SlideShare a Scribd company logo
1 of 82
Download to read offline
MODUL
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN
C.28LOG18.001.2
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
2019
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 2 dari 14
KATA PENGANTAR
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi merupakan salah satu media
pembelajaran yang dapat digunakan sebagai media transformasi pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja kepada peserta pelatihan untuk mencapai kompetensi
tertentu berdasarkan program pelatihan yang mengacu kepada Standar Kompetensi.
Modul pelatihan ini berorientasi kepada Pelatihan Berbasis Kompetensi
(Competence Based Training) diformulasikan menjadi 3 (tiga) buku, yaitu Buku
Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian sebagai satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dalam penggunaannya sebagai referensi dalam media pembelajaran bagi
peserta pelatihan dan instruktur, agar pelaksanaan pelatihan dapat dilakukan secara
efektif dan efisien. Untuk memenuhi kebutuhan pelatihan berbasis kompetensi
tersebut, maka disusunlah modul pelatihan berbasis kompetensi dengan judul
“Menggunakan Perkakas Tangan”
Kami menyadari bahwa modul yang kami susun ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan masukan untuk perbaikan
agar tujuan dari penyusunan modul ini menjadi lebih efektif.
Demikian kami sampaikan, semoga Tuhan YME memberikan tuntunan kepada
kita dalam melakukan berbagai upaya perbaikan dalam menunjang proses
pelaksanaan pelatihan di lembaga pelatihan kerja.
Jakarta, November 2019
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 3 dari 14
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------ 2
DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 3
ACUAN STANDAR KOMPETENSI KERJA DAN SILABUS PELATIHAN --------------------- 4
A. Acuan Standar Kompetensi Kerja --------------------------------------------------------- 4
B. Kemampuan yang Harus Dimiliki Sebelumnya ----------------------------------------- 7
C. Silabus Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) ------------------------------------------ 9
LAMPIRAN ---------------------------------------------------------------------------------- ----- 14
1. BUKU INFORMASI ---------------------------------------------------------------------- 14
2. BUKU KERJA ----------------------------------------------------------------------------- 14
3. BUKU PENILAIAN ----------------------------------------------------------------------- 14
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 4 dari 14
ACUAN STANDAR KOMPETENSI KERJA
DAN SILABUS PELATIHAN
A. Acuan Standar Kompetensi Kerja
Materi modul pelatihan ini mengacu pada unit kompetensi terkait yang disalin dari
Standar Kompetensi Kerja Sub-Bidang Teknik Manufaktur dengan uraian sebagai
berikut:
Kode Unit : C.28LOG18.001.2
Judul Unit : Menggunakan Perkakas Tangan
Deskripsi Unit : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan
sikap kerja yang dibutuhkan dalam menggunakan perkakas
tangan.
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1. Meyiapkan perkakas
tangan
1.1 Perkakas tangan dipilih sesuai persyaratan
pekerjaan/tugas.
1.2 Perkakas tangan yang rusak
diidentifikasi untuk diperbaiki sesuai prosedur
yang ditentukan sebelum, selama dan
setelah penggunaan.
1.3 Perkakas tangan ditata di tempat kerja untuk
digunakan.
2. Menyelesaikan
pekerjaan dengan
perkakas tangan
2.1 Perkakas tangan digunakan untuk
memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan
yang dapat mencakup pembentukan
(membuat bentuk tertentu), membuat
ukuran, atau pun penyelesaian akhir.
2.2 Perkakas tangan digunakan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai
dengan spesifikasi pekerjaan.Karburator
dilepas sesuai prosedur.
2.3 Persyaratan kualitas produk/hasil kerja
dipastikan sesuai dengan spesifikasi.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 5 dari 14
3. Memelihara perkakas
tangan standar
3.1 Pemeliharaan rutin perkakas tangan
dilakukan sesuai prosedur operasi standar,
prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.
3.2. Perkakas tangan disimpan sesuai prosedur
operasi standar dan rekomendasi
manufaktur.
BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
1.1. Unit kompetensi ini berlaku untuk memyiapkan perkakas tangan,
menyelesaikan pekerjaan dengan perkakas tangan dan memelihara
perkakas tangan.
1.2. Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja
yang dibutuhkan dalam menggunakan dan memlihara perkakas tangan
untuk berbagai rekayasa umum.
1.3. Perkakas tangan bisa mencakup gergaji tangan dan mesin,bermacam-
macam palu, punch, ketam kayu, kikir berbagai bentuk permukaan, snei
dan tap, pahat tangan, hand scrapers, penggores.
1.4. Spesifikasi pekerjaan bisa mencakup penyelesaian akhir, penekanan,
pembentukan dsb.
1.5. Pemeliharaan rutin bisa mencakup pembersihan, pelumasan,
pengencangan, perbaikan sederhana, penajaman menggunakan tangan
dan penyetelan menggunakan prinsip-prinsip rekayasa, perkakas,
peralatan dan prosedur yang ditetapkan.
2. Peralatan dan Perlengkapan
2.1. Peralatan.
2.1.1. Perkakas Tangan.
2.1.2. Tool kit untuk memelihara perkakas tangan.
2.2. Perlengkapan.
2.2.1. Alat Pelindung Diri.
3. Peraturan yang diperlukan
(Tidak ada.)
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 6 dari 14
4. Norma dan standar
4.1. Norma
(Tidak ada.)
4.2. Standar
4.2.1. Standar SNI/DIN/ISO/AISI/JIS yang berkaitan dengan unit ini.
4.2.2. Prosedur-prosedur yang berkaitan dengan unit ini.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Unit kompetensi ini dapat diases/dinilai di tempat kerja, di luar tempat
kerja atau kombinasi keduanya. Apabila asesmen terjadi di luar tempat
kerja, simulasi harus digunakan dengan karakteristik yang mencerminkan
seperti kondisi tempat kerja nyata.
1.2 Dalam pelaksanaannya peserta sertifikasi harus dilengkapi dengan
peralatan/perlengkapan, dokumen, bahan serta fasilitas asesmen yang
diperlukan.
1.3 Perencanaan dan proses asesmen ditetapkan dan disepakati bersama
dengan mempertimpangkan aspek-aspek tujuan dan konteks asesmen,
ruang lingkup, kompetensi, persyaratan peserta sertifikasi, sumber daya
asesmen, tempat asesmen serta jadwal asesmen.
1.4 Asesmen dapat dilakukan dengan metode pertanyaan lisan, pertanyaan
tertulis, observasi demonstrasi, verifikasi portofolio, verifikasi pihak ketiga
dan metode lain yang relevan.
2. Persyaratan kompetensi
(Tidak ada.)
3. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan
3.1 Pengetahuan
3.1.1 Fungsi dan cara penggunaan setiap jenis perkakas tangan
3.1.2 Aplikasi perkakas tangan yang berbeda dalam kontek rekayasa
umum
3.1.3 Kerusakan dan/atau cacat pada perkakas tangan secara umum
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 7 dari 14
3.1.4 Prosedur penandaan perkakas yang tidak aman atau rusak untuk
diperbaiki
3.1.5 Persyaratan pemeliharaan rutin berbagai perkakas tangan
3.1.6 Lokasi dan prosedur penyimpanan berbagai perkakas tangan
3.1.7 Potensi bahaya terkait penggunaan perkakas tangan
3.1.8 Penggunaan alat pelindung diri
3.1.9 Cara-cara dan prosedur kerja aman
3.2 Keterampilan
3.2.1 Membaca dan mengikuti prosedur operasi standar
3.2.2 Mengikuti instruksi lisan
3.2.3 Memilih perkakas tangan yang tepat sesuai tugas
3.2.4 Menggunakan perkakas tangan secara aman
3.2.5 Mengidentifikasi cacat perkakas tangan dan memberi tanda untuk
diperbaiki
3.2.6 Memelihara/menajamkan perkakas tangan menggunakan teknik-
teknik yang tepat
3.2.7 Menyimpan perkakas tangan sesuai instruksi manufaktur/prosedur
operasi standar
4. Sikap kerja yang diperlukan
4.1 Teliti
4.2 Cermat
5. Aspek kritis
5.1 Ketelitian dalam memilih perkakas tangan sesuai persyaratan tugas
5.2 Kecermatan dalam melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai
prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja
B. Kemampuan yang Harus Dimiliki Sebelumnya
Ada pun kemampuan yang harus dimiliki sebelumnya sebagai berikut:
Tidak ada
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 8 dari 14
C. Silabus Pelatihan
Judul Unit Kompetensi : Menggunakan Perkakas Tangan
Kode Unit Kompetensi : C.28LOG18.001.2
Deskripsi Unit Kompetensi : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam
menggunakan perkakas tangan.
Perkiraan Waktu Pelatihan : Jp @ 45 Menit
Tabel Silabus Unit Kompetensi :
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
1. Meyiapkan
perkakas
tangan
1.1 Perkakas tangan
dipilih sesuai
persyaratan
pekerjaan/ tugas.
 Dapat memilih perkakas
tangan sesuai
persyaratan
pekerjaan/tugas.
 Mampu memilih
perkakas tangan sesuai
persyaratan
pekerjaan/tugas.
 Harus teliti dan
cermat.
 Perkakas tangan sesuai
persyaratan
pekerjaan/tugas.
 Memilih perkakas
tangan sesuai
persyaratan
pekerjaan/tugas.
 Teliti
 Cermat
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 9 dari 14
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
1.2 Perkakas tangan
yang rusak
diidentifikasi untuk
diperbaiki sesuai
prosedur yang
ditentukan sebelum,
selama dan setelah
penggunaan.
 Dapat mengidentifikasi
perkakas tangan yang
rusak untuk diperbaiki
sesuai dengan prosedur
yang ditentukan
sebelum, selama dan
setelah penggunaan.
 Mampu
mengidentifikasikan
perkakas tangan yang
rusak untuk diperbaiki
sesuai dengan prosedur
yang ditentukan
sebelum, selama dan
setelah penggunaan.
 Harus teliti dan
cermat.
 Perkakas tangan yang
rusak untuk diperbaiki
sesuai dengan prosedur
yang ditentukan sebelum,
selama dan setelah
penggunaan.
 Mengidentifikasikan
perkakas tangan yang
rusak untuk diperbaiki
sesuai dengan prosedur
yang ditentukan
sebelum, selama dan
setelah penggunaan.
 Teliti
 Cermat
1.3 Perkakas tangan
ditata di tempat kerja
untuk digunakan.
 Dapat mengatur cara
menata perkakas tangan
di tempat kerja untuk
digunakan.
 Mampu menata
perkakas tangan di
tempat kerja untuk
digunakan.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara menata perkakas
tangan di tempat kerja
untuk digunakan.
 Menata perkakas
tangan di tempat kerja
untuk digunakan.
 Teliti
 Cermat
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 10 dari 14
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
2. Menyelesaikan
pekerjaan
dengan
perkakas
tangan
2.1 Perkakas tangan
digunakan untuk
memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan
yang dapat mencakup
pembentukan
(membuat bentuk
tertentu), membuat
ukuran, atau pun
penyelesaian akhir.
 Dapat menjelaskan cara
menggunakan perkakas
tangan untuk
memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan
yang dapat mencakup
pembentukan
(membuat bentuk
tertentu), membuat
ukuran, atau pun
penyelesaian akhir.
 Mampu menggunakan
perkakas tangan untuk
memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan
yang dapat mencakup
pembentukan
(membuat bentuk
tertentu), membuat
ukuran, atau pun
penyelesaian akhir.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara menggunakan
perkakas tangan untuk
memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan yang
dapat mencakup
pembentukan (membuat
bentuk tertentu), membuat
ukuran, atau pun
penyelesaian akhir.
 Menggunakan
perkakas tangan
untuk memproduksi
sesuai spesifikasi
pekerjaan yang dapat
mencakup
pembentukan
(membuat bentuk
tertentu), membuat
ukuran, atau pun
penyelesaian akhir.
 Teliti
 Cermat
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 11 dari 14
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
2.2 Perkakas tangan
digunakan untuk
pekerjaan
servis/pemeliharaan
dan perbaikan sesuai
dengan spesifikasi
pekerjaan.
 Dapat menjelaskan cara
menggunakan perkakas
tangan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai
dengan spesifikasi
pekerjaan.
 Mampu menggunakan
perkakas tangan untuk
pekerjaan
servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai
dengan spesifikasi
pekerjaan.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara menggunakan
perkakas tangan untuk
pekerjaan
servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai dengan
spesifikasi pekerjaan.
 Menggunakan perkakas
tangan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan
dan perbaikan sesuai
dengan spesifikasi
pekerjaan.
 Teliti
 Cermat
2.3 Persyaratan kualitas
produk/hasil kerja
dipastikan sesuai
dengan spesifikasi.
 Dapat menjelaskan cara
memastikan persyaratan
kualitas produk/hasil
kerja sesuai dengan
spesifikasi.
 Mampu memastikan
persyaratan kualitas
produk/hasil kerja sesuai
dengan spesifikasi.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara memastikan
persyaratan kualitas
produk/hasil kerja sesuai
dengan spesifikasi.
 Memastikan
persyaratan kualitas
produk/hasil kerja
sesuai dengan
spesifikasi.
 Teliti
 Cermat
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 12 dari 14
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
3. Memelihara
perkakas
tangan
3.1 Pemeliharaan rutin
perkakas tangan
dilakukan sesuai
prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip
dan teknik di tempat
kerja.
 Dapat menjelaskan cara
melakukan pemeliharaan
rutin perkakas tangan
sesuai prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip
dan teknik di tempat
kerja.
 Mampu melakukan
pemeliharaan rutin
perkakas tangan sesuai
prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip
dan teknik di tempat
kerja.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara melakukan
pemeliharaan rutin
perkakas tangan sesuai
prosedur operasi standar,
prinsip-prinsip dan teknik di
tempat kerja.
 Melakukan
pemeliharaan rutin
perkakas tangan sesuai
prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip
dan teknik di tempat
kerja.
 Teliti
 Cermat
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 13 dari 14
Elemen
Kompetensi
Kriteria
Unjuk Kerja
Indikator
Unjuk Kerja
Materi Pelatihan
Perkiraan
Waktu Pelatihan
(jampel)
Pengetahuan Keterampilan Sikap
Penge-
tahuan
Keteram-
pilan
3.2 Perkakas tangan
disimpan sesuai
prosedur operasi
standar dan
rekomendasi
manufaktur.
 Dapat menjelaskan cara
menyipan perkakas
tangan sesuai prosedur
operasi standar dan
rekomendasi
manufaktur.
 Mampu menyipan
perkakas tangan sesuai
prosedur operasi standar
dan rekomendasi
manufaktur.
 Harus teliti dan
cermat.
 Cara menyipan perkakas
tangan sesuai prosedur
operasi standar dan
rekomendasi manufaktur.
 Menyimpan perkakas
tangan sesuai prosedur
operasi standar dan
rekomendasi
manufaktur.
 Teliti
 Cermat
Asesmen
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Teknik Manufaktur
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Modul Versi: 2019
Halaman: 14 dari 14
LAMPIRAN
1. BUKU INFORMASI
2. BUKU KERJA
3. BUKU PENILAIAN
BUKU INFORMASI
MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN
C.28LOG18.001.2
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
2019
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 2 dari 42
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 2
BAB I PENDAHULUAN ------------------------------------------------------------------------ 4
A. Tujuan Umum --------------------------------------------------------------------- 4
B. Tujuan Khusus -------------------------------------------------------------------- 4
BAB II MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN ------------------------------------------------- 5
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan --- 5
1. Perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas ---------------- 5
2. Perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan
prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah
penggunaan ------------------------------------------------------------------ 17
3. Cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan---- 19
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan ---- 20
C. Sikap Kerja dalam Menyiapkan Perkakas Tangan --------------------------- 20
BAB III MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN ----------------- 21
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan dengan
Perkakas Tangan ----------------------------------------------------------------- 21
1. Cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan
(membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun
penyelesaian akhir ---------------------------------------------------------- 21
2. Cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi
pekerjaan --------------------------------------------------------------------- 27
3. Cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai
dengan spesifikasi ---------------------------------------------------------- 33
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan ---------------------------------------------------------------- 35
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan ---------------------------------------------------------------- 35
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 3 dari 42
BAB IV MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN ------------------------------------------------- 36
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan --- 36
1. Cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai
prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat
kerja --------------------------------------------------------------------------- 36
2. Cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar
dan rekomendasi manufaktur --------------------------------------------- 37
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan --- 39
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan ----- 39
DAFTAR PUSTAKA ------------------------------------------------------------------------------- 40
A. Dasar Perundang-undangan ---------------------------------------------------- 40
B. Buku Referensi ------------------------------------------------------------------- 40
C. Majalah atau Buletin-------------------------------------------------------------- 40
D. Referensi Lainnya ----------------------------------------------------------------- 40
DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN --------------------------------------------------- 41
A. Daftar Peralatan/Mesin----------------------------------------------------------- 41
B. Daftar Bahan----------------------------------------------------------------------- 41
DAFTAR PENYUSUN ----------------------------------------------------------------------------- 42
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 4 dari 42
BAB I
PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
Setelah mempelajari modul ini peserta latih diharapkan mampu Menggunakan
Perkakas Tangan sesuai dengan Prosedur Operasional.
B. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku informasi Menggunakan
Perkakas Tangan ini guna memfasilitasi peserta latih sehingga pada akhir pelatihan
diharapkan memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Menggunakan Perkakas tangan meliputi Pemilihan Perkakas tangan yang tepat
menurut keperluan tugas pekerjaan, Menggunakan perkakas tangan untuk
membuat hasil yang diinginkan, mengikuti semua syarat keselamatan,
pengenalan perkakas yang rusak, pelaksanaan perawatan berkala dan
penyimpanan perkakas tangan dengan aman di tempat yang tepat menurut
prosedur operasi standar.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 5 dari 42
BAB II
MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menggunakan Perkakas Tangan
1. Perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas
Kerja bangku adalah proses pengerjaan yang dilakukan dengan tenaga manusia.
Ada berbagai macam jenis pekerjaan yang tergolong dalam kompetensi kerja
bangku. Masing-masing pekerjaan tersebut memiliki tujuan tersendiri. Berikut
beberapa jenis pekerjaan yang tergolong dalam kerja bangku :
Mengikir
Mengikir adalah kegiatan menyayat benda kerja sehingga benda tersebut
mencapai bentuk dan ukuran yang diinginkan. Sayatan-sayatan pada pekerjaan
ini sangatlah lembut. Untuk mengurangi dimensi baja dengan cara dikikir,
membutuhkan waktu yang cukup lama. Jenis pengerjaan ini dilakukan dengan
alat yang disebut sebagai kikir (dalam Bahasa Inggris, kikir adalah file).
Menggergaji
Menggergaji adalah kegiatan memotong benda padat. Penggergajian dilakukan
dengan perkakas yang disebut sebagai gergaji (saw). Pada material kayu,
penggergajian dilakukan dengan handsaw. Sedangkan pada material logam,
penggergajian dilakukan dengan hacksaw.
Membuat Ulir
Ulir adalah suatu bentuk alur melingkar dan bersambung sepanjang benda kerja
dengan bentuk dan ukuran yang terstandarisasi. Dalam membuat ulir dengan
menggunakan tangan biasanya digunakan alat dengan nama Tap dan Snei. Tap
berfungsi untuk membuat ulir dalam. Dan Snei berfungsi untuk membuat ulir
luar.
Menandai (Marking)
Menandai (Marking) adalah kegiatan memberi tanda atau menggores suatu
bentuk pada benda kerja. Kegiatan ini selalu dilakukan sebelum anda memotong
suatu benda. Alat yang dapat digunakan untuk menggambar antara lain:
penggores, penitik, mistar, pensil, kapur, palu, punch, dll.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 6 dari 42
a. Jenis – jenis dan Fungsi Perkakas Tangan
 Kikir
Kikir adalah alat perkakas tangan yang berguna untuk pengikisan benda
kerja. Kegunaan kikir pada pekerjaan penyayatan untuk meratakan dan
menghaluskan suatu bidang, membuat rata dan menyiku antara bidang
satu dengan bidang lainnya, membuat rata dan sejajar, membuat bidang-
bidang berbentuk dan sebagainya.
Adapun bagian-bagian utama kikir, antara lain :
Bentuk kikir itu dibuat bermacam-macam sesuai dengan fungsi dan
kebutuhannya. Berikut ini bentuk kikir dan fungsinya:
 Kikir gepeng (flate) tebal kikir seluruhnya sama, lebar kikir kearah
ujungnya menirus kikir. Fungsinya untuk meratakan dan membuat
bidang sejajar dan tegak lurus.
 Kikir blok lebar kikir seluruhnya sama, lebar kikir bagian ujungnya
berkurang. Fungsinya membuat rata, sejajar dan menyiku antara
bidang satu dengan bidang lainnya.
 Kikir segi empat (square), fungsinya membuat rata dan menyiku
antara bidang satu dengan bidang lainnya.
 Kikir segitiga (Triangle) bentuknya segi tiga, segitiga kikir pada
bagian ujungnya mengecil. Fungsinya untuk meratakan dan
menghaluskan bidang berbentuk sudut 60° atau lebih besar.
 Kikir pisau (knife) bentuknya mirip pisau,fungsinya untuk meratakan
dan menghaluskan bidang berbentuk sudut 60° atau lebih kecil
 Kikir setengah bulat (half round), fungsinya untuk
menghaluskan,meratakan dan membuat bidang cekung.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 7 dari 42
 Kikir silang (crossing) fungsinya untuk menghaluskan bidang cekung,
dan membuat bidang cekung.
 Kikir bulat (round) bentuk bulatnya pada ujungnya makin mengecil.
Fungsinya untuk menghaluskan dan menambah diameter bidang
bulat.
Menurut kasarnya gigi, kikir dibagi atas:
 Gigi kasar (bastard) dipakai untuk pengerjaan awal.
 Gigi sedang (second cuts) dipakai untuk finishing atau
menghaluskan bidang benda kerja.
 Gigi halus (smooth cuts) dipakai untuk finishing atau menghaluskan
bidang benda kerja.
Kebanyakan kikir dibuat dengan bentuk sedikit cembung pada
permukaannya atau sedikit dibengkokkan pada sisi panjangnya yang
disebut dengan “efek Belly”, hal ini bertujuan untuk :
 Mengeliminir penyimpangan pada saat proses hardening.
 Memungkinkan kikir itu memotong dengan mudah.
 Memudahkan dalam membuat permukaan yang rata.
 Mempermudah dalam mengarahkan saat mengikir permukaan yang
tinggi.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 8 dari 42
 Gergaji
Gergaji adalah perkakas berupa besi tipis bergigi tajam yang digunakan
untuk memotong atau pembelah kayu atau benda lainnya. Ada banyak
jenis gergaji, beberapa merupakan peralatan tangan yang bekerja
dengan kekuatan otot, tetapi ada juga gergaji mesin yang digerakkan
dengan motor seperti yang biasa digunakan menggergaji pohon.
Macam-macam gergaji, antara lain :
 Coping Saw
Bentuknya gergaji ini serupa huruf “U”, sehingga mempermudah
pengguna untuk membuat potongan melengkung pada triplek atau
papan. Mata gergaji kecil, tipis, dan tajam, serta dapat diganti.
 Hand Saw
Handsaw atau gergaji tangan berfungsi untuk memotong balok kayu.
Mata gergaji ini besar dan jarak antarmata renggang, sehingga cocok
untuk memotong kayu tebal. Mata gergaji tidak dapat diganti, jika
tumpul harus diasah dengan alat khusus.
Kikir
Meja
rata
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 9 dari 42
 Crosscut Saw
Jenis gergaji yang satu ini digunakan untuk memotong kayu secara
melintang.
 Back Saw
Backsaw memiliki mata yang kaku, sehingga cocok untuk memotong
sudut dan mengikis.
 Keyhole Saw
Sesuai namanya, gergaji jenis ini memiliki ukuran yang kecil dan
dibuat khusus untuk memotong di bagian-bagian yang sempit.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 10 dari 42
 Hack Saw
Gergaji khusus untuk memotong logam ini juga dapat digunakan
untuk memotong plastik atau pipa. Mata gergaji halus, jarak antar
mata rapat, dan dapat diganti.
 Tap dan Snei
Ulir merupakan salah satu bentuk yang sangat berguna dalam kehidupan.
Contohnya digunakan pada mur dan baut sebagai sambungan serta
pemindah daya pada mesin-mesin. Setiap jenis ulir memiliki fungsi yang
berbeda-beda. Adapun bagian-bagian dari ulir, antara lain :
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 11 dari 42
 Diameter Mayor
Merupakan diameter terbesar pada ulir. Contohnya pada ulir metris
M8 x 1, maka diameter mayornya adalah 8 mm.
 Diameter Minor
Merupakan diameter terkecil pada ulir. Contohnya pada ulir metris
M8x1, maka diameter minornya adalah 8-1=7 mm.
 Diameter Pitch
Merupakan diameter yang berada diantara diameter mayor dan
minor. Pada diameter inilah ulir luar dan ulir dalam saling
bersinggungan.
 Pitch
Merupakan jarak antara puncak ulir.
 Kisar (lead)
Merupakan jarak yang ditempuh ulir dalam satu putaran.
 Crest
Merupakan puncak ulir atau permukaan dari diameter mayor.
 Root
Merupakan bagian dasar dari ulir atau permukaan dari diameter
minor.
 Depth
Merupakan kedalaman ulir atau jarak tegak lurus dari root dan chest.
 Thread angel
Merupakan sudut ulir yang berada diantara crest.
 Flank
Merupakan permukaan sisi pada ulir. Terletak diantara crest dan
root.
 Helix angle
Merupakan sudut helix dari ulir. Cara mengukurnya dengan
mengambil garis tegak lurus dengan sumbu utama ulir, kemudian
hitung sudut antara garis tegak lurus dengan kemiringan ulir.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 12 dari 42
Jenis-jenis ulir :
 Berdasarkan bentuk ulir, antara lain :
o Ulir metric
Ulir dengan sudut puncak 60°. Ulir ini menggunakan satuan mm.
Memiliki lambang “M”, anda bisa lihat pada tap atau snei.
Contohnya tap dengan ukuran ulir M8x1, artinya digunakan
untuk membuat ulir dengan diameter mayor ulir 8 mm dan kisar
ulir 1 mm.
o Ulir Whitworth
Ulir dengan sudut puncak 55°. Ulir ini memiliki satuan inch.
Memiliki lambang “W”. Contohnya ulir whitworth dengan ukuran
W 38“x20, artinya digunakan untuk membuat ulir whitworth
dengan diameter mayor 3/8″dengan 20 ulir setiap inch.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 13 dari 42
 Berdasarkan Letaknya
o Ulir Dalam
Ulir yang terletak pada permukaan luar benda kerja. Disebut juga
male threads (ulir laki-laki). Contohnya ulir pada baut, botol dan
poros pembawa pada mesin bubut.
o Ulir Luar
Ulir yang terletak pada permukaan dalam atau lubang benda
kerja. Disebut juga female threads (ulir perempuan). Contohnya
ulir pada mur, tutup botol, dan pada lubang komponen mesin.
Tap ( Membuat ulir dalam )
Alat yang dipakai untuk membuat ulir dalam dengan tangan dimanakan
“TAP” dalam hal ini disebut saja “tap tangan” untuk membedakan
penggunaannya dengan yang dipakai mesin. Bahannya terbuat dari baja
karbon atau High Speed Steel (HSS) yang dikeraskan.
Tiap satu set, tap terdiri dari 3 buah yaitu tap no.1 (Intermediate tap)
mata potongnya tirus digunakan untuk pengetapan langkah awal,
kemudian dilanjutkan dengan tap no. 2 (Tapper tap) untuk
pembentukan ulir, sedangkan tap no. 3 (Botoming tap) dipergunakan
untuk penyelesaian.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 14 dari 42
Tap memiliki beberapa macam ukuran dan tipe sesuai dengan jenis ulir
yang dihasilkan apakah itu Ulir Metrik ataupun Ulir Withworth. Berikut
arti huruf dan angka yang tertera pada Tap ( hal ini juga berlaku pada
Snei).
Contoh penulisan spesifikasi tap dan snei adalah sebagai berikut:
a. Tap/snei M10 x 1,5.
Artinya adalah: M = Jenis ulir metrik
10 = Diameter nominal ulir dalam mm
1,5 = Kisar ulir
b. Tap/snei W 1/4 x 20, W 3/8 x 16
Artinya adalah: W = Jenis ulir Witworth
¼ = Diameter nominal ulir dalam inchi
20 = Jumlah gang ulir sepanjang satu inchi
Alat bantu yang dipakai untuk menggunakan tap, supaya dalam
pemakainannya lebih mudah. Dibutuhkan kunci pemegang tap atau
tangkai tap. Pemegang tap bentuknya ada 3 macam, yaitu:
 tipe batang,
 tipe penjepit,
 tipe amerika.
Snei (Membuat Ulir Luar) adalah alat yang digunakan untuk membuat
ulir luar pada sepotong besi bulat atau untuk memperbaikai ulir yang
sudah rusak.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 15 dari 42
 Palu
Palu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk memberikan tumbukan
kepada benda. Palu umum digunakan untuk memaku, memperbaiki suatu
benda, penempaan logam dan menghancurkan suatu objek. Palu
dirancang untuk tujuan tertentu dengan variasi dalam bentuk dan
struktur. Bentuk umum palu terdiri dari gagang palu dan kepala palu,
dengan sebagian besar berat berada di kepala palu. Desain dasar palu
agar mudah digunakan, tetapi ada juga model palu mekanis yang
dioperasikan untuk keperluan yang lebih besar.
Palu mungkin adalah peralatan paling tua yang masih diketahui
keberadaannya. Palu dari batu diketahui telah digunakan sejak tahun
2.600.000 Sebelum Masehi. Palu adalah peralatan dasar untuk banyak
profesi
 Penggores
Penggores adalah alat untuk menggores permukaan benda kerja,
sehingga dihasilkan goresan atau garis gambar pada benda kerja
tersebut. Ujung penggores tipis dan tajam. Penggores dapat
menghasilkan goresan yang tipis tapi dalam.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 16 dari 42
Penggores biasanya terbuat dari baja perkakas. Ujung penggores harus
keras. Supaya tambah keras, ujung penggores perlu dikeraskan terlebih
dahulu.
Ada dua jenis penggores. Pertama adalah penggores dengan dua ujung
yang tajam, sedangkan kedua adalah penggores dengan satu ujung
tajam.
Penggores dapat digunakan untuk menggambar garis pemotongan pada
pelat, garis tekukan pada pelat, atau untuk membuat garis penanda pada
kerja mesin.
 Punch
Berbagai jenis punch dan fungsinya :
a. Starting Punch
Starting Punch digunakan untuk memukul paku keling (rivet) dan
penggerak awal mengeluarkan pin lurus atau pin tirus.
b. Pin Punch
Pin Punch digunakan untuk mengeluarkan pin setelah digerakkan
dengan starting punch, jangan menggunakan Pin Punch untuk
penggerak awal dalam mengeluarkan pin.
c. Center Punch
Center Punch digunakan untuk memberi tanda pada lokasi lubang
yang akan di bor.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 17 dari 42
d. Aligning Punch
Aligning Punch digunakan untuk menempatkan lubang agar tepat
pada pemindahan komponen. Jangan menggunakan Aligning Punch
dengan dipukul seperti Center Punch.
2. Perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang
ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan
Kerusakan yang umum terjadi pada perkakas tangan disebabkan oleh pengguna
perkakas tangan yang tidak sesuai dengan fungsi dan kegunaan dari perkakas
tangan, penggunaan yang tidak berhati-hati dan penyimpanan tidak sesuai
dengan prosedur yang benar, baik perkakas tangan pada saat digunakan
maupun setelah perkakas tangan digunakan serta umur perkakas tangan yang
sudah lama digunakan.
Ada beberapa langkah praktis yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi
kerusakan pada perkakas tangan, baik bentuk kerusakan maupun penyebab
kerusakan, diantaranya sebagai berikut:
a. Kenali kerusakan pada perkakas tangan dari ciri fisik kerusakannya
b. Kenali penyebab kerusakan yang terjadai pada perkakas tangan.
c. Analisa cara pemakaian dan penyimpanan perkakas tangan.
Pada umumnya perkakas tangan tertentu tidak dapat lagi digunakan akibat dari
kerusakan yamg terjadi, tetapi ada pula beberapa jenis perkakas tangan yang
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 18 dari 42
masih dapat diperbaiki apabila terjadi kerusakan akibat penggunaan yang salah,
seperti :
a. Kikir
Keruskan pada kikir, ciri khususnya gigi pemarut kikir licin bila diraba dengan
tangan, dan jika dilihat secara langsung gigi kikir banyak yang rontok, bagian
sisi kiri rusak dan apa bila digunakan untuk mengikir teras licin atau tidak
memarut bahan yang dikikir, penyebab kerusakanya yaitu Umur penggunaan
kikir sudah terlalau lama, kesalahan pemakaian kikir, kikir sering digunakan
untuk memukul, dan juga penyimpanan kikir diletakan secara bertumpuk.
b. Gergaji
Kerusakan pada gergaji tangan, ciri khususnya biasanya daun gergaji sudah
tumpul atau permukanan gigi gergaji tidak tajam, permukaan gergaji terlihat
banyak goresan akibat pemotongan, dan keteganan daun gergajinya tidak
bisa distel, penyebab kerusakan tersebut dikarenakan, umur penggunaan
daun gergaji sudah terlalu lama, kesalahan pemakaain gergaji pada saat
melakukan pemotongan, gergaji digunkan untuk memotong bahan yang
kerar, dan kiat pengikat kendor pada bagian mur penarik.
c. Tap dan Snei
Kerusakan yang sering terjadi pada Tap biasanya patah. Selain itu kerusakan
yang terjadi pada Tap dan Snei, biasanyan adalah gigi-gigi yang patah atau
tumpul. Atau kerusakan lainnya adalah pada alat bantu Tap yaitu Handle Tap,
biasanya terjadi keausan pada bagian pencekaman Tap. Cirinya bagian
pencekaman Tap terlihat sudah berbentuk bulat dan rusak. Kerusakan-
kerusakan ini dikarenakan pemakaian yang tidak sesuai dengan prosedur,
atau penggunaan dengan cara dipaksa.
d. Palu
Kerusakan pada palu biasanya adalah gagang palu yang kendur dan mudah
terlepas. Hal ini dapat diperbaiki dengan cara mengencangkan sambungan
antara palu dengan gagang palu. Dan kerusakan lain yang sering terjadi
adalah gagang palu yang patah. Kerusakan ini tidak dapat diperbaiki,
melainkan mengganti gagang palu dengan yang baru.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 19 dari 42
e. Penggores
Bagian utama yang sering rusak pada alat penggores ialah ujungnya menjadi
tumpul. Cirinya bila untuk menggores terasa melncur lebih ringan pada saat
digunakan dan tidak ada bekas goresan pada benda kerja, untuk
menajamkanya kembali, penggores dapat diasah dengan batu gerinda.
f. Punch
Bagian utama yang sering rusak pada alat punch ialah ujungnya menjadi
tumpul. Untuk center punch cirinya bila digunakan tidak menghasilkan titik
yang dalam pada material. Dalam hal ini center punch dapat ditajamkan
kembali dengan cara diasah menggunakan batu gerinda.
3. Cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan
Kerusakan yang terjadi pada perkakas tangan pada umumnya dikarenakan
penyimpanan yang kurang baik, perkakas tangan yang saling bertumpukan,
berantakan, berserakan dan tidak teratur, sehingga mengakibatkan perkakas
tangan tumpul, berkarat, patah, bengkok, dan lain sebagainya. Selain itu, hal
tersebut dapat mengakibatkan kerugian-kerugian lain, seperti :
a. Pencarian perkakas tangan yang susah, sehingga membutuhkan waktu yang
lama dalam mencari perkakas tangan yang dibutuhkan;
b. Tempat kerja terkesan berantakan;
c. Kesulitan dalam mengembalikan perkakas tangan, sesuai dengan tempat
semula;
d. Pengawasan yang sulit diterapkan;
e. Dsb.
Oleh karena itu dibutuhkannya suatu metode dalam menata perkakas tangan
guna mencegah kerusakan-kerusakan yang terjadi pada perkakas tangan. Dan
sudah banyak metode-metode yang digunakan dalam menata perkakas tangan,
seperti metode penanda (Marking), guna memudahkan penataan perkakas
tangan.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 20 dari 42
Selain dalam penyimpanan perkakas tangan, dalam penempatan perkakas tangan
di bangku/meja kerja dibutuhkan metode penataan yang baik guna menghindari
kerusakan pada perkakas tangan atau peralatan lainnya. Yang perlu diperhatikan
dalam penataan perkakas tangan pada bangku/meja kerja, antara lain :
a. Pastikan penataan perkakas tangan tidak bertumpuk satu sama lain; dan
b. Pisahkan perkakas tangan dengan peralatan yang lebih halus seperti alat
ukur.
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan
1. Mampu memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas;
2. Mampu mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai
dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan;
3. Mampu menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
C. Sikap Kerja dalam Menyiapkan Perkakas Tangan
1. Harus cermat dan teliti dalam memilih perkakas tangan sesuai persyaratan
pekerjaan/tugas;
2. Harus cermat dan teliti dalam mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak
untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan
setelah penggunaan;
3. Harus cermat dan teliti dalam menata perkakas tangan di tempat kerja untuk
digunakan.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 21 dari 42
BAB III
MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN
A. Pengetahuan Yang Diperlukan Dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan
1. Cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi
pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu),
membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir
a. Kikir
Posisi tubuh selama mengikir, berdiri di sisi sebelah kiri ragum dengan kaki
tetap tidak berubah. Kaki harus terbentang dengan menyesuaikan
panjangkikir. Sudut antara poros ragum dan kaki mendekati 30° untuk kaki
kiri dan 75° untuk kaki kanan. Gerakan badan dan kaki posisi badan berdiri
tegak dan berlahan-ahan condong maju selama gerak pemotongan. Kaki
sebelah kanan tetap lurus. Pandangan lurus selalu ditujukan pada benda
kerja.
Perhatikan cara memegang kikir
 Tangan kanan : Peganglah tangkai kikir dengan posisi ibu jari di atas
pegangan dan jari lainnya di bawah pegangan.
 Tangan kiri :Tempatkan ibu jari pada ujung kikir dan jarijari yang lain
sedikit ditekukan akan tetapi tidak sampai memegang atau
menggenggam.
 Menggunakan kikir yang kecil dengan gerakan yang tidak terlalu kuat
dan pegang kikir dengan tangan kanan dan ujung kikir dipegang oleh
ibu jari dan jari-jari lainnya.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 22 dari 42
Cara kerja
 Siapkan benda kerja dan alat-alat yang digunakan.
 Gunakan pakaian pengaman dan kaos tangan sebagai pelindung tangan.
 Jepit benda kerja dengan ragum, dengan ¾ bagian benda terjepit.
Kemudian lakukan pengikiran dengan arah usapan maju tekanan penuh
dan pada saat usapan mundur tekanan minimum. Ini berguna untuk
memaksimalkan pengikiran dan memperpanjang umur kikir.
Pemegangan untuk pengikiran berat
Pemegangan untuk pengikiran ringan
Pemegangan untuk pengikiran bidang yang luas dan panjang
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 23 dari 42
 Perlu kita perhatikan posisi tubuh selama mengikir, berdiri di sisi sebelah
kiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kaki harus terbentang
dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki
mendekati 30° untuk kaki kiri dan 75° untuk kaki kanan. Dan gerakan
pengikiran diikuti seleruh bagian tubuh bukan tanganya saja yang
bergerak.
b. Gergaji
Posisi tubuh dan gerakan menggergaji
 Pegang tangkai gergaji dengan kuat dan benar. Posisi saat menggergaji
sama seperti saat mengikir.
 Gerakan gergaji harus stabil, dorong dengan tenaga yang cukup dan
naikkan sedikit saat gergaji ditarik.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 24 dari 42
c. Tap dan Snei
Langkah Pengetapan.
Sebelum melakukan pengetapan, benda kerja harus dibor terlebih dahulu
dengan ukuran diameter bor tertentu. Penentuan diameter lubang bor untuk
tap ditentukan dengan rumus:
D = D’– K
Dimana :
D = Diameter bor, satuan dalam mm/inchi
D = Diameter nominal ulir, satuan dalam mm/inchi
K = Kisar (gang).
Contoh :
a. Diameter lubang bor untuk mur M10 x 1,5 adalah 10 – 1,5 = 8,5 mm
b. Diameter lubang bor untuk mur W3/8″x 16 adalah 3/8″ – 1/16″ = 5/16 “
Setelah dibor, kemudian kedua bibir lubang dicamfer dengan bor persing di
mana kedalamannya mengikuti standar cemper mur. Bentuk standar mur
dan baut untuk bermacam-macan jenis sudah ditentukan secara
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 25 dari 42
internasional dan ini dapat ditemukan dalam buku gambar teknik mesin atau
tabel-tabel mur/baut.
Contoh :
Urutan pengetapan dalam membuat ulir ukuran M10X1,5
1. Buatlah lubang pada benda kerja dengan diameter 8,5 mm
2. Pilih dan ambil mata tap M10 X 1,5 serta pasangkan pada tangkainya
3. Mulailah melakukan pengetapan dengan urutan pertama. yaitu tap no.1
(Intermediate tap) kemudian dilanjutkan dengan tap no. 2 (Tapper tap)
untuk pembentukan ulir,dan terakhir tap no. 3 (Botoming tap)
dipergunakan untuk penyelesaian
Sebelum mengetap berikan sedikit pelumas pada tap, kemudian pastikan
bahwa tap enar-benar tegak lurus terhadap benda kerja. Putar tap secara
perlahan searah jarum jam. Pemutaran tap hendaknya dilakukan ±270o
maju searah jarum jam, kemudian diputar mundur ±90o berlawanan arah
jarum jam, dengan tujuan untuk memotong tatal, selanjutnya kembalikan
pada posisi awal dan putar lagi ±270o maju searah jarum jam dan mundur
lagi 90o berlawanan arah jarum jam, demikian seterusnya sampai selesai.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 26 dari 42
d. Penggores
Dalam menggunakan penggores harus diusahakan digunakan pada sudut
20° - 25°.
e. Punch
Dalam menggunakan Punch yaitu dengan cara dipukul dengan palu,
sehingga memberikan tanda pada benda kerja. Dalam mengerjakan kegiatan
Punch yang pertama adalah harus dapat memastikan bahwa titik yang dibuat
tepat pada apa yang diinginkan, dengan cara melakukan pemukulan pelan
terlebih dahulu.
Setelah merasa posisi sudah pas, maka dapat dilakukan pemukulan yang
lebih bertenaga.
Tampak samping
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 27 dari 42
2. Cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan
Selain menggunakan alat-alat diatas, dalam pekerjaan servis/pemeliharaan dan
perbaikan biasanya digunakan juga perkakas dibawah ini :
a. Kunci Pas
Kunci pas ditempa dari baja campur khrom berbentuk tangkai persegi
panjang tipis dengan kepala di setiap ujungnya. Kepala disusun dengan
sudut yang berbeda atau offset pada garis pusat tangkai untuk
memungkinkan kunci pas dapat digunakan tidak terbatas.
Kedua bentuk kepala yang tersedia terdiri dari dua rahang pipih yang diatur
dengan permukaan bagian dalam paralel satu dengan yang lain. Lebar
rahang didisain sedemikian rupa agar sesuai dengan ukuran kepala baut
atau mur tertentu. Perhatikan bagian soket mengenai jenis-jenis sistim.
Catatan:
Umumnya, ukuran rahang dari satu kepala adalah satu ukuran lebih besar
dari pada rahang di ujung lainnya. Gunakan kunci pas bila anda akan
melepaskan pengencang-pengencang dengan cepat pada tempat-tempat
yang ruang/bukaan-bukaannya memudahkan kunci pas jenis ini terpasang,
dan bilamana kunci pas jenis lainnya tidak cocok.
Penggunaan Kunci Pas :
 Pilihlah kunci pas yang ukurannya sesuai.
 Pasanglah kunci pasnya sedemikian rupa sehingga rahang-rahangnya
sepenuhnya mencengkeram mur atau kepala baut, rahang-rahang
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 28 dari 42
tersebut harus sepenuhnya mencengkeram mur atau kepala baut agar
kunci pasnya tidak selip/terlepas.
 Tariklah kunci pas tersebut ke arah anda untuk melepaskan mur atau
baut tersebut.
b. Kunci Ring
Gunakan kunci ring untuk melepaskan mur dan baut bila memungkinkan.
Batang (shank) yang menyudut memungkinkan anda menggunakan kunci
untuk melepas dan mengencangkan bila ruang/celahnya ada.
Penggunaan Kunci Ring :
 Pilihlah kunci yang ukurannya sesuai.
 Pasang kunci tersebut pada mur atau kepala baut.
 Tariklah kunci ke arah anda untuk melepaskan mur atau baut.
c. Kunci Inggris
Kunci inggris (Adjustable Spanner) cocok digunakan bila anda tidak
mempunyai kunci pas yang sesuai untuk mur atau baut yang mungkin
sudah aus atau berukuran terlalu kecil. Anda jangan menggunakan alat ini
sebagai pengganti kunci pas konvensional bila kunci pas tersebut memang
tersedia.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 29 dari 42
Penggunaan Kunci Inggris :
 Aturlah kunci inggris agar pas dengan mur atau bautnya. Kunci ini
dipaskan dengan menggerakkan mur yang dapat disetel sehingga
rahang-rahangnya mencengkeram dengan kuat.
 Pasanglah kunci pada mur sedemikian rupa sehingga daya tarik
sepenuhnya berada pada rahang-rahang yang terkunci. Tariklah kunci
pas ke arah anda untuk melepas mur.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 30 dari 42
d. Kunci Allen (Kunci L)
Kunci Allen adalah sebuah kunci yang terbuat dari baja berdaya tekan
tinggi berbentuk segi enam (enam sisi) dan dibengkok 90 derajat
membentuk batang berbentuk L.
Umumnya kunci Allen satu set dengan ukuran mulai dari 1 mm sampai 9
mm. Ukuran kunci Allen diukur sepanjang segi enamnya. Kunci-kunci Allen
digunakan untuk melepaskan dan memasang tutup-tutup Allen atau sekrup
set.
Sekrup set mempunyai kepala segi enam dan memerlukan kunci Elen untuk
melepas ataupun memasangnya. Tempatkan sekrup set pada posisi yang
baik dan ukur jarak sisi sejajar segi enam dan pilih kunci L yang pas yang
tertera pada batang kunci.
Untuk sekrup yang lokasinya jauh di dalam lubang, perkirakan ukuran kunci
elen dan coba suaiannya (kesesuaian ukurannya). Coba terus beberapa
kunci L sampai diperoleh kunci yang tepat.
e. Obeng
Hal yang penting dipahami dalam pemilihan obeng untuk mengencangkan
atau mengendorkan sekrup adalah:
(1) Jenis Kepalanya
(2) Apakah ada cukup ruang di atas sekrup.
(3) Berapa besar tenaga yang diperlukan untuk memutarnya.
(4) Jenis kepala akan menentukan jenis mata bilah obeng yang digunakan.
Untuk jenis standar, pilih mata bilah yang ukurannya hampir sama dengan
lebar alur dan menempel pas pada sisi alur sewaktu bilah menyentuh
dasarnya.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 31 dari 42
Untuk jenis obeng kembang, pilih mata obeng yang seluruh mata masuk
kedalam lubang tanpa ada yang tersisa. Obeng harus benar-benar sejajar
dengan sumbu sekrup untuk mencegah kerusakan kepala sekrup. Ruang di
atas sekrup akan menentukan panjang tangkai maksimum obeng. Bila
ruang tidak terbatas, sebaiknya gunakan obeng yang paling panjang.
Apabila ruang terbatas, mungkin harus menggunakan obeng berbentuk
siku. Umumnya, semakin besar kepala sekrup,semakin besar tenaga putar
yang diperlukan. Obeng dengan tangkai yang panjang cenderung
memberikan tenaga puntir yang lebih baik dibandingkan obeng dengan
tangkai yang pendek.
f. Tang
Tang terbuat dari baja tempa, dicetak dengan mesin agar tahan, diperkeras
dan diperkeras di sekitar rahangrahangnya. Tang dengan rahang
pemotong, rahang-rahangn pemotongya diperhalus. Panjang kebanyakan
tang mulai dari 100 mm sampai 500 mm.
Jenis-jenis tang adalah:
(a). Tang Kombinasi
Ini merupakan tang yang paling sering/fleksibel digunakan. Rahang-
rahangnya mempunyai cengkeraman yang datar, sebuah cengkeraman
berbentuk pipa, sebuah sisi pemotong dan dua pemotong yang disatukan.
Digunakan untuk memuntir dan memotong kawat, mencengkeram benda-
benda kecil yang berbentuk silinder dan menekuk lempengan logam tipis.
(b). Tang Pemotong Sisi (Diagonal)
Rahang pemotongnya disusun membentuk sudut dengan gagangnya.
Digunakan untuk mencabut, memotong dan merentangkan penjepit yang
patah.
(c). Tang Pengunci (Vice Grip)
Gagang terbuat dari lempengan baja yang dilipat. Rahang baja yang
ditempa dirancang untuk mencengkeram benda yang berbentuk tidak
beraturan, beraturan dan kecil.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 32 dari 42
Sekrup penyetel pada ujung salah satu gagang memungkinkan tekanan
rahang diubah. Digunakan sebagai ragum kecil yang portable untuk
melakukan pekerjaan pengelasan, pengeboran, pemesinan atau
pemotongan.
(d). Tang Hidung Panjang
Rahangnya panjang dan tirus dengan permukaan pencengkeram bergerigi
tajam. Digunakan untuk pekerjaan di ruang-ruang terbatas, untuk
membengkokkan dan membentuk kawat atau lempengan logam.
(e). Tang Multigrip
Sebuah gagangnya memiliki selot yang diperpanjang takik dan gagang
lainnya dikencangkan dengan pena tumpu khusus. Pena tumpu khusus
memungkinkan lebar bukaan rahang dapat disetel pada salah satu dari lima
posisi. Cocok untuk mencengkeram permukaan-permukaan yang lengkung
dan bulat atau mencengkeram komponen-komponen kecil.
(f). Jenis Slip Joint
Satu gagangnya mempunyai selot kecil dan gagang lainnya dikencangkan
dengan pena tumpu. Rahang dapat diatur pada
salah satu dari dua posisi.
g. Palu
Jenis permukaan lunak yang paling umum adalah palu-palu dengan
permukaan-permukaan yang dapat diganti (ujung-ujungnya) terbuat dari:
a) Kuningan
Dua permukaan yang terbuat dari kuningan disekrupkan pada kepala dari
besi tuang yang terbuat dari baja atau campuran aluminium.
Gagangnya mungkin saja dituang bersama kepala palu atau dibuat dari
kayu. Palu ini digunakan untuk pukulan-pukulan menengah tanpa merusak
komponen.
b) Plastik
Konstruksinya sama dengan yang terbuat dari kuningan. Ini sangat cocok
untuk pukulan-pukulan ringan pada komponen-komponen kecil dan lunak.
Catatan:
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 33 dari 42
Kedua jenis bagian muka dapat dipasang pada kepala palu yang sama.
d) Mallet (Palu Karet)
Palu karet juga termasuk kelompok palu. Kepalanya sangat lunak dan lebih
besar dari palu tempa kepala baja. Kedua jenis yang popular adalah:
(1) Kepala Karet
Kepalanya dicetak dari karet dan diikat ke gagang kayu.
(2) Kepala Raw-Hide
Gulungan (roll) raw-hide (kulit khusus) dipres ke kepala dari besi tuang.
Berguna untuk memukul permukaan-permukaan yang telah difinishing yang
terbuat dari logam lunak seperti tembaga dan kuningan.
3. Cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan
spesifikasi
Dalam membuat sebuah produk pemesinan tentu ada sebuah jobsheet atau
gambar kerja yang telah dibuat oleh seorang engineer. Jobsheet tersebut harus
diwujudkan oleh operator menjadi sebuah benda kerja yang sesuai dengan
simbol-simbol maupun toleransi yang ada dalam jobsheet tersebut.
Untuk memastikan ukuran, toleransi, dan spesifikasi benda kerja telah sesuai
dengan jobsheet yang telah di setujui maka benda kerja tersebut harus melalui
proses QC (Quality Control/Pengendalian mutu) atau pengukuran.
Maksud dan tujuan dari pengukuran adalah memberi jaminan kepada kita bahwa
suatu benda kerja memenuhi syarat-syarat konstruksi yang telah ditetapkan
dalam recana dan memberi jaminan kepada kita bahwa setiap alat akan pas
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 34 dari 42
pada alat bagian lainnya apabila dirakit sesuai dengan sebuah perencanaan
diatas gambar kerja.
Pengukuran adalah perupakan proses yang mencakup tiga bagian yaitu benda
ukur, alat ukur, dan si pengukur (operator), karena tidak sempurnanya dari
masing-masing bagian ini maka bisa dikatakan bahwa tidak ada satupun
pengukuran yang memberikan ketelitian yang absolut.
Kesalahan akan selalu ada yaitumerupakan perbedaan antara hasil pengukuran
dengan harga yang dianggap benar. Setiap pengukuran mempunyai ketidak
telitian (kesalahan) yang berbeda-beda, tergantung dari kondisi alat ukur,
metode pengukuran dan kecakapan si pengukur.
Apabila suatu pengukuran dilakukan untuk kedua, ketiga dan seterusnya (n kali)
untuk pengukuran yang identik (sama), maka hasil dari setiap pengukuran
tersebut tidak selalu sama, harga pengukuran akan terpencar disekitar harga
rata-ratanya. Demikian pula halnya untuk beberapa grup pengukuran yang
indentik (ada n grup yang masing-masing terdiri dari n kali pengukuran tunggal),
maka harga rata-rata dari setiap grup pengukuran akan sedikit terpencar di
sekitar harga rata-rata total. Keadaan seperti ini merupakan sifat umum dari
pengukuran yaitu yang berhubungan dengan ketepatan atau kemampuan untuk
mengulangi yang sama.
Faktor-faktor yang membuat suatu proses pengukuran menjadi tidak teliti dan
tidak dapat berasal dari berbagai sumber yaitu :
1. Alat ukur
2. Benda ukur
3. Posisi pengukuran
4. Lingkungan
5. Orang ( si pengukuran )
Alat ukur yang biasa digunakan dalam menggunakan perkakas tangan adalah :
 Jangka Sorong (Vernier Caliper)
 Inside dan Outside Mikrometer
 Penyiku
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 35 dari 42
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan
1. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi
pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu),
membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir;
2. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan;
3. Mampu memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan
spesifikasi.
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan
1. Harus cermat dan teliti dalam menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi
sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat
bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir;
2. Harus cermat dan teliti dalam menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan;
3. Harus cermat dan teliti dalam memastikan persyaratan kualitas produk/hasil
kerja sesuai dengan spesifikasi.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 36 dari 42
BAB IV
MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN
A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan
1. Cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja
a. Kikir
Cara merawat kikir, antara lain :
 Jangan menggunakan kikir untuk permukaan benda casting dan forging,
lebih baik digunakan pahat atau batu gerinda
 Hindarkan untuk mengkikir permukaan yang sempit
 Jangan biarkan kikir tergelincir yang disebabkan oleh minyak atau tangan
yang menyentuh permukaan besi
 Jangan menekan kikir saat langkah mundur
 Saat penyimpanan jangan biarkan kikir saling bertumpukan atau
bersinggungan dengan material lain
 Pada penyimpanan kikir untuk jangka waktu yang lama (>3 hari)
sebaiknya kikir dilumasi oli (tipis)
b. Gergaji
Cara merawat gergaji, antara lain :
 Tebal minimal bahan yang dipotong adalah 2 s/d 3 kali pitch (tiga gigi
harus selalu berada pada daerah pemotongan). Hal ini diperlukan untuk
menghindari gigi rontok
 Perhatikan pada waktu pemasangan, arah gigi harus menghadap ke
depan
 Pengencangan tidak membuat bilah menjadi bengkok namun terikat
dengan kuat dan aman
 Setelah digunakan, bilah gergaji dikendorkan dengan cara
mengendorkan mur adjuster
 Untuk pemotongan yang dianggap presisi atau perlu lurus, penekanan
gergaji diatur cukup ringan dan diawali dengan kikir segitiga
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 37 dari 42
c. Tap dan Snei
Cara merawat Tap dan Snei antara lain :
 Gunakan tap dan snei sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas
diatas.
 Bersihkan setiap selesai menggunakan tap dan snei dengan
menggunakan sikat baja, pastikan tidak ada chip atau geram yang
menempel di sela-sela ulir tap dan snei.
 Lumasi tap dan snei menggunakan oli agar terhindar dari korosi.
 Letakkan tap dan snei di kotak khusus, biasanya sudah diberikan oleh
pabrikan tap dan snei.
 Tap dan snei jangan sampai jatuh ataupun tertumpuk perkakas lain
untuk menghindari rusaknya ulir, terutama tap.
d. Penggores
Cara merawat penggores antara lain :
 Gunakan penggores sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas
diatas.
 Penggores jangan sampai terjatuh agar sisi tajam penggores tidak
tumpul.
 Tempatkan penggores di tempat khusus, jangan di tumpuk dengan
perkakas lain.
e. Punch
Cara merawat punch antara lain :
 Gunakan punch sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas diatas.
 Punch jangan sampai terjatuh agar sisi tajam punch tidak tumpul.
2. Cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan
rekomendasi manufaktur
Pada dasarnya penyimpanan alat-alat ukur, alat penanda, alat potong dan alat
pemeriksa serta perkakas tangan lainnya tidak boleh saling menindih, hal ini
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 38 dari 42
dapat menyebabkan kerusakan dan berkurangnya umur dari perkakas tangan
tersebut.
Beberapa tempat/media penyimpanan yang sering digunakan adalah :
 Lemari Perkakas Tangan
Lemari perkakas tangan merupakan suatu metode penyimpanan perkakas
tangan yang cukup efektif. Metode ini sudah dapat meminimalisir
bertumpuknya perkakas tangan yang dapat mengakibatkan kerusakan pada
perkakas tangan tersebut. Dikarenakan peralatan perkakas sudah dapat
ditata pada posisi yang terpisah dan tidak bersinggungan.
 Tools Caddy
Tools Caddy merupakan suatu metode penyimpanan perkakas tangan yang
lebih efektif dibanding Lemari Perkakas Tangan. Biasanya Tools Caddy ini
sudah dilengkapi dengan tanda peletakkan setiap perkakas tangan. Sehingga
mudah dalam mengembalikan perkakas tangan sesuai dengan tempat
semula.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 39 dari 42
Namun metode ini masih memiliki kekurangan, yaitu masih sulitnya
pengawasan terhadap ketersediaan peralatan perkakas, dikarenakan apabila
seseorang ingin mengetahui ketersediaan peralatan perkakas maka orang
tersebut harus membuka Tools Caddy tersebut terlebih dahulu.
 Tools Cabinet
Tools Cabinet merupakan metode penataan yang sangat efektif. Dikarenakan
mudah dalam pengawasan, dan mudah dalam mengetahui ketersediaan
perkakas tangan.
B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan
1. Mampu melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi
standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja;
2. Mampu menyimpan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan
rekomendasi manufaktur.
C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan
1. Harus cermat dan teliti dalam melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan
sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja;
2. Harus cermat dan teliti dalam menyimpan perkakas tangan sesuai prosedur
operasi standar dan rekomendasi manufaktur.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 40 dari 42
DAFTAR PUSTAKA
A. Dasar Perundang-undangan
1. -
B. Buku Referensi
1. Solih Rohyana, Menggerinda Pahat dan Alat Potong, Arfino Raya Bandung, 2008
2. Soedjono, B.Sc, Perkakas dan Bahan Teknik, Angkasa Bandung, 2009
3. Beremuly Surbakti, Ketrampilan Dasar Kerja Bangku, Karya Nusantara, 1983
4. Abo Sudjana, R.Suasdi K, 1978, Petunjuk Kerja Bangku 1, Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Jakarta
5. Industrial Training Service, Polman Bandung, Modul Kerja Bangku, Politeknik
Manufaktur Bandung Institut Teknologi Bandung.
6. Sarjono, Wiganda, BE., Teknologi Mekanik, Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Jakarta
7. Sumpena, 2005, menggunakan perkakas tangan, Direktorat Pendidikan Menengah
Kejuruan, Jakarta
8. Sumbodo wirawan dkk, 2008, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar
dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional
C. Majalah atau Buletin
1. –
D. Referensi Lainnya
1. –
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 41 dari 42
DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN
A. Daftar Peralatan/Mesin
No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan
1. Laptop, infocus, laserpointer Untuk di ruang teori
2. Printer
3. Papan Tulis
4. Pelubang kertas
5. Penjepit kertas ukuran kecil dan sedang
6. Standar chart dan kelengkapannya
7. Peralatan Praktik terkait dgn keahlian
peserta (untuk evaluasi praktik)
B. Daftar Bahan
No. Nama Bahan Keterangan
1. Modul Pelatihan (buku informasi, buku
kerja, buku penilaian)
Setiap peserta
2. Kertas HVS A4
3. Spidol whiteboard
4. Spidol marker
5. Kertas chart (flip chart)
6. Tinta printer
7. ATK siswa
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Informasi Versi: 2019
Halaman: 42 dari 42
DAFTAR PENYUSUN MODUL
NO. NAMA PROFESI
1. Dede Aprianto, S.T.  Instruktur Kejuruan Teknik
Manufaktur
BUKU KERJA
MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN
C.28LOG18.001.2
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I.
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan
2019
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 2 dari 26
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 2
BAB I MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN -------------------------------------------- 3
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 3
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 8
C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 11
BAB II MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN ----------------- 12
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 12
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 15
C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 19
BAB III MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN -------------------------------------------- 20
A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 20
B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 23
C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 26
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 3 dari 26
BAB I
MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN
A. Tugas Teori
Perintah : Jawablah soal di bawah ini
Waktu Penyelesaian : 60 menit
Soal : Essay
1. Jelaskan pengertian dari kegiatan mengikir !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
2. Jelaskan fungsi dan kegunaan dari kikir gepeng (flate), kikir segi empat
(square), kikir setengah lingkaran (half round) dan kikir bulat (round) !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 4 dari 26
3. Sebutkan dan jelaskan jenis kikir menurut kasarnya gigi !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
4. Sebutkan tujuan dibuatnya efek Belly !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
5. Sebutkan dan jelaskan 5 macam gergaji !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 5 dari 26
6. Sebutkan dan jelaskan bagian-bagian dari ulir !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
7. Jelaskan perbedaan ulir Matrik dan ulir Whitworth !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 6 dari 26
8. Jelaskan arti dari M8x1 dan W38”x20 !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
9. Sebutkan urutan mata potong Tap !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
10. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis Punch !
Jawaban:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 7 dari 26
Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Perkakas Tangan
Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
No. Benar Salah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyiapkan Perkakas Tangan dijawab
dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ..............................................
PENILAI .............................................. ..............................................
Catatan Penilai :
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 8 dari 26
B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : Menyiapkan Perkakas Tangan
2. Waktu Penyelesaian : 180 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas Menyiapkan Perkakas Tangan peserta mampu:
a. Memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas;
b. Mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai
dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah
penggunaan;
c. Menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :
NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN
A. ALAT
1. Lap top Window XP, Word min. 2003 Untuk presentasi hasil
2. Infocus/LCD Projector Standar Untuk presentasi hasil
3. Kikir Flate Tekiro, 12” Alat Peraga
4. Gergaji Sandvick 12” Alat Peraga
5. Tap dan Snei Asahi, M10x1,25 Alat Peraga
6. Penggores Wipro A452B Alat Peraga
7. Punch Trusco Nakayama Alat Peraga
B. BAHAN
1. Modul Terkait
5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):
a. Mampu memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas;
b. Mampu mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki
sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah
penggunaan;
c. Mampu menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 9 dari 26
6. Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan
praktik kerja ini adalah :
a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga
diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan
karena ketidak-telitian dan tidak taat asas.
b. Menggunakan Alat Pelindung Diri.
7. Standar Kinerja
Harus bersikap cermat dan teliti dalam:
a. memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas;
b. mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai
dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah
penggunaan;
c. menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
8. Tugas
Tugas Praktik I
Melakukan presentasi tentang salah satu perkakas tangan.
9. Instruksi Kerja
Setelah membaca abstraksi nomor 8 selanjutnya ikuti instruksi kerja sebagai
berikut:
a. Bentuk kelompok maksimal anggota 4 orang
b. Topik yang akan disajikan sudah dirembukkan oleh masing-masing
kelompok
c. Siapkan referensi metode pengumpulan data
d. Sajikan hasil diskusi kelompok melalui pesentasi di depan kelas
e. Moderator memberi sesi tanya jawab antara peserta sehingga terjadi
komunikasi yang dua arah
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 10 dari 26
10. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas I
NO
DAFTAR
TUGAS/INSTRUKSI
POIN YANG DICEK
PENCAPAIAN PENILAIAN
YA TIDAK K BK
1. Presentasi memilih perkakas tangan
sesuai persyaratan
pekerjaan/tugas.
2. Presentasi mengidentifikasi perkakas
tangan yang rusak untuk
diperbaiki sesuai dengan
prosedur yang ditentukan
sebelum, selama dan setelah
penggunaan.
3. Presentasi mengatur cara menata
perkakas tangan di tempat
kerja untuk digunakan.
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyiapkan Perkakas Tangan
dilaksanakan dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ..............................................
PENILAI .............................................. ..............................................
Catatan Penilai :
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 11 dari 26
C. Pengamatan Sikap Kerja
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1. Harus bertindak cermat dan teliti 1.1
2. Harus bertindak cermat dan teliti 1.2
3. Harus bertindak cermat dan teliti 1.3
Catatan :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Tanda Tangan Peserta : ………………………….
Tanda Tangan Instruktur : …………………………..
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 12 dari 26
BAB II
MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN
A. Tugas Teori
Perintah Tugas : Jawablah soal di bawah ini pada kertas yang tersedia
Waktu Penyelesain Tugas : 60 menit
Soal Tugas :
1. Jelaskan tentang posisi tubuh pada saat mengikir !
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
2. Jelaskan bagaimana cara memegang kikir yang benar !
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 13 dari 26
3. Jelaskan tentang cara kerja mengikir !
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
4 Bagaimana cara menghitung diameter lubang, apabila ingin membuat ulir
dengan ukuran M10x1,5 dan W3/8”x16 !
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
5 Jelaskan tentang urutan pengetapan dalam pembuatan ulir ukuran
M10x1,5 !
Jawab:
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
..............................................................................................................
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 14 dari 26
Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas
Tangan
Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani.
No. Benar Salah
1.
2.
3.
4.
5.
Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas
Tangan dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan ?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ..............................................
PENILAI .............................................. ..............................................
Catatan Penilai :
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 15 dari 26
B. Tugas Praktik
1. Elemen Kompetensi : Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan
2. Waktu Penyelesaian : 180 menit
3. Capaian Unjuk Kerja :
Setelah menyelesaikan tugas Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas
Tangan peserta mampu:
a. Menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi
pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk
tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir;
b. Menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan
dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan;
c. Memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan
spesifikasi.
4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan :
NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN
A. ALAT
1. Kikir Flate Tekiro, 12” Alat Praktek
2. Gergaji Sandvick 12” Alat Praktek
3. Tap dan Snei Asahi, M10x1,25 Alat Praktek
4. Penggores Wipro A452B Alat Praktek
5. Punch Trusco Nakayama Alat Praktek
B. BAHAN
1. Oli
2. Majun
5. Indikator Unjuk Kerja (IUK):
a. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai
spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat
bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir;
b. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan
servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 16 dari 26
pekerjaan;
c. Mampu memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai
dengan spesifikasi.
6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
a. Gunakan alat pelindung diri (baju kerja, kacamata safety dan safety shoes)
b. Lakukan langkah pengerjaan sesuai prosedur pada buku manual
7. Standar Kinerja
Harus bersikap cermat dan teliti dalam:
a. menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi
pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk
tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir;
b. menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan
perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan;
c. memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan
spesifikasi.
8. Tugas
Tugas Praktik II:
Melaksanakan praktek kerja bangku !
9. Instruksi Kerja
a. Siapkan peralatan yang diperlukan.
b. Lakukan pengikiran terhadap 3 bidang pada benda kerja, yang akan
dijadikan bidang referensi hingga rata.
c. Lakukan pengikiran terhdap 3 bidang lainnya, sehingga rata dan siku
terhadap bidang referensi serta ukuran sesuai dengan gambar kerja.
d. Lakukan penandaan pada benda kerja sebagai referensi pemotongan
benda kerja sesuai ukuran pada gambar kerja.
e. Lakukan pemotongan benda kerja dengan menggunakan gergaji.
f. Lakukan penghalusan permukaan pada bidang hasil gergaji dengan
menggunakan kikir.
g. Lakukan pemeriksaan kesikuan setiap sudut benda kerja.
h. Lakukan pembuatan lubang pada benda kerja.
i. Lakukan pembuatan ulir pada benda kerja dengan menggunakan Tap.
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 17 dari 26
j. Lakukan pembersihan perkakas tangan sebelum disimpan.
k. Simpan Perkakas tangan sesuai tempat semula.
l. Laporkan hasil pekerjaan kepada instruktur.
10.Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas II
NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK
PENCAPAIAN PENILAIAN
YA TIDAK K BK
1. Menyiapkan perkakas tangan yang
diperlukan
Memilih perkakas
tangan yang sesuai
2. Menyiapkan peralatan yang diperlukan Mengidentifikasi
kerusakan perkakas
tangan
3. Menyiapkan peralatan yang diperlukan Menata perkakas
tangan di meja kerja
4.  Melakukan pengikiran terhadap 3
bidang pada benda kerja, yang
akan dijadikan bidang referensi
hingga rata.
 Melakukan pengikiran terhdap 3
bidang lainnya, sehingga rata dan
siku terhadap bidang referensi serta
ukuran sesuai dengan gambar
kerja.
 Melakukan penandaan pada benda
kerja sebagai referensi pemotongan
benda kerja sesuai ukuran pada
gambar kerja.
 Melakukan pemotongan benda
kerja dengan menggunakan gergaji
Penggunaan perkaks
tangan sesuai
spesifikasi pekerjaan
5. Melakukan penghalusan permukaan
pada bidang hasil gergaji dengan
menggunakan kikir.
Penggunaan perkaks
tangan sesuai
spesifikasi pekerjaan
6. Melakukan pemeriksaan kesikuan
setiap sudut benda kerja.
Prosedur mengukur
benda kerja
7. Melakukan pembersihan perkakas
tangan sebelum disimpan.
Prosedur
penyimpanan
perkakas tangan
8. Simpan Perkakas tangan sesuai
tempat semula.
Prosedur
penyimpanan
perkakas tangan
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 18 dari 26
Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyelesaikan Pekerjaan Dengan
Perkakas Tangan telah dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah
ditentukan?
YA TIDAK
NAMA TANDA TANGAN
PESERTA .............................................. ..............................................
PENILAI .............................................. ..............................................
Catatan Penilai :
Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi
Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum
Kode Modul
C.28LOG18.001.2
Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan
Buku Kerja Versi: 2019
Halaman: 19 dari 26
C. Pengamatan Sikap Kerja
CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA
INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN
1. Harus bertindak cermat dan teliti 2.1
2. Harus bertindak cermat dan teliti 2.2
3. Harus bertindak cermat dan teliti 2.3
Catatan :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
Tanda Tangan Peserta : ………………………….
Tanda Tangan Instruktur: …………………………..
PERKAKAS
PERKAKAS
PERKAKAS
PERKAKAS
PERKAKAS
PERKAKAS
PERKAKAS

More Related Content

What's hot

Pemeriksaan motor starter
Pemeriksaan motor starterPemeriksaan motor starter
Pemeriksaan motor starterZainal Abidin
 
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Dzul Fiqri
 
Jobsheet kls xi
Jobsheet kls xiJobsheet kls xi
Jobsheet kls xisriagunggb
 
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganIdentifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganWicah
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosDewi Izza
 
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya SILVIANAWANDAFENTIA1
 
Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Khairul Fadli
 
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikKd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikSILVIANAWANDAFENTIA1
 
Skkni pengelasan 2018
Skkni pengelasan 2018Skkni pengelasan 2018
Skkni pengelasan 2018Wahyu Haryadi
 
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...Hamid Abdillah
 
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirElemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirDewi Izza
 
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docx
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docxSK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docx
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docxKurikulumSection
 
Materi k3 pengelasan smaw
Materi k3 pengelasan smawMateri k3 pengelasan smaw
Materi k3 pengelasan smawDiki Falyana
 
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...Ir. Duddy Arisandi, ST, MT
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorCharis Muhammad
 
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starter
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starterJob Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starter
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starterCharis Muhammad
 

What's hot (20)

Pemeriksaan motor starter
Pemeriksaan motor starterPemeriksaan motor starter
Pemeriksaan motor starter
 
Baut dan Mur
Baut dan MurBaut dan Mur
Baut dan Mur
 
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )
 
Jobsheet kls xi
Jobsheet kls xiJobsheet kls xi
Jobsheet kls xi
 
Presentasi Kopling
Presentasi KoplingPresentasi Kopling
Presentasi Kopling
 
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tanganIdentifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
Identifikasi dan fungsi macam – macam perkakas tangan
 
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan PorosElemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
Elemen Mesin Modul 1 - Perencanaan Poros
 
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
Kd 3.6 jobsheet bahaya listrik dan pencegahannya
 
Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan Teknik management pemeliharaan
Teknik management pemeliharaan
 
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknikKd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
Kd 3.3 jobsheet kerja bengkel dan gambar teknik
 
Skkni pengelasan 2018
Skkni pengelasan 2018Skkni pengelasan 2018
Skkni pengelasan 2018
 
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...
Pengantar Perawatan dan Perbaikan Mesin (preventif, korektif dan running main...
 
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban PuntirElemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
Elemen Mesin 2 - Perencanaan Poros dengan Beban Puntir
 
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docx
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docxSK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docx
SK-M. ATP Dasar-Dasar Otomotif - TSM.docx
 
Laporan Praktikum Pengelasan
Laporan Praktikum PengelasanLaporan Praktikum Pengelasan
Laporan Praktikum Pengelasan
 
Materi k3 pengelasan smaw
Materi k3 pengelasan smawMateri k3 pengelasan smaw
Materi k3 pengelasan smaw
 
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...
Modul Teori Bantalan Gelinding (Theory of Antifriction Bearing)_Politeknik Ma...
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul Karburator
 
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starter
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starterJob Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starter
Job Sheet Pembongkaran, pemeriksaan dan perakitan starter
 
2 sambungan paku keling
2 sambungan paku keling2 sambungan paku keling
2 sambungan paku keling
 

Similar to PERKAKAS

Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)Eko Supriyadi
 
Modul mesin bubut 7 (1)
Modul mesin bubut 7 (1)Modul mesin bubut 7 (1)
Modul mesin bubut 7 (1)Eko Supriyadi
 
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...Viki Alamsyah
 
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)Mulyo Puji Hadi
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)Eko Supriyadi
 
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisi
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisiBuku informasi tik.cs03.015.01 udah revisi
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisiLukmanulhakim Almamalik
 
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdf
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdfadoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdf
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdfhendra394762
 
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)Lukmanulhakim Almamalik
 
2016 02 megunakan alat plengkapan pmasangan sistem fire alarm
2016 02 megunakan alat  plengkapan pmasangan sistem fire alarm2016 02 megunakan alat  plengkapan pmasangan sistem fire alarm
2016 02 megunakan alat plengkapan pmasangan sistem fire alarmUdinAlfatih
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Eko Supriyadi
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Eko Supriyadi
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)Eko Supriyadi
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)Eko Supriyadi
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)Eko Supriyadi
 

Similar to PERKAKAS (20)

1. log.0001.002.01 k3
1. log.0001.002.01 k31. log.0001.002.01 k3
1. log.0001.002.01 k3
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (4)
 
Modul mesin bubut 7 (1)
Modul mesin bubut 7 (1)Modul mesin bubut 7 (1)
Modul mesin bubut 7 (1)
 
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...
Perancangan dan realisasi sistem kendali kontinyu & digital pada plant motor ...
 
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)
Teknisi pemeliharaan otomasi elektronika industri (otomasi industry 4.0)
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (16)
 
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisi
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisiBuku informasi tik.cs03.015.01 udah revisi
Buku informasi tik.cs03.015.01 udah revisi
 
Teknisi komputer
Teknisi komputerTeknisi komputer
Teknisi komputer
 
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdf
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdfadoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdf
adoc.pub_menerapkan-komunikasi-di-tempat-kerja-h.pdf
 
Buku informasi tik.cs03.011.01
Buku informasi tik.cs03.011.01Buku informasi tik.cs03.011.01
Buku informasi tik.cs03.011.01
 
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)
Buku informasi tik.cs03.012.01 (autosaved)
 
2016 02 megunakan alat plengkapan pmasangan sistem fire alarm
2016 02 megunakan alat  plengkapan pmasangan sistem fire alarm2016 02 megunakan alat  plengkapan pmasangan sistem fire alarm
2016 02 megunakan alat plengkapan pmasangan sistem fire alarm
 
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
50 002-7-pelatihan cbt otomotif electrical (1)
 
Buku informasi tik.cs03.010.01
Buku informasi tik.cs03.010.01Buku informasi tik.cs03.010.01
Buku informasi tik.cs03.010.01
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-17-i (1)
 
Okpr10 016 b
Okpr10 016 bOkpr10 016 b
Okpr10 016 b
 
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
Pelatihan cbt otomotif 10 001-2-i (3)
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (21)
 
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)
Logam mesin machine and process operation 7.18 a, v1 rev (19)
 
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
20 010-2-pelatihan cbt otomotif engine (1)
 

Recently uploaded

Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 

PERKAKAS

  • 1. MODUL PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN C.28LOG18.001.2 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan 2019
  • 2. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 2 dari 14 KATA PENGANTAR Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi merupakan salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan sebagai media transformasi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja kepada peserta pelatihan untuk mencapai kompetensi tertentu berdasarkan program pelatihan yang mengacu kepada Standar Kompetensi. Modul pelatihan ini berorientasi kepada Pelatihan Berbasis Kompetensi (Competence Based Training) diformulasikan menjadi 3 (tiga) buku, yaitu Buku Informasi, Buku Kerja dan Buku Penilaian sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam penggunaannya sebagai referensi dalam media pembelajaran bagi peserta pelatihan dan instruktur, agar pelaksanaan pelatihan dapat dilakukan secara efektif dan efisien. Untuk memenuhi kebutuhan pelatihan berbasis kompetensi tersebut, maka disusunlah modul pelatihan berbasis kompetensi dengan judul “Menggunakan Perkakas Tangan” Kami menyadari bahwa modul yang kami susun ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan saran dan masukan untuk perbaikan agar tujuan dari penyusunan modul ini menjadi lebih efektif. Demikian kami sampaikan, semoga Tuhan YME memberikan tuntunan kepada kita dalam melakukan berbagai upaya perbaikan dalam menunjang proses pelaksanaan pelatihan di lembaga pelatihan kerja. Jakarta, November 2019
  • 3. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 3 dari 14 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------ 2 DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 3 ACUAN STANDAR KOMPETENSI KERJA DAN SILABUS PELATIHAN --------------------- 4 A. Acuan Standar Kompetensi Kerja --------------------------------------------------------- 4 B. Kemampuan yang Harus Dimiliki Sebelumnya ----------------------------------------- 7 C. Silabus Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) ------------------------------------------ 9 LAMPIRAN ---------------------------------------------------------------------------------- ----- 14 1. BUKU INFORMASI ---------------------------------------------------------------------- 14 2. BUKU KERJA ----------------------------------------------------------------------------- 14 3. BUKU PENILAIAN ----------------------------------------------------------------------- 14
  • 4. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 4 dari 14 ACUAN STANDAR KOMPETENSI KERJA DAN SILABUS PELATIHAN A. Acuan Standar Kompetensi Kerja Materi modul pelatihan ini mengacu pada unit kompetensi terkait yang disalin dari Standar Kompetensi Kerja Sub-Bidang Teknik Manufaktur dengan uraian sebagai berikut: Kode Unit : C.28LOG18.001.2 Judul Unit : Menggunakan Perkakas Tangan Deskripsi Unit : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam menggunakan perkakas tangan. ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA 1. Meyiapkan perkakas tangan 1.1 Perkakas tangan dipilih sesuai persyaratan pekerjaan/tugas. 1.2 Perkakas tangan yang rusak diidentifikasi untuk diperbaiki sesuai prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan. 1.3 Perkakas tangan ditata di tempat kerja untuk digunakan. 2. Menyelesaikan pekerjaan dengan perkakas tangan 2.1 Perkakas tangan digunakan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir. 2.2 Perkakas tangan digunakan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.Karburator dilepas sesuai prosedur. 2.3 Persyaratan kualitas produk/hasil kerja dipastikan sesuai dengan spesifikasi.
  • 5. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 5 dari 14 3. Memelihara perkakas tangan standar 3.1 Pemeliharaan rutin perkakas tangan dilakukan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja. 3.2. Perkakas tangan disimpan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur. BATASAN VARIABEL 1. Konteks variabel 1.1. Unit kompetensi ini berlaku untuk memyiapkan perkakas tangan, menyelesaikan pekerjaan dengan perkakas tangan dan memelihara perkakas tangan. 1.2. Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam menggunakan dan memlihara perkakas tangan untuk berbagai rekayasa umum. 1.3. Perkakas tangan bisa mencakup gergaji tangan dan mesin,bermacam- macam palu, punch, ketam kayu, kikir berbagai bentuk permukaan, snei dan tap, pahat tangan, hand scrapers, penggores. 1.4. Spesifikasi pekerjaan bisa mencakup penyelesaian akhir, penekanan, pembentukan dsb. 1.5. Pemeliharaan rutin bisa mencakup pembersihan, pelumasan, pengencangan, perbaikan sederhana, penajaman menggunakan tangan dan penyetelan menggunakan prinsip-prinsip rekayasa, perkakas, peralatan dan prosedur yang ditetapkan. 2. Peralatan dan Perlengkapan 2.1. Peralatan. 2.1.1. Perkakas Tangan. 2.1.2. Tool kit untuk memelihara perkakas tangan. 2.2. Perlengkapan. 2.2.1. Alat Pelindung Diri. 3. Peraturan yang diperlukan (Tidak ada.)
  • 6. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 6 dari 14 4. Norma dan standar 4.1. Norma (Tidak ada.) 4.2. Standar 4.2.1. Standar SNI/DIN/ISO/AISI/JIS yang berkaitan dengan unit ini. 4.2.2. Prosedur-prosedur yang berkaitan dengan unit ini. PANDUAN PENILAIAN 1. Konteks penilaian 1.1 Unit kompetensi ini dapat diases/dinilai di tempat kerja, di luar tempat kerja atau kombinasi keduanya. Apabila asesmen terjadi di luar tempat kerja, simulasi harus digunakan dengan karakteristik yang mencerminkan seperti kondisi tempat kerja nyata. 1.2 Dalam pelaksanaannya peserta sertifikasi harus dilengkapi dengan peralatan/perlengkapan, dokumen, bahan serta fasilitas asesmen yang diperlukan. 1.3 Perencanaan dan proses asesmen ditetapkan dan disepakati bersama dengan mempertimpangkan aspek-aspek tujuan dan konteks asesmen, ruang lingkup, kompetensi, persyaratan peserta sertifikasi, sumber daya asesmen, tempat asesmen serta jadwal asesmen. 1.4 Asesmen dapat dilakukan dengan metode pertanyaan lisan, pertanyaan tertulis, observasi demonstrasi, verifikasi portofolio, verifikasi pihak ketiga dan metode lain yang relevan. 2. Persyaratan kompetensi (Tidak ada.) 3. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan 3.1 Pengetahuan 3.1.1 Fungsi dan cara penggunaan setiap jenis perkakas tangan 3.1.2 Aplikasi perkakas tangan yang berbeda dalam kontek rekayasa umum 3.1.3 Kerusakan dan/atau cacat pada perkakas tangan secara umum
  • 7. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 7 dari 14 3.1.4 Prosedur penandaan perkakas yang tidak aman atau rusak untuk diperbaiki 3.1.5 Persyaratan pemeliharaan rutin berbagai perkakas tangan 3.1.6 Lokasi dan prosedur penyimpanan berbagai perkakas tangan 3.1.7 Potensi bahaya terkait penggunaan perkakas tangan 3.1.8 Penggunaan alat pelindung diri 3.1.9 Cara-cara dan prosedur kerja aman 3.2 Keterampilan 3.2.1 Membaca dan mengikuti prosedur operasi standar 3.2.2 Mengikuti instruksi lisan 3.2.3 Memilih perkakas tangan yang tepat sesuai tugas 3.2.4 Menggunakan perkakas tangan secara aman 3.2.5 Mengidentifikasi cacat perkakas tangan dan memberi tanda untuk diperbaiki 3.2.6 Memelihara/menajamkan perkakas tangan menggunakan teknik- teknik yang tepat 3.2.7 Menyimpan perkakas tangan sesuai instruksi manufaktur/prosedur operasi standar 4. Sikap kerja yang diperlukan 4.1 Teliti 4.2 Cermat 5. Aspek kritis 5.1 Ketelitian dalam memilih perkakas tangan sesuai persyaratan tugas 5.2 Kecermatan dalam melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja B. Kemampuan yang Harus Dimiliki Sebelumnya Ada pun kemampuan yang harus dimiliki sebelumnya sebagai berikut: Tidak ada
  • 8. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 8 dari 14 C. Silabus Pelatihan Judul Unit Kompetensi : Menggunakan Perkakas Tangan Kode Unit Kompetensi : C.28LOG18.001.2 Deskripsi Unit Kompetensi : Unit ini berhubungan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan dalam menggunakan perkakas tangan. Perkiraan Waktu Pelatihan : Jp @ 45 Menit Tabel Silabus Unit Kompetensi : Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 1. Meyiapkan perkakas tangan 1.1 Perkakas tangan dipilih sesuai persyaratan pekerjaan/ tugas.  Dapat memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas.  Mampu memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas.  Harus teliti dan cermat.  Perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas.  Memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas.  Teliti  Cermat
  • 9. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 9 dari 14 Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 1.2 Perkakas tangan yang rusak diidentifikasi untuk diperbaiki sesuai prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan.  Dapat mengidentifikasi perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan.  Mampu mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan.  Harus teliti dan cermat.  Perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan.  Mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan.  Teliti  Cermat 1.3 Perkakas tangan ditata di tempat kerja untuk digunakan.  Dapat mengatur cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.  Mampu menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.  Harus teliti dan cermat.  Cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.  Menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.  Teliti  Cermat
  • 10. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 10 dari 14 Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 2. Menyelesaikan pekerjaan dengan perkakas tangan 2.1 Perkakas tangan digunakan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir.  Dapat menjelaskan cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir.  Mampu menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir.  Harus teliti dan cermat.  Cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir.  Menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir.  Teliti  Cermat
  • 11. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 11 dari 14 Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 2.2 Perkakas tangan digunakan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.  Dapat menjelaskan cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.  Mampu menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.  Harus teliti dan cermat.  Cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.  Menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.  Teliti  Cermat 2.3 Persyaratan kualitas produk/hasil kerja dipastikan sesuai dengan spesifikasi.  Dapat menjelaskan cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi.  Mampu memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi.  Harus teliti dan cermat.  Cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi.  Memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi.  Teliti  Cermat
  • 12. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 12 dari 14 Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 3. Memelihara perkakas tangan 3.1 Pemeliharaan rutin perkakas tangan dilakukan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.  Dapat menjelaskan cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.  Mampu melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.  Harus teliti dan cermat.  Cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.  Melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja.  Teliti  Cermat
  • 13. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 13 dari 14 Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja Indikator Unjuk Kerja Materi Pelatihan Perkiraan Waktu Pelatihan (jampel) Pengetahuan Keterampilan Sikap Penge- tahuan Keteram- pilan 3.2 Perkakas tangan disimpan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.  Dapat menjelaskan cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.  Mampu menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.  Harus teliti dan cermat.  Cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.  Menyimpan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.  Teliti  Cermat Asesmen
  • 14. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Teknik Manufaktur Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Modul Versi: 2019 Halaman: 14 dari 14 LAMPIRAN 1. BUKU INFORMASI 2. BUKU KERJA 3. BUKU PENILAIAN
  • 15. BUKU INFORMASI MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN C.28LOG18.001.2 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan 2019
  • 16. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 2 dari 42 DAFTAR ISI DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 2 BAB I PENDAHULUAN ------------------------------------------------------------------------ 4 A. Tujuan Umum --------------------------------------------------------------------- 4 B. Tujuan Khusus -------------------------------------------------------------------- 4 BAB II MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN ------------------------------------------------- 5 A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan --- 5 1. Perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas ---------------- 5 2. Perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan ------------------------------------------------------------------ 17 3. Cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan---- 19 B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan ---- 20 C. Sikap Kerja dalam Menyiapkan Perkakas Tangan --------------------------- 20 BAB III MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN ----------------- 21 A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan dengan Perkakas Tangan ----------------------------------------------------------------- 21 1. Cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir ---------------------------------------------------------- 21 2. Cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan --------------------------------------------------------------------- 27 3. Cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi ---------------------------------------------------------- 33 B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan ---------------------------------------------------------------- 35 C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan ---------------------------------------------------------------- 35
  • 17. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 3 dari 42 BAB IV MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN ------------------------------------------------- 36 A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan --- 36 1. Cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja --------------------------------------------------------------------------- 36 2. Cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur --------------------------------------------- 37 B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan --- 39 C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan ----- 39 DAFTAR PUSTAKA ------------------------------------------------------------------------------- 40 A. Dasar Perundang-undangan ---------------------------------------------------- 40 B. Buku Referensi ------------------------------------------------------------------- 40 C. Majalah atau Buletin-------------------------------------------------------------- 40 D. Referensi Lainnya ----------------------------------------------------------------- 40 DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN --------------------------------------------------- 41 A. Daftar Peralatan/Mesin----------------------------------------------------------- 41 B. Daftar Bahan----------------------------------------------------------------------- 41 DAFTAR PENYUSUN ----------------------------------------------------------------------------- 42
  • 18. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 4 dari 42 BAB I PENDAHULUAN A. Tujuan Umum Setelah mempelajari modul ini peserta latih diharapkan mampu Menggunakan Perkakas Tangan sesuai dengan Prosedur Operasional. B. Tujuan Khusus Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku informasi Menggunakan Perkakas Tangan ini guna memfasilitasi peserta latih sehingga pada akhir pelatihan diharapkan memiliki kemampuan sebagai berikut: 1. Menggunakan Perkakas tangan meliputi Pemilihan Perkakas tangan yang tepat menurut keperluan tugas pekerjaan, Menggunakan perkakas tangan untuk membuat hasil yang diinginkan, mengikuti semua syarat keselamatan, pengenalan perkakas yang rusak, pelaksanaan perawatan berkala dan penyimpanan perkakas tangan dengan aman di tempat yang tepat menurut prosedur operasi standar.
  • 19. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 5 dari 42 BAB II MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Menggunakan Perkakas Tangan 1. Perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas Kerja bangku adalah proses pengerjaan yang dilakukan dengan tenaga manusia. Ada berbagai macam jenis pekerjaan yang tergolong dalam kompetensi kerja bangku. Masing-masing pekerjaan tersebut memiliki tujuan tersendiri. Berikut beberapa jenis pekerjaan yang tergolong dalam kerja bangku : Mengikir Mengikir adalah kegiatan menyayat benda kerja sehingga benda tersebut mencapai bentuk dan ukuran yang diinginkan. Sayatan-sayatan pada pekerjaan ini sangatlah lembut. Untuk mengurangi dimensi baja dengan cara dikikir, membutuhkan waktu yang cukup lama. Jenis pengerjaan ini dilakukan dengan alat yang disebut sebagai kikir (dalam Bahasa Inggris, kikir adalah file). Menggergaji Menggergaji adalah kegiatan memotong benda padat. Penggergajian dilakukan dengan perkakas yang disebut sebagai gergaji (saw). Pada material kayu, penggergajian dilakukan dengan handsaw. Sedangkan pada material logam, penggergajian dilakukan dengan hacksaw. Membuat Ulir Ulir adalah suatu bentuk alur melingkar dan bersambung sepanjang benda kerja dengan bentuk dan ukuran yang terstandarisasi. Dalam membuat ulir dengan menggunakan tangan biasanya digunakan alat dengan nama Tap dan Snei. Tap berfungsi untuk membuat ulir dalam. Dan Snei berfungsi untuk membuat ulir luar. Menandai (Marking) Menandai (Marking) adalah kegiatan memberi tanda atau menggores suatu bentuk pada benda kerja. Kegiatan ini selalu dilakukan sebelum anda memotong suatu benda. Alat yang dapat digunakan untuk menggambar antara lain: penggores, penitik, mistar, pensil, kapur, palu, punch, dll.
  • 20. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 6 dari 42 a. Jenis – jenis dan Fungsi Perkakas Tangan  Kikir Kikir adalah alat perkakas tangan yang berguna untuk pengikisan benda kerja. Kegunaan kikir pada pekerjaan penyayatan untuk meratakan dan menghaluskan suatu bidang, membuat rata dan menyiku antara bidang satu dengan bidang lainnya, membuat rata dan sejajar, membuat bidang- bidang berbentuk dan sebagainya. Adapun bagian-bagian utama kikir, antara lain : Bentuk kikir itu dibuat bermacam-macam sesuai dengan fungsi dan kebutuhannya. Berikut ini bentuk kikir dan fungsinya:  Kikir gepeng (flate) tebal kikir seluruhnya sama, lebar kikir kearah ujungnya menirus kikir. Fungsinya untuk meratakan dan membuat bidang sejajar dan tegak lurus.  Kikir blok lebar kikir seluruhnya sama, lebar kikir bagian ujungnya berkurang. Fungsinya membuat rata, sejajar dan menyiku antara bidang satu dengan bidang lainnya.  Kikir segi empat (square), fungsinya membuat rata dan menyiku antara bidang satu dengan bidang lainnya.  Kikir segitiga (Triangle) bentuknya segi tiga, segitiga kikir pada bagian ujungnya mengecil. Fungsinya untuk meratakan dan menghaluskan bidang berbentuk sudut 60° atau lebih besar.  Kikir pisau (knife) bentuknya mirip pisau,fungsinya untuk meratakan dan menghaluskan bidang berbentuk sudut 60° atau lebih kecil  Kikir setengah bulat (half round), fungsinya untuk menghaluskan,meratakan dan membuat bidang cekung.
  • 21. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 7 dari 42  Kikir silang (crossing) fungsinya untuk menghaluskan bidang cekung, dan membuat bidang cekung.  Kikir bulat (round) bentuk bulatnya pada ujungnya makin mengecil. Fungsinya untuk menghaluskan dan menambah diameter bidang bulat. Menurut kasarnya gigi, kikir dibagi atas:  Gigi kasar (bastard) dipakai untuk pengerjaan awal.  Gigi sedang (second cuts) dipakai untuk finishing atau menghaluskan bidang benda kerja.  Gigi halus (smooth cuts) dipakai untuk finishing atau menghaluskan bidang benda kerja. Kebanyakan kikir dibuat dengan bentuk sedikit cembung pada permukaannya atau sedikit dibengkokkan pada sisi panjangnya yang disebut dengan “efek Belly”, hal ini bertujuan untuk :  Mengeliminir penyimpangan pada saat proses hardening.  Memungkinkan kikir itu memotong dengan mudah.  Memudahkan dalam membuat permukaan yang rata.  Mempermudah dalam mengarahkan saat mengikir permukaan yang tinggi.
  • 22. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 8 dari 42  Gergaji Gergaji adalah perkakas berupa besi tipis bergigi tajam yang digunakan untuk memotong atau pembelah kayu atau benda lainnya. Ada banyak jenis gergaji, beberapa merupakan peralatan tangan yang bekerja dengan kekuatan otot, tetapi ada juga gergaji mesin yang digerakkan dengan motor seperti yang biasa digunakan menggergaji pohon. Macam-macam gergaji, antara lain :  Coping Saw Bentuknya gergaji ini serupa huruf “U”, sehingga mempermudah pengguna untuk membuat potongan melengkung pada triplek atau papan. Mata gergaji kecil, tipis, dan tajam, serta dapat diganti.  Hand Saw Handsaw atau gergaji tangan berfungsi untuk memotong balok kayu. Mata gergaji ini besar dan jarak antarmata renggang, sehingga cocok untuk memotong kayu tebal. Mata gergaji tidak dapat diganti, jika tumpul harus diasah dengan alat khusus. Kikir Meja rata
  • 23. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 9 dari 42  Crosscut Saw Jenis gergaji yang satu ini digunakan untuk memotong kayu secara melintang.  Back Saw Backsaw memiliki mata yang kaku, sehingga cocok untuk memotong sudut dan mengikis.  Keyhole Saw Sesuai namanya, gergaji jenis ini memiliki ukuran yang kecil dan dibuat khusus untuk memotong di bagian-bagian yang sempit.
  • 24. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 10 dari 42  Hack Saw Gergaji khusus untuk memotong logam ini juga dapat digunakan untuk memotong plastik atau pipa. Mata gergaji halus, jarak antar mata rapat, dan dapat diganti.  Tap dan Snei Ulir merupakan salah satu bentuk yang sangat berguna dalam kehidupan. Contohnya digunakan pada mur dan baut sebagai sambungan serta pemindah daya pada mesin-mesin. Setiap jenis ulir memiliki fungsi yang berbeda-beda. Adapun bagian-bagian dari ulir, antara lain :
  • 25. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 11 dari 42  Diameter Mayor Merupakan diameter terbesar pada ulir. Contohnya pada ulir metris M8 x 1, maka diameter mayornya adalah 8 mm.  Diameter Minor Merupakan diameter terkecil pada ulir. Contohnya pada ulir metris M8x1, maka diameter minornya adalah 8-1=7 mm.  Diameter Pitch Merupakan diameter yang berada diantara diameter mayor dan minor. Pada diameter inilah ulir luar dan ulir dalam saling bersinggungan.  Pitch Merupakan jarak antara puncak ulir.  Kisar (lead) Merupakan jarak yang ditempuh ulir dalam satu putaran.  Crest Merupakan puncak ulir atau permukaan dari diameter mayor.  Root Merupakan bagian dasar dari ulir atau permukaan dari diameter minor.  Depth Merupakan kedalaman ulir atau jarak tegak lurus dari root dan chest.  Thread angel Merupakan sudut ulir yang berada diantara crest.  Flank Merupakan permukaan sisi pada ulir. Terletak diantara crest dan root.  Helix angle Merupakan sudut helix dari ulir. Cara mengukurnya dengan mengambil garis tegak lurus dengan sumbu utama ulir, kemudian hitung sudut antara garis tegak lurus dengan kemiringan ulir.
  • 26. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 12 dari 42 Jenis-jenis ulir :  Berdasarkan bentuk ulir, antara lain : o Ulir metric Ulir dengan sudut puncak 60°. Ulir ini menggunakan satuan mm. Memiliki lambang “M”, anda bisa lihat pada tap atau snei. Contohnya tap dengan ukuran ulir M8x1, artinya digunakan untuk membuat ulir dengan diameter mayor ulir 8 mm dan kisar ulir 1 mm. o Ulir Whitworth Ulir dengan sudut puncak 55°. Ulir ini memiliki satuan inch. Memiliki lambang “W”. Contohnya ulir whitworth dengan ukuran W 38“x20, artinya digunakan untuk membuat ulir whitworth dengan diameter mayor 3/8″dengan 20 ulir setiap inch.
  • 27. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 13 dari 42  Berdasarkan Letaknya o Ulir Dalam Ulir yang terletak pada permukaan luar benda kerja. Disebut juga male threads (ulir laki-laki). Contohnya ulir pada baut, botol dan poros pembawa pada mesin bubut. o Ulir Luar Ulir yang terletak pada permukaan dalam atau lubang benda kerja. Disebut juga female threads (ulir perempuan). Contohnya ulir pada mur, tutup botol, dan pada lubang komponen mesin. Tap ( Membuat ulir dalam ) Alat yang dipakai untuk membuat ulir dalam dengan tangan dimanakan “TAP” dalam hal ini disebut saja “tap tangan” untuk membedakan penggunaannya dengan yang dipakai mesin. Bahannya terbuat dari baja karbon atau High Speed Steel (HSS) yang dikeraskan. Tiap satu set, tap terdiri dari 3 buah yaitu tap no.1 (Intermediate tap) mata potongnya tirus digunakan untuk pengetapan langkah awal, kemudian dilanjutkan dengan tap no. 2 (Tapper tap) untuk pembentukan ulir, sedangkan tap no. 3 (Botoming tap) dipergunakan untuk penyelesaian.
  • 28. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 14 dari 42 Tap memiliki beberapa macam ukuran dan tipe sesuai dengan jenis ulir yang dihasilkan apakah itu Ulir Metrik ataupun Ulir Withworth. Berikut arti huruf dan angka yang tertera pada Tap ( hal ini juga berlaku pada Snei). Contoh penulisan spesifikasi tap dan snei adalah sebagai berikut: a. Tap/snei M10 x 1,5. Artinya adalah: M = Jenis ulir metrik 10 = Diameter nominal ulir dalam mm 1,5 = Kisar ulir b. Tap/snei W 1/4 x 20, W 3/8 x 16 Artinya adalah: W = Jenis ulir Witworth ¼ = Diameter nominal ulir dalam inchi 20 = Jumlah gang ulir sepanjang satu inchi Alat bantu yang dipakai untuk menggunakan tap, supaya dalam pemakainannya lebih mudah. Dibutuhkan kunci pemegang tap atau tangkai tap. Pemegang tap bentuknya ada 3 macam, yaitu:  tipe batang,  tipe penjepit,  tipe amerika. Snei (Membuat Ulir Luar) adalah alat yang digunakan untuk membuat ulir luar pada sepotong besi bulat atau untuk memperbaikai ulir yang sudah rusak.
  • 29. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 15 dari 42  Palu Palu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk memberikan tumbukan kepada benda. Palu umum digunakan untuk memaku, memperbaiki suatu benda, penempaan logam dan menghancurkan suatu objek. Palu dirancang untuk tujuan tertentu dengan variasi dalam bentuk dan struktur. Bentuk umum palu terdiri dari gagang palu dan kepala palu, dengan sebagian besar berat berada di kepala palu. Desain dasar palu agar mudah digunakan, tetapi ada juga model palu mekanis yang dioperasikan untuk keperluan yang lebih besar. Palu mungkin adalah peralatan paling tua yang masih diketahui keberadaannya. Palu dari batu diketahui telah digunakan sejak tahun 2.600.000 Sebelum Masehi. Palu adalah peralatan dasar untuk banyak profesi  Penggores Penggores adalah alat untuk menggores permukaan benda kerja, sehingga dihasilkan goresan atau garis gambar pada benda kerja tersebut. Ujung penggores tipis dan tajam. Penggores dapat menghasilkan goresan yang tipis tapi dalam.
  • 30. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 16 dari 42 Penggores biasanya terbuat dari baja perkakas. Ujung penggores harus keras. Supaya tambah keras, ujung penggores perlu dikeraskan terlebih dahulu. Ada dua jenis penggores. Pertama adalah penggores dengan dua ujung yang tajam, sedangkan kedua adalah penggores dengan satu ujung tajam. Penggores dapat digunakan untuk menggambar garis pemotongan pada pelat, garis tekukan pada pelat, atau untuk membuat garis penanda pada kerja mesin.  Punch Berbagai jenis punch dan fungsinya : a. Starting Punch Starting Punch digunakan untuk memukul paku keling (rivet) dan penggerak awal mengeluarkan pin lurus atau pin tirus. b. Pin Punch Pin Punch digunakan untuk mengeluarkan pin setelah digerakkan dengan starting punch, jangan menggunakan Pin Punch untuk penggerak awal dalam mengeluarkan pin. c. Center Punch Center Punch digunakan untuk memberi tanda pada lokasi lubang yang akan di bor.
  • 31. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 17 dari 42 d. Aligning Punch Aligning Punch digunakan untuk menempatkan lubang agar tepat pada pemindahan komponen. Jangan menggunakan Aligning Punch dengan dipukul seperti Center Punch. 2. Perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan Kerusakan yang umum terjadi pada perkakas tangan disebabkan oleh pengguna perkakas tangan yang tidak sesuai dengan fungsi dan kegunaan dari perkakas tangan, penggunaan yang tidak berhati-hati dan penyimpanan tidak sesuai dengan prosedur yang benar, baik perkakas tangan pada saat digunakan maupun setelah perkakas tangan digunakan serta umur perkakas tangan yang sudah lama digunakan. Ada beberapa langkah praktis yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi kerusakan pada perkakas tangan, baik bentuk kerusakan maupun penyebab kerusakan, diantaranya sebagai berikut: a. Kenali kerusakan pada perkakas tangan dari ciri fisik kerusakannya b. Kenali penyebab kerusakan yang terjadai pada perkakas tangan. c. Analisa cara pemakaian dan penyimpanan perkakas tangan. Pada umumnya perkakas tangan tertentu tidak dapat lagi digunakan akibat dari kerusakan yamg terjadi, tetapi ada pula beberapa jenis perkakas tangan yang
  • 32. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 18 dari 42 masih dapat diperbaiki apabila terjadi kerusakan akibat penggunaan yang salah, seperti : a. Kikir Keruskan pada kikir, ciri khususnya gigi pemarut kikir licin bila diraba dengan tangan, dan jika dilihat secara langsung gigi kikir banyak yang rontok, bagian sisi kiri rusak dan apa bila digunakan untuk mengikir teras licin atau tidak memarut bahan yang dikikir, penyebab kerusakanya yaitu Umur penggunaan kikir sudah terlalau lama, kesalahan pemakaian kikir, kikir sering digunakan untuk memukul, dan juga penyimpanan kikir diletakan secara bertumpuk. b. Gergaji Kerusakan pada gergaji tangan, ciri khususnya biasanya daun gergaji sudah tumpul atau permukanan gigi gergaji tidak tajam, permukaan gergaji terlihat banyak goresan akibat pemotongan, dan keteganan daun gergajinya tidak bisa distel, penyebab kerusakan tersebut dikarenakan, umur penggunaan daun gergaji sudah terlalu lama, kesalahan pemakaain gergaji pada saat melakukan pemotongan, gergaji digunkan untuk memotong bahan yang kerar, dan kiat pengikat kendor pada bagian mur penarik. c. Tap dan Snei Kerusakan yang sering terjadi pada Tap biasanya patah. Selain itu kerusakan yang terjadi pada Tap dan Snei, biasanyan adalah gigi-gigi yang patah atau tumpul. Atau kerusakan lainnya adalah pada alat bantu Tap yaitu Handle Tap, biasanya terjadi keausan pada bagian pencekaman Tap. Cirinya bagian pencekaman Tap terlihat sudah berbentuk bulat dan rusak. Kerusakan- kerusakan ini dikarenakan pemakaian yang tidak sesuai dengan prosedur, atau penggunaan dengan cara dipaksa. d. Palu Kerusakan pada palu biasanya adalah gagang palu yang kendur dan mudah terlepas. Hal ini dapat diperbaiki dengan cara mengencangkan sambungan antara palu dengan gagang palu. Dan kerusakan lain yang sering terjadi adalah gagang palu yang patah. Kerusakan ini tidak dapat diperbaiki, melainkan mengganti gagang palu dengan yang baru.
  • 33. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 19 dari 42 e. Penggores Bagian utama yang sering rusak pada alat penggores ialah ujungnya menjadi tumpul. Cirinya bila untuk menggores terasa melncur lebih ringan pada saat digunakan dan tidak ada bekas goresan pada benda kerja, untuk menajamkanya kembali, penggores dapat diasah dengan batu gerinda. f. Punch Bagian utama yang sering rusak pada alat punch ialah ujungnya menjadi tumpul. Untuk center punch cirinya bila digunakan tidak menghasilkan titik yang dalam pada material. Dalam hal ini center punch dapat ditajamkan kembali dengan cara diasah menggunakan batu gerinda. 3. Cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan Kerusakan yang terjadi pada perkakas tangan pada umumnya dikarenakan penyimpanan yang kurang baik, perkakas tangan yang saling bertumpukan, berantakan, berserakan dan tidak teratur, sehingga mengakibatkan perkakas tangan tumpul, berkarat, patah, bengkok, dan lain sebagainya. Selain itu, hal tersebut dapat mengakibatkan kerugian-kerugian lain, seperti : a. Pencarian perkakas tangan yang susah, sehingga membutuhkan waktu yang lama dalam mencari perkakas tangan yang dibutuhkan; b. Tempat kerja terkesan berantakan; c. Kesulitan dalam mengembalikan perkakas tangan, sesuai dengan tempat semula; d. Pengawasan yang sulit diterapkan; e. Dsb. Oleh karena itu dibutuhkannya suatu metode dalam menata perkakas tangan guna mencegah kerusakan-kerusakan yang terjadi pada perkakas tangan. Dan sudah banyak metode-metode yang digunakan dalam menata perkakas tangan, seperti metode penanda (Marking), guna memudahkan penataan perkakas tangan.
  • 34. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 20 dari 42 Selain dalam penyimpanan perkakas tangan, dalam penempatan perkakas tangan di bangku/meja kerja dibutuhkan metode penataan yang baik guna menghindari kerusakan pada perkakas tangan atau peralatan lainnya. Yang perlu diperhatikan dalam penataan perkakas tangan pada bangku/meja kerja, antara lain : a. Pastikan penataan perkakas tangan tidak bertumpuk satu sama lain; dan b. Pisahkan perkakas tangan dengan peralatan yang lebih halus seperti alat ukur. B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyiapkan Perkakas Tangan 1. Mampu memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas; 2. Mampu mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan; 3. Mampu menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan. C. Sikap Kerja dalam Menyiapkan Perkakas Tangan 1. Harus cermat dan teliti dalam memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas; 2. Harus cermat dan teliti dalam mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan; 3. Harus cermat dan teliti dalam menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
  • 35. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 21 dari 42 BAB III MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN A. Pengetahuan Yang Diperlukan Dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan 1. Cara menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir a. Kikir Posisi tubuh selama mengikir, berdiri di sisi sebelah kiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kaki harus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragum dan kaki mendekati 30° untuk kaki kiri dan 75° untuk kaki kanan. Gerakan badan dan kaki posisi badan berdiri tegak dan berlahan-ahan condong maju selama gerak pemotongan. Kaki sebelah kanan tetap lurus. Pandangan lurus selalu ditujukan pada benda kerja. Perhatikan cara memegang kikir  Tangan kanan : Peganglah tangkai kikir dengan posisi ibu jari di atas pegangan dan jari lainnya di bawah pegangan.  Tangan kiri :Tempatkan ibu jari pada ujung kikir dan jarijari yang lain sedikit ditekukan akan tetapi tidak sampai memegang atau menggenggam.  Menggunakan kikir yang kecil dengan gerakan yang tidak terlalu kuat dan pegang kikir dengan tangan kanan dan ujung kikir dipegang oleh ibu jari dan jari-jari lainnya.
  • 36. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 22 dari 42 Cara kerja  Siapkan benda kerja dan alat-alat yang digunakan.  Gunakan pakaian pengaman dan kaos tangan sebagai pelindung tangan.  Jepit benda kerja dengan ragum, dengan ¾ bagian benda terjepit. Kemudian lakukan pengikiran dengan arah usapan maju tekanan penuh dan pada saat usapan mundur tekanan minimum. Ini berguna untuk memaksimalkan pengikiran dan memperpanjang umur kikir. Pemegangan untuk pengikiran berat Pemegangan untuk pengikiran ringan Pemegangan untuk pengikiran bidang yang luas dan panjang
  • 37. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 23 dari 42  Perlu kita perhatikan posisi tubuh selama mengikir, berdiri di sisi sebelah kiri ragum dengan kaki tetap tidak berubah. Kaki harus terbentang dengan menyesuaikan panjangkikir. Sudut antara poros ragumdan kaki mendekati 30° untuk kaki kiri dan 75° untuk kaki kanan. Dan gerakan pengikiran diikuti seleruh bagian tubuh bukan tanganya saja yang bergerak. b. Gergaji Posisi tubuh dan gerakan menggergaji  Pegang tangkai gergaji dengan kuat dan benar. Posisi saat menggergaji sama seperti saat mengikir.  Gerakan gergaji harus stabil, dorong dengan tenaga yang cukup dan naikkan sedikit saat gergaji ditarik.
  • 38. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 24 dari 42 c. Tap dan Snei Langkah Pengetapan. Sebelum melakukan pengetapan, benda kerja harus dibor terlebih dahulu dengan ukuran diameter bor tertentu. Penentuan diameter lubang bor untuk tap ditentukan dengan rumus: D = D’– K Dimana : D = Diameter bor, satuan dalam mm/inchi D = Diameter nominal ulir, satuan dalam mm/inchi K = Kisar (gang). Contoh : a. Diameter lubang bor untuk mur M10 x 1,5 adalah 10 – 1,5 = 8,5 mm b. Diameter lubang bor untuk mur W3/8″x 16 adalah 3/8″ – 1/16″ = 5/16 “ Setelah dibor, kemudian kedua bibir lubang dicamfer dengan bor persing di mana kedalamannya mengikuti standar cemper mur. Bentuk standar mur dan baut untuk bermacam-macan jenis sudah ditentukan secara
  • 39. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 25 dari 42 internasional dan ini dapat ditemukan dalam buku gambar teknik mesin atau tabel-tabel mur/baut. Contoh : Urutan pengetapan dalam membuat ulir ukuran M10X1,5 1. Buatlah lubang pada benda kerja dengan diameter 8,5 mm 2. Pilih dan ambil mata tap M10 X 1,5 serta pasangkan pada tangkainya 3. Mulailah melakukan pengetapan dengan urutan pertama. yaitu tap no.1 (Intermediate tap) kemudian dilanjutkan dengan tap no. 2 (Tapper tap) untuk pembentukan ulir,dan terakhir tap no. 3 (Botoming tap) dipergunakan untuk penyelesaian Sebelum mengetap berikan sedikit pelumas pada tap, kemudian pastikan bahwa tap enar-benar tegak lurus terhadap benda kerja. Putar tap secara perlahan searah jarum jam. Pemutaran tap hendaknya dilakukan ±270o maju searah jarum jam, kemudian diputar mundur ±90o berlawanan arah jarum jam, dengan tujuan untuk memotong tatal, selanjutnya kembalikan pada posisi awal dan putar lagi ±270o maju searah jarum jam dan mundur lagi 90o berlawanan arah jarum jam, demikian seterusnya sampai selesai.
  • 40. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 26 dari 42 d. Penggores Dalam menggunakan penggores harus diusahakan digunakan pada sudut 20° - 25°. e. Punch Dalam menggunakan Punch yaitu dengan cara dipukul dengan palu, sehingga memberikan tanda pada benda kerja. Dalam mengerjakan kegiatan Punch yang pertama adalah harus dapat memastikan bahwa titik yang dibuat tepat pada apa yang diinginkan, dengan cara melakukan pemukulan pelan terlebih dahulu. Setelah merasa posisi sudah pas, maka dapat dilakukan pemukulan yang lebih bertenaga. Tampak samping
  • 41. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 27 dari 42 2. Cara menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan Selain menggunakan alat-alat diatas, dalam pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan biasanya digunakan juga perkakas dibawah ini : a. Kunci Pas Kunci pas ditempa dari baja campur khrom berbentuk tangkai persegi panjang tipis dengan kepala di setiap ujungnya. Kepala disusun dengan sudut yang berbeda atau offset pada garis pusat tangkai untuk memungkinkan kunci pas dapat digunakan tidak terbatas. Kedua bentuk kepala yang tersedia terdiri dari dua rahang pipih yang diatur dengan permukaan bagian dalam paralel satu dengan yang lain. Lebar rahang didisain sedemikian rupa agar sesuai dengan ukuran kepala baut atau mur tertentu. Perhatikan bagian soket mengenai jenis-jenis sistim. Catatan: Umumnya, ukuran rahang dari satu kepala adalah satu ukuran lebih besar dari pada rahang di ujung lainnya. Gunakan kunci pas bila anda akan melepaskan pengencang-pengencang dengan cepat pada tempat-tempat yang ruang/bukaan-bukaannya memudahkan kunci pas jenis ini terpasang, dan bilamana kunci pas jenis lainnya tidak cocok. Penggunaan Kunci Pas :  Pilihlah kunci pas yang ukurannya sesuai.  Pasanglah kunci pasnya sedemikian rupa sehingga rahang-rahangnya sepenuhnya mencengkeram mur atau kepala baut, rahang-rahang
  • 42. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 28 dari 42 tersebut harus sepenuhnya mencengkeram mur atau kepala baut agar kunci pasnya tidak selip/terlepas.  Tariklah kunci pas tersebut ke arah anda untuk melepaskan mur atau baut tersebut. b. Kunci Ring Gunakan kunci ring untuk melepaskan mur dan baut bila memungkinkan. Batang (shank) yang menyudut memungkinkan anda menggunakan kunci untuk melepas dan mengencangkan bila ruang/celahnya ada. Penggunaan Kunci Ring :  Pilihlah kunci yang ukurannya sesuai.  Pasang kunci tersebut pada mur atau kepala baut.  Tariklah kunci ke arah anda untuk melepaskan mur atau baut. c. Kunci Inggris Kunci inggris (Adjustable Spanner) cocok digunakan bila anda tidak mempunyai kunci pas yang sesuai untuk mur atau baut yang mungkin sudah aus atau berukuran terlalu kecil. Anda jangan menggunakan alat ini sebagai pengganti kunci pas konvensional bila kunci pas tersebut memang tersedia.
  • 43. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 29 dari 42 Penggunaan Kunci Inggris :  Aturlah kunci inggris agar pas dengan mur atau bautnya. Kunci ini dipaskan dengan menggerakkan mur yang dapat disetel sehingga rahang-rahangnya mencengkeram dengan kuat.  Pasanglah kunci pada mur sedemikian rupa sehingga daya tarik sepenuhnya berada pada rahang-rahang yang terkunci. Tariklah kunci pas ke arah anda untuk melepas mur.
  • 44. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 30 dari 42 d. Kunci Allen (Kunci L) Kunci Allen adalah sebuah kunci yang terbuat dari baja berdaya tekan tinggi berbentuk segi enam (enam sisi) dan dibengkok 90 derajat membentuk batang berbentuk L. Umumnya kunci Allen satu set dengan ukuran mulai dari 1 mm sampai 9 mm. Ukuran kunci Allen diukur sepanjang segi enamnya. Kunci-kunci Allen digunakan untuk melepaskan dan memasang tutup-tutup Allen atau sekrup set. Sekrup set mempunyai kepala segi enam dan memerlukan kunci Elen untuk melepas ataupun memasangnya. Tempatkan sekrup set pada posisi yang baik dan ukur jarak sisi sejajar segi enam dan pilih kunci L yang pas yang tertera pada batang kunci. Untuk sekrup yang lokasinya jauh di dalam lubang, perkirakan ukuran kunci elen dan coba suaiannya (kesesuaian ukurannya). Coba terus beberapa kunci L sampai diperoleh kunci yang tepat. e. Obeng Hal yang penting dipahami dalam pemilihan obeng untuk mengencangkan atau mengendorkan sekrup adalah: (1) Jenis Kepalanya (2) Apakah ada cukup ruang di atas sekrup. (3) Berapa besar tenaga yang diperlukan untuk memutarnya. (4) Jenis kepala akan menentukan jenis mata bilah obeng yang digunakan. Untuk jenis standar, pilih mata bilah yang ukurannya hampir sama dengan lebar alur dan menempel pas pada sisi alur sewaktu bilah menyentuh dasarnya.
  • 45. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 31 dari 42 Untuk jenis obeng kembang, pilih mata obeng yang seluruh mata masuk kedalam lubang tanpa ada yang tersisa. Obeng harus benar-benar sejajar dengan sumbu sekrup untuk mencegah kerusakan kepala sekrup. Ruang di atas sekrup akan menentukan panjang tangkai maksimum obeng. Bila ruang tidak terbatas, sebaiknya gunakan obeng yang paling panjang. Apabila ruang terbatas, mungkin harus menggunakan obeng berbentuk siku. Umumnya, semakin besar kepala sekrup,semakin besar tenaga putar yang diperlukan. Obeng dengan tangkai yang panjang cenderung memberikan tenaga puntir yang lebih baik dibandingkan obeng dengan tangkai yang pendek. f. Tang Tang terbuat dari baja tempa, dicetak dengan mesin agar tahan, diperkeras dan diperkeras di sekitar rahangrahangnya. Tang dengan rahang pemotong, rahang-rahangn pemotongya diperhalus. Panjang kebanyakan tang mulai dari 100 mm sampai 500 mm. Jenis-jenis tang adalah: (a). Tang Kombinasi Ini merupakan tang yang paling sering/fleksibel digunakan. Rahang- rahangnya mempunyai cengkeraman yang datar, sebuah cengkeraman berbentuk pipa, sebuah sisi pemotong dan dua pemotong yang disatukan. Digunakan untuk memuntir dan memotong kawat, mencengkeram benda- benda kecil yang berbentuk silinder dan menekuk lempengan logam tipis. (b). Tang Pemotong Sisi (Diagonal) Rahang pemotongnya disusun membentuk sudut dengan gagangnya. Digunakan untuk mencabut, memotong dan merentangkan penjepit yang patah. (c). Tang Pengunci (Vice Grip) Gagang terbuat dari lempengan baja yang dilipat. Rahang baja yang ditempa dirancang untuk mencengkeram benda yang berbentuk tidak beraturan, beraturan dan kecil.
  • 46. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 32 dari 42 Sekrup penyetel pada ujung salah satu gagang memungkinkan tekanan rahang diubah. Digunakan sebagai ragum kecil yang portable untuk melakukan pekerjaan pengelasan, pengeboran, pemesinan atau pemotongan. (d). Tang Hidung Panjang Rahangnya panjang dan tirus dengan permukaan pencengkeram bergerigi tajam. Digunakan untuk pekerjaan di ruang-ruang terbatas, untuk membengkokkan dan membentuk kawat atau lempengan logam. (e). Tang Multigrip Sebuah gagangnya memiliki selot yang diperpanjang takik dan gagang lainnya dikencangkan dengan pena tumpu khusus. Pena tumpu khusus memungkinkan lebar bukaan rahang dapat disetel pada salah satu dari lima posisi. Cocok untuk mencengkeram permukaan-permukaan yang lengkung dan bulat atau mencengkeram komponen-komponen kecil. (f). Jenis Slip Joint Satu gagangnya mempunyai selot kecil dan gagang lainnya dikencangkan dengan pena tumpu. Rahang dapat diatur pada salah satu dari dua posisi. g. Palu Jenis permukaan lunak yang paling umum adalah palu-palu dengan permukaan-permukaan yang dapat diganti (ujung-ujungnya) terbuat dari: a) Kuningan Dua permukaan yang terbuat dari kuningan disekrupkan pada kepala dari besi tuang yang terbuat dari baja atau campuran aluminium. Gagangnya mungkin saja dituang bersama kepala palu atau dibuat dari kayu. Palu ini digunakan untuk pukulan-pukulan menengah tanpa merusak komponen. b) Plastik Konstruksinya sama dengan yang terbuat dari kuningan. Ini sangat cocok untuk pukulan-pukulan ringan pada komponen-komponen kecil dan lunak. Catatan:
  • 47. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 33 dari 42 Kedua jenis bagian muka dapat dipasang pada kepala palu yang sama. d) Mallet (Palu Karet) Palu karet juga termasuk kelompok palu. Kepalanya sangat lunak dan lebih besar dari palu tempa kepala baja. Kedua jenis yang popular adalah: (1) Kepala Karet Kepalanya dicetak dari karet dan diikat ke gagang kayu. (2) Kepala Raw-Hide Gulungan (roll) raw-hide (kulit khusus) dipres ke kepala dari besi tuang. Berguna untuk memukul permukaan-permukaan yang telah difinishing yang terbuat dari logam lunak seperti tembaga dan kuningan. 3. Cara memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi Dalam membuat sebuah produk pemesinan tentu ada sebuah jobsheet atau gambar kerja yang telah dibuat oleh seorang engineer. Jobsheet tersebut harus diwujudkan oleh operator menjadi sebuah benda kerja yang sesuai dengan simbol-simbol maupun toleransi yang ada dalam jobsheet tersebut. Untuk memastikan ukuran, toleransi, dan spesifikasi benda kerja telah sesuai dengan jobsheet yang telah di setujui maka benda kerja tersebut harus melalui proses QC (Quality Control/Pengendalian mutu) atau pengukuran. Maksud dan tujuan dari pengukuran adalah memberi jaminan kepada kita bahwa suatu benda kerja memenuhi syarat-syarat konstruksi yang telah ditetapkan dalam recana dan memberi jaminan kepada kita bahwa setiap alat akan pas
  • 48. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 34 dari 42 pada alat bagian lainnya apabila dirakit sesuai dengan sebuah perencanaan diatas gambar kerja. Pengukuran adalah perupakan proses yang mencakup tiga bagian yaitu benda ukur, alat ukur, dan si pengukur (operator), karena tidak sempurnanya dari masing-masing bagian ini maka bisa dikatakan bahwa tidak ada satupun pengukuran yang memberikan ketelitian yang absolut. Kesalahan akan selalu ada yaitumerupakan perbedaan antara hasil pengukuran dengan harga yang dianggap benar. Setiap pengukuran mempunyai ketidak telitian (kesalahan) yang berbeda-beda, tergantung dari kondisi alat ukur, metode pengukuran dan kecakapan si pengukur. Apabila suatu pengukuran dilakukan untuk kedua, ketiga dan seterusnya (n kali) untuk pengukuran yang identik (sama), maka hasil dari setiap pengukuran tersebut tidak selalu sama, harga pengukuran akan terpencar disekitar harga rata-ratanya. Demikian pula halnya untuk beberapa grup pengukuran yang indentik (ada n grup yang masing-masing terdiri dari n kali pengukuran tunggal), maka harga rata-rata dari setiap grup pengukuran akan sedikit terpencar di sekitar harga rata-rata total. Keadaan seperti ini merupakan sifat umum dari pengukuran yaitu yang berhubungan dengan ketepatan atau kemampuan untuk mengulangi yang sama. Faktor-faktor yang membuat suatu proses pengukuran menjadi tidak teliti dan tidak dapat berasal dari berbagai sumber yaitu : 1. Alat ukur 2. Benda ukur 3. Posisi pengukuran 4. Lingkungan 5. Orang ( si pengukuran ) Alat ukur yang biasa digunakan dalam menggunakan perkakas tangan adalah :  Jangka Sorong (Vernier Caliper)  Inside dan Outside Mikrometer  Penyiku
  • 49. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 35 dari 42 B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan 1. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir; 2. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan; 3. Mampu memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi. C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan 1. Harus cermat dan teliti dalam menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir; 2. Harus cermat dan teliti dalam menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan; 3. Harus cermat dan teliti dalam memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi.
  • 50. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 36 dari 42 BAB IV MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN A. Pengetahuan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan 1. Cara melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja a. Kikir Cara merawat kikir, antara lain :  Jangan menggunakan kikir untuk permukaan benda casting dan forging, lebih baik digunakan pahat atau batu gerinda  Hindarkan untuk mengkikir permukaan yang sempit  Jangan biarkan kikir tergelincir yang disebabkan oleh minyak atau tangan yang menyentuh permukaan besi  Jangan menekan kikir saat langkah mundur  Saat penyimpanan jangan biarkan kikir saling bertumpukan atau bersinggungan dengan material lain  Pada penyimpanan kikir untuk jangka waktu yang lama (>3 hari) sebaiknya kikir dilumasi oli (tipis) b. Gergaji Cara merawat gergaji, antara lain :  Tebal minimal bahan yang dipotong adalah 2 s/d 3 kali pitch (tiga gigi harus selalu berada pada daerah pemotongan). Hal ini diperlukan untuk menghindari gigi rontok  Perhatikan pada waktu pemasangan, arah gigi harus menghadap ke depan  Pengencangan tidak membuat bilah menjadi bengkok namun terikat dengan kuat dan aman  Setelah digunakan, bilah gergaji dikendorkan dengan cara mengendorkan mur adjuster  Untuk pemotongan yang dianggap presisi atau perlu lurus, penekanan gergaji diatur cukup ringan dan diawali dengan kikir segitiga
  • 51. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 37 dari 42 c. Tap dan Snei Cara merawat Tap dan Snei antara lain :  Gunakan tap dan snei sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas diatas.  Bersihkan setiap selesai menggunakan tap dan snei dengan menggunakan sikat baja, pastikan tidak ada chip atau geram yang menempel di sela-sela ulir tap dan snei.  Lumasi tap dan snei menggunakan oli agar terhindar dari korosi.  Letakkan tap dan snei di kotak khusus, biasanya sudah diberikan oleh pabrikan tap dan snei.  Tap dan snei jangan sampai jatuh ataupun tertumpuk perkakas lain untuk menghindari rusaknya ulir, terutama tap. d. Penggores Cara merawat penggores antara lain :  Gunakan penggores sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas diatas.  Penggores jangan sampai terjatuh agar sisi tajam penggores tidak tumpul.  Tempatkan penggores di tempat khusus, jangan di tumpuk dengan perkakas lain. e. Punch Cara merawat punch antara lain :  Gunakan punch sesuai dengan urutan kerja yang telah dibahas diatas.  Punch jangan sampai terjatuh agar sisi tajam punch tidak tumpul. 2. Cara menyipan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur Pada dasarnya penyimpanan alat-alat ukur, alat penanda, alat potong dan alat pemeriksa serta perkakas tangan lainnya tidak boleh saling menindih, hal ini
  • 52. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 38 dari 42 dapat menyebabkan kerusakan dan berkurangnya umur dari perkakas tangan tersebut. Beberapa tempat/media penyimpanan yang sering digunakan adalah :  Lemari Perkakas Tangan Lemari perkakas tangan merupakan suatu metode penyimpanan perkakas tangan yang cukup efektif. Metode ini sudah dapat meminimalisir bertumpuknya perkakas tangan yang dapat mengakibatkan kerusakan pada perkakas tangan tersebut. Dikarenakan peralatan perkakas sudah dapat ditata pada posisi yang terpisah dan tidak bersinggungan.  Tools Caddy Tools Caddy merupakan suatu metode penyimpanan perkakas tangan yang lebih efektif dibanding Lemari Perkakas Tangan. Biasanya Tools Caddy ini sudah dilengkapi dengan tanda peletakkan setiap perkakas tangan. Sehingga mudah dalam mengembalikan perkakas tangan sesuai dengan tempat semula.
  • 53. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 39 dari 42 Namun metode ini masih memiliki kekurangan, yaitu masih sulitnya pengawasan terhadap ketersediaan peralatan perkakas, dikarenakan apabila seseorang ingin mengetahui ketersediaan peralatan perkakas maka orang tersebut harus membuka Tools Caddy tersebut terlebih dahulu.  Tools Cabinet Tools Cabinet merupakan metode penataan yang sangat efektif. Dikarenakan mudah dalam pengawasan, dan mudah dalam mengetahui ketersediaan perkakas tangan. B. Keterampilan yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan 1. Mampu melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja; 2. Mampu menyimpan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur. C. Sikap Kerja yang Diperlukan dalam Memelihara Perkakas Tangan 1. Harus cermat dan teliti dalam melakukan pemeliharaan rutin perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar, prinsip-prinsip dan teknik di tempat kerja; 2. Harus cermat dan teliti dalam menyimpan perkakas tangan sesuai prosedur operasi standar dan rekomendasi manufaktur.
  • 54. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 40 dari 42 DAFTAR PUSTAKA A. Dasar Perundang-undangan 1. - B. Buku Referensi 1. Solih Rohyana, Menggerinda Pahat dan Alat Potong, Arfino Raya Bandung, 2008 2. Soedjono, B.Sc, Perkakas dan Bahan Teknik, Angkasa Bandung, 2009 3. Beremuly Surbakti, Ketrampilan Dasar Kerja Bangku, Karya Nusantara, 1983 4. Abo Sudjana, R.Suasdi K, 1978, Petunjuk Kerja Bangku 1, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Jakarta 5. Industrial Training Service, Polman Bandung, Modul Kerja Bangku, Politeknik Manufaktur Bandung Institut Teknologi Bandung. 6. Sarjono, Wiganda, BE., Teknologi Mekanik, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Jakarta 7. Sumpena, 2005, menggunakan perkakas tangan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Jakarta 8. Sumbodo wirawan dkk, 2008, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional C. Majalah atau Buletin 1. – D. Referensi Lainnya 1. –
  • 55. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 41 dari 42 DAFTAR PERALATAN/MESIN DAN BAHAN A. Daftar Peralatan/Mesin No. Nama Peralatan/Mesin Keterangan 1. Laptop, infocus, laserpointer Untuk di ruang teori 2. Printer 3. Papan Tulis 4. Pelubang kertas 5. Penjepit kertas ukuran kecil dan sedang 6. Standar chart dan kelengkapannya 7. Peralatan Praktik terkait dgn keahlian peserta (untuk evaluasi praktik) B. Daftar Bahan No. Nama Bahan Keterangan 1. Modul Pelatihan (buku informasi, buku kerja, buku penilaian) Setiap peserta 2. Kertas HVS A4 3. Spidol whiteboard 4. Spidol marker 5. Kertas chart (flip chart) 6. Tinta printer 7. ATK siswa
  • 56. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Informasi Versi: 2019 Halaman: 42 dari 42 DAFTAR PENYUSUN MODUL NO. NAMA PROFESI 1. Dede Aprianto, S.T.  Instruktur Kejuruan Teknik Manufaktur
  • 57. BUKU KERJA MENGGUNAKAN PERKAKAS TANGAN C.28LOG18.001.2 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN R.I. DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS DIREKTORAT BINA STANDARDISASI KOMPETENSI DAN PELATIHAN KERJA Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 51 Lt. 6.A Jakarta Selatan 2019
  • 58. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 2 dari 26 DAFTAR ISI DAFTAR ISI -------------------------------------------------------------------------------------- 2 BAB I MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN -------------------------------------------- 3 A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 3 B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 8 C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 11 BAB II MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN ----------------- 12 A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 12 B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 15 C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 19 BAB III MEMELIHARA PERKAKAS TANGAN -------------------------------------------- 20 A. Tugas Teori ------------------------------------------------------------------------ 20 B. Tugas Praktik --------------------------------------------------------------------- 23 C. Pengamatan Sikap Kerja--------------------------------------------------------- 26
  • 59. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 3 dari 26 BAB I MENYIAPKAN PERKAKAS TANGAN A. Tugas Teori Perintah : Jawablah soal di bawah ini Waktu Penyelesaian : 60 menit Soal : Essay 1. Jelaskan pengertian dari kegiatan mengikir ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 2. Jelaskan fungsi dan kegunaan dari kikir gepeng (flate), kikir segi empat (square), kikir setengah lingkaran (half round) dan kikir bulat (round) ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ...................................................................................................................
  • 60. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 4 dari 26 3. Sebutkan dan jelaskan jenis kikir menurut kasarnya gigi ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 4. Sebutkan tujuan dibuatnya efek Belly ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 5. Sebutkan dan jelaskan 5 macam gergaji ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ...................................................................................................................
  • 61. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 5 dari 26 6. Sebutkan dan jelaskan bagian-bagian dari ulir ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 7. Jelaskan perbedaan ulir Matrik dan ulir Whitworth ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ...................................................................................................................
  • 62. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 6 dari 26 8. Jelaskan arti dari M8x1 dan W38”x20 ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 9. Sebutkan urutan mata potong Tap ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... 10. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis Punch ! Jawaban: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ...................................................................................................................
  • 63. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 7 dari 26 Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyiapkan Perkakas Tangan Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani. No. Benar Salah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyiapkan Perkakas Tangan dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan? YA TIDAK NAMA TANDA TANGAN PESERTA .............................................. .............................................. PENILAI .............................................. .............................................. Catatan Penilai :
  • 64. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 8 dari 26 B. Tugas Praktik 1. Elemen Kompetensi : Menyiapkan Perkakas Tangan 2. Waktu Penyelesaian : 180 menit 3. Capaian Unjuk Kerja : Setelah menyelesaikan tugas Menyiapkan Perkakas Tangan peserta mampu: a. Memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas; b. Mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan; c. Menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan. 4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan : NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN A. ALAT 1. Lap top Window XP, Word min. 2003 Untuk presentasi hasil 2. Infocus/LCD Projector Standar Untuk presentasi hasil 3. Kikir Flate Tekiro, 12” Alat Peraga 4. Gergaji Sandvick 12” Alat Peraga 5. Tap dan Snei Asahi, M10x1,25 Alat Peraga 6. Penggores Wipro A452B Alat Peraga 7. Punch Trusco Nakayama Alat Peraga B. BAHAN 1. Modul Terkait 5. Indikator Unjuk Kerja (IUK): a. Mampu memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas; b. Mampu mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan; c. Mampu menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan.
  • 65. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 9 dari 26 6. Keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu dilakukan pada waktu melakukan praktik kerja ini adalah : a. Bertindak berdasarkan sikap kerja yang sudah ditetapkan sehingga diperoleh hasil seperti yang diharapkan, jangan sampai terjadi kesalahan karena ketidak-telitian dan tidak taat asas. b. Menggunakan Alat Pelindung Diri. 7. Standar Kinerja Harus bersikap cermat dan teliti dalam: a. memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas; b. mengidentifikasikan perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan; c. menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan. 8. Tugas Tugas Praktik I Melakukan presentasi tentang salah satu perkakas tangan. 9. Instruksi Kerja Setelah membaca abstraksi nomor 8 selanjutnya ikuti instruksi kerja sebagai berikut: a. Bentuk kelompok maksimal anggota 4 orang b. Topik yang akan disajikan sudah dirembukkan oleh masing-masing kelompok c. Siapkan referensi metode pengumpulan data d. Sajikan hasil diskusi kelompok melalui pesentasi di depan kelas e. Moderator memberi sesi tanya jawab antara peserta sehingga terjadi komunikasi yang dua arah
  • 66. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 10 dari 26 10. Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas I NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN YA TIDAK K BK 1. Presentasi memilih perkakas tangan sesuai persyaratan pekerjaan/tugas. 2. Presentasi mengidentifikasi perkakas tangan yang rusak untuk diperbaiki sesuai dengan prosedur yang ditentukan sebelum, selama dan setelah penggunaan. 3. Presentasi mengatur cara menata perkakas tangan di tempat kerja untuk digunakan. Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyiapkan Perkakas Tangan dilaksanakan dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan? YA TIDAK NAMA TANDA TANGAN PESERTA .............................................. .............................................. PENILAI .............................................. .............................................. Catatan Penilai :
  • 67. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 11 dari 26 C. Pengamatan Sikap Kerja CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN 1. Harus bertindak cermat dan teliti 1.1 2. Harus bertindak cermat dan teliti 1.2 3. Harus bertindak cermat dan teliti 1.3 Catatan : ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………… Tanda Tangan Peserta : …………………………. Tanda Tangan Instruktur : …………………………..
  • 68. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 12 dari 26 BAB II MENYELESAIKAN PEKERJAAN DENGAN PERKAKAS TANGAN A. Tugas Teori Perintah Tugas : Jawablah soal di bawah ini pada kertas yang tersedia Waktu Penyelesain Tugas : 60 menit Soal Tugas : 1. Jelaskan tentang posisi tubuh pada saat mengikir ! Jawab: .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. 2. Jelaskan bagaimana cara memegang kikir yang benar ! Jawab: .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. ..............................................................................................................
  • 69. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 13 dari 26 3. Jelaskan tentang cara kerja mengikir ! Jawab: .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. 4 Bagaimana cara menghitung diameter lubang, apabila ingin membuat ulir dengan ukuran M10x1,5 dan W3/8”x16 ! Jawab: .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. 5 Jelaskan tentang urutan pengetapan dalam pembuatan ulir ukuran M10x1,5 ! Jawab: .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. .............................................................................................................. ..............................................................................................................
  • 70. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 14 dari 26 Lembar Evaluasi Tugas Teori Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan Semua kesalahan harus diperbaiki terlebih dahulu sebelum ditandatangani. No. Benar Salah 1. 2. 3. 4. 5. Apakah semua pertanyaan Tugas Teori Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan dijawab dengan benar dengan waktu yang telah ditentukan ? YA TIDAK NAMA TANDA TANGAN PESERTA .............................................. .............................................. PENILAI .............................................. .............................................. Catatan Penilai :
  • 71. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 15 dari 26 B. Tugas Praktik 1. Elemen Kompetensi : Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan 2. Waktu Penyelesaian : 180 menit 3. Capaian Unjuk Kerja : Setelah menyelesaikan tugas Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan peserta mampu: a. Menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir; b. Menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan; c. Memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi. 4. Daftar Alat/Mesin dan Bahan : NO. NAMA BARANG SPESIFIKASI KETERANGAN A. ALAT 1. Kikir Flate Tekiro, 12” Alat Praktek 2. Gergaji Sandvick 12” Alat Praktek 3. Tap dan Snei Asahi, M10x1,25 Alat Praktek 4. Penggores Wipro A452B Alat Praktek 5. Punch Trusco Nakayama Alat Praktek B. BAHAN 1. Oli 2. Majun 5. Indikator Unjuk Kerja (IUK): a. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir; b. Mampu menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi
  • 72. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 16 dari 26 pekerjaan; c. Mampu memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi. 6. Keselamatan dan Kesehatan Kerja a. Gunakan alat pelindung diri (baju kerja, kacamata safety dan safety shoes) b. Lakukan langkah pengerjaan sesuai prosedur pada buku manual 7. Standar Kinerja Harus bersikap cermat dan teliti dalam: a. menggunakan perkakas tangan untuk memproduksi sesuai spesifikasi pekerjaan yang dapat mencakup pembentukan (membuat bentuk tertentu), membuat ukuran, atau pun penyelesaian akhir; b. menggunakan perkakas tangan untuk pekerjaan servis/pemeliharaan dan perbaikan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan; c. memastikan persyaratan kualitas produk/hasil kerja sesuai dengan spesifikasi. 8. Tugas Tugas Praktik II: Melaksanakan praktek kerja bangku ! 9. Instruksi Kerja a. Siapkan peralatan yang diperlukan. b. Lakukan pengikiran terhadap 3 bidang pada benda kerja, yang akan dijadikan bidang referensi hingga rata. c. Lakukan pengikiran terhdap 3 bidang lainnya, sehingga rata dan siku terhadap bidang referensi serta ukuran sesuai dengan gambar kerja. d. Lakukan penandaan pada benda kerja sebagai referensi pemotongan benda kerja sesuai ukuran pada gambar kerja. e. Lakukan pemotongan benda kerja dengan menggunakan gergaji. f. Lakukan penghalusan permukaan pada bidang hasil gergaji dengan menggunakan kikir. g. Lakukan pemeriksaan kesikuan setiap sudut benda kerja. h. Lakukan pembuatan lubang pada benda kerja. i. Lakukan pembuatan ulir pada benda kerja dengan menggunakan Tap.
  • 73. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 17 dari 26 j. Lakukan pembersihan perkakas tangan sebelum disimpan. k. Simpan Perkakas tangan sesuai tempat semula. l. Laporkan hasil pekerjaan kepada instruktur. 10.Daftar Cek Unjuk Kerja Tugas II NO DAFTAR TUGAS/INSTRUKSI POIN YANG DICEK PENCAPAIAN PENILAIAN YA TIDAK K BK 1. Menyiapkan perkakas tangan yang diperlukan Memilih perkakas tangan yang sesuai 2. Menyiapkan peralatan yang diperlukan Mengidentifikasi kerusakan perkakas tangan 3. Menyiapkan peralatan yang diperlukan Menata perkakas tangan di meja kerja 4.  Melakukan pengikiran terhadap 3 bidang pada benda kerja, yang akan dijadikan bidang referensi hingga rata.  Melakukan pengikiran terhdap 3 bidang lainnya, sehingga rata dan siku terhadap bidang referensi serta ukuran sesuai dengan gambar kerja.  Melakukan penandaan pada benda kerja sebagai referensi pemotongan benda kerja sesuai ukuran pada gambar kerja.  Melakukan pemotongan benda kerja dengan menggunakan gergaji Penggunaan perkaks tangan sesuai spesifikasi pekerjaan 5. Melakukan penghalusan permukaan pada bidang hasil gergaji dengan menggunakan kikir. Penggunaan perkaks tangan sesuai spesifikasi pekerjaan 6. Melakukan pemeriksaan kesikuan setiap sudut benda kerja. Prosedur mengukur benda kerja 7. Melakukan pembersihan perkakas tangan sebelum disimpan. Prosedur penyimpanan perkakas tangan 8. Simpan Perkakas tangan sesuai tempat semula. Prosedur penyimpanan perkakas tangan
  • 74. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 18 dari 26 Apakah semua instruksi kerja tugas praktik Menyelesaikan Pekerjaan Dengan Perkakas Tangan telah dilaksanakan dengan benar dan dalam waktu yang telah ditentukan? YA TIDAK NAMA TANDA TANGAN PESERTA .............................................. .............................................. PENILAI .............................................. .............................................. Catatan Penilai :
  • 75. Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Sub-Bidang Industri Mesin dan Keperluan Umum Kode Modul C.28LOG18.001.2 Judul Modul: Menggunakan Perkakas Tangan Buku Kerja Versi: 2019 Halaman: 19 dari 26 C. Pengamatan Sikap Kerja CEK LIS PENGAMATAN SIKAP KERJA INDIKATOR UNJUK KERJA NO. KUK K BK KETERANGAN 1. Harus bertindak cermat dan teliti 2.1 2. Harus bertindak cermat dan teliti 2.2 3. Harus bertindak cermat dan teliti 2.3 Catatan : ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………… Tanda Tangan Peserta : …………………………. Tanda Tangan Instruktur: …………………………..