal
 
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptx
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptxPengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptx
Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu – Buddha di [Autosaved] 1.pptx
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesia
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesiaPerkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesia
Perkembangan agama dan kebudayaan hindu budha di indonesia
 
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddha
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddhaProses masuk dan menyebarnya agama hindu buddha
Proses masuk dan menyebarnya agama hindu buddha
 
Tarumanagara
TarumanagaraTarumanagara
Tarumanagara
 
Kerajaan hindu buddha di nusantara.doc
Kerajaan hindu buddha di nusantara.docKerajaan hindu buddha di nusantara.doc
Kerajaan hindu buddha di nusantara.doc
 
Ips sejarah ii
Ips sejarah iiIps sejarah ii
Ips sejarah ii
 
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptx
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptxSITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptx
SITUASI DAN KONDISI PRA ISLAM.pptx
 
Ips kelas 7 hindu budha
Ips kelas 7 hindu budhaIps kelas 7 hindu budha
Ips kelas 7 hindu budha
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu-Budha_di_Indon.pptx
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
 
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptxMasuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
Masuknya_Kebudayaan_Hindu_Budha_di_Indon.pptx
 
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaMakalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
 
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesiaMakalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
Makalah sejarah kerajaan hindu budha di indonesia
 
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budha
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budhaPresentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budha
Presentasi kehidupan politik ekonomi sosial budaya pada masa hindu budha
 

More from Ruby Santamoko

7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdfRuby Santamoko
 
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdfRuby Santamoko
 
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdfRuby Santamoko
 
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdfRuby Santamoko
 
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdfRuby Santamoko
 
2 Cittavisuddhi (1).pdf
2 Cittavisuddhi  (1).pdf2 Cittavisuddhi  (1).pdf
2 Cittavisuddhi (1).pdfRuby Santamoko
 
1 Sīlavisuddhi (1).pdf
1 Sīlavisuddhi (1).pdf1 Sīlavisuddhi (1).pdf
1 Sīlavisuddhi (1).pdfRuby Santamoko
 
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfBAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfRuby Santamoko
 
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfSayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfRuby Santamoko
 
dhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptdhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptRuby Santamoko
 
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxBhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxRuby Santamoko
 
tak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxtak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxRuby Santamoko
 
singkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxsingkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxRuby Santamoko
 
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxMENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxRuby Santamoko
 

More from Ruby Santamoko (20)

7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
 
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
 
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
 
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf
4 Kaṅkhāvitaraṇavisuddhi.pdf
 
3b Ditthivisuddhi.pdf
3b Ditthivisuddhi.pdf3b Ditthivisuddhi.pdf
3b Ditthivisuddhi.pdf
 
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
 
2 Cittavisuddhi (1).pdf
2 Cittavisuddhi  (1).pdf2 Cittavisuddhi  (1).pdf
2 Cittavisuddhi (1).pdf
 
1 Sīlavisuddhi (1).pdf
1 Sīlavisuddhi (1).pdf1 Sīlavisuddhi (1).pdf
1 Sīlavisuddhi (1).pdf
 
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfBAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
 
mind & matter.ppt
mind & matter.pptmind & matter.ppt
mind & matter.ppt
 
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfSayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
 
paccayasatti 24.ppt
paccayasatti 24.pptpaccayasatti 24.ppt
paccayasatti 24.ppt
 
dhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptdhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.ppt
 
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxBhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
 
pelimpahan jasa.ppt
pelimpahan jasa.pptpelimpahan jasa.ppt
pelimpahan jasa.ppt
 
mengenali kilesa.pptx
mengenali kilesa.pptxmengenali kilesa.pptx
mengenali kilesa.pptx
 
tak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxtak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptx
 
singkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxsingkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptx
 
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxMENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
 
canki sutta.pptx
canki sutta.pptxcanki sutta.pptx
canki sutta.pptx
 

Recently uploaded

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 

Budaya agama buddha di Nusantara

  • 2. Pendahuluan Sebelum mengenal agama-agama manusia hidup berdasarkan nilai-nilai/ norma yang telah disepakati bersama Cara hidup dengan mewarisi adat kebiasaan turun-temurun dari nenek moyang seperti ini kemudian hari dikenal dengan tradisi budaya. Tradisi budaya suatu bangsa dapat dipakai sebagai tolok ukur kemajuan suatu peradaban. Hal itu dapat dilihat dari peninggalan-peninggalan yang ada, seperti: karya seni; benda-benda purbakala, bentuk bangunan, adat-istiadat atau tatakrama, dan sistem kepercayaan. Sebagai contoh; bangunan piramid menunjukkan tingkat kemajuan tradisi budaya Mesir di jaman Fir’aun, Borobudur menunjukkan tingkat kemajuan tradisi budaya Jawa di jaman Smaratungga dan Tembok Raksasa (great wall) menunjukan kemajuan tradisi budaya Tionghoa di jaman Dinasti Chi
  • 3. • Nilai tradisi budaya suatu bangsa lebih bersifat lokal dibandingkan dengan Agama Buddha yang universal. Namun demikian tradisi budaya juga syarat dengan niai-nilai yang penting dan berharga. • Eksplorasi tradisi budaya berdampak menguntungkan dan sekaligus merugikan. Menguntungkan karena tradisi budaya yang tidak dikenal masyarakat dapat dikenal masyarakat luas. Merugikan karena eksplorasi budaya terkadang mengabaikan nilai-nilai religius yang terkandung didalamnya sehingga terkesan biasa-biasa saja. Tidak mendasar dan hanya mempunyai nilai estetika belaka. • Tradisi budaya adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar, beserta keseluruhan dari hasil budi dan karyanya itu. (K.Wijaya Mukti , 2003)
  • 4. • Tradisi budaya Buddhis berkembang dari ajaran dan teladan hidup Buddha seperti: cara berpikir, berbicara, bertindak dan bertindak, yang bertitik tolak dari pencapaian penerangan sempurna. Dalam perkembangannya tradisi budaya Buddhis tidak hanya berpengaruh di India melainkan meluas menjadi salah satu bagian dari kebudayaan keagamaan atau kebudayaan spiritual, maupun kebudayaan material dunia. • Berkaitan dengan tradisi budaya, menurut Koencoro Ningkrat yang dikutip Wijaya Mukti menjelaskan:Terdapat tiga wujud kebudayaan yang saling berkaitan, yaitu; 1. Wujud idiil (ide dan adat yang mengatur laku berupa sistem nilai budaya, norma, hukum, peraturan), 2. Sistem sosial, aktifitas/ tingkah laku manusia menurut pola tertentu berdasarkan adat tata kelakuan, 3. Benda-benda fisik karya manusia.
  • 5. Budaya tidak lepas dari sejarah masuknya agama buddha di Nusantara • Di Kutai-Kalimantan ditemukan tujuh prasasti sekitar tahun 400 Masehi dan dibuat atas perintah Raja Mulawarman, anak Aswawarman, cucu Ku-dungga.Prasasti-prasasti tersebut menceritakan mengenai sebuah tempat pemujaan yang bernama Wapakeswara. • di Bogor-Jawa Barat ditulis kira-kira tahun 450 atas perintah Purnawarman, Raja Taruma, yang digambarkan sebagai panglima besar. Pada prasasti tersebut terdapat lukisan dua telapak kaki gajah. Prasasti- prasasti tersebut ditulis dalam huruf Pallawa dengan bahasa Sanskerta. • mengenai perkembangan agama Buddha di Indonesia terdapat dari laporan seorang Cina yang berasal dari abad ke-4 Fa Hsien (+/-337 – 422 M), yang sekembalinya dari Ceylon (Sri Lanka) ke China pada tahun 414 Masehi terpaksa mendarat di negeri yang bernama Ye-Po-Ti karena kapalnya rusak. Sekarang tidak terlalu jelas apakah Ye-Po-Ti itu Jawa atau Sumatera. Beberapa ahli mengatakan bahwa Ye-Po-Ti adalah Jawa (Javadvipa).
  • 6. • Laporan orang-orang Cina lainnya adalah bahwa antara tahun 454-464 terdapat sebuah kerajaan yang disebut "Kan-to-li" - diperkirakan di Sumatra- diperintah oleh raja Warunarendra di mana ia mengirim patung Rudra Hindu ke Cina. Namun pada tahun 502 raja beragama Buddha memerintah di sana dan tahun 519 digantikan oleh putranya yang bernama Wijayawarma. • Bukti lain adanya kerjaan Sriwijaya yang beragama Buddha berupa prasasti-prasasti yang banyak ditemukan di Sumatra dan Pulau Bangka pada tahun 683-686 M • Pada masa Sailendra inilah agama Buddha mengalami perkembangan yang sangat pesat di pulau Jawa khususnya dan mencapai puncak kejayaannya yang terkenal dalam sejarah kebudayaan Indonesia. Secara historis, terdapat banyak warisan kebudayaan peninggalan dari masa Sailendra, baik berupa bangunan-bangunan yang monumental seperti candi-candi, dan candi Borobudur adalah salah satu peninggalan bersejarah yang sangat populer yang secara historis didirikan pada masa wangsa Sailendra.
  • 7. • Kitab Sanghyang Kamahayanikan adalah naskah kuno yang berisi uraian tentang ajaran dan ritus agama Buddha Mahayana yang mengarah kepada bentuk Tantrayana, ditulis pada masa mpu Sindok (929-947) yang beragama Hindu. Dalam kitab tersebut terdapat berbagai konsepsi ajaran agama Buddha seperti trikaya,dasaparamita, caturarya, panca tathagata, triparartha, trimala, mahaguhya, dan sebagainya. Konsep tentang dasaparamita tersebut sangat khas dan berbeda dengan yang terdapat pada aliran Mahayana maupun Theravada, karena dasa- paramita dalam Sanghyang Kamahayanikan terdiri dari sadparamita dan caturparamita di mana yang terakhir ini merupakan konsep brahma-vihara.
  • 8. • Sutasoma ditulis oleh mpu Tantular pada zaman Hayam Wuruk - Majapahit (1350- 1389 Masehi). Kitab Sutasoma berisi cerita tentang Buddha yang menitis kepada Raden Sutasoma -seorang pangeran putra Prabu Mahaketu dari Hastina- yang tidak ingin dikawinkan dan tidak pula ingin dinobatkan menjadi raja. Kemudian ia meninggalkan kerajaan karena mengikuti ajaran Sang Buddha. • Kunjarakarna merupakan naskah yang berbentuk gancaran (diperkirakan berasal dari zaman Mataram kuno) dan ada pula yang berbentuk kakawin (zaman Majapahit)
  • 9. Masuknya kebudayaan agama Hindu-Buddha juga menyebabkan akulturasi dengan kebudayaan Lokal • Seni bangunan (arsitektur) Salah satu bentuk peninggalankebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia adalah seni bangunan. Dalam bukuKehidupan Masyarakat Pada Masa Praaksara, Masa Hindu Buddha, dan Masa Islam (2019) karya Tri Worosetyaningsih, perkembangan Hindu Buddha di Indonesia telah membawa pengaruh besar dalam berbagai karya seni dan kerajinan maupun bangunan. Salah satu hasil karya adalah candi. Bagi Hindu dan Buddha candi memiliki fungsi yang berbeda. Bagi candi bercorak Hindu berfungsi sebagai makam, sementara candi bercorak Buddha memiliki fungsi sebagai tempat pemujaan atau peribadatan.
  • 10. • Pada pengaruh aksara dan sastra, orang-orang Indonesia mengenal bahasa Sansekerta dan huruf pallawa. Tidak hanya mengenal tapi juga bisa membaca dan menulis. Itu membuat membawa perkembangan dalam seni sastra. Bahkan masa aksara merupakan masa yang menunjukkan dimulainya masyarakat Indonesia mengenal tulisan. Pada masa Hindu Buddha, seni sastra berkembang, seperti cerita Mahabarata dan Ramayana. Bahkan ada beberapa kata dalam bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Sansekerta. Seperti sansekerta dari silambara, harta dari artha, atau gembala dari gopala. Meskipun tulisan pada mulanya adalah tulisan dengan huruf Palawa dan bahasa Sanskrta yang berasal dari India.
  • 11. • Sistem pemerintahan Sebelum masuknya Hindu Buddha, masyarakat Indonesia belum mengenal sistem pemerintah. Semula pemimpinnya adalah kepala suku, setelah Hindu Buddha pemimpinnya adalah raja. Masuknya Hindu Buddha membawa pengaruh terhadap terbentuknya kerajaan- kerajaan bercorak Hindu Buddha. Dilansir situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (kemendikbud), dalam sistem pemerintahan terjadi pergeseran konsep kekuasaan dan politik.
  • 12. • Perdagangan Dalam dunia perdagangan pada masa Hindu Buddha sudah menggunakan mata uang yang diciptakan di negara sendiri. Sehingga transaksi jual beli menjadi lebih praktis baik untuk perdagangan dalam negeri maupun luar negeri. Karena sebelumnya transaksi masih bersifat barter. Kelemahan sistem barter adalah tidak semua barang yang ditukar belum tentu diperlukan oleh orang lain dan tidak memiliki standar baku.
  • 13. • Sistem kalender (penanggalan) Dalam perkembangan Hindu Buddha di Indonesia memiliki perhitungan kalender yang disebut kalender saka. Perhitungan pada kalender saka, satu tahun saka terdiri atas 365 hari. Pada sistem kalender dalam masyarakat berkaitan dengan kegiatan-kegiatan, seperti upacara keagamaan.
  • 14. • Sebelum ajaran Hindu Buddha datang, masyarakat Indonesia menganut kepercayaan animisme (memuja roh nenek moyang) dan dinamisme (kekuatan gaib benda-benda). Setelah Hindu Buddha datang masyarakat Indonesia banyak yang belajar ajaran Hindu Buddha. Agama Hindu maupun Buddha telah mempertegas nilai-nilai moral yang telah dimiliki bangsa Indonesia sebelumnya.